SlideShare a Scribd company logo
Antropologi adalah salah satu cabang ilmu sosial yang mempelajari tentang budaya
masyarakat suatu etnis tertentu. Antropologi lahir atau muncul berawal dari ketertarikan
orang-orang Eropa yang melihat ciri-ciri fisik, adat istiadat, budaya yang berbeda dari apa
yang dikenal di Eropa.

Antropologi lebih memusatkan pada penduduk yang merupakan masyarakat tunggal, tunggal
dalam arti kesatuan masyarakat yang tinggal daerah yang sama, antropologi mirip seperti
sosiologi tetapi pada sosiologi lebih menitik beratkan pada masyarakat dan kehidupan
sosialnya.

Daftar isi
[sembunyikan]

       1 Pengertian Anthropology
           o 1.1 Definisi Anthropologi menurut para ahli
       2 Sejarah
           o 2.1 Fase Pertama (Sebelum tahun 1800-an)
           o 2.2 Fase Kedua (tahun 1800-an)
           o 2.3 Fase Ketiga (awal abad ke-20)
       3 Lihat pula
       4 Pranala luar



[sunting] Pengertian Anthropology
Anthropologi berasal dari kata Yunani άνθρωπος (baca: anthropos) yang berarti "manusia"
atau "orang", dan logos yang berarti "wacana" (dalam pengertian "bernalar", "berakal").
Anthropologi mempelajari manusia sebagai makhluk biologis sekaligus makhluk sosial.

Anthropologi memiliki dua sisi holistik dimana meneliti manusia pada tiap waktu dan tiap
dimensi kemanusiaannya. Arus utama inilah yang secara tradisional memisahkan
anthropologi dari disiplin ilmu kemanusiaan lainnya yang menekankan pada
perbandingan/perbedaan budaya antar manusia. Walaupun begitu sisi ini banyak
diperdebatkan dan menjadi kontroversi sehingga metode anthropologi sekarang seringkali
dilakukan pada pemusatan penelitian pada penduduk yang merupakan masyarakat tunggal.

[sunting] Definisi Anthropologi menurut para ahli

       William A. Havilland: Antropologi adalah studi tentang umat manusia, berusaha
       menyusun generalisasi yang bermanfaat tentang manusia dan perilakunya serta untuk
       memperoleh pengertian yang lengkap tentang keanekaragaman manusia.
       David Hunter: anthropologi adalah ilmu yang lahir dari keingintahuan yang tidak
       terbatas tentang umat manusia.
       Koentjaraningrat: Anthropologi adalah ilmu yang mempelajari umat manusia pada
       umumnya dengan mempelajari aneka warna, bentuk fisik masyarakat serta
       kebudayaan yang dihasilkan.
Dari definisi-definisi tersebut, dapat disusun pengertian sederhana anthropologi, yaitu sebuah
ilmu yang mempelajari tentang segala aspek dari manusia, yang terdiri dari aspek fisik dan
nonfisik berupa warna kulit, bentuk rambut, bentuk mata, kebudayaan, aspek politik, dan
berbagai pengetahuan tentang corak kehidupan lainnya yang bermanfaat.

Secara garis besar antropologi antropologi memiliki cabang-cabang ilmu yang terdiri dari: A.
Anthropologi Fisik

1. Paleoantropologi adalah ilmu yang mempelajari asal usul manusia dan evolusi manusia
dengan meneliti fosil-fosil. 2. Somatologi adalah ilmu yang mempelajari keberagaman ras
manusia dengan mengamati ciri-ciri fisik.

B. Anthropologi Sosial dan Budaya

1. Prehistori adalah ilmu yang mempelajari sejarah penyebaran dan perkembangan semua
kebudayaan manusia di bumi sebelum manusia mengenal tulisan. 2. Etnolinguistik
antropologi adalah ilmu yang mempelajari pelukisan tentang ciri dan tata bahasa dan beratus-
ratus bahasa suku-suku bangsa yang ada di dunia / bumi. 3. Etnologi adalah ilmu yang
mempelajari asas kebudayaan manusia di dalam kehidupan masyarakat suku bangsa di
seluruh dunia. 4. Etnopsikologi adalah ilmu yang mempelajari kepribadian bangsa serta
peranan individu pada bangsa dalam proses perubahan adat istiadat dan nilai universal
dengan berpegang pada konsep psikologi.

[sunting] Sejarah
Seperti halnya sosiologi, antropologi sebagai sebuah ilmu juga mengalami tahapan-tahapan
dalam perkembangannya.

Koentjaraninggrat menyusun perkembangan ilmu Antropologi menjadi empat fase sebagai
berikut:

[sunting] Fase Pertama (Sebelum tahun 1800-an)




Manusia dan kebudayaannya, sebagai bahan kajian Antropologi.

Sekitar abad ke-15-16, bangsa-bangsa di Eropa mulai berlomba-lomba untuk menjelajahi
dunia. Mulai dari Afrika, Amerika, Asia, hingga ke Australia. Dalam penjelajahannya mereka
banyak menemukan hal-hal baru. Mereka juga banyak menjumpai suku-suku yang asing bagi
mereka. Kisah-kisah petualangan dan penemuan mereka kemudian mereka catat di buku
harian ataupun jurnal perjalanan. Mereka mencatat segala sesuatu yang berhubungan dengan
suku-suku asing tersebut. Mulai dari ciri-ciri fisik, kebudayaan, susunan masyarakat, atau
bahasa dari suku tersebut. Bahan-bahan yang berisi tentang deskripsi suku asing tersebut
kemudian dikenal dengan bahan etnografi atau deskripsi tentang bangsa-bangsa.

Bahan etnografi itu menarik perhatian pelajar-pelajar di Eropa. Kemudian, pada permulaan
abad ke-19 perhatian bangsa Eropa terhadap bahan-bahan etnografi suku luar Eropa dari
sudut pandang ilmiah, menjadi sangat besar. Karena itu, timbul usaha-usaha untuk
mengintegrasikan seluruh himpunan bahan etnografi.

[sunting] Fase Kedua (tahun 1800-an)

Pada fase ini, bahan-bahan etnografi tersebut telah disusun menjadi karangan-karangan
berdasarkan cara berpikir evolusi masyarakat pada saat itu. masyarakat dan kebudayaan
berevolusi secara perlahan-lahan dan dalam jangka waktu yang lama. Mereka menganggap
bangsa-bangsa selain Eropa sebagai bangsa-bangsa primitif yang tertinggal, dan menganggap
Eropa sebagai bangsa yang tinggi kebudayaannya

Pada fase ini, Antopologi bertujuan akademis, mereka mempelajari masyarakat dan
kebudayaan primitif dengan maksud untuk memperoleh pemahaman tentang tingkat-tingkat
sejarah penyebaran kebudayaan manusia.

[sunting] Fase Ketiga (awal abad ke-20)

Pada fase ini, negara-negara di Eropa berlomba-lomba membangun koloni di benua lain
seperti Asia, Amerika, Australia dan Afrika. Dalam rangka membangun koloni-koloni
tersebut, muncul berbagai kendala seperti serangan dari bangsa asli, pemberontakan-
pemberontakan, cuaca yang kurang cocok bagi bangsa Eropa serta hambatan-hambatan lain.
Dalam menghadapinya, pemerintahan kolonial negara Eropa berusaha mencari-cari
kelemahan suku asli untuk kemudian menaklukannya. Untuk itulah mereka mulai
mempelajari bahan-bahan etnografi tentang suku-suku bangsa di luar Eropa, mempelajari
kebudayaan dan kebiasaannya, untuk kepentingan pemerintah kolonial.

=== Fase Keempat (setelah tahun 1930-an)

Pada fase ini, Antropologi berkembang secara pesat. Kebudayaan-kebudayaan suku bangsa
asli yang di jajah bangsa Eropa, mulai hilang akibat terpengaruh kebudayaan bangsa Eropa.

Pada masa ini pula terjadi sebuah perang besar di Eropa, Perang Dunia II. Perang ini
membawa banyak perubahan dalam kehidupan manusia dan membawa sebagian besar
negara-negara di dunia kepada kehancuran total. Kehancuran itu menghasilkan kemiskinan,
kesenjangan sosial, dan kesengsaraan yang tak berujung.

Namun pada saat itu juga, muncul semangat nasionalisme bangsa-bangsa yang dijajah Eropa
untuk keluar dari belenggu penjajahan. Sebagian dari bangsa-bangsa tersebut berhasil
mereka. Namun banyak masyarakatnya yang masih memendam dendam terhadap bangsa
Eropa yang telah menjajah mereka selama bertahun-tahun.

Proses-proses perubahan tersebut menyebabkan perhatian ilmu antropologi tidak lagi
ditujukan kepada penduduk pedesaan di luar Eropa, tetapi juga kepada suku bangsa di daerah
pedalaman Eropa seperti suku bangsa Soami, Flam dan Lapp.
Antropologi bapak muslim (6)

More Related Content

What's hot

Ruang lingkup antropologi
Ruang lingkup antropologiRuang lingkup antropologi
Ruang lingkup antropologi
Muslimin B. Putra
 
Power Point Presentasi Antropologi Budaya (Etnik dan Ras)
Power Point Presentasi Antropologi Budaya (Etnik dan Ras)Power Point Presentasi Antropologi Budaya (Etnik dan Ras)
Power Point Presentasi Antropologi Budaya (Etnik dan Ras)
eka septarianda
 
Ppt_pengertian antropologi pdf
Ppt_pengertian antropologi pdfPpt_pengertian antropologi pdf
Ppt_pengertian antropologi pdf
FahrulRosyid1
 
Materi Antropologi
Materi Antropologi Materi Antropologi
Materi Antropologi
renanugraha
 
Pengantar Antropologi
Pengantar AntropologiPengantar Antropologi
Pengantar Antropologi
Muchlis Soleiman
 
02. korelasi antropologi dan ilmu lain
02. korelasi  antropologi dan ilmu lain02. korelasi  antropologi dan ilmu lain
02. korelasi antropologi dan ilmu lain
Irman Aras
 
Fase perkembangan antropologi
Fase perkembangan antropologiFase perkembangan antropologi
Fase perkembangan antropologi
Banjir Febriko
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologibudifilo
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologi
Ahmad Budianto
 
Metode dan pendekatan dalam ilmu antropologi
Metode dan pendekatan dalam ilmu antropologiMetode dan pendekatan dalam ilmu antropologi
Metode dan pendekatan dalam ilmu antropologi
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
 
Antropologi Budaya
Antropologi BudayaAntropologi Budaya
Antropologi Budaya
arifdefri
 
Pengertian, Cabang, Hubungan Antropologi dengan Ilmu Lain
Pengertian, Cabang, Hubungan Antropologi dengan Ilmu LainPengertian, Cabang, Hubungan Antropologi dengan Ilmu Lain
Pengertian, Cabang, Hubungan Antropologi dengan Ilmu Lain
Ratri nia
 
Tugas artikel antropologi ruslina fitriani-Sosiologi-Dr. Taufik Ramdani, S.Th...
Tugas artikel antropologi ruslina fitriani-Sosiologi-Dr. Taufik Ramdani, S.Th...Tugas artikel antropologi ruslina fitriani-Sosiologi-Dr. Taufik Ramdani, S.Th...
Tugas artikel antropologi ruslina fitriani-Sosiologi-Dr. Taufik Ramdani, S.Th...
RuslinaFitriani1
 
Dasar dasar teori antropologi
Dasar dasar teori antropologiDasar dasar teori antropologi
Dasar dasar teori antropologi
khoirulfahrudin88
 
Antropologi Sosial & Budaya
Antropologi Sosial & Budaya Antropologi Sosial & Budaya
Antropologi Sosial & Budaya
Natasha Rastie Aulia
 
Konsep Dasar Antropologi IPS
Konsep Dasar Antropologi IPSKonsep Dasar Antropologi IPS
Konsep Dasar Antropologi IPS
Siti Hardiyanti
 
Antropologi kesehatan
Antropologi kesehatanAntropologi kesehatan
Antropologi kesehatan
denpai
 
P aradigma dan teori antropologi
P aradigma dan teori antropologiP aradigma dan teori antropologi
P aradigma dan teori antropologi
youlinda
 
Antropologi Hukum
Antropologi HukumAntropologi Hukum
Antropologi Hukum
Fenti Anita Sari
 

What's hot (20)

Ruang lingkup antropologi
Ruang lingkup antropologiRuang lingkup antropologi
Ruang lingkup antropologi
 
Ppt 1 dasar dasar antropologi
Ppt 1 dasar dasar antropologiPpt 1 dasar dasar antropologi
Ppt 1 dasar dasar antropologi
 
Power Point Presentasi Antropologi Budaya (Etnik dan Ras)
Power Point Presentasi Antropologi Budaya (Etnik dan Ras)Power Point Presentasi Antropologi Budaya (Etnik dan Ras)
Power Point Presentasi Antropologi Budaya (Etnik dan Ras)
 
Ppt_pengertian antropologi pdf
Ppt_pengertian antropologi pdfPpt_pengertian antropologi pdf
Ppt_pengertian antropologi pdf
 
Materi Antropologi
Materi Antropologi Materi Antropologi
Materi Antropologi
 
Pengantar Antropologi
Pengantar AntropologiPengantar Antropologi
Pengantar Antropologi
 
02. korelasi antropologi dan ilmu lain
02. korelasi  antropologi dan ilmu lain02. korelasi  antropologi dan ilmu lain
02. korelasi antropologi dan ilmu lain
 
Fase perkembangan antropologi
Fase perkembangan antropologiFase perkembangan antropologi
Fase perkembangan antropologi
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologi
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologi
 
Metode dan pendekatan dalam ilmu antropologi
Metode dan pendekatan dalam ilmu antropologiMetode dan pendekatan dalam ilmu antropologi
Metode dan pendekatan dalam ilmu antropologi
 
Antropologi Budaya
Antropologi BudayaAntropologi Budaya
Antropologi Budaya
 
Pengertian, Cabang, Hubungan Antropologi dengan Ilmu Lain
Pengertian, Cabang, Hubungan Antropologi dengan Ilmu LainPengertian, Cabang, Hubungan Antropologi dengan Ilmu Lain
Pengertian, Cabang, Hubungan Antropologi dengan Ilmu Lain
 
Tugas artikel antropologi ruslina fitriani-Sosiologi-Dr. Taufik Ramdani, S.Th...
Tugas artikel antropologi ruslina fitriani-Sosiologi-Dr. Taufik Ramdani, S.Th...Tugas artikel antropologi ruslina fitriani-Sosiologi-Dr. Taufik Ramdani, S.Th...
Tugas artikel antropologi ruslina fitriani-Sosiologi-Dr. Taufik Ramdani, S.Th...
 
Dasar dasar teori antropologi
Dasar dasar teori antropologiDasar dasar teori antropologi
Dasar dasar teori antropologi
 
Antropologi Sosial & Budaya
Antropologi Sosial & Budaya Antropologi Sosial & Budaya
Antropologi Sosial & Budaya
 
Konsep Dasar Antropologi IPS
Konsep Dasar Antropologi IPSKonsep Dasar Antropologi IPS
Konsep Dasar Antropologi IPS
 
Antropologi kesehatan
Antropologi kesehatanAntropologi kesehatan
Antropologi kesehatan
 
P aradigma dan teori antropologi
P aradigma dan teori antropologiP aradigma dan teori antropologi
P aradigma dan teori antropologi
 
Antropologi Hukum
Antropologi HukumAntropologi Hukum
Antropologi Hukum
 

Viewers also liked

La atmósfera terrestre
La atmósfera terrestreLa atmósfera terrestre
La atmósfera terrestre
yvambiente
 
Experience in the Evaluation of Polymeric Insulators for Distribution Systems...
Experience in the Evaluation of Polymeric Insulators for Distribution Systems...Experience in the Evaluation of Polymeric Insulators for Distribution Systems...
Experience in the Evaluation of Polymeric Insulators for Distribution Systems...
Augusto Abreu
 
Tipos de clavados
Tipos de clavadosTipos de clavados
Tipos de clavadostania_lopez
 
Music videos
Music videosMusic videos
Music videos
lorrainenicole
 
Balsamy ziołowe rozgrzewające / p. reumatyczne
Balsamy ziołowe rozgrzewające / p. reumatyczneBalsamy ziołowe rozgrzewające / p. reumatyczne
Balsamy ziołowe rozgrzewające / p. reumatycznebioarp
 
Manage
ManageManage
Haystack Case Study
Haystack Case StudyHaystack Case Study
Haystack Case Study
JeniCram
 
информационная безопасность, антивирусные программы(1)
информационная безопасность, антивирусные программы(1)информационная безопасность, антивирусные программы(1)
информационная безопасность, антивирусные программы(1)EvilBill
 
Integrated library solutions by abid hussain
Integrated library solutions by abid hussainIntegrated library solutions by abid hussain
Integrated library solutions by abid hussain
Institute of Strategic Studies Islamabad (ISSI)
 
Confidentiality
ConfidentialityConfidentiality
Confidentiality
mtgmba
 
Kremy do twarzy - 5 minut Express Effect
Kremy do twarzy - 5 minut Express EffectKremy do twarzy - 5 minut Express Effect
Kremy do twarzy - 5 minut Express Effectbioarp
 
NAFTALAN S - skóra problematyczna
NAFTALAN S - skóra problematycznaNAFTALAN S - skóra problematyczna
NAFTALAN S - skóra problematycznabioarp
 
Power Quality Site Survey Presentation
Power Quality Site Survey PresentationPower Quality Site Survey Presentation
Power Quality Site Survey Presentation
Augusto Abreu
 
Curriculum Vitae Nur Yahya
Curriculum Vitae Nur YahyaCurriculum Vitae Nur Yahya
Curriculum Vitae Nur Yahya
Yahya Nur
 
The stone age
The stone ageThe stone age
The stone age
georgia1o1
 
Historicism and Romanticism Enrique
Historicism and Romanticism EnriqueHistoricism and Romanticism Enrique
Historicism and Romanticism Enrique
evazquezlucastorres
 
ORGANOPHOSPHATE POISONING AND MANAGEMENT
ORGANOPHOSPHATE POISONING AND MANAGEMENTORGANOPHOSPHATE POISONING AND MANAGEMENT
ORGANOPHOSPHATE POISONING AND MANAGEMENT
Mohamed Fowzan
 

Viewers also liked (17)

La atmósfera terrestre
La atmósfera terrestreLa atmósfera terrestre
La atmósfera terrestre
 
Experience in the Evaluation of Polymeric Insulators for Distribution Systems...
Experience in the Evaluation of Polymeric Insulators for Distribution Systems...Experience in the Evaluation of Polymeric Insulators for Distribution Systems...
Experience in the Evaluation of Polymeric Insulators for Distribution Systems...
 
Tipos de clavados
Tipos de clavadosTipos de clavados
Tipos de clavados
 
Music videos
Music videosMusic videos
Music videos
 
Balsamy ziołowe rozgrzewające / p. reumatyczne
Balsamy ziołowe rozgrzewające / p. reumatyczneBalsamy ziołowe rozgrzewające / p. reumatyczne
Balsamy ziołowe rozgrzewające / p. reumatyczne
 
Manage
ManageManage
Manage
 
Haystack Case Study
Haystack Case StudyHaystack Case Study
Haystack Case Study
 
информационная безопасность, антивирусные программы(1)
информационная безопасность, антивирусные программы(1)информационная безопасность, антивирусные программы(1)
информационная безопасность, антивирусные программы(1)
 
Integrated library solutions by abid hussain
Integrated library solutions by abid hussainIntegrated library solutions by abid hussain
Integrated library solutions by abid hussain
 
Confidentiality
ConfidentialityConfidentiality
Confidentiality
 
Kremy do twarzy - 5 minut Express Effect
Kremy do twarzy - 5 minut Express EffectKremy do twarzy - 5 minut Express Effect
Kremy do twarzy - 5 minut Express Effect
 
NAFTALAN S - skóra problematyczna
NAFTALAN S - skóra problematycznaNAFTALAN S - skóra problematyczna
NAFTALAN S - skóra problematyczna
 
Power Quality Site Survey Presentation
Power Quality Site Survey PresentationPower Quality Site Survey Presentation
Power Quality Site Survey Presentation
 
Curriculum Vitae Nur Yahya
Curriculum Vitae Nur YahyaCurriculum Vitae Nur Yahya
Curriculum Vitae Nur Yahya
 
The stone age
The stone ageThe stone age
The stone age
 
Historicism and Romanticism Enrique
Historicism and Romanticism EnriqueHistoricism and Romanticism Enrique
Historicism and Romanticism Enrique
 
ORGANOPHOSPHATE POISONING AND MANAGEMENT
ORGANOPHOSPHATE POISONING AND MANAGEMENTORGANOPHOSPHATE POISONING AND MANAGEMENT
ORGANOPHOSPHATE POISONING AND MANAGEMENT
 

Similar to Antropologi bapak muslim (6)

ANTROPOLOGI.ppt
ANTROPOLOGI.pptANTROPOLOGI.ppt
ANTROPOLOGI.ppt
ssuserd13850
 
SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI KES. 1 LALU AMRI YASIR.ppt
SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI KES. 1 LALU AMRI YASIR.pptSOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI KES. 1 LALU AMRI YASIR.ppt
SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI KES. 1 LALU AMRI YASIR.ppt
Lalu Amri Yasir
 
PPT Antropologi&Sosiologi.pptx
PPT Antropologi&Sosiologi.pptxPPT Antropologi&Sosiologi.pptx
PPT Antropologi&Sosiologi.pptx
Munifah ifa
 
1 pengantar-antropologi-sosial 2
1 pengantar-antropologi-sosial 21 pengantar-antropologi-sosial 2
1 pengantar-antropologi-sosial 2
Arief Hanafie
 
Amerika
AmerikaAmerika
PPT ANTROPOLOGI PERTEMUAN 2.pptx
PPT ANTROPOLOGI PERTEMUAN 2.pptxPPT ANTROPOLOGI PERTEMUAN 2.pptx
PPT ANTROPOLOGI PERTEMUAN 2.pptx
TrieAnanda2
 
Slide-LSE-1-Antropologi.ppt
Slide-LSE-1-Antropologi.pptSlide-LSE-1-Antropologi.ppt
Slide-LSE-1-Antropologi.ppt
NuhaImanudin
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologi
budifilo
 
Makalah artopologi
Makalah artopologiMakalah artopologi
Makalah artopologi
Faisal Tanjung
 
Makalh karakteristik sosionatropologi
Makalh karakteristik sosionatropologiMakalh karakteristik sosionatropologi
Makalh karakteristik sosionatropologiYadhi Muqsith
 
Makalh karakteristik sosionatropologi k
Makalh karakteristik sosionatropologi kMakalh karakteristik sosionatropologi k
Makalh karakteristik sosionatropologi kYadhi Muqsith
 
Makalh karakteristik sosionatropologi k
Makalh karakteristik sosionatropologi kMakalh karakteristik sosionatropologi k
Makalh karakteristik sosionatropologi k
Yadhi Muqsith
 
Kelompok 8
Kelompok 8Kelompok 8
Kelompok 8
zachazizah
 
Pesentation antropologi
Pesentation antropologiPesentation antropologi
Pesentation antropologi
Mochammad Febrian
 
02. pengantar antropologi kesehatan
02. pengantar antropologi kesehatan02. pengantar antropologi kesehatan
02. pengantar antropologi kesehatan
Sakriani Jamaluddin
 
RUANG LINGKUP ANTROPOLOGI.pptx
RUANG LINGKUP ANTROPOLOGI.pptxRUANG LINGKUP ANTROPOLOGI.pptx
RUANG LINGKUP ANTROPOLOGI.pptx
SitaLatifah
 
Bagi_MODUL_AJAR_RENI.docx
Bagi_MODUL_AJAR_RENI.docxBagi_MODUL_AJAR_RENI.docx
Bagi_MODUL_AJAR_RENI.docx
renijuliati
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologi
KANDA IZUL
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologi
wiwitwijanarko
 

Similar to Antropologi bapak muslim (6) (19)

ANTROPOLOGI.ppt
ANTROPOLOGI.pptANTROPOLOGI.ppt
ANTROPOLOGI.ppt
 
SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI KES. 1 LALU AMRI YASIR.ppt
SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI KES. 1 LALU AMRI YASIR.pptSOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI KES. 1 LALU AMRI YASIR.ppt
SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI KES. 1 LALU AMRI YASIR.ppt
 
PPT Antropologi&Sosiologi.pptx
PPT Antropologi&Sosiologi.pptxPPT Antropologi&Sosiologi.pptx
PPT Antropologi&Sosiologi.pptx
 
1 pengantar-antropologi-sosial 2
1 pengantar-antropologi-sosial 21 pengantar-antropologi-sosial 2
1 pengantar-antropologi-sosial 2
 
Amerika
AmerikaAmerika
Amerika
 
PPT ANTROPOLOGI PERTEMUAN 2.pptx
PPT ANTROPOLOGI PERTEMUAN 2.pptxPPT ANTROPOLOGI PERTEMUAN 2.pptx
PPT ANTROPOLOGI PERTEMUAN 2.pptx
 
Slide-LSE-1-Antropologi.ppt
Slide-LSE-1-Antropologi.pptSlide-LSE-1-Antropologi.ppt
Slide-LSE-1-Antropologi.ppt
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologi
 
Makalah artopologi
Makalah artopologiMakalah artopologi
Makalah artopologi
 
Makalh karakteristik sosionatropologi
Makalh karakteristik sosionatropologiMakalh karakteristik sosionatropologi
Makalh karakteristik sosionatropologi
 
Makalh karakteristik sosionatropologi k
Makalh karakteristik sosionatropologi kMakalh karakteristik sosionatropologi k
Makalh karakteristik sosionatropologi k
 
Makalh karakteristik sosionatropologi k
Makalh karakteristik sosionatropologi kMakalh karakteristik sosionatropologi k
Makalh karakteristik sosionatropologi k
 
Kelompok 8
Kelompok 8Kelompok 8
Kelompok 8
 
Pesentation antropologi
Pesentation antropologiPesentation antropologi
Pesentation antropologi
 
02. pengantar antropologi kesehatan
02. pengantar antropologi kesehatan02. pengantar antropologi kesehatan
02. pengantar antropologi kesehatan
 
RUANG LINGKUP ANTROPOLOGI.pptx
RUANG LINGKUP ANTROPOLOGI.pptxRUANG LINGKUP ANTROPOLOGI.pptx
RUANG LINGKUP ANTROPOLOGI.pptx
 
Bagi_MODUL_AJAR_RENI.docx
Bagi_MODUL_AJAR_RENI.docxBagi_MODUL_AJAR_RENI.docx
Bagi_MODUL_AJAR_RENI.docx
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologi
 
Antropologi
AntropologiAntropologi
Antropologi
 

Antropologi bapak muslim (6)

  • 1. Antropologi adalah salah satu cabang ilmu sosial yang mempelajari tentang budaya masyarakat suatu etnis tertentu. Antropologi lahir atau muncul berawal dari ketertarikan orang-orang Eropa yang melihat ciri-ciri fisik, adat istiadat, budaya yang berbeda dari apa yang dikenal di Eropa. Antropologi lebih memusatkan pada penduduk yang merupakan masyarakat tunggal, tunggal dalam arti kesatuan masyarakat yang tinggal daerah yang sama, antropologi mirip seperti sosiologi tetapi pada sosiologi lebih menitik beratkan pada masyarakat dan kehidupan sosialnya. Daftar isi [sembunyikan] 1 Pengertian Anthropology o 1.1 Definisi Anthropologi menurut para ahli 2 Sejarah o 2.1 Fase Pertama (Sebelum tahun 1800-an) o 2.2 Fase Kedua (tahun 1800-an) o 2.3 Fase Ketiga (awal abad ke-20) 3 Lihat pula 4 Pranala luar [sunting] Pengertian Anthropology Anthropologi berasal dari kata Yunani άνθρωπος (baca: anthropos) yang berarti "manusia" atau "orang", dan logos yang berarti "wacana" (dalam pengertian "bernalar", "berakal"). Anthropologi mempelajari manusia sebagai makhluk biologis sekaligus makhluk sosial. Anthropologi memiliki dua sisi holistik dimana meneliti manusia pada tiap waktu dan tiap dimensi kemanusiaannya. Arus utama inilah yang secara tradisional memisahkan anthropologi dari disiplin ilmu kemanusiaan lainnya yang menekankan pada perbandingan/perbedaan budaya antar manusia. Walaupun begitu sisi ini banyak diperdebatkan dan menjadi kontroversi sehingga metode anthropologi sekarang seringkali dilakukan pada pemusatan penelitian pada penduduk yang merupakan masyarakat tunggal. [sunting] Definisi Anthropologi menurut para ahli William A. Havilland: Antropologi adalah studi tentang umat manusia, berusaha menyusun generalisasi yang bermanfaat tentang manusia dan perilakunya serta untuk memperoleh pengertian yang lengkap tentang keanekaragaman manusia. David Hunter: anthropologi adalah ilmu yang lahir dari keingintahuan yang tidak terbatas tentang umat manusia. Koentjaraningrat: Anthropologi adalah ilmu yang mempelajari umat manusia pada umumnya dengan mempelajari aneka warna, bentuk fisik masyarakat serta kebudayaan yang dihasilkan.
  • 2. Dari definisi-definisi tersebut, dapat disusun pengertian sederhana anthropologi, yaitu sebuah ilmu yang mempelajari tentang segala aspek dari manusia, yang terdiri dari aspek fisik dan nonfisik berupa warna kulit, bentuk rambut, bentuk mata, kebudayaan, aspek politik, dan berbagai pengetahuan tentang corak kehidupan lainnya yang bermanfaat. Secara garis besar antropologi antropologi memiliki cabang-cabang ilmu yang terdiri dari: A. Anthropologi Fisik 1. Paleoantropologi adalah ilmu yang mempelajari asal usul manusia dan evolusi manusia dengan meneliti fosil-fosil. 2. Somatologi adalah ilmu yang mempelajari keberagaman ras manusia dengan mengamati ciri-ciri fisik. B. Anthropologi Sosial dan Budaya 1. Prehistori adalah ilmu yang mempelajari sejarah penyebaran dan perkembangan semua kebudayaan manusia di bumi sebelum manusia mengenal tulisan. 2. Etnolinguistik antropologi adalah ilmu yang mempelajari pelukisan tentang ciri dan tata bahasa dan beratus- ratus bahasa suku-suku bangsa yang ada di dunia / bumi. 3. Etnologi adalah ilmu yang mempelajari asas kebudayaan manusia di dalam kehidupan masyarakat suku bangsa di seluruh dunia. 4. Etnopsikologi adalah ilmu yang mempelajari kepribadian bangsa serta peranan individu pada bangsa dalam proses perubahan adat istiadat dan nilai universal dengan berpegang pada konsep psikologi. [sunting] Sejarah Seperti halnya sosiologi, antropologi sebagai sebuah ilmu juga mengalami tahapan-tahapan dalam perkembangannya. Koentjaraninggrat menyusun perkembangan ilmu Antropologi menjadi empat fase sebagai berikut: [sunting] Fase Pertama (Sebelum tahun 1800-an) Manusia dan kebudayaannya, sebagai bahan kajian Antropologi. Sekitar abad ke-15-16, bangsa-bangsa di Eropa mulai berlomba-lomba untuk menjelajahi dunia. Mulai dari Afrika, Amerika, Asia, hingga ke Australia. Dalam penjelajahannya mereka banyak menemukan hal-hal baru. Mereka juga banyak menjumpai suku-suku yang asing bagi mereka. Kisah-kisah petualangan dan penemuan mereka kemudian mereka catat di buku harian ataupun jurnal perjalanan. Mereka mencatat segala sesuatu yang berhubungan dengan suku-suku asing tersebut. Mulai dari ciri-ciri fisik, kebudayaan, susunan masyarakat, atau
  • 3. bahasa dari suku tersebut. Bahan-bahan yang berisi tentang deskripsi suku asing tersebut kemudian dikenal dengan bahan etnografi atau deskripsi tentang bangsa-bangsa. Bahan etnografi itu menarik perhatian pelajar-pelajar di Eropa. Kemudian, pada permulaan abad ke-19 perhatian bangsa Eropa terhadap bahan-bahan etnografi suku luar Eropa dari sudut pandang ilmiah, menjadi sangat besar. Karena itu, timbul usaha-usaha untuk mengintegrasikan seluruh himpunan bahan etnografi. [sunting] Fase Kedua (tahun 1800-an) Pada fase ini, bahan-bahan etnografi tersebut telah disusun menjadi karangan-karangan berdasarkan cara berpikir evolusi masyarakat pada saat itu. masyarakat dan kebudayaan berevolusi secara perlahan-lahan dan dalam jangka waktu yang lama. Mereka menganggap bangsa-bangsa selain Eropa sebagai bangsa-bangsa primitif yang tertinggal, dan menganggap Eropa sebagai bangsa yang tinggi kebudayaannya Pada fase ini, Antopologi bertujuan akademis, mereka mempelajari masyarakat dan kebudayaan primitif dengan maksud untuk memperoleh pemahaman tentang tingkat-tingkat sejarah penyebaran kebudayaan manusia. [sunting] Fase Ketiga (awal abad ke-20) Pada fase ini, negara-negara di Eropa berlomba-lomba membangun koloni di benua lain seperti Asia, Amerika, Australia dan Afrika. Dalam rangka membangun koloni-koloni tersebut, muncul berbagai kendala seperti serangan dari bangsa asli, pemberontakan- pemberontakan, cuaca yang kurang cocok bagi bangsa Eropa serta hambatan-hambatan lain. Dalam menghadapinya, pemerintahan kolonial negara Eropa berusaha mencari-cari kelemahan suku asli untuk kemudian menaklukannya. Untuk itulah mereka mulai mempelajari bahan-bahan etnografi tentang suku-suku bangsa di luar Eropa, mempelajari kebudayaan dan kebiasaannya, untuk kepentingan pemerintah kolonial. === Fase Keempat (setelah tahun 1930-an) Pada fase ini, Antropologi berkembang secara pesat. Kebudayaan-kebudayaan suku bangsa asli yang di jajah bangsa Eropa, mulai hilang akibat terpengaruh kebudayaan bangsa Eropa. Pada masa ini pula terjadi sebuah perang besar di Eropa, Perang Dunia II. Perang ini membawa banyak perubahan dalam kehidupan manusia dan membawa sebagian besar negara-negara di dunia kepada kehancuran total. Kehancuran itu menghasilkan kemiskinan, kesenjangan sosial, dan kesengsaraan yang tak berujung. Namun pada saat itu juga, muncul semangat nasionalisme bangsa-bangsa yang dijajah Eropa untuk keluar dari belenggu penjajahan. Sebagian dari bangsa-bangsa tersebut berhasil mereka. Namun banyak masyarakatnya yang masih memendam dendam terhadap bangsa Eropa yang telah menjajah mereka selama bertahun-tahun. Proses-proses perubahan tersebut menyebabkan perhatian ilmu antropologi tidak lagi ditujukan kepada penduduk pedesaan di luar Eropa, tetapi juga kepada suku bangsa di daerah pedalaman Eropa seperti suku bangsa Soami, Flam dan Lapp.