SlideShare a Scribd company logo
Prinsip Pemenuhan
Psikososial Dan Rasa
Nyaman
By. Anita Yasmin. S.Tr.Keb
I. Kebutuhan Psikososial meliputi :
Hak-Hak Pasien
 Merupakan bag. dari hak manusia,
mengingat hak merupakan tuntutan
secara rasional dlm situasi
tertentu. Mempunyai hak utk
dihargai sebagai manusia.
 Hak pasien dlm pelayanan
1. Hak m’dapatkan pelayanan
kesehatan yg adil, memadai, dan
berkualitas.
2. Hak untuk diberi informasi
3. Hak untukdilibatkan dlmpembuatan
keputusan ttg pengobatan dan
perawatan
4. Hak untuk diberikan informed
consent
5. Hak untuk menolak suatu consent
6. Hak untuk mengetahui nama dan
status tenaga kesehatan yang
menolong.
7. Hak untuk mempunyai pendapat
8. Hak untuk diperlakukan secara
hormat.
9. Hak untuk konfidentialitas
memperoleh kerahasiaan termasuk
privasi.
10. Hak untuk memelilih integritas
tubuh.
11. Hak untuk konpensasi terhadap
cedera yang tidak legal.
12. Hak untuk mempertahankan
kemuliaan.
II. Kebutuhan Rasa Nyaman
(Bebas Nyeri)
• Pengertian
• Nyeri merupakan kondisi berupa
perasaan yang tidak menyenangkan.
B’sifat subjektif karena perasaan
nyeri berbeda pd setiap org dalam
hal skala/ tingkatannya.
• Nyeri sebagai suatu keadaan yg
mempengaruhi seseorang, yg
keberadaan nyeri dapat
diketahuihanya jika org tsb
pernah mengalaminya.
(Mc. Coferry, 1979)
• Nyeri merupakan suatu perasaan
menderita secara fisik dan
mental atau perasaan yang bisa
menimbulkan ketegangan.
(Wolf Weifsel feurst, 1974)
• Nyeri merupakan suatu
mekanisme bagi tubuh, timbul
ketika jaringan sedang dirusak
sehingga individu tsb bereaksi
untuk menghilangkan rangsangan
nyeri.
(Artur C. Curton, 1983)
Fisiologi nyeri
• Munculnya nyeri sangat b’kaitan dgn
reseptor dan adanya rangsangan.
Reseptor nyeri dpt m’berikan
respons akibat adanya stimulasi/
rangsangan.
• Stimulasi tsb dpt berupa kimiawi,
termal, listrik atau mekanis.
Lanjutan…
• Selanjutnya stimulasi yg diterima o
reseptor tsb ditransmisikan berupa
implus2 nyeri ke sumsum tulang
belakang oleh 2 jenis serabut
(Serabut A : DeltA,
Serabut C : Serabut lamban).
• Serabut delta A mengirim
implus-implus b’sifat inhibitor
dikirim ke serabut C.
Klasifikasi nyeri
• Nyeri akut
nyeri yang timbul secara mendadak
dan cepat menghilang tidak melebihi
6 bulan, serta ditandai dgn adanya
peningkatan tegangan nyeri otot.
• Nyeri kronis
merupakan nyeri yg timbul secara
Lanjutan…
• Perlahan-lahan, biasanya b’langsung
dlm waktu cukup lama, yaitu >6 bln.
• Yg termasuk nyeri kronis adalah
nyeri terminal, sindrom nyeri kronis,
dan nyeri psikomatis.
Faktor-faktor
yang mempengaruhi nyeri
• Pengalaman nyeri seseorang dpt
dipengaruhi oleh bbrp hal :
1. Arti nyeri
bagi individu memiliki byk
perbedaan dan hampir sebagian
arti nyeri tsb merupakan arti (-)
ex: membahayakan, merusak, dll.
Keadaan ini dipengaruhi o faktor
Lanjutan….
seperti usia, jenis kelamin, latar
belakang sosial kultural, lingkungan,
dan pengalaman.
2. Persepsi nyeri
merupakn penilain sangat subjektif,
tempatnya pada korteks (pd fungsi
evaluatif secara kognitif). Persepsi
dipengaruhio faktor yg dpt
memicustimulasi nociceptor
3. Toleransi nyeri erat hub.nya dgn
adanya intensitas nyeri yg dapat
memengaruhi seseorang manahan
nyeri. Faktor yg dpt mempengaruhi
toleransi nyeri antara lain
alkohol, obat2an, hipnotis,
gesekan/garukan,
• pengalihan perhatian, kepercayaan
yg kuat, dll. Faktor toleransi :
kelelahan, rasa marah, bosan,
cemas, nyeriyg tak kunjung hilang,
sakit, dll
4. Reaksi terhadap Nyeri
merupakan bentuk respons
seseorang terhadap nyeri, seperti
ketakutan, gelisah, cemas,
menangis, dan memjerit. Semua ini
merupakan
• bentuk respons nyeri yang dapat
dipengaruhi oleh bbrp faktor ex.
Tk.persepsi nyeri, pengalaman masa
lalu, nilai budaya, harapan sosial,
kesehatan fisik dan mental, takut,
cemas, usia, dll.
Terima Kasih

More Related Content

Similar to 9. Prinsip Pemenuhan Psikososial Dan Rasa Nyaman.pptx

Definisi kenyamanan
Definisi kenyamananDefinisi kenyamanan
Definisi kenyamanan
tyasseptya
 
GANGGUAN Rasa nyaman nyeri
GANGGUAN Rasa nyaman nyeriGANGGUAN Rasa nyaman nyeri
GANGGUAN Rasa nyaman nyeriAan Trainstation
 
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
Monita Ningtyas
 
Konsep dan Teori Nyeri
Konsep dan Teori NyeriKonsep dan Teori Nyeri
Konsep dan Teori Nyeri
andriashorhoruw
 
Konsep umum penyakit
Konsep umum penyakitKonsep umum penyakit
Konsep umum penyakit
Rizal_mz
 
Konsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakitKonsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakit
stikesby kebidanan
 
ASKEP NYERI.ppt
ASKEP NYERI.pptASKEP NYERI.ppt
ASKEP NYERI.ppt
sri syla
 
Power point nyeri
Power point nyeriPower point nyeri
Power point nyeri
Syahrir Maulana
 
Tingkah Laku Sakit 5.ppt
Tingkah Laku Sakit 5.pptTingkah Laku Sakit 5.ppt
Tingkah Laku Sakit 5.ppt
nice foresa
 
Konsep sehat sakit
Konsep sehat sakitKonsep sehat sakit
Konsep sehat sakit
rickynovianti2
 
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi KesehatanKonsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi KesehatanSariana Csg
 
Ujang Nurrahman Ilmu kesmas
Ujang Nurrahman Ilmu kesmasUjang Nurrahman Ilmu kesmas
Ujang Nurrahman Ilmu kesmas
Ujangnurrahman
 
Perilaku Sehat Sakit Masyarakat Melayu Kepulauan Riau. Sosiologi. By. Pangest...
Perilaku Sehat Sakit Masyarakat Melayu Kepulauan Riau. Sosiologi. By. Pangest...Perilaku Sehat Sakit Masyarakat Melayu Kepulauan Riau. Sosiologi. By. Pangest...
Perilaku Sehat Sakit Masyarakat Melayu Kepulauan Riau. Sosiologi. By. Pangest...Pangestu S
 

Similar to 9. Prinsip Pemenuhan Psikososial Dan Rasa Nyaman.pptx (20)

Definisi kenyamanan
Definisi kenyamananDefinisi kenyamanan
Definisi kenyamanan
 
GANGGUAN Rasa nyaman nyeri
GANGGUAN Rasa nyaman nyeriGANGGUAN Rasa nyaman nyeri
GANGGUAN Rasa nyaman nyeri
 
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
 
Kebutuhan rasa aman dan nyaman
Kebutuhan rasa aman dan nyamanKebutuhan rasa aman dan nyaman
Kebutuhan rasa aman dan nyaman
 
Konsep dan Teori Nyeri
Konsep dan Teori NyeriKonsep dan Teori Nyeri
Konsep dan Teori Nyeri
 
Kenyamanan dalam asuhan keperawatan
Kenyamanan dalam asuhan keperawatanKenyamanan dalam asuhan keperawatan
Kenyamanan dalam asuhan keperawatan
 
[1] konsep penyakit kronis
[1] konsep penyakit kronis[1] konsep penyakit kronis
[1] konsep penyakit kronis
 
Mekanisme nyeri
Mekanisme nyeriMekanisme nyeri
Mekanisme nyeri
 
Konsep umum penyakit
Konsep umum penyakitKonsep umum penyakit
Konsep umum penyakit
 
Konsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakitKonsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakit
 
ASKEP NYERI.ppt
ASKEP NYERI.pptASKEP NYERI.ppt
ASKEP NYERI.ppt
 
Power point nyeri
Power point nyeriPower point nyeri
Power point nyeri
 
Tingkah Laku Sakit 5.ppt
Tingkah Laku Sakit 5.pptTingkah Laku Sakit 5.ppt
Tingkah Laku Sakit 5.ppt
 
Konsep sehat sakit
Konsep sehat sakitKonsep sehat sakit
Konsep sehat sakit
 
Asmariana
AsmarianaAsmariana
Asmariana
 
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi KesehatanKonsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
 
Ujang Nurrahman Ilmu kesmas
Ujang Nurrahman Ilmu kesmasUjang Nurrahman Ilmu kesmas
Ujang Nurrahman Ilmu kesmas
 
Modul 9
Modul 9Modul 9
Modul 9
 
Jhon
JhonJhon
Jhon
 
Perilaku Sehat Sakit Masyarakat Melayu Kepulauan Riau. Sosiologi. By. Pangest...
Perilaku Sehat Sakit Masyarakat Melayu Kepulauan Riau. Sosiologi. By. Pangest...Perilaku Sehat Sakit Masyarakat Melayu Kepulauan Riau. Sosiologi. By. Pangest...
Perilaku Sehat Sakit Masyarakat Melayu Kepulauan Riau. Sosiologi. By. Pangest...
 

More from EniAngrainiSitumeang

Biru Kuning dan Merah Ilustratif Kuis Matematika Presentasi.pptx
Biru Kuning dan Merah Ilustratif Kuis Matematika Presentasi.pptxBiru Kuning dan Merah Ilustratif Kuis Matematika Presentasi.pptx
Biru Kuning dan Merah Ilustratif Kuis Matematika Presentasi.pptx
EniAngrainiSitumeang
 
Pink Hijau Ilustratif Kesehatan Mental Presentasi.pptx
Pink Hijau Ilustratif Kesehatan Mental Presentasi.pptxPink Hijau Ilustratif Kesehatan Mental Presentasi.pptx
Pink Hijau Ilustratif Kesehatan Mental Presentasi.pptx
EniAngrainiSitumeang
 
PPT-UEU-Bahasa-Indonesia-Pertemuan-4-SURAT.ppt
PPT-UEU-Bahasa-Indonesia-Pertemuan-4-SURAT.pptPPT-UEU-Bahasa-Indonesia-Pertemuan-4-SURAT.ppt
PPT-UEU-Bahasa-Indonesia-Pertemuan-4-SURAT.ppt
EniAngrainiSitumeang
 
PPT ke - IX Profesionalisme media sosial dalam profesionalisme kebidanan.pptx
PPT ke - IX Profesionalisme  media sosial dalam profesionalisme kebidanan.pptxPPT ke - IX Profesionalisme  media sosial dalam profesionalisme kebidanan.pptx
PPT ke - IX Profesionalisme media sosial dalam profesionalisme kebidanan.pptx
EniAngrainiSitumeang
 
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
EniAngrainiSitumeang
 
PPT-XIII-PROFESIONALISME KEBIDANAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KEBIDANAN.pptx
PPT-XIII-PROFESIONALISME KEBIDANAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KEBIDANAN.pptxPPT-XIII-PROFESIONALISME KEBIDANAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KEBIDANAN.pptx
PPT-XIII-PROFESIONALISME KEBIDANAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KEBIDANAN.pptx
EniAngrainiSitumeang
 

More from EniAngrainiSitumeang (6)

Biru Kuning dan Merah Ilustratif Kuis Matematika Presentasi.pptx
Biru Kuning dan Merah Ilustratif Kuis Matematika Presentasi.pptxBiru Kuning dan Merah Ilustratif Kuis Matematika Presentasi.pptx
Biru Kuning dan Merah Ilustratif Kuis Matematika Presentasi.pptx
 
Pink Hijau Ilustratif Kesehatan Mental Presentasi.pptx
Pink Hijau Ilustratif Kesehatan Mental Presentasi.pptxPink Hijau Ilustratif Kesehatan Mental Presentasi.pptx
Pink Hijau Ilustratif Kesehatan Mental Presentasi.pptx
 
PPT-UEU-Bahasa-Indonesia-Pertemuan-4-SURAT.ppt
PPT-UEU-Bahasa-Indonesia-Pertemuan-4-SURAT.pptPPT-UEU-Bahasa-Indonesia-Pertemuan-4-SURAT.ppt
PPT-UEU-Bahasa-Indonesia-Pertemuan-4-SURAT.ppt
 
PPT ke - IX Profesionalisme media sosial dalam profesionalisme kebidanan.pptx
PPT ke - IX Profesionalisme  media sosial dalam profesionalisme kebidanan.pptxPPT ke - IX Profesionalisme  media sosial dalam profesionalisme kebidanan.pptx
PPT ke - IX Profesionalisme media sosial dalam profesionalisme kebidanan.pptx
 
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
 
PPT-XIII-PROFESIONALISME KEBIDANAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KEBIDANAN.pptx
PPT-XIII-PROFESIONALISME KEBIDANAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KEBIDANAN.pptxPPT-XIII-PROFESIONALISME KEBIDANAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KEBIDANAN.pptx
PPT-XIII-PROFESIONALISME KEBIDANAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KEBIDANAN.pptx
 

Recently uploaded

PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptxPERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
AndrikIrfani
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
nirmalaamir3
 
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
roomahmentari
 
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
PratiwiZikri
 
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIAMATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
ratih402596
 
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
LinaJuwairiyah1
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
zirmajulianda1
 

Recently uploaded (8)

PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptxPERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
 
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
 
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
 
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIAMATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
 
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
 

9. Prinsip Pemenuhan Psikososial Dan Rasa Nyaman.pptx

  • 1. Prinsip Pemenuhan Psikososial Dan Rasa Nyaman By. Anita Yasmin. S.Tr.Keb
  • 2. I. Kebutuhan Psikososial meliputi : Hak-Hak Pasien  Merupakan bag. dari hak manusia, mengingat hak merupakan tuntutan secara rasional dlm situasi tertentu. Mempunyai hak utk dihargai sebagai manusia.  Hak pasien dlm pelayanan
  • 3. 1. Hak m’dapatkan pelayanan kesehatan yg adil, memadai, dan berkualitas. 2. Hak untuk diberi informasi 3. Hak untukdilibatkan dlmpembuatan keputusan ttg pengobatan dan perawatan 4. Hak untuk diberikan informed consent 5. Hak untuk menolak suatu consent
  • 4. 6. Hak untuk mengetahui nama dan status tenaga kesehatan yang menolong. 7. Hak untuk mempunyai pendapat 8. Hak untuk diperlakukan secara hormat. 9. Hak untuk konfidentialitas memperoleh kerahasiaan termasuk privasi.
  • 5. 10. Hak untuk memelilih integritas tubuh. 11. Hak untuk konpensasi terhadap cedera yang tidak legal. 12. Hak untuk mempertahankan kemuliaan.
  • 6. II. Kebutuhan Rasa Nyaman (Bebas Nyeri) • Pengertian • Nyeri merupakan kondisi berupa perasaan yang tidak menyenangkan. B’sifat subjektif karena perasaan nyeri berbeda pd setiap org dalam hal skala/ tingkatannya.
  • 7. • Nyeri sebagai suatu keadaan yg mempengaruhi seseorang, yg keberadaan nyeri dapat diketahuihanya jika org tsb pernah mengalaminya. (Mc. Coferry, 1979)
  • 8. • Nyeri merupakan suatu perasaan menderita secara fisik dan mental atau perasaan yang bisa menimbulkan ketegangan. (Wolf Weifsel feurst, 1974)
  • 9. • Nyeri merupakan suatu mekanisme bagi tubuh, timbul ketika jaringan sedang dirusak sehingga individu tsb bereaksi untuk menghilangkan rangsangan nyeri. (Artur C. Curton, 1983)
  • 10. Fisiologi nyeri • Munculnya nyeri sangat b’kaitan dgn reseptor dan adanya rangsangan. Reseptor nyeri dpt m’berikan respons akibat adanya stimulasi/ rangsangan. • Stimulasi tsb dpt berupa kimiawi, termal, listrik atau mekanis.
  • 11. Lanjutan… • Selanjutnya stimulasi yg diterima o reseptor tsb ditransmisikan berupa implus2 nyeri ke sumsum tulang belakang oleh 2 jenis serabut (Serabut A : DeltA, Serabut C : Serabut lamban).
  • 12. • Serabut delta A mengirim implus-implus b’sifat inhibitor dikirim ke serabut C.
  • 13. Klasifikasi nyeri • Nyeri akut nyeri yang timbul secara mendadak dan cepat menghilang tidak melebihi 6 bulan, serta ditandai dgn adanya peningkatan tegangan nyeri otot. • Nyeri kronis merupakan nyeri yg timbul secara
  • 14. Lanjutan… • Perlahan-lahan, biasanya b’langsung dlm waktu cukup lama, yaitu >6 bln. • Yg termasuk nyeri kronis adalah nyeri terminal, sindrom nyeri kronis, dan nyeri psikomatis.
  • 15. Faktor-faktor yang mempengaruhi nyeri • Pengalaman nyeri seseorang dpt dipengaruhi oleh bbrp hal : 1. Arti nyeri bagi individu memiliki byk perbedaan dan hampir sebagian arti nyeri tsb merupakan arti (-) ex: membahayakan, merusak, dll. Keadaan ini dipengaruhi o faktor
  • 16. Lanjutan…. seperti usia, jenis kelamin, latar belakang sosial kultural, lingkungan, dan pengalaman. 2. Persepsi nyeri merupakn penilain sangat subjektif, tempatnya pada korteks (pd fungsi evaluatif secara kognitif). Persepsi dipengaruhio faktor yg dpt memicustimulasi nociceptor
  • 17. 3. Toleransi nyeri erat hub.nya dgn adanya intensitas nyeri yg dapat memengaruhi seseorang manahan nyeri. Faktor yg dpt mempengaruhi toleransi nyeri antara lain alkohol, obat2an, hipnotis, gesekan/garukan,
  • 18. • pengalihan perhatian, kepercayaan yg kuat, dll. Faktor toleransi : kelelahan, rasa marah, bosan, cemas, nyeriyg tak kunjung hilang, sakit, dll
  • 19. 4. Reaksi terhadap Nyeri merupakan bentuk respons seseorang terhadap nyeri, seperti ketakutan, gelisah, cemas, menangis, dan memjerit. Semua ini merupakan
  • 20. • bentuk respons nyeri yang dapat dipengaruhi oleh bbrp faktor ex. Tk.persepsi nyeri, pengalaman masa lalu, nilai budaya, harapan sosial, kesehatan fisik dan mental, takut, cemas, usia, dll.