Dokumen tersebut membahas tentang epidemiologi penyakit tidak menular khususnya hipertensi. Hipertensi dijelaskan sebagai peningkatan tekanan darah sistolik dan diastolik yang berlangsung dalam jangka panjang. Dokumen ini juga menjelaskan definisi, klasifikasi, gejala, faktor risiko, komplikasi, dan pencegahan hipertensi.
Makalah ini membahas tentang asuhan keperawatan pada pasien hipertensi, meliputi pengertian, epidemiologi, etiologi, faktor risiko, patofisiologi, gejala, klasifikasi, komplikasi, pemeriksaan, dan penatalaksanaan hipertensi."
Hipertensi adalah penyakit kenaikan tekanan darah yang merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Faktor risikonya meliputi genetik, obesitas, merokok, konsumsi garam berlebih, dan stres. Gejalanya sering tidak kentara, tetapi dapat berakibat fatal jika tidak diobati. Pencegahan melalui pola makan sehat dan olahraga rutin sangat penting.
PPT_Hipertensi Awam Luh Kes Maret April 2023.pptxWedantiSri
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang hipertensi. Hipertensi merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia yang jika tidak terkendali dapat menyebabkan komplikasi pada jantung, otak, dan ginjal. Prevalensi hipertensi di Indonesia cukup tinggi namun hanya sedikit yang mendapat diagnosis dan mengontrol penyakitnya dengan baik. Untuk mencegah dan mengendalikan hipertensi perlu adopsi gaya hidup sehat dan
Dokumen tersebut membahas tentang epidemiologi penyakit tidak menular khususnya hipertensi. Hipertensi dijelaskan sebagai peningkatan tekanan darah sistolik dan diastolik yang berlangsung dalam jangka panjang. Dokumen ini juga menjelaskan definisi, klasifikasi, gejala, faktor risiko, komplikasi, dan pencegahan hipertensi.
Makalah ini membahas tentang asuhan keperawatan pada pasien hipertensi, meliputi pengertian, epidemiologi, etiologi, faktor risiko, patofisiologi, gejala, klasifikasi, komplikasi, pemeriksaan, dan penatalaksanaan hipertensi."
Hipertensi adalah penyakit kenaikan tekanan darah yang merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Faktor risikonya meliputi genetik, obesitas, merokok, konsumsi garam berlebih, dan stres. Gejalanya sering tidak kentara, tetapi dapat berakibat fatal jika tidak diobati. Pencegahan melalui pola makan sehat dan olahraga rutin sangat penting.
PPT_Hipertensi Awam Luh Kes Maret April 2023.pptxWedantiSri
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang hipertensi. Hipertensi merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia yang jika tidak terkendali dapat menyebabkan komplikasi pada jantung, otak, dan ginjal. Prevalensi hipertensi di Indonesia cukup tinggi namun hanya sedikit yang mendapat diagnosis dan mengontrol penyakitnya dengan baik. Untuk mencegah dan mengendalikan hipertensi perlu adopsi gaya hidup sehat dan
Sindroma metabolik dapat dialami oleh orang-orang yang memiliki tiga atau lebih gejala klinis seperti obesitas abdominal, trigliserida tinggi, HDL rendah, tekanan darah tinggi, dan gula darah tinggi. Diet rendah kalori dan produk Herbalife dapat membantu menurunkan berat badan dan memperbaiki kadar kolesterol, asam urat, dan fungsi hati. Nutrisi yang baik penting untuk mencegah penyakit degeneratif akibat stres,
Dokumen tersebut merupakan satuan acara penyuluhan kesehatan mengenai penyakit hipertensi yang akan dilaksanakan di Rumah Tn. D. Penyuluhan akan membahas pengertian, penyebab, gejala, dan cara penanganan hipertensi serta makanan yang dilarang.
Teks tersebut membahas tentang faktor-faktor risiko hipertensi. Beberapa faktor risiko utama hipertensi adalah genetik, obesitas, usia lanjut, diet kaya garam, dan merokok. Hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius jika tidak terkontrol seperti penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal.
Teks tersebut membahas tentang faktor-faktor risiko hipertensi. Beberapa faktor risiko utama hipertensi adalah genetik, obesitas, usia lanjut, pola makan bergaram, dan merokok. Hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius jika tidak terkontrol, seperti penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal.
Pasien wanita berusia 58 tahun dirawat dengan keluhan demam, sesak nafas, dan lemas. Didiagnosis menderita infeksi saluran kemih, gagal jantung kongestif, sindrom mielodisplasia, peningkatan enzim hati, dan inanisi. Dilakukan berbagai pemeriksaan dan terapi suportif, namun kondisi pasien terus memburuk dengan gejala sesak nafas yang semakin parah.
Latihan aerobik secara teratur dapat menurunkan kadar gula darah, tekanan darah, denyut jantung, dan indeks massa tubuh pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan hipertensi. Penelitian menggunakan desain uji klinis acak terkontrol yang melibatkan 50 subjek. Kelompok latihan aerobik mengalami penurunan kadar gula darah puasa, tekanan darah sistolik dan diastolik, denyut jantung istirahat, serta
Latihan aerobik berpengaruh terhadap penurunan kadar gula darah dan tekanan darah pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan hipertensi. Penelitian menggunakan desain randomized controlled trial dengan 54 subjek yang diacak ke dalam kelompok latihan aerobik dan kontrol. Latihan aerobik selama 8 minggu menurunkan gula darah puasa, tekanan darah sistolik dan diastolik, detak jantung istirahat, dan indeks massa tubuh secara signifikan
Dokumen tersebut membahas tentang konsep penyakit hipertensi, termasuk definisi, etiologi, patofisiologi, gejala, dampak pada sistem tubuh, diagnosis, dan penatalaksanaan hipertensi. Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah sistolik di atas 140 mmHg dan/atau tekanan darah diastolik di atas 90 mmHg. Penyebab hipertensi dapat berupa faktor genetik, obesitas, gaya hidup, dan penyakit
Dokumen tersebut membahas tentang konsep penyakit hipertensi, termasuk definisi, etiologi, patofisiologi, gejala, dampak pada sistem tubuh, diagnosis, dan penatalaksanaan hipertensi. Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah sistolik di atas 140 mmHg dan/atau tekanan darah diastolik di atas 90 mmHg. Penyebab hipertensi dapat berupa faktor genetik, obesitas, gaya hidup, dan penyakit
Hipertensi adalah kondisi tekanan darah tinggi yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan yang membahayakan jika tidak ditangani. Hipertensi dapat disebabkan oleh faktor genetik, gaya hidup yang buruk, atau kondisi medis lainnya. Diagnosis hipertensi didasarkan pada hasil pengukuran tekanan darah, dan pengobatannya meliputi obat-obatan serta perubahan gaya hidup untuk mencegah ko
Sindroma metabolik dapat dialami oleh orang-orang yang memiliki tiga atau lebih gejala klinis seperti obesitas abdominal, trigliserida tinggi, HDL rendah, tekanan darah tinggi, dan gula darah tinggi. Diet rendah kalori dan produk Herbalife dapat membantu menurunkan berat badan dan memperbaiki kadar kolesterol, asam urat, dan fungsi hati. Nutrisi yang baik penting untuk mencegah penyakit degeneratif akibat stres,
Dokumen tersebut merupakan satuan acara penyuluhan kesehatan mengenai penyakit hipertensi yang akan dilaksanakan di Rumah Tn. D. Penyuluhan akan membahas pengertian, penyebab, gejala, dan cara penanganan hipertensi serta makanan yang dilarang.
Teks tersebut membahas tentang faktor-faktor risiko hipertensi. Beberapa faktor risiko utama hipertensi adalah genetik, obesitas, usia lanjut, diet kaya garam, dan merokok. Hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius jika tidak terkontrol seperti penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal.
Teks tersebut membahas tentang faktor-faktor risiko hipertensi. Beberapa faktor risiko utama hipertensi adalah genetik, obesitas, usia lanjut, pola makan bergaram, dan merokok. Hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius jika tidak terkontrol, seperti penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal.
Pasien wanita berusia 58 tahun dirawat dengan keluhan demam, sesak nafas, dan lemas. Didiagnosis menderita infeksi saluran kemih, gagal jantung kongestif, sindrom mielodisplasia, peningkatan enzim hati, dan inanisi. Dilakukan berbagai pemeriksaan dan terapi suportif, namun kondisi pasien terus memburuk dengan gejala sesak nafas yang semakin parah.
Latihan aerobik secara teratur dapat menurunkan kadar gula darah, tekanan darah, denyut jantung, dan indeks massa tubuh pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan hipertensi. Penelitian menggunakan desain uji klinis acak terkontrol yang melibatkan 50 subjek. Kelompok latihan aerobik mengalami penurunan kadar gula darah puasa, tekanan darah sistolik dan diastolik, denyut jantung istirahat, serta
Latihan aerobik berpengaruh terhadap penurunan kadar gula darah dan tekanan darah pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan hipertensi. Penelitian menggunakan desain randomized controlled trial dengan 54 subjek yang diacak ke dalam kelompok latihan aerobik dan kontrol. Latihan aerobik selama 8 minggu menurunkan gula darah puasa, tekanan darah sistolik dan diastolik, detak jantung istirahat, dan indeks massa tubuh secara signifikan
Dokumen tersebut membahas tentang konsep penyakit hipertensi, termasuk definisi, etiologi, patofisiologi, gejala, dampak pada sistem tubuh, diagnosis, dan penatalaksanaan hipertensi. Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah sistolik di atas 140 mmHg dan/atau tekanan darah diastolik di atas 90 mmHg. Penyebab hipertensi dapat berupa faktor genetik, obesitas, gaya hidup, dan penyakit
Dokumen tersebut membahas tentang konsep penyakit hipertensi, termasuk definisi, etiologi, patofisiologi, gejala, dampak pada sistem tubuh, diagnosis, dan penatalaksanaan hipertensi. Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah sistolik di atas 140 mmHg dan/atau tekanan darah diastolik di atas 90 mmHg. Penyebab hipertensi dapat berupa faktor genetik, obesitas, gaya hidup, dan penyakit
Hipertensi adalah kondisi tekanan darah tinggi yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan yang membahayakan jika tidak ditangani. Hipertensi dapat disebabkan oleh faktor genetik, gaya hidup yang buruk, atau kondisi medis lainnya. Diagnosis hipertensi didasarkan pada hasil pengukuran tekanan darah, dan pengobatannya meliputi obat-obatan serta perubahan gaya hidup untuk mencegah ko
Similar to hipertensi dan ruang lingkupnya, serta faktor yang mempengaruhinya (20)
11. RIWAYAT ALAMIAH DAN ETIOLOGY
- Hypertensi dapat mengakibatkan
komplikasi pada Jantung
Otak
Ginjal
- Komplikasi pada jantung penyakit
jantung hypertensi berupa :
20. P.U Komplikasi terjadi pada HT Maligna
TD >> 130 mm Hg atau tensi. yang mendadak tinggi.
Di USA dan EROPA : komplikasi jantung.
Faktor Risiko Hypertensi : 1. Umur
2 Ras/suku
3. Urban/rural
4. Geografi
5. Seks
6. Gemuk
7 Stress
8. O.R
9. Diet/water composition
10 .DM
11. Alkohol
12. Rokok
13. Kopi
14. PIL KB.
21. I. RISK FAKTOR YANG CHANGEABLE
.Obesitas : Masa tubuh (Body Mass
Index) ↑ disebabkan jaringan
lemak yang jumlahnya berlebihan
↑ kebutuhan metabolik dan
konsumsi O 2 secara menyeluruh
curah jantung >> untuk
memenuhi kebutuhan metabolik
yang ↑ itu .
22. Diet rendah Na
Na ↑ : - Tubuh menyerap kembali cairan
Volume darah
- Dapat mengecilkan Θ arteri
Jantung akan mendorong volume
darah yang ↑ melalui ruang sempit HT
Orang Negro dan orang tua umumnya peka
terhadap efek mungkin ini oleh karena fungsi ginjal ↓
garam.
US Dietary Goals : Garam dibatasi sampai 5000 mg/h
Diet
rendah garam : 4000 mg/h
23. ROKOK/ KOPI / ALKOHOL :
Rokok mengandung Nikotin Ketagihan Merangsang
Jantung
Syaraf
Organ Lain
Rokok juga merangsang pelepasan adrenalin HT, Nadi ↑
Heavy Smoker : - Resistensi Insulin ↑ hyperinsulinemia
Kelainan Jantung dan Pembuluh Darah (Kardiovaskuler)
Risiko PJK
Denyut Nadi ↑ : Pada menit pertama merokok
Sesudah 10 ‘ dernyut nadi ↑ 30 %, dan tekanan sistalik ↑ 10
%
Bukti lain merokok sekresi adrenalin ↑ HT
24. Kopi Kafein debar jantung HT
Pemberian kafein 150 mg (2-3 cangkir kopi) dalam waktu 15 ‘
Tensi ↑ sebesar 5-15 mh Hg dan ini bertahan selama 2 Jam.
Kopi Curah jantung ↑ TDS ↑ dari pada TDD
Alkohol : ↑ Sintesa CATECHOLAMINE HT
CROSS SECTIONAL STUDY :
Untuk alcohol > 3 gelas / h HT
Randiyana W (tahun 2001) Proporsi HT 25 % lebih tinggi
pada orang yang mengkonsumsi alkohol dan dibandingkan
dengan yang tidak mengkonsumsi.
Dan ini disokong oleh penelitian BEEVER &MAC GREGOR(1995).
25. STRESS PSIKOSOSIAL :
- Hubungan di duga melalui syaraf simpatis HT, bila
stress berkepanjangan.
STRESS : Bila bersifat fisik dan mental
jantung berdenyut >> dan lebih cepat -
Kel. Thyroid hormon >>
- Adrenalin HT
- Orang kota >> orang desa ini oleh karena pengaruh
stress
- Orang Pesisir >> pedalaman atau pengunungan
- Sosio ekonomi ↓ >> sosio ekonomi ↑
- Penduduk buta huruf >> dari pada yang melek huruf.
26. OLAH RAGA (OR) :
↓ OR Cenderung gemuk
OR juga menurunkan stress
-Aerobik : - Bersepeda }
- Berenang } 3 x /Minggu
- Jalan Kaki } 30-40’ HT ↓
27. 1. GENETIK : - HT >> di jumpai pada
orang sakit kembar
monozygot >>
HETEROZYGOTE
- Tensi pada usia < 55
tahun 3,8 x >> dari
pada orang sakit dengan
riwayatkeluarga HT
28. Study Lain : Riwayat keluarga dengan HT
prediktor tetap tensi di
kemudian hari.
Bila single parent HT Risk
>> di bandingkan dengan orang
tuanya normal.
2. JENIS KELAMIN : >>
29. - 3. UMUR.
- HT dapat timbul pada semua umur, tapi sebagian
besar >> 40 tahun
- HT pada ♂setelah berusia 31 tahun
- HT pada ♂ setelah berusia 45 tahun (setelah
menopause)
- Jenis kelamin
4. Ras/Suku Bangsa :
Di USA : 15 % Gol. kulit putih dewasa
25 – 30 kulit putih hitam
30. Di Indonesia : HT yang paling rendah di
lembah Balien IRIAN Jaya
0,65 %
HT paling tinggi pada suku :
Jawa 11,4 %
Dayak 6,1 %
Batak 6,6 %
Sunda 8,6 %
31. - Penelitian epidemiologik membuktikan
bahwa tingginya tekanan darah (TD)
berhubungan secara linear dengan
morbiditas penyakit Kardiovaskuler.
- Pengamatan klinis dan populasi
menunjukkan bahwa insiden dan
scquellae Kardiovaskuler.
32. MANAJEMEN PENCEGAHAN HYPERTENSI :
Hypertensi adalah masalah yang relatif.
Hypertensi adalah awal untuk proses lanjut
mencapai target organ untuk memberi
kerusakan yg lebih berat.
- Dgn mengendalikan BP >mortalitas kan
turun,walqau etiologynya belum jelas
pengobatan bisa dimulai.
- Pengobatan HT berlangsung seumur hidup.
33. - .Farmakologis.
- Pada HT ringan : Non farmakologis.
- Pada HT berat : Non farmakologis +
obat2an.
- Non farmakologis : asupan garam : 60
m.mol/ hari(tanpa ada tambahan garam
diwaktu makan,menghindari makanan
asin,memasak tanpa garam,menggunakan
mentega bebas garam)Asupan garam per
hari 150 -
34. - Penanggulangan :
- 1.Non Farmakologis.
- 200 m mol.Diet lemak jenuh akan
mengurangi RF. PJK.
- Cara relaxasi : meditasi /yoga /hypnosis
>dpt mengontrol sistem syaraf simpati
mengakibatkan BP turun.
38. Pencegahan Primer :
1. Mengatur Diet : BB ideal
Hypercholestrol
(-) DM Θ
2. Dilarang merokok
3. Merobah kebiasaan makan sehari-hari
dengan konsumsi garam rendah
4. Exercise
39. Pencegahan Sekunder :
Bila telah diketahui hypertensi
pengelolaan menyeluruh :
1. Jaga agar TD/BP tetap terkontrol
senormal dan stabil mungkin
2. Bila telah terjadi DC beri Digitalis +
anti Hypertensi drug + pengawasan
terus menerus.
3. Aktivitas physik di batasi.