Dokumen tersebut membahas berbagai jenis cerpen berdasarkan jumlah kata, teknik penulisan, dan tahapan penulisan cerpen. Ada tiga jenis cerpen berdasarkan jumlah kata yaitu cerpen mini, cerpen ideal, dan cerpen panjang. Dibahas pula dua teknik penulisan cerpen yakni cerpen sempurna dan cerpen tak utuh. Terakhir dijelaskan tahapan penulisan cerpen mulai dari persiapan, inskubasi, inspirasi
Untuk siswa jenjang SMP kelas IX pada kurikulum 13 ini terdapat materi pembelajaran tentang cerpen.
Materi ini bisa digunakan sebagai tambahan referensi.
Semangat bagi kita.
KUTIPAN:
Barang siapa tidak mau merasakan pahitnya belajar, ia akan merasakan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya.
~Imam Syaf'i Rahimahullah
pelajaran di fakultas bahasa dan sastra prodi Sastra Inggris Semster 4
pungkiariefin@yahoo.co.id
pungkivication.blogspot.com
IG : @pungkivication
Prosaic Study
Untuk siswa jenjang SMP kelas IX pada kurikulum 13 ini terdapat materi pembelajaran tentang cerpen.
Materi ini bisa digunakan sebagai tambahan referensi.
Semangat bagi kita.
KUTIPAN:
Barang siapa tidak mau merasakan pahitnya belajar, ia akan merasakan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya.
~Imam Syaf'i Rahimahullah
pelajaran di fakultas bahasa dan sastra prodi Sastra Inggris Semster 4
pungkiariefin@yahoo.co.id
pungkivication.blogspot.com
IG : @pungkivication
Prosaic Study
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Â
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
Â
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
2. Jenis Jenis Cerpen
Pembagian cerpen menurut jumlah kata
Berdasarkan jumlah katanya, cerpen dipatok sebagai karya sastra
berbentuk prosa fiksi dengan jumlah kata berkisar antara 750-10.000
kata. Berdasarkan jumlah katanya, cerpen dapat dibedakan menjadi 3 tipe,
yakni.
• Cerpen mini (flash), cerpen dengan jumlah kata antara 750-1.000 buah.
• Cerpen yang ideal, cerpen dengan jumlah kata antara 3.000-4000 buah.
• Cerpen panjang, cerpen yang jumlah katanya mencapai angka 10.000
buah. Cerpen. Jenis ini banyak ditulis oleh cerpenis Amerika Serikat,
Amerika Latin, dan Eropa pada kurun waktu 1940-1960 (Pranoto, 2007:13-
14)
3. Cerpen MenurutTeknik Mengarangnya
• Cerpen sempurna (well made short-story). Cerpen yang terfokus pada satu
tema dengan plot yang sangat jelas, dan ending yang mudah dipahami. Cerpen
jenis ini pada umumnya bersifat konvensional dan berdasar pada realitas
(fakta). Cerpen jenis ini biasanya enak dibaca dan mudah dipahami isinya.
Pembaca awam bisa membacanya dalam tempo kurang dari satu jam.
• Cerpen tak utuh (slice of life short-story). Cerpen yang tidak terfokus pada
satu tema (temanya terpencar-pencar), plot (alurnya) tidak terstruktur, dan
kadang-kadang dibuat mengambang oleh cerpenisnya. Cerpen jenis ini pada
umumnya bersifat kontemporer, dan ditulis berdasarkan ide-ide atau gagasan-
gagasan yang orisinal, sehingga lajim disebut sebagai cerpen ide (cerpen
gagasan). Cerpen jenis ini sulit sekali dipahami oleh para pembaca awam
sastra, harus dibaca berulang kali baru dapat dipahami sebagaimana mestinya.
Para pembaca awam sastra menyebutnya cerpen kental atau cerpen berat.
4. Cerpen MenurutTahap Penulisannya
Tahap penulisan cerpen menurut Sumardjo (2001:70), adalah sebagai berikut.
• Tahap persiapan
• Tahap inskubasi
• Tahap inspirasi
• Tahap penulisan
Dari pendapat ahli di atas, penulis dapat mengulas bahwa dalam tahap
penulisan cerpen seorang harus mematuhi tahap-tahap yang telah disediakan
yaitu persiapan, tahap inkubasi, tahap enspirasi dan selanjutnya tahap penulisan.
Dilakuknnya tahapan-tahapan ini supaya pengarang mudah dalam melakukan
penulisan.
5. Cara atau Langkah-langkah Membuat Cerpen
Berikut ini adalah tahap-tahap penulisan cerpen:
• Menentukan tema cerpen. Tema merupakan permasalahan dasar yang menjadi pusat
perhatian dan akan diuraikan agar menjadi jelas. Tema sangat berkaitan dengan
amanat/ pesan/ tujuan yang hendak disampaikan kepada diri pembaca.
• Mengumpulkan data-data.
• Mencari keterangan, informasi, dokumen yang terkait dengan peristiwa/ pengalaman
yang menjadi sumber inspirasi cerita.
• Menentukan garis besar alur atau plot cerita.
• Secara bersamaan dengan tahap ini, menciptakan tokoh dan menentukan latar cerita.
• Menetapkan titik pusat kisahan atau sudut pandang pengarang.
• Mengembangkan garis besar cerita menjadi cerita utuh.
• Memeriksa ejaan, diksi, dan unsur-unsur kebahsaan lain serta memperbaikinya jika
terdapat kekeliruan.