2. SLIDESMANIA.COM
Sejarah, Pengertian dan Manfaat
Akuntansi
MATERI
Karakteristik Kualitas Informasi
Akuntansi
Prinsip Dasar dan Bidang
Akuntansi
Profesi dan Etika Profesi
Akuntan
3. SLIDESMANIA.COM
Indikator Pencapaian
ā¢ Siswa mampu menjelaskan sejarah akuntansi
ā¢ Siswa dapat menjelaskan pengertian dan manfaat akuntansi
ā¢ Siswa dapat menjelaskan pengertian prinsip dasar dan bidang
akuntansi
ā¢ Siswa mampu menyebutkan profesi akuntansi dan etika profesi
akuntan
4. SLIDESMANIA.COM
Sejarah Akuntansi
Akuntansi diterapkan di
Indonesia pada tahun
1642. Bukti ini dapat
dilihat pada pembukuan
Amphioen Societeit yang
berdiri di Jakarta
Indonesia pada tahun
1747.
Akuntansi di
Indonesia terus
berkembang sejak UU
tanam paksa
dihapuskan pada tahun
1870.
5. SLIDESMANIA.COM
Pengertian & Manfaat
Mendapatkan informasi keuangan
perusahaan, untuk bukti pertanggung
jawaban manajemen kepada pemilik dan
untuk mengetahui perkembangan suatu
perusahaan.
Akuntansi atau accounting adalah suatu
proses mengidentifikasikan, mengukur
dan melaporkan informasi ekonomi untuk
memungkinkan adanya penilaian dan
keputusan yang jelas dan tegas bagi
mereka yang memakai informasi tersebut.
Pengertian Akuntansi Manfaat Akuntansi
6. SLIDESMANIA.COM
Karakteristik
Relevansi
Faktor ini adalah
untuk membantu
memberikan
gambaran nyata atau
realita yang tersaji
dalam informasi
akuntansi.
Dapat diuji
Laporan keuangan
harus dapat
diverifikasi oleh
akuntan-akuntan lain
dengan metode-
metode yang sama,
dapat diuji
Dapat diverifikasi
Ketepatan waktu
adalah seberapa
cepat informasi
tersedia bagi
pengguna informasi
akuntansi.
Ketepatan waktu
Dapat dipahami
Relevansi mengacu
pada seberapa
membantu informasi
akuntansi tersebut
untuk proses
pengambilan
keputusan keuangan.
Understandability
adalah sejauh
mana informasi
yang ada dapat
dipahami.
Komparatif
Comparability adalah
sejauh mana standar
dan kebijakan
akuntansi diterapkan
secara konsisten dari
satu periode ke
periode lainnya
7. SLIDESMANIA.COM
Prinsip Dasar Akuntansi
Prinsip Biaya Historis (Historical
Cost Principle)
Prinsip Konsistensi (Consistency
Principle)
Prinsip ini menghendaki
digunakannya harga perolehan dalam
mencatat aktiva. utang, modal, dan
biaya.
Prinsip Mempertemukan (Matching
Principle)
Agar laporan keuangan dapat dibandingkan
dengan tahun sebelumnya, maka metode dan
prosedur yang digunakan harus diterapkan
secara konsisten dari tahun ke tahun.
Prinsip Pengakuan Pendapatan
(Revenue Recognition Principle)
Prinsip Pengungkapan Penuh (Full
Disclosure Principle)
Dasar yang digunakan untuk mengukur
besamya pendapatan adalah jumlah kas
atau ekuivalennya yang diterima dari
transaksi penjualan dengan pihak yang
bebas.
Prinsip pengungkapan penuh adalah
menyajikan informasi yang lengkap
dalam laporan keuangan.
Prinsip ini berguna untuk
menentukan besamya penghasilan
bersih setiap periode.
8. SLIDESMANIA.COM
Bidang Akuntansi
Akuntansi Keuangan (General Accounting)
Akuntansi Pemeriksaan (Auditing)
Akuntansi Manajemen (Management Accounting)
Akuntansi Pemerintah (Governmental Accounting)
Akuntansi Anggaran (Budgetary Accounting)
Akuntansi Pendidikan (Educational Accounting)
Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
Akuntansi Pajak (Tax Accounting)
Sistem Informasi Akuntansi
Akuntansi Sosial (Social Accounting)
Akuntansi Internasional (International Accounting)
Akuntansi Perbankan
10. SLIDESMANIA.COM
Seorang akuntan harus
memenuhi tanggung jawab
profesionalnya dengan
integritas setinggi mungkin
dengan bersikap jujur tanpa
harus mengorbankan rahasia
penerima jasa.
Seorang akuntan harus
menggunakan
pertimbangan moral dan
professional dalam semua
kegiatan yang dilakukan
Seorang akuntan harus
berperilaku yang konsisten
dengan reputasi profesi
yang baik dan menjauhi
tindakan yang dapat
mendiskreditkan profesi.
Akuntan
Tanggung Jawab
Profesi
Integritas Perilaku Profesional