Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis cuti yang diberikan kepada pegawai, termasuk cuti sakit, cuti hamil dan melahirkan, cuti tahunan, cuti untuk hal penting, dan cuti bersama. Cuti-cuti tersebut dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pribadi pegawai atau keluarganya, atau untuk merayakan hari besar.

1. OTOMATISASI KEPEGAWAIAN
KELOMPOK 3:
1. AMANDA PRAMELIA
2. ANISA TRI WAHYUNI
3. RENHA NURHALIZA
4. TIARA PRAMUDITA KARIFA
5. VIKAAZZAHRA
6. XAVIERAAMELIA ROSA

2. MENGEMUKAKAN PERATURAN CUTI

3. PENGERTIAN CUTI
Keadaan tidak masuk kerja yang diizinkan
dalam jangka waktu. Cuti
biasanya sering diambil oleh seorang
karyawan untuk melakukan hal-hal pribadi
seperti liburan,dan lain-lain.

4. JENIS-JENIS CUTI
CUTI SAKIT
Pemberian izin cuti karena sakit, dapat dilakukan
jika seorang PNS mengalami gangguan fisik atau
kelemahan pada tubuh
CUTI HAMIL DAN MELAHIRKAN
Pemberian izin cuti karena hamil dan
melahirkan, jika karyawan wanita hamil atau
melahirkan cuti ini dapat diambil sesudah dan
sebelum waktu melahirkan

5. CUTI TAHUNAN
Biasanya karyawan yang mendapatkan cuti tahunan hanyalah karyawan
yang telah bekerja selama satu tahun. Undang – undang ketenagakerjaan
pasal 79 dan 84 “ memang sudah menjadi hak karyawan untuk
mendapatkan cuti tahunan bila bekerja penuh “
CUTI KARENA HAL PENTING
Karyawan dapat mengambil cuti dikarenakan alasan penting atau
mendesak. Jika dengan alasan ini karyawan mengambil cuti maka gaji
karyawan tetap sesuai dengan peraturan pada perusahaan yang
bersangkutan

6. CUTI BERSAMA
Cuti bersama biasanya diatur
oleh pemerintah dan
dimaksudkan untuk seluruh
masyarakat. Cuti beraama
terdapat pada hari besar
keagamaan atau hari besar
nasional yang menjadi kurang
efektif karena diampit akhir
pekan, pemerintah memutuskan
waktu cuti bersama.