Dokumen tersebut membahas tentang generasi milenial atau Gen Y yang lahir pada tahun 1980-an hingga 2000-an dan pengaruhnya terhadap perilaku organisasi. Generasi ini besar di era teknologi digital yang sangat maju sehingga banyak dipengaruhi oleh internet, sosial media, dan gaya komunikasi baru. Mereka cenderung lebih fleksibel, menyukai kebebasan berekspresi, dan menghilangkan hirarki formal. Hal ini berdampak pada budaya
Dokumen tersebut menceritakan tentang seorang anak bernama Defi yang menceritakan kenangannya saat masih kecil dan desanya, Desa Matahari, masih sangat subur. Defi senang mengantar makanan dan minuman ke ladang orang tuanya. Dokumen juga menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang asyik bermain gelembung sabun sambil mencuci piring sehingga
Dokumen tersebut membahas tentang tantangan pendidikan di era digital dan peran dosen untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Generasi masa kini sangat bergantung pada teknologi sehingga dosen perlu memahami karakteristik mereka dan menerapkan pembelajaran berbasis teknologi untuk menarik perhatian mahasiswa. Pendidikan di Indonesia masih tertinggal dalam pemanfaatan teknologi dibanding negara lain karena kurangnya pengajar yang melek
GEN-Z:-MILLENNIAL-2.0?-Perbedaan-Karakter-dan-Perilakunya.pdfHasanuddin Ali
Studi Alvara kali ini bertujuan untuk
mendapatkan gambaran yang utuh tentang ketiga
generasi yang saat ini ada di Indonesia. Benang
merah ini sangat penting karena studi terkait hal
ini masih minim di Indonesia. Sebagai Negara
dengan jumlah penduduk 276 juta jiwa, dan
dihuni oleh mayoritas generasi muda, tentunya
studi ini diharapkan bisa memberikan informasi yang akurat dan utuh bagaimana potret antar
generasi di Indonesia saat ini. Agar siapapun yang
berkepentingan bisa memiliki peta jalan yang
terang, agar tidak salah dalam mengambil langkah
dalam mengambil kebijakan, khususnya terkait
generasi muda Indonesia, apalagi Gen Z
merupakan rising star unik yang mulai berkiprah
dan mulai mewarnai diberbagai bidang.
Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...Syafrizal Helmi helmi
Dokumen tersebut membahas pengukuran loyalitas merek dengan metode Net Promoter Score pada kelompok youth dan netizen di kota Medan. Loyalitas pelanggan merupakan hal penting bagi perusahaan untuk mendapatkan kesuksesan jangka panjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat loyalitas merek-merek Indonesia pada kelompok youth dan netizen di Medan dengan menggunakan metode NPS. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pemahaman
#GenM (Generation Muslims) are new muslim generation in Indonesia that have four key characteristics: religious, modern, universal, and prosperous. They will become the mainstream market in the country.
Dokumen tersebut menceritakan tentang seorang anak bernama Defi yang menceritakan kenangannya saat masih kecil dan desanya, Desa Matahari, masih sangat subur. Defi senang mengantar makanan dan minuman ke ladang orang tuanya. Dokumen juga menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang asyik bermain gelembung sabun sambil mencuci piring sehingga
Dokumen tersebut membahas tentang tantangan pendidikan di era digital dan peran dosen untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Generasi masa kini sangat bergantung pada teknologi sehingga dosen perlu memahami karakteristik mereka dan menerapkan pembelajaran berbasis teknologi untuk menarik perhatian mahasiswa. Pendidikan di Indonesia masih tertinggal dalam pemanfaatan teknologi dibanding negara lain karena kurangnya pengajar yang melek
GEN-Z:-MILLENNIAL-2.0?-Perbedaan-Karakter-dan-Perilakunya.pdfHasanuddin Ali
Studi Alvara kali ini bertujuan untuk
mendapatkan gambaran yang utuh tentang ketiga
generasi yang saat ini ada di Indonesia. Benang
merah ini sangat penting karena studi terkait hal
ini masih minim di Indonesia. Sebagai Negara
dengan jumlah penduduk 276 juta jiwa, dan
dihuni oleh mayoritas generasi muda, tentunya
studi ini diharapkan bisa memberikan informasi yang akurat dan utuh bagaimana potret antar
generasi di Indonesia saat ini. Agar siapapun yang
berkepentingan bisa memiliki peta jalan yang
terang, agar tidak salah dalam mengambil langkah
dalam mengambil kebijakan, khususnya terkait
generasi muda Indonesia, apalagi Gen Z
merupakan rising star unik yang mulai berkiprah
dan mulai mewarnai diberbagai bidang.
Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...Syafrizal Helmi helmi
Dokumen tersebut membahas pengukuran loyalitas merek dengan metode Net Promoter Score pada kelompok youth dan netizen di kota Medan. Loyalitas pelanggan merupakan hal penting bagi perusahaan untuk mendapatkan kesuksesan jangka panjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat loyalitas merek-merek Indonesia pada kelompok youth dan netizen di Medan dengan menggunakan metode NPS. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pemahaman
#GenM (Generation Muslims) are new muslim generation in Indonesia that have four key characteristics: religious, modern, universal, and prosperous. They will become the mainstream market in the country.
PPT TEORI PEMBANGUNAN JUNIA ARDILA(21102008).pptxJuniaArdila
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik masyarakat era digital, keterkaitan media komunikasi dengan pembangunan nasional, serta upaya yang harus dilakukan di era digital. Era digital membawa peluang dan tantangan baru, sehingga diperlukan pendidikan untuk memahami dan mengendalikan teknologi secara baik."
Teknologi komunikasi maklumat seharusnya dimanfaatkan oleh pendidik untuk menanamkan nilai-nilai murni pada pelajar. Walaupun media ini memberikan kesan positif dan negatif, ia boleh dijadikan wadah untuk memperbetulkan akhlak pelajar dan membentuk generasi yang mulia secara rohani dan duniawi. Guru perlu bijak menggunakan teknologi ini serta mengintegrasikan nilai-nilai dan ilmu untuk membimb
Indonesia Middle Class Millennial Trends 2016Yuswohady
Dokumen tersebut merangkum 13 tren perilaku dan gaya hidup generasi milenial Indonesia kelas menengah, termasuk tren berbagi ekonomi, kecenderungan menjadi wirausaha daring, ketergantungan pada alat digital, dan kebutuhan akan perhatian sosial media.
Gejala sosial di Malaysia semakin meruncing akibat pengaruh perkembangan teknologi maklumat dan komunikasi. Teknologi memudahkan pelajar terdedah kepada budaya asing dan mempengaruhi gaya hidup mereka, sekaligus meningkatkan isu-isu seperti penyalahgunaan media sosial, gejala siber, dan masalah disiplin pelajar di sekolah yang boleh mengganggu pendidikan. Kekurangan pengawasan guru di sekol
Seri buku literasi digital - kumpulan ulasan politik, ekonomi, dan gaya hidup...literasi digital
Semakin terhubungnya semua orang dengan internet memberikan manfaat dan
tantangan serta kompleksitas tersendiri. Tak jarang kita temui tantangan dan isu baru yang muncul
akibat revolusi internet di era digital ini. Ada 67 artikel menarik yang mewakili isu digital citizenship,
digital commerce, dan digital lifestyle yang dapat Anda simak di buku ini.
UHT Character Building Mellenials 16 Desember 2022 OK.pptxExamSMPHT6Excellent
Dokumen tersebut membahas pentingnya pembentukan karakter generasi milenial di Indonesia. Generasi milenial merupakan bonus demografi bagi Indonesia karena jumlahnya yang besar dibandingkan negara lain. Pembentukan karakter yang baik melalui pendidikan akan membentuk generasi milenial menjadi pemimpin masa depan Indonesia yang unggul. Oleh karena itu, pendidikan karakter harus menjadi prioritas untuk memajukan bangsa.
Peran Milenial Dalam Menghadapi Revolusi IndustriEcho Media
Makalah ini membahas mengenai peran generasi Milenial dalam menghadapi revolusi industri 4.0 khususnya dalam bidang pemasaran. Generasi Milenial dijelaskan sebagai generasi yang lahir antara tahun 1980-2000 dan memiliki kelebihan seperti tech-savvy, adaptif, dan tidak hanya mengejar uang. Revolusi industri 4.0 membawa perubahan besar yang menuntut semua pihak termasuk Milenial untuk menyesuaikan diri. Peluang us
Media sosial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pembentukan kesadaran sosial di kalangan belia. Namun, penggunaan yang tidak bertanggungjawab dapat menyebabkan penyebaran informasi palsu dan konten-konten negatif yang berpotensi merusak. Oleh karena itu, diperlukan upaya peningkatan kesadaran dan pengawasan yang lebih ketat untuk memaksimalkan manfaat media sosial bagi pembangunan belia
Keren, Indonesia Millennial Report 2019 by IDN TimesMudrikan Nacong
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas perilaku dan pandangan generasi milenial Indonesia terhadap berbagai isu sosial dan politik. Secara umum milenial masih mendukung sistem negara NKRI meskipun ada sekitar 20% yang mendukung sistem khilafah. Mereka juga aktif berpartisipasi dalam gerakan sosial seperti donasi dan petisi online untuk berbagai isu kemanusiaan. Namun, isu LGBT dan prostitusi paling tidak bisa diterima secara moral diband
Era kini bernama disrupsi, yang sering diposisikan sebagai suatu masalah, di lain sisi sebagai tantangan dan sekaligus solusi dalam peradaban kehidupan kekinian. Terminologi “disruptif” yang menjadi kata sifat dari era atau jaman memiliki makna konotasi negatif karena merupakan sebuah perubahan kemapanan. Disrupsi yang secara literal diterjemahkan sebagai “kekacauan” memiliki derivasi makna yang tidak lepas dari daya ledakan perubahan yang mengganggu kematangan modernisasi. Ia juga membuat kekisruhan baru melalui pola-pola menyeluruh dari aspek semua kehidupan
PPT TEORI PEMBANGUNAN JUNIA ARDILA(21102008).pptxJuniaArdila
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik masyarakat era digital, keterkaitan media komunikasi dengan pembangunan nasional, serta upaya yang harus dilakukan di era digital. Era digital membawa peluang dan tantangan baru, sehingga diperlukan pendidikan untuk memahami dan mengendalikan teknologi secara baik."
Teknologi komunikasi maklumat seharusnya dimanfaatkan oleh pendidik untuk menanamkan nilai-nilai murni pada pelajar. Walaupun media ini memberikan kesan positif dan negatif, ia boleh dijadikan wadah untuk memperbetulkan akhlak pelajar dan membentuk generasi yang mulia secara rohani dan duniawi. Guru perlu bijak menggunakan teknologi ini serta mengintegrasikan nilai-nilai dan ilmu untuk membimb
Indonesia Middle Class Millennial Trends 2016Yuswohady
Dokumen tersebut merangkum 13 tren perilaku dan gaya hidup generasi milenial Indonesia kelas menengah, termasuk tren berbagi ekonomi, kecenderungan menjadi wirausaha daring, ketergantungan pada alat digital, dan kebutuhan akan perhatian sosial media.
Gejala sosial di Malaysia semakin meruncing akibat pengaruh perkembangan teknologi maklumat dan komunikasi. Teknologi memudahkan pelajar terdedah kepada budaya asing dan mempengaruhi gaya hidup mereka, sekaligus meningkatkan isu-isu seperti penyalahgunaan media sosial, gejala siber, dan masalah disiplin pelajar di sekolah yang boleh mengganggu pendidikan. Kekurangan pengawasan guru di sekol
Seri buku literasi digital - kumpulan ulasan politik, ekonomi, dan gaya hidup...literasi digital
Semakin terhubungnya semua orang dengan internet memberikan manfaat dan
tantangan serta kompleksitas tersendiri. Tak jarang kita temui tantangan dan isu baru yang muncul
akibat revolusi internet di era digital ini. Ada 67 artikel menarik yang mewakili isu digital citizenship,
digital commerce, dan digital lifestyle yang dapat Anda simak di buku ini.
UHT Character Building Mellenials 16 Desember 2022 OK.pptxExamSMPHT6Excellent
Dokumen tersebut membahas pentingnya pembentukan karakter generasi milenial di Indonesia. Generasi milenial merupakan bonus demografi bagi Indonesia karena jumlahnya yang besar dibandingkan negara lain. Pembentukan karakter yang baik melalui pendidikan akan membentuk generasi milenial menjadi pemimpin masa depan Indonesia yang unggul. Oleh karena itu, pendidikan karakter harus menjadi prioritas untuk memajukan bangsa.
Peran Milenial Dalam Menghadapi Revolusi IndustriEcho Media
Makalah ini membahas mengenai peran generasi Milenial dalam menghadapi revolusi industri 4.0 khususnya dalam bidang pemasaran. Generasi Milenial dijelaskan sebagai generasi yang lahir antara tahun 1980-2000 dan memiliki kelebihan seperti tech-savvy, adaptif, dan tidak hanya mengejar uang. Revolusi industri 4.0 membawa perubahan besar yang menuntut semua pihak termasuk Milenial untuk menyesuaikan diri. Peluang us
Media sosial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pembentukan kesadaran sosial di kalangan belia. Namun, penggunaan yang tidak bertanggungjawab dapat menyebabkan penyebaran informasi palsu dan konten-konten negatif yang berpotensi merusak. Oleh karena itu, diperlukan upaya peningkatan kesadaran dan pengawasan yang lebih ketat untuk memaksimalkan manfaat media sosial bagi pembangunan belia
Keren, Indonesia Millennial Report 2019 by IDN TimesMudrikan Nacong
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas perilaku dan pandangan generasi milenial Indonesia terhadap berbagai isu sosial dan politik. Secara umum milenial masih mendukung sistem negara NKRI meskipun ada sekitar 20% yang mendukung sistem khilafah. Mereka juga aktif berpartisipasi dalam gerakan sosial seperti donasi dan petisi online untuk berbagai isu kemanusiaan. Namun, isu LGBT dan prostitusi paling tidak bisa diterima secara moral diband
Era kini bernama disrupsi, yang sering diposisikan sebagai suatu masalah, di lain sisi sebagai tantangan dan sekaligus solusi dalam peradaban kehidupan kekinian. Terminologi “disruptif” yang menjadi kata sifat dari era atau jaman memiliki makna konotasi negatif karena merupakan sebuah perubahan kemapanan. Disrupsi yang secara literal diterjemahkan sebagai “kekacauan” memiliki derivasi makna yang tidak lepas dari daya ledakan perubahan yang mengganggu kematangan modernisasi. Ia juga membuat kekisruhan baru melalui pola-pola menyeluruh dari aspek semua kehidupan
1. Digital Milenium dan Perubahan Perilaku Organisasi
Anda generasi yang lahir pada tahun Delapan Puluhan ke atas, atau usia dibawah 34 tahun??. Jika
ya, maka berdasarkan buku When Generation Collide: Who they are, Why they Clash. How To Solve
The GenerationalPuzzleAt Work, karya Lynne C.Lancaster dan DavidStillman,andadisebutsebagai
generasi milenial atau dalam dunia kerja dikenal dengan istilah Gen Y. Apa generasi milenial itu?,
adalahgenerasi yanglahirdantumbuhpada iklimindustri yang kompetitif dan kemajuan teknologi
yang begitu pesat, terutama 10 tahun belakangan ini dengan menjamurnya berbagai kompetisi
teknologi yangtidakadamatinya, yangditandai denganboomingnya digital mobile system ( dengan
lahirnya android, OS BB, Windows, dan Ios ) yang telah mampu menggeser device konvensional
menjadi smartphone ( kalauandapernah mempunyai HP pisang tanpa menyebut merek pasti anda
akan tersenyum), selainaksesinternetyangsemakinmudah ( hampirrata-ratafasilitaspubliksudah
ada wifi ), maupun social media network yang tidak lepas dari kehidupan kita sehari hari, seperti
facebook, twitter, linkedin, Path, maupun isntagram. Sederhananya generasi milenial atau gen y
adalahgenerasi yangbanyakdipengaruhi olehberagaminformasi dan kegiatanyangbersumber dari
internet. Di bawah nanti akan kita bahas apa pengaruhnya semua ini terhadap perilaku organisasi.
Berdasarkan data demografi Badan Pusat Statistik Indonesia tahun 2010, Indonesia mengalami
bonus demografi ( pada tulisan Rise Of The Middle Class bonus demografi ini sudah pernah kita
bahas ) dimana pertumbuhan penduduk dengan usia 15-34 tahun sebanyak 34,45% dari total
seluruh penduduk Indonesia, dan mereka juga berada dalam piramida yang mayoritas di tempat
kerja, artinya bahwa generasi milenial atau gen y menduduki porsi yang cukup penting dan
berpengaruhdalammemberikanwarna dalam sosiokultur masyarakat Indonesia, tidak terlepas itu
di tempat kerja. Dan berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Seno Pramuadji ( Digital Creative
Social Media yang mengumpulkandatadari berbagai sumberseperti Comscore,we are social, APJII,
BBG & Gallup,Rakuten,veritrans&dailysocial ) penggunaan internet di Indonesia didominasi oleh
generasi muda dalam rentang usia 12-34 tahun dengan porsentasi sebesar 58,4% dari total
pengguna internet, sungguh angka yang luar biasa. Terlebih lagi internet menduduki porsi kedua
setelahTelevisisebesar30,4% media consumption ( berdasarkandatadari Nielsenyangdirilis dalam
majalahe-marketerstahun2012 ). Maka wajar apabilagenerasi milenial ataugeny,perilakumereka
sangat dipengaruhi oleh facebook, twitter, linkedin, pasth, instagram, youtube maupun google.
2. Melihatdata demografi danhasil penelitiandi atasyangmenempatkangenerasi milenial atau gen y
pada porsi yang mayoritas, maka tentu hal ini akan membawa dampak yang signifikan dalam
perilaku organisasi. Secara Psikologis generasi milenial atau gen y ( menurut Cheryl Crane dalam
bukunya101 tipsmengelolagenerasi X, Y & Zoomer ) di identifikasi memiliki karakter dinamis dan
saling terhubung satu dengan yang lainnya, cepat bosan di tempat kerja yang tidak menantang
sehinggacenderungmudahberpindahkerja, lebih menyukai bekerja sendiri karena merasa semua
sudah tersedia di internet tinggal di googling, menyukai metode komunikasi melalui pesan instan
daripada tatap muka sehingga menimbulkan kecenderungan intolerant namun lebih terbuka dan
mengharapkankomunikasi yang lugas dan jelas, menyukai cara belajar dengan mengunakan video
dan komputer bila dibandingkan dengan training di kelas dengan model ceramah, orientasi kerja
bukan berdasarkan atas uang namun lebih kearah kenyamanan dan relasi sosial serta akses.
Sehinggabagi generasi milenial ataugeny merekaakansangat senang apabila diberikan kebebasan
untuk berekspresi dan bereksplorasi. Dalam berinterakasi pun mereka lebih senang dengan gaya
yang bebas,tidakadasekat dan menghilangkan pola hirarki, sebuah pola yang selama ini di agung-
agungkan oleh pakem organisasi konvensional.
Nah dari organisasi yangdidominasi olehgenerasi milenialataugenydenganperilaku yang berbeda
dari generasi-generasisebelumnya,makadalamproses interaksinya hal ini membawa warna dalam
budaya organisasi, terlebih dalam posisi-posisi tertentu organisasi mebutuhkan energi muda dan
kreatifitas serta kompetisi yang tinggi, seperti bagian sales dan marketing. Generasi milenial atau
gen y saat ini juga sudah ada yang menduduki posisi-posisi Manager, di tambah lagi dengan iklim
digital revolution, organisasi menjadi terdorong lebih agresif dan adaptif dalam merespon
perubahandankecenderunganzaman. Saatini perilakuorganisasi diharapkan lebih fleksibel dalam
berinteraksi antara rekan kerja, serta atasan dengan bawahan, menghilangkan sekat-sekat dan
budaya hirarki - yang tercermin dalam posisi duduk yang biasanya dibatasi oleh kubikal dan kotak
akuarium bagi yang punya otoritas tertinggi - dan terbangunnya kultur yang inklusif. Inilah kiranya
budayaorganisasi modernyangkiranyaperludi respondalammenjawabkebutuhanzaman.Semoga
kitasemuasemakinadaptif dengankemajuanzaman namuntetapberpegangteguh pada nilai-nilai,
sehinggaorganisasi di tempatkitamenjadiModern ValuedOrganization.Salamsuksesuntukanda!!!
Writen by Adi Sumarno
Group Head Human Capital Trisula Corp
Contributed for Sebelasmaret.com