Raden Banterang berburu di hutan dan bertemu seorang gadis bernama Surati dari Kerajaan Klungkung. Mereka menikah dan membangun keluarga. Suatu hari, Surati bertemu kakak kandungnya yang ingin membalas dendam kepada Raden Banterang. Raden Banterang salah paham dan menenggelamkan Surati di sungai. Air sungai menjadi harum, membuktikan ketidakbersalahan Surati. Sungai itu kemudian diberi nama
Cerita asal usul Kota Banyuwangi menceritakan tentang Raden Banterang yang menemukan seorang gadis bernama Surati di hutan. Mereka menikah namun kemudian terjadi kesalahpahaman yang membuat Raden Banterang hendak menceburkan istrinya ke sungai. Melalui keajaiban air sungai menjadi harum, barulah Raden Banterang menyadari istrinya tidak bersalah. Kota Banyuwangi kemudian diambil dari nama S
Kumpulan Dongeng, Saga, Mitos, Legenda, dan FabelFirdika Arini
Cerita rakyat Jawa "Ciung Wanara" menceritakan tentang seorang bayi yang diganti dengan anjing dan dihanyutkan ke sungai. Bayi tersebut diambil oleh sepasang suami istri dan diberi nama Ciung Wanara. Ciung Wanara kemudian mengetahui asal usulnya dan berhadapan dengan raja untuk membuktikan dirinya sebagai putra mahkota sejati.
1. Prabu Tapa Agung menunjuk putrinya Purbasari sebagai penggantinya, namun putrinya yang sulung Purbararang tidak setuju dan meminta nenek sihir untuk memantrai Purbasari.
2. Purbasari diasingkan ke hutan oleh Purbararang. Di hutan ia dihibur oleh kera bernama Lutung Kasarung.
3. Lutung Kasarung membawa Purbasari ke telaga ajaib yang menghilangkan kutukannya, lalu berubah
Cerita asal usul Kota Banyuwangi menceritakan tentang Raden Banterang yang menemukan seorang gadis bernama Surati di hutan. Mereka menikah namun kemudian terjadi kesalahpahaman yang membuat Raden Banterang hendak menceburkan istrinya ke sungai. Melalui keajaiban air sungai menjadi harum, barulah Raden Banterang menyadari istrinya tidak bersalah. Kota Banyuwangi kemudian diambil dari nama S
Kumpulan Dongeng, Saga, Mitos, Legenda, dan FabelFirdika Arini
Cerita rakyat Jawa "Ciung Wanara" menceritakan tentang seorang bayi yang diganti dengan anjing dan dihanyutkan ke sungai. Bayi tersebut diambil oleh sepasang suami istri dan diberi nama Ciung Wanara. Ciung Wanara kemudian mengetahui asal usulnya dan berhadapan dengan raja untuk membuktikan dirinya sebagai putra mahkota sejati.
1. Prabu Tapa Agung menunjuk putrinya Purbasari sebagai penggantinya, namun putrinya yang sulung Purbararang tidak setuju dan meminta nenek sihir untuk memantrai Purbasari.
2. Purbasari diasingkan ke hutan oleh Purbararang. Di hutan ia dihibur oleh kera bernama Lutung Kasarung.
3. Lutung Kasarung membawa Purbasari ke telaga ajaib yang menghilangkan kutukannya, lalu berubah
Cerita rakyat tentang seorang hamba bernama Badang yang tinggal di Temasik (kini Singapura). Badang mendapat kekuatan luar biasa setelah memakan muntah seekor makhluk ajaib. Dia kemudian menjadi pahlawan terkuat di Temasik dan mengalahkan pahlawan terkuat dari Kerajaan Keling dalam pertandingan kekuatan.
Cerita rakyat Sangkuriang menceritakan kisah Sangkuriang, putra Dayang Sumbi yang diusir dari istana karena mengusir anjing pemburunya. Bertahun-tahun kemudian Sangkuriang jatuh cinta pada Dayang Sumbi tanpa mengetahui hubungan darah di antara mereka. Dayang Sumbi memberikan dua syarat mustahil untuk mencegah pernikahan itu. Sangkuriang gagal memenuhi syarat dan menyebabkan bencana banjir.
Gunung Tangkuban Perahu dinamai demikian karena bentuknya yang menyerupai perahu terbalik. Menurut legenda Sunda, gunung ini dulunya adalah perahu buatan Sangkuriang yang terbalik setelah dia gagal memenuhi syarat pernikahannya dengan ibunya sendiri, Dayang Sumbi. Sangkuriang kemudian menenggelamkan diri bersama ibunya di danau yang terbentuk dari bendungan buatannya.
Hikayat Si Miskin menceritakan perjalanan hidup seorang raja yang diusir dari kerajaannya karena sumpah dan menjadi miskin. Ia bersama istrinya mencari rezeki di hutan sambil menghadapi berbagai rintangan. Mereka akhirnya menemukan harta karun dan mendirikan kerajaan baru. Namun, anak mereka dibuang karena ramalan palsu yang menyebabkan kehancuran kerajaan. Cerita ini memb
(1) Mbok Sarni tinggal seorang diri dan ingin punya anak, (2) suatu hari bertemu raksasa yang memberinya biji mentimun untuk ditanam, (3) setelah dua minggu muncul bayi cantik bernama Timun Emas.
Cerita rakyat tentang legenda Aryo Menak dari Madura yang jatuh cinta pada bidadari yang sedang mandi di danau. Ia mencuri selendang si bidadari sehingga bidadari itu tidak bisa terbang dan harus tinggal bersama Aryo Menak. Namun sihir si bidadari sirna setelah Aryo Menak mengintip proses memasaknya.
Cerita rakyat Sangkuriang menceritakan tentang Dayang Sumbi yang menikah dengan pangeran dari kerajaan langit namun harus berubah menjadi anjing setelah melahirkan Sangkuriang. Sangkuriang tumbuh menjadi pemuda tampan dan cerdas namun tidak sengaja membunuh ayahnya. Ibunya sangat sedih hingga memukul kepala Sangkuriang yang kemudian pergi jauh. Bertahun-tahun kemudian Sangkuriang jatuh c
Pemuda miskin dengan singa- contoh cerita kanak-kanakell lina
Cerita ini menceritakan tentang seorang pemuda miskin bernama Amrun yang pergi ke hutan untuk mencari kayu bakar. Di dalam sebuah gua, Amrun bertemu seekor singa yang terluka dan membantu mengeluarkan duri di kakinya. Kemudian, Amrun ditangkap untuk bertarung melawan singa di hadapan raja, tetapi singa itu mengenalinya dan tidak menyerangnya sebagai balasan atas pertolongan Amrun sebelumnya.
Dokumen tersebut merangkum cerita rakyat Keong Mas dari Indonesia yang menceritakan kisah seorang putri bernama Candra Kirana yang disihir menjadi keong emas oleh saudarinya sendiri karena iri, hingga akhirnya bertemu dengan tunangannya dan sihir itu pun hilang.
Cerita rakyat tentang seorang hamba bernama Badang yang tinggal di Temasik (kini Singapura). Badang mendapat kekuatan luar biasa setelah memakan muntah seekor makhluk ajaib. Dia kemudian menjadi pahlawan terkuat di Temasik dan mengalahkan pahlawan terkuat dari Kerajaan Keling dalam pertandingan kekuatan.
Cerita rakyat Sangkuriang menceritakan kisah Sangkuriang, putra Dayang Sumbi yang diusir dari istana karena mengusir anjing pemburunya. Bertahun-tahun kemudian Sangkuriang jatuh cinta pada Dayang Sumbi tanpa mengetahui hubungan darah di antara mereka. Dayang Sumbi memberikan dua syarat mustahil untuk mencegah pernikahan itu. Sangkuriang gagal memenuhi syarat dan menyebabkan bencana banjir.
Gunung Tangkuban Perahu dinamai demikian karena bentuknya yang menyerupai perahu terbalik. Menurut legenda Sunda, gunung ini dulunya adalah perahu buatan Sangkuriang yang terbalik setelah dia gagal memenuhi syarat pernikahannya dengan ibunya sendiri, Dayang Sumbi. Sangkuriang kemudian menenggelamkan diri bersama ibunya di danau yang terbentuk dari bendungan buatannya.
Hikayat Si Miskin menceritakan perjalanan hidup seorang raja yang diusir dari kerajaannya karena sumpah dan menjadi miskin. Ia bersama istrinya mencari rezeki di hutan sambil menghadapi berbagai rintangan. Mereka akhirnya menemukan harta karun dan mendirikan kerajaan baru. Namun, anak mereka dibuang karena ramalan palsu yang menyebabkan kehancuran kerajaan. Cerita ini memb
(1) Mbok Sarni tinggal seorang diri dan ingin punya anak, (2) suatu hari bertemu raksasa yang memberinya biji mentimun untuk ditanam, (3) setelah dua minggu muncul bayi cantik bernama Timun Emas.
Cerita rakyat tentang legenda Aryo Menak dari Madura yang jatuh cinta pada bidadari yang sedang mandi di danau. Ia mencuri selendang si bidadari sehingga bidadari itu tidak bisa terbang dan harus tinggal bersama Aryo Menak. Namun sihir si bidadari sirna setelah Aryo Menak mengintip proses memasaknya.
Cerita rakyat Sangkuriang menceritakan tentang Dayang Sumbi yang menikah dengan pangeran dari kerajaan langit namun harus berubah menjadi anjing setelah melahirkan Sangkuriang. Sangkuriang tumbuh menjadi pemuda tampan dan cerdas namun tidak sengaja membunuh ayahnya. Ibunya sangat sedih hingga memukul kepala Sangkuriang yang kemudian pergi jauh. Bertahun-tahun kemudian Sangkuriang jatuh c
Pemuda miskin dengan singa- contoh cerita kanak-kanakell lina
Cerita ini menceritakan tentang seorang pemuda miskin bernama Amrun yang pergi ke hutan untuk mencari kayu bakar. Di dalam sebuah gua, Amrun bertemu seekor singa yang terluka dan membantu mengeluarkan duri di kakinya. Kemudian, Amrun ditangkap untuk bertarung melawan singa di hadapan raja, tetapi singa itu mengenalinya dan tidak menyerangnya sebagai balasan atas pertolongan Amrun sebelumnya.
Dokumen tersebut merangkum cerita rakyat Keong Mas dari Indonesia yang menceritakan kisah seorang putri bernama Candra Kirana yang disihir menjadi keong emas oleh saudarinya sendiri karena iri, hingga akhirnya bertemu dengan tunangannya dan sihir itu pun hilang.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem demokrasi di Indonesia. Secara garis besar, dokumen menjelaskan pengertian demokrasi, ciri-ciri, manfaat, dan prinsip-prinsip demokrasi serta perkembangan pelaksanaannya di Indonesia.
Makalah pengertian dan prinsip prinsip demokrasiahmad yani
Dokumen tersebut membahas tentang pengantar makalah yang menjelaskan latar belakang, tujuan, dan ringkasan bab pendahuluan tentang pengertian dan prinsip-prinsip demokrasi."
Study: The Future of VR, AR and Self-Driving CarsLinkedIn
We asked LinkedIn members worldwide about their levels of interest in the latest wave of technology: whether they’re using wearables, and whether they intend to buy self-driving cars and VR headsets as they become available. We asked them too about their attitudes to technology and to the growing role of Artificial Intelligence (AI) in the devices that they use. The answers were fascinating – and in many cases, surprising.
This SlideShare explores the full results of this study, including detailed market-by-market breakdowns of intention levels for each technology – and how attitudes change with age, location and seniority level. If you’re marketing a tech brand – or planning to use VR and wearables to reach a professional audience – then these are insights you won’t want to miss.
Artificial intelligence (AI) is everywhere, promising self-driving cars, medical breakthroughs, and new ways of working. But how do you separate hype from reality? How can your company apply AI to solve real business problems?
Here’s what AI learnings your business should keep in mind for 2017.
Cerita rakyat mengisahkan asal usul nama kota Banyuwangi. Raden Banterang menikahi puteri Klungkung bernama Surati. Suatu hari terjadi kesalahpahaman yang membuat Raden Banterang ingin membunuh istrinya. Di sungai, Surati meminta diberi kesempatan menceritakan kebenaran sebelum mati, air sungai akan harum bau jika ia tidak bersalah. Surati melompat ke sungai dan menghilang, kemudian air menj
Cerita rakyat Hikayat Tanjung Lesung menceritakan perjalanan Raden Budog yang mengembara dari Laut Selatan untuk mencari gadis pujaan yang muncul dalam mimpinya. Setelah mengalami berbagai petualangan seperti kelelahan, kehausan, dan badai, akhirnya Raden Budog tiba di sebuah desa dan bertemu dengan Sri Poh Haci yang ternyata mirip dengan gadis dalam mimpinya.
Cerita ini menceritakan asal usul nama kota Banyuwangi. Raden Banterang berburu di hutan dan menemukan seorang wanita cantik bernama Surati. Mereka menikah dan Surati menjadi permaisuri. Kakak Surati menuduh permaisuri ingin membunuh suaminya, tetapi tuduhan tersebut terbukti salah setelah permaisuri membuktikan dirinya dengan melompat ke sungai. Akhirnya raja memberi nama kota itu menj
1) Fabel kucing dan tikus menceritakan kucing dan tikus yang ingin makan lame di rumah petani tetapi rencana mereka gagal karena kucing akhirnya memakan tikus.
2) Fabel anak babi menceritakan anak babi yang membangun rumah dan berhasil menipu srigala yang ingin memakannya.
3) Mitos membahas kepercayaan tentang membawa payung di dalam rumah dan menggunakan benda tajam di malam hari.
Pada jaman dahulu kala, di Negeri Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia, hiduplah seorang Raja yang adil dan bijaksana. Sang Raja mempunyai seorang permaisuri yang sedang hamil tua. Suatu ketika, sang Raja pergi berburu binatang ke hutan. Ketika itulah permaisurinya melahirkan seorang anak laki-laki yang tampan di istana, dan diberinya nama Banta Seudang. Namun, malang nasib bagi sang Raja, karena ia tidak bisa melihat wajah tampan putranya. Kedua matanya buta terkena ranting kayu saat berburu di hutan. Sejak saat itu, ia tidak dapat melaksanakan tugas-tugas kerajaan lagi.
Cerita ini menceritakan tentang seorang hamba bernama Badang yang tinggal di Temasik (kini Singapura). Badang ditugaskan oleh tuannya untuk membersihkan hutan. Suatu hari, Badang bertemu dengan makhluk aneh yang terus memberinya kekuatan luar biasa setelah memakan muntah makhluk itu. Kekuatan Badang kemudian dikenal luas dan dia ditantang oleh pahlawan dari Kerajaan Melayu, namun Badang dapat mengalahk
1. Cerita rakyat Jawa Timur tentang asal usul nama Surabaya, yang berasal dari legenda Sura (ikan hiu) dan Baya (buaya) yang selalu bertarung untuk memperebutkan wilayah kekuasaan di sungai hingga akhirnya membuat perjanjian untuk membagi wilayah.
Cerita ini menceritakan tentang Sang Kancil yang berhadapan dengan bahaya dari Sang Harimau. Sang Kancil menggunakan akalnya untuk meyakinkan Sang Harimau bahawa ada tali pinggang sakti di bawah sebatang pokok. Sang Harimau termakan tipu daya dan terbunuh oleh Sang Ular di bawah pokok itu, sementara Sang Kancil selamat. Cerita ini memberi pesan bahawa setiap masalah ada penyelesaiannya
Cerita rakyat Jawa Timur tentang Pangeran Raden Putra yang menikahi Putri Dewi Limaran. Suatu hari Dewi Limaran diubah menjadi keong emas oleh penyihir karena mengusir siput. Keong emas itu ditemukan oleh janda miskin. Ternyata keong emas itu adalah Dewi Limaran yang sedang terkutuk. Suatu hari Pangeran Raden Putra bertemu kembali dengan Dewi Limaran dan mengenalinya, membuat mantra penyih
Tiga kalimat berikut meringkas cerita tentang seekor kura-kura yang berkawan dengan dua ekor itik. Kura-kura tidak dapat terbang dan itik membantunya terbang dengan mengigit sebatang kayu. Namun kura-kura lupa nasihat dan membuka mulutnya, menyebabkan dia jatuh dan cedera.
Kisah ini menceritakan tentang Bawang Merah dan Bawang Putih yang tinggal bersama di istana setelah menjadi permaisuri bagi seorang sultan. Mak Bawang Putih sering menghasut Bawang Merah dengan memberikan nasihat-nasihat jahat untuk mempertahankan kedudukannya, yang menyebabkan Bawang Merah melakukan perbuatan buruk terhadap sultan dan akhirnya dihalau bersama Mak Bawang Putih dari istana.
1. Asal Usul Kota Banyuwangi
Pada zaman dahulu di kawasan ujung timur Propinsi Jawa Timur terdapat sebuah kerajaan
besar yang diperintah oleh seorang Raja yang adil dan bijaksana. Raja tersebut mempunyai
seorang putra yang gagah bernama Raden Banterang. Kegemaran Raden Banterang adalah
berburu. “Pagi hari ini aku akan berburu ke hutan. Siapkan alat berburu,” kata Raden
Banterang kepada para abdinya. Setelah peralatan berburu siap, Raden Banterang disertai
beberapa pengiringnya berangkat ke hutan. Ketika Raden Banterang berjalan sendirian, ia
melihat seekor kijang melintas di depannya. Ia segera mengejar kijang itu hingga masuk jauh
ke hutan. Ia terpisah dengan para pengiringnya.
“Kemana seekor kijang tadi?”, kata Raden Banterang, ketika kehilangan jejak buruannya.
“Akan ku cari terus sampai dapat,” tekadnya. Raden Banterang menerobos semak belukar dan
pepohonan hutan. Namun, binatang buruan itu tidak ditemukan. Ia tiba di sebuah sungai yang
sangat bening airnya. “Hem, segar nian air sungai ini,” Raden Banterang minum air sungai itu,
sampai merasa hilang dahaganya. Setelah itu, ia meninggalkan sungai. Namun baru beberapa
langkah berjalan, tiba-tiba dikejutkan kedatangan seorang gadis cantik jelita.
“Ha? Seorang gadis cantik jelita? Benarkah ia seorang manusia? Jangan-jangan setan
penunggu hutan,” gumam Raden Banterang bertanya-tanya. Raden Banterang memberanikan
diri mendekati gadis cantik itu. “Kau manusia atau penunggu hutan?” sapa Raden Banterang.
“Saya manusia,” jawab gadis itu sambil tersenyum. Raden Banterang pun memperkenalkan
dirinya. Gadis cantik itu menyambutnya. “Nama saya Surati berasal dari kerajaan
Klungkung”. “Saya berada di tempat ini karena menyelamatkan diri dari serangan musuh.
Ayah saya telah gugur dalam mempertahankan mahkota kerajaan,” Jelasnya. Mendengar
ucapan gadis itu, Raden Banterang terkejut bukan kepalang. Melihat penderitaan puteri Raja
Klungkung itu, Raden Banterang segera menolong dan mengajaknya pulang ke istana. Tak
lama kemudian mereka menikah membangun keluarga bahagia.
Pada suatu hari, puteri Raja Klungkung berjalan-jalan sendirian ke luar istana. “Surati!
Surati!”, panggil seorang laki-laki yang berpakaian compang-camping. Setelah mengamati
wajah lelaki itu, ia baru sadar bahwa yang berada di depannya adalah kakak kandungnya
bernama Rupaksa. Maksud kedatangan Rupaksa adalah untuk mengajak adiknya untuk
2. membalas dendam, karena Raden Banterang telah membunuh ayahandanya. Surati
menceritakan bahwa ia mau diperistri Raden Banterang karena telah berhutang budi. Dengan
begitu, Surati tidak mau membantu ajakan kakak kandungnya. Rupaksa marah mendengar
jawaban adiknya. Namun, ia sempat memberikan sebuah kenangan berupa ikat kepala kepada
Surati. “Ikat kepala ini harus kau simpan di bawah tempat tidurmu,” pesan Rupaksa.
Pertemuan Surati dengan kakak kandungnya tidak diketahui oleh Raden Banterang,
dikarenakan Raden Banterang sedang berburu di hutan. Tatkala Raden Banterang berada di
tengah hutan, tiba-tiba pandangan matanya dikejutkan oleh kedatangan seorang lelaki
berpakaian compang-camping. “Tuangku, Raden Banterang. Keselamatan Tuan terancam
bahaya yang direncanakan oleh istri tuan sendiri,” kata lelaki itu. “Tuan bisa melihat buktinya,
dengan melihat sebuah ikat kepala yang diletakkan di bawah tempat peraduannya. Ikat kepala
itu milik lelaki yang dimintai tolong untuk membunuh Tuan,” jelasnya. Setelah mengucapkan
kata-kata itu, lelaki berpakaian compang-camping itu hilang secara misterius. Terkejutlah
Raden Banterang mendengar laporan lelaki misterius itu. Ia pun segera pulang ke istana.
Setelah tiba di istana, Raden Banterang langsung menuju ke peraaduan istrinya. Dicarinya ikat
kepala yang telah diceritakan oleh lelaki berpakaian compang-camping yang telah menemui di
hutan. “Ha! Benar kata lelaki itu! Ikat kepala ini sebagai bukti! Kau merencanakan mau
membunuhku dengan minta tolong kepada pemilik ikat kepala ini!” tuduh Raden Banterang
kepada istrinya. “ Begitukah balasanmu padaku?” tandas Raden Banterang.”Jangan asal tuduh.
Adinda sama sekali tidak bermaksud membunuh Kakanda, apalagi minta tolong kepada
seorang lelaki!” jawab Surati. Namun Raden Banterang tetap pada pendiriannya, bahwa
istrinya yang pernah ditolong itu akan membahayakan hidupnya. Nah, sebelum nyawanya
terancam, Raden Banterang lebih dahulu ingin mencelakakan istrinya.
Raden Banterang berniat menenggelamkan istrinya di sebuah sungai. Setelah tiba di sungai,
Raden Banterang menceritakan tentang pertemuan dengan seorang lelaki compang-camping
ketika berburu di hutan. Sang istri pun menceritakan tentang pertemuan dengan seorang lelaki
berpakaian compang-camping seperti yang dijelaskan suaminya. “Lelaki itu adalah kakak
kandung Adinda. Dialah yang memberi sebuah ikat kepala kepada Adinda,” Surati
menjelaskan kembali, agar Raden Banterang luluh hatinya. Namun, Raden Banterang tetap
percaya bahwa istrinya akan mencelakakan dirinya. “Kakanda suamiku! Bukalah hati dan
3. perasaan Kakanda! Adinda rela mati demi keselamatan Kakanda. Tetapi berilah kesempatan
kepada Adinda untuk menceritakan perihal pertemuan Adinda dengan kakak kandung Adinda
bernama Rupaksa,” ucap Surati mengingatkan.
“Kakak Adindalah yang akan membunuh kakanda! Adinda diminati bantuan, tetapi Adinda
tolah!”. Mendengar hal tersebut , hati Raden Banterang tidak cair bahkan menganggap istrinya
berbohong.. “Kakanda ! Jika air sungai ini menjadi bening dan harum baunya, berarti Adinda
tidak bersalah! Tetapi, jika tetap keruh dan bau busuk, berarti Adinda bersalah!” seru Surati.
Raden Banterang menganggap ucapan istrinya itu mengada-ada. Maka, Raden Banterang
segera menghunus keris yang terselip di pinggangnya. Bersamaan itu pula, Surati melompat ke
tengah sungai lalu menghilang.
Tidak berapa lama, terjadi sebuah keajaiban. Bau nan harum merebak di sekitar sungai.
Melihat kejadian itu, Raden Banterang berseru dengan suara gemetar. “Istriku tidak berdosa!
Air kali ini harum baunya!” Betapa menyesalnya Raden Banterang. Ia meratapi kematian
istrinya, dan menyesali kebodohannya. Namun sudah terlambat.
Sejak itu, sungai menjadi harum baunya. Dalam bahasa Jawa disebut Banyuwangi. Banyu
artinya air dan wangi artinya harum. Nama Banyuwangi kemudian menjadi nama kota
Banyuwangi.