SlideShare a Scribd company logo
PERTANGGUNGJAWABAN
PIDANA TERHADAP
KECELAKAAN KAPAL
AKIBAT TIDAK LAIK LAUT
penulis : Vicky Hanggara Alexandro
(Mahasiswa Program S1 Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara)
PELAKSANAAN PENGAWASAN SECARA TERUS MENERUS
SEJAK KAPAL DIBANGUN, DIOPERASIKAN SAMPAI DENGAN DITUTUH
KAPAL DITUTUH
(TIDAK DIGUNAKAN
LAGI )
PEMBANGUNAN
KAPAL DI
GALANGAN
SERTIFIKASI
& DOKUMEN
KAPAL
PENGOPERASIAN
KAPAL
PERSETUJUAN/
PENGESAHAN
GAMBAR RANCANG
BANGUN
Pengawasan
oleh
DITKAPPEL.
Penilikan
gambar
rancang
bangun
Kapal yang
ber-kaitan
dengan aspek
keselamat-an
dan penilikan
perhitungan
sta-bilitas
kapal.
Pengawasan oleh
ADPEL / KANPEL
- Penilikan phisik
dan kelengkapan
alat keselamatan
kapal.
- Pengujian
stabilitas
kapal.
- Penilikan /
pengu-
jian fungsi alat
keselamatan
- Percobaan
berlayar.
Pemeriksaan &
Penerbitan Sertifikat &
dokumen
kelaiklautan :
- konstruksi,
Permesinan dan
rlistrik,
radio,perlengkapan
keselamatan
- Lambung Timbul
- Pengukuran dan
pendaftaran.
- Pencemaran dan
manajemen
keselamatan kapal
- kepelautanl
Pemeriksaan lanjutan
:
- Pemeriksaan tahunan
- Pemeriksaan Besar.
- Pemeriksaan
Kerusakan
-Pemeriksaan
tambahan
-Kondisi laiklaut kapal
Proses Penghapusan
Status Hukum /
Kepemilikan
SIB/
PORT CLEARANCE
kapal zahro express
• Kasus terbakarnya kapal zahro express diberitakan di media
Televisi dan koran pada tanggal 01 Januari 2017 seperti yang
diberitakan bahwa kapal KM Zahro Express terbakar saat
beranjak dari salah satu pelabuhan di Muara Angke menuju
Pulau Tidung, Kepulauan seribu. Kasus terbakarnya kapal
zahro express diawali akan di berangkatkannya kapal zahro
express hendak berlayar menuju Pulau Tidung, Kepulauan
Seribu Jakarta Utara yang dipimpin oleh MN selaku nakhoda
kapal zahro express yang di ikuti oleh beberapa orang
sebagai crew yaitu sdr. Samudin, sdr. Selamet, sdr. Suhardi,
sdr. Subur, dan sdr. Misan sedangkan sdr. Misan dan sdr.
Suhardi tidak ikut berlayar. Namun sdr. Tata yang namanya
tidak terdaftar dalam crew list ikut berlayar, saudara MN
selaku nakhoda menulis crew list dan master sailig
declaration yang mana surat tersebut sebagai permohonan
diterbitkannya surat persetujuan berlayar ( SPB ) oleh
syahbandar untuk pemberangkatan kapal KM zahro express
pada hari minggu tanggal 01 Januari 2017.
• Atas pengajuan permohonan penerbitan dan menandatangani
surat persetujuan SPB yang diajukan oleh MN ke kantor
syahbandar kaliadem, Muara Angke, Jakarta utara kepada
Giyat petugas syahbandar yang sedang piket pada waktu itu
dan Giyat selaku petugas syahbandar menulis data-data yang
ada di blanko yang tersedia serta mentandatangganinya
berdasarkan data-data yang diterima dari MN. Dan diketahui
bahwa daftar list penumpang dicatat oleh MN melalui penjualan
tiket penumpang yang langsung beli dari MN, setelah MN
mencatat penjualan dan pemesana melalui MN, kemudia MN
menulis atau mengisi crew list untuk keberangkatan kapal KM
zahro express pada hari minggu 01 Januari 2017 sekira pukul
08.15 WIB dari pelabuhan Dishub kaliadem-Jakarta Utara,
pada saat permohonan penerbitan surat persetujuan berlayar
yaitu pada hari minggu 07 Januari 2017 sekira pukul 07.30 Wib
dikantor Dishub Kaliadem, Muara Angke-Jakarta Utara daftar
penumpang KM zahro express untuk diberangkatkan tersebut
dibuat dan di tandatanggani oleh MN serta membubuhkan cap
stempel kapal KM zahro express.
• Namun sebelum keberangkatan MN selaku nakhoda tida mengecek
secara fisik baik secara manives, crew list maupun terhadap
kelengkapan lainya dikarenakan sudah menjadi kebiasaan, padahal
MN mengetahui dan menyadari bahwa apa yang tertuliskan di
manivest dan crew list tidak sesuai dengan fisik aslinya, seharusnya
MN mengecek secara fisik terlebih dahulu. Kemudian sdr. Misan
yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk
mengumpulkan/tiket penumoang yang naik ke atas kapal zahro
express, saat itu jumlah penupang KM zahro express yang masuk
dan terdaftar dalam manivest ada 100 orang sedangkan yang
selebihnya/sisanya 120 orang adalah penumpang KM hasbi jaya
dan KM dolpin dengan menggunakan tiket KM hasbi jaya sebanyak
60 tiket/penumpang dan KM dolpin 60 orang/penumpang. Namun
misan selaku penanggung jawab pengumpulan tiket tidak
mengetahui siapa yang menulis manifest, namun pada awalnya sdr.
Misan yang menulis nama-nama penumpang diselambar kertas di
loket tempat penjualan tiket yaitu nomor 1 sampai 91. Sdr. Misan
memasukan penumpang KM hasbi jaya karena diperbolehkan dan
diperintahkan oleh sdr. Mutia prima yodi selaku pemilik kapal KM
zahro express.
• Sekira pukul 08.15 Wib KM zahro express berangkat dari
pelabuhan Kali Adem Muara Angke Jakarta Utara dengan
tujuan pulau tidung dengan jumlah penumpang KM lestari 100
orang/tiket ditambah 60 orang/tiket KM hasbi jaya dan 60
orang/tiket KM dolpin. Pada pukul 08.25 Wib sdr. Mutia prima
yodi selaku pemilik kapal KM zahro express menyuruh sdr.
Misan untuk menagih/memintah tiket penumpang dan
diarahkan nagih dari depan lantai satu baru kebelakang.
Beberapa menit belayar MN selaku Nakhoda kapal menyadari
bahwa penumpang kapal KM zahro express lebih dari yang
dicantumkan dimanifest yaitu sejumlah 100 orang, kemudian
Mn memanggil sdr. Misan untuk menanyakan berapa jumlah
tiket yang ada dan berapa jumlahnya penumpang yang ada di
atas kapal KM zahro express. Dan kemudia sdr. Misan
menjelaskan memang ada perbedaan jumlah penumpang
yang tercantum dalam manifest karena ada penumpang lain
yang naik kapal KM zahro express yang menggunakan tiket
kapal lain.
• Bahwa pada pukul 08.30 tiba-tiba terdengar suara ledakan
dari kamar mesin yang disambut dengan semburan api,
namun api tidak dapat dikendalikan, para penumpang panik
menyelamatkan diri dan berrebut keluar melalui pintu depan,
namun tidak tertampung oleh pintu keluar yang
mengakibatkan penumpang menumpuk sebelum dan setelah
pintu depan kapal dan selanjutnya para penumpang sebagian
terjun kelaut dan sebagian tertinggal di kapal dan ke
samburan api. Selama dalam perjalanan MN selaku nakhoda
tidak menjelaskan/menerangkan baik secara tertulis dan lisan
ataupun diperagakan bagaimana menggunakan alat-alat
keselamatan atapun letak alat keselamatan dan bagaimana
cara menyelamatkan diri jika terjadi sesuatu hal yang tidak
diinginkan seperti kapal karam atau kandas, kapal akan
tenggelam atau terjadi kebakaran kepada penumpang. Akibat
kejadian tersebut mengakibatkan 20 orang meninggal diatas
kapal dan 3 orang dilaut, korban luka-luka sebanyak 21 orang.
Analisis
• Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008
Tentang Pelayaran mengatur begitu banyak
fungsi, tugas dan wewenang syahbandar
terkait keselamatan dan keamanan. Hampir
semua kegiatan pelayaran dikendalikan dan
tidak lepas dari pihak pemerintah dalam hal
ini syahbandar
• Mengenai bagaimana pertangungjawaban pidana
syahabandar memang di dalam Undang-undang
Nomor 17 Tahun 2008 Tentang pelayaran dalam
ketentuan pidana tidak mengatur bagaimana
pertanggungjawaban pidana oleh syahbandar
namun mengenai pertanggungjawaban secara
pidana oleh pihak syabandar sesuai dengan
kronologis diatas, syabandar memberikan izin
berlayar kepada nakhoda kapal KM Zahro
Express untuk berlayar padahal kapal tersebut
tidak laiklaut. Didalam Undang-undang Nomor 17
Tahun 2008 Tentang Pelayaran sudah mengatur
segala fungsi, tugas dan wewenang dalam rangka
pemenuhan syarat keselamatan dan keamanan.
Untuk menentukan pertanggungjawaban
pidana harus mempunyai unsur-unsur:
1. Kemampuan bertanggung jawab atau dapatnya
dipertanggungjawabkan dari si pembuat.
2. Adanya kaitan psikis antara pembuat dan
perbuatan, yaitu adanya sengaja atau kesalahan
dalam arti sempit (culpa). Pelaku mempunyai
kesadaran yang mana pelaku seharusnya dapat
mengetahui akan adanya akibat yang ditimbulkan
dari perbuatannya.
3. Tidak adanya dasar peniadaan pidana yang
menghapus dapatnya dipertanggungjawabkan
sesuatu perbuatan kepada pembuat.
Dikatakan seseorang mampu bertanggungjawab
bilamana seseorang keadaan jiwanya:
1. Tidak terganggu oleh penyakit terus-menerus atau
sementara (temporair);
2. Tidak cacat dalam pertumbuhan (gagu, idiot, imbecile,
dan sebagainya), dan
3. Tidak terganggu karena terejut, hypnotisme, amarah
yang meluap, pengaruh bawah sadar/reflexe
bewenging, melindur/slaapwandel, mengigau karena
demam/ koorts, nyidamdan lain sebagainya. Dengan
perkataan lain dia dalam keadaan sadar.
Kesalahan dan kelalaian seseorang dapat diukur dengan
apakah pelaku tindak pidana itu mampu bertanggung
jawab, yaitu bila tindakannya itu memuat empat unsur
yaitu:
1. Melakukan perbuatan pidana dan memenuhi
unsur-unsur pidana (sifat melawan hukum);
2. memenuhi umur tertentu untuk mampu
bertanggung jawab:
3. Memiliki satu bentuk kesalahan yang
merupakan kesengajaan (dolus) dan
kealpaan/kelalaian (culpa);
4. Tidak mempunyai alasan pemaaf.
Kelalaian menurut hukum pidana terbagi
dua macam yaitu:
1. Kealpaan perbuatan, apabila hanya dengan
melakukan perbuatannya sudah merupakan
suatu peristiwa pidana, maka tidak perlu
melihat akibat yang timbul dari perbuatan
tersebut sebagaimana ketentuan Pasal 205
KUHP;
2. kealpaan akibat, merupakan suatu peristiwa
pidana kalau akibat dari kealpaan itu sendiri
sudah mengakibatkan akibat yang dilarang
oleh hukum pidana, misalnya cacat atau
matinya orang lain sebagaimana yang diatur
dalam Pasal 359, 360,361 KUHP.
Unsur-unsur kealpaan, yaitu:
1. Pelaku melakukan berbuat lain dari apa yang
seharusnya diperbuat menurut hukum tertulis
maupun tidak tertulis, sehingga sebenarnya
ia telah melakukan suatu perbuatan
(termasuk tidak berbuat) yang melawan
hukum;
2. Pelaku telah berlaku kurang hati-hati dalam
bertindak, ceroboh dan kurang berpikir panjang;
dan
3. Perbuatan pelaku itu dapat dihukum, oleh karena
itu pelaku harus bertanggung jawab atas akibat
dari perbuatannya tersebut.
syabandar
Tenggelamnya kapal KM zahro express pihak
syabandarmemenuhi unsur kealpaan pada Pasal
359 KUHP: “ Barangsiapa karena (kealpaannya)
menyebabkan orang lain mati diancam dengan
pidana paling lama lima tahun atau pidana
kurungan paling lama satu tahun”, syahbandar
sudah diberi fungsi, tugas dan wewenang oleh
undang-undang sebagai mestinya namun pihak
syabahdar tidak melakukannya yaitu melakukan
pengecekan atau pengawasana akibat
kelalaiannya tersebut yang dimana ia seharusnya
menyadari resiko jika tidak melakukan
pengecekan atau pengawasan sebelum ia
mengeluarkan izin berlayar untuk kapal KM zahro
express sehingga menimbulkan kerugian dan
kematian kepada penumpang kapal KM zahro
express.
pidana oleh pemilik kapal
Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang
Pelayaran Pasal 103 yang berbunyi :
1. Setiap kapal yang sudah mendapatkan
sertifikat sebagaimana dimaksud dalam Pasal
126 ayat (1) wajib dipelihara sehingga tetap
memenuhi persyaratan keselamatan kapal.
2. Menjaga dan pemeliharan kapal sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilakukan secara
berkala dan sewaktu-waktu.
3. Dalam keadaan tertentu Menteri dapat
memberikan pembebasan sebagian persyaratan
yang ditetapkan dengan tetap memperhatikan
keselamatan kapal.
pidana oleh pemilik kapal
pada Pasal 359 KUHP yang berbunyi:
“Barangsiapa karena kealpaannya
menyebabkan matinya orang lain,
diancam dengan pidana penjara paling
lama lima tahun atau kurungan paling
lama satu tahun” sesuai dengan Pasal 305
Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008
Tentang Pelayaran
Pasal 303 Undang-undang Pelayaran yang
berbunyi:
1. Setiap orang yang mengoperasikan kapal dan pelabuhan
tanpa memenuhi persyaratan keselamatan dan keamanan
pelayaran serta perlindungan lingkungan maritim
sebagaimana dimaksud dalam pasal 122, dipidana dengan
pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling
banyak Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah).
2. Jika perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
mengakibatkan kerugian harta benda dipidana dengan pidana
penjara paling lama 4 (empat) tahun dan denda paling banyak
Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
3. Jika perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
mengakibatkan kematian seseorang, dipidana dengan pidana
penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan denda paling
banyak Rp1.500.000.000,00 (satu miliar lima ratus juta
rupiah).
Nakhoda menjadi pihak yang bertanggungjawab
secara pidana dan didakwa beberapa Pasal
termasuk melanggar Pasal 302 Undang-undang
Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran,
nakhoda tetap mengoperasikan kapal yang tidak
laiklaut. Pihak syahbandar tetap meloloskan kapal
KM Zahro Express yang tidak laiklaut untuk tetap
berlayar dengan mengeluarkan surat izin berlayar
kepada nakhoda tanpa mengecek secara fisik
kapal tersebut terlebih dahulu. Begitu juga dengan
pemilik kapal yang mengetahui bahwa kapal KM
Zahro Express tidak laiklaut dan mengetahui akan
resiko yang akan timbul, namun tetap melayarkan
kapal tersebut.

More Related Content

Recently uploaded

Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 

Featured

How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
ThinkNow
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
marketingartwork
 
Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
Skeleton Technologies
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
Neil Kimberley
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
contently
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
Albert Qian
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Kurio // The Social Media Age(ncy)
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Search Engine Journal
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
SpeakerHub
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
Tessa Mero
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Lily Ray
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
Rajiv Jayarajah, MAppComm, ACC
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
Christy Abraham Joy
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
Vit Horky
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
MindGenius
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
RachelPearson36
 
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Applitools
 
12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work
GetSmarter
 
ChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slidesChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slides
Alireza Esmikhani
 

Featured (20)

How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
 
Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
 
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
 
12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work
 
ChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slidesChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slides
 

ATT 1.pptx

  • 1. PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP KECELAKAAN KAPAL AKIBAT TIDAK LAIK LAUT penulis : Vicky Hanggara Alexandro (Mahasiswa Program S1 Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara)
  • 2. PELAKSANAAN PENGAWASAN SECARA TERUS MENERUS SEJAK KAPAL DIBANGUN, DIOPERASIKAN SAMPAI DENGAN DITUTUH KAPAL DITUTUH (TIDAK DIGUNAKAN LAGI ) PEMBANGUNAN KAPAL DI GALANGAN SERTIFIKASI & DOKUMEN KAPAL PENGOPERASIAN KAPAL PERSETUJUAN/ PENGESAHAN GAMBAR RANCANG BANGUN Pengawasan oleh DITKAPPEL. Penilikan gambar rancang bangun Kapal yang ber-kaitan dengan aspek keselamat-an dan penilikan perhitungan sta-bilitas kapal. Pengawasan oleh ADPEL / KANPEL - Penilikan phisik dan kelengkapan alat keselamatan kapal. - Pengujian stabilitas kapal. - Penilikan / pengu- jian fungsi alat keselamatan - Percobaan berlayar. Pemeriksaan & Penerbitan Sertifikat & dokumen kelaiklautan : - konstruksi, Permesinan dan rlistrik, radio,perlengkapan keselamatan - Lambung Timbul - Pengukuran dan pendaftaran. - Pencemaran dan manajemen keselamatan kapal - kepelautanl Pemeriksaan lanjutan : - Pemeriksaan tahunan - Pemeriksaan Besar. - Pemeriksaan Kerusakan -Pemeriksaan tambahan -Kondisi laiklaut kapal Proses Penghapusan Status Hukum / Kepemilikan SIB/ PORT CLEARANCE
  • 3. kapal zahro express • Kasus terbakarnya kapal zahro express diberitakan di media Televisi dan koran pada tanggal 01 Januari 2017 seperti yang diberitakan bahwa kapal KM Zahro Express terbakar saat beranjak dari salah satu pelabuhan di Muara Angke menuju Pulau Tidung, Kepulauan seribu. Kasus terbakarnya kapal zahro express diawali akan di berangkatkannya kapal zahro express hendak berlayar menuju Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Jakarta Utara yang dipimpin oleh MN selaku nakhoda kapal zahro express yang di ikuti oleh beberapa orang sebagai crew yaitu sdr. Samudin, sdr. Selamet, sdr. Suhardi, sdr. Subur, dan sdr. Misan sedangkan sdr. Misan dan sdr. Suhardi tidak ikut berlayar. Namun sdr. Tata yang namanya tidak terdaftar dalam crew list ikut berlayar, saudara MN selaku nakhoda menulis crew list dan master sailig declaration yang mana surat tersebut sebagai permohonan diterbitkannya surat persetujuan berlayar ( SPB ) oleh syahbandar untuk pemberangkatan kapal KM zahro express pada hari minggu tanggal 01 Januari 2017.
  • 4. • Atas pengajuan permohonan penerbitan dan menandatangani surat persetujuan SPB yang diajukan oleh MN ke kantor syahbandar kaliadem, Muara Angke, Jakarta utara kepada Giyat petugas syahbandar yang sedang piket pada waktu itu dan Giyat selaku petugas syahbandar menulis data-data yang ada di blanko yang tersedia serta mentandatangganinya berdasarkan data-data yang diterima dari MN. Dan diketahui bahwa daftar list penumpang dicatat oleh MN melalui penjualan tiket penumpang yang langsung beli dari MN, setelah MN mencatat penjualan dan pemesana melalui MN, kemudia MN menulis atau mengisi crew list untuk keberangkatan kapal KM zahro express pada hari minggu 01 Januari 2017 sekira pukul 08.15 WIB dari pelabuhan Dishub kaliadem-Jakarta Utara, pada saat permohonan penerbitan surat persetujuan berlayar yaitu pada hari minggu 07 Januari 2017 sekira pukul 07.30 Wib dikantor Dishub Kaliadem, Muara Angke-Jakarta Utara daftar penumpang KM zahro express untuk diberangkatkan tersebut dibuat dan di tandatanggani oleh MN serta membubuhkan cap stempel kapal KM zahro express.
  • 5. • Namun sebelum keberangkatan MN selaku nakhoda tida mengecek secara fisik baik secara manives, crew list maupun terhadap kelengkapan lainya dikarenakan sudah menjadi kebiasaan, padahal MN mengetahui dan menyadari bahwa apa yang tertuliskan di manivest dan crew list tidak sesuai dengan fisik aslinya, seharusnya MN mengecek secara fisik terlebih dahulu. Kemudian sdr. Misan yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk mengumpulkan/tiket penumoang yang naik ke atas kapal zahro express, saat itu jumlah penupang KM zahro express yang masuk dan terdaftar dalam manivest ada 100 orang sedangkan yang selebihnya/sisanya 120 orang adalah penumpang KM hasbi jaya dan KM dolpin dengan menggunakan tiket KM hasbi jaya sebanyak 60 tiket/penumpang dan KM dolpin 60 orang/penumpang. Namun misan selaku penanggung jawab pengumpulan tiket tidak mengetahui siapa yang menulis manifest, namun pada awalnya sdr. Misan yang menulis nama-nama penumpang diselambar kertas di loket tempat penjualan tiket yaitu nomor 1 sampai 91. Sdr. Misan memasukan penumpang KM hasbi jaya karena diperbolehkan dan diperintahkan oleh sdr. Mutia prima yodi selaku pemilik kapal KM zahro express.
  • 6. • Sekira pukul 08.15 Wib KM zahro express berangkat dari pelabuhan Kali Adem Muara Angke Jakarta Utara dengan tujuan pulau tidung dengan jumlah penumpang KM lestari 100 orang/tiket ditambah 60 orang/tiket KM hasbi jaya dan 60 orang/tiket KM dolpin. Pada pukul 08.25 Wib sdr. Mutia prima yodi selaku pemilik kapal KM zahro express menyuruh sdr. Misan untuk menagih/memintah tiket penumpang dan diarahkan nagih dari depan lantai satu baru kebelakang. Beberapa menit belayar MN selaku Nakhoda kapal menyadari bahwa penumpang kapal KM zahro express lebih dari yang dicantumkan dimanifest yaitu sejumlah 100 orang, kemudian Mn memanggil sdr. Misan untuk menanyakan berapa jumlah tiket yang ada dan berapa jumlahnya penumpang yang ada di atas kapal KM zahro express. Dan kemudia sdr. Misan menjelaskan memang ada perbedaan jumlah penumpang yang tercantum dalam manifest karena ada penumpang lain yang naik kapal KM zahro express yang menggunakan tiket kapal lain.
  • 7. • Bahwa pada pukul 08.30 tiba-tiba terdengar suara ledakan dari kamar mesin yang disambut dengan semburan api, namun api tidak dapat dikendalikan, para penumpang panik menyelamatkan diri dan berrebut keluar melalui pintu depan, namun tidak tertampung oleh pintu keluar yang mengakibatkan penumpang menumpuk sebelum dan setelah pintu depan kapal dan selanjutnya para penumpang sebagian terjun kelaut dan sebagian tertinggal di kapal dan ke samburan api. Selama dalam perjalanan MN selaku nakhoda tidak menjelaskan/menerangkan baik secara tertulis dan lisan ataupun diperagakan bagaimana menggunakan alat-alat keselamatan atapun letak alat keselamatan dan bagaimana cara menyelamatkan diri jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan seperti kapal karam atau kandas, kapal akan tenggelam atau terjadi kebakaran kepada penumpang. Akibat kejadian tersebut mengakibatkan 20 orang meninggal diatas kapal dan 3 orang dilaut, korban luka-luka sebanyak 21 orang.
  • 8. Analisis • Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran mengatur begitu banyak fungsi, tugas dan wewenang syahbandar terkait keselamatan dan keamanan. Hampir semua kegiatan pelayaran dikendalikan dan tidak lepas dari pihak pemerintah dalam hal ini syahbandar
  • 9. • Mengenai bagaimana pertangungjawaban pidana syahabandar memang di dalam Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang pelayaran dalam ketentuan pidana tidak mengatur bagaimana pertanggungjawaban pidana oleh syahbandar namun mengenai pertanggungjawaban secara pidana oleh pihak syabandar sesuai dengan kronologis diatas, syabandar memberikan izin berlayar kepada nakhoda kapal KM Zahro Express untuk berlayar padahal kapal tersebut tidak laiklaut. Didalam Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran sudah mengatur segala fungsi, tugas dan wewenang dalam rangka pemenuhan syarat keselamatan dan keamanan.
  • 10. Untuk menentukan pertanggungjawaban pidana harus mempunyai unsur-unsur: 1. Kemampuan bertanggung jawab atau dapatnya dipertanggungjawabkan dari si pembuat. 2. Adanya kaitan psikis antara pembuat dan perbuatan, yaitu adanya sengaja atau kesalahan dalam arti sempit (culpa). Pelaku mempunyai kesadaran yang mana pelaku seharusnya dapat mengetahui akan adanya akibat yang ditimbulkan dari perbuatannya. 3. Tidak adanya dasar peniadaan pidana yang menghapus dapatnya dipertanggungjawabkan sesuatu perbuatan kepada pembuat.
  • 11. Dikatakan seseorang mampu bertanggungjawab bilamana seseorang keadaan jiwanya: 1. Tidak terganggu oleh penyakit terus-menerus atau sementara (temporair); 2. Tidak cacat dalam pertumbuhan (gagu, idiot, imbecile, dan sebagainya), dan 3. Tidak terganggu karena terejut, hypnotisme, amarah yang meluap, pengaruh bawah sadar/reflexe bewenging, melindur/slaapwandel, mengigau karena demam/ koorts, nyidamdan lain sebagainya. Dengan perkataan lain dia dalam keadaan sadar.
  • 12. Kesalahan dan kelalaian seseorang dapat diukur dengan apakah pelaku tindak pidana itu mampu bertanggung jawab, yaitu bila tindakannya itu memuat empat unsur yaitu: 1. Melakukan perbuatan pidana dan memenuhi unsur-unsur pidana (sifat melawan hukum); 2. memenuhi umur tertentu untuk mampu bertanggung jawab: 3. Memiliki satu bentuk kesalahan yang merupakan kesengajaan (dolus) dan kealpaan/kelalaian (culpa); 4. Tidak mempunyai alasan pemaaf.
  • 13. Kelalaian menurut hukum pidana terbagi dua macam yaitu: 1. Kealpaan perbuatan, apabila hanya dengan melakukan perbuatannya sudah merupakan suatu peristiwa pidana, maka tidak perlu melihat akibat yang timbul dari perbuatan tersebut sebagaimana ketentuan Pasal 205 KUHP; 2. kealpaan akibat, merupakan suatu peristiwa pidana kalau akibat dari kealpaan itu sendiri sudah mengakibatkan akibat yang dilarang oleh hukum pidana, misalnya cacat atau matinya orang lain sebagaimana yang diatur dalam Pasal 359, 360,361 KUHP.
  • 14. Unsur-unsur kealpaan, yaitu: 1. Pelaku melakukan berbuat lain dari apa yang seharusnya diperbuat menurut hukum tertulis maupun tidak tertulis, sehingga sebenarnya ia telah melakukan suatu perbuatan (termasuk tidak berbuat) yang melawan hukum; 2. Pelaku telah berlaku kurang hati-hati dalam bertindak, ceroboh dan kurang berpikir panjang; dan 3. Perbuatan pelaku itu dapat dihukum, oleh karena itu pelaku harus bertanggung jawab atas akibat dari perbuatannya tersebut.
  • 15. syabandar Tenggelamnya kapal KM zahro express pihak syabandarmemenuhi unsur kealpaan pada Pasal 359 KUHP: “ Barangsiapa karena (kealpaannya) menyebabkan orang lain mati diancam dengan pidana paling lama lima tahun atau pidana kurungan paling lama satu tahun”, syahbandar sudah diberi fungsi, tugas dan wewenang oleh undang-undang sebagai mestinya namun pihak syabahdar tidak melakukannya yaitu melakukan pengecekan atau pengawasana akibat kelalaiannya tersebut yang dimana ia seharusnya menyadari resiko jika tidak melakukan pengecekan atau pengawasan sebelum ia mengeluarkan izin berlayar untuk kapal KM zahro express sehingga menimbulkan kerugian dan kematian kepada penumpang kapal KM zahro express.
  • 16. pidana oleh pemilik kapal Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran Pasal 103 yang berbunyi : 1. Setiap kapal yang sudah mendapatkan sertifikat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 126 ayat (1) wajib dipelihara sehingga tetap memenuhi persyaratan keselamatan kapal. 2. Menjaga dan pemeliharan kapal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan secara berkala dan sewaktu-waktu. 3. Dalam keadaan tertentu Menteri dapat memberikan pembebasan sebagian persyaratan yang ditetapkan dengan tetap memperhatikan keselamatan kapal.
  • 17. pidana oleh pemilik kapal pada Pasal 359 KUHP yang berbunyi: “Barangsiapa karena kealpaannya menyebabkan matinya orang lain, diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau kurungan paling lama satu tahun” sesuai dengan Pasal 305 Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran
  • 18. Pasal 303 Undang-undang Pelayaran yang berbunyi: 1. Setiap orang yang mengoperasikan kapal dan pelabuhan tanpa memenuhi persyaratan keselamatan dan keamanan pelayaran serta perlindungan lingkungan maritim sebagaimana dimaksud dalam pasal 122, dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah). 2. Jika perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), mengakibatkan kerugian harta benda dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah). 3. Jika perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan kematian seseorang, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan denda paling banyak Rp1.500.000.000,00 (satu miliar lima ratus juta rupiah).
  • 19. Nakhoda menjadi pihak yang bertanggungjawab secara pidana dan didakwa beberapa Pasal termasuk melanggar Pasal 302 Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran, nakhoda tetap mengoperasikan kapal yang tidak laiklaut. Pihak syahbandar tetap meloloskan kapal KM Zahro Express yang tidak laiklaut untuk tetap berlayar dengan mengeluarkan surat izin berlayar kepada nakhoda tanpa mengecek secara fisik kapal tersebut terlebih dahulu. Begitu juga dengan pemilik kapal yang mengetahui bahwa kapal KM Zahro Express tidak laiklaut dan mengetahui akan resiko yang akan timbul, namun tetap melayarkan kapal tersebut.