SlideShare a Scribd company logo
PADILAHRAHAYUERVIANI
PURNAPASKIBRAKAKAB.TASIKMALAYA2018
PASKIBRAKA
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka
PASKIBRAKA
Paskibraka adalah singkatan dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka dengan tugas
utamanya mengibarkan duplikat bendera pusaka dalam upacara peringatan proklamasi
kemerdekaan Indonesia di 3 tempat, yakni :
1. Tingkat kabupaten/kota (di kantor bupati/wali kota)
2. Tingkat Provinsi (di kantor gubernur)
3. Tingkat Nasional ( di Istana Merdeka).
Anggotanya berasal dari pelajar SMA/sederajat kelas 10 (tahun pertama).
Seleksi anggota biasanya dilakukan pada bulan April untuk persiapan pengibaran pada 17
Agustus tahun itu.
 Selama waktu seleksi sampai 16 Agustus, seorang anggota calon Paskibraka
dinamakan Capaska atau Calon Paskibraka.
 Pada waktu penugasan tanggal 17 Agustus, anggota dinamakan Paskibraka,
 Dan setelah upacara selesai, mereka menjadi Purna Paskibraka.
Tingkatan Paskibraka ada tiga yaitu:
 Paskibraka Nasional: bertugas di Istana Merdeka
 Paskibraka Provinsi: bertugas di pusat pemerintahan provinsi
 Paskibraka Kota/Kabupaten: bertugas di pusat pemerintahan kota/kabupaten
Lambang Purna Paskibraka
 Dalam organisasi Paskibraka, ada dua lambang,
yaitu lambang Paskibraka/Paskibra yaitu
bergambarkan dua pemuda/pemudi paskibraka
menengok kekanan dengan seragam PDU
adalah lambang aktif anggota
paskibra/paskibraka yang sedang bertugas,
 Lambang kedua yaitu lambang Purna Paskibraka Indonesia yang berlambangkan daun
dan bunga teratai, Penjelasan sebagai berikut:
Tiga helai daun yang tumbuh ke atas artinya paskibraka harus belajar, bekerja, dan berbakti
Tiga helai daun yang tumbuh mendatar/samping artinya seorang pakibra harus aktif, disiplin,
dan bergembira.
 Artinya adalah bahwa setiap anggota paskibraka
memiliki jiwa yang sangat mulia. dan mengapa
Lambang Anggota Paskibraka dilambangkan dengan
Bunga Teratai. Karena Bunga Teratai tumbuh di
lumpur dan berkembang diatas air yang bermakna
bahwa anggota Paskibraka adalah pemuda dan
pemudi yang tumbuh dari (Orang Biasa) tanah air
yang sedang bermekar/berkembang dan membangun.
SEJARAH PASKIBRAKA
 Paskibraka lahir pada tahun 1946, pada saat ibu
kota Indonesia dipindahkan ke Yogyakarta.
Memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI
yang ke-1, Presiden Soekarno memerintahkan
salah satu ajudannya, Mayor (Laut) Husein
Mutahar, untuk menyiapkan pengibaran bendera
pusaka di halaman Istana Gedung Agung
Yogyakarta. Pada saat itulah, di benak Mutahar
terlintas suatu gagasan bahwa sebaiknya
pengibaran bendera pusaka dilakukan oleh para
pemuda dari seluruh penjuru Tanah Air, karena
mereka adalah generasi penerus perjuangan
bangsa yang bertugas.
 Tetapi, karena gagasan itu tidak mungkin terlaksana pada waktu itu , maka
Husein Mutahar hanya bisa menghadirkan 5 orang pemuda (3 putra dan 2
putri) yang berasal dari berbagai daerah dan kebetulan sedang berada di
Yogyakarta. Lima orang tersebut melambangkan Pancasila. Sejak itu, sampai
tahun 1949, pengibaran bendera di Yogyakarta tetap dilaksanakan dengan cara
yang sama.
 Pada tahun 1967, Husein Mutahar dipanggil Presiden Soeharto untuk
menangani lagi masalah pengibaran bendera pusaka. Dengan ide dasar dari
pelaksanaan tahun 1946 di Yogyakarta, dia kemudian mengembangkan lagi
formasi pengibaran menjadi 3 kelompok yang dinamai sesuai jumlah
anggotanya, yaitu:
 Pasukan 17 / pengiring (pemandu),
 Pasukan 8 / pembawa bendera (inti),
 Pasukan 45/pengawal.
 Jumlah tersebut merupakan simbol dari tanggal Proklamasi Kemerdekaan RI,
17 Agustus 1945 (17-8-45).
Istilah yang digunakan dari tahun 1967 sampai tahun 1972 masih Pasukan
Pengerek Bendera Pusaka. Baru pada tahun 1973, Idik Sulaeman melontarkan
suatu nama untuk Pengibar Bendera Pusaka dengan sebutan Paskibraka. PAS
berasal dari PASukan, KIB berasal dari KIBar mengandung pengertian pengibar,
RA berarti bendeRA dan KA berarti PusaKA. Mulai saat itu, anggota pengibar
bendera pusaka disebut Paskibraka.
Penjelasan dari maknaPurna Paskibraka Indonesia (PPI), Paskibra,
Paskibraka dan Purna Paskibraka :
 Purna Paskibraka Indonesia, atau disingkat PPI, merupakan organisasi yang beranggotakan
mereka yang pernah bertugas sebagai anggota Paskibraka pada peringatan Hari Kemerdekaan
Republik Indonesia, baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi atau nasional.
 Paskibra merupakan pasukan pengibar bendera yang tidak bertugas sebagai pengibar bendera
pusaka di tingkat kota, provinsi, dan nasional, namun hanya bertugas di sekolah. Paskibra
merupakan anggota yang mengikuti ekstra kurikuler Paskibra di sekolah tetapi tidak diutus untuk
menjadi Paskibraka, anggota Paskibra yang telah mengikuti seleksi Paskibraka tetapi tidak lolos,
dan/atau anggota yang mengikuti perlombaan baris-berbaris paskibra yang tidak diutus menjadi
Paskibraka.
 Paskibraka merupakan pasukan pengibar bendera pusaka yang di mana anggotanya melakukan
tugas pengibaran dan/atau penurunan bendera duplikat pusaka merah putih di tingkat kota,
provinsi, dan nasional.
 Purna Paskibraka adalah sebutan bagi anggota Paskibraka yang telah mengikuti pelatihan Pandu
Ibu-Indonesia Berpancasila dan selesai menjalankan tugas pengibaran bendera pusaka.
Pembentukan formasi pasukan
Formasi khusus Paskibraka yaitu:
 Kelompok 17 berposisi di paling depan sebagai pemandu/pengiring dengan dipimpin
oleh suatu Komandan Kelompok (DanPok). Kelompok 17 Ini seluruhnya merupakan
anggota Paskibraka.
 Kelompok 8 berposisi di belakang kelompok 17 sebagai pasukan inti dan pembawa
bendera. Di kelompok ini terdapat 4 anggota TNI atau POLRI (di Tingkat Nasional
terdapat anggota Paspampres) sebagai pengawal dan 2 putri Paskibraka sebagai
pembawa bendera (sekarang hanya satu pembawa bendera), 3 putra Paskibraka
pengibar/penurun bendera, dan 3 putri Paskibraka di saf belakang sebagai
pelengkap/pagar.
 Pasukan 45 berposisi di belakang kelompok 8 sebagai pasukan pengawal/pengaman
dan merupakan anggota dari TNI atau POLRI dengan senjata lengkap. Untuk tingkat
nasional (di Istana Negara), pasukan 45 terdiri dari anggota Paspampres.
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Makalah demokrasi terpimpin
Makalah demokrasi terpimpinMakalah demokrasi terpimpin
Makalah demokrasi terpimpin
Septian Muna Barakati
 
Makalah atraksi dlm komunikasi interpersonal dan hubungan interpersonal word
Makalah atraksi dlm komunikasi interpersonal dan hubungan interpersonal wordMakalah atraksi dlm komunikasi interpersonal dan hubungan interpersonal word
Makalah atraksi dlm komunikasi interpersonal dan hubungan interpersonal wordLingga - Universitas Riau
 
Contoh surat dinas tentang permohonan bantuan keamanan
Contoh surat dinas tentang permohonan bantuan keamananContoh surat dinas tentang permohonan bantuan keamanan
Contoh surat dinas tentang permohonan bantuan keamanan
Anggy Wahyu Dwi Surya
 
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBASPOWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBASFirdika Arini
 
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINTMATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
VinkaAngelica81
 
DIMENSI DAN PERSPEKTIF ILMU KOMUNIKASI
DIMENSI DAN PERSPEKTIF ILMU KOMUNIKASI DIMENSI DAN PERSPEKTIF ILMU KOMUNIKASI
DIMENSI DAN PERSPEKTIF ILMU KOMUNIKASI
feggyernes
 
Strategi Komunikasi Publik
Strategi Komunikasi PublikStrategi Komunikasi Publik
Strategi Komunikasi Publik
Wildan Hakim
 
Respon internasional terhadap kemerdekaan RI
Respon internasional terhadap kemerdekaan RIRespon internasional terhadap kemerdekaan RI
Respon internasional terhadap kemerdekaan RI
Universitas Jember
 
Contoh Essay Sejarah Peminatan Pengaruh Renaissance Terhadap Gereja
Contoh Essay Sejarah Peminatan Pengaruh Renaissance Terhadap GerejaContoh Essay Sejarah Peminatan Pengaruh Renaissance Terhadap Gereja
Contoh Essay Sejarah Peminatan Pengaruh Renaissance Terhadap Gereja
Rayse Aulia
 
Masa pemerintahan bj habibie
Masa pemerintahan bj habibieMasa pemerintahan bj habibie
Masa pemerintahan bj habibie
Sigit W
 
Bhinneka Tunggal Ika.ppt
Bhinneka Tunggal Ika.pptBhinneka Tunggal Ika.ppt
Bhinneka Tunggal Ika.ppt
SeptiaRini14
 
Formulir Pendaftaran Pengurus Harian osis
Formulir Pendaftaran Pengurus Harian osisFormulir Pendaftaran Pengurus Harian osis
Formulir Pendaftaran Pengurus Harian osisLalu Gede Sudarman
 
Komunikasi antar budaya 1
Komunikasi antar budaya 1Komunikasi antar budaya 1
Komunikasi antar budaya 1maneicon22
 
Materi Etika Bermedia Sosial - Ade Putra.pptx
Materi Etika Bermedia Sosial - Ade Putra.pptxMateri Etika Bermedia Sosial - Ade Putra.pptx
Materi Etika Bermedia Sosial - Ade Putra.pptx
AdePutraTunggali
 
Program Semester Sejarah Indonesia kelas X
Program Semester Sejarah Indonesia kelas XProgram Semester Sejarah Indonesia kelas X
Program Semester Sejarah Indonesia kelas X
Kusmiati
 
Module Public Speaking Mabes Polri 09
Module Public Speaking Mabes Polri 09Module Public Speaking Mabes Polri 09
Module Public Speaking Mabes Polri 09mistertipr
 
Karya tulis bahaya narkoba bagi remaja
Karya tulis bahaya narkoba bagi remajaKarya tulis bahaya narkoba bagi remaja
Karya tulis bahaya narkoba bagi remaja
alfianar28
 
Proposal tentang perpisahan kelas
Proposal tentang perpisahan kelas Proposal tentang perpisahan kelas
Proposal tentang perpisahan kelas
Noviayuana Putri
 

What's hot (20)

Makalah demokrasi terpimpin
Makalah demokrasi terpimpinMakalah demokrasi terpimpin
Makalah demokrasi terpimpin
 
Makalah atraksi dlm komunikasi interpersonal dan hubungan interpersonal word
Makalah atraksi dlm komunikasi interpersonal dan hubungan interpersonal wordMakalah atraksi dlm komunikasi interpersonal dan hubungan interpersonal word
Makalah atraksi dlm komunikasi interpersonal dan hubungan interpersonal word
 
Contoh surat dinas tentang permohonan bantuan keamanan
Contoh surat dinas tentang permohonan bantuan keamananContoh surat dinas tentang permohonan bantuan keamanan
Contoh surat dinas tentang permohonan bantuan keamanan
 
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBASPOWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
 
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINTMATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
MATERI SEJARAH PROKLAMASI POWER POINT
 
DIMENSI DAN PERSPEKTIF ILMU KOMUNIKASI
DIMENSI DAN PERSPEKTIF ILMU KOMUNIKASI DIMENSI DAN PERSPEKTIF ILMU KOMUNIKASI
DIMENSI DAN PERSPEKTIF ILMU KOMUNIKASI
 
Strategi Komunikasi Publik
Strategi Komunikasi PublikStrategi Komunikasi Publik
Strategi Komunikasi Publik
 
Respon internasional terhadap kemerdekaan RI
Respon internasional terhadap kemerdekaan RIRespon internasional terhadap kemerdekaan RI
Respon internasional terhadap kemerdekaan RI
 
Contoh Essay Sejarah Peminatan Pengaruh Renaissance Terhadap Gereja
Contoh Essay Sejarah Peminatan Pengaruh Renaissance Terhadap GerejaContoh Essay Sejarah Peminatan Pengaruh Renaissance Terhadap Gereja
Contoh Essay Sejarah Peminatan Pengaruh Renaissance Terhadap Gereja
 
Masa pemerintahan bj habibie
Masa pemerintahan bj habibieMasa pemerintahan bj habibie
Masa pemerintahan bj habibie
 
Dakwah lewat media
Dakwah lewat mediaDakwah lewat media
Dakwah lewat media
 
Bhinneka Tunggal Ika.ppt
Bhinneka Tunggal Ika.pptBhinneka Tunggal Ika.ppt
Bhinneka Tunggal Ika.ppt
 
Formulir Pendaftaran Pengurus Harian osis
Formulir Pendaftaran Pengurus Harian osisFormulir Pendaftaran Pengurus Harian osis
Formulir Pendaftaran Pengurus Harian osis
 
Komunikasi antar budaya 1
Komunikasi antar budaya 1Komunikasi antar budaya 1
Komunikasi antar budaya 1
 
Materi Etika Bermedia Sosial - Ade Putra.pptx
Materi Etika Bermedia Sosial - Ade Putra.pptxMateri Etika Bermedia Sosial - Ade Putra.pptx
Materi Etika Bermedia Sosial - Ade Putra.pptx
 
Program Semester Sejarah Indonesia kelas X
Program Semester Sejarah Indonesia kelas XProgram Semester Sejarah Indonesia kelas X
Program Semester Sejarah Indonesia kelas X
 
Presentasi ppdb
Presentasi ppdbPresentasi ppdb
Presentasi ppdb
 
Module Public Speaking Mabes Polri 09
Module Public Speaking Mabes Polri 09Module Public Speaking Mabes Polri 09
Module Public Speaking Mabes Polri 09
 
Karya tulis bahaya narkoba bagi remaja
Karya tulis bahaya narkoba bagi remajaKarya tulis bahaya narkoba bagi remaja
Karya tulis bahaya narkoba bagi remaja
 
Proposal tentang perpisahan kelas
Proposal tentang perpisahan kelas Proposal tentang perpisahan kelas
Proposal tentang perpisahan kelas
 

Similar to 544213000-PPT-MATERI-PASKIBRAKA.pptx

Ekstrakulikuler Paskibra_Kelompok 1.pptx
Ekstrakulikuler Paskibra_Kelompok 1.pptxEkstrakulikuler Paskibra_Kelompok 1.pptx
Ekstrakulikuler Paskibra_Kelompok 1.pptx
ssuser89b296
 
Sejarah pramuka di indonesia1
Sejarah pramuka di indonesia1Sejarah pramuka di indonesia1
Sejarah pramuka di indonesia1
dien cool
 
Sejarah pramuka
Sejarah pramukaSejarah pramuka
Sejarah pramuka
Agus Tri
 
sejarah-pramuka.ppt
sejarah-pramuka.pptsejarah-pramuka.ppt
sejarah-pramuka.ppt
fandyahmadi
 
sejarah-pramuka.ppt
sejarah-pramuka.pptsejarah-pramuka.ppt
sejarah-pramuka.ppt
fandyahmadi
 
sejarah pramuka
sejarah pramuka sejarah pramuka
sejarah pramuka
Aldi Aldinar
 
Gerakan pramuka diperkenalkan
Gerakan pramuka diperkenalkanGerakan pramuka diperkenalkan
Gerakan pramuka diperkenalkanhome
 
Kode kehormatan
Kode kehormatanKode kehormatan
Kode kehormatan
Heru Heru
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
firmannbaharr
 
Makalah pancasila secara terminologi
Makalah pancasila secara terminologiMakalah pancasila secara terminologi
Makalah pancasila secara terminologiSeptian Muna Barakati
 
Topik 6_Pancasila sebagai Dasar Negara (1).pptx
Topik 6_Pancasila sebagai Dasar Negara (1).pptxTopik 6_Pancasila sebagai Dasar Negara (1).pptx
Topik 6_Pancasila sebagai Dasar Negara (1).pptx
peserta165CallistaPu
 
All materi pramuka
All materi pramuka All materi pramuka
All materi pramuka
SBH Cicalengka
 
Lambang gerakan pramuka
Lambang gerakan pramukaLambang gerakan pramuka
Lambang gerakan pramukaimanhadi
 
1 sejarah-pembentukan-paskibraka
1 sejarah-pembentukan-paskibraka1 sejarah-pembentukan-paskibraka
1 sejarah-pembentukan-paskibrakaArief Khoerudin
 
PANCASILA SEBAGI DASAR NEGARA (1).docx
PANCASILA SEBAGI DASAR NEGARA (1).docxPANCASILA SEBAGI DASAR NEGARA (1).docx
PANCASILA SEBAGI DASAR NEGARA (1).docx
wardatussaniah2
 
Lambang gerakan pramuka
Lambang gerakan pramukaLambang gerakan pramuka
Lambang gerakan pramuka
Agus Tri
 
Lambang Garuda Pancasila
Lambang Garuda PancasilaLambang Garuda Pancasila
Lambang Garuda Pancasila
IWAN SUKMA NURICHT
 

Similar to 544213000-PPT-MATERI-PASKIBRAKA.pptx (18)

Ekstrakulikuler Paskibra_Kelompok 1.pptx
Ekstrakulikuler Paskibra_Kelompok 1.pptxEkstrakulikuler Paskibra_Kelompok 1.pptx
Ekstrakulikuler Paskibra_Kelompok 1.pptx
 
Sejarah pramuka di indonesia1
Sejarah pramuka di indonesia1Sejarah pramuka di indonesia1
Sejarah pramuka di indonesia1
 
Sejarah pramuka
Sejarah pramukaSejarah pramuka
Sejarah pramuka
 
sejarah-pramuka.ppt
sejarah-pramuka.pptsejarah-pramuka.ppt
sejarah-pramuka.ppt
 
sejarah-pramuka.ppt
sejarah-pramuka.pptsejarah-pramuka.ppt
sejarah-pramuka.ppt
 
sejarah pramuka
sejarah pramuka sejarah pramuka
sejarah pramuka
 
Gerakan pramuka diperkenalkan
Gerakan pramuka diperkenalkanGerakan pramuka diperkenalkan
Gerakan pramuka diperkenalkan
 
Kode kehormatan
Kode kehormatanKode kehormatan
Kode kehormatan
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Makalah pancasila secara terminologi
Makalah pancasila secara terminologiMakalah pancasila secara terminologi
Makalah pancasila secara terminologi
 
Topik 6_Pancasila sebagai Dasar Negara (1).pptx
Topik 6_Pancasila sebagai Dasar Negara (1).pptxTopik 6_Pancasila sebagai Dasar Negara (1).pptx
Topik 6_Pancasila sebagai Dasar Negara (1).pptx
 
All materi pramuka
All materi pramuka All materi pramuka
All materi pramuka
 
Lambang gerakan pramuka
Lambang gerakan pramukaLambang gerakan pramuka
Lambang gerakan pramuka
 
1 sejarah-pembentukan-paskibraka
1 sejarah-pembentukan-paskibraka1 sejarah-pembentukan-paskibraka
1 sejarah-pembentukan-paskibraka
 
PANCASILA SEBAGI DASAR NEGARA (1).docx
PANCASILA SEBAGI DASAR NEGARA (1).docxPANCASILA SEBAGI DASAR NEGARA (1).docx
PANCASILA SEBAGI DASAR NEGARA (1).docx
 
Makalah pancasila secara terminologi
Makalah pancasila secara terminologiMakalah pancasila secara terminologi
Makalah pancasila secara terminologi
 
Lambang gerakan pramuka
Lambang gerakan pramukaLambang gerakan pramuka
Lambang gerakan pramuka
 
Lambang Garuda Pancasila
Lambang Garuda PancasilaLambang Garuda Pancasila
Lambang Garuda Pancasila
 

More from DariusDemmaelo

WAWASAN KEBANGSAAN.pdf
WAWASAN KEBANGSAAN.pdfWAWASAN KEBANGSAAN.pdf
WAWASAN KEBANGSAAN.pdf
DariusDemmaelo
 
SOSIALISASI IKM SMAN 1 BALLA.pptx
SOSIALISASI IKM SMAN 1 BALLA.pptxSOSIALISASI IKM SMAN 1 BALLA.pptx
SOSIALISASI IKM SMAN 1 BALLA.pptx
DariusDemmaelo
 
PEMBELAJARAN DLM KURIKULUM MERDEKA.pptx
PEMBELAJARAN DLM KURIKULUM MERDEKA.pptxPEMBELAJARAN DLM KURIKULUM MERDEKA.pptx
PEMBELAJARAN DLM KURIKULUM MERDEKA.pptx
DariusDemmaelo
 
CamScanner 08-20-2022 08.51 (1).docx
CamScanner 08-20-2022 08.51 (1).docxCamScanner 08-20-2022 08.51 (1).docx
CamScanner 08-20-2022 08.51 (1).docx
DariusDemmaelo
 
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptxpower-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
DariusDemmaelo
 
3.1 RPP I Sejarah Indonesia Kelas 10 - www.ilmuguru.org.docx
3.1 RPP I Sejarah Indonesia Kelas 10 - www.ilmuguru.org.docx3.1 RPP I Sejarah Indonesia Kelas 10 - www.ilmuguru.org.docx
3.1 RPP I Sejarah Indonesia Kelas 10 - www.ilmuguru.org.docx
DariusDemmaelo
 
1. Silabus Yang di Kembangkan.docx
1. Silabus Yang di Kembangkan.docx1. Silabus Yang di Kembangkan.docx
1. Silabus Yang di Kembangkan.docx
DariusDemmaelo
 
MAHASISWA __ UNHAS.pdf
MAHASISWA __ UNHAS.pdfMAHASISWA __ UNHAS.pdf
MAHASISWA __ UNHAS.pdf
DariusDemmaelo
 
SANGGA PELAKSANA B.docx
SANGGA PELAKSANA  B.docxSANGGA PELAKSANA  B.docx
SANGGA PELAKSANA B.docx
DariusDemmaelo
 
Instrumen Pelaksanaan.docx
Instrumen Pelaksanaan.docxInstrumen Pelaksanaan.docx
Instrumen Pelaksanaan.docx
DariusDemmaelo
 
SK GTT 2021.pdf
SK GTT 2021.pdfSK GTT 2021.pdf
SK GTT 2021.pdf
DariusDemmaelo
 
Materi Mia Workshop e-Guru.id.pptx
Materi Mia Workshop e-Guru.id.pptxMateri Mia Workshop e-Guru.id.pptx
Materi Mia Workshop e-Guru.id.pptx
DariusDemmaelo
 
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptxpower-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
DariusDemmaelo
 
424816254-KESADARAN-TERHADAP-PENTINGNYA-INTEGRASI-BANGSA-pptx.pptx
424816254-KESADARAN-TERHADAP-PENTINGNYA-INTEGRASI-BANGSA-pptx.pptx424816254-KESADARAN-TERHADAP-PENTINGNYA-INTEGRASI-BANGSA-pptx.pptx
424816254-KESADARAN-TERHADAP-PENTINGNYA-INTEGRASI-BANGSA-pptx.pptx
DariusDemmaelo
 
366593981-Dari-Konflik-Menuju-Konsensus-Suatu-Pembelajaran.pptx
366593981-Dari-Konflik-Menuju-Konsensus-Suatu-Pembelajaran.pptx366593981-Dari-Konflik-Menuju-Konsensus-Suatu-Pembelajaran.pptx
366593981-Dari-Konflik-Menuju-Konsensus-Suatu-Pembelajaran.pptx
DariusDemmaelo
 

More from DariusDemmaelo (15)

WAWASAN KEBANGSAAN.pdf
WAWASAN KEBANGSAAN.pdfWAWASAN KEBANGSAAN.pdf
WAWASAN KEBANGSAAN.pdf
 
SOSIALISASI IKM SMAN 1 BALLA.pptx
SOSIALISASI IKM SMAN 1 BALLA.pptxSOSIALISASI IKM SMAN 1 BALLA.pptx
SOSIALISASI IKM SMAN 1 BALLA.pptx
 
PEMBELAJARAN DLM KURIKULUM MERDEKA.pptx
PEMBELAJARAN DLM KURIKULUM MERDEKA.pptxPEMBELAJARAN DLM KURIKULUM MERDEKA.pptx
PEMBELAJARAN DLM KURIKULUM MERDEKA.pptx
 
CamScanner 08-20-2022 08.51 (1).docx
CamScanner 08-20-2022 08.51 (1).docxCamScanner 08-20-2022 08.51 (1).docx
CamScanner 08-20-2022 08.51 (1).docx
 
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptxpower-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
 
3.1 RPP I Sejarah Indonesia Kelas 10 - www.ilmuguru.org.docx
3.1 RPP I Sejarah Indonesia Kelas 10 - www.ilmuguru.org.docx3.1 RPP I Sejarah Indonesia Kelas 10 - www.ilmuguru.org.docx
3.1 RPP I Sejarah Indonesia Kelas 10 - www.ilmuguru.org.docx
 
1. Silabus Yang di Kembangkan.docx
1. Silabus Yang di Kembangkan.docx1. Silabus Yang di Kembangkan.docx
1. Silabus Yang di Kembangkan.docx
 
MAHASISWA __ UNHAS.pdf
MAHASISWA __ UNHAS.pdfMAHASISWA __ UNHAS.pdf
MAHASISWA __ UNHAS.pdf
 
SANGGA PELAKSANA B.docx
SANGGA PELAKSANA  B.docxSANGGA PELAKSANA  B.docx
SANGGA PELAKSANA B.docx
 
Instrumen Pelaksanaan.docx
Instrumen Pelaksanaan.docxInstrumen Pelaksanaan.docx
Instrumen Pelaksanaan.docx
 
SK GTT 2021.pdf
SK GTT 2021.pdfSK GTT 2021.pdf
SK GTT 2021.pdf
 
Materi Mia Workshop e-Guru.id.pptx
Materi Mia Workshop e-Guru.id.pptxMateri Mia Workshop e-Guru.id.pptx
Materi Mia Workshop e-Guru.id.pptx
 
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptxpower-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
power-point-kebijakan-pemerintahan-hindia-belanda-di-indonesia.pptx
 
424816254-KESADARAN-TERHADAP-PENTINGNYA-INTEGRASI-BANGSA-pptx.pptx
424816254-KESADARAN-TERHADAP-PENTINGNYA-INTEGRASI-BANGSA-pptx.pptx424816254-KESADARAN-TERHADAP-PENTINGNYA-INTEGRASI-BANGSA-pptx.pptx
424816254-KESADARAN-TERHADAP-PENTINGNYA-INTEGRASI-BANGSA-pptx.pptx
 
366593981-Dari-Konflik-Menuju-Konsensus-Suatu-Pembelajaran.pptx
366593981-Dari-Konflik-Menuju-Konsensus-Suatu-Pembelajaran.pptx366593981-Dari-Konflik-Menuju-Konsensus-Suatu-Pembelajaran.pptx
366593981-Dari-Konflik-Menuju-Konsensus-Suatu-Pembelajaran.pptx
 

Recently uploaded

PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptxPPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
refandialim
 
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptxPPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
LuhAriyani1
 
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptxMateri Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
nuzzayineffendi52
 
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdftugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
JelitaMeizeraWellysy
 
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptxSejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
LuhAriyani1
 
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdfPPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
queenta737
 
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptxMateri kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
erlinahayati1
 
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
NurHalifah34
 
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
emalestari711
 
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docxKOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
sdpurbatua03
 
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.pptHUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
LuhAriyani1
 

Recently uploaded (11)

PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptxPPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
 
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptxPPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
 
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptxMateri Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
 
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdftugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
 
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptxSejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
 
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdfPPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
 
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptxMateri kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
 
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
 
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
 
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docxKOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
 
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.pptHUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
 

544213000-PPT-MATERI-PASKIBRAKA.pptx

  • 2. PASKIBRAKA Paskibraka adalah singkatan dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka dengan tugas utamanya mengibarkan duplikat bendera pusaka dalam upacara peringatan proklamasi kemerdekaan Indonesia di 3 tempat, yakni : 1. Tingkat kabupaten/kota (di kantor bupati/wali kota) 2. Tingkat Provinsi (di kantor gubernur) 3. Tingkat Nasional ( di Istana Merdeka). Anggotanya berasal dari pelajar SMA/sederajat kelas 10 (tahun pertama). Seleksi anggota biasanya dilakukan pada bulan April untuk persiapan pengibaran pada 17 Agustus tahun itu.
  • 3.  Selama waktu seleksi sampai 16 Agustus, seorang anggota calon Paskibraka dinamakan Capaska atau Calon Paskibraka.  Pada waktu penugasan tanggal 17 Agustus, anggota dinamakan Paskibraka,  Dan setelah upacara selesai, mereka menjadi Purna Paskibraka. Tingkatan Paskibraka ada tiga yaitu:  Paskibraka Nasional: bertugas di Istana Merdeka  Paskibraka Provinsi: bertugas di pusat pemerintahan provinsi  Paskibraka Kota/Kabupaten: bertugas di pusat pemerintahan kota/kabupaten
  • 4. Lambang Purna Paskibraka  Dalam organisasi Paskibraka, ada dua lambang, yaitu lambang Paskibraka/Paskibra yaitu bergambarkan dua pemuda/pemudi paskibraka menengok kekanan dengan seragam PDU adalah lambang aktif anggota paskibra/paskibraka yang sedang bertugas,
  • 5.  Lambang kedua yaitu lambang Purna Paskibraka Indonesia yang berlambangkan daun dan bunga teratai, Penjelasan sebagai berikut: Tiga helai daun yang tumbuh ke atas artinya paskibraka harus belajar, bekerja, dan berbakti Tiga helai daun yang tumbuh mendatar/samping artinya seorang pakibra harus aktif, disiplin, dan bergembira.  Artinya adalah bahwa setiap anggota paskibraka memiliki jiwa yang sangat mulia. dan mengapa Lambang Anggota Paskibraka dilambangkan dengan Bunga Teratai. Karena Bunga Teratai tumbuh di lumpur dan berkembang diatas air yang bermakna bahwa anggota Paskibraka adalah pemuda dan pemudi yang tumbuh dari (Orang Biasa) tanah air yang sedang bermekar/berkembang dan membangun.
  • 6. SEJARAH PASKIBRAKA  Paskibraka lahir pada tahun 1946, pada saat ibu kota Indonesia dipindahkan ke Yogyakarta. Memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-1, Presiden Soekarno memerintahkan salah satu ajudannya, Mayor (Laut) Husein Mutahar, untuk menyiapkan pengibaran bendera pusaka di halaman Istana Gedung Agung Yogyakarta. Pada saat itulah, di benak Mutahar terlintas suatu gagasan bahwa sebaiknya pengibaran bendera pusaka dilakukan oleh para pemuda dari seluruh penjuru Tanah Air, karena mereka adalah generasi penerus perjuangan bangsa yang bertugas.
  • 7.  Tetapi, karena gagasan itu tidak mungkin terlaksana pada waktu itu , maka Husein Mutahar hanya bisa menghadirkan 5 orang pemuda (3 putra dan 2 putri) yang berasal dari berbagai daerah dan kebetulan sedang berada di Yogyakarta. Lima orang tersebut melambangkan Pancasila. Sejak itu, sampai tahun 1949, pengibaran bendera di Yogyakarta tetap dilaksanakan dengan cara yang sama.  Pada tahun 1967, Husein Mutahar dipanggil Presiden Soeharto untuk menangani lagi masalah pengibaran bendera pusaka. Dengan ide dasar dari pelaksanaan tahun 1946 di Yogyakarta, dia kemudian mengembangkan lagi formasi pengibaran menjadi 3 kelompok yang dinamai sesuai jumlah anggotanya, yaitu:  Pasukan 17 / pengiring (pemandu),  Pasukan 8 / pembawa bendera (inti),  Pasukan 45/pengawal.
  • 8.  Jumlah tersebut merupakan simbol dari tanggal Proklamasi Kemerdekaan RI, 17 Agustus 1945 (17-8-45). Istilah yang digunakan dari tahun 1967 sampai tahun 1972 masih Pasukan Pengerek Bendera Pusaka. Baru pada tahun 1973, Idik Sulaeman melontarkan suatu nama untuk Pengibar Bendera Pusaka dengan sebutan Paskibraka. PAS berasal dari PASukan, KIB berasal dari KIBar mengandung pengertian pengibar, RA berarti bendeRA dan KA berarti PusaKA. Mulai saat itu, anggota pengibar bendera pusaka disebut Paskibraka.
  • 9. Penjelasan dari maknaPurna Paskibraka Indonesia (PPI), Paskibra, Paskibraka dan Purna Paskibraka :  Purna Paskibraka Indonesia, atau disingkat PPI, merupakan organisasi yang beranggotakan mereka yang pernah bertugas sebagai anggota Paskibraka pada peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi atau nasional.  Paskibra merupakan pasukan pengibar bendera yang tidak bertugas sebagai pengibar bendera pusaka di tingkat kota, provinsi, dan nasional, namun hanya bertugas di sekolah. Paskibra merupakan anggota yang mengikuti ekstra kurikuler Paskibra di sekolah tetapi tidak diutus untuk menjadi Paskibraka, anggota Paskibra yang telah mengikuti seleksi Paskibraka tetapi tidak lolos, dan/atau anggota yang mengikuti perlombaan baris-berbaris paskibra yang tidak diutus menjadi Paskibraka.  Paskibraka merupakan pasukan pengibar bendera pusaka yang di mana anggotanya melakukan tugas pengibaran dan/atau penurunan bendera duplikat pusaka merah putih di tingkat kota, provinsi, dan nasional.  Purna Paskibraka adalah sebutan bagi anggota Paskibraka yang telah mengikuti pelatihan Pandu Ibu-Indonesia Berpancasila dan selesai menjalankan tugas pengibaran bendera pusaka.
  • 10. Pembentukan formasi pasukan Formasi khusus Paskibraka yaitu:  Kelompok 17 berposisi di paling depan sebagai pemandu/pengiring dengan dipimpin oleh suatu Komandan Kelompok (DanPok). Kelompok 17 Ini seluruhnya merupakan anggota Paskibraka.  Kelompok 8 berposisi di belakang kelompok 17 sebagai pasukan inti dan pembawa bendera. Di kelompok ini terdapat 4 anggota TNI atau POLRI (di Tingkat Nasional terdapat anggota Paspampres) sebagai pengawal dan 2 putri Paskibraka sebagai pembawa bendera (sekarang hanya satu pembawa bendera), 3 putra Paskibraka pengibar/penurun bendera, dan 3 putri Paskibraka di saf belakang sebagai pelengkap/pagar.  Pasukan 45 berposisi di belakang kelompok 8 sebagai pasukan pengawal/pengaman dan merupakan anggota dari TNI atau POLRI dengan senjata lengkap. Untuk tingkat nasional (di Istana Negara), pasukan 45 terdiri dari anggota Paspampres.