2. DEFINISI ANGGARAN
• Anggaran merupakan rencana
tertulis mengenai kegiatan suatu
organisasi yang dinyatakan secara
kuantitatif dan umumnya dinyatakan
dalam satuan uang untuk jangka
waktu tertentu.
• Alat manajemen untuk mencapai
tujuan.
• Rencana dalam bentuk angka-angka.
3. FUNGSI ANGGARAN
1. Di bidang Perencanaan (Planning)
2. Di bidang Koordinasi
(Coordinating)
3. Di bidang Pengawasan
(Controlling)
4. DI BIDANG PERENCANAAN (PLANNING)
• Membantu manajemen meneliti dan mempelajari segala masalah
yang berkaitan dengan aktivitas yang akan dilaksanakan.
• Membantu mengarahkan seluruh sumber daya yang ada
diperusahaan dalam menentukan arah atau aktivitas yang paling
menguntungkan.
• Membantu arah atau menunjang kebijaksanaan perusahaan
• Membantu manajemen memilih tujuan perusahaan
• Membantu menstabilkan kesempatan kerja yang tersedia
• Membantu pemakaian alat-alat fisik secara lebih efektif
5. DI BIDANG KOORDINASI (COORDINATING)
• Membantu mengkoordinir faktor sumber daya manusia
dengan perusahaan
• Membantu menilai kesesuaian antara rencana aktivitas
perusahaan dengan keadaan lingkungan usaha yang dihadapi
• Membantu menempatkan pemakaian modal pada saluran-
saluran yang menguntungkan sesuai dan seimbang dengan
program perusahaan
• Membantu mengetahui kelemahan dalam organisasi
6. DI BIDANG PENGAWASAN (CONTROLLING)
• Membantu mengawasi kegiatan dan pengeluaran
• Membantu mencegah pemborosan
• Membantu menetapkan standar baru
7. TUJUAN PENYUSUNAN ANGGARAN
1. Sebagai Landasan yuridis formal dalam memilih sumber dan pengguna dana.
2. Mengadakan pembatasan jumlah dana yang dicari dan digunakan.
3. Merinci jenis sumber dan investasi dana agar dapat mencapai hasil yang
maksimal.
4. Merasionalkan sumber dan investasi dana agar dapat mencapai hasil yang
maksimal.
5. Menyempurnakan rencana yang telah disusun karena dengan anggaran
menjadi lebih jelas dan nyata terlihat.
6. Menampung dan menganalisis serta memutuskan setiap usulan yang berkaitan
dengan keuangan.
8. JENIS-JENIS ANGGARAN
1. Berdasarkan Segi Dasar Penyusunan
a. Anggaran Fleksibel (Flexible Budget) yaitu anggaran yang
disusun
berdasarkan interval (Kisaran) kapasitas (Aktivitas) tertentu
pada
intinya merupakan suatu seri anggaran yang dapat disesuaikan
pada
tingkat kegiatan yang berbeda.
b. Anggaran Tetap (Fixed Budget) yaitu Anggaran yang disusun
berdasarkan suatu tingkat kapasitas tertentu. Angaran ini
9. JENIS-JENIS ANGGARAN
2. Berdasarkan Segi Cara Penyusunan
a. Anggaran Periodik (Periodic Budget) yaitu anggaran yang
disusun
untuk suatu periode tertentu.
b. Anggaran Kontinu (Continuous Budget) yaitu anggaran yang
dibuat untuk mengadakan perbaikan atas anggaran yang
pernah
dibuat.
10. JENIS-JENIS ANGGARAN
3. Berdasarkan Segi Jangka Waktu
a. Anggaran Jangka Pendek (Short-range Budget) yaitu
anggaran
yang dibuat paling lama sampai satu tahun. Anggaran ini
disebut juga
Anggaran Taktis.
b. Anggaran Jangka Panjang (Long-range Budget) yaitu
anggaran
yang dibuat dengan jangka waktu lebih dari satu tahun.
11. JENIS-JENIS ANGGARAN
4. Berdasarkan Segi Bidang
a. Anggaran Operasional (Operational Budget) yaitu anggaran
untuk menyusun anggaran laba rugi, seperti : Anggaran Biaya
Pabrik,
Anggaran Biaya Bahan Baku, dll.
b. Anggaran Keuangan (Financial Budget) yaitu anggaran untuk
menyusun anggaran neraca, seperti : Anggaran Kas, Anggaran
Piutang,
dll
12. JENIS-JENIS ANGGARAN
5. Berdasarkan Segi Kemampuan Menyusun
a. Anggaran Komprehensif (Comprehensive Budget) adalah rangkaian dari
berbagai
jenis anggaran yang disusun secara lengkap.
Anggaran ini merupakan perpaduan dari anggaran operasional dan anggaran
keuangan
yang disusun secara lengkap.
b. Anggaran Parsial (Partially Budget) adalah anggaran yang disusun secara
tidak
lengkap atau anggaran yang hanya menyusun bagian tertentu saja.
13. JENIS-JENIS ANGGARAN
6. Berdasarkan Segi Metode Penentuan Harga Pokok Produk
a. Anggaran Berdasarkan Fungsional (Functional Based Budget) adalah anggaran yang dibuat
dengan
menggunakan metode penghargapokokan penuh (Full Costing) dan berfungsi untuk menyusun
anggaran
induk atau anggaran tetap.
b. Anggaran Berdasarkan Sifat (Characteristic Based Budget) adalah anggaran yang dibuat dengan
menggunakan metode penghargapokokan variabel (Variabel Costing) dan berfungsi untuk
menyusun
anggaran variabel.
c. Anggaran Berdasarkan Kegiatan (Activity Based Budget) adalah anggaran yang dibuat dengan
menggunakan
metode penghargapokokan berdasarkan kegiatan (Activity Based Costing) dan berfungsi untuk
14. ANGGARAN INDUK (MASTER BUDGET)
Anggaran induk adalah rencana keuangan yang komprehensif dari suatu organisasi
yang mengintegrasikan semua bidang bisnis seperti anggaran bahan
baku, anggaran gaji, anggaran overhead, anggaran produksi, anggaran penjualan
dan anggaran kas.
15. KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN PENGANGGARAN
KEUNGGULAN
• Semua kegiatan dapat mengarah pada pencapaian tujuan
bersama.
• Dapat digunakan sebagai alat menilai kelebihan dan
kekurangan.
• Dapat memotivasi karyawan.
• Menghindari pemborosan dan pembayaran yang kurang perlu.
16. KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN PENGANGGARAN
KELEMAHAN
• Anggaran dibuat berdasarkan taksiran dan anggapan sehingga
mengandung unsur ketidakpastian.
• Menyusun anggaran yang cermat memerlukan waktu, uang, dan
tenaga yang tidak sedikit sehingga tidak semua perusahaan mampu
menyusun anggaran secara lengkap dan akurat.
17. HUBUNGAN ANGGARAN DENGAN AKUNTANSI, MANAJEMEN,
MATEMATIK DAN STATISTIK
Akuntansi
• Akuntansi menyajikan data historis yang sangat bermanfaat untuk menghitung
(menyiapkan) taksiran-taksiran yang akan dituangkan dalam budget, yang
dijadikan sebagai pedoman kerja di waktu yang akan datang. Akuntansi dapat
menyajikan data realisasi pelaksanaan budget secara lengkap.
Manajeme
n
• Menyusun perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pengarahan
(directing), koordinator (coordinating), dan pengawasan (controling) terhadap
orang dan barang, untuk mencapai tujuan tertentu yang telah ditetapkan. budget
sebagai alat bagi manajemen untuk membantu menjalankan fungsi-fungsinya.
Matematik
• Berhubungan sebagai penganalisaan realisasi budget. Sehingga dapat diketahui
penyimpangan positif maupun negatif, sebagai bahan pertimbangan keputusan
efisiensi budget.
Statistik
• Berhubungan untuk pengolahan data (sebagai penunjang) baik saat penyusunan
maupun realisasi.