SlideShare a Scribd company logo
1 of 78
Download to read offline
PT BANK MEGA Tbk.
                              LAPORAN KEUANGAN
           PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
                            31 MARET 2008 DAN 2007




                                     Daftar Isi


                                                                         Halaman


Neraca…………..........…………………………………………………………………………….……...                     1-4

Laporan Laba Rugi……...................….…………………………………………………………….……          5-6

Laporan Perubahan Ekuitas…….……..…………………………………………………………………                      7

Laporan Arus Kas…………........….………………………………………………………………………                   8-9

Catatan atas Laporan Keuangan..................……………………………………………………………    10 - 75




                              **************************
PT BANK MEGA Tbk.
                                                NERACA
                                         31 Maret 2008 dan 2007
                         (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


                                                           Catatan                2008                    2007
AKTIVA

Kas                                                          2a,3                      620.719               348.106

Giro pada Bank Indonesia                                   2a,2c,4                  2.775.489               3.198.429

Giro pada Bank Lain - Pihak ketiga                     2a,2c,2h,5,32                   415.011               131.407
    Penyisihan kerugian                                                                 (4.150)               (1.314)
      Bersih                                                                           410.861               130.093

Penempatan pada Bank Indonesia
   dan Bank Lain - Pihak ketiga                          2d,2h,6,32                            -             100.650
   Penyisihan kerugian                                                                         -              (1.007)
      Bersih                                                                                   -                 99.643

Surat-surat Berharga                                     2e,2h,7,32
   Pihak yang mempunyai
        hubungan istimewa                                   2b,41                      16.068                  15.287
   Pihak ketiga                                                                    11.592.461              13.695.215
                                                                                   11.608.529              13.710.502
      Penyisihan kerugian                                                              (3.769)                 (4.099)
      Bersih                                                                       11.604.760              13.706.403

Tagihan Derivatif - Pihak ketiga                           2h,2o,8                        1.498                    290
   Penyisihan kerugian                                                                      (15)                    (3)
      Bersih                                                                              1.483                    287

Kredit yang Diberikan                                    2f,2h,9,14,
                                                          15,16,32
      Pihak yang mempunyai
          hubungan istimewa                                 2b,41                     111.906                  16.067
      Pihak ketiga                                                                 14.755.046              11.572.937
                                                                                   14.866.952              11.589.004
      Penyisihan kerugian                                                            (211.617)               (168.548)
      Bersih                                                                       14.655.335              11.420.456

Tagihan Akseptasi - Pihak ketiga                        2g,2h,10,32                    319.036               419.303
   Penyisihan kerugian                                                                  (2.820)               (2.966)
      Bersih                                                                           316.216               416.337

Penyertaan                                                      2j                           31                     31

Aktiva Pajak Tangguhan - bersih                             2w,18                              -                 12.828




                   Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
                                          laporan keuangan secara keseluruhan.

                                                            1
PT BANK MEGA Tbk.
                                           NERACA (lanjutan)
                                         31 Maret 2008 dan 2007
                         (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


                                                           Catatan                2008                    2007

Aktiva Tetap                                              2i,11,12a,
                                                             26,33
    Harga perolehan                                                                 1.145.834                 963.750
    Akumulasi penyusutan                                                             (377.113)               (298.529)
    Nilai buku                                                                         768.721               665.221

Aktiva Lain-lain                                         2h,2i,2k,2l,
                                                        2m,12,15,26,
                                                           26,33
    Pihak yang mempunyai
        hubungan istimewa                                  2b,11,41                      3.475                 3.697
    Pihak ketiga                                                                       626.003               524.162
    Jumlah Aktiva Lain-lain - Bersih                                                   629.478               527.859
JUMLAH AKTIVA                                                                      31.783.093              30.525.693




                   Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
                                          laporan keuangan secara keseluruhan.

                                                            2
PT BANK MEGA Tbk.
                                          NERACA (lanjutan)
                                        31 Maret 2008 dan 2007
                        (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


                                                          Catatan                2008                    2007
KEWAJIBAN DAN EKUITAS

KEWAJIBAN

Kewajiban Segera                                           2p,13                      175.718               138.332

Simpanan
   Giro                                                   2q,9b,14
       Pihak yang mempunyai
           hubungan istimewa                               2b,41                     113.308                  41.436
       Pihak ketiga                                                                5.478.268               4.197.280
                                                                                   5.591.576               4.238.716
   Tabungan                                            2q,9b,12c,15
      Pihak yang mempunyai
          hubungan istimewa                                2b,41                      18.168                  26.385
      Pihak ketiga                                                                 6.056.881               3.501.737
                                                                                   6.075.049               3.528.122
   Deposito berjangka                                    2q,9b,16
      Pihak yang mempunyai
          hubungan istimewa                                2b,41                     160.616                 175.524
      Pihak ketiga                                                                14.022.701              17.737.326
                                                                                  14.183.317              17.912.850
Jumlah Simpanan                                                                   25.849.942              25.679.688

Simpanan dari Bank Lain                                    2r,17
   Pihak yang mempunyai
       hubungan istimewa                                   2b,41                         708                     922
   Pihak ketiga                                                                    1.122.617               1.171.964
Jumlah Simpanan dari Bank Lain                                                     1.123.325               1.172.886

Surat Berharga yang Dijual Dengan Janji
   Dibeli Kembali                                              19                             -             414.655

Kewajiban Derivatif                                         2o,8                         2.031                    180

Hutang Bunga                                               2s,20
   Pihak yang mempunyai
       hubungan istimewa                                   2b,41                          261                      233
   Pihak ketiga                                                                        82.026                   84.915
Jumlah Hutang Bunga                                                                    82.287                   85.148

Kewajiban Akseptasi - Pihak ketiga                         2g,21                      319.036               419.303

Pinjaman yang Diterima - Pihak ketiga                      22,31                              -             273.750




                  Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
                                         laporan keuangan secara keseluruhan.

                                                           3
BANK MEGA Tbk.
                                         NERACA (lanjutan)
                                       31 Maret 2008 dan 2007
                       (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


                                                         Catatan                2008                    2007
Obligasi Subordinasi                                      2n,23                      991.512                        -

Estimasi Kerugian Komitmen dan
    Kontinjensi                                           2h,24
    Pihak yang mempunyai
        hubungan istimewa                                 2b,41                         1.050                      11
    Pihak ketiga                                                                        7.084                   6.370
Jumlah Estimasi Kerugian
   Komitmen dan Kontinjensi                                                             8.134                   6.381

Kewajiban Diestimasi atas
   Imbalan Kerja                                          2u,37                       46.321                   29.054

Kewajiban Pajak Tangguhan                                 2w,18                      187.834                        -

Pinjaman Subordinasi                                 11,12e,26,43a                    30.000                   60.000

Kewajiban Lain-lain                                      2s,2t,25                    144.210               190.404
Jumlah Kewajiban                                                                 28.960.350              28.469.781


EKUITAS

Modal Saham - nilai nominal
    Rp500 (nilai penuh) per saham
    Modal Dasar - 1.800.000.000 saham
    Modal Ditempatkan dan Disetor
         Penuh - 1.625.443.188 saham                     27,43a                      812.722               812.722
Tambahan Modal Disetor - Agio Saham                      28,43a                      777.985               777.985
Selisih Transaksi Entitas Sepengendali                     2b                          3.573                 3.573
Keuntungan bersih yang belum
    direalisasi atas Surat Berharga yang
    Tersedia untuk Dijual                                 2e,7g                      221.633                    8.483
Saldo Laba
    Telah ditentukan penggunaannya                            43a                       401                    401
    Belum ditentukan penggunaannya                                                1.006.429                452.748
Jumlah Ekuitas                                                                    2.822.743               2.055.912
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS                                                     31.783.093              30.525.693




                 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
                                        laporan keuangan secara keseluruhan.

                                                          4
PT BANK MEGA Tbk.
                                        LAPORAN LABA RUGI
                        Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                        31 Maret 2008 dan 2007
                        (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


                                                         Catatan                2008                    2007
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL

Pendapatan Bunga
   Bunga                                               2b,2s,30,41                   812.443               837.055
   Provisi dan komisi                                      2t                         25.015                23.195
Jumlah Pendapatan Bunga                                                              837.458               860.250

Beban Bunga dan                                          2b,2s,
   Pembiayaan Lainnya                                   22,31,41                    (442.514)              (548.342)
PENDAPATAN BUNGA - BERSIH                                                            394.944               311.908
Pendapatan Operasional Lainnya
   Jasa administrasi                                                                  49.663                   36.051
   Keuntungan transaksi mata
       uang asing - bersih                                2v,35                         9.498                   3.017
   Keuntungan (Kerugian) perubahan nilai wajar
       surat berharga yang
       diperdagangkan - bersih                             2e,7                        (6.589)                    208
   Lain-lain                                                                            5.858                   3.423
Jumlah Pendapatan Operasional Lainnya                                                 58.430                   42.699
Beban Penyisihan Kerugian
   Aktiva Produktif dan Non-Produktif                     2h,32                      (35.805)                  (19.454)
Pemulihan (Beban) Estimasi Kerugian Komitmen
   dan Kontinjensi                                        2h,24                         1.075                   (2.404)
Beban Operasional Lainnya
                                                      2b,2i,11,12b,
   Umum dan administrasi                                 33,41                      (133.681)              (101.441)
   Gaji dan kesejahteraan karyawan                       2u,34                       (82.400)               (61.412)
Jumlah Beban Operasional Lainnya                                                    (216.081)              (162.853)
LABA OPERASIONAL                                                                     202.563               169.896
Pendapatan dan Beban Bukan Operasional
   Pendapatan Bukan Operasional
      Pendapatan sewa                                   2b,12a,41                       2.544                   2.727
      Lain-lain                                            11                           2.611                   1.849
   Jumlah Pendapatan Bukan Operasional                                                  5.155                   4.576
   Beban Bukan Operasional
      Amortisasi biaya penyelamatan Bank               2m,12e,26                       (2.254)                  (2.269)
      Lain-lain                                           11                           (2.889)                  (2.241)
   Jumlah Beban Bukan Operasional                                                      (5.143)                  (4.510)
Pendapatan Bukan Operasional - Bersih                                                      12                      66




                 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
                                        laporan keuangan secara keseluruhan.

                                                          5
PT BANK MEGA Tbk.
                               LAPORAN LABA RUGI (lanjutan)
                   Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                   31 Maret 2008 dan 2007
                   (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


                                                      Catatan                2008                    2007
LABA SEBELUM MANFAAT (BEBAN)
PAJAK PENGHASILAN                                                                 202.575               169.962
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN                      2w,13                      (50.644)                  (50.993)
LABA BERSIH                                                                       151.931               118.969


LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
(nilai penuh)                                        2x,27,38                           93                      73




              Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
                                     laporan keuangan secara keseluruhan.

                                                       6
PT BANK MEGA Tbk.
                                                                LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
                                                     Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                                                     31 Maret 2008 dan 2007
                                                     (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)



                                                                                                                          Keuntungan
                                                                                                                        Bersih yang belum                Saldo Laba
                                                    Modal Saham             Tambahan                Selisih              Direalisasi atas
                                                    Ditempatkan               Modal               Transaksi              Surat Berharga              Telah              Belum
                                                     dan Disetor             Disetor -              Entitas               yang Tersedia           Ditentukan          Ditentukan        Jumlah
                                  Catatan              Penuh               Agio Saham            Sepengendali              untuk Dijual         Penggunaannya       Penggunaannya       Ekuitas

Saldo, 1 Januari 2007                                       812.722               777.985                 3.573                      5.841                 401             333.779         1.934.301

Keuntungan bersih yang belum direalisasi
  atas Surat Berharga yang Tersedia
  untuk Dijual                              2e,7                       -                     -                      -                2.642                      -                   -             2.642

Laba bersih                                                            -                     -                      -                       -                   -          118.969          118.969

Saldo, 31 Maret 2007                                        812.722               777.985                 3.573                      8.483                 401             452.748         2.055.912



Saldo, 1 Januari 2008                                       812.722               777.985                 3.573                   489.958                  401             854.498         2.939.137

Kerugian bersih yang belum direalisasi
   atas Surat Berharga yang Tersedia
   untuk Dijual                             2e,7                   -                     -                      -                 (268.325 )                    -                   -       (268.325 )

Laba bersih                                                        -                     -                      -                           -                   -          151.931          151.931

Saldo, 31 Maret 2008                                        812.722               777.985                 3.573                   221.633                  401            1.006.429        2.822.743




                             Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

                                                                                         7
PT BANK MEGA Tbk.
                                       LAPORAN ARUS KAS
                      Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                      31 Maret 2008 dan 2007
                      (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


                                                         Catatan                2008                    2007
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Penerimaan bunga, provisi dan komisi                                                 753.336               759.506
Pendapatan operasional lainnya                                                        64.498                42.873
Pendapatan bukan operasional - bersih                                                  2.266                 2.342
Penerimaan atas kredit yang telah
   dihapusbukukan                                             9i                         833                  2.597
Pembayaran bunga dan pembiayaan lainnya                                             (455.648)              (569.238)
Beban operasional lainnya                                                           (216.081)              (145.083)
Pembayaran pajak penghasilan                                  13                     (85.863)               (44.291)
Perubahan dalam aktiva dan kewajiban operasi:
   Penurunan (kenaikan) aktiva operasi:
       Penempatan pada Bank Indonesia
           dan bank lain                                                          1.262.567                 959.458
       Surat-surat berharga                                                       2.857.821               1.025.828
       Kredit yang diberikan                                                       (829.689)               (579.755)
       Aktiva lain-lain                                                            (182.767)                (35.058)
   Kenaikan (penurunan) kewajiban operasi:
       Kewajiban segera                                                               37.783                   30.689
       Simpanan:
           Giro                                                                  (1.250.459)                891.931
           Tabungan                                                                (204.736)                233.419
           Deposito berjangka                                                    (2.725.858)             (1.201.662)
       Simpanan dari bank lain                                                      548.478              (1.123.882)
       Surat berharga yang dijual dengan janji
           dibeli kembali                                                                  -               414.655
       Kewajiban lain-lain                                                           (99.543)                5.792
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)
   Aktivitas Operasi                                                                (523.062)              670.121
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
Hasil penjualan aktiva tetap                                                             381                        67
Pembelian aktiva tetap                                        11                     (35.356)                  (41.878)
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)
   Aktivitas Investasi                                                               (34.975)                  (41.811)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
Penambahan (pelunasan) pinjaman yang diterima                 22                    (422.685)              138.705
Penerbitan obligasi subordinasi                               23                     991.512                     -
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan                                        568.827               138.705




                 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
                                        laporan keuangan secara keseluruhan.

                                                          8
PT BANK MEGA Tbk
                              LAPORAN ARUS KAS (lanjutan)
                  Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                  31 Maret 2008 dan 2007
                  (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


                                                     Catatan                2008                    2007
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS                                                10.790               767.015
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN                             2a                  3.800.429               2.910.927
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN                            2a                  3.811.219               3.677.942

RINCIAN KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
Kas                                                       3                     620.719                 348.106
Giro pada Bank Indonesia                                  4                   2.775.489               3.198.429
Giro pada bank lain                                       5                     415.011                 131.407
Jumlah                                                                        3.811.219               3.677.942




             Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
                                    laporan keuangan secara keseluruhan.

                                                      9
PT BANK MEGA Tbk.
                             CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                     Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                     31 Maret 2008 dan 2007
                     (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


1. U M U M
   a. Pendirian Bank dan Informasi Umum
       PT Bank Mega Tbk. (Bank) didirikan dengan nama PT Bank Karman berdasarkan Akta Pendirian
       No. 32 tanggal 15 April 1969 yang kemudian diperbaiki dengan Akta Perubahan No. 47 tanggal
       26 November 1969, kedua akta tersebut dibuat di hadapan Mr. Oe Siang Djie, Notaris di
       Surabaya. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat
       Keputusan No. J.A 5/8/1 tanggal 16 Januari 1970 dan telah diumumkan dalam Berita Negara
       Republik Indonesia No. 13, Tambahan No. 55. Anggaran dasar Bank telah mengalami beberapa
       kali perubahan, terakhir dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 81 tanggal 28 April 2006
       antara lain mengenai peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh. Perubahan tersebut
       telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan
       No. C-14659 HT.01.04.TH.2006 tanggal 18 Mei 2006 dan telah didaftarkan dalam Daftar
       Perusahaan dengan No. TDP 090316525154 di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta
       Selatan dengan No. 1137/RUB.09.03/IX/2006 tanggal 25 September 2006.
       Bank mulai beroperasi secara komersial sejak tahun 1969 di Surabaya. Pada tahun 1992 nama
       Bank berubah menjadi PT Mega Bank dan pada tanggal 17 Januari 2000 berubah menjadi
       PT Bank Mega Tbk.
       Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Bank, ruang lingkup kegiatan usaha Bank adalah
       menjalankan kegiatan umum perbankan. Bank memperoleh izin usaha sebagai bank umum
       berdasarkan surat keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. D.15.6.5.48 tanggal
       14 Agustus 1969. Pada tanggal 2 Agustus 2000, Bank memperoleh izin untuk menyelenggarakan
       kegiatan usaha sebagai wali amanat dari Badan Pengawas Pasar Modal - Lembaga Keuangan
       (BAPEPAM - LK). Bank juga memperoleh izin untuk menjalankan aktivitas sebagai bank devisa
       berdasarkan surat keputusan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia No. 3/1/KEP.DGS/2001
       tanggal 31 Januari 2001.
       Kantor pusat Bank berlokasi di Menara Bank Mega, Jl. Kapten Tendean 12-14A, Jakarta. Bank
       memiliki kantor sebagai berikut:
                                                                 2008               2007
       Kantor Cabang                                                        70                    54
       Kantor Cabang Pembantu                                              105                    93
       Kantor Kas                                                            1                     2
  b.   Penawaran Umum Saham Bank dan Penambahannya
       Sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan
       pada tanggal 17 Januari 2000, yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 9,
       Bank telah melakukan penawaran umum saham perdana kepada masyarakat sebanyak
       112.500.000 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham dan harga penawaran
       Rp1.200 (nilai penuh) per saham. Pada tanggal 15 Maret 2000, sesuai dengan surat Ketua
       BAPEPAM - LK No. S-493/PM/2000, Pernyataan Pendaftaran Bank untuk menawarkan saham
       kepada Masyarakat di Indonesia menjadi efektif dan pada tanggal 17 April 2000 saham-saham
       yang ditawarkan tersebut dicatat dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek
       Jakarta dan Bursa Efek Surabaya).
       Sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan
       pada tanggal 29 Maret 2001, yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 21,
       Bank telah membagikan saham bonus sebesar Rp69.526 dengan menerbitkan sejumlah
       139.052.000 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham yang berasal dari
       tambahan modal disetor - agio saham dan membagikan dividen saham sebesar Rp63.785 atau
       sejumlah 56.698.000 saham yang berasal dari saldo laba dengan menggunakan harga penutupan
       saham Bank di Bursa Efek Indonesia tanggal 28 Maret 2001 yaitu sebesar Rp1.125 (nilai penuh)
       per saham. Dengan demikian, saham ditempatkan dan disetor penuh meningkat menjadi
       Rp379.125 yang terdiri dari 758.250.000 saham.

                                                10
PT BANK MEGA Tbk.
                             CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                     Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                     31 Maret 2008 dan 2007
                     (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


1. U M U M (lanjutan)

   b. Penawaran Umum Saham Bank dan Penambahannya (lanjutan)

       Sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan
       pada tanggal 22 Mei 2002 yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 33, Bank
       telah melakukan Penawaran Umum Terbatas I Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
       sejumlah 181.980.000 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham dan harga
       penawaran sebesar Rp1.100 (nilai penuh) per saham. Dengan Penawaran Umum Terbatas ini,
       saham ditempatkan dan disetor penuh menjadi sebesar Rp470.115 yang terdiri dari 940.230.000
       saham. Penawaran Umum Terbatas I Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu tersebut telah
       memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM - LK pada tanggal 20 Mei 2002 melalui surat
       No. S-1023/PM/2002.

       Sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan
       pada tanggal 10 Maret 2005 yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 22,
       Bank telah membagikan saham bonus sebesar Rp141.034 dengan menerbitkan sejumlah
       282.068.998 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham yang berasal dari
       tambahan modal disetor - agio saham dan membagikan dividen saham sebesar Rp477.260 atau
       sejumlah 203.089.644 saham yang berasal dari saldo laba dengan menggunakan harga
       penutupan saham Bank di Bursa Efek Indonesia tanggal 9 Maret 2005 yaitu sebesar Rp2.350
       (nilai penuh) per saham. Dengan demikian, saham ditempatkan dan disetor penuh meningkat
       menjadi Rp712.694 yang terdiri dari 1.425.388.642 saham.

       Sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan
       pada tanggal 24 Maret 2006 yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 98,
       disetujui untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II Dengan Hak Memesan Efek Terlebih
       Dahulu sejumlah 200.054.546 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham dan
       harga penawaran sebesar Rp2.500 (nilai penuh) per saham. Dengan Penawaran Umum
       Terbatas II ini, saham ditempatkan dan disetor penuh menjadi sebesar Rp812.722 yang terdiri dari
       1.625.443.188 saham. Penawaran Umum Terbatas II Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
       tersebut telah memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM - LK pada tanggal 23 Maret 2006
       melalui surat No. S-702/PM/2006.

  c.   Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan karyawan

       Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 susunan dewan komisaris dan direksi Bank adalah sebagai
       berikut:
                                                                    2008                    2007

       Komisaris Utama                                            Chairul Tanjung         Chairul Tanjung
       Komisaris Independen                                  Achjadi Ranuwisastra    Achjadi Ranuwisastra
       Komisaris Independen                                     Rachmat Maulana         Rachmat Maulana
       Direktur Utama                                            Yungky Setiawan         Yungky Setiawan
       Direktur Manajemen Risiko dan Kepatuhan                          Suwartini               Suwartini
       Direktur Retail Banking                                   Kostaman Thayib         Kostaman Thayib
       Direktur Kredit                                          Daniel Budirahaju       Daniel Budirahaju
       Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia dan
           Corporate Services                                  Tjutjut Bramantoro      Tjutjut Bramantoro
       Direktur Treasuri dan Internasional                           J.B. Kendarto           J.B. Kendarto

       Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 susunan komite audit Bank adalah sebagai berikut:
                                                                     2008                   2007

       Ketua                                                 Achjadi Ranuwisastra    Achjadi Ranuwisastra
       Anggota                                                 Rachman Mawardi         Rachman Mawardi
       Anggota                                                 Gunaryo Gunawan         Gunaryo Gunawan



                                                    11
PT BANK MEGA Tbk.
                             CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                     Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                     31 Maret 2008 dan 2007
                     (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


1. U M U M (lanjutan)
  c.   Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan karyawan (lanjutan)
       Pembentukan komite audit Bank telah dilakukan sesuai dengan Peraturan BAPEPAM - LK
       No. IX.1.5.
       Susunan direksi pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 ditentukan berdasarkan Rapat Umum
       Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 28 Maret 2007, yang berita acaranya telah diaktakan
       dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 36 pada tanggal yang sama.
       Susunan dewan komisaris pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 ditentukan berdasarkan Rapat
       Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 24 Maret 2006, yang berita acaranya telah
       diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 97 pada tanggal yang sama.
       Susunan dewan komisaris dan direksi pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 tersebut telah
       memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia.
       Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007, Bank memiliki karyawan tetap masing-masing 3.998 dan
       3.601 orang.


2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
   Prinsip-prinsip akuntansi penting yang telah diterapkan secara taat konsisten oleh Bank dalam
   penyajian laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007
   adalah sebagai berikut:
   a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan
       Laporan keuangan Bank telah disajikan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
       (PSAK) No. 31 (Revisi 2000) tentang “Akuntansi Perbankan” dan prinsip-prinsip akuntansi yang
       berlaku umum lainnya yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), serta praktek-praktek
       yang lazim berlaku dalam industri perbankan serta pedoman akuntansi dan pelaporan yang
       ditetapkan oleh otoritas perbankan Indonesia dan BAPEPAM - LK Peraturan No. VIII.G.7 tentang
       “Pedoman Penyajian Laporan Keuangan” yang terdapat dalam Lampiran Ketua BAPEPAM - LK
       No. KEP.06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000 dan Surat Edaran No. SE-02/BL/2008 tanggal
       31 Januari 2008.
       Laporan keuangan disusun berdasarkan nilai historis dan basis akrual, kecuali untuk surat-surat
       berharga yang dimiliki dengan tujuan untuk diperdagangkan dan tersedia untuk dijual, tagihan dan
       kewajiban derivatif yang dinyatakan sebesar nilai wajar serta agunan yang diambil alih yang
       dicatat sebesar nilai bersih yang dapat direalisasi.
       Laporan arus kas disusun berdasarkan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas
       dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan, kecuali untuk beberapa arus kas dalam aktivitas
       operasi dan pendanaan yang disusun dengan menggunakan metode tidak langsung. Untuk
       penyajian laporan arus kas, yang termasuk kas dan setara kas adalah kas, giro pada Bank
       Indonesia dan giro pada bank lain yang tidak digunakan sebagai jaminan atau dibatasi
       penggunaannya.
       Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan adalah mata uang Rupiah. Angka-
       angka yang disajikan dalam laporan keuangan, kecuali bila dinyatakan secara khusus, adalah
       dibulatkan dalam jutaan Rupiah.




                                                  12
PT BANK MEGA Tbk.
                             CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                     Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                     31 Maret 2008 dan 2007
                     (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

   b. Transaksi dengan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa

      Jenis transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan
      istimewa seperti yang dinyatakan dalam PSAK No. 7 tentang “Pengungkapan Pihak-pihak yang
      mempunyai Hubungan Istimewa”, dilaksanakan dengan atau tidak dengan syarat atau kondisi
      normal yang sama dengan pihak-pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa, diungkapkan
      dalam laporan keuangan.

      Sesuai dengan PSAK No. 38 (Revisi 2004) tentang “Akuntansi Restrukturisasi Entitas
      Sepengendali”, transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali berupa pengalihan saham
      yang dilakukan dalam rangka reorganisasi entitas-entitas yang berada dalam suatu kelompok
      usaha yang sama, bukan merupakan perubahan kepemilikan dalam arti substansi ekonomi,
      sehingga transaksi demikian tidak dapat menimbulkan laba atau rugi bagi seluruh kelompok
      perusahaan ataupun bagi entitas individual dalam kelompok perusahaan tersebut.

   c. Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain

      Giro pada Bank Indonesia dinyatakan sebesar saldo giro, sedangkan giro pada bank lain
      dinyatakan sebesar saldo giro dikurangi dengan penyisihan kerugian.

   d. Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain

      Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain merupakan penanaman dana dalam bentuk
      fasilitas simpanan Bank Indonesia, call money, deposito berjangka dan lain-lain.

      Penempatan pada Bank Indonesia disajikan sebesar nilai nominal setelah dikurangi bunga yang
      belum diamortisasi.

      Penempatan pada bank lain dinyatakan sebesar saldonya dikurangi dengan penyisihan kerugian.

   e. Surat-surat Berharga

      Surat-surat berharga terdiri dari obligasi swasta, investasi dalam unit penyertaan reksa dana,
      Obligasi Retail Indonesia, Obligasi Pemerintah, Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang
      diperdagangkan di pasar uang, akseptasi wesel impor, Obligasi Republik Indonesia dan akseptasi
      wesel ekspor.

      Penilaian surat-surat berharga didasarkan atas klasifikasinya sebagai berikut:

      1. Diperdagangkan, dinyatakan sebesar nilai wajar. Keuntungan atau kerugian yang belum
         direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajar dikreditkan atau dibebankan pada
         operasi periode berjalan.

      2. Tersedia untuk dijual, dinyatakan sebesar nilai wajar. Keuntungan atau kerugian yang belum
         direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajar disajikan sebagai komponen ekuitas.
         Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi tersebut dikreditkan atau dibebankan pada
         operasi periode berjalan pada saat realisasi.
      3. Dimiliki hingga jatuh tempo, dinyatakan sebesar nilai perolehan yang disesuaikan dengan
         premi atau diskonto yang belum diamortisasi.
      Investasi dalam unit penyertaan reksa dana untuk diperdagangkan dinyatakan sebesar nilai wajar
      yang ditentukan berdasarkan nilai aktiva bersih dari reksa dana yang bersangkutan pada tanggal
      neraca.


                                                  13
PT BANK MEGA Tbk.
                              CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                      Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                      31 Maret 2008 dan 2007
                      (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

   e. Surat-surat Berharga (lanjutan)

        Surat berharga yang diklasifikasikan sebagai “diperdagangkan” dan “tersedia untuk dijual”
        ditentukan dengan referensi ke harga pasar yang dipublikasikan oleh Bloomberg dan harga pasar
        yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (dahulu PT Bursa Efek Surabaya) pada tanggal neraca.

        Biaya perolehan dinyatakan berdasarkan metode identifikasi khusus (specific identification
        method).

        Pada tanggal 16 Desember 2006, Ikatan Akuntan Indonesia menerbitkan PSAK No. 55 (Revisi
        2006) tentang “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”. Berdasarkan PSAK tersebut
        dinyatakan:

        -   Jika terjadi penjualan atau reklasifikasi atas investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh
            tempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak signifikan, maka sisa investasi dalam
            kelompok dimiliki hingga jatuh tempo harus direklasifikasikan menjadi investasi dalam
            kelompok tersedia untuk dijual (tainting rule).
        -   Jika karena perubahan intensi atau kemampuan entitas, surat berharga tidak tepat lagi
            diklasifikasikan sebagai kelompok dimiliki hingga jatuh tempo, maka surat berharga tersebut
            harus direklasifikasi menjadi investasi dalam kelompok “tersedia untuk dijual” dan diukur
            kembali pada nilai wajarnya.

        Pemindahan surat berharga dari kelompok dimiliki hingga jatuh tempo ke kelompok tersedia untuk
        dijual dicatat sebesar nilai wajarnya pada tanggal pemindahan; selisih antara nilai tercatat,
        termasuk diskonto/premi yang belum diamortisasi dan nilai wajar surat-surat berharga pada
        tanggal pemindahan diakui sebagai keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi yang
        dilaporkan dalam ekuitas, setelah dikurangi dengan pajak tangguhan.

   f.   Kredit yang Diberikan

        Kredit yang diberikan dinyatakan sebesar pokok kredit dikurangi dengan penyisihan kerugian.
        Kredit yang direstrukturisasi merupakan modifikasi syarat-syarat kredit berupa penurunan suku
        bunga dan perpanjangan waktu kredit yang disajikan sebesar pokok kredit dikurangi dengan
        penyisihan kerugian.

        Kredit dalam rangka pembiayaan bersama dan penerusan kredit serta kredit sindikasi dinyatakan
        sebesar pokok kredit sesuai dengan porsi risiko yang ditanggung oleh Bank.

   g. Tagihan dan Kewajiban Akseptasi

        Tagihan dan kewajiban akseptasi dinyatakan sebesar nilai Letters of Credit (L/C) atau nilai
        realisasi L/C yang telah diaksep oleh bank pengaksep (accepting bank). Tagihan akseptasi
        disajikan bersih, setelah dikurangi dengan penyisihan kerugian.

   h. Penyisihan Kerugian Aktiva Produktif dan Non-Produktif serta Estimasi Kerugian Komitmen
      dan Kontinjensi

        Bank membentuk penyisihan kerugian aktiva produktif berdasarkan penelaahan manajemen
        terhadap kualitas masing-masing aktiva dan dengan mempertimbangkan hasil evaluasi
        manajemen Bank atas prospek usaha, kinerja keuangan dan kemampuan membayar dari setiap
        debitur serta mempertimbangkan rekomendasi Bank Indonesia berdasarkan hasil pemeriksaaan
        berkalanya, klasifikasi yang ditetapkan oleh bank umum lainnya atas aktiva produktif yang
        diberikan oleh lebih dari satu bank dan ketersediaan laporan keuangan debitur yang telah diaudit.




                                                   14
PT BANK MEGA Tbk.
                             CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                     Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                     31 Maret 2008 dan 2007
                     (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

   h. Penyisihan Kerugian Aktiva Produktif dan Non-Produktif serta Estimasi Kerugian Komitmen
      dan Kontinjensi (lanjutan)

      Sejak tahun 2005, penyisihan aktiva produktif dan non-produktif dilakukan berdasarkan Peraturan
      Bank Indonesia No. 7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 tentang Penilaian Kualitas Aktiva Bank
      Umum (PBI 7) yang mana pasal-pasal tertentu telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia
      No. 8/2/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006 tentang Perubahan atas PBI 7, yang kemudian diubah
      kembali dengan Peraturan Bank Indonesia No. 9/6/PBI/2007 tanggal 30 Maret 2007 tentang
      Perubahan Kedua Peraturan tersebut. Dalam Peraturan No. 9/6/PBI/2007 terdapat penambahan
      jenis agunan yang dapat digunakan sebagai pengurang dalam perhitungan penyisihan yaitu mesin
      yang merupakan satu kesatuan dengan tanah yang diikat dengan hak tanggungan dan resi
      gudang yang diikat dengan hak jaminan atas resi gudang.

      Aktiva produktif terdiri atas giro pada bank lain, penempatan pada bank lain, surat-surat berharga,
      kredit yang diberikan, tagihan akseptasi, tagihan derivatif, penyertaan saham serta komitmen dan
      kontinjensi yang mempunyai risiko kredit.

      Aktiva non-produktif adalah aset Bank yang memiliki potensi kerugian, yaitu dalam bentuk agunan
      yang diambil alih, properti terbengkalai, rekening antar kantor dan suspense accounts.

      Komitmen dan kontinjensi yang mempunyai risiko kredit terdiri atas Letters of Credit yang tidak
      dapat dibatalkan yang masih berjalan dan bank garansi.

      Sesuai dengan peraturan Bank Indonesia, Bank mengklasifikasikan aktiva produktif ke dalam satu
      dari lima kategori. Aktiva produktif tidak bermasalah (performing) diklasifikasikan sebagai “Lancar”
      dan “Dalam Perhatian Khusus”. Sedangkan aktiva produktif bermasalah (non-performing)
      diklasifikasikan kedalam tiga kategori yaitu: “Kurang Lancar”, “Diragukan” dan “Macet”.

      Pembentukan penyisihan kerugian minimum sesuai Peraturan Bank Indonesia adalah sebagai
      berikut:

      1. Penyisihan umum sekurang-kurangnya 1% dari aktiva produktif yang digolongkan lancar,
         kecuali Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Penempatan pada Bank Indonesia, Obligasi
         Pemerintah dan instrumen hutang lainnya yang diterbitkan oleh pemerintah Republik
         Indonesia dan aktiva produktif yang dijamin dengan agunan tunai berupa giro, deposito,
         tabungan, setoran jaminan, emas, Sertifikat Bank Indonesia atau Surat Utang Negara,
         Jaminan Pemerintah Indonesia sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,
         standby Letter of Credit dari prime bank yang diterbitkan sesuai dengan Uniform Customs and
         Practice for Documentary Credit (UCP) atau Internasional Standard Practice (ISP) yang
         berlaku.

      2. Penyisihan khusus untuk aktiva produktif:
                                                                                          Minimum
                  Penggolongan                                                           Persentase

          Dalam perhatian khusus                                                                   5%
          Kurang lancar                                                                           15 %
          Diragukan                                                                               50 %
          Macet                                                                                  100 %




                                                  15
PT BANK MEGA Tbk.
                               CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                       Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                       31 Maret 2008 dan 2007
                       (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

   h. Penyisihan Kerugian Aktiva Produktif dan Non-Produktif serta Estimasi Kerugian Komitmen
      dan Kontinjensi (lanjutan)

        Pembentukan penyisihan kerugian minimum sesuai Peraturan Bank Indonesia adalah sebagai
        berikut (lanjutan):

        3. Penyisihan khusus untuk aktiva non-produktif:
                                                                                         Minimum
                   Penggolongan                                                         Persentase

           Kurang lancar, apabila aktiva non-produktif dimiliki lebih dari
               1 (satu) tahun sampai dengan 3 (tiga) tahun                                       15 %
           Diragukan, apabila aktiva non-produktif dimiliki lebih dari
               3 (tiga) tahun sampai dengan 5 (lima) tahun                                       50 %
           Macet, apabila aktiva non-produktif dimiliki lebih dari
               5 (lima) tahun                                                                   100 %

        Persentase penyisihan kerugian aktiva di atas diterapkan terhadap saldo aktiva produktif setelah
        dikurangi dengan nilai agunan sesuai dengan peraturan Bank Indonesia, kecuali atas aktiva
        produktif yang diklasifikasikan lancar dan tidak dijamin atau yang dijamin dengan agunan non-
        tunai, dimana persentase penyisihan kerugian aktiva diterapkan terhadap saldo aktiva produktif
        yang bersangkutan dan komitmen dan kontinjensi.

        Penyisihan kerugian aktiva untuk komitmen dan kontinjensi yang dibentuk disajikan sebagai
        kewajiban pada neraca dalam akun “Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi”.

        Saldo aktiva produktif yang memiliki kualitas macet, dihapusbukukan dengan penyisihan kerugian
        aktivanya pada saat manajemen Bank berpendapat bahwa aktiva produktif sulit untuk direalisasi
        atau ditagih. Penerimaan kembali aktiva produktif yang telah dihapusbukukan dicatat sebagai
        penambah penyisihan kerugian aktiva produktif selama periode berjalan. Jika penerimaan
        melebihi nilai pokok, kelebihan tersebut diakui sebagai pendapatan bunga.

   i.   Aktiva Tetap

        Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. Bank
        menghitung penyusutan dengan menggunakan metode garis lurus untuk bangunan dan saldo
        menurun ganda untuk aktiva tetap lainnya dengan tarif penyusutan sebagai berikut:

                                                                                          Tarif (%)
        Bangunan                                                                                      5
        Peralatan dan perabot kantor, kendaraan,
           perpustakaan dan perbaikan gedung                                                  25 - 50

        Tanah tidak disusutkan.

        Peralatan kantor terdiri dari Anjungan Tunai Mandiri (ATM), instalasi dan komputer/perangkat
        lunak/jaringan IT dan peralatan kantor lainnya.

        Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan akan
        dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada saat aktiva tersebut selesai
        dikerjakan dan siap digunakan.

        Sesuai dengan PSAK No. 47 tentang “Akuntansi Tanah”, biaya-biaya sehubungan dengan
        perolehan atau perpanjangan hak kepemilikan tanah ditangguhkan dan diamortisasi dengan
        menggunakan metode garis lurus sepanjang periode hak atas tanah atau umur ekonomis tanah,
        mana yang lebih pendek.

                                                    16
PT BANK MEGA Tbk.
                              CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                      Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                      31 Maret 2008 dan 2007
                      (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

   i.   Aktiva Tetap (lanjutan)

        Bank melakukan penelaahan untuk menentukan adanya indikasi terjadinya penurunan nilai aktiva
        sesuai dengan PSAK No. 48 tentang “Penurunan Nilai Aktiva” pada akhir periode. Bank
        diharuskan untuk menentukan taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali atas nilai seluruh
        aktivanya apabila terdapat situasi atau keadaan yang memberikan indikasi terjadinya penurunan
        nilai aktiva dan mengakuinya sebagai rugi dalam laporan laba rugi.

        Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya;
        pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan dan menambah masa manfaat ekonomis
        dikapitalisasi ke aktiva tetap yang bersangkutan. Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi
        atau yang dijual, biaya perolehan serta akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari kelompok
        aktiva tetap dan laba atau rugi yang terjadi dibukukan dalam laporan laba rugi periode yang
        bersangkutan.

   j.   Penyertaan Saham

        Penyertaan dalam bentuk saham dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat berdasarkan
        metode biaya (cost method) yaitu harga perolehan dikurangi penyisihan kerugian dan disajikan
        sebagai bagian dari akun “Aktiva Lain-lain”.

   k. Agunan yang Diambil Alih (AYDA)

        Agunan yang diambil alih sehubungan dengan penyelesaian kredit yang diberikan dinyatakan
        sebesar nilai bersih yang dapat direalisasi dan disajikan sebagai bagian dari akun “Aktiva Lain-
        lain”. Nilai bersih yang dapat direalisasi adalah nilai wajar agunan yang diambil alih dikurangi
        dengan estimasi biaya untuk menjual agunan yang diambil alih tersebut. Selisih lebih antara saldo
        kredit yang tidak dapat ditagih dengan nilai agunan yang diambil alih tersebut dibebankan pada
        penyisihan kerugian kredit. Selisih antara nilai agunan yang diambil alih dan hasil penjualannya
        diakui sebagai keuntungan atau kerugian pada saat penjualan terjadi.

        Biaya-biaya sehubungan dengan pemeliharaan dan perolehan aktiva tersebut dibebankan pada
        usaha pada saat terjadinya.

        Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi untuk
        mengakui penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan pada usaha periode berjalan.

   l.   Biaya Dibayar di Muka

        Biaya dibayar di muka dibebankan pada usaha sesuai dengan masa manfaatnya.

   m. Biaya Penyelamatan Bank

        Biaya-biaya yang terjadi pada saat PT Mega Corpora (dahulu PT Para Global Investindo) dan
        PT Para Rekan Investama mengambil alih kepemilikan Bank pada tanggal 28 Maret 1996
        diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus sampai dengan tahun 2010 setelah
        dikurangi dengan hasil penagihan dari penyelesaian kredit masa lalu. Pada tahun 2002, jangka
        waktu amortisasi biaya penyelamatan Bank tersebut diubah yaitu sampai dengan tahun 2008
        (Catatan 12e dan 26).

   n. Biaya Emisi Obligasi Subordinasi

        Biaya emisi obligasi subordinasi disajikan sebagai pengurang nilai nominal obligasi subordinasi
        tersebut dan diamortisasi selama 5 (lima) tahun dengan metode garis lurus.

                                                   17
PT BANK MEGA Tbk.
                               CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                       Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                       31 Maret 2008 dan 2007
                       (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

   o. Tagihan dan Kewajiban Derivatif

        Transaksi derivatif Bank merupakan transaksi untuk tujuan diperdagangkan dan untuk tujuan
        lindung nilai terhadap risiko dalam kegiatan operasional Bank.

        Instrumen keuangan derivatif dinilai dan diakui di neraca pada nilai wajar. Selisih atas nilai wajar
        dengan nilai nosional merupakan tagihan atau kewajiban derivatif. Tagihan transaksi derivatif
        disajikan dengan dikurangi penyisihan kerugian.

        Nilai wajar ditentukan berdasarkan kurs spot Reuters pukul 16.00 WIB. Keuntungan atau kerugian
        yang terjadi dari perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba rugi periode berjalan.

   p. Kewajiban Segera

        Kewajiban segera merupakan kewajiban Bank kepada pihak lain yang sifatnya wajib segera
        dibayarkan sesuai dengan perintah pemberi amanat atau perjanjian yang ditetapkan sebelumnya.
        Kewajiban segera dinyatakan sebesar nilai kewajiban Bank kepada pemberi amanat.

   q. Simpanan

        Giro merupakan dana nasabah yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran dan bisa ditarik
        setiap saat melalui cek atau dengan cara pemindahbukuan dengan bilyet giro atau sarana
        pembayaran lainnya. Giro dinyatakan sebesar nilai kewajiban kepada pemegang giro.

        Tabungan merupakan dana nasabah yang dapat ditarik setiap saat melalui counter dan Anjungan
        Tunai Mandiri (ATM) atau dengan cara pemindahbukuan melalui Mobile Banking, Phone Banking
        dan Internet Banking berdasarkan persyaratan tertentu yang disepakati bersama. Tabungan
        dinyatakan sebesar nilai kewajiban kepada pemegang tabungan.

        Deposito berjangka merupakan dana nasabah yang dapat ditarik pada waktu tertentu sesuai
        perjanjian antara nasabah dengan Bank. Deposito berjangka dinyatakan sebesar nilai nominal
        sesuai dengan perjanjian antara pemegang deposito berjangka dengan Bank.

   r.   Simpanan dari Bank Lain

        Simpanan dari Bank Lain dinyatakan sesuai jumlah kewajiban terhadap bank lain. Simpanan dari
        Bank lain terdiri dari kewajiban terhadap bank lain, baik lokal maupun luar negeri, dalam bentuk
        giro, interbank call money dan deposito berjangka.

   s. Pendapatan dan Beban Bunga

        Bank mengakui pendapatan dan beban bunga atas dasar akrual. Pendapatan bunga atas aktiva
        produktif yang diklasifikasikan sebagai “non-performing” diakui pada saat diterimanya
        pembayaran. Pada saat aktiva produktif diklasifikasikan sebagai “non-performing”, tagihan bunga
        yang sudah diakui sebagai pendapatan tetapi belum diterima, dibatalkan. Selanjutnya bunga yang
        dibatalkan tersebut diakui sebagai tagihan kontinjensi.

        Pendapatan bunga yang masih harus diterima atas aktiva “non-performing” Bank diperlakukan
        sebagai akun di luar neraca (off-balance sheet) dan dilaporkan pada catatan atas laporan
        keuangan.

        Penerimaan pembayaran dari kredit yang kolektibilitasnya “Diragukan” dan “Macet” diakui terlebih
        dahulu sebagai pengurang pokok kredit. Kelebihan penerimaan pembayaran atas pokok kredit
        diakui sebagai pendapatan bunga.

        Pendapatan bunga dari kredit yang direstrukturisasi hanya dapat diakui apabila telah diterima
        secara tunai sebelum kualitas kredit menjadi lancar.
                                                    18
PT BANK MEGA Tbk.
                              CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                      Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                      31 Maret 2008 dan 2007
                      (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)
   t.   Provisi dan Komisi
        Pendapatan provisi dan komisi yang jumlahnya signifikan yang berkaitan langsung dengan kredit
        yang diberikan dan mempunyai jangka waktu lebih dari satu tahun ditangguhkan dan diamortisasi
        berdasarkan metode garis lurus sesuai dengan jangka waktunya. Saldo provisi dan komisi
        sehubungan dengan kredit yang diselesaikan sebelum jatuh tempo diakui sebagai pendapatan
        atau beban pada saat penyelesaian. Provisi dan komisi lainnya di luar yang dijelaskan di atas
        diakui pada saat transaksi dilakukan.
   u. Kewajiban Diestimasi atas Imbalan Kerja
        Bank menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2004) tentang “Akuntansi Imbalan Kerja” yang mengatur
        akuntansi dan pengungkapan atas imbalan kerja karyawan. Jumlah kewajiban diestimasi atas
        imbalan kerja karyawan dihitung sesuai dengan Undang-undang No. 13/2003 tanggal 25 Maret
        2003. Dalam PSAK No. 24 (Revisi 2004), nilai kini kewajiban imbalan pasti, beban jasa kini dan
        beban jasa lalu ditentukan dengan menggunakan metode penilaian “Projected Unit Credit”.
        Keuntungan dan kerugian aktuaris diakui sebagai pendapatan atau beban jika akumulasi bersih
        keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui pada saat akhir periode pelaporan
        sebelumnya melebihi 10% dari nilai kewajiban imbalan pasti pada tanggal tersebut. Keuntungan
        dan kerugian aktuarial ini diakui dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan perkiraan
        rata-rata sisa masa kerja karyawan. Biaya jasa lalu yang timbul dari pada saat program imbalan
        pasti diperkenalkan pertama kali atau terjadi atau perubahan-perubahan dalam hutang imbalan
        kerja program yang sudah ada diamortisasi sampai imbalan tersebut telah menjadi hak karyawan.
   v. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing
        Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat
        transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing
        dijabarkan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs spot Reuters pukul 16.00 WIB pada tanggal
        31 Maret 2008 dan 30 Maret 2007. Laba atau rugi kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan
        pada laba periode berjalan.
        Kurs yang digunakan untuk menjabarkan mata uang asing ke dalam Rupiah adalah sebagai
        berikut (nilai penuh):
                                                              2008              2007
        1 Poundsterling Inggris                                        18.273,77                      -
        1 Euro                                                         14.554,49              12.147,98
        1 Dolar Amerika Serikat                                         9.205,00               9.125,00
        1 Dolar Australia                                               8.417,52               7.368,90
        1 Dolar Singapura                                               6.672,22               6.013,91
        1 Dolar Hong Kong                                               1.182,46               1.167,68
        1 Yen Jepang                                                       92,74                  77,26
   w. Beban Pajak
        Bank menerapkan metode kewajiban (liability method) untuk menentukan beban pajak
        penghasilan. Menurut metode kewajiban, aktiva dan hutang pajak tangguhan diakui untuk semua
        perbedaan temporer antara nilai aktiva dan kewajiban yang tercatat di neraca dengan dasar
        pengenaan pajak atas aktiva dan kewajiban tersebut pada setiap tanggal pelaporan.
        Aktiva dan hutang pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan
        akan diterapkan pada tahun aktiva atau kewajiban tersebut direalisasi atau diselesaikan,
        berdasarkan tarif pajak (dan peraturan-peraturan pajak) yang berlaku atau secara substansi telah
        berlaku pada tanggal neraca.
        Koreksi atas kewajiban pajak diakui pada saat surat ketetapan pajak diterima, atau apabila
        diajukan keberatan dan atau banding, maka koreksi diakui pada saat keputusan atas keberatan
        dan atau banding tersebut diterima.
                                                  19
PT BANK MEGA Tbk.
                               CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                       Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                       31 Maret 2008 dan 2007
                       (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)
   x. Laba Bersih Per Saham Dasar
        Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata
        tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan setelah memperhitungkan
        pengaruh dari penerbitan saham baru melalui Penawaran Umum Terbatas II dengan Hak
        Memesan Efek Terlebih Dahulu tahun 2006 (Catatan 27). Rata-rata jumlah saham yang beredar
        sebesar 1.625.443.188 saham pada tahun 2008 dan 2007 (Catatan 38).
   y. Pelaporan Segmen
        Bank menyajikan informasi keuangan berdasarkan wilayah geografis (segmen primer) dan jenis
        produk (segmen sekunder). Segmen primer dibagi ke dalam Kantor Pusat, Wilayah I, Wilayah II,
        Wilayah III, Wilayah IV dan Wilayah V, sedangkan segmen sekunder dibagi ke dalam segmen
        usaha kredit, treasuri dan kantor pusat dan lainnya.
   z.   Penggunaan Estimasi
        Penyajian laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan
        manajemen Bank untuk membuat estimasi dan asumsi terhadap jumlah yang dilaporkan.
        Disebabkan karena tidak adanya kepastian dalam membuat estimasi, maka terdapat kemungkinan
        hasil akrual yang dilaporkan pada masa yang akan datang akan berbeda dengan estimasi
        tersebut.

3. KAS
   Kas terdiri dari:
                                                                   2008                2007
   Rupiah                                                              468.653              270.754
   Mata uang asing
     Dolar Amerika Serikat                                              66.542                70.730
     Dolar Singapura                                                    61.675                 4.315
     Euro                                                               20.625                   793
     Yen Jepang                                                          2.550                   990
     Dolar Australia                                                       319                   520
     Dolar Hong Kong                                                       199                     4
     Poundsterling Inggris                                                 156                     -
   Jumlah mata uang asing                                              152.066                77.352
   Jumlah                                                              620.719              348.106

   Kas dalam Rupiah termasuk uang pada mesin ATM sejumlah Rp17.949 dan Rp18.661 masing-masing
   pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007.

4. GIRO PADA BANK INDONESIA
   Giro pada Bank Indonesia terdiri dari:
                                                                   2008                2007
   Rupiah                                                            2.377.373            3.068.854
   Dolar Amerika Serikat
     ($AS43.250.000 pada tahun 2008 dan $AS14.200.000
     pada tahun 2007, dalam nilai penuh)                               398.116              129.575
   Jumlah                                                            2.775.489            3.198.429


                                                 20
PT BANK MEGA Tbk.
                               CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                       Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                       31 Maret 2008 dan 2007
                       (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


4. GIRO PADA BANK INDONESIA (lanjutan)
   Pada tanggal 28 Juni 2004, BI mengeluarkan Peraturan No. 6/15/PBI/2004, yang berlaku efektif sejak
   tanggal 1 Juli 2004, menyatakan bahwa selain daripada kewajiban Giro Wajib Minimum (GWM)
   sebesar 5% untuk rekening Rupiah dan 3% untuk rekening mata uang asing, bank umum juga wajib
   memenuhi tambahan GWM berdasarkan besarnya jumlah dana pihak ketiga yang dimiliki oleh bank,
   yaitu:

   Sampai dengan Rp1.000.000                                      - penambahan GWM sebesar 0%
   Lebih besar dari Rp1.000.000 sampai dengan Rp10.000.000        - penambahan GWM sebesar 1%
   Lebih besar dari Rp10.000.000 sampai dengan Rp50.000.000       - penambahan GWM sebesar 2%
   Lebih besar dari Rp50.000.000                                  - penambahan GWM sebesar 3%

   Pada tanggal 6 September 2005, BI mengeluarkan Peraturan No. 7/29/PBI/2005, yang berlaku efektif
   sejak tanggal 8 September 2005, dimana bank juga wajib menambah GWM sesuai dengan besarnya
   rasio kredit yang diberikan kepada pihak ketiga terhadap dana pihak ketiga (loan to deposit ratio/LDR),
   yaitu:

   Memiliki LDR lebih dari 90%                                    - penambahan GWM sebesar 0%
   Memiliki LDR lebih dari 75% sampai dengan 90%                  - penambahan GWM sebesar 1%
   Memiliki LDR lebih dari 60% sampai dengan 75%                  - penambahan GWM sebesar 2%
   Memiliki LDR lebih dari 50% sampai dengan 60%                  - penambahan GWM sebesar 3%
   Memiliki LDR sebesar 40% sampai dengan 50%                     - penambahan GWM sebesar 4%
   Memiliki LDR kurang dari 40%                                   - penambahan GWM sebesar 5%

   BI akan memberikan bunga atas tambahan GWM dalam rekening Rupiah tersebut sebesar suku
   bunga SBI dikurangi dengan 600 basis point dalam tahun 2008 dan 6,5% per tahun dalam tahun 2007.

   Perincian atas GWM adalah sebagai berikut:
                                                                      2008                   2007
   Bank
   Rupiah                                                                 10,12%                    12,09%
   Dolar Amerika Serikat                                                   7,46%                     3,10%

   GWM yang diwajibkan
   Rupiah                                                                 10,00%                    11,00%
   Dolar Amerika Serikat                                                   3,00%                     3,00%

   Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007, Bank telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia tentang
   GWM.


5. GIRO PADA BANK LAIN - PIHAK KETIGA

   Giro pada bank lain terdiri dari:
                                                                      2008                   2007
   Rupiah
     PT Bank Central Asia Tbk.                                             15.516                    9.272
     Standard Chartered Bank, Indonesia                                        37                       29
     PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.                                            11                        -
     PT Bank Pembangunan Daerah                                                 3                        -
     PT Bank Lippo Tbk.                                                         2                        2
   Jumlah Rupiah                                                           15.569                    9.303


                                                   21
PT BANK MEGA Tbk.
                               CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                       Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                       31 Maret 2008 dan 2007
                       (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


5. GIRO PADA BANK LAIN - PIHAK KETIGA (lanjutan)

   Giro pada bank lain terdiri dari (lanjutan):
                                                                    2008                 2007
   Mata uang asing
    United Overseas Bank Ltd., Singapura                               201.132                  38.786
    Wachovia Bank N.A., Amerika Serikat                                 62.452                  53.360
    PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.                                      60.758                       -
    ABN AMRO Bank N.V., Jerman                                          35.470                  14.194
    ING Bank N.V., Belgia                                               12.614                       -
    Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Jepang                         10.721                   1.185
    Bank of America N.A., Amerika Serikat                                6.361                   1.704
    ANZ Bank Ltd., Australia                                             3.910                   5.068
    PT Bank Central Asia Tbk.                                            2.487                   2.819
    The Hongkong and Shanghai
        Banking Corporation Ltd., Australia                                1.700                 1.650
    Citibank N.A., Amerika Serikat                                           781                 1.402
    Standard Chartered Bank, Amerika Serikat                                 585                   857
    Citibank N.A., Indonesia                                                 276                   566
    The Hongkong and Shanghai
        Banking Corporation Ltd., Hong Kong                                 105                   505
    Standard Chartered Bank, Hong Kong                                       77                     -
    PT Bank Lippo Tbk.                                                        7                     8
    Standard Chartered Bank, Inggris                                          6                     -

   Jumlah mata uang asing                                              399.442                122.104

   Jumlah                                                              415.011                131.407
   Penyisihan kerugian                                                  (4.150)                (1.314)

   Bersih                                                              410.861                130.093

   Rincian atas giro pada bank lain dalam mata uang asing adalah sebagai berikut (dalam jumlah penuh):

                                                                    2008                 2007
   Dolar Amerika Serikat
     Wachovia Bank N.A., Amerika Serikat                             6.784.632              5.847.713
     PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.                                  6.600.497                      -
     Bank of America N.A., Amerika Serikat                             691.074                186.682
     PT Bank Central Asia Tbk.                                         270.172                308.931
     Citibank N.A., Amerika Serikat                                     84.829                153.643
     Standard Chartered Bank, Amerika Serikat                           63.556                 93.889
     Citibank N.A., Indonesia                                           29.951                 62.003
     PT Bank Lippo Tbk.                                                    820                    893

     Jumlah Dolar Amerika Serikat                                   14.525.531              6.653.754
   Yen Jepang
     Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Jepang                   115.598.652             15.332.470
   Dolar Singapura
     United Overseas Bank Ltd., Singapura                           30.144.686              6.449.446
   Euro
     ABN AMRO Bank N.V., Jerman                                      2.437.023              1.168.442
     ING Bank N.V., Belgia                                             866.678                      -

     Jumlah Euro                                                     3.303.701              1.168.442
                                                  22
PT BANK MEGA Tbk.
                                 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                         Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                         31 Maret 2008 dan 2007
                         (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


5. GIRO PADA BANK LAIN - PIHAK KETIGA (lanjutan)

   Rincian atas giro pada bank lain dalam mata uang asing adalah sebagai berikut (dalam jumlah penuh)
   (lanjutan):
                                                                   2008                   2007
   Dolar Australia
     ANZ Banking, Australia                                                464.485                      687.809
     The Hongkong and Shanghai
        Banking Corporation Ltd., Australia                                202.002                      223.872

     Jumlah Dolar Australia                                                666.487                      911.681

   Dolar Hong Kong
     The Hongkong and Shanghai
        Banking Corporation Ltd., Hong Kong                                  88.465                     432.518
     Standard Chartered Bank, Hong Kong                                      65.197                           -

     Jumlah Dolar Australia                                                153.662                      432.518

   Poundsterling Inggris
     Standard Chartered Bank, Inggris                                             356                            -

   Atas giro pada bank lain dalam mata uang Rupiah, Dolar Australia, Dolar Hong Kong, dan Yen
   Jepang tidak mendapatkan bunga. Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk giro pada bank lain dalam
   mata uang asing lainnya adalah sebagai berikut:

                                                                     2008                            2007
   Mata uang asing
    Euro                                                                        2,53%                       2,31%
    Dolar Amerika Serikat                                                       1,79%                       2,05%
    Dolar Singapura                                                             0,28%                       1,02%
    Poundsterling Inggris                                                       0,21%                            -

   Ikhtisar perubahan penyisihan kerugian giro pada bank lain adalah sebagai berikut:

                                           2008                                         2007
                                         Mata Uang                                 Mata Uang
                               Rupiah      Asing      Jumlah      Rupiah             Asing             Jumlah

   Saldo awal periode              131       3.167        3.298        195                     314            509
   Penyisihan (pemulihan
     penyisihan) kerugian
     selama periode berjalan
     (Catatan 32)                   25         680         705        (102)                    897            795
   Selisih kurs penjabaran           -         147         147           -                      10             10

   Saldo akhir periode             156       3.994        4.150            93              1.221             1.314



   Berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi manajemen Bank, kolektibilitas atas seluruh giro pada
   bank lain digolongkan lancar. Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian giro
   pada bank lain adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya giro pada
   bank lain serta telah dihitung berdasarkan ketentuan Bank Indonesia.




                                                     23
PT BANK MEGA Tbk.
                                     CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                             Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                             31 Maret 2008 dan 2007
                             (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


6. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK LAIN - PIHAK KETIGA
   Pada tanggal 31 Maret 2007 seluruh penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain merupakan
   penempatan dalam bentuk call money dengan sisa umur sampai saat jatuh tempo berkisar antra 1 - 3
   bulan.

   Ikhtisar perubahan penyisihan kerugian penempatan pada bank lain dalam mata uang Rupiah adalah
   sebagai berikut:

                                                                              2008                           2007
   Saldo awal periode                                                                    2.907                       3.652
   Pemulihan penyisihan kerugian
       selama periode berjalan (Catatan 32)                                              (2.907)                    (2.645)
   Saldo akhir periode                                                                        -                      1.007


  Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk penempatan dalam mata uang Rupiah adalah 8,37% pada
  tahun 2007.

  Berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi manajemen Bank, kolektibilitas atas seluruh penempatan
  pada bank lain digolongkan lancar. Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
  penempatan pada bank lain adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak
  tertagihnya penempatan pada bank lain serta telah dihitung berdasarkan ketentuan Bank Indonesia.


7. SURAT-SURAT BERHARGA

   Surat-surat berharga terdiri dari:

                                                 2008                                             2007
                                            Dolar Amerika                                  Dolar Amerika
                               Rupiah         Serikat       Jumlah         Rupiah             Serikat          Jumlah

   Diperdagangkan
     Obligasi Pemerintah
       (butir c)                 77.895                 -         77.895      80.333                     -           80.333
     Obligasi Swasta
       (butir a)                 29.974                 -         29.974             -                   -                -
     Unit penyertaan
       reksa dana
       (butir b dan
       Catatan 41)               16.068                 -         16.068      15.287                     -           15.287
     Obligasi Retail
       Indonesia                 28.580                 -         28.580             -                   -                -

   Jumlah
     diperdagangkan             152.517                 -        152.517      95.620                     -           95.620

   Tersedia untuk dijual
     Obligasi Pemerintah
       (butir c)               7.429.716                -    7.429.716       755.121                     -          755.121
     Sertifikat Bank
       Indonesia setelah
       dikurangi bunga
       yang belum
       diamortisasi            2.680.008                -    2.680.008               -                   -                -
     Obligasi Republik
       Indonesia (butir d)              -      1.163.650     1.163.650               -                   -                -
     Obligasi Swasta
       (butir a)                131.770           50.628         182.398      25.000                     -           25.000



                                                            24
PT BANK MEGA Tbk.
                                     CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                             Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                             31 Maret 2008 dan 2007
                             (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


7. SURAT-SURAT BERHARGA (lanjutan)

   Surat-surat berharga terdiri dari (lanjutan):

                                                 2008                                          2007
                                            Dolar Amerika                                  Dolar Amerika
                               Rupiah         Serikat       Jumlah         Rupiah             Serikat        Jumlah

   Tersedia untuk dijual (lanjutan)
     Akseptasi wesel
       ekspor                           -           240            240                -                 -              -

   Jumlah tersedia
     untuk dijual             10.241.494       1.214.518    11.456.012       780.121                    -      780.121

   Dimiliki hingga jatuh
     tempo (butir e)
     Obligasi Pemerintah
       (butir c)                        -               -             -     6.604.406                   -     6.604.406
     Premi yang belum
       diamortisasi                     -               -             -      170.860                    -      170.860

                                        -               -             -     6.775.266                   -     6.775.266

     Sertifikat Bank
       Indonesia                        -               -             -     4.765.546                   -     4.765.546
     Diskonto yang
       belum diamortisasi               -               -             -       (12.272)                  -       (12.272 )

                                        -               -             -     4.753.274                   -     4.753.274

     Obligasi Republik
       Indonesia (butir d)              -               -             -               -       1.095.000       1.095.000
     Diskonto yang belum
       diamortisasi                     -               -             -               -         (19.465)        (19.465 )

                                        -               -             -               -       1.075.535       1.075.535

     Obligasi Swasta
       (butir a)                        -               -             -      124.087             95.813        219.900
     Diskonto yang belum
       diamortisasi                     -               -             -          (378)                (27)         (405)

                                        -               -             -      123.709             95.786        219.495

     Akseptasi wesel impor              -               -             -         1.495             9.857         11.352
     Diskonto yang belum
       diamortisasi                     -               -             -             (31)           (230)           (261)

                                        -               -             -         1.464             9.627         11.091

     Akseptasi wesel
       ekspor                           -               -             -               -               100           100
   Jumlah dimiliki hingga
     jatuh tempo                        -               -             -    11.653.713         1.181.048      12.834.761

   Jumlah                     10.394.011       1.214.518    11.608.529     12.529.454         1.181.048      13.710.502
   Penyisihan kerugian            (3.263)           (506)       (3.769 )       (3.140)             (959)         (4.099)

   Bersih                     10.390.748       1.214.012    11.604.760     12.526.314         1.180.089      13.706.403




                                                            25
PT BANK MEGA Tbk.
                                 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                         Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                         31 Maret 2008 dan 2007
                         (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


7. SURAT-SURAT BERHARGA (lanjutan)

   a. Rincian peringkat obligasi swasta dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PT Pefindo) atau Standard
      & Poors pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut:
                                                                    2008                                 2007

                                                Peringkat                  Jumlah       Peringkat               Jumlah

      Diperdagangkan
      PT Bank Pan Indonesia Tbk.                        idA-                  29.974                 -                   -

      Tersedia Untuk Dijual
      Rupiah
      PT Bank Ekspor Indonesia (Persero)                 idA-                 54.233               -                    -
      PT Berlian Laju Tanker Tbk.                      idAA-                  37.215               -                    -
      PT Bank Permata Tbk. Tahun 2006                    idA-                 25.874            idA-               25.000
      PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)            idA+                  10.362               -                    -
      PT Jasa Marga (Persero)                           idA+                                       -
         Tahun 2003                                                            1.325                                     -
         Tahun 2005                                                            1.261                                     -
      PT Bahtera Adimina Samudra Tbk.                        *                 1.500                 -                   -

                                                                             131.770                               25.000

      Dolar Amerika Serikat
      PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.               B                 50.628                 -                   -

      Jumlah Tersedia Untuk Dijual                                           182.398                               25.000

      Dimiliki Hingga Jatuh Tempo
      Rupiah
      PT Bank Ekspor Indonesia (Persero)                        -                   -           idA-               49.679
      PT Berlian Laju Tanker Tbk.                               -                   -          idA+                40.000
      PT Jasa Marga (Persero)                                   -                              idA+
         Tahun 2000                                                                 -                              20.073
         Tahun 2003                                                                 -                               1.260
         Tahun 2005                                                                 -                               1.197
      PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)                    -                   -                *             10.000
      PT Bahtera Adimina Samudra Tbk.                           -                   -                *              1.500

                                                                                    -                             123.709

      Dolar Amerika Serikat
      PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.                   -                   -               B-             50.188
      PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.                            -                   -               B              45.598

                                                                                    -                              95.786

      Jumlah Dimiliki Hingga Jatuh Tempo                                            -                             219.495

      Jumlah                                                                 212.372                              244.495

      * Tidak tersedia

      Lembaga pemeringkat untuk obligasi yang diterbitkan oleh PT Bank Pan Indonesia Tbk., PT Bank
      Ekspor Indonesia (Persero), PT Berlian Laju Tanker Tbk., PT Bank Permata Tbk., PT Jasa Marga
      (Persero) dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) adalah PT Pefindo dan untuk obligasi
      Dolar Amerika Serikat yang diterbitkan oleh Antam Finance Limited, PT Bank Negara Indonesia
      (Persero) Tbk., dan obligasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. adalah Standard & Poors.

      Obligasi-obligasi ini jatuh tempo pada berbagai tanggal antara tanggal 27 Maret 2008 sampai
      dengan tanggal 5 Januari 2021. Pendapatan bunga diterima setiap 3 bulan kecuali obligasi
      PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. diterima setiap 6 bulan.




                                                            26
PT BANK MEGA Tbk.
                             CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
                     Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
                                     31 Maret 2008 dan 2007
                     (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


7. SURAT-SURAT BERHARGA (lanjutan)

      Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk obligasi swasta adalah sebagai berikut:

                                                                         2008                    2007
      Rupiah                                                                  12,13%                    13,64%
      Dolar Amerika Serikat                                                    7,41%                     6,76%

   b. Unit penyertaan reksa dana merupakan unit penyertaan reksa dana dimana PT Mega Capital
      Indonesia, pihak yang mempunyai hubungan istimewa, berperan sebagai manajer investasi dalam
      kontrak investasi kolektif reksa dana tersebut, yaitu unit penyertaan atas reksa dana Obligasi
      Republik Indonesia (ORI) masing-masing sebesar Rp16.068 dan Rp15.287 pada tanggal-tanggal
      31 Maret 2008 dan 2007 (Catatan 41).

   c. Rincian Obligasi Pemerintah Rupiah adalah sebagai berikut:
          Suku Bunga Tetap       Tanggal Jatuh Tempo        Suku Bunga (%)       2008              2007

      FR 0035                               15 Juni 2022            12,90%                -            11.856
      FR 0034                               15 Juni 2021            12,80%                -            47.087
      FR 0031                         15 November 2020              11,00%                -            10.475
      FR 0036                        15 September 2019              11,50%                -            10.861
      FR 0048                        15 September 2018               9,00%           17.116                 -
      FR 0028                                15 Juli 2017             10,00          23.328                 -
      FR 0030                                15 Mei 2016              10,75       1.425.713         1.440.493
      FR 0027                               15 Juni 2015               9,50         224.712           181.431
      FR 0026                           15 Oktober 2014               11,00         262.356           256.646
      FR 0020                         15 Desember 2013                14,28         878.291         1.185.345
      FR 0019                               15 Juni 2013              14,25       1.772.394         1.639.604
      FR 0017                            15 Januari 2012              13,15         298.647           288.245
      FR 0016                           15 Agustus 2011               13,45          98.681            94.165
      FR 0013                        15 September 2010                15,43          11.217            10.865
      FR 0010                             15 Maret 2010               13,15       1.075.448         1.019.909
      FR 0002                               15 Juni 2009              14,00         253.440           249.471

                                                                                  6.341.343         6.446.453

      Suku Bunga Mengambang

      VR 0015                         25 Desember 2008                 7,83            751.185          750.829
      VR 0014                           25 Agustus 2008                7,83            415.083          413.438

                                                                                  1.166.268         1.164.267

      Jumlah                                                                      7.507.611         7.610.720


      Pembayaran bunga atas obligasi dengan suku bunga tetap dilakukan setiap 6 bulan dan obligasi
      dengan suku bunga mengambang dilakukan setiap 3 bulan, dimana Bank Indonesia bertindak
      selaku agen pembayaran.

   d. Rincian Obligasi Republik Indonesia (ORI) Dolar Amerika Serikat sebelum dikurangi dengan
      diskonto yang belum diamortisasi adalah sebagai berikut:
                                 Tanggal Jatuh Tempo        Suku Bunga (%)       2008              2007

      ORI 2017                             9 Maret 2017                6,88            174.775          164.250
      ORI 2016                          15 Januari 2016                7,50            473.418          456.250
      ORI 2015                             20 April 2015               7,25            447.513          410.625
      ORI 2014                           10 Maret 2014                 6,75             67.944           63.875

      Jumlah                                                                      1.163.650         1.095.000




                                                    27
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008
6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008

More Related Content

Similar to 6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008

Similar to 6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008 (9)

Q2 2013
Q2 2013Q2 2013
Q2 2013
 
Q1 2013
Q1 2013Q1 2013
Q1 2013
 
Q2 2012
Q2 2012Q2 2012
Q2 2012
 
Contoh analisis lep keu
Contoh analisis lep keuContoh analisis lep keu
Contoh analisis lep keu
 
Annual report 2011-5
Annual report 2011-5Annual report 2011-5
Annual report 2011-5
 
Q3 2012
Q3 2012Q3 2012
Q3 2012
 
Keuangan kasus
Keuangan kasus Keuangan kasus
Keuangan kasus
 
Q1 2012
Q1 2012Q1 2012
Q1 2012
 
Q3 2013
Q3 2013Q3 2013
Q3 2013
 

Recently uploaded

Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptAchmadHasanHafidzi
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYARirilMardiana
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAAchmadHasanHafidzi
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxTheresiaSimamora1
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.pptsantikalakita
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptximamfadilah24062003
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptAchmadHasanHafidzi
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptxfitriamutia
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 

Recently uploaded (16)

Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 

6.Bank%20 Mega%20 %20 Laporan%20 Keuangan%20 %20 Maret%202008

  • 1.
  • 2.
  • 3. PT BANK MEGA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2008 DAN 2007 Daftar Isi Halaman Neraca…………..........…………………………………………………………………………….……... 1-4 Laporan Laba Rugi……...................….…………………………………………………………….…… 5-6 Laporan Perubahan Ekuitas…….……..………………………………………………………………… 7 Laporan Arus Kas…………........….……………………………………………………………………… 8-9 Catatan atas Laporan Keuangan..................…………………………………………………………… 10 - 75 **************************
  • 4. PT BANK MEGA Tbk. NERACA 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan 2008 2007 AKTIVA Kas 2a,3 620.719 348.106 Giro pada Bank Indonesia 2a,2c,4 2.775.489 3.198.429 Giro pada Bank Lain - Pihak ketiga 2a,2c,2h,5,32 415.011 131.407 Penyisihan kerugian (4.150) (1.314) Bersih 410.861 130.093 Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain - Pihak ketiga 2d,2h,6,32 - 100.650 Penyisihan kerugian - (1.007) Bersih - 99.643 Surat-surat Berharga 2e,2h,7,32 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,41 16.068 15.287 Pihak ketiga 11.592.461 13.695.215 11.608.529 13.710.502 Penyisihan kerugian (3.769) (4.099) Bersih 11.604.760 13.706.403 Tagihan Derivatif - Pihak ketiga 2h,2o,8 1.498 290 Penyisihan kerugian (15) (3) Bersih 1.483 287 Kredit yang Diberikan 2f,2h,9,14, 15,16,32 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,41 111.906 16.067 Pihak ketiga 14.755.046 11.572.937 14.866.952 11.589.004 Penyisihan kerugian (211.617) (168.548) Bersih 14.655.335 11.420.456 Tagihan Akseptasi - Pihak ketiga 2g,2h,10,32 319.036 419.303 Penyisihan kerugian (2.820) (2.966) Bersih 316.216 416.337 Penyertaan 2j 31 31 Aktiva Pajak Tangguhan - bersih 2w,18 - 12.828 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. 1
  • 5. PT BANK MEGA Tbk. NERACA (lanjutan) 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan 2008 2007 Aktiva Tetap 2i,11,12a, 26,33 Harga perolehan 1.145.834 963.750 Akumulasi penyusutan (377.113) (298.529) Nilai buku 768.721 665.221 Aktiva Lain-lain 2h,2i,2k,2l, 2m,12,15,26, 26,33 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,11,41 3.475 3.697 Pihak ketiga 626.003 524.162 Jumlah Aktiva Lain-lain - Bersih 629.478 527.859 JUMLAH AKTIVA 31.783.093 30.525.693 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. 2
  • 6. PT BANK MEGA Tbk. NERACA (lanjutan) 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan 2008 2007 KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN Kewajiban Segera 2p,13 175.718 138.332 Simpanan Giro 2q,9b,14 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,41 113.308 41.436 Pihak ketiga 5.478.268 4.197.280 5.591.576 4.238.716 Tabungan 2q,9b,12c,15 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,41 18.168 26.385 Pihak ketiga 6.056.881 3.501.737 6.075.049 3.528.122 Deposito berjangka 2q,9b,16 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,41 160.616 175.524 Pihak ketiga 14.022.701 17.737.326 14.183.317 17.912.850 Jumlah Simpanan 25.849.942 25.679.688 Simpanan dari Bank Lain 2r,17 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,41 708 922 Pihak ketiga 1.122.617 1.171.964 Jumlah Simpanan dari Bank Lain 1.123.325 1.172.886 Surat Berharga yang Dijual Dengan Janji Dibeli Kembali 19 - 414.655 Kewajiban Derivatif 2o,8 2.031 180 Hutang Bunga 2s,20 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,41 261 233 Pihak ketiga 82.026 84.915 Jumlah Hutang Bunga 82.287 85.148 Kewajiban Akseptasi - Pihak ketiga 2g,21 319.036 419.303 Pinjaman yang Diterima - Pihak ketiga 22,31 - 273.750 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. 3
  • 7. BANK MEGA Tbk. NERACA (lanjutan) 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan 2008 2007 Obligasi Subordinasi 2n,23 991.512 - Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi 2h,24 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,41 1.050 11 Pihak ketiga 7.084 6.370 Jumlah Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi 8.134 6.381 Kewajiban Diestimasi atas Imbalan Kerja 2u,37 46.321 29.054 Kewajiban Pajak Tangguhan 2w,18 187.834 - Pinjaman Subordinasi 11,12e,26,43a 30.000 60.000 Kewajiban Lain-lain 2s,2t,25 144.210 190.404 Jumlah Kewajiban 28.960.350 28.469.781 EKUITAS Modal Saham - nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham Modal Dasar - 1.800.000.000 saham Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh - 1.625.443.188 saham 27,43a 812.722 812.722 Tambahan Modal Disetor - Agio Saham 28,43a 777.985 777.985 Selisih Transaksi Entitas Sepengendali 2b 3.573 3.573 Keuntungan bersih yang belum direalisasi atas Surat Berharga yang Tersedia untuk Dijual 2e,7g 221.633 8.483 Saldo Laba Telah ditentukan penggunaannya 43a 401 401 Belum ditentukan penggunaannya 1.006.429 452.748 Jumlah Ekuitas 2.822.743 2.055.912 JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 31.783.093 30.525.693 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. 4
  • 8. PT BANK MEGA Tbk. LAPORAN LABA RUGI Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan 2008 2007 PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL Pendapatan Bunga Bunga 2b,2s,30,41 812.443 837.055 Provisi dan komisi 2t 25.015 23.195 Jumlah Pendapatan Bunga 837.458 860.250 Beban Bunga dan 2b,2s, Pembiayaan Lainnya 22,31,41 (442.514) (548.342) PENDAPATAN BUNGA - BERSIH 394.944 311.908 Pendapatan Operasional Lainnya Jasa administrasi 49.663 36.051 Keuntungan transaksi mata uang asing - bersih 2v,35 9.498 3.017 Keuntungan (Kerugian) perubahan nilai wajar surat berharga yang diperdagangkan - bersih 2e,7 (6.589) 208 Lain-lain 5.858 3.423 Jumlah Pendapatan Operasional Lainnya 58.430 42.699 Beban Penyisihan Kerugian Aktiva Produktif dan Non-Produktif 2h,32 (35.805) (19.454) Pemulihan (Beban) Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi 2h,24 1.075 (2.404) Beban Operasional Lainnya 2b,2i,11,12b, Umum dan administrasi 33,41 (133.681) (101.441) Gaji dan kesejahteraan karyawan 2u,34 (82.400) (61.412) Jumlah Beban Operasional Lainnya (216.081) (162.853) LABA OPERASIONAL 202.563 169.896 Pendapatan dan Beban Bukan Operasional Pendapatan Bukan Operasional Pendapatan sewa 2b,12a,41 2.544 2.727 Lain-lain 11 2.611 1.849 Jumlah Pendapatan Bukan Operasional 5.155 4.576 Beban Bukan Operasional Amortisasi biaya penyelamatan Bank 2m,12e,26 (2.254) (2.269) Lain-lain 11 (2.889) (2.241) Jumlah Beban Bukan Operasional (5.143) (4.510) Pendapatan Bukan Operasional - Bersih 12 66 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. 5
  • 9. PT BANK MEGA Tbk. LAPORAN LABA RUGI (lanjutan) Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan 2008 2007 LABA SEBELUM MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 202.575 169.962 MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 2w,13 (50.644) (50.993) LABA BERSIH 151.931 118.969 LABA BERSIH PER SAHAM DASAR (nilai penuh) 2x,27,38 93 73 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. 6
  • 10. PT BANK MEGA Tbk. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Keuntungan Bersih yang belum Saldo Laba Modal Saham Tambahan Selisih Direalisasi atas Ditempatkan Modal Transaksi Surat Berharga Telah Belum dan Disetor Disetor - Entitas yang Tersedia Ditentukan Ditentukan Jumlah Catatan Penuh Agio Saham Sepengendali untuk Dijual Penggunaannya Penggunaannya Ekuitas Saldo, 1 Januari 2007 812.722 777.985 3.573 5.841 401 333.779 1.934.301 Keuntungan bersih yang belum direalisasi atas Surat Berharga yang Tersedia untuk Dijual 2e,7 - - - 2.642 - - 2.642 Laba bersih - - - - - 118.969 118.969 Saldo, 31 Maret 2007 812.722 777.985 3.573 8.483 401 452.748 2.055.912 Saldo, 1 Januari 2008 812.722 777.985 3.573 489.958 401 854.498 2.939.137 Kerugian bersih yang belum direalisasi atas Surat Berharga yang Tersedia untuk Dijual 2e,7 - - - (268.325 ) - - (268.325 ) Laba bersih - - - - - 151.931 151.931 Saldo, 31 Maret 2008 812.722 777.985 3.573 221.633 401 1.006.429 2.822.743 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. 7
  • 11. PT BANK MEGA Tbk. LAPORAN ARUS KAS Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan 2008 2007 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan bunga, provisi dan komisi 753.336 759.506 Pendapatan operasional lainnya 64.498 42.873 Pendapatan bukan operasional - bersih 2.266 2.342 Penerimaan atas kredit yang telah dihapusbukukan 9i 833 2.597 Pembayaran bunga dan pembiayaan lainnya (455.648) (569.238) Beban operasional lainnya (216.081) (145.083) Pembayaran pajak penghasilan 13 (85.863) (44.291) Perubahan dalam aktiva dan kewajiban operasi: Penurunan (kenaikan) aktiva operasi: Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain 1.262.567 959.458 Surat-surat berharga 2.857.821 1.025.828 Kredit yang diberikan (829.689) (579.755) Aktiva lain-lain (182.767) (35.058) Kenaikan (penurunan) kewajiban operasi: Kewajiban segera 37.783 30.689 Simpanan: Giro (1.250.459) 891.931 Tabungan (204.736) 233.419 Deposito berjangka (2.725.858) (1.201.662) Simpanan dari bank lain 548.478 (1.123.882) Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali - 414.655 Kewajiban lain-lain (99.543) 5.792 Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi (523.062) 670.121 ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Hasil penjualan aktiva tetap 381 67 Pembelian aktiva tetap 11 (35.356) (41.878) Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Investasi (34.975) (41.811) ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penambahan (pelunasan) pinjaman yang diterima 22 (422.685) 138.705 Penerbitan obligasi subordinasi 23 991.512 - Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 568.827 138.705 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. 8
  • 12. PT BANK MEGA Tbk LAPORAN ARUS KAS (lanjutan) Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan 2008 2007 ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 10.790 767.015 KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 2a 3.800.429 2.910.927 KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 2a 3.811.219 3.677.942 RINCIAN KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN Kas 3 620.719 348.106 Giro pada Bank Indonesia 4 2.775.489 3.198.429 Giro pada bank lain 5 415.011 131.407 Jumlah 3.811.219 3.677.942 Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. 9
  • 13. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. U M U M a. Pendirian Bank dan Informasi Umum PT Bank Mega Tbk. (Bank) didirikan dengan nama PT Bank Karman berdasarkan Akta Pendirian No. 32 tanggal 15 April 1969 yang kemudian diperbaiki dengan Akta Perubahan No. 47 tanggal 26 November 1969, kedua akta tersebut dibuat di hadapan Mr. Oe Siang Djie, Notaris di Surabaya. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. J.A 5/8/1 tanggal 16 Januari 1970 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 13, Tambahan No. 55. Anggaran dasar Bank telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 81 tanggal 28 April 2006 antara lain mengenai peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh. Perubahan tersebut telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan No. C-14659 HT.01.04.TH.2006 tanggal 18 Mei 2006 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan dengan No. TDP 090316525154 di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Selatan dengan No. 1137/RUB.09.03/IX/2006 tanggal 25 September 2006. Bank mulai beroperasi secara komersial sejak tahun 1969 di Surabaya. Pada tahun 1992 nama Bank berubah menjadi PT Mega Bank dan pada tanggal 17 Januari 2000 berubah menjadi PT Bank Mega Tbk. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Bank, ruang lingkup kegiatan usaha Bank adalah menjalankan kegiatan umum perbankan. Bank memperoleh izin usaha sebagai bank umum berdasarkan surat keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. D.15.6.5.48 tanggal 14 Agustus 1969. Pada tanggal 2 Agustus 2000, Bank memperoleh izin untuk menyelenggarakan kegiatan usaha sebagai wali amanat dari Badan Pengawas Pasar Modal - Lembaga Keuangan (BAPEPAM - LK). Bank juga memperoleh izin untuk menjalankan aktivitas sebagai bank devisa berdasarkan surat keputusan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia No. 3/1/KEP.DGS/2001 tanggal 31 Januari 2001. Kantor pusat Bank berlokasi di Menara Bank Mega, Jl. Kapten Tendean 12-14A, Jakarta. Bank memiliki kantor sebagai berikut: 2008 2007 Kantor Cabang 70 54 Kantor Cabang Pembantu 105 93 Kantor Kas 1 2 b. Penawaran Umum Saham Bank dan Penambahannya Sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan pada tanggal 17 Januari 2000, yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 9, Bank telah melakukan penawaran umum saham perdana kepada masyarakat sebanyak 112.500.000 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham dan harga penawaran Rp1.200 (nilai penuh) per saham. Pada tanggal 15 Maret 2000, sesuai dengan surat Ketua BAPEPAM - LK No. S-493/PM/2000, Pernyataan Pendaftaran Bank untuk menawarkan saham kepada Masyarakat di Indonesia menjadi efektif dan pada tanggal 17 April 2000 saham-saham yang ditawarkan tersebut dicatat dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya). Sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan pada tanggal 29 Maret 2001, yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 21, Bank telah membagikan saham bonus sebesar Rp69.526 dengan menerbitkan sejumlah 139.052.000 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham yang berasal dari tambahan modal disetor - agio saham dan membagikan dividen saham sebesar Rp63.785 atau sejumlah 56.698.000 saham yang berasal dari saldo laba dengan menggunakan harga penutupan saham Bank di Bursa Efek Indonesia tanggal 28 Maret 2001 yaitu sebesar Rp1.125 (nilai penuh) per saham. Dengan demikian, saham ditempatkan dan disetor penuh meningkat menjadi Rp379.125 yang terdiri dari 758.250.000 saham. 10
  • 14. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. U M U M (lanjutan) b. Penawaran Umum Saham Bank dan Penambahannya (lanjutan) Sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan pada tanggal 22 Mei 2002 yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 33, Bank telah melakukan Penawaran Umum Terbatas I Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sejumlah 181.980.000 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham dan harga penawaran sebesar Rp1.100 (nilai penuh) per saham. Dengan Penawaran Umum Terbatas ini, saham ditempatkan dan disetor penuh menjadi sebesar Rp470.115 yang terdiri dari 940.230.000 saham. Penawaran Umum Terbatas I Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu tersebut telah memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM - LK pada tanggal 20 Mei 2002 melalui surat No. S-1023/PM/2002. Sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan pada tanggal 10 Maret 2005 yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 22, Bank telah membagikan saham bonus sebesar Rp141.034 dengan menerbitkan sejumlah 282.068.998 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham yang berasal dari tambahan modal disetor - agio saham dan membagikan dividen saham sebesar Rp477.260 atau sejumlah 203.089.644 saham yang berasal dari saldo laba dengan menggunakan harga penutupan saham Bank di Bursa Efek Indonesia tanggal 9 Maret 2005 yaitu sebesar Rp2.350 (nilai penuh) per saham. Dengan demikian, saham ditempatkan dan disetor penuh meningkat menjadi Rp712.694 yang terdiri dari 1.425.388.642 saham. Sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan pada tanggal 24 Maret 2006 yang diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 98, disetujui untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sejumlah 200.054.546 saham dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per saham dan harga penawaran sebesar Rp2.500 (nilai penuh) per saham. Dengan Penawaran Umum Terbatas II ini, saham ditempatkan dan disetor penuh menjadi sebesar Rp812.722 yang terdiri dari 1.625.443.188 saham. Penawaran Umum Terbatas II Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu tersebut telah memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM - LK pada tanggal 23 Maret 2006 melalui surat No. S-702/PM/2006. c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan karyawan Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 susunan dewan komisaris dan direksi Bank adalah sebagai berikut: 2008 2007 Komisaris Utama Chairul Tanjung Chairul Tanjung Komisaris Independen Achjadi Ranuwisastra Achjadi Ranuwisastra Komisaris Independen Rachmat Maulana Rachmat Maulana Direktur Utama Yungky Setiawan Yungky Setiawan Direktur Manajemen Risiko dan Kepatuhan Suwartini Suwartini Direktur Retail Banking Kostaman Thayib Kostaman Thayib Direktur Kredit Daniel Budirahaju Daniel Budirahaju Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia dan Corporate Services Tjutjut Bramantoro Tjutjut Bramantoro Direktur Treasuri dan Internasional J.B. Kendarto J.B. Kendarto Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 susunan komite audit Bank adalah sebagai berikut: 2008 2007 Ketua Achjadi Ranuwisastra Achjadi Ranuwisastra Anggota Rachman Mawardi Rachman Mawardi Anggota Gunaryo Gunawan Gunaryo Gunawan 11
  • 15. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. U M U M (lanjutan) c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan karyawan (lanjutan) Pembentukan komite audit Bank telah dilakukan sesuai dengan Peraturan BAPEPAM - LK No. IX.1.5. Susunan direksi pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 ditentukan berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 28 Maret 2007, yang berita acaranya telah diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 36 pada tanggal yang sama. Susunan dewan komisaris pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 ditentukan berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 24 Maret 2006, yang berita acaranya telah diaktakan dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., No. 97 pada tanggal yang sama. Susunan dewan komisaris dan direksi pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 tersebut telah memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia. Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007, Bank memiliki karyawan tetap masing-masing 3.998 dan 3.601 orang. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI Prinsip-prinsip akuntansi penting yang telah diterapkan secara taat konsisten oleh Bank dalam penyajian laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut: a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Laporan keuangan Bank telah disajikan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 31 (Revisi 2000) tentang “Akuntansi Perbankan” dan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum lainnya yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), serta praktek-praktek yang lazim berlaku dalam industri perbankan serta pedoman akuntansi dan pelaporan yang ditetapkan oleh otoritas perbankan Indonesia dan BAPEPAM - LK Peraturan No. VIII.G.7 tentang “Pedoman Penyajian Laporan Keuangan” yang terdapat dalam Lampiran Ketua BAPEPAM - LK No. KEP.06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000 dan Surat Edaran No. SE-02/BL/2008 tanggal 31 Januari 2008. Laporan keuangan disusun berdasarkan nilai historis dan basis akrual, kecuali untuk surat-surat berharga yang dimiliki dengan tujuan untuk diperdagangkan dan tersedia untuk dijual, tagihan dan kewajiban derivatif yang dinyatakan sebesar nilai wajar serta agunan yang diambil alih yang dicatat sebesar nilai bersih yang dapat direalisasi. Laporan arus kas disusun berdasarkan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan, kecuali untuk beberapa arus kas dalam aktivitas operasi dan pendanaan yang disusun dengan menggunakan metode tidak langsung. Untuk penyajian laporan arus kas, yang termasuk kas dan setara kas adalah kas, giro pada Bank Indonesia dan giro pada bank lain yang tidak digunakan sebagai jaminan atau dibatasi penggunaannya. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan adalah mata uang Rupiah. Angka- angka yang disajikan dalam laporan keuangan, kecuali bila dinyatakan secara khusus, adalah dibulatkan dalam jutaan Rupiah. 12
  • 16. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) b. Transaksi dengan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa Jenis transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa seperti yang dinyatakan dalam PSAK No. 7 tentang “Pengungkapan Pihak-pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa”, dilaksanakan dengan atau tidak dengan syarat atau kondisi normal yang sama dengan pihak-pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa, diungkapkan dalam laporan keuangan. Sesuai dengan PSAK No. 38 (Revisi 2004) tentang “Akuntansi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”, transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali berupa pengalihan saham yang dilakukan dalam rangka reorganisasi entitas-entitas yang berada dalam suatu kelompok usaha yang sama, bukan merupakan perubahan kepemilikan dalam arti substansi ekonomi, sehingga transaksi demikian tidak dapat menimbulkan laba atau rugi bagi seluruh kelompok perusahaan ataupun bagi entitas individual dalam kelompok perusahaan tersebut. c. Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain Giro pada Bank Indonesia dinyatakan sebesar saldo giro, sedangkan giro pada bank lain dinyatakan sebesar saldo giro dikurangi dengan penyisihan kerugian. d. Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain merupakan penanaman dana dalam bentuk fasilitas simpanan Bank Indonesia, call money, deposito berjangka dan lain-lain. Penempatan pada Bank Indonesia disajikan sebesar nilai nominal setelah dikurangi bunga yang belum diamortisasi. Penempatan pada bank lain dinyatakan sebesar saldonya dikurangi dengan penyisihan kerugian. e. Surat-surat Berharga Surat-surat berharga terdiri dari obligasi swasta, investasi dalam unit penyertaan reksa dana, Obligasi Retail Indonesia, Obligasi Pemerintah, Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang diperdagangkan di pasar uang, akseptasi wesel impor, Obligasi Republik Indonesia dan akseptasi wesel ekspor. Penilaian surat-surat berharga didasarkan atas klasifikasinya sebagai berikut: 1. Diperdagangkan, dinyatakan sebesar nilai wajar. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajar dikreditkan atau dibebankan pada operasi periode berjalan. 2. Tersedia untuk dijual, dinyatakan sebesar nilai wajar. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajar disajikan sebagai komponen ekuitas. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi tersebut dikreditkan atau dibebankan pada operasi periode berjalan pada saat realisasi. 3. Dimiliki hingga jatuh tempo, dinyatakan sebesar nilai perolehan yang disesuaikan dengan premi atau diskonto yang belum diamortisasi. Investasi dalam unit penyertaan reksa dana untuk diperdagangkan dinyatakan sebesar nilai wajar yang ditentukan berdasarkan nilai aktiva bersih dari reksa dana yang bersangkutan pada tanggal neraca. 13
  • 17. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) e. Surat-surat Berharga (lanjutan) Surat berharga yang diklasifikasikan sebagai “diperdagangkan” dan “tersedia untuk dijual” ditentukan dengan referensi ke harga pasar yang dipublikasikan oleh Bloomberg dan harga pasar yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (dahulu PT Bursa Efek Surabaya) pada tanggal neraca. Biaya perolehan dinyatakan berdasarkan metode identifikasi khusus (specific identification method). Pada tanggal 16 Desember 2006, Ikatan Akuntan Indonesia menerbitkan PSAK No. 55 (Revisi 2006) tentang “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”. Berdasarkan PSAK tersebut dinyatakan: - Jika terjadi penjualan atau reklasifikasi atas investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak signifikan, maka sisa investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo harus direklasifikasikan menjadi investasi dalam kelompok tersedia untuk dijual (tainting rule). - Jika karena perubahan intensi atau kemampuan entitas, surat berharga tidak tepat lagi diklasifikasikan sebagai kelompok dimiliki hingga jatuh tempo, maka surat berharga tersebut harus direklasifikasi menjadi investasi dalam kelompok “tersedia untuk dijual” dan diukur kembali pada nilai wajarnya. Pemindahan surat berharga dari kelompok dimiliki hingga jatuh tempo ke kelompok tersedia untuk dijual dicatat sebesar nilai wajarnya pada tanggal pemindahan; selisih antara nilai tercatat, termasuk diskonto/premi yang belum diamortisasi dan nilai wajar surat-surat berharga pada tanggal pemindahan diakui sebagai keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi yang dilaporkan dalam ekuitas, setelah dikurangi dengan pajak tangguhan. f. Kredit yang Diberikan Kredit yang diberikan dinyatakan sebesar pokok kredit dikurangi dengan penyisihan kerugian. Kredit yang direstrukturisasi merupakan modifikasi syarat-syarat kredit berupa penurunan suku bunga dan perpanjangan waktu kredit yang disajikan sebesar pokok kredit dikurangi dengan penyisihan kerugian. Kredit dalam rangka pembiayaan bersama dan penerusan kredit serta kredit sindikasi dinyatakan sebesar pokok kredit sesuai dengan porsi risiko yang ditanggung oleh Bank. g. Tagihan dan Kewajiban Akseptasi Tagihan dan kewajiban akseptasi dinyatakan sebesar nilai Letters of Credit (L/C) atau nilai realisasi L/C yang telah diaksep oleh bank pengaksep (accepting bank). Tagihan akseptasi disajikan bersih, setelah dikurangi dengan penyisihan kerugian. h. Penyisihan Kerugian Aktiva Produktif dan Non-Produktif serta Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi Bank membentuk penyisihan kerugian aktiva produktif berdasarkan penelaahan manajemen terhadap kualitas masing-masing aktiva dan dengan mempertimbangkan hasil evaluasi manajemen Bank atas prospek usaha, kinerja keuangan dan kemampuan membayar dari setiap debitur serta mempertimbangkan rekomendasi Bank Indonesia berdasarkan hasil pemeriksaaan berkalanya, klasifikasi yang ditetapkan oleh bank umum lainnya atas aktiva produktif yang diberikan oleh lebih dari satu bank dan ketersediaan laporan keuangan debitur yang telah diaudit. 14
  • 18. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) h. Penyisihan Kerugian Aktiva Produktif dan Non-Produktif serta Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi (lanjutan) Sejak tahun 2005, penyisihan aktiva produktif dan non-produktif dilakukan berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. 7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 tentang Penilaian Kualitas Aktiva Bank Umum (PBI 7) yang mana pasal-pasal tertentu telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No. 8/2/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006 tentang Perubahan atas PBI 7, yang kemudian diubah kembali dengan Peraturan Bank Indonesia No. 9/6/PBI/2007 tanggal 30 Maret 2007 tentang Perubahan Kedua Peraturan tersebut. Dalam Peraturan No. 9/6/PBI/2007 terdapat penambahan jenis agunan yang dapat digunakan sebagai pengurang dalam perhitungan penyisihan yaitu mesin yang merupakan satu kesatuan dengan tanah yang diikat dengan hak tanggungan dan resi gudang yang diikat dengan hak jaminan atas resi gudang. Aktiva produktif terdiri atas giro pada bank lain, penempatan pada bank lain, surat-surat berharga, kredit yang diberikan, tagihan akseptasi, tagihan derivatif, penyertaan saham serta komitmen dan kontinjensi yang mempunyai risiko kredit. Aktiva non-produktif adalah aset Bank yang memiliki potensi kerugian, yaitu dalam bentuk agunan yang diambil alih, properti terbengkalai, rekening antar kantor dan suspense accounts. Komitmen dan kontinjensi yang mempunyai risiko kredit terdiri atas Letters of Credit yang tidak dapat dibatalkan yang masih berjalan dan bank garansi. Sesuai dengan peraturan Bank Indonesia, Bank mengklasifikasikan aktiva produktif ke dalam satu dari lima kategori. Aktiva produktif tidak bermasalah (performing) diklasifikasikan sebagai “Lancar” dan “Dalam Perhatian Khusus”. Sedangkan aktiva produktif bermasalah (non-performing) diklasifikasikan kedalam tiga kategori yaitu: “Kurang Lancar”, “Diragukan” dan “Macet”. Pembentukan penyisihan kerugian minimum sesuai Peraturan Bank Indonesia adalah sebagai berikut: 1. Penyisihan umum sekurang-kurangnya 1% dari aktiva produktif yang digolongkan lancar, kecuali Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Penempatan pada Bank Indonesia, Obligasi Pemerintah dan instrumen hutang lainnya yang diterbitkan oleh pemerintah Republik Indonesia dan aktiva produktif yang dijamin dengan agunan tunai berupa giro, deposito, tabungan, setoran jaminan, emas, Sertifikat Bank Indonesia atau Surat Utang Negara, Jaminan Pemerintah Indonesia sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, standby Letter of Credit dari prime bank yang diterbitkan sesuai dengan Uniform Customs and Practice for Documentary Credit (UCP) atau Internasional Standard Practice (ISP) yang berlaku. 2. Penyisihan khusus untuk aktiva produktif: Minimum Penggolongan Persentase Dalam perhatian khusus 5% Kurang lancar 15 % Diragukan 50 % Macet 100 % 15
  • 19. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) h. Penyisihan Kerugian Aktiva Produktif dan Non-Produktif serta Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi (lanjutan) Pembentukan penyisihan kerugian minimum sesuai Peraturan Bank Indonesia adalah sebagai berikut (lanjutan): 3. Penyisihan khusus untuk aktiva non-produktif: Minimum Penggolongan Persentase Kurang lancar, apabila aktiva non-produktif dimiliki lebih dari 1 (satu) tahun sampai dengan 3 (tiga) tahun 15 % Diragukan, apabila aktiva non-produktif dimiliki lebih dari 3 (tiga) tahun sampai dengan 5 (lima) tahun 50 % Macet, apabila aktiva non-produktif dimiliki lebih dari 5 (lima) tahun 100 % Persentase penyisihan kerugian aktiva di atas diterapkan terhadap saldo aktiva produktif setelah dikurangi dengan nilai agunan sesuai dengan peraturan Bank Indonesia, kecuali atas aktiva produktif yang diklasifikasikan lancar dan tidak dijamin atau yang dijamin dengan agunan non- tunai, dimana persentase penyisihan kerugian aktiva diterapkan terhadap saldo aktiva produktif yang bersangkutan dan komitmen dan kontinjensi. Penyisihan kerugian aktiva untuk komitmen dan kontinjensi yang dibentuk disajikan sebagai kewajiban pada neraca dalam akun “Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi”. Saldo aktiva produktif yang memiliki kualitas macet, dihapusbukukan dengan penyisihan kerugian aktivanya pada saat manajemen Bank berpendapat bahwa aktiva produktif sulit untuk direalisasi atau ditagih. Penerimaan kembali aktiva produktif yang telah dihapusbukukan dicatat sebagai penambah penyisihan kerugian aktiva produktif selama periode berjalan. Jika penerimaan melebihi nilai pokok, kelebihan tersebut diakui sebagai pendapatan bunga. i. Aktiva Tetap Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. Bank menghitung penyusutan dengan menggunakan metode garis lurus untuk bangunan dan saldo menurun ganda untuk aktiva tetap lainnya dengan tarif penyusutan sebagai berikut: Tarif (%) Bangunan 5 Peralatan dan perabot kantor, kendaraan, perpustakaan dan perbaikan gedung 25 - 50 Tanah tidak disusutkan. Peralatan kantor terdiri dari Anjungan Tunai Mandiri (ATM), instalasi dan komputer/perangkat lunak/jaringan IT dan peralatan kantor lainnya. Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada saat aktiva tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan. Sesuai dengan PSAK No. 47 tentang “Akuntansi Tanah”, biaya-biaya sehubungan dengan perolehan atau perpanjangan hak kepemilikan tanah ditangguhkan dan diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus sepanjang periode hak atas tanah atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek. 16
  • 20. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) i. Aktiva Tetap (lanjutan) Bank melakukan penelaahan untuk menentukan adanya indikasi terjadinya penurunan nilai aktiva sesuai dengan PSAK No. 48 tentang “Penurunan Nilai Aktiva” pada akhir periode. Bank diharuskan untuk menentukan taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali atas nilai seluruh aktivanya apabila terdapat situasi atau keadaan yang memberikan indikasi terjadinya penurunan nilai aktiva dan mengakuinya sebagai rugi dalam laporan laba rugi. Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya; pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan dan menambah masa manfaat ekonomis dikapitalisasi ke aktiva tetap yang bersangkutan. Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, biaya perolehan serta akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap dan laba atau rugi yang terjadi dibukukan dalam laporan laba rugi periode yang bersangkutan. j. Penyertaan Saham Penyertaan dalam bentuk saham dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat berdasarkan metode biaya (cost method) yaitu harga perolehan dikurangi penyisihan kerugian dan disajikan sebagai bagian dari akun “Aktiva Lain-lain”. k. Agunan yang Diambil Alih (AYDA) Agunan yang diambil alih sehubungan dengan penyelesaian kredit yang diberikan dinyatakan sebesar nilai bersih yang dapat direalisasi dan disajikan sebagai bagian dari akun “Aktiva Lain- lain”. Nilai bersih yang dapat direalisasi adalah nilai wajar agunan yang diambil alih dikurangi dengan estimasi biaya untuk menjual agunan yang diambil alih tersebut. Selisih lebih antara saldo kredit yang tidak dapat ditagih dengan nilai agunan yang diambil alih tersebut dibebankan pada penyisihan kerugian kredit. Selisih antara nilai agunan yang diambil alih dan hasil penjualannya diakui sebagai keuntungan atau kerugian pada saat penjualan terjadi. Biaya-biaya sehubungan dengan pemeliharaan dan perolehan aktiva tersebut dibebankan pada usaha pada saat terjadinya. Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan pada usaha periode berjalan. l. Biaya Dibayar di Muka Biaya dibayar di muka dibebankan pada usaha sesuai dengan masa manfaatnya. m. Biaya Penyelamatan Bank Biaya-biaya yang terjadi pada saat PT Mega Corpora (dahulu PT Para Global Investindo) dan PT Para Rekan Investama mengambil alih kepemilikan Bank pada tanggal 28 Maret 1996 diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus sampai dengan tahun 2010 setelah dikurangi dengan hasil penagihan dari penyelesaian kredit masa lalu. Pada tahun 2002, jangka waktu amortisasi biaya penyelamatan Bank tersebut diubah yaitu sampai dengan tahun 2008 (Catatan 12e dan 26). n. Biaya Emisi Obligasi Subordinasi Biaya emisi obligasi subordinasi disajikan sebagai pengurang nilai nominal obligasi subordinasi tersebut dan diamortisasi selama 5 (lima) tahun dengan metode garis lurus. 17
  • 21. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) o. Tagihan dan Kewajiban Derivatif Transaksi derivatif Bank merupakan transaksi untuk tujuan diperdagangkan dan untuk tujuan lindung nilai terhadap risiko dalam kegiatan operasional Bank. Instrumen keuangan derivatif dinilai dan diakui di neraca pada nilai wajar. Selisih atas nilai wajar dengan nilai nosional merupakan tagihan atau kewajiban derivatif. Tagihan transaksi derivatif disajikan dengan dikurangi penyisihan kerugian. Nilai wajar ditentukan berdasarkan kurs spot Reuters pukul 16.00 WIB. Keuntungan atau kerugian yang terjadi dari perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba rugi periode berjalan. p. Kewajiban Segera Kewajiban segera merupakan kewajiban Bank kepada pihak lain yang sifatnya wajib segera dibayarkan sesuai dengan perintah pemberi amanat atau perjanjian yang ditetapkan sebelumnya. Kewajiban segera dinyatakan sebesar nilai kewajiban Bank kepada pemberi amanat. q. Simpanan Giro merupakan dana nasabah yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran dan bisa ditarik setiap saat melalui cek atau dengan cara pemindahbukuan dengan bilyet giro atau sarana pembayaran lainnya. Giro dinyatakan sebesar nilai kewajiban kepada pemegang giro. Tabungan merupakan dana nasabah yang dapat ditarik setiap saat melalui counter dan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) atau dengan cara pemindahbukuan melalui Mobile Banking, Phone Banking dan Internet Banking berdasarkan persyaratan tertentu yang disepakati bersama. Tabungan dinyatakan sebesar nilai kewajiban kepada pemegang tabungan. Deposito berjangka merupakan dana nasabah yang dapat ditarik pada waktu tertentu sesuai perjanjian antara nasabah dengan Bank. Deposito berjangka dinyatakan sebesar nilai nominal sesuai dengan perjanjian antara pemegang deposito berjangka dengan Bank. r. Simpanan dari Bank Lain Simpanan dari Bank Lain dinyatakan sesuai jumlah kewajiban terhadap bank lain. Simpanan dari Bank lain terdiri dari kewajiban terhadap bank lain, baik lokal maupun luar negeri, dalam bentuk giro, interbank call money dan deposito berjangka. s. Pendapatan dan Beban Bunga Bank mengakui pendapatan dan beban bunga atas dasar akrual. Pendapatan bunga atas aktiva produktif yang diklasifikasikan sebagai “non-performing” diakui pada saat diterimanya pembayaran. Pada saat aktiva produktif diklasifikasikan sebagai “non-performing”, tagihan bunga yang sudah diakui sebagai pendapatan tetapi belum diterima, dibatalkan. Selanjutnya bunga yang dibatalkan tersebut diakui sebagai tagihan kontinjensi. Pendapatan bunga yang masih harus diterima atas aktiva “non-performing” Bank diperlakukan sebagai akun di luar neraca (off-balance sheet) dan dilaporkan pada catatan atas laporan keuangan. Penerimaan pembayaran dari kredit yang kolektibilitasnya “Diragukan” dan “Macet” diakui terlebih dahulu sebagai pengurang pokok kredit. Kelebihan penerimaan pembayaran atas pokok kredit diakui sebagai pendapatan bunga. Pendapatan bunga dari kredit yang direstrukturisasi hanya dapat diakui apabila telah diterima secara tunai sebelum kualitas kredit menjadi lancar. 18
  • 22. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) t. Provisi dan Komisi Pendapatan provisi dan komisi yang jumlahnya signifikan yang berkaitan langsung dengan kredit yang diberikan dan mempunyai jangka waktu lebih dari satu tahun ditangguhkan dan diamortisasi berdasarkan metode garis lurus sesuai dengan jangka waktunya. Saldo provisi dan komisi sehubungan dengan kredit yang diselesaikan sebelum jatuh tempo diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat penyelesaian. Provisi dan komisi lainnya di luar yang dijelaskan di atas diakui pada saat transaksi dilakukan. u. Kewajiban Diestimasi atas Imbalan Kerja Bank menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2004) tentang “Akuntansi Imbalan Kerja” yang mengatur akuntansi dan pengungkapan atas imbalan kerja karyawan. Jumlah kewajiban diestimasi atas imbalan kerja karyawan dihitung sesuai dengan Undang-undang No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Dalam PSAK No. 24 (Revisi 2004), nilai kini kewajiban imbalan pasti, beban jasa kini dan beban jasa lalu ditentukan dengan menggunakan metode penilaian “Projected Unit Credit”. Keuntungan dan kerugian aktuaris diakui sebagai pendapatan atau beban jika akumulasi bersih keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui pada saat akhir periode pelaporan sebelumnya melebihi 10% dari nilai kewajiban imbalan pasti pada tanggal tersebut. Keuntungan dan kerugian aktuarial ini diakui dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan perkiraan rata-rata sisa masa kerja karyawan. Biaya jasa lalu yang timbul dari pada saat program imbalan pasti diperkenalkan pertama kali atau terjadi atau perubahan-perubahan dalam hutang imbalan kerja program yang sudah ada diamortisasi sampai imbalan tersebut telah menjadi hak karyawan. v. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs spot Reuters pukul 16.00 WIB pada tanggal 31 Maret 2008 dan 30 Maret 2007. Laba atau rugi kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada laba periode berjalan. Kurs yang digunakan untuk menjabarkan mata uang asing ke dalam Rupiah adalah sebagai berikut (nilai penuh): 2008 2007 1 Poundsterling Inggris 18.273,77 - 1 Euro 14.554,49 12.147,98 1 Dolar Amerika Serikat 9.205,00 9.125,00 1 Dolar Australia 8.417,52 7.368,90 1 Dolar Singapura 6.672,22 6.013,91 1 Dolar Hong Kong 1.182,46 1.167,68 1 Yen Jepang 92,74 77,26 w. Beban Pajak Bank menerapkan metode kewajiban (liability method) untuk menentukan beban pajak penghasilan. Menurut metode kewajiban, aktiva dan hutang pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer antara nilai aktiva dan kewajiban yang tercatat di neraca dengan dasar pengenaan pajak atas aktiva dan kewajiban tersebut pada setiap tanggal pelaporan. Aktiva dan hutang pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan akan diterapkan pada tahun aktiva atau kewajiban tersebut direalisasi atau diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (dan peraturan-peraturan pajak) yang berlaku atau secara substansi telah berlaku pada tanggal neraca. Koreksi atas kewajiban pajak diakui pada saat surat ketetapan pajak diterima, atau apabila diajukan keberatan dan atau banding, maka koreksi diakui pada saat keputusan atas keberatan dan atau banding tersebut diterima. 19
  • 23. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) x. Laba Bersih Per Saham Dasar Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan setelah memperhitungkan pengaruh dari penerbitan saham baru melalui Penawaran Umum Terbatas II dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu tahun 2006 (Catatan 27). Rata-rata jumlah saham yang beredar sebesar 1.625.443.188 saham pada tahun 2008 dan 2007 (Catatan 38). y. Pelaporan Segmen Bank menyajikan informasi keuangan berdasarkan wilayah geografis (segmen primer) dan jenis produk (segmen sekunder). Segmen primer dibagi ke dalam Kantor Pusat, Wilayah I, Wilayah II, Wilayah III, Wilayah IV dan Wilayah V, sedangkan segmen sekunder dibagi ke dalam segmen usaha kredit, treasuri dan kantor pusat dan lainnya. z. Penggunaan Estimasi Penyajian laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen Bank untuk membuat estimasi dan asumsi terhadap jumlah yang dilaporkan. Disebabkan karena tidak adanya kepastian dalam membuat estimasi, maka terdapat kemungkinan hasil akrual yang dilaporkan pada masa yang akan datang akan berbeda dengan estimasi tersebut. 3. KAS Kas terdiri dari: 2008 2007 Rupiah 468.653 270.754 Mata uang asing Dolar Amerika Serikat 66.542 70.730 Dolar Singapura 61.675 4.315 Euro 20.625 793 Yen Jepang 2.550 990 Dolar Australia 319 520 Dolar Hong Kong 199 4 Poundsterling Inggris 156 - Jumlah mata uang asing 152.066 77.352 Jumlah 620.719 348.106 Kas dalam Rupiah termasuk uang pada mesin ATM sejumlah Rp17.949 dan Rp18.661 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007. 4. GIRO PADA BANK INDONESIA Giro pada Bank Indonesia terdiri dari: 2008 2007 Rupiah 2.377.373 3.068.854 Dolar Amerika Serikat ($AS43.250.000 pada tahun 2008 dan $AS14.200.000 pada tahun 2007, dalam nilai penuh) 398.116 129.575 Jumlah 2.775.489 3.198.429 20
  • 24. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4. GIRO PADA BANK INDONESIA (lanjutan) Pada tanggal 28 Juni 2004, BI mengeluarkan Peraturan No. 6/15/PBI/2004, yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Juli 2004, menyatakan bahwa selain daripada kewajiban Giro Wajib Minimum (GWM) sebesar 5% untuk rekening Rupiah dan 3% untuk rekening mata uang asing, bank umum juga wajib memenuhi tambahan GWM berdasarkan besarnya jumlah dana pihak ketiga yang dimiliki oleh bank, yaitu: Sampai dengan Rp1.000.000 - penambahan GWM sebesar 0% Lebih besar dari Rp1.000.000 sampai dengan Rp10.000.000 - penambahan GWM sebesar 1% Lebih besar dari Rp10.000.000 sampai dengan Rp50.000.000 - penambahan GWM sebesar 2% Lebih besar dari Rp50.000.000 - penambahan GWM sebesar 3% Pada tanggal 6 September 2005, BI mengeluarkan Peraturan No. 7/29/PBI/2005, yang berlaku efektif sejak tanggal 8 September 2005, dimana bank juga wajib menambah GWM sesuai dengan besarnya rasio kredit yang diberikan kepada pihak ketiga terhadap dana pihak ketiga (loan to deposit ratio/LDR), yaitu: Memiliki LDR lebih dari 90% - penambahan GWM sebesar 0% Memiliki LDR lebih dari 75% sampai dengan 90% - penambahan GWM sebesar 1% Memiliki LDR lebih dari 60% sampai dengan 75% - penambahan GWM sebesar 2% Memiliki LDR lebih dari 50% sampai dengan 60% - penambahan GWM sebesar 3% Memiliki LDR sebesar 40% sampai dengan 50% - penambahan GWM sebesar 4% Memiliki LDR kurang dari 40% - penambahan GWM sebesar 5% BI akan memberikan bunga atas tambahan GWM dalam rekening Rupiah tersebut sebesar suku bunga SBI dikurangi dengan 600 basis point dalam tahun 2008 dan 6,5% per tahun dalam tahun 2007. Perincian atas GWM adalah sebagai berikut: 2008 2007 Bank Rupiah 10,12% 12,09% Dolar Amerika Serikat 7,46% 3,10% GWM yang diwajibkan Rupiah 10,00% 11,00% Dolar Amerika Serikat 3,00% 3,00% Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007, Bank telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia tentang GWM. 5. GIRO PADA BANK LAIN - PIHAK KETIGA Giro pada bank lain terdiri dari: 2008 2007 Rupiah PT Bank Central Asia Tbk. 15.516 9.272 Standard Chartered Bank, Indonesia 37 29 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 11 - PT Bank Pembangunan Daerah 3 - PT Bank Lippo Tbk. 2 2 Jumlah Rupiah 15.569 9.303 21
  • 25. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 5. GIRO PADA BANK LAIN - PIHAK KETIGA (lanjutan) Giro pada bank lain terdiri dari (lanjutan): 2008 2007 Mata uang asing United Overseas Bank Ltd., Singapura 201.132 38.786 Wachovia Bank N.A., Amerika Serikat 62.452 53.360 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 60.758 - ABN AMRO Bank N.V., Jerman 35.470 14.194 ING Bank N.V., Belgia 12.614 - Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Jepang 10.721 1.185 Bank of America N.A., Amerika Serikat 6.361 1.704 ANZ Bank Ltd., Australia 3.910 5.068 PT Bank Central Asia Tbk. 2.487 2.819 The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd., Australia 1.700 1.650 Citibank N.A., Amerika Serikat 781 1.402 Standard Chartered Bank, Amerika Serikat 585 857 Citibank N.A., Indonesia 276 566 The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd., Hong Kong 105 505 Standard Chartered Bank, Hong Kong 77 - PT Bank Lippo Tbk. 7 8 Standard Chartered Bank, Inggris 6 - Jumlah mata uang asing 399.442 122.104 Jumlah 415.011 131.407 Penyisihan kerugian (4.150) (1.314) Bersih 410.861 130.093 Rincian atas giro pada bank lain dalam mata uang asing adalah sebagai berikut (dalam jumlah penuh): 2008 2007 Dolar Amerika Serikat Wachovia Bank N.A., Amerika Serikat 6.784.632 5.847.713 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 6.600.497 - Bank of America N.A., Amerika Serikat 691.074 186.682 PT Bank Central Asia Tbk. 270.172 308.931 Citibank N.A., Amerika Serikat 84.829 153.643 Standard Chartered Bank, Amerika Serikat 63.556 93.889 Citibank N.A., Indonesia 29.951 62.003 PT Bank Lippo Tbk. 820 893 Jumlah Dolar Amerika Serikat 14.525.531 6.653.754 Yen Jepang Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Jepang 115.598.652 15.332.470 Dolar Singapura United Overseas Bank Ltd., Singapura 30.144.686 6.449.446 Euro ABN AMRO Bank N.V., Jerman 2.437.023 1.168.442 ING Bank N.V., Belgia 866.678 - Jumlah Euro 3.303.701 1.168.442 22
  • 26. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 5. GIRO PADA BANK LAIN - PIHAK KETIGA (lanjutan) Rincian atas giro pada bank lain dalam mata uang asing adalah sebagai berikut (dalam jumlah penuh) (lanjutan): 2008 2007 Dolar Australia ANZ Banking, Australia 464.485 687.809 The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd., Australia 202.002 223.872 Jumlah Dolar Australia 666.487 911.681 Dolar Hong Kong The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd., Hong Kong 88.465 432.518 Standard Chartered Bank, Hong Kong 65.197 - Jumlah Dolar Australia 153.662 432.518 Poundsterling Inggris Standard Chartered Bank, Inggris 356 - Atas giro pada bank lain dalam mata uang Rupiah, Dolar Australia, Dolar Hong Kong, dan Yen Jepang tidak mendapatkan bunga. Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk giro pada bank lain dalam mata uang asing lainnya adalah sebagai berikut: 2008 2007 Mata uang asing Euro 2,53% 2,31% Dolar Amerika Serikat 1,79% 2,05% Dolar Singapura 0,28% 1,02% Poundsterling Inggris 0,21% - Ikhtisar perubahan penyisihan kerugian giro pada bank lain adalah sebagai berikut: 2008 2007 Mata Uang Mata Uang Rupiah Asing Jumlah Rupiah Asing Jumlah Saldo awal periode 131 3.167 3.298 195 314 509 Penyisihan (pemulihan penyisihan) kerugian selama periode berjalan (Catatan 32) 25 680 705 (102) 897 795 Selisih kurs penjabaran - 147 147 - 10 10 Saldo akhir periode 156 3.994 4.150 93 1.221 1.314 Berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi manajemen Bank, kolektibilitas atas seluruh giro pada bank lain digolongkan lancar. Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian giro pada bank lain adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya giro pada bank lain serta telah dihitung berdasarkan ketentuan Bank Indonesia. 23
  • 27. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 6. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK LAIN - PIHAK KETIGA Pada tanggal 31 Maret 2007 seluruh penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain merupakan penempatan dalam bentuk call money dengan sisa umur sampai saat jatuh tempo berkisar antra 1 - 3 bulan. Ikhtisar perubahan penyisihan kerugian penempatan pada bank lain dalam mata uang Rupiah adalah sebagai berikut: 2008 2007 Saldo awal periode 2.907 3.652 Pemulihan penyisihan kerugian selama periode berjalan (Catatan 32) (2.907) (2.645) Saldo akhir periode - 1.007 Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk penempatan dalam mata uang Rupiah adalah 8,37% pada tahun 2007. Berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi manajemen Bank, kolektibilitas atas seluruh penempatan pada bank lain digolongkan lancar. Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penempatan pada bank lain adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya penempatan pada bank lain serta telah dihitung berdasarkan ketentuan Bank Indonesia. 7. SURAT-SURAT BERHARGA Surat-surat berharga terdiri dari: 2008 2007 Dolar Amerika Dolar Amerika Rupiah Serikat Jumlah Rupiah Serikat Jumlah Diperdagangkan Obligasi Pemerintah (butir c) 77.895 - 77.895 80.333 - 80.333 Obligasi Swasta (butir a) 29.974 - 29.974 - - - Unit penyertaan reksa dana (butir b dan Catatan 41) 16.068 - 16.068 15.287 - 15.287 Obligasi Retail Indonesia 28.580 - 28.580 - - - Jumlah diperdagangkan 152.517 - 152.517 95.620 - 95.620 Tersedia untuk dijual Obligasi Pemerintah (butir c) 7.429.716 - 7.429.716 755.121 - 755.121 Sertifikat Bank Indonesia setelah dikurangi bunga yang belum diamortisasi 2.680.008 - 2.680.008 - - - Obligasi Republik Indonesia (butir d) - 1.163.650 1.163.650 - - - Obligasi Swasta (butir a) 131.770 50.628 182.398 25.000 - 25.000 24
  • 28. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7. SURAT-SURAT BERHARGA (lanjutan) Surat-surat berharga terdiri dari (lanjutan): 2008 2007 Dolar Amerika Dolar Amerika Rupiah Serikat Jumlah Rupiah Serikat Jumlah Tersedia untuk dijual (lanjutan) Akseptasi wesel ekspor - 240 240 - - - Jumlah tersedia untuk dijual 10.241.494 1.214.518 11.456.012 780.121 - 780.121 Dimiliki hingga jatuh tempo (butir e) Obligasi Pemerintah (butir c) - - - 6.604.406 - 6.604.406 Premi yang belum diamortisasi - - - 170.860 - 170.860 - - - 6.775.266 - 6.775.266 Sertifikat Bank Indonesia - - - 4.765.546 - 4.765.546 Diskonto yang belum diamortisasi - - - (12.272) - (12.272 ) - - - 4.753.274 - 4.753.274 Obligasi Republik Indonesia (butir d) - - - - 1.095.000 1.095.000 Diskonto yang belum diamortisasi - - - - (19.465) (19.465 ) - - - - 1.075.535 1.075.535 Obligasi Swasta (butir a) - - - 124.087 95.813 219.900 Diskonto yang belum diamortisasi - - - (378) (27) (405) - - - 123.709 95.786 219.495 Akseptasi wesel impor - - - 1.495 9.857 11.352 Diskonto yang belum diamortisasi - - - (31) (230) (261) - - - 1.464 9.627 11.091 Akseptasi wesel ekspor - - - - 100 100 Jumlah dimiliki hingga jatuh tempo - - - 11.653.713 1.181.048 12.834.761 Jumlah 10.394.011 1.214.518 11.608.529 12.529.454 1.181.048 13.710.502 Penyisihan kerugian (3.263) (506) (3.769 ) (3.140) (959) (4.099) Bersih 10.390.748 1.214.012 11.604.760 12.526.314 1.180.089 13.706.403 25
  • 29. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7. SURAT-SURAT BERHARGA (lanjutan) a. Rincian peringkat obligasi swasta dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PT Pefindo) atau Standard & Poors pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut: 2008 2007 Peringkat Jumlah Peringkat Jumlah Diperdagangkan PT Bank Pan Indonesia Tbk. idA- 29.974 - - Tersedia Untuk Dijual Rupiah PT Bank Ekspor Indonesia (Persero) idA- 54.233 - - PT Berlian Laju Tanker Tbk. idAA- 37.215 - - PT Bank Permata Tbk. Tahun 2006 idA- 25.874 idA- 25.000 PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) idA+ 10.362 - - PT Jasa Marga (Persero) idA+ - Tahun 2003 1.325 - Tahun 2005 1.261 - PT Bahtera Adimina Samudra Tbk. * 1.500 - - 131.770 25.000 Dolar Amerika Serikat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. B 50.628 - - Jumlah Tersedia Untuk Dijual 182.398 25.000 Dimiliki Hingga Jatuh Tempo Rupiah PT Bank Ekspor Indonesia (Persero) - - idA- 49.679 PT Berlian Laju Tanker Tbk. - - idA+ 40.000 PT Jasa Marga (Persero) - idA+ Tahun 2000 - 20.073 Tahun 2003 - 1.260 Tahun 2005 - 1.197 PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) - - * 10.000 PT Bahtera Adimina Samudra Tbk. - - * 1.500 - 123.709 Dolar Amerika Serikat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. - - B- 50.188 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. - - B 45.598 - 95.786 Jumlah Dimiliki Hingga Jatuh Tempo - 219.495 Jumlah 212.372 244.495 * Tidak tersedia Lembaga pemeringkat untuk obligasi yang diterbitkan oleh PT Bank Pan Indonesia Tbk., PT Bank Ekspor Indonesia (Persero), PT Berlian Laju Tanker Tbk., PT Bank Permata Tbk., PT Jasa Marga (Persero) dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) adalah PT Pefindo dan untuk obligasi Dolar Amerika Serikat yang diterbitkan oleh Antam Finance Limited, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., dan obligasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. adalah Standard & Poors. Obligasi-obligasi ini jatuh tempo pada berbagai tanggal antara tanggal 27 Maret 2008 sampai dengan tanggal 5 Januari 2021. Pendapatan bunga diterima setiap 3 bulan kecuali obligasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. diterima setiap 6 bulan. 26
  • 30. PT BANK MEGA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7. SURAT-SURAT BERHARGA (lanjutan) Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk obligasi swasta adalah sebagai berikut: 2008 2007 Rupiah 12,13% 13,64% Dolar Amerika Serikat 7,41% 6,76% b. Unit penyertaan reksa dana merupakan unit penyertaan reksa dana dimana PT Mega Capital Indonesia, pihak yang mempunyai hubungan istimewa, berperan sebagai manajer investasi dalam kontrak investasi kolektif reksa dana tersebut, yaitu unit penyertaan atas reksa dana Obligasi Republik Indonesia (ORI) masing-masing sebesar Rp16.068 dan Rp15.287 pada tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 (Catatan 41). c. Rincian Obligasi Pemerintah Rupiah adalah sebagai berikut: Suku Bunga Tetap Tanggal Jatuh Tempo Suku Bunga (%) 2008 2007 FR 0035 15 Juni 2022 12,90% - 11.856 FR 0034 15 Juni 2021 12,80% - 47.087 FR 0031 15 November 2020 11,00% - 10.475 FR 0036 15 September 2019 11,50% - 10.861 FR 0048 15 September 2018 9,00% 17.116 - FR 0028 15 Juli 2017 10,00 23.328 - FR 0030 15 Mei 2016 10,75 1.425.713 1.440.493 FR 0027 15 Juni 2015 9,50 224.712 181.431 FR 0026 15 Oktober 2014 11,00 262.356 256.646 FR 0020 15 Desember 2013 14,28 878.291 1.185.345 FR 0019 15 Juni 2013 14,25 1.772.394 1.639.604 FR 0017 15 Januari 2012 13,15 298.647 288.245 FR 0016 15 Agustus 2011 13,45 98.681 94.165 FR 0013 15 September 2010 15,43 11.217 10.865 FR 0010 15 Maret 2010 13,15 1.075.448 1.019.909 FR 0002 15 Juni 2009 14,00 253.440 249.471 6.341.343 6.446.453 Suku Bunga Mengambang VR 0015 25 Desember 2008 7,83 751.185 750.829 VR 0014 25 Agustus 2008 7,83 415.083 413.438 1.166.268 1.164.267 Jumlah 7.507.611 7.610.720 Pembayaran bunga atas obligasi dengan suku bunga tetap dilakukan setiap 6 bulan dan obligasi dengan suku bunga mengambang dilakukan setiap 3 bulan, dimana Bank Indonesia bertindak selaku agen pembayaran. d. Rincian Obligasi Republik Indonesia (ORI) Dolar Amerika Serikat sebelum dikurangi dengan diskonto yang belum diamortisasi adalah sebagai berikut: Tanggal Jatuh Tempo Suku Bunga (%) 2008 2007 ORI 2017 9 Maret 2017 6,88 174.775 164.250 ORI 2016 15 Januari 2016 7,50 473.418 456.250 ORI 2015 20 April 2015 7,25 447.513 410.625 ORI 2014 10 Maret 2014 6,75 67.944 63.875 Jumlah 1.163.650 1.095.000 27