Dokumen ini membahas tentang penggunaan pembangkit listrik tenaga hibrid sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan kelistrikan di daerah terpencil di Indonesia, di mana masih bergantung pada pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD). Pemerintah memiliki rencana untuk mengintegrasikan energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin dengan PLTD untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi konsumsi bahan bakar. Melalui kombinasi ini, diharapkan dapat mengurangi penggunaan bahan bakar minyak hingga 152 juta liter dalam periode tertentu.