Dokumen tersebut berisi daftar simbol-simbol elektronika beserta penjelasan singkat mengenai komponen elektronika dan fungsinya. Terdapat simbol-simbol untuk komponen pasif seperti resistor, kapasitor, induktor, transformator, dan simbol-simbol untuk komponen aktif seperti dioda, transistor, IC, serta simbol-simbol untuk alat ukur, sumber tegangan, saklar, dan simbol-simbol lainnya.
Symbol of Electronic and Electric ComponentSamsul Farid
Dokumen tersebut menjelaskan simbol-simbol elektronika dan komponen listrik beserta penjelasan singkat tentang fungsi masing-masing simbol. Terdapat simbol untuk kabel, saklar, relay, ground, resistor, kondensator, induktor, sumber tegangan dan arus, alat ukur, lampu, dioda, transistor, motor, trafo, bel, buzzer, fuse, bus, optocoupler, speaker, mikrofon, op-amp, ADC, DAC, kristal osilator, antenna
Dioda adalah komponen elektronik yang terbuat dari bahan semikonduktor seperti silikon atau germanium yang hanya mengizinkan arus listrik mengalir searah. Dioda digunakan dalam berbagai aplikasi seperti penyearah, pengaman, indikator, dan lainnya.
Transistor adalah komponen elektronik penting yang digunakan dalam berbagai aplikasi seperti amplifier, saklar, logic gate, dan memori. Terdapat dua jenis transistor utama, yaitu transistor bipolar (BJT) dan transistor efek medan (FET). BJT menggunakan arus input sedangkan FET menggunakan tegangan input. Transistor memiliki tiga terminal utama yaitu emitor, basis, dan kolektor pada BJT serta drain, gerbang, dan sumber pada FET
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang berbagai simbol komponen listrik seperti resistor, kapasitor, induktor, transistor, dioda, sakelar, relay, lampu, antena dan komponen lainnya. Simbol-simbol tersebut digunakan untuk merepresentasikan komponen-komponen tersebut pada gambar skematik sirkuit listrik.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang berbagai simbol komponen listrik seperti resistor, kapasitor, induktor, transistor, dioda, sakelar, relay, lampu, antena dan komponen lainnya. Simbol-simbol tersebut digunakan untuk merepresentasikan komponen-komponen tersebut pada gambar skematik sirkuit listrik.
Transistor adalah komponen elektronik yang berfungsi sebagai saklar atau penguat arus listrik. Transistor memiliki tiga terminal yaitu emitor, basis, dan kolektor, dimana arus atau tegangan yang diberikan pada basis dapat mengontrol arus yang lebih besar antara emitor dan kolektor. Terdapat dua jenis transistor, yaitu transistor bipolar yang menggunakan dua jenis muatan listrik dan transistor efek medan yang hanya menggunakan sat
Symbol of Electronic and Electric ComponentSamsul Farid
Dokumen tersebut menjelaskan simbol-simbol elektronika dan komponen listrik beserta penjelasan singkat tentang fungsi masing-masing simbol. Terdapat simbol untuk kabel, saklar, relay, ground, resistor, kondensator, induktor, sumber tegangan dan arus, alat ukur, lampu, dioda, transistor, motor, trafo, bel, buzzer, fuse, bus, optocoupler, speaker, mikrofon, op-amp, ADC, DAC, kristal osilator, antenna
Dioda adalah komponen elektronik yang terbuat dari bahan semikonduktor seperti silikon atau germanium yang hanya mengizinkan arus listrik mengalir searah. Dioda digunakan dalam berbagai aplikasi seperti penyearah, pengaman, indikator, dan lainnya.
Transistor adalah komponen elektronik penting yang digunakan dalam berbagai aplikasi seperti amplifier, saklar, logic gate, dan memori. Terdapat dua jenis transistor utama, yaitu transistor bipolar (BJT) dan transistor efek medan (FET). BJT menggunakan arus input sedangkan FET menggunakan tegangan input. Transistor memiliki tiga terminal utama yaitu emitor, basis, dan kolektor pada BJT serta drain, gerbang, dan sumber pada FET
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang berbagai simbol komponen listrik seperti resistor, kapasitor, induktor, transistor, dioda, sakelar, relay, lampu, antena dan komponen lainnya. Simbol-simbol tersebut digunakan untuk merepresentasikan komponen-komponen tersebut pada gambar skematik sirkuit listrik.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang berbagai simbol komponen listrik seperti resistor, kapasitor, induktor, transistor, dioda, sakelar, relay, lampu, antena dan komponen lainnya. Simbol-simbol tersebut digunakan untuk merepresentasikan komponen-komponen tersebut pada gambar skematik sirkuit listrik.
Transistor adalah komponen elektronik yang berfungsi sebagai saklar atau penguat arus listrik. Transistor memiliki tiga terminal yaitu emitor, basis, dan kolektor, dimana arus atau tegangan yang diberikan pada basis dapat mengontrol arus yang lebih besar antara emitor dan kolektor. Terdapat dua jenis transistor, yaitu transistor bipolar yang menggunakan dua jenis muatan listrik dan transistor efek medan yang hanya menggunakan sat
Dokumen tersebut membahas tentang komponen-komponen elektronika dasar seperti resistor, kapasitor, induktor, dan dioda. Dijelaskan fungsi, jenis, dan rangkaian dari masing-masing komponen tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang komponen elektronika resistor, termasuk definisi, jenis, prinsip kerja, dan contoh soal penerapannya pada rangkaian seri dan paralel.
Dokumen ini membahas tentang transistor, termasuk pengertian, fungsi, jenis, cara mengukur nilai, dan karakteristik transistor. Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal atau pengatur arus listrik. Terdapat dua jenis transistor utama, yaitu transistor bipolar dan transistor efek medan (FET).
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis komponen elektronika dasar seperti resistor, kapasitor, induktor, dioda, transistor, dan IC beserta fungsi dan simbol masing-masing. Komponen-komponen tersebut memainkan peran penting dalam membentuk rangkaian elektronika yang digunakan dalam berbagai peralatan elektronika.
Tugas elektronika dan rl hasyimtri transistor revisiHasyim Tri
Transistor adalah ”alat semi konduktor” yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan, modulasi sinyal atau sebagai fungsi lainnya. Transistor dapat berfungsi semacam kran listrik, dimana berdasarkan arus inputnya atau tegangan inputnya , memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari sirkuit sumber listriknya.
Komponen elektronika terdiri dari komponen pasif seperti resistor, kapasitor, dan induktor serta komponen aktif seperti dioda, transistor, dan IC. Komponen-komponen tersebut memiliki berbagai fungsi seperti penghambat arus, penyimpan muatan listrik, penguat sinyal, dan pengatur aliran elektron. IC merupakan rangkaian elektronik miniatur yang dapat berisi ratusan hingga ribuan komponen.
Dokumen tersebut merangkum pengertian transistor, jenis-jenis transistor seperti BJT dan PNP/NPN, cara kerja, dan karakteristiknya. Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, pemutus, dan penyambung sirkuit. Terdapat dua jenis utama transistor, yaitu BJT yang memiliki dua polaritas dan PNP/NPN yang mengalirkan arus berlawanan arah.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang cara mengukur komponen elektronika seperti multimeter, transistor, dan dioda menggunakan multimeter analog atau digital. Komponen-komponen tersebut diukur dengan menghubungkan probe multimeter pada terminalnya sesuai polaritasnya.
Dokumen ini membahas karakteristik dari transistor. Transistor adalah komponen elektronika yang terdiri dari dua buah diode setengah konduktor dan memiliki tiga kaki yaitu emitor, basis dan kolektor. Terdapat dua jenis transistor yaitu transistor bipolar junction (BJT) dan field effect transistor (FET). BJT mengalirkan arus dari dua jenis pembawa muatan sedangkan FET menggunakan tegangan untuk mengontrol arus. Transistor dapat ber
Dokumen tersebut membahas tentang komponen-komponen elektronika dasar seperti resistor, kapasitor, induktor, dan dioda. Dijelaskan fungsi, jenis, dan rangkaian dari masing-masing komponen tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang komponen elektronika resistor, termasuk definisi, jenis, prinsip kerja, dan contoh soal penerapannya pada rangkaian seri dan paralel.
Dokumen ini membahas tentang transistor, termasuk pengertian, fungsi, jenis, cara mengukur nilai, dan karakteristik transistor. Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal atau pengatur arus listrik. Terdapat dua jenis transistor utama, yaitu transistor bipolar dan transistor efek medan (FET).
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis komponen elektronika dasar seperti resistor, kapasitor, induktor, dioda, transistor, dan IC beserta fungsi dan simbol masing-masing. Komponen-komponen tersebut memainkan peran penting dalam membentuk rangkaian elektronika yang digunakan dalam berbagai peralatan elektronika.
Tugas elektronika dan rl hasyimtri transistor revisiHasyim Tri
Transistor adalah ”alat semi konduktor” yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan, modulasi sinyal atau sebagai fungsi lainnya. Transistor dapat berfungsi semacam kran listrik, dimana berdasarkan arus inputnya atau tegangan inputnya , memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari sirkuit sumber listriknya.
Komponen elektronika terdiri dari komponen pasif seperti resistor, kapasitor, dan induktor serta komponen aktif seperti dioda, transistor, dan IC. Komponen-komponen tersebut memiliki berbagai fungsi seperti penghambat arus, penyimpan muatan listrik, penguat sinyal, dan pengatur aliran elektron. IC merupakan rangkaian elektronik miniatur yang dapat berisi ratusan hingga ribuan komponen.
Dokumen tersebut merangkum pengertian transistor, jenis-jenis transistor seperti BJT dan PNP/NPN, cara kerja, dan karakteristiknya. Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, pemutus, dan penyambung sirkuit. Terdapat dua jenis utama transistor, yaitu BJT yang memiliki dua polaritas dan PNP/NPN yang mengalirkan arus berlawanan arah.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang cara mengukur komponen elektronika seperti multimeter, transistor, dan dioda menggunakan multimeter analog atau digital. Komponen-komponen tersebut diukur dengan menghubungkan probe multimeter pada terminalnya sesuai polaritasnya.
Dokumen ini membahas karakteristik dari transistor. Transistor adalah komponen elektronika yang terdiri dari dua buah diode setengah konduktor dan memiliki tiga kaki yaitu emitor, basis dan kolektor. Terdapat dua jenis transistor yaitu transistor bipolar junction (BJT) dan field effect transistor (FET). BJT mengalirkan arus dari dua jenis pembawa muatan sedangkan FET menggunakan tegangan untuk mengontrol arus. Transistor dapat ber
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
1. Simbol – simbol Elektronika
E.F Co.Ltd
Tahanan (Resistor)
Tahanan (Resistor)
Tahanan (Resistor)
Tahanan (Resistor)
Nama
Nama
Nama
Nama Simbol
Simbol
Simbol
Simbol Simbol Lain
Simbol Lain
Simbol Lain
Simbol Lain Fungsi
Fungsi
Fungsi
Fungsi / Penggunaan
/ Penggunaan
/ Penggunaan
/ Penggunaan
Resistor tetap Membatasi kuat arus pada
rangkaian
Membagi tegangan
Resistor Peka
Cahaya
(LDR)
Sensor cahaya
(jika terkena cahaya maka
tahanannya akan turun)
Potensiometer Resistor variable dengan knob
pemutar
Pengatur nada dan volume
Trimpot
(Trimmer
Potensiometer)
Resistor variable tanpa knob
pemutar
Pengatur nada dan volume
Positive
Temperature
Coefficient
(PTC)
Sensor Panas
(jika suhu sekitarnya naik maka
tahanannya akan ikut naik)
Negative
Temperature
Coefficient
(NTC)
Sensor Panas
(jika suhu sekitarnya naik maka
tahanannya akan turun)
Kapasitor
Kapasitor
Kapasitor
Kapasitor (Kondensator)
(Kondensator)
(Kondensator)
(Kondensator)
Kapasitor non
polar
Menyimpan muatan listrik
Penyaring (filter)
Kapasitor
Bipolar
Menyimpan muatan
Penyaring (filter)
Kapasitor
Variabel (Varco)
Penala (tuning) pada pesawat radio
Lilitan (Induktor)
Lilitan (Induktor)
Lilitan (Induktor)
Lilitan (Induktor)
Induktor dengan
inti udara Pembangkit GGL induksi
Induktor dengan
inti besi keras
Pembangkit GGL induksi
Trafo Balance
Induktor dengan
inti lunak (Ferit)
Pembangkit GGL induksi
Spool Antena
Filter pada pesawat pemancar radio
Transformator /
Transformer
(Trafo)
Penurun / penaik tegangan AC
Pembalik fasa
2. Simbol – simbol Elektronika
E.F Co.Ltd
Transformator
Output (OT)
Penyesuai impedansi loudspeaker
Transformator
Input (IT)
Penyesuai impedansi input sebuah
penguat
Auto-
Transformator
(Auto-Trafo)
Pengatur tegangan AC
Dioda Semikonduktor
Dioda Semikonduktor
Dioda Semikonduktor
Dioda Semikonduktor
Dioda penyearah
(Rectifier)
Penyearah pada power supply
Pencegah tegangan terbalik pada
rangkaian DC
Dioda zenner Penstabil tegangan
Dioda Detektor Pemisah AF dari RF pada pesawat
penerima radio
Dioda Pemancar
Cahaya (LED)
Indikator (penanda)
Display (peraga)
Dioda Peka
Cahaya
(Photo Diode)
Sensor cahaya
Silicon
Controlled
Rectifier (SCR)
Saklar elektronik DC
Penyearah AC yang dapat
dikontrol
DIAC Penyearah 2 arah
TRIAC Saklar elektronik AC
Transistor
Transistor
Transistor
Transistor
Transistor
tipe PNP
Saklar elektronik
Penguat (amplifier)
Pencampur (mixer)
Oscilator Lokal
Pengatur tegangan (regulator)
Transistor
tipe NPN
Sama dengan Transistor tipe PNP
3. Simbol – simbol Elektronika
E.F Co.Ltd
Transistor JFET
(Junction Field
Effect
Transistor)
Penguat (amplifier) dengan
impedansi input sangat besar dan
desah (noise) sangat kecil.
Transistor UJT
(Uni Junction
Transistor)
Penguat (amplifier)
Transistor
Cahaya
(Photo
Transistor)
Sensor cahaya
Sensor remote control
Alat Ukur
Alat Ukur
Alat Ukur
Alat Ukur
Ohm meter Mengukur tahanan
Volt meter Mengukur tegangan
Ampere meter Mengukur kuat arus
kWH meter Mengukur energi listrik
Galvanometer Mengukur kesetimbangan GGL
Sumber Tegangan
Sumber Tegangan
Sumber Tegangan
Sumber Tegangan
Batere Sumber tegangan DC
Generator DC Sumber tegangan DC
Generator AC Sumber tegangan AC
Input sinyal Sumber tegangan AC
Sel Surya
(Photo cell)
Sumber tegangan DC
Saklar (Swi
Saklar (Swi
Saklar (Swi
Saklar (Switch)
tch)
tch)
tch)
Saklar tunggal
(SPST)
Menghubungkan dan memutuskan
arus listrik 1 kutub
4. Simbol – simbol Elektronika
E.F Co.Ltd
Saklar ganda/seri
(SPDT)
Saklar pemilih 2 arah, 1 kutub
Pemilih input sinyal mono
Saklar (DPST) Menghubungkan dan memutuskan
arus listrik 2 kutub
Saklar (DPDT) Saklar pemilih 2 arah, 2 kutub
Pemilih input sinyal stereo
Pembalik polaritas tegangan DC
Saklar putar
(Rotary)
Saklar pemilih banyak arah dengan
sistem putar
Pemilih tegangan output pada
adaptor
Saklar tekan
(push button)
Menghubungkan dan memutuskan
arus listrik 1 kutub dengan sistem
tekan
Relay Saklar magnetik
Simbol Lainnya
Simbol Lainnya
Simbol Lainnya
Simbol Lainnya
Integrated
Circuit (IC)
Operational
Amplifier
(Op-Amp)
Penguat Operasional
Loudspeaker
Mengubah energi listrik menjadi
energi mekanik (suara)
Mikropon
Mengubah energi mekanik (suara)
menjadi energi listrik
Head Cassette Membaca rekaman pada pita kaset
Tegangan Bolak-
balik
(AC)
Sumber tegangan AC
Tegangan Searah
(DC) Sumber tegangan DC
3 Fasa
Hubungan
Bintang
Sumber tegangan AC
3 Fasa
Hubungan Delta Sumber tegangan AC
Sekring (Fuse)
Membatasi kuat arus lebih
Pengaman beban lebih
5. Simbol – simbol Elektronika
E.F Co.Ltd
Pentanahan
(Ground)
Pengaman hubung singkat
Menghilangkan dengung
Lampu Indikator (penanda)
Antena Mengirimkan dan menangkap
gelombang elektromagnetik (radio)
Kawat terhubung
Hubungan langsung
Kawat tidak
terhubung
(jumper)
Penyearah
Sistem Jembatan Penyearah dengan gelombang
penuh
Kristal (X’tal) Oscilator Lokal
Aliran arus
listrik