Dokumen ini memberikan informasi tentang prosedur pengolahan sayuran mulai dari penyimpanan, penyiangan, pencucian, pemotongan, hingga memasak sayuran. Langkah-langkah pentingnya adalah mencuci sayuran untuk menghilangkan kotoran, memotongnya menjadi ukuran yang lebih kecil untuk memudahkan saat makan, serta memasaknya dengan berbagai metode seperti blansir, perebusan, dan penumisan.
4. MENYIANGI SAYURAN
Penyiangan dilanjutkan dengan
memisahkan bagian yang tidak
dapat dimakan, misalnya kulit,
akar, dan batang yang keras.
Setelah penyiangan sebaiknya
sayuran tidak dipotong menjadi
bagian-bagian yang lebih kecil.
Pemotongan atau pengirisan
sayuran lebih baik dilakukan
setelah pencucian.
PROSEDUR DALAM PEMBUATAN
HIDANGAN SAYUR
5. MENCUCI SAYURAN
Pencucian dimaksudkan
untuk menghilangkan
kotoran yang masih melekat
dan salah satu usaha
mengurangi residu
pestisida yang mungkin ada
pada sayuran terutama
sayuran dataran tinggi.
Untuk mencuci, digunakan wadah
yang berlubang-lubang agar sayuran
tidak terendam air. Air disiramkan
secara merata.
7. MEMASAK SAYURAN
Proses pemasakan sayuran di
rumah tangga umumnya
dilakukan dengan panas dan
penambahan zat aditif seperti
asam cuka, soda kue (sodium
bikarbonat), dan penyedap
rasa.
Berbagai cara Pengolahan
menggunakan panas yang
biasa digunakan dalam
pengolahan sayuran adalah
blansir, perebusan, dan
penumisan.