Dokumen tersebut membahas tentang pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud zat. Kalor adalah energi yang dipindahkan akibat perbedaan suhu dan dapat mengubah wujud zat tanpa mengubah suhunya. Dokumen juga menjelaskan berbagai contoh penerapan kalor dalam kehidupan sehari-hari seperti termos, seterika, dan panci masak.
Perpindahan kalor dapat terjadi melalui konduksi, konveksi, dan radiasi. Konduksi adalah perpindahan kalor melalui suatu zat tanpa memindahkan partikel-partikel zat. Logam merupakan konduktor yang baik. Konveksi terjadi pada zat cair dan gas ketika partikel bergerak dari bagian panas ke dingin. Radiasi adalah perpindahan kalor tanpa kontak langsung melalui gelombang elektromagnetik.
Proses pemuaian terkait erat dengan kalor dan suhu tertentu pada zat. Terdapat tiga jenis pemuaian yaitu zat padat, cair, dan gas, yang semuanya mengalami peningkatan volume ketika dipanaskan. Pemuaian zat padat disebabkan gerakan partikel, sedangkan pemuaian zat cair dan gas terjadi karena peningkatan volume akibat panas.
Standar Kompetensi:3. Memahami wujud zat dan perubahannya
Kompetensi Dasar: 3.1. Menyelidiki sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.2. Mendeskripsikan konsep massa jenis dalam kehidupan sehari-hari
3.3. Melakukan percobaan yang berkaitan dengan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.
3.4. Mendeskripsikan peran kalor dalam mengubah wujud zat dan suhu suatu benda serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan suhu benda, perubahan wujud zat, dan faktor-faktor yang mempengaruhi penguapan. Secara khusus membahas tentang bagaimana kalor dapat mengubah wujud zat dari padat menjadi cair atau gas, dan sebaliknya, serta faktor-faktor seperti panas yang dapat mempercepat proses tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud zat. Kalor adalah energi yang dipindahkan akibat perbedaan suhu dan dapat mengubah wujud zat tanpa mengubah suhunya. Dokumen juga menjelaskan berbagai contoh penerapan kalor dalam kehidupan sehari-hari seperti termos, seterika, dan panci masak.
Perpindahan kalor dapat terjadi melalui konduksi, konveksi, dan radiasi. Konduksi adalah perpindahan kalor melalui suatu zat tanpa memindahkan partikel-partikel zat. Logam merupakan konduktor yang baik. Konveksi terjadi pada zat cair dan gas ketika partikel bergerak dari bagian panas ke dingin. Radiasi adalah perpindahan kalor tanpa kontak langsung melalui gelombang elektromagnetik.
Proses pemuaian terkait erat dengan kalor dan suhu tertentu pada zat. Terdapat tiga jenis pemuaian yaitu zat padat, cair, dan gas, yang semuanya mengalami peningkatan volume ketika dipanaskan. Pemuaian zat padat disebabkan gerakan partikel, sedangkan pemuaian zat cair dan gas terjadi karena peningkatan volume akibat panas.
Standar Kompetensi:3. Memahami wujud zat dan perubahannya
Kompetensi Dasar: 3.1. Menyelidiki sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.2. Mendeskripsikan konsep massa jenis dalam kehidupan sehari-hari
3.3. Melakukan percobaan yang berkaitan dengan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.
3.4. Mendeskripsikan peran kalor dalam mengubah wujud zat dan suhu suatu benda serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan suhu benda, perubahan wujud zat, dan faktor-faktor yang mempengaruhi penguapan. Secara khusus membahas tentang bagaimana kalor dapat mengubah wujud zat dari padat menjadi cair atau gas, dan sebaliknya, serta faktor-faktor seperti panas yang dapat mempercepat proses tersebut.
Bab 2.2 IPA Kelas 7 (Perubahan Wujud Zat) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...ZainulHasan13
Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan proses perubahan wujud zat dalam skala partikel.
Menginterpretasi wujud zat pada suhu yang bervariasi berdasarkan data titik didih dan titik leleh.
Menganalisis data titik didih dan titik leleh
Zainul Hasan, S. Si
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo
Situbondo Jawa Timur
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan wujud zat, mulai dari proses meleleh, membeku, menguap, mengembun, menyublim, dan mengkristal. Juga membahas tentang titik didih dan titik leleh suatu zat, serta perpindahan kalor melalui konveksi, konduksi, dan radiasi.
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan wujud zat, meliputi proses meleleh, membeku, menguap, mengembun, menyublim, dan mengkristal. Juga membahas tentang titik didih dan titik leleh suatu zat, serta faktor-faktor yang mempengaruhi perpindahan kalor seperti konveksi, konduksi, dan radiasi.
Dokumen ini membahas tentang perubahan wujud zat pada berbagai suhu. Perubahan wujud zat dapat terjadi dalam tiga bentuk yaitu zat padat, cair, dan gas karena adanya perpindahan energi panas. Perubahan wujud zat antara lain meliputi meleleh, membeku, menguap, mengembun, menyublim, dan mengkristal. Titik leleh dan titik didih merupakan suhu karakteristik ketika suatu zat berubah
Dokumen tersebut membahas tentang transfer kalor yang terjadi dalam 3 bentuk yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi. Transfer kalor penting dalam kehidupan sehari-hari seperti merebus air, memanaskan panci, dan pemanasan ruangan. Transfer kalor juga bermanfaat dalam bidang pertanian seperti sistem irigasi dan pengeringan hasil pertanian.
Kalor merupakan energi panas yang dapat berpindah antar benda melalui konduksi, konveksi, atau radiasi. Perpindahan kalor ini dapat menyebabkan perubahan wujud benda dari padat, cair, atau gas. Benda-benda dalam kehidupan sehari-hari sering dirancang berdasarkan sifat konduktor atau isolator untuk memanfaatkan perpindahan kalor.
Makalah ini membahas tentang kalor dan perpindahannya melalui konduksi, konveksi, dan radiasi. Juga membahas asas Black tentang kekekalan energi dalam perpindahan kalor dan kalor laten yang dibutuhkan untuk perubahan wujud zat.
Laporan praktikum fisika ini membahas percobaan perpindahan kalor secara konduksi pada berbagai jenis logam. Hasilnya menunjukkan bahwa tembaga adalah bahan yang paling cepat menghantarkan panas sehingga lilin di atasnya jatuh paling dulu.
SUHU(konversi suhu) , KALOR DAN PEMUAIAN.pptxIraWati143786
power point yang berisi suhu (mengenal satuan suhu, menghitung bagaimana mengkonversi suhu, Kalor (kalor pada benda, kapasitas kalor, asas black, perubahan wujud benda
Bab 2.2 IPA Kelas 7 (Perubahan Wujud Zat) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...ZainulHasan13
Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan proses perubahan wujud zat dalam skala partikel.
Menginterpretasi wujud zat pada suhu yang bervariasi berdasarkan data titik didih dan titik leleh.
Menganalisis data titik didih dan titik leleh
Zainul Hasan, S. Si
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo
Situbondo Jawa Timur
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan wujud zat, mulai dari proses meleleh, membeku, menguap, mengembun, menyublim, dan mengkristal. Juga membahas tentang titik didih dan titik leleh suatu zat, serta perpindahan kalor melalui konveksi, konduksi, dan radiasi.
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan wujud zat, meliputi proses meleleh, membeku, menguap, mengembun, menyublim, dan mengkristal. Juga membahas tentang titik didih dan titik leleh suatu zat, serta faktor-faktor yang mempengaruhi perpindahan kalor seperti konveksi, konduksi, dan radiasi.
Dokumen ini membahas tentang perubahan wujud zat pada berbagai suhu. Perubahan wujud zat dapat terjadi dalam tiga bentuk yaitu zat padat, cair, dan gas karena adanya perpindahan energi panas. Perubahan wujud zat antara lain meliputi meleleh, membeku, menguap, mengembun, menyublim, dan mengkristal. Titik leleh dan titik didih merupakan suhu karakteristik ketika suatu zat berubah
Dokumen tersebut membahas tentang transfer kalor yang terjadi dalam 3 bentuk yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi. Transfer kalor penting dalam kehidupan sehari-hari seperti merebus air, memanaskan panci, dan pemanasan ruangan. Transfer kalor juga bermanfaat dalam bidang pertanian seperti sistem irigasi dan pengeringan hasil pertanian.
Kalor merupakan energi panas yang dapat berpindah antar benda melalui konduksi, konveksi, atau radiasi. Perpindahan kalor ini dapat menyebabkan perubahan wujud benda dari padat, cair, atau gas. Benda-benda dalam kehidupan sehari-hari sering dirancang berdasarkan sifat konduktor atau isolator untuk memanfaatkan perpindahan kalor.
Makalah ini membahas tentang kalor dan perpindahannya melalui konduksi, konveksi, dan radiasi. Juga membahas asas Black tentang kekekalan energi dalam perpindahan kalor dan kalor laten yang dibutuhkan untuk perubahan wujud zat.
Laporan praktikum fisika ini membahas percobaan perpindahan kalor secara konduksi pada berbagai jenis logam. Hasilnya menunjukkan bahwa tembaga adalah bahan yang paling cepat menghantarkan panas sehingga lilin di atasnya jatuh paling dulu.
SUHU(konversi suhu) , KALOR DAN PEMUAIAN.pptxIraWati143786
power point yang berisi suhu (mengenal satuan suhu, menghitung bagaimana mengkonversi suhu, Kalor (kalor pada benda, kapasitas kalor, asas black, perubahan wujud benda
4. Jenis Benda
Benda terdiri dari 3 ( tiga ) jenis yaitu:
• Benda padat yaitu benda yang memiliki sifat jika dipindahkan bentuk
maupun volumnya akan tetap, karena jarak antar partikel penyusunnya
sangat dekat yang mengakibatkan ikatan antar partikelnya sangat kuat
sehingga susah untuk memisahkannya, kecuali dengan cara dipotong atau
dipukul. Contoh benda padat adalah: batu, kayu ( meja, kursi, dsb), besi (
paku, sendok, garfu, skrup, dsb).
4 10/16/2023 Add a footer
5. Jenis Benda
Benda terdiri dari 3 ( tiga ) jenis yaitu:
• Benda Cair yaitu benda yang memiliki sifat jika dipindahkan volumenya akan
tetap tapi bentuknya sesuai dengan bentuk wadah yang ditempatinya, karena
jarak antar partikel penyusunnya tidak terlalu dekat juga tidak terlalu jauh,
sehingga gaya tarik menarik antar partikel penyusunnya tidak terlalu kuat
atau mudah dipisahkan tapi mudah pula untuk bersatu. Contoh dari benda
cair atau zat cair adalah:Air ( pada suhu biasa), minyak , alkohol, cuka, dsb.
5 10/16/2023 Add a footer
6. Jenis Benda
Benda terdiri dari 3 ( tiga ) jenis yaitu:
• Benda Gas yaitu benda yang memiliki sifat jika dipindahkan baik volumenya,
maupun bentuknya akan berubah sesuai dengan wadahnya. karena jarak
antar partikel penyusunnya sangat jauh sehingga daya ikat atau gaya tarik
antar partikelnya sangat lemah. Contoh benda gas adalah: Oksigen, karbon
dioksida, karbon monoksida, hidrogen, dsb.
6 10/16/2023 Add a footer
8. Kalor atau panas adalah bentuk energi panas yang
dapat diterima dan dilepaskan oleh benda.
8 10/16/2023 Add a footer
9. Manfaat Energi Panas
• Manfaat energi panas pada kehidupan sehari-hari diantaranya:
Mengeringkan pakaian, membuat garam dapur dengan cara menampung air
laut kemudian dipanaskan sehingga airnya menguap, memasak, dsb
9 10/16/2023 Add a footer
10. Suhu
• Suhu adalah suatu besaran yang menyatakan ukuran derajat panas atau
dinginnya suatu benda. Untuk mengetahui dengan pasti dingin atau panasnya
suatu benda, kita memerlukan suatu besaran yang dapat diukur dengan alat
ukur.
10 10/16/2023 Add a footer
11. Yang pertama setiap benda pada umumnya akan bertambah
ukurannya atau memuai jika suhunya naik atau menerima kalor
sehingga kalor / panas bertambah. Dan berlaku sebaliknya akan
berkurang ukurannya jika suhu turun atau melepas (
mengeluarkan) kalor.
11 10/16/2023 Add a footer
15. Mencair dan Membeku
• Peristiwa zat padat berubah wujudnya menjadi benda cair
dinamakan melebur atau mencair. Sebaiknya benda cair jika terus menerus
suhunya turun atau bertambah dingin akan berubah wujudnya menjadi benda
padat. Contohnya adalah air yang dimasukkan ke dalam kulkas akan berubah
wujudnya menjadi padat ( es). Peristiwa berubah wujud dari cair menjadi
padat dinamakan membeku.
15 10/16/2023 Add a footer
16. Menguap dan Mengembun
• Jika Suatu benda cair terus menerus menerima kalor atau bertambah panas
maka benda cair tersebut akan berubah wujudnya menjadi uap atau gas,
peristiwa ini dinamakan menguap. Sebaliknya jika benda gas suhunya terus
menerus bertambah dingin atau kalornya berkurang, maka akan berubah
wujudnya menjadi cair , peristiwa ini dinamakan mengembun/kondensasi.
Contohnya bintik-bintik air yang kita dapatkan pada helai daun pada pagi hari,
atau basahnya kaca mobil bagian dalam ketika suhu kaca bertambah dingin
karena diguyur hujan, dsb.
16 10/16/2023 Add a footer
17. Menyublim
• Ada pula peristiwa yang terjadi pada kapur barus yang wujudnya padat lama-
lama akan habis karena menguap ( berubah wujudnya menjadi gas), peristiwa
tersebut dinamakan menyublim dan sebaliknya benda gas yang berubah
menjadi padat disebut mengkristal.
17 10/16/2023 Add a footer
22. Panas/ kalor
• Panas adalah suatu bentuk energi yang dapat berpindah karena perbedaan
suhu antara dua benda atau lebih. Panas biasa juga disebut dengan kalor
yaitu suatu bentuk energi yang dapat berpindah dari benda yang memiliki
kelebihan panas (kalor) ke benda yang kekurangan panas (kalor).
• Perpindahan panas terjadi dari benda yang lebih panas atau kalornya lebih
banyak ke benda yang lebih dingin atau kalornya lebih sedikit
22 10/16/2023 Add a footer
24. Cara Perpindahan Panas
• Perpindahan Panas secara Konduksi, Cara perpindahan ini seringkali terjadi
pada penghantar benda padat. Peatau didahului oleh perpindahan zat
perantaranya. Contohnya adalah ketika meletakkan sendok aluminium di
dalam segelas air panas.rpindahan panas tidak diikuti
24 10/16/2023 Add a footer
25. Cara Perpindahan Panas
• Perpindahan Panas secara Konveksi, Cara perpindahan panas yang terakhir
adalah Konveksi. Cara ini akan menyertakan perpindahan perantara ketika
panas berpindah dari sumbernya. Contoh termudahnya dalam cara
perpindahan ini adalah ketika kita merebus air di dalam sebuah panci. Panci
yang tersi penuh air dingin kemudian dipanaskan di atas kompor.
25 10/16/2023 Add a footer
26. Cara Perpindahan Panas
• Perpindahan Panas secara Radiasi. Untuk cara perpindahan yang satu ini
terjadi tanpa harus adanya perantara secara fisik. Maksudnya adalah
perantara yang digunakan seperti gelombang cahaya, gelombang radio,
gelombang elektromagnetik, dan lain-lain. Oleh karena itu cara perpindahan
ini lebih tepat disebut dengan radiasi. Salah satu contoh perpindahan panas
secara radiasi ini adalah perpindahan panas dari matahari sampai ke bumi.
26 10/16/2023 Add a footer
27. • Perpindahan panas terjadi karena adanya perbedaan suhu antara beberapa
bagian yang terhubung. Hubungan antar bagian dapat terjadi melalui
perantara bentuk fisik maupun perantara tak tampak (gelombang).
27 10/16/2023 Add a footer