1. Gerak harmonik sederhana adalah gerak periodik yang terjadi secara berulang dalam selang waktu yang sama. Contohnya adalah getaran pegas, ayunan bandul, dan osilasi atom dalam molekul.
2. Gaya gesekan menyebabkan gerak bolak balik benda yang bergetar berhenti secara bertahap. Jenis getaran ini disebut getaran harmonik teredam.
3. Besaran-besaran penting gerak harmonik sederhana antara lain periode,
presentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajar presentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarvpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajar
ppt ok
keren
bagus
gerak harmonik
sederhana
sms sekolahkolah
Dokumen tersebut membahas tentang getaran dan gelombang, serta gerak harmonik sederhana. Termasuk di dalamnya adalah definisi getaran dan contoh gelombang, rumus periode dan frekuensi untuk pegas dan ayunan bandul, hubungan antara simpangan, kecepatan dan percepatan pada gerak harmonik sederhana, serta energi kinetik dan potensial pada getaran pegas.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana pada pegas dan ayunan bandul sederhana. Menguraikan tentang gaya pemulih, periode, frekuensi, simpangan, kecepatan dan percepatan pada gerak harmonik sederhana beserta contoh perhitungannya.
Gerak harmonik adalah gerak bolak-balik yang periodik dengan posisi berubah secara sinusoidal sebagai fungsi waktu. Contohnya meliputi getaran dawai alat musik, gelombang radio, dan denyut jantung. Frekuensi adalah jumlah getaran per detik dan berhubungan terbalik dengan periode, atau waktu satu siklus lengkap.
Dokumen tersebut membahas tentang getaran harmonik sederhana, termasuk definisi getaran, persamaan gerak, parameter-parameternya seperti amplitudo, periode, frekuensi, serta hubungan antara parameter-parameter tersebut. Juga dibahas tentang energi pada getaran harmonik sederhana.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana pada pegas dan ayunan bandul, termasuk definisi periode dan frekuensi, hubungan antara simpangan, kecepatan dan percepatan, serta energi pada gerak harmonik sederhana.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana yang mencakup pengertian, jenis, contoh pada bandul dan pegas, hukum Hooke, periode dan frekuensi, simpangan, kecepatan, percepatan, serta energi pada gerak harmonik sederhana."
presentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajar presentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarvpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajarpresentasi gerak harmonik sederhana sma bahan ajar
ppt ok
keren
bagus
gerak harmonik
sederhana
sms sekolahkolah
Dokumen tersebut membahas tentang getaran dan gelombang, serta gerak harmonik sederhana. Termasuk di dalamnya adalah definisi getaran dan contoh gelombang, rumus periode dan frekuensi untuk pegas dan ayunan bandul, hubungan antara simpangan, kecepatan dan percepatan pada gerak harmonik sederhana, serta energi kinetik dan potensial pada getaran pegas.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana pada pegas dan ayunan bandul sederhana. Menguraikan tentang gaya pemulih, periode, frekuensi, simpangan, kecepatan dan percepatan pada gerak harmonik sederhana beserta contoh perhitungannya.
Gerak harmonik adalah gerak bolak-balik yang periodik dengan posisi berubah secara sinusoidal sebagai fungsi waktu. Contohnya meliputi getaran dawai alat musik, gelombang radio, dan denyut jantung. Frekuensi adalah jumlah getaran per detik dan berhubungan terbalik dengan periode, atau waktu satu siklus lengkap.
Dokumen tersebut membahas tentang getaran harmonik sederhana, termasuk definisi getaran, persamaan gerak, parameter-parameternya seperti amplitudo, periode, frekuensi, serta hubungan antara parameter-parameter tersebut. Juga dibahas tentang energi pada getaran harmonik sederhana.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana pada pegas dan ayunan bandul, termasuk definisi periode dan frekuensi, hubungan antara simpangan, kecepatan dan percepatan, serta energi pada gerak harmonik sederhana.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana yang mencakup pengertian, jenis, contoh pada bandul dan pegas, hukum Hooke, periode dan frekuensi, simpangan, kecepatan, percepatan, serta energi pada gerak harmonik sederhana."
Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak-balik benda melalui titik keseimbangan dengan getaran konstan. Terdiri dari linier (penghisap gas) dan angular (bandul). Besaran yang menggambarkan meliputi simpangan, amplitudo, periode, frekuensi. Gerak harmonik terjadi pada bandul, pegas, dengan rumus periode masing-masing. Energi kinetik dan potensial berperan dalam gerak harmonik.
Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak-balik benda melalui suatu titik keseimbangan tertentu dengan banyaknya getaran benda dalam setiap sekon selalu konstan. Terdapat dua jenis gerak harmonik sederhana, yaitu linier dan angular. Gerak harmonik pada pegas dan bandul matematis disebabkan oleh gaya pemulih yang berhubungan dengan simpangan dan konstanta sistem. Periode dan frekuensi gerak harmonik ditentukan oleh massa dan
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik, yang merupakan gerak berkala yang dapat diungkapkan dalam fungsi sinus atau cosinus. Gerak harmonik mencakup gerak bolak-balik atau osilasi, dengan periode sebagai waktu untuk satu siklus bolak-balik dan frekuensi sebagai jumlah siklus per satuan waktu. Contoh gerak harmonik meliputi getaran pegas, ayunan bandul tunggal, dan gerak zat cair dalam pipa
1. Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana, yang merupakan gerak bolak-balik suatu benda melalui titik keseimbangan dengan frekuensi getaran yang konstan.
2. Parameter-parameter gerak harmonik sederhana meliputi amplitudo, periode, frekuensi, dan tetapan fasa. Solusi umum dari persamaan gerakan berupa fungsi sinus atau kosinus.
3. Dokumen juga menjelaskan konsep energi pada sistem gerak harmon
Dokumen tersebut membahas tentang osilasi sistem mikroprosesor. Ia menjelaskan pengertian osilasi dan contohnya seperti getaran gelombang bunyi. Jenis gerak osilasi yang dijelaskan adalah gerak harmonis sederhana pada sistem benda dan pegas serta bandul. Dibahas pula energi yang terkandung dalam osilasi tersebut.
Gerak harmonik sederhana (GHS) adalah getaran yang pola geraknya berulang secara berkala, seperti pada sistem pegas dan bandul. GHS terjadi karena gaya pemulihan yang selalu mendorong benda kembali ke posisi semula. Frekuensi GHS dipengaruhi oleh massa beban dan kekuatan pegas, di mana frekuensi akan semakin besar jika massa berkurang atau kekuatan pegas bertambah. Energi pada GHS tetap terjaga mel
Osilasi terjadi ketika suatu sistem diganggu dari posisi kesetimbangannya dan memiliki gerakan periodik. Contohnya adalah perahu kecil yang berayun, bandul jam, dan getaran senar gitar. Osilasi harmonis sederhana terjadi ketika sistem mengalami gaya pemulih yang sebanding dengan simpangannya, seperti benda pada pegas. Energi sistem tetap konstan dan terdiri dari energi kinetik dan potensial. Osilasi akan teredam jika terj
Remidial sistem non linear osilasi [dwi novia prasetyo 1410501052]Dwi Prasetyo
Dokumen tersebut merangkum tentang osilasi, yang didefinisikan sebagai variasi periodik terhadap waktu dari suatu hasil pengukuran. Osilasi dibedakan menjadi osilasi harmonis sederhana dan kompleks. Jenis osilasi tersebut meliputi osilasi bandul, pegas, dan puntir.
Langkah-langkah penyelesaiannya adalah:
1. Intensitas bunyi berbanding terbalik dengan kuadrat jarak.
2. Intensitas bunyi pada jarak 100 m adalah 140 dB.
3. Hubungan antara intensitas pada jarak r1 dan r2 adalah:
I2/I1=(r1/r2)2
4. R1 = 100 m, I1 = 140 dB
R2 = 10.000 m = 10 km
5. Persamaannya menjadi:
I2/140=(100/10.000)2
6. I
Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak-balik benda melalui titik keseimbangan dengan frekuensi getaran yang konstan. Getaran harmonik dipengaruhi oleh gaya pemulih yang selalu menuju titik keseimbangan dan besarnya sebanding dengan simpangannya. Gerak harmonik pada ayunan, pegas, dan bandul dapat dijelaskan dengan persamaan gerak harmonik sederhana yang menggambarkan hubungan antara simpangan, kecepatan, percepatan, dan w
Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak-balik benda melalui titik keseimbangan dengan getaran konstan. Terdiri dari linier (penghisap gas) dan angular (bandul). Besaran yang menggambarkan meliputi simpangan, amplitudo, periode, frekuensi. Gerak harmonik terjadi pada bandul, pegas, dengan rumus periode masing-masing. Energi kinetik dan potensial berperan dalam gerak harmonik.
Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak-balik benda melalui suatu titik keseimbangan tertentu dengan banyaknya getaran benda dalam setiap sekon selalu konstan. Terdapat dua jenis gerak harmonik sederhana, yaitu linier dan angular. Gerak harmonik pada pegas dan bandul matematis disebabkan oleh gaya pemulih yang berhubungan dengan simpangan dan konstanta sistem. Periode dan frekuensi gerak harmonik ditentukan oleh massa dan
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik, yang merupakan gerak berkala yang dapat diungkapkan dalam fungsi sinus atau cosinus. Gerak harmonik mencakup gerak bolak-balik atau osilasi, dengan periode sebagai waktu untuk satu siklus bolak-balik dan frekuensi sebagai jumlah siklus per satuan waktu. Contoh gerak harmonik meliputi getaran pegas, ayunan bandul tunggal, dan gerak zat cair dalam pipa
1. Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana, yang merupakan gerak bolak-balik suatu benda melalui titik keseimbangan dengan frekuensi getaran yang konstan.
2. Parameter-parameter gerak harmonik sederhana meliputi amplitudo, periode, frekuensi, dan tetapan fasa. Solusi umum dari persamaan gerakan berupa fungsi sinus atau kosinus.
3. Dokumen juga menjelaskan konsep energi pada sistem gerak harmon
Dokumen tersebut membahas tentang osilasi sistem mikroprosesor. Ia menjelaskan pengertian osilasi dan contohnya seperti getaran gelombang bunyi. Jenis gerak osilasi yang dijelaskan adalah gerak harmonis sederhana pada sistem benda dan pegas serta bandul. Dibahas pula energi yang terkandung dalam osilasi tersebut.
Gerak harmonik sederhana (GHS) adalah getaran yang pola geraknya berulang secara berkala, seperti pada sistem pegas dan bandul. GHS terjadi karena gaya pemulihan yang selalu mendorong benda kembali ke posisi semula. Frekuensi GHS dipengaruhi oleh massa beban dan kekuatan pegas, di mana frekuensi akan semakin besar jika massa berkurang atau kekuatan pegas bertambah. Energi pada GHS tetap terjaga mel
Osilasi terjadi ketika suatu sistem diganggu dari posisi kesetimbangannya dan memiliki gerakan periodik. Contohnya adalah perahu kecil yang berayun, bandul jam, dan getaran senar gitar. Osilasi harmonis sederhana terjadi ketika sistem mengalami gaya pemulih yang sebanding dengan simpangannya, seperti benda pada pegas. Energi sistem tetap konstan dan terdiri dari energi kinetik dan potensial. Osilasi akan teredam jika terj
Remidial sistem non linear osilasi [dwi novia prasetyo 1410501052]Dwi Prasetyo
Dokumen tersebut merangkum tentang osilasi, yang didefinisikan sebagai variasi periodik terhadap waktu dari suatu hasil pengukuran. Osilasi dibedakan menjadi osilasi harmonis sederhana dan kompleks. Jenis osilasi tersebut meliputi osilasi bandul, pegas, dan puntir.
Langkah-langkah penyelesaiannya adalah:
1. Intensitas bunyi berbanding terbalik dengan kuadrat jarak.
2. Intensitas bunyi pada jarak 100 m adalah 140 dB.
3. Hubungan antara intensitas pada jarak r1 dan r2 adalah:
I2/I1=(r1/r2)2
4. R1 = 100 m, I1 = 140 dB
R2 = 10.000 m = 10 km
5. Persamaannya menjadi:
I2/140=(100/10.000)2
6. I
Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak-balik benda melalui titik keseimbangan dengan frekuensi getaran yang konstan. Getaran harmonik dipengaruhi oleh gaya pemulih yang selalu menuju titik keseimbangan dan besarnya sebanding dengan simpangannya. Gerak harmonik pada ayunan, pegas, dan bandul dapat dijelaskan dengan persamaan gerak harmonik sederhana yang menggambarkan hubungan antara simpangan, kecepatan, percepatan, dan w
2. Pengertian GHS
Gerak yang terjadi secara berulang dalam
selang waktu yang sama disebut gerak
periodik. Karena gerak ini terjadi secara
teratur maka disebut juga sebagai gerak
harmonik/harmonis.
Gerak partikel secara periodik pada lintasan
yang sama disebut gerak osilasi/getaran.
Contoh benda yang berosilasi pada ujung
pegas, osilasi dawai, roda keseimbangan
arloji, atom dalam molekul.
3. Gerak bolak balik benda yang bergetar terjadi
tidak tepat sama karena pengaruh gaya
gesekan. Ketika kita memainkan gitar, senar
gitar tersebut akan berhenti bergetar apabila
kita menghentikan petikan. Demikian juga
bandul yang berhenti berayun jika tidak
digerakan secara berulang. Hal ini
disebabkan karena adanya gaya gesekan
(gaya gesek udara).
4. Gaya gesekan menyebabkan benda-benda
tersebut berhenti berosilasi. Jenis getaran
seperti ini disebut getaran harmonik teredam.
Walaupun kita tidak dapat menghindari
gesekan, kita dapat meniadakan efek
redaman dengan menambahkan energi ke
dalam sistem yang berosilasi untuk mengisi
kembali energi yang hilang akibat gesekan,
salah satu contohnya adalah pegas dalam
arloji
5. 12.1 Gaya Pemulih pada Gerak Harmonik Sederhana
Gaya Pemulih pada Pegas
k = konstanta pegas (N/m)
y = simpangan (m)
Gaya Pemulih pada Ayunan Bandul Sederhana
m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
sin
mg
F
vektor)
(notasi
skalar)
(notasi
y
k
F
ky
F
6. 12.2 Peride dan Frekuensi
Periode adalah waktu yg diperlukan untuk melakukan satu kali gerak
bolak-balik.
Frekuensi adalah banyaknya getaran yang dilakukan dalam waktu 1
detik.
Untuk pegas yg memiliki konstanta pegas k, yg bergetar karena
adanya beban bermassa m, periode getarnya adalah
Sedangkan pada ayunan bandul sederhana, jika panjang tali adalah
l, maka periodenya adalah
k
m
T
2
f
T
T
f
1
atau
1
g
l
T
2
7. 12.2 Simpangan, Kecepatan, Percepatan
Simpangan Gerak Harmonik Sederhana
y = simpangan (m)
A = amplitudo (m)
ω = kecepatan sudut (rad/s)
f = frekuensi (Hz)
t = waktu tempuh (s)
Jika pada saat awal benda pada posisi θ0, maka
Besar sudut (ωt+θ0) disebut sudut fase (θ), sehingga
φ disebut fase getaran dan
Δφ disebut beda fase.
πft
A
ωt
A
y 2
sin
sin
)
2
(
sin
)
(
sin 0
0
πft
A
ωt
A
y
0
0 2
T
t
π
ωt
T
t
t
π
T
t
π
π
T
t
π
1
2
1
2
0
0
2
2
2
2
8. Kecepatan Gerak Harmonik Sederhana
Untuk benda yg pada saat awal θ0 = 0, maka kecepatannya adalah
Karena :
Nilai kecepatan v akan maksimum pada saat cos ωt = 1, sehingga
kecepatan maksimumnya adalah
Kecepatan benda di sembarang posisi y adalah
ωt
A
ωt
A
dt
d
dt
dy
v cos
)
sin
(
A
vm
2
2
y
A
vy
)
cos(
))
(
sin
( 0
0
ωt
A
ωt
A
dt
d
dt
dy
v
9. Percepatan Gerak Harmonik Sederhana
Untuk benda yg pada saat awal θ0 = 0, maka percepatannya adalah
Nilai percepatan a akan maksimum pada saat sin ωt = 1, sehingga
percepatan maksimumnya adalah
Arah percepatan a selalu sama dengan arah gaya pemulihnya.
y
ωt
A
ωt
A
dt
d
dt
dv
a 2
2
sin
)
cos
(
A
am
2
10. Contoh :
1. Sebuah benda melakukan gerak harmonik sederhana sepanjang
sumbu y. Simpangannya berubah terhadap waktu sesuai
persamaan y = 4 sin (t π +π/4), dgn y dalam meter dan t dalam
sekon
a. Tentukan amplitudo, frekuensi dan periode geraknya.
b. Hitung kecepatan dan percepatan benda terhadap waktu
c. Tentukan posisi, kecepatan dan percepatan benda pasa t = 1
sekon
d. Tentukan kecepatan dan percepatan maksimum benda
e. Tentukan perpindahan benda antara t = 0 dan t = 1 sekon.
2. Sebuah gerak harmonik sederhana mempunyai amplitudo A = 6
cm. Berapakah simpangan getarannya ketika kecepatannya 1/3
kali kecepatan maksimum?
11. 12.4 Energi pada Gerak Harmonik Sederhana
Energi kinetik benda yg melakukan gerak harmonik sederhana,
misalnya pegas, adalah
Karena k = mω2, diperoleh
Energi potensial elastis yg tersimpan di dalam pegas untuk setiap
perpanjangan y adalah
Jika gesekan diabaikan, energi total atau energi mekanik pada getaran
pegas adalah
ωt
A
m
mv
Ek cos2
2
2
2
1
2
2
1
ωt
kA
Ek cos2
2
2
1
ωt
A
m
ωt
kA
ky
Ep sin
sin 2
2
2
2
1
2
2
2
1
2
2
1
2
2
1
2
2
1
2
2
1
2
2
2
2
1
)
cos
sin
(
kA
mv
ky
E
E
E
ωt
ωt
kA
E
E
E
k
p
M
k
p
M
12. Contoh :
1. Sebuah benda bermassa m = 0,25 kg melakukan osilasi dengan
periode 0,2 sekon dan amplitudo A = 5x10-2 m. Pada saat
simpangannya y = 2x10-2 m, hitunglah (a) percepatan benda, (b)
gaya pemulih, (c) energi potensial, dan (d) energi kinetik benda!
2. Sebuah balok bermassa mb = 1 kg dikaitkan pada pegas dgn
konstanta k = 150 N/m. Sebuah peluru yg bermassa mp = 10 g
bergerak dgn kecepatan kecepatan vp = 100 m/s mengenai dan
bersarang di dalam balok. Jika lantai dianggap licin, (a) hitung
amplitudo gerak harmonik sederhana yg terjadi, dan (b) nyatakan
persamaan simpangannya!