SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
KOEFISIEN TRANSFER MASSA
• Bahasan ‘transfer massa dengan diffusi” hanya berkaitan dengan teori
transfer massa pada satu fase
• Dalam praktek industi senyawa ditransfer antar fase
• Perpindahan massa terjadi secara bersamaan secara difusi dan
konveksi.
• Konveksi adalah proses makroskopik di mana bagian-bagian cairan
dipindahkan ke jarak yang jauh lebih besar daripada difusi.
• Proses konvektif dihasilkan oleh agitasi atau oleh arus dan pusaran
aliran turbulen.
• Namun, proses ini sangat terhubung dengan difusi, karena transfer
massa antara arus fluida yang bersirkulasi dilanjutkan oleh difusi,
sehingga menyebabkan pencampuran.
• TUJUAN : pengembangan persamaan yang mendefinisikan fluks
massa pada antarmuka (interface)
• Laju perpindahan massa ke antarmuka tergantung pada sifat fisik dari
fase, sifat aliran fluida, driving force (biasanya perbedaan konsentrasi)
dan area antar muka.
• Fenomena yang disebut perpindahan massa ke batas fase terdiri dari
pengangkutan komponen dari badan fluida ke sublayer laminer oleh
konveksi dan transportasi melalui lapisan ini dengan difusi.
• Penyelesaian masalah dalam rekayasa (engineering) secara analitis
sangat terbatas
• Disusun persamaan empiris berdasar model mekanisme transfer
massa.
• Laju perpindahan massa dari antarmuka ke zona turbulen (seperti
pada difusi molekuler)
• F adalah koefisien transfer massa
• Untuk “equimolar counter diffusion” dan “diffusion through stagnant
film” maka
diffusion through stagnant film
equimolar counter diffusion
• Jika dibandingkan 𝑘𝑐 𝐶𝐴1 − 𝐶𝑎2 dengan 𝔇𝐴𝐵
𝑧
𝐶𝐴1 − 𝐶𝑎2 maka 𝑘𝑐 =
𝔇𝐴𝐵
𝑧
dengan mengabaikan bulk-flow term.
• Hubungan F dengan k
Evaluasi koefisien transfer massa
• Teori Film
• seluruh perbedaan konsentrasi antara sebagian besar cairan dan permukaan
dianggap terlokalisasi dalam lapisan tipis kental (film); dalam film, yang
berdekatan dengan permukaan, transportasi terlarut terjadi oleh difusi
molekuler
𝑁𝐴 = 𝑘𝑐 𝐶𝐴1 − 𝐶𝐴2 =
𝔇𝐴𝐵
𝑧
𝐶𝐴1 − 𝐶𝐴2
• Model film tidak memungkinkan untuk memprediksi koefisien
perpindahan massa, karena kita tidak dapat mengevaluasi δ, tetapi
memprediksi koefisien transfer massa untuk zat terlarut yang
berbeda, di bawah kondisi aliran fluida yang sama, berada dalam rasio
yang sama dari difusivitas molekulnya.
• Hubungan untuk koefisien transfer massa biasanya diberikan dalam
bentuk kelompok tanpa dimensi:
• Bilangan Sherwood
• Bilangan Reynolds
• Bilangan Schmidt
• Secara teoritis dapat dibuktikan bahwa koefisien transport massa
dapat dinyatakan sebagai fungsi Re dan Sc
• Treybal
• Cussler
Analogi di antara transfer massa, panas dan
momentum
• Transfer panas konveksi • Transfer massa
Analogi Reynolds
• Reynolds postulated that the
mechanisms for transfer of
momentum, energy and mass
are identical.
• This relation is found to be
accurate when Prandtl and
Schmidt numbers are equal to
one.
• This is applicable for mass
transfer by means of turbulent
eddies in gases
• f adalah faktor friksi
Analogi Chilton-Colburn
• Untuk cairan
• would not have the restrictions that Prandtl
and Schmidt numbers must be equal to one
• the j factor for mass transfer
• The j factor for heat transfer
• This analogy is valid for gases and liquids
within the range of 0.6 < Sc < 2500 and 0.6 <Pr
< 100
(5) KOEFISIEN TRANSFER MASSA - Copy.pptx
(5) KOEFISIEN TRANSFER MASSA - Copy.pptx
(5) KOEFISIEN TRANSFER MASSA - Copy.pptx

More Related Content

Similar to (5) KOEFISIEN TRANSFER MASSA - Copy.pptx

Fenomena Antar Muka.pptx
Fenomena Antar Muka.pptxFenomena Antar Muka.pptx
Fenomena Antar Muka.pptxAyoeWoelandari
 
Mekanika fluida dan sifat sifat fluida
Mekanika fluida dan sifat sifat fluidaMekanika fluida dan sifat sifat fluida
Mekanika fluida dan sifat sifat fluidaGede Arda
 
-------------------------------KINEMATIKA ZAT CAIR
-------------------------------KINEMATIKA ZAT CAIR-------------------------------KINEMATIKA ZAT CAIR
-------------------------------KINEMATIKA ZAT CAIRGRMD
 
Kimia fisika II Viskositas
Kimia fisika II ViskositasKimia fisika II Viskositas
Kimia fisika II Viskositasmery gita
 
Kimia fisika II Viskositas
Kimia fisika II ViskositasKimia fisika II Viskositas
Kimia fisika II Viskositasmery gita
 
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab iiDeskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab iiAlva Ageng
 
TEORI KINETIKA GAS
TEORI KINETIKA GASTEORI KINETIKA GAS
TEORI KINETIKA GASNisaUlFitri
 
laporan praktikum viskositas
laporan praktikum viskositaslaporan praktikum viskositas
laporan praktikum viskositaswd_amaliah
 
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxMAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxRoida1
 
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxMAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxRoida1
 
praktikum fisika dasar 1 viskositas zat alir
praktikum fisika dasar 1 viskositas zat alirpraktikum fisika dasar 1 viskositas zat alir
praktikum fisika dasar 1 viskositas zat alirwulansafitri8
 
materi kuliah mekflu 2018
materi kuliah mekflu 2018materi kuliah mekflu 2018
materi kuliah mekflu 2018indrasupriatna2
 
laporan praktikum
laporan praktikum laporan praktikum
laporan praktikum asterias
 

Similar to (5) KOEFISIEN TRANSFER MASSA - Copy.pptx (20)

Mekanika (lagrangian)
Mekanika (lagrangian)Mekanika (lagrangian)
Mekanika (lagrangian)
 
Fenomena Antar Muka.pptx
Fenomena Antar Muka.pptxFenomena Antar Muka.pptx
Fenomena Antar Muka.pptx
 
Kuliah 1 sirkulasi
Kuliah 1  sirkulasiKuliah 1  sirkulasi
Kuliah 1 sirkulasi
 
Mekanika fluida dan sifat sifat fluida
Mekanika fluida dan sifat sifat fluidaMekanika fluida dan sifat sifat fluida
Mekanika fluida dan sifat sifat fluida
 
Difusi dan difusi massa tunak
Difusi dan difusi massa tunakDifusi dan difusi massa tunak
Difusi dan difusi massa tunak
 
-------------------------------KINEMATIKA ZAT CAIR
-------------------------------KINEMATIKA ZAT CAIR-------------------------------KINEMATIKA ZAT CAIR
-------------------------------KINEMATIKA ZAT CAIR
 
F l u i d a
F l u i d aF l u i d a
F l u i d a
 
Kuliah 1 sirkulasi
Kuliah 1  sirkulasiKuliah 1  sirkulasi
Kuliah 1 sirkulasi
 
Viskositas 1
Viskositas 1Viskositas 1
Viskositas 1
 
Kimia fisika II Viskositas
Kimia fisika II ViskositasKimia fisika II Viskositas
Kimia fisika II Viskositas
 
Kimia fisika II Viskositas
Kimia fisika II ViskositasKimia fisika II Viskositas
Kimia fisika II Viskositas
 
Fundamental of convection
Fundamental of convectionFundamental of convection
Fundamental of convection
 
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab iiDeskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
 
TEORI KINETIKA GAS
TEORI KINETIKA GASTEORI KINETIKA GAS
TEORI KINETIKA GAS
 
laporan praktikum viskositas
laporan praktikum viskositaslaporan praktikum viskositas
laporan praktikum viskositas
 
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxMAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
 
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxMAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
 
praktikum fisika dasar 1 viskositas zat alir
praktikum fisika dasar 1 viskositas zat alirpraktikum fisika dasar 1 viskositas zat alir
praktikum fisika dasar 1 viskositas zat alir
 
materi kuliah mekflu 2018
materi kuliah mekflu 2018materi kuliah mekflu 2018
materi kuliah mekflu 2018
 
laporan praktikum
laporan praktikum laporan praktikum
laporan praktikum
 

Recently uploaded

tranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energitranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energiZulfiWahyudiAsyhaer1
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...rofinaputri
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiMemenAzmi1
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...TitinSolikhah2
 
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )RifkiAbrar2
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptAnggitBetaniaNugraha
 
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfSoal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfArfan Syam
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxRizkya19
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankYunitaReykasari
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024SDNTANAHTINGGI09
 
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis dataUji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis databaiqtryz
 
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbaiqtryz
 

Recently uploaded (12)

tranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energitranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energi
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
 
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
 
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfSoal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
 
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis dataUji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
 
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
 

(5) KOEFISIEN TRANSFER MASSA - Copy.pptx

  • 2. • Bahasan ‘transfer massa dengan diffusi” hanya berkaitan dengan teori transfer massa pada satu fase • Dalam praktek industi senyawa ditransfer antar fase • Perpindahan massa terjadi secara bersamaan secara difusi dan konveksi.
  • 3. • Konveksi adalah proses makroskopik di mana bagian-bagian cairan dipindahkan ke jarak yang jauh lebih besar daripada difusi. • Proses konvektif dihasilkan oleh agitasi atau oleh arus dan pusaran aliran turbulen. • Namun, proses ini sangat terhubung dengan difusi, karena transfer massa antara arus fluida yang bersirkulasi dilanjutkan oleh difusi, sehingga menyebabkan pencampuran. • TUJUAN : pengembangan persamaan yang mendefinisikan fluks massa pada antarmuka (interface)
  • 4. • Laju perpindahan massa ke antarmuka tergantung pada sifat fisik dari fase, sifat aliran fluida, driving force (biasanya perbedaan konsentrasi) dan area antar muka. • Fenomena yang disebut perpindahan massa ke batas fase terdiri dari pengangkutan komponen dari badan fluida ke sublayer laminer oleh konveksi dan transportasi melalui lapisan ini dengan difusi. • Penyelesaian masalah dalam rekayasa (engineering) secara analitis sangat terbatas • Disusun persamaan empiris berdasar model mekanisme transfer massa.
  • 5. • Laju perpindahan massa dari antarmuka ke zona turbulen (seperti pada difusi molekuler) • F adalah koefisien transfer massa
  • 6. • Untuk “equimolar counter diffusion” dan “diffusion through stagnant film” maka diffusion through stagnant film equimolar counter diffusion
  • 7. • Jika dibandingkan 𝑘𝑐 𝐶𝐴1 − 𝐶𝑎2 dengan 𝔇𝐴𝐵 𝑧 𝐶𝐴1 − 𝐶𝑎2 maka 𝑘𝑐 = 𝔇𝐴𝐵 𝑧 dengan mengabaikan bulk-flow term. • Hubungan F dengan k
  • 8.
  • 9. Evaluasi koefisien transfer massa • Teori Film • seluruh perbedaan konsentrasi antara sebagian besar cairan dan permukaan dianggap terlokalisasi dalam lapisan tipis kental (film); dalam film, yang berdekatan dengan permukaan, transportasi terlarut terjadi oleh difusi molekuler 𝑁𝐴 = 𝑘𝑐 𝐶𝐴1 − 𝐶𝐴2 = 𝔇𝐴𝐵 𝑧 𝐶𝐴1 − 𝐶𝐴2
  • 10. • Model film tidak memungkinkan untuk memprediksi koefisien perpindahan massa, karena kita tidak dapat mengevaluasi δ, tetapi memprediksi koefisien transfer massa untuk zat terlarut yang berbeda, di bawah kondisi aliran fluida yang sama, berada dalam rasio yang sama dari difusivitas molekulnya. • Hubungan untuk koefisien transfer massa biasanya diberikan dalam bentuk kelompok tanpa dimensi: • Bilangan Sherwood • Bilangan Reynolds • Bilangan Schmidt
  • 11.
  • 12. • Secara teoritis dapat dibuktikan bahwa koefisien transport massa dapat dinyatakan sebagai fungsi Re dan Sc
  • 14.
  • 16.
  • 17. Analogi di antara transfer massa, panas dan momentum • Transfer panas konveksi • Transfer massa
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21. Analogi Reynolds • Reynolds postulated that the mechanisms for transfer of momentum, energy and mass are identical. • This relation is found to be accurate when Prandtl and Schmidt numbers are equal to one. • This is applicable for mass transfer by means of turbulent eddies in gases • f adalah faktor friksi
  • 22. Analogi Chilton-Colburn • Untuk cairan • would not have the restrictions that Prandtl and Schmidt numbers must be equal to one • the j factor for mass transfer • The j factor for heat transfer • This analogy is valid for gases and liquids within the range of 0.6 < Sc < 2500 and 0.6 <Pr < 100