Banjir besar terjadi di Jakarta pada 2014 akibat kombinasi faktor alam dan manusia. Survei menunjukkan 43,4% warga menilai banjir 2014 lebih parah dari sebelumnya. Kerusakan jalan mencapai 619 lokasi di Jakarta. Penyebabnya adalah penebangan pohon, pembangunan, dan ketidakmampuan sistem drainase menangani air hujan. Upaya penanggulangannya meliputi mitigasi, tanggap darurat
Dokumen tersebut membahas tentang banjir, termasuk pengertian banjir, faktor penyebab banjir, akibat banjir, pencegahan banjir, dan penanganan terhadap banjir. Dokumen tersebut juga menyimpulkan bahwa partisipasi masyarakat dalam menanggulangi masalah banjir masih sangat kurang, dan peran pemerintah masih dominan pada setiap tahap penanganan bencana banjir.
Makalah ini membahas tentang banjir, termasuk pengertian, jenis, penyebab, dampak, dan upaya penanggulangannya. Kota Wasior di Papua mengalami bencana banjir bandang yang disebabkan oleh hujan deras dan kerusakan hutan di hulu sungai, mengakibatkan ratusan korban jiwa dan kerusakan infrastruktur di kota tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang banjir, termasuk pengertian banjir, faktor penyebab banjir, akibat banjir, pencegahan banjir, dan penanganan terhadap banjir. Dokumen tersebut juga menyimpulkan bahwa partisipasi masyarakat dalam menanggulangi masalah banjir masih sangat kurang, dan peran pemerintah masih dominan pada setiap tahap penanganan bencana banjir.
Makalah ini membahas tentang banjir, termasuk pengertian, jenis, penyebab, dampak, dan upaya penanggulangannya. Kota Wasior di Papua mengalami bencana banjir bandang yang disebabkan oleh hujan deras dan kerusakan hutan di hulu sungai, mengakibatkan ratusan korban jiwa dan kerusakan infrastruktur di kota tersebut.
Dokumen ini membahas tentang banjir, termasuk definisi, jenis, penyebab, pencegahan, dampak positif dan negatif, serta kesimpulan dan saran. Banjir didefinisikan sebagai peristiwa ketika aliran air meluap dan merendam daratan akibat curah hujan tinggi, penggundulan hutan, atau pembangunan di sekitar sungai. Pencegahan banjir meliputi pengaturan pemukiman, saluran air, kebersihan lingkungan, dan
Dokumen tersebut membahas tentang banjir, yang didefinisikan sebagai peristiwa ketika aliran air berlebihan merendam daratan. Dokumen tersebut menyebutkan daerah-daerah di Jakarta yang rawan banjir beserta kedalaman genangan airnya, dampak-dampak banjir, dan cara-cara mencegah dan menanggulangi banjir seperti memelihara saluran air dan larangan pemukiman di dekat sungai.
Dokumen ini membahas penanggulangan bahaya banjir di Jakarta. Ia menjelaskan penyebab utama banjir seperti penataan kota yang tidak seimbang, dataran rendah, dan curah hujan tinggi. Dokumen ini juga menyoroti akibat bahaya banjir dan cara pencegahan serta penanggulangannya melalui peran pemerintah dan masyarakat seperti membersihkan sungai, tidak membuang sampah, dan menyediakan fasilitas darurat
Banjir terjadi ketika suatu daerah tergenang air dalam jumlah besar yang berasal dari curah hujan intens atau luapan sungai. Tiga jenis banjir yang dijelaskan adalah banjir bandang akibat hujan lebat, banjir hujan ekstrim dalam 6 jam, dan banjir luapan sungai dalam waktu lama. Dampak banjir adalah rusaknya permukiman dan areal pertanian serta penyakit seperti diare. Upaya pencegahan
Dokumen tersebut merangkum tentang banjir, yang dijelaskan sebagai peristiwa meluapnya air ke daratan akibat volume air yang meningkat. Dokumen tersebut menyebutkan penyebab banjir seperti curah hujan tinggi, pemukiman di sepanjang sungai, serta deforestasi, dan dampaknya seperti kerusakan infrastruktur dan gangguan kesehatan. Dokumen tersebut juga menyebutkan contoh terkini tentang banjir di Tebet dan Kar
Dokumen ini membahas tentang mitigasi bencana banjir, termasuk pengertian banjir, penyebabnya, dan langkah-langkah yang dapat dilakukan sebelum, saat, dan sesudah terjadinya bencana banjir seperti sosialisasi, pembersihan saluran air, evakuasi, dan rehabilitasi.
Kajian banjir bandang (studi kasus sub das tengku das kreung aceh kabupaten a...Wein Rawana
Dokumen tersebut membahas upaya pengendalian banjir di Sub DAS Tengku, Aceh Besar. Pembahasan mencakup penyebab banjir akibat tutupan lahan dan strategi mitigasi seperti pengaturan debit, tata ruang, serta keterlibatan masyarakat.
Karya ilmiah ini membahas tentang penyebab banjir di Jakarta dan cara menanggulanginya. Berdasarkan pengamatan, banjir terjadi di Kampung Pulo, Jakarta Timur pada 27 Januari 2014 akibat curah hujan tinggi. Kampung Pulo memiliki luas 3,5 hektar dan ditinggali 2500 jiwa dengan kondisi padat, berdekatan dengan Kali Ciliwung, dan kurangnya lahan resapan air.
Makalah ini membahas tentang banjir di ibukota Jakarta. Faktor penyebab utama banjir di Jakarta adalah curah hujan tinggi, peluapan air yang berlebihan, dan pemukiman liar di daerah rawan banjir. Pemerintah bertanggung jawab atas penanganan masalah banjir di ibukota, namun kurang konsisten dalam menindaklanjuti kebijakan yang dibuat. Banjir berdampak buruk bagi kesehatan, ekonomi,
Dokumen tersebut membahas upaya pengelolaan bendungan dalam meningkatkan layanan waduk, mencakup evolusi pengelolaan bendungan di Indonesia, isu-isu strategis dalam pengelolaan bendungan, serta pentingnya keamanan publik di sekitar bendungan.
Dokumen ini membahas tentang banjir, termasuk definisi, jenis, penyebab, pencegahan, dampak positif dan negatif, serta kesimpulan dan saran. Banjir didefinisikan sebagai peristiwa ketika aliran air meluap dan merendam daratan akibat curah hujan tinggi, penggundulan hutan, atau pembangunan di sekitar sungai. Pencegahan banjir meliputi pengaturan pemukiman, saluran air, kebersihan lingkungan, dan
Dokumen tersebut membahas tentang banjir, yang didefinisikan sebagai peristiwa ketika aliran air berlebihan merendam daratan. Dokumen tersebut menyebutkan daerah-daerah di Jakarta yang rawan banjir beserta kedalaman genangan airnya, dampak-dampak banjir, dan cara-cara mencegah dan menanggulangi banjir seperti memelihara saluran air dan larangan pemukiman di dekat sungai.
Dokumen ini membahas penanggulangan bahaya banjir di Jakarta. Ia menjelaskan penyebab utama banjir seperti penataan kota yang tidak seimbang, dataran rendah, dan curah hujan tinggi. Dokumen ini juga menyoroti akibat bahaya banjir dan cara pencegahan serta penanggulangannya melalui peran pemerintah dan masyarakat seperti membersihkan sungai, tidak membuang sampah, dan menyediakan fasilitas darurat
Banjir terjadi ketika suatu daerah tergenang air dalam jumlah besar yang berasal dari curah hujan intens atau luapan sungai. Tiga jenis banjir yang dijelaskan adalah banjir bandang akibat hujan lebat, banjir hujan ekstrim dalam 6 jam, dan banjir luapan sungai dalam waktu lama. Dampak banjir adalah rusaknya permukiman dan areal pertanian serta penyakit seperti diare. Upaya pencegahan
Dokumen tersebut merangkum tentang banjir, yang dijelaskan sebagai peristiwa meluapnya air ke daratan akibat volume air yang meningkat. Dokumen tersebut menyebutkan penyebab banjir seperti curah hujan tinggi, pemukiman di sepanjang sungai, serta deforestasi, dan dampaknya seperti kerusakan infrastruktur dan gangguan kesehatan. Dokumen tersebut juga menyebutkan contoh terkini tentang banjir di Tebet dan Kar
Dokumen ini membahas tentang mitigasi bencana banjir, termasuk pengertian banjir, penyebabnya, dan langkah-langkah yang dapat dilakukan sebelum, saat, dan sesudah terjadinya bencana banjir seperti sosialisasi, pembersihan saluran air, evakuasi, dan rehabilitasi.
Kajian banjir bandang (studi kasus sub das tengku das kreung aceh kabupaten a...Wein Rawana
Dokumen tersebut membahas upaya pengendalian banjir di Sub DAS Tengku, Aceh Besar. Pembahasan mencakup penyebab banjir akibat tutupan lahan dan strategi mitigasi seperti pengaturan debit, tata ruang, serta keterlibatan masyarakat.
Karya ilmiah ini membahas tentang penyebab banjir di Jakarta dan cara menanggulanginya. Berdasarkan pengamatan, banjir terjadi di Kampung Pulo, Jakarta Timur pada 27 Januari 2014 akibat curah hujan tinggi. Kampung Pulo memiliki luas 3,5 hektar dan ditinggali 2500 jiwa dengan kondisi padat, berdekatan dengan Kali Ciliwung, dan kurangnya lahan resapan air.
Makalah ini membahas tentang banjir di ibukota Jakarta. Faktor penyebab utama banjir di Jakarta adalah curah hujan tinggi, peluapan air yang berlebihan, dan pemukiman liar di daerah rawan banjir. Pemerintah bertanggung jawab atas penanganan masalah banjir di ibukota, namun kurang konsisten dalam menindaklanjuti kebijakan yang dibuat. Banjir berdampak buruk bagi kesehatan, ekonomi,
Dokumen tersebut membahas upaya pengelolaan bendungan dalam meningkatkan layanan waduk, mencakup evolusi pengelolaan bendungan di Indonesia, isu-isu strategis dalam pengelolaan bendungan, serta pentingnya keamanan publik di sekitar bendungan.
Paper ini membahas kebijakan dan program nasional terpadu di bidang permukiman dan prasarana wilayah untuk penanganan banjir nasional, meliputi penataan ruang, pengembangan sumber daya air, prasarana perkotaan, perumahan dan pelayanan masyarakat."
1. Penelitian ini membuat rute evakuasi bencana banjir di Kota Gorontalo dengan menggunakan teknologi SIG.
2. Data spasial seperti peta penggunaan lahan, kemiringan lereng, dan zonasi banjir digunakan untuk menganalisis rute evakuasi.
3. Hasilnya adalah peta rute evakuasi dari daerah rawan banjir tinggi ke tempat pengungsian.
Analisis aspek hidrologi dan lingkungan banjir Jabodetabek diawal tahun 2020. Disampaikan pada acara KOPI Delft yang diselenggarakan oleh PPI Delft pada tanggal 13 Februari 2020.
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian banjir di Kota DKI Jakarta. Faktor-faktor penyebab banjir di Jakarta antara lain sistem drainase yang buruk, perubahan penggunaan lahan yang mengurangi ruang terbuka hijau, serta tingginya intensitas curah hujan akibat perubahan iklim. Upaya yang dapat dilakukan untuk menanggulangi banjir adalah memperbaiki saluran drainase, melarang pembangunan di sekitar sungai
Dokumen tersebut membahas masalah banjir di Jakarta. Beberapa penyebab utama banjir di Jakarta adalah 40% daratan Jakarta lebih rendah dari permukaan laut, 13 sungai yang mengalir ke Jakarta, serta peningkatan permukaan laut akibat perubahan iklim. Untuk menanggulangi masalah ini, pemerintah berencana membangun waduk, terowongan drainase, serta memperbaiki sistem pompa air di beberapa wilayah.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen pengelolaan bencana banjir rob di Indonesia dengan menggunakan metode peringatan dini dan peran serta masyarakat. Dokumen tersebut menjelaskan tentang pendefinisian banjir rob, dampaknya, upaya pemerintah dalam penanganannya seperti penerapan sistem peringatan dini dan keterlibatan masyarakat, serta penilaian tingkat keberhasilan penanganan banjir rob.
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang masalah banjir di Jakarta dan wilayah sekitarnya. Disebutkan bahwa Jakarta rawan banjir karena letaknya yang berada di dataran rendah. Beberapa penyebab banjir di Jakarta antara lain curah hujan tinggi, peluapan air yang berlebihan, dan pemukiman liar. Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk mengetahui tentang banjir, penyebabnya, dan cara mengatasiny
Laporan ini membahas daerah-daerah di Kota Bandung yang rentan terhadap banjir, dengan menjelaskan sejarah singkat Kota Bandung, kondisi geografisnya, sistem drainase, dan penyebab banjir besar yang terjadi pada Maret 2016."
Penyebab dan usaha mengurangi resiko banjirSofyan F
Dokumen tersebut membahas tentang penyebab dan upaya mengurangi resiko banjir. Penyebab banjir antara lain pembuangan sampah ke saluran air, penebangan hutan secara ilegal, tidak memperhatikan saluran air, dan pembuatan tanggul yang kurang baik. Dampaknya meliputi rusaknya lingkungan pemukiman, pencemaran air bersih, rusaknya sarana prasarana, pencemaran lingkungan, dan penyakit. Upaya yang dapat dil
Dokumen tersebut membahas tentang penyediaan air minum berkualitas bagi masyarakat di daerah bencana alam. Terdapat beberapa poin penting yaitu (1) penyediaan air bersih dapat dilakukan melalui pemboran sumur atau unit pengolahan air yang mudah dipindahkan, (2) standar kualitas air minum antara lain kadar bakteri coliform rendah dan klorin 0,2-0,5 mg/L, (3) fasilitas sanitasi se
Dokumen tersebut membahas tentang pengaturan penggunaan tanah dan pengembangan properti oleh pemerintah daerah melalui zoning. Zoning menentukan apakah lahan bisa digunakan untuk perumahan, komersial atau industri. Peraturan daerah mengatur batasan ketinggian bangunan, luas lantai, area hijau, persyaratan parkir, garis sempadan jalan, serta zoning kawasan rawan bencana. Penilai harus melakukan konsultasi den
Zaman Kapur dicirikan oleh siklus pengendapan dan penyusutan air laut global. Berbagai fosil karakteristik seperti ammonit, rudist, dan foraminifera membantu menentukan usia batuan Kapur. Iklim hangat selama periode pertengahan Kapur memungkinkan kehidupan tumbuh hingga lintang tinggi. Berbagai hewan seperti dinosaurus, pterosaurus, dan reptilia laut hidup pada masa itu.
PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY” UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMA...Marchel monoarfa
Berdasarkan hasil Look Ahead VSP survey di sumur eksplorasi Lofin-1, diperkirakan target formasi berada pada kedalaman lebih dalam daripada perkiraan awal. Survey ini memberikan citra seismik di bawah sumur yang berguna untuk mengambil keputusan lanjutan pengeboran. Hasil akhir menunjukkan target berada pada kedalaman 14.357 kaki, lebih dalam dari perkiraan semula.
An introduction to ocean remote sensing (2nd ed.) [s. martin, 2014]Marchel monoarfa
This document provides an overview of the second edition of the textbook "An Introduction to Ocean Remote Sensing". The second edition has been fully updated with significant new coverage of advances in satellite oceanography and results from new satellite missions. It remains an ideal textbook for students taking courses in oceanography, remote sensing, and environmental science, and provides a practical resource for researchers working with oceanographic satellite data. The book introduces students to how remote sensing works, how to understand satellite observations of the ocean, and the importance of these observations for physical and biological oceanography. It provides explanations of various imaging techniques and retrieval algorithms used to measure properties of the ocean from satellite observations.
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...d1051231039
Lahan gambut merupakan salah satu ekosistem yang unik dan penting secara global. Terbentuk dari endapan bahan organik yang terdekomposisi selama ribuan tahun, lahan gambut memiliki peran yang sangat signifikan dalam menjaga keanekaragaman hayati, menyimpan karbon, serta mengatur siklus air. Kerusakan lahan gambut dapat menyebabkan hilangnya habitat, degradasi lingkungan, dan penurunan kesuburan tanah. Kerusakan lahan gambut di Indonesia telah meningkat seiring waktu, dengan laju deforestasi dan degradasi lahan gambut yang signifikan. Menurut data, sekitar 70% dari lahan gambut di Indonesia telah rusak, dan angka tersebut terus meningkat. Kerusakan lahan gambut memiliki dampak yang luas dan serius, tidak hanya secara lokal tetapi juga global. Selain menyebabkan hilangnya habitat bagi berbagai spesies tumbuhan dan hewan yang khas bagi ekosistem gambut, kerusakan lahan gambut juga melepaskan jumlah karbon yang signifikan ke atmosfer, berkontribusi pada perubahan iklim global.Kerusakan lahan gambut memiliki dampak negatif yang luas pada masyarakat, lingkungan, dan ekonomi. Dalam jangka panjang, kerusakan lahan gambut dapat menyebabkan hilangnya sumber daya alam, penurunan kesuburan tanah, dan peningkatan risiko bencana alam.
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...d1051231053
Gambut merupakan tanah yang memiliki karakteristik unik. Lahan gambut yang begitu luas di beberapa pulau besar di Indonesia, menjadikan pengelolaan lahan gambut sering dilakukan, terutama dalam peralihan fungsi menjadi perkebunan, pertanian, hingga pemukiman. Pada studi kasus ini lebih berfokus pada degradasi lahan gambut menjadi media tanam, proses, dampak, serta upaya pemulihan dampak yang dihasilkan dari degradasi lahan gambut tersebut
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...d1051231079
Hujan asam merupakan kombinasi ringan dari asam sulfat dan asam nitrat. Hujan asam biasanya terjadi di daerah-daerah yang padat penduduk dan banyaknya aktivitas manusia dalam kegiatan transportasi. Emisi gas SO2 dan NO2 yang berasal dari kegiatan industri dan transportasi merupakan penyebab terjadinya peristiwa hujan asam apabila emisi gas tersebut bereaksi dengan air hujan, dimana senyawa yang bersifat asam terbentuk. Emisi gas SO2 dan NO2 yang berasal dari aktivitas manusia dapat berubah menjadi nitrat (NO3 - ) dan sulfat (SO4 2-) melalui proses fisika dan kimia yang kompleks. Sulfat dan nitrat lebih banyak berbentuk asam yang terlarut dalam air hujan. Keasaman air hujan berhubungan erat dengan konsentrasi SO2 dan NO2 yang terlarut di dalam air hujan. Semakin tinggi konsentrasi SO2 dan NO2 , maka dapat mengakibatkan nilai keasaman air hujan semakin asam .Deposisi asam yang berasal dari emisi antropogenik SO2 dan NOx , memiliki pengaruh besar pada biogeokimia, dan menyebabkan pengasaman tanah dan air permukaan, eutrofikasi ekosistem darat dan air dan penurunan keanekaragaman hayati di banyak wilayah.
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdfd1051231031
Kebakaran hutan dan lahan gambut merupakan kebakaran permukaan dimana api membakar bahan bakar yang ada di atas permukaan seperti pepohonan maupun semak-semak, kemudian api menyebar tidak menentu secara perlahan di bawah permukaan (Ground fire), membakar bahan organicmelalui pori-pori gambut dan melalui akar semak belukar ataupun pohon yang bagian atasnya terbakar. Selanjutnya api menjalar secara vertical dan horizontal berbentuk seperti kantong asap dengan pembakaran yang tidak menyala (smoldering) sehingga hanya asap yang berwarna putih saja yang Nampak di atas permukaan, yang sering dikenal dengan kabut asap yang terjadi akibat kebakaran hutan yang bersifat masiv. Oleh karena peristiwa kebakaran tersebut terjadi di bawah tanah dan tidak nampak di permukaanselain itu tanahnya merupakan tanah basah/gambut yang mengandung air maka proses kegiatan pemadamannya tentu akan menimbulkan kesulitan.
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...aisyrahadatul14
Pencemaran udara adalah pelepasan zat-zat berbahaya ke atmosfer, seperti polusi industri, kendaraan bermotor, dan pembakaran sampah. Dampaknya terhadap lingkungan sangat serius. Udara yang tercemar dapat merusak lapisan ozon, memicu perubahan iklim, dan mengurangi kualitas udara yang kita hirup setiap hari. Bagi makhluk hidup, pencemaran udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti penyakit pernapasan, iritasi mata, dan bahkan kematian. Lingkungan juga terdampak dengan terganggunya ekosistem dan berkurangnya keanekaragaman hayati.
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdfd1051231033
Tanah merupakan bagian terpenting dalam bidang pertanian, peranan tanah juga sangat kompleks bagi media perakaran tanaman. Tanah mampu menopang dan menyediakan unsur hara yang sangat dibutuhkan tanaman untuk pertumbuhan vegetatif dan generatif. Tanah tersusun dari bahan mineral, bahan organik, udara dan air. Bahan mineral tersusun dari hasil aktivitas pelapukan bebatuan, sedangkan bahan organik berasal dari pelapukan serasah tumbuhan akibat adanya aktivitas mikroorganisme di dalam tanah. Salah satu jenis tanah adalah tanah sulfat masam. Tanah sulfat masam ini keberadaannya di daerah rawa pasang surut. Sering kali tanah sulfat masam dijumpai pada lahan gambut terdegradasi yang mengakibatkan tanah mengandung pirit (FeS2) naik kepermukaan. Tanah sulfat masam yang mengandung pirit ini juga mengganggu pertumbuhan tanaman. Terganggunya pertumbuhan tanaman menyebabkan lahan ini nantinya akan ditinggalkan petani bila tidak dilakukan usaha perbaikan atau menjadi lahan bongkor.
4. Pengertian Banjir
Banjir merupakan
fenomena alam yang
biasa terjadi di suatu
kawasan yang banyak
dialiri oleh aliran
sungai.
Secara sederhana banjir
dapat didefinisikan
sebagainya hadirnya air
di suatu kawasan luas
sehingga menutupi
permukaan bumi
kawasan tersebut.
5. Bencana banjir menimbulkan banyak
kerugian jiwa dan harta benda, merendam
areal pemukiman, persawahan, lading,
kolam, serta menggangu lalu lintas darat,
laut, dan udara.
Beberapa penyebab banjir telah banyak
dikemukakan orang dalam media masa,
serta usaha penanggulangan bencana telah
dilakukan.
7. BANJIR JAKARTA
2014
Pengalaman Warga DKI Jakarta
mempunyai permasalahan krusial
yaitu banjir dan masih menjadi
catatan negatif bagi Gubernur DKI
Jakarta (Jokowi).
Sebagian besar warga menganggap
banjir dan macet makin parah dari
tahun sebelumnya.
(sumber: JAKARTA, KOMPAS.com)
8. Sebanyak 43,4 % warga menilai banjir 2014
"lebih parah" dan 6 % menilai banjir di era
Jokowi "jauh lebih parah“. (menurut peneliti
Indikator Politik Indonesia,Burhanuddin saat
memaparkan hasil survei di Cikini jakarta)
sebanyak 21,3 % mengatakan banjir 2014
"sama saja" dibandingkan sebelumnya. "Hanya
28,1 % warga yang menganggap banjir
semakin berkurang,“.
9. Lokasi Banjir dan Kerusakan Jalan Di
Jakarta Tahun 2014
Terdapat 648 lokasi jalan rusak akibat banjir
pada musim hujan awal tahun 2014, yang
telah di survei oleh Direktorat Lalu Lintas
Polda Metro Jaya.
Lokasi jalan tersebut tidak hanya di jakarta,
tetapi juga didaerah penyangga ibu kota.
10. kerusakan jalan akibat genangan air di Kota
Jakarta mencapai 619 lokasi.
terdapat 29 lokasi kerusakan diluar jakarta, yang
tersebar antara lain :
1. Bekasi Kota
2. Bekasi Kabupaten
3. Depok
4. Kota Tangerang
5. Kabupaten Tangerang
6. Tangerang Selatan
12. FAKTOR PENYEBAB BANJIR
JAKARTA (1)
Banjir di Jakarta pada 2014 ini bukan karena
faktor alam, terutama intensitas curah hujan.
Karena, curah hujan di kawasan Ibu Kota pada
tahun 2014 lebih rendah daripada curah hujan pada
tahun 2013 ketika terjadi banjir lebih besar.
Pada tahun 2014, distribusi hujan tidak
merata di seluruh Jakarta, tetapi hanya Jakarta
Barat, Timur, dan Selatan.
(Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan
Geofisika (BMKG) Achmad Zukri)
13. Faktor Penyebab Banjir Jakarta (2)
Penebangan pohon atau berkurangnya area
tanaman hijau
Banyaknya pembangunan gedung
Budaya masyarakat atau pengusaha yang
kurang peduli atau tidak cinta lingkungan
Pintu air yang tidak berfungsi dengan baik
Pendangkalan atau pengecilan ukuran sungai
Sungai atau saluran irigasi tidak berfungsi
14. MANAJEMEN BENCANA BANJIR
(1)
Tahap sebelum terjadi banjir
penyebarluasan peraturan perundang-undangan atau informasi-
informasi
pemantauan lokasi-lokasi rawan (kritis) secara terus-menerus
penyiapan peralatan dan kelengkapan evakuasi
penyebarluasan informasi daerah rawan banjir, ancaman/bahaya
peningkatan kesiapsiagaan organisasi dan manajemen pengendalian
banjir
persiapan evakuasi ke lokasi yang lebih aman
penyediaan bahan-bahan banjiran untuk keadaan darurat,
penyediaan peralatan berat
optimasi pengoperasian prasarana dan sarana pengendali banjir;
15. MANAJEMEN BENCANA BANJIR (2)
Saat terjadi banjir
Penyelenggaraan piket banjir di setiap posko.
Pengoperasian sistem peringatan banjir (flood warning
system)
Pemantauan tinggi muka air dan debit air pada setiap titik
pantau
Perkiran banjir
Melaporkan hasil pemantauan pada saat mencapai tingkat
siaga kepada dinas/instasi terkait
Komunikasi
Pemberitaan Banjir (Pemberitaan)
16. CARA PENANGGULANGAN BANJIR (1)
Mitigasi
Mitigasi ancaman bahaya banjir dilakukan agar
keadaan darurat yang ditimbulkan oleh bahaya
banjir dapat diringankan atau dijinakan efeknya
melalui:
a. Pengoperasian dan pemeliharaan sarana dan
prasarana pengendalian banjir.
b. Perlindungan sumberdaya air dan lingkungan.
18. CARA PENANGGULANGAN
BANJIR (2)
Tanggap Darurat
a. mengerahkan sumber daya,
b. menggerakkan masyarakat dan petugas satuan
tugas
penanggulangan bencana banjir;
c. mengamankan secara darurat sarana dan prasarana
pengendali banjir yang berada dalam kondisi kritis; dan
d. mengevakuasi penduduk dan harta benda.
19. CARA PENANGGULANGAN
BANJIR (3)
Pemulihan
• inventarisasi dan dokumentasi kerusakan
sarana dan prasarana sumber daya air
• merencanakan dan melaksanakan program
pemulihan
• penataan kembali kondisi sosial ekonomi
masyarakat yang terkena bencana banjir.
21. CARA PENAGGULANGAN
BANJIR (5)
• Membuat lubang-lubang serapan air
• Mengubah perilaku masyarakat
• Memperbanyak ruang terbuka hijau
• Pembangunan Sungai alur banjir ( Flood Way )
• Pembuatan bendungan air laut
• Membangun rumah panggung
• Budaya menjaga kebersihan
23. KESIMPULAN
• Banjir dapat didefinisikan sebagai hadirnya air di suatu kawasan
yang luas sehingga menutupi permukaan bumi kawasan tersebut.
• Sebanyak 43,4 % warga menilai banjir 2014 "lebih parah" dan 6 %
menilai banjir di era Jokowi "jauh lebih parah“. (menurut peneliti
Indikator Politik Indonesia,Burhanuddin saat memaparkan hasil
survei di Cikini jakarta)
• Kerusakan jalan akibat genangan air di Kota Jakarta mencapai 619
lokasi.
• Faktor penyebab banjir di Jakarata dapat ditinjau dari beberapa
aspek yaitu : Aspek manusia, geologi, meteorologi dan klimatologi
• Manajemen banjir mencakup : Tahap sebelum terjadi banjir dan
sesuda terjadi banjir
• Cara penangulangan banjir dapat dilaksanakan melalui empat tahap
yaitu : Tahap mitigasi, tanggap darurat, pemulihan dan pengawasan
24. Referensi
• Noor, D, 2011, Geologi Untuk Perencanaan, Graha
Ilmu, Yogyakarta.
• Tjasyono, B, 2008, Ilmu Kebumian Dan Antariksa,
Rosda, Bandung.
• http://www.kompas.com/topikpilihanlist/1048/banji
r jakarta 2014. Diakses pada tanggal 20 juni 2014.