Makalah ini membahas tentang asy-syamsiyah wal qamariah. Ringkasannya adalah makalah ini membedah perbedaan hukum bacaan antara huruf-huruf asy-syamsiyah dan huruf-huruf al-qomariah beserta contoh-contoh penerapannya dalam al-Qur'an.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum bacaan Alif Lam Syamsiyah dan Alif Lam Qamariyah dalam bahasa Arab. Alif Lam Syamsiyah adalah Alif Lam yang diikuti oleh huruf-huruf syamsiyah yang diucapkan tanpa menyebutkan lam-nya secara terpisah, sedangkan Alif Lam Qamariyah diucapkan dengan menyebutkan lam-nya secara terpisah. Terdapat perbedaan antara huruf-huruf syamsiyah dan qamariy
Dokumen tersebut membahas pengertian Al syamsiyah dan Al qamariyah. Al syamsiyah adalah "Al" yang dirangkai dengan kata benda yang diawali dengan 14 huruf syamsiyah seperti ش ظ س, sedangkan membacanya dilambatkan. Al qamariyah adalah "Al" yang dirangkai dengan kata benda yang diawali dengan 14 huruf qamariyah seperti ه م ي, dan membacanya tetap jelas.
Dokumen tersebut membahas pengertian Al syamsiyah dan Al qamariyah. Al syamsiyah adalah "Al" yang dirangkai dengan kata benda yang diawali dengan 14 huruf syamsiyah seperti ش ظ س, sedangkan Al qamariyah adalah "Al" yang dirangkai dengan kata benda yang diawali dengan 14 huruf qamariyah seperti ه م ي. Perbedaannya adalah cara membaca "Al"-nya yaitu dileburkan pada
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah dalam membaca Al-Quran.
2. Al Syamsiyah adalah Al yang dirangkai dengan kata benda yang diawali huruf syamsiyah yang dibaca dengan diidghamkan.
3. Sedangkan Al Qamariyah adalah Al yang dirangkai dengan kata benda yang diawali huruf qamariyah yang dibaca den
Dokumen tersebut membahas hukum bacaan Alif Lam Syamsiyah dan Alif Lam Qamariyah dalam membaca Al Qur'an. Alif Lam Syamsiyah terjadi ketika Alif bertemu dengan 14 huruf tertentu sehingga bacaannya menjadi samar, sedangkan Alif Lam Qamariyah terjadi ketika Alif bertemu dengan 14 huruf lain sehingga bacaannya tetap jelas. Dokumen tersebut memberikan contoh kata dan penjelasan mengenai ciri k
Dokumen tersebut membahas tentang hukum bacaan Alif Lam Syamsiyah dan Alif Lam Qamariyah dalam bahasa Arab. Alif Lam Syamsiyah adalah Alif Lam yang diikuti oleh huruf-huruf syamsiyah yang diucapkan tanpa menyebutkan lam-nya secara terpisah, sedangkan Alif Lam Qamariyah diucapkan dengan menyebutkan lam-nya secara terpisah. Terdapat perbedaan antara huruf-huruf syamsiyah dan qamariy
Dokumen tersebut membahas pengertian Al syamsiyah dan Al qamariyah. Al syamsiyah adalah "Al" yang dirangkai dengan kata benda yang diawali dengan 14 huruf syamsiyah seperti ش ظ س, sedangkan membacanya dilambatkan. Al qamariyah adalah "Al" yang dirangkai dengan kata benda yang diawali dengan 14 huruf qamariyah seperti ه م ي, dan membacanya tetap jelas.
Dokumen tersebut membahas pengertian Al syamsiyah dan Al qamariyah. Al syamsiyah adalah "Al" yang dirangkai dengan kata benda yang diawali dengan 14 huruf syamsiyah seperti ش ظ س, sedangkan Al qamariyah adalah "Al" yang dirangkai dengan kata benda yang diawali dengan 14 huruf qamariyah seperti ه م ي. Perbedaannya adalah cara membaca "Al"-nya yaitu dileburkan pada
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah dalam membaca Al-Quran.
2. Al Syamsiyah adalah Al yang dirangkai dengan kata benda yang diawali huruf syamsiyah yang dibaca dengan diidghamkan.
3. Sedangkan Al Qamariyah adalah Al yang dirangkai dengan kata benda yang diawali huruf qamariyah yang dibaca den
Dokumen tersebut membahas hukum bacaan Alif Lam Syamsiyah dan Alif Lam Qamariyah dalam membaca Al Qur'an. Alif Lam Syamsiyah terjadi ketika Alif bertemu dengan 14 huruf tertentu sehingga bacaannya menjadi samar, sedangkan Alif Lam Qamariyah terjadi ketika Alif bertemu dengan 14 huruf lain sehingga bacaannya tetap jelas. Dokumen tersebut memberikan contoh kata dan penjelasan mengenai ciri k
Dokumen ini membahas tentang Al Qamariyah dan Al Syamsiyah dalam bahasa Arab. Al Qamariyah merujuk kepada kata benda yang dimulai dengan 14 huruf qamariyah seperti alif, ba, ta, dan diucapkan dengan mengeja huruf pertamanya. Sedangkan Al Syamsiyah merujuk kepada kata benda yang dimulai dengan 14 huruf syamsiyah seperti ra, zai, sin, dan diucapkan dengan mengaburkan huruf pertamanya ke huruf
Dokumen tersebut merupakan makalah agama yang disusun oleh kelompok 3 kelas VI D jurusan S1 Keperawatan STIKES Muhammadiyah Banjarmasin tahun 2013/2014 yang membahas tentang pembimbingan baca tulis Al-Quran. Dokumen ini membahas tentang pengertian ilmu tajwid, pembagian hukum bacaan huruf nun mati dan mim mati dalam membaca Al-Quran.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kalam, syarat-syarat kalam, pembagian kalam menjadi kalimat isim, fi'il, dan huruf, serta tanda-tanda kalimat isim seperti tanwin, alif lam, dan kemasukan huruf jer. Dokumen ini juga menjelaskan macam-macam huruf jer beserta artinya dalam bahasa Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum bacaan Mad dan Waqaf dalam membaca Al-Quran. Terdapat penjelasan mengenai pengertian, jenis, dan contoh hukum bacaan Mad yang terdiri atas Mad thabi'iy dan Mad far'iy."
Dokumen tersebut memberikan panduan membaca Al-Quran dengan baik, termasuk hukum-hukum yang harus dipahami seperti tajwid (melafalkan huruf dengan benar), hukum-hukum untuk nun mati, mim mati, alif lam, idgham, mad (memanjangkan suara), dan qalqalah (bunyi detakan pada huruf tertentu). Dokumen ini menjelaskan berbagai istilah dan contoh penerapan hukum-hukum tersebut dalam
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kalam, syarat-syarat kalam, pembagian kalam menjadi isim, fi'il, dan huruf. Juga membahas tentang tanda-tanda kalimat isim dan contoh-contohnya. Diakhir diberikan penjelasan mengenai macam-macam huruf jer yang sering digunakan beserta artinya dalam bahasa Indonesia.
Dokumen ini membahas tentang Al Qamariyah dan Al Syamsiyah dalam bahasa Arab. Al Qamariyah merujuk kepada kata benda yang dimulai dengan 14 huruf qamariyah seperti alif, ba, ta, dan diucapkan dengan mengeja huruf pertamanya. Sedangkan Al Syamsiyah merujuk kepada kata benda yang dimulai dengan 14 huruf syamsiyah seperti ra, zai, sin, dan diucapkan dengan mengaburkan huruf pertamanya ke huruf
Dokumen tersebut merupakan makalah agama yang disusun oleh kelompok 3 kelas VI D jurusan S1 Keperawatan STIKES Muhammadiyah Banjarmasin tahun 2013/2014 yang membahas tentang pembimbingan baca tulis Al-Quran. Dokumen ini membahas tentang pengertian ilmu tajwid, pembagian hukum bacaan huruf nun mati dan mim mati dalam membaca Al-Quran.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kalam, syarat-syarat kalam, pembagian kalam menjadi kalimat isim, fi'il, dan huruf, serta tanda-tanda kalimat isim seperti tanwin, alif lam, dan kemasukan huruf jer. Dokumen ini juga menjelaskan macam-macam huruf jer beserta artinya dalam bahasa Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum bacaan Mad dan Waqaf dalam membaca Al-Quran. Terdapat penjelasan mengenai pengertian, jenis, dan contoh hukum bacaan Mad yang terdiri atas Mad thabi'iy dan Mad far'iy."
Dokumen tersebut memberikan panduan membaca Al-Quran dengan baik, termasuk hukum-hukum yang harus dipahami seperti tajwid (melafalkan huruf dengan benar), hukum-hukum untuk nun mati, mim mati, alif lam, idgham, mad (memanjangkan suara), dan qalqalah (bunyi detakan pada huruf tertentu). Dokumen ini menjelaskan berbagai istilah dan contoh penerapan hukum-hukum tersebut dalam
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kalam, syarat-syarat kalam, pembagian kalam menjadi isim, fi'il, dan huruf. Juga membahas tentang tanda-tanda kalimat isim dan contoh-contohnya. Diakhir diberikan penjelasan mengenai macam-macam huruf jer yang sering digunakan beserta artinya dalam bahasa Indonesia.
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxZukét Printing
Makalah ini membahas tentang penyusunan penilaian media pembelajaran dengan lima langkah yaitu membuat rencana dan tujuan pembelajaran, menentukan teknik penilaian, pelaksanaan penilaian, analisis hasil penilaian, dan penyesuaian pembelajaran. Ada dua teknik penilaian yakni tes dan non-tes yang masing-masing memiliki jenisnya sendiri.
Makalah ini membahas tentang manajemen perpustakaan sekolah, dengan menjelaskan pengertian perpustakaan sekolah dan manajemen perpustakaan sekolah, implementasi perpustakaan sekolah dalam pendidikan, pengembangan koleksi, serta visi, misi dan kebijakan perpustakaan sekolah. Juga dibahas kendala dalam manajemen perpustakaan sekolah."
Makalah ini membahas tentang fiqih muamalah dengan merangkum beberapa poin penting. Pertama, fiqih muamalah adalah pengetahuan tentang hukum-hukum yang mengatur hubungan antar manusia dalam aktivitas ekonomi dan sosial. Kedua, ruang lingkup fiqih muamalah dibagi menjadi adabiyah dan madaniyah. Ketiga, prinsip-prinsip fiqih muamalah adalah berdasarkan persetujuan k
Makalah ini membahas tentang fiqih janazah, mulai dari menjenguk orang sakit, tanda-tanda sakaratul maut, ta'ziyah, dan perawatan jenazah seperti memandikan, mengafani, menshalati, dan menguburkan."
Makalah ini membahas tentang dana pensiun yang meliputi pengertian,dasar hukum,jenis,struktur organisasi,dan pembentukan dana pensiun. Ada dua jenis dana pensiun yaitu dana pensiun pemberi kerja dan dana pensiun lembaga keuangan. Setiap dana pensiun memiliki struktur organisasi berupa pengurus dan dewan pengawas.
Makalah ini membahas tentang dana pensiun yang terdiri dari dua jenis yaitu dana pensiun pemberi kerja dan dana pensiun lembaga keuangan. Dana pensiun bertujuan memberikan jaminan kesejahteraan bagi karyawan pada masa pensiun dengan menghimpun dan mengelola dana secara khusus.
Makalah ini membahas tentang integral yang merupakan operasi invers dari diferensiasi. Integral dibagi menjadi integral tak tentu dan integral tertentu. Integral tak tentu belum memiliki batasan sedangkan integral tertentu memiliki batasan atas dan bawah. Integral bermanfaat dalam berbagai bidang seperti ekonomi, teknologi, dan fisika."
Makalah ini membahas tiga gejala psikologi yaitu perhatian, sugesti, dan kelelahan. Perhatian adalah pemusatan aktivitas individu terhadap suatu objek. Sugesti adalah pengaruh terhadap pikiran, perasaan, dan kemauan seseorang. Kelelahan disebabkan aktivitas berlangsung terus menerus yang menghabiskan energi jasmani dan rohani.
1. MAKALAH
ASY-SYAMSIYAH WAL QAMARIAH
Disusun untuk memenuhi tugas ujian akhir semester
mata kuliah PSQQ Al-Qur’an
Dosen Pengampu :
Naila Sakinah, S.Pd
Disusun Oleh :
Ratih Dwi Rahmawati (22.12.07.52.0176)
Septya Putri Utami (22.12.07.52.0182)
SEMESTER 1/B
PROGRAM STUDI MANAJEMEN KEUANGAN SYARIAH
UNIVERSITAS ISLAM ZAINUL HASAN GENGGONG
KRAKSAAN PROBOLINGGO
2022
2. KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, Karena atas limpahan rahmat dan
karunia-Nya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul “Asy-Syamsiyah Wal Qamariah”. Shalawat serta salam tetap tercurahkan
kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw, serta segenap keluarga dan
sahabatnya. Dan tentunya tidak lupa kami mengucapkan Terimakasih kepada
Ustazah Naila Sakinah S.Pd. Sebagai Dosen Pengampu yang telah membantu
kami secara moral maupun materi.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami buat masih jauh dari kata
sempurna baik dari segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena
itu, Kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca
guna menjadi tolak ukur untuk penulis agar bisa lebih baik dimasa mendatang.
Semoga makalah yang membahas segala sesuatu tentang Asy-
Syamsiyah Wal Qamariah ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan untuk
perkembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan. Sehingga saat berdiskusi, kami
dapat meminimalisir kesalahpahaman yang terjadi karena kurangnya pengetahuan
yang kami ketahui.
Probolinggo , 11 Januari 2023
Penyusun
3. PEMBAHASAN
A. Hukum Alif Lam Syamsiyah
Huruf-huruf dalam al-Qur’an itu pada dasarnya dibagi pada dua yaitu
ada yang dinamakan huruf-huruf Asy-syamsiyah dan ada pula huruf-huruf al-
qomariyah.
Apabila huruf alif lam dirangkaikan dengan huruf-huruf al-syamsiyah
maka bunyi huruf lam ( ل) ditiadakan, cara membacanya sama seperti
membaca perkataan “asy-syamsiyah” yaitu الشمسیة, yaitu membaca “Al”
Syamsiyah dengan memasukkan (mengidghamkan) “Al” (lam sukun) ke
huruf-huruf syamsiyah sehingga bacaan lam sukunnya hilang dan lebur ke
dalam huruf syamsiyah yang mengikutinya, atau seolah-seolah dengan
membuang lam sukun dan mentasydidkan huruf-huruf syamsiyah. Karena
membacanya dengan diidghamkan, maka hukum bacaan “Al” Syamsiyah
sering juga disebut dengan Idgham Syamsiyah. Huruf asy-syamsiyah itu terdiri
dari 14 huruf yakni :
Huruf Syamsiyah
ش ت
ص ث
ض د
ط ذ
ظ ر
ل ز
ن س
Ciri-ciri Alif Lam Syamsiyah
1. Huruf alif lam dalam suatu ayat berharakat sukun (mati)
2. Terdapat tanda tasydid di atas huruf yang terletak setelah alif lam
mati
3. Cara membaca huruf alif lam tersebut dileburkan dengan huruf
setelahnya (idgam)
4. Sebagai contoh dari pembacaan huruf-huruf al-syamsiyah tersebut
diantaranya adalah:
1) لْا bertemu dengan ت dengan contoh : ُُرُثاَكَّتال Cara bacanya :
"At-Takasur"
2) لْا bertemu dengan ث dengan contoh : ُُبِقاَّثال Cara bacanya :
"Ats-Tsaqib"
3) لْا bertemu dengan د dengan contoh : ُُْنيِالد Cara bacanya : "Ad-
Din"
4) لْا bertemu dengan ذ dengan contoh : ُُرْكِالذ Cara bacanya : "Az-
Zikr"
5) لْا bertemu dengan ر dengan contoh : ُُنَمْحَّالر Cara bacanya :
"Ar-Rahman"
6) لْا bertemu dengan ز dengan contoh : ن ْوُتْيَّالز Cara bacanya :
"Az-Zaitun"
7) لْا bertemu dengan س dengan contoh : ُُعْیِمَّسال Cara bacanya :
"As-Sami`"
8) لْا bertemu dengan ش dengan contoh : ُُسْمَّشال Cara bacanya :
"Asy-Syamsu"
9) لْا bertemu dengan ص dengan contoh : ُُاتَحِلاَّصال Cara bacanya
: "Ash-Shalihaat"
10) لْا bertemu dengan ض dengan contoh : ُُْنیَِّالضال Cara bacanya :
"Adh-Dhaalin"
11) لْا bertemu dengan ط dengan contoh : ُ
ُةَعاَّالط Cara bacanya:
"Ath-Tha`ah"
12) لْا bertemu dengan ظ dengan contoh : َُْنیِمِلاَّالظ Cara bacanya :
"Azh-Zhalimin"
13) لْا bertemu dengan ل dengan contoh : ُُلیْلَّال Cara bacanya: "Al-
Lail"
5. 14) لْا bertemu dengan ن dengan contoh : ُُاسَّنال Cara bacanya : "An-
Naas"
Contoh Alif Lam Syamsiyah dan penerapannya dalam Al-Qur’an :
Al Syamsiah ... َلَعَج َو
َورُّنال َو ِتاَمُلُّالظ ... 1 : األنعام سورة
َْريَغَأ ْلُق
ُذ ِخهتَأ ِ ه
َّللا
ِاطَف ًّايِل َو
ِ
ر
اَمهسال
ِتا َو .........
14 : األنعام سورة
َانُتاَيَح ه
َّلِإ َيِه ْنِإ واُلاَق َو
َيْنُّدال
ا
َِينثوُعْبَمِب ُنَْحن اَم َو
29 : األنعام سورة
ِ
ارَههنال َو
َاه ه
َّلَج اَذِإ 3 : الشمس سورة
ِلْيهالل َو
َاهَاشْغَي اَذِإ 4: الشمس سورة
Dari contoh-contoh di atas terlihat bahwa bacaan “Al” (alif lam)
yang bertemu dengan huruf-huruf syamsiyah menjadi hilang dan lebur ke
dalam huruf-huruf syamsiyah tersebut, sehingga seolah-olah yang terjadi
adalah mentasydidkan huruf-huruf syamsiyah tersebut.
B. Hukum Alif Lam Qomariyah
Huruf alif laam ( ل) yang dirangkaikan dengn huruf qomariyah
tersebut dinamakan alif lam qomariyah dan tandanya adalah adanya tanda
sukun pada huruf lam (ال ). Cara membacanya sama seperti membaca
perkataan al-qomariyah yaitu " القمرية", “Al” Qamariyah harus jelas (izhhar),
yakni tetap kelihatan bacan lam sukunnya. Karena itulah hukum bacaan “Al”
Qamariyah sering disebut dengan Izhhar Qamariyah. Jadi dapat dipahami
bahwa alif lam qomariyah ini adanya tanda sukun ( ◌ُْ
ْ). Huruf al-qomariyah
terdiri dari 14 huruf yakni :
6. Huruf Qomariah
ف ا
ق ب
ك ج
م ح
و خ
ه ع
ي غ
Ciri-ciri Alif Lam Qomariyah
1. Huruf alif lam dalam suatu ayat berharakat sukun (mati)
2. Huruf setelah “al” tidak terdapat harakat tasydid
3. Huruf alif lam akan dibaca dengan jelas (izhar)
Sebagai contoh dari pembacaan huruf-huruf al-qomariah tersebut
diantaranya adalah:
1) لْا bertemu dengan ا dengan contoh : َُحَألْا. Cara membacanya :
"Al-Ahad"
2) لْا bertemu dengan ب dengan contoh : ُُْری ِ
صَبلْا. Cara
membacanya : "Al-Bashir"
3) لْا bertemu dengan ج dengan contoh : ُُلاَمَجِلا. Cara membacanya
: "Al-Jamal"
4) لْا bertemu dengan ح dengan contoh : ُ
ُدْمَحْال. Cara membacanya :
"Al -Hamdu"
5) لْا bertemu dengan خ dengan contoh : ُُْریَخْال. Cara membacanya :
"Al-Khair"
6) لْا bertemu dengan ع dengan contoh : ُُرْصَعْال. Cara membacanya
: "Al-`Ashr"
7) لْا bertemu dengan غ dengan contoh : ُُر ْوُفَغْال. Cara membacanya
: "Al-Ghafur"
8) لْا bertemu dengan ف dengan contoh : ُُلْیِفْال Cara membacanya :
"Al-Fiil"
7. 9) لْا bertemu dengan ق dengan contoh : ُ
ُةَع ِ
ارَقْال. Cara membacanya
: "Al-Qari'ah"
10) لْا bertemu dengan ك dengan contoh : ُُرَث ْوَكلْا. Cara membacanya
: "Al-Kautsar"
11) لْا bertemu dengan م dengan contoh : ُُنِمْؤُمْال. Cara membacanya :
"Al-Mukmin"
12) لْا bertemu dengan و dengan contoh : ُُابَّه َلوْا. Cara membacanya
: "Al-Wahhab"
13) لْا bertemu dengan هـ dengan contoh : ُ
ُة َزَمُهْال. Cara membacanya
: "Al-Hamzah"
14) لْا bertemu dengan ي dengan contoh : ُ
ُم ْوَیْال. Cara membacanya :
"Al-Yaum"
Contoh Alif Lam Qomariyah dan penerapannya dalam Al-Qur’an :
Al Qomariah ُدْمَحْال
ِب َر ِ ه ِ
ّلِل
َينِمَلاَعْال 2 : الفاتح سورة
ة
... ِ
ْريَغ
ِبوُضْغَمْال
ْمِهْيَلَع ... 7 : سورة
الفاتح
ة
َكِلَذ
ُابَتِكْال
ِهيِف َْبيَر َ
َّل 2 : البقرة سورة
َونُنِمْؤُي َِينذهال
ِبْيَغْالِب ..... 3 : البقرة سورة
...... َو
ِة َر ِخ ْ
اْلِب
َونُنِقُوي ْمُه 4 : البقرة سورة
Dari contoh-contoh di atas jelaslah bahwa semua huruf yang
berada setelah alif lam (Al) dibaca jelas dan tidak terpengaruh oleh bacaan
lainnya.
C. Perbedaan hukum bacaan “Al” Qamariyah dan “Al” Syamsiyah
1. Dilihat dari huruf-hurufnya kedua hukum bacaan itu jelas sekali
perbedaannya. Dalam hukum bacaan “Al” Qamariyah, huruf-huruf yang
bertemu dengan “Al” disebut huruf-huruf qamariyah, sedang dalam hukum
bacaan “Al” Syamsiyah, huruf-huruf yang bertemu dengan “Al” disebut
huruf syamsiyah.
2. Dilihat dari cara membacanya kedua hukum bacaan itu juga jelas sekali
perbedaannya. Dalam hukum bacaan “Al” Qamariyah, “Al” dibaca jelas
8. (izhhar) dan tidak terpengaruh dengan huruf-huruf yang bertemu
dengannya, yakni huruf-huruf qamariyah yang jumlahnya 14, sedang
dalam hukum bacaan “Al” Syamsiyah, “Al” tidak dibaca jelas (izhhar)
tetapi hilang dan lebur ke dalam huruf-huruf syamsiyah yang bertemu
dengannya.
3. Untuk memudahkan kalian untuk mengidentifikasi perbedaan kedua
hukum bacaan tersebut, kalian dapat melihat bentuk tulisan yang ada di
masingmasing lafazh dalam kedua hukum bacaan tersebut. Untuk hukum
bacaan “Al” Qamariyah, “Al” ditandai dengan harakat sukun ( ُْ
ْ ), sedang
untuk hukum bacaan “Al” Syamsiyah, “Al” tidak ditandai dengan harakat
sukun (ُْ
ْ ), tetapi yang kalian lihat adalah bahwa huruf-huruf yang
bertemu “Al” itu ditandai dengan harakat tasydid.
SKEMA HUKUM BACAAN “AL”
لْا
SYAMSIYAH QOMARIAH
Terdiri dari 14 huruf yaitu :
ض ص ش س ز ر ذ د ث ت
ن ل ظ ط
Terdiri dari 14 huruf yaitu :
و م ك ق ف غ ع خ ح ج ب ا
ي ء ه غ
Dibaca lebur Dibaca jelas
Contoh :
ِ
ارَههنال َو
َاه ه
َّلَج اَذِإ
Contoh :
ُدْمَحْال
ِب َر ِ ه ِ
ّلِل
َينِمَلاَعْال
9. DAFTAR PUSTAKA
Dr. Marzuki, M.Ag. 2017. “AL-QURAN”, diakses pada tanggal 11 Januari 2023
pukul 01.12 WIB
Hadi Abdul. 2021. “Cara Membaca Alif Lam Syamsiyah & Al Qomariah Beserta
Hukumnya”, diakses pada tanggal 11 Januari 2023 pukul 01.20 WIB
Safitri Lusia. 2018. “KEMAMPUAN SISWA KELAS VIII MEMBACA AL-
QUR’AN PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADITS DI
MTsM ALAMANDA”, diakses pada tanggal 11 Januari 2023 pukul
01.15 WIB
Syah Mansur. 2022. “Kaidah Al-Qamariyah dan Al-syamsiah”, diakses pada
tanggal 11 Januari 2023 pukul 01.20 WIB