SlideShare a Scribd company logo
PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN ( Hb )
SOP
No.Dokumen:SOP/....../VIII/CKK/2018
No. Revisi : 00
TanggalTerbit : 02 Januari 2018
Halaman : 1/3
UPTD PUSKESMAS
CIKAKAK
dr.M.Saleh
NIP.196206192006041002
1.Pengertian Pemeriksaan Hemoglobin adalah pemeriksaan kadar hemoglobin
dalam darah.
Hemoglobin adalah kompenen darah yang yang tersusun dari
heme (atom besi dan porphiryn) dan globin ( empat rantai protein
yang terdiri dari dua unit alfa dan dua unit beta ) yang berfungsi
sebagai alat transportasi oksigen dalam darah
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk melakukan
pemeriksaan hemoglobin
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Cikakak Nomor
…............................................ Tentang Jenis- jenis Pemeriksaan
Laboratorium yang Tersedia
4. Referensi Petunjuk manial pengoperasian Hb Sahli
5.
AlatdanBahan
Metode : Sahli
Alat :
a..Hemoglobinometer (hemometer), Sahli terdiri dari :
b. Standar warna, tabung haemometer, pengaduk gelas, pipet sahli, pipet
pasteur, tissue
c. Autoclik
d. Lancet Kapaskering dankapasalkohol 70%
Bahan : Sampel/ spesimen Darah Kapiler
6. Prosedur/
Langkah –
langkah
1.Cara pemeriksaan
1. Petugas menyiapkan alat dan reagen yang dibutuhkan.
2. Petugas melakukan pengambilan darah kapiler.
3. Masukkan kira-kira 5 tetes (angka 2) HC1 0,1 N ke dalam tabung
pengencer hemometer Darah kapiler/vena dihisap sebanyak 20µl
dengan pipet sahli.
4. Bersihkan ujung luar pipet dengan tissue secara hati-hati jangan
sampai darah dari dalam pipet berkurang. microcuvette sampai
microcuvette terisi penuh dan jangan sampai ada gelembung udara
5. Memasukkan ke dalam tabung Hb yang telah berisi larutan HCl
0,1 N.
6. Darah dan HCl 0,1 N dicampur, dibilas pipet sampai bersih, dan
jangan sampai terjadi gelembung udara.
7. Angkatlah pipet itu sedikit, lalu isap asam HC1 yang jernih itu ke
dalam pipet 2 atau 3 kali untuk membersihkan darah yang masih
tinggal dalam pipet.
8. Isi tabung dikocoksampai homogen supaya terjadi hematin asam
yang berwarna coklat tua (dalam waktu 3-5 menit).
9. Aquadest ditambahkan setetes demi setetes diaduk dengan
batang pengaduk yang tersedia sampai warna sama dengan
standart warna. Setiap kali penambahan aquadest harus dikocok
sampai homogen.
10. Kadar Hb dibaca dalam satuan gram/dl.
11. Petugas mencatat hasil pada buku register dan formulir hasil
pemeriksaan laboratorium.
12. Petugas menyerahkan formulir hasil kepada pasien.
13. Petugas memberitahu pasien untuk membawa hasil ke pihak
yang memberikan rujukan pemeriksaan.
Interpretasi hasil :
Baca hasilnya dengan melihat skala yang ada pada tabung sahli
7. Diagram Alir
8. Hal yg perlu
diperhatikan
9. Unit terkait Unit Laboratorium,Poli KIA,Poli UMUM,Poli Persalianan
10. Dokumen
Terkait
1. Buku register laboratorium
2. Formulir hasil pemeriksaan laboratorium
11. Catatan
perubahan NO
Yang di
rubah
Isi Perubahan
Tanggalmulai di
berlakukan
Petugas menyiapkan alat dan
reagen yang dibutuhkan.
Petugas melakukan
pengambilan darah kapiler.
Bersihkan ujung luar pipet dengan
tissue secara hati-hati jangan sampai
darah dari dalam pipet berkurang.
microcuvette sampai microcuvette
terisi penuh dan jangan sampai ada
gelembung udara
Masukkan kira-kira 5 tetes
(angka 2) HC1 0,1 N ke dalam
tabung pengencer hemometer
Darah kapiler/vena dihisap
sebanyak 20µl dengan pipet
sahli.
. Memasukkan ke dalam tabung
Hb yang telah berisi larutan HCl
0,1 N.
Aquadest ditambahkan setetes demi
setetes diaduk dengan batang
pengaduk yang tersedia sampai
warna sama dengan standart warna.
Setiap kali penambahan aquadest
harus dikocok sampai homogen.
Darah dan HCl 0,1 N dicampur,
dibilas pipet sampai bersih, dan
jangan sampai terjadi gelembung
udara.
Kadar Hb dibaca dalam satuan
gram/dl.
Isi tabung dikocok sampai homogen
supaya terjadi hematin asam yang
berwarna coklat tua (dalam waktu 3-
5 menit).
Petugas mencatat hasil pada buku
register dan formulir hasil pemeriksaan
laboratorium.
Petugas menyerahkan formulir hasil
kepada pasien.
Petugas memberitahu pasien untuk
membawa hasil ke pihak yang
memberikan rujukan pemeriksaan.
PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN ( Hb )
DAFAR
TILIK
No.Dokumen:SOP/..../VIII/CKK/2018
No. Revisi : 00
TanggalTerbit : 02 Januari 2018
Halaman : 3/3
UPTD PUSKESMAS
CIKAKAK
dr.M.Saleh
NIP.196206192006041002
NO URAIAN YA TIDAK
1 1. Petugas menyiapkan alat dan reagen yang dibutuhkan.
2 2. Petugas melakukan pengambilan darah kapiler.
3 3. Masukkan kira-kira 5 tetes (angka 2) HC1 0,1 N ke
dalam tabung pengencer hemometer Darah kapiler/vena
dihisap sebanyak 20µl dengan pipet sahli.
4 4. Bersihkan ujung luar pipet dengan tissue secara hati-
hati jangan sampai darah dari dalam pipet berkurang.
microcuvette sampai microcuvette terisi penuh dan jangan
sampai ada gelembung udara
5 5. Memasukkan ke dalam tabung Hb yang telah berisi
larutan HCl 0,1 N.
6 6. Darah dan HCl 0,1 N dicampur, dibilas pipet sampai
bersih, dan jangan sampai terjadi gelembung udara.
7 7. Angkatlah pipet itu sedikit, lalu isap asam HC1 yang
jernih itu ke dalam pipet 2 atau 3 kali untuk membersihkan
darah yang masih tinggal dalam pipet.
8 8. Isi tabung dikocok sampai homogen supaya terjadi
hematin asam yang berwarna coklat tua (dalam waktu 3-
5 menit).
9
9. Aquadest ditambahkan setetes demi setetes diaduk
dengan batang pengaduk yang tersedia sampai warna
sama dengan standart warna. Setiap kali penambahan
aquadest harus dikocok sampai homogen.
10 10. Kadar Hb dibaca dalam satuan gram/dl.
11
11. Petugas mencatat hasil pada buku register dan
formulir hasil pemeriksaan laboratorium.
12 12. Petugas menyerahkan formulir hasil kepada pasien.
13
13. Petugas memberitahu pasien untuk membawa hasil
ke pihak yang memberikan rujukan pemeriksaan.

More Related Content

What's hot

ppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urine
Santos Tos
 
Lokasi pengambilan sampel darah
Lokasi pengambilan sampel darahLokasi pengambilan sampel darah
Lokasi pengambilan sampel darah
ZulfikarAliHasan1
 
Penetapan kadar hemoglobin
Penetapan kadar hemoglobinPenetapan kadar hemoglobin
Penetapan kadar hemoglobin
fikri asyura
 
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
FAIQO DIYANA
 
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasiSterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
HildaHerman1
 
Peredaran darah janin
Peredaran darah janinPeredaran darah janin
Peredaran darah janinNs. Lutfi
 
Sterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksiSterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksiJoni Iswanto
 
Pemeriksaan hematologi (darah rutin)
Pemeriksaan hematologi (darah rutin)Pemeriksaan hematologi (darah rutin)
Pemeriksaan hematologi (darah rutin)
Rolly Scavengers
 
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllllPpt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllllFia Nikita
 
Soal dan Jawaban Bakteriologi
Soal dan Jawaban BakteriologiSoal dan Jawaban Bakteriologi
Soal dan Jawaban Bakteriologi
Maria Anastasia Mega Nissa Clara Persada
 
Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOM
AffiZakiyya
 
Sop peemberian insulin
Sop peemberian insulinSop peemberian insulin
Sop peemberian insulin
Dasuki Suke
 
Parasitologi
ParasitologiParasitologi
Parasitologi
Widdya Anggraini
 
Proses terjadinya infeksi
Proses terjadinya infeksiProses terjadinya infeksi
Proses terjadinya infeksi
Warnet Raha
 
PPT Hematologi - Clotting Time
PPT Hematologi - Clotting TimePPT Hematologi - Clotting Time
PPT Hematologi - Clotting Time
Riskymessyana99
 
Kehamilan dengan sifilis
Kehamilan dengan sifilisKehamilan dengan sifilis
Kehamilan dengan sifilis
Sigit Pamungkas
 
Pemeriksaan analisa gas darah
Pemeriksaan analisa gas darahPemeriksaan analisa gas darah
Pemeriksaan analisa gas darah
Dasuki Suke
 
contoh soal kasus uji kompetensi
contoh soal kasus uji kompetensicontoh soal kasus uji kompetensi
contoh soal kasus uji kompetensi
Nirma Syari Vutry
 
Contoh surat rujukan kebidanan
Contoh surat rujukan kebidananContoh surat rujukan kebidanan
Contoh surat rujukan kebidanan
Septian Muna Barakati
 
Pemeriksaan hb dan protein urine
Pemeriksaan hb dan protein urinePemeriksaan hb dan protein urine
Pemeriksaan hb dan protein urineFriska Silalahi
 

What's hot (20)

ppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urine
 
Lokasi pengambilan sampel darah
Lokasi pengambilan sampel darahLokasi pengambilan sampel darah
Lokasi pengambilan sampel darah
 
Penetapan kadar hemoglobin
Penetapan kadar hemoglobinPenetapan kadar hemoglobin
Penetapan kadar hemoglobin
 
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
 
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasiSterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
 
Peredaran darah janin
Peredaran darah janinPeredaran darah janin
Peredaran darah janin
 
Sterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksiSterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksi
 
Pemeriksaan hematologi (darah rutin)
Pemeriksaan hematologi (darah rutin)Pemeriksaan hematologi (darah rutin)
Pemeriksaan hematologi (darah rutin)
 
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllllPpt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
 
Soal dan Jawaban Bakteriologi
Soal dan Jawaban BakteriologiSoal dan Jawaban Bakteriologi
Soal dan Jawaban Bakteriologi
 
Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOM
 
Sop peemberian insulin
Sop peemberian insulinSop peemberian insulin
Sop peemberian insulin
 
Parasitologi
ParasitologiParasitologi
Parasitologi
 
Proses terjadinya infeksi
Proses terjadinya infeksiProses terjadinya infeksi
Proses terjadinya infeksi
 
PPT Hematologi - Clotting Time
PPT Hematologi - Clotting TimePPT Hematologi - Clotting Time
PPT Hematologi - Clotting Time
 
Kehamilan dengan sifilis
Kehamilan dengan sifilisKehamilan dengan sifilis
Kehamilan dengan sifilis
 
Pemeriksaan analisa gas darah
Pemeriksaan analisa gas darahPemeriksaan analisa gas darah
Pemeriksaan analisa gas darah
 
contoh soal kasus uji kompetensi
contoh soal kasus uji kompetensicontoh soal kasus uji kompetensi
contoh soal kasus uji kompetensi
 
Contoh surat rujukan kebidanan
Contoh surat rujukan kebidananContoh surat rujukan kebidanan
Contoh surat rujukan kebidanan
 
Pemeriksaan hb dan protein urine
Pemeriksaan hb dan protein urinePemeriksaan hb dan protein urine
Pemeriksaan hb dan protein urine
 

Similar to 4. pemeriksaan hb sahli

Darah iii kadar hb
Darah iii kadar hbDarah iii kadar hb
Darah iii kadar hbAsfar Syafar
 
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu nifas.
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu nifas. Pemeriksaan Penunjang pada Ibu nifas.
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu nifas.
pjj_kemenkes
 
Penuntun praktikum hematologi
Penuntun praktikum hematologiPenuntun praktikum hematologi
Penuntun praktikum hematologi
Muhammad Rizky Yunus
 
PENUNTUN-HEMATOLOGI.docx
PENUNTUN-HEMATOLOGI.docxPENUNTUN-HEMATOLOGI.docx
PENUNTUN-HEMATOLOGI.docx
senayeftana2
 
Leaflat pemeriksaan hb metode sahli
Leaflat pemeriksaan hb metode sahliLeaflat pemeriksaan hb metode sahli
Leaflat pemeriksaan hb metode sahliWarung Bidan
 
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu Bersalin
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu BersalinPemeriksaan Penunjang pada Ibu Bersalin
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu Bersalin
pjj_kemenkes
 
Daftar tilik pemeriksaan hb
Daftar tilik pemeriksaan hbDaftar tilik pemeriksaan hb
Daftar tilik pemeriksaan hb
Ifa Akhmad
 
021 - SPO Penanganan Spesimen Rujukan.docx
021 - SPO Penanganan Spesimen Rujukan.docx021 - SPO Penanganan Spesimen Rujukan.docx
021 - SPO Penanganan Spesimen Rujukan.docx
TyanBagoes
 
Materi kuliah pemeriksaan diagnostik
Materi kuliah  pemeriksaan diagnostikMateri kuliah  pemeriksaan diagnostik
Materi kuliah pemeriksaan diagnostik
Amat Rajasa
 
Sop kolesterol ook
Sop kolesterol ookSop kolesterol ook
Sop kolesterol ook
Mariamcitra
 
Sop kolesterol ook
Sop kolesterol ookSop kolesterol ook
Sop kolesterol ook
Mariamcitra
 
Pemeriksaan Laboratoriun Pada Ibu Hamil
Pemeriksaan Laboratoriun Pada Ibu HamilPemeriksaan Laboratoriun Pada Ibu Hamil
Pemeriksaan Laboratoriun Pada Ibu Hamil
pjj_kemenkes
 
Hematologi.pptx
Hematologi.pptxHematologi.pptx
Hematologi.pptx
AfienMukti1
 
Tugas hematologi
Tugas hematologiTugas hematologi
Tugas hematologi
achmad marzuki
 
Makalah pemeriksaan lab darah
Makalah pemeriksaan lab darahMakalah pemeriksaan lab darah
Makalah pemeriksaan lab darah
Sentra Komputer dan Foto Copy
 
PENERAPAN GLP PADA LABORATORIUM.pptx
PENERAPAN GLP PADA LABORATORIUM.pptxPENERAPAN GLP PADA LABORATORIUM.pptx
PENERAPAN GLP PADA LABORATORIUM.pptx
materipptgc
 
REAKSI TRANSFUSI ppt.pptx
REAKSI TRANSFUSI ppt.pptxREAKSI TRANSFUSI ppt.pptx
REAKSI TRANSFUSI ppt.pptx
bdrsudcileungsi
 
Presentasi metode clotting time hub aptt
Presentasi metode clotting time hub apttPresentasi metode clotting time hub aptt
Presentasi metode clotting time hub apttDiana Arwati
 

Similar to 4. pemeriksaan hb sahli (20)

Darah iii kadar hb
Darah iii kadar hbDarah iii kadar hb
Darah iii kadar hb
 
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu nifas.
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu nifas. Pemeriksaan Penunjang pada Ibu nifas.
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu nifas.
 
Penuntun praktikum hematologi
Penuntun praktikum hematologiPenuntun praktikum hematologi
Penuntun praktikum hematologi
 
PENUNTUN-HEMATOLOGI.docx
PENUNTUN-HEMATOLOGI.docxPENUNTUN-HEMATOLOGI.docx
PENUNTUN-HEMATOLOGI.docx
 
Leaflat pemeriksaan hb metode sahli
Leaflat pemeriksaan hb metode sahliLeaflat pemeriksaan hb metode sahli
Leaflat pemeriksaan hb metode sahli
 
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu Bersalin
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu BersalinPemeriksaan Penunjang pada Ibu Bersalin
Pemeriksaan Penunjang pada Ibu Bersalin
 
Tugas hematologi
Tugas hematologiTugas hematologi
Tugas hematologi
 
Daftar tilik pemeriksaan hb
Daftar tilik pemeriksaan hbDaftar tilik pemeriksaan hb
Daftar tilik pemeriksaan hb
 
021 - SPO Penanganan Spesimen Rujukan.docx
021 - SPO Penanganan Spesimen Rujukan.docx021 - SPO Penanganan Spesimen Rujukan.docx
021 - SPO Penanganan Spesimen Rujukan.docx
 
Materi kuliah pemeriksaan diagnostik
Materi kuliah  pemeriksaan diagnostikMateri kuliah  pemeriksaan diagnostik
Materi kuliah pemeriksaan diagnostik
 
Sop kolesterol ook
Sop kolesterol ookSop kolesterol ook
Sop kolesterol ook
 
Sop kolesterol ook
Sop kolesterol ookSop kolesterol ook
Sop kolesterol ook
 
Pemeriksaan Laboratoriun Pada Ibu Hamil
Pemeriksaan Laboratoriun Pada Ibu HamilPemeriksaan Laboratoriun Pada Ibu Hamil
Pemeriksaan Laboratoriun Pada Ibu Hamil
 
Hematologi.pptx
Hematologi.pptxHematologi.pptx
Hematologi.pptx
 
Tugas hematologi
Tugas hematologiTugas hematologi
Tugas hematologi
 
Makalah pemeriksaan lab darah
Makalah pemeriksaan lab darahMakalah pemeriksaan lab darah
Makalah pemeriksaan lab darah
 
Waktu perdarahan
Waktu perdarahanWaktu perdarahan
Waktu perdarahan
 
PENERAPAN GLP PADA LABORATORIUM.pptx
PENERAPAN GLP PADA LABORATORIUM.pptxPENERAPAN GLP PADA LABORATORIUM.pptx
PENERAPAN GLP PADA LABORATORIUM.pptx
 
REAKSI TRANSFUSI ppt.pptx
REAKSI TRANSFUSI ppt.pptxREAKSI TRANSFUSI ppt.pptx
REAKSI TRANSFUSI ppt.pptx
 
Presentasi metode clotting time hub aptt
Presentasi metode clotting time hub apttPresentasi metode clotting time hub aptt
Presentasi metode clotting time hub aptt
 

Recently uploaded

2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
PratiwiZikri
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
nirmalaamir3
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
roomahmentari
 
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptxPERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
AndrikIrfani
 
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIAMATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
ratih402596
 
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
LinaJuwairiyah1
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
zirmajulianda1
 

Recently uploaded (8)

2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
 
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
 
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptxPERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
 
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIAMATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
 
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
 

4. pemeriksaan hb sahli

  • 1. PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN ( Hb ) SOP No.Dokumen:SOP/....../VIII/CKK/2018 No. Revisi : 00 TanggalTerbit : 02 Januari 2018 Halaman : 1/3 UPTD PUSKESMAS CIKAKAK dr.M.Saleh NIP.196206192006041002 1.Pengertian Pemeriksaan Hemoglobin adalah pemeriksaan kadar hemoglobin dalam darah. Hemoglobin adalah kompenen darah yang yang tersusun dari heme (atom besi dan porphiryn) dan globin ( empat rantai protein yang terdiri dari dua unit alfa dan dua unit beta ) yang berfungsi sebagai alat transportasi oksigen dalam darah 2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk melakukan pemeriksaan hemoglobin 3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Cikakak Nomor …............................................ Tentang Jenis- jenis Pemeriksaan Laboratorium yang Tersedia 4. Referensi Petunjuk manial pengoperasian Hb Sahli 5. AlatdanBahan Metode : Sahli Alat : a..Hemoglobinometer (hemometer), Sahli terdiri dari : b. Standar warna, tabung haemometer, pengaduk gelas, pipet sahli, pipet pasteur, tissue c. Autoclik d. Lancet Kapaskering dankapasalkohol 70% Bahan : Sampel/ spesimen Darah Kapiler 6. Prosedur/ Langkah – langkah 1.Cara pemeriksaan 1. Petugas menyiapkan alat dan reagen yang dibutuhkan. 2. Petugas melakukan pengambilan darah kapiler. 3. Masukkan kira-kira 5 tetes (angka 2) HC1 0,1 N ke dalam tabung pengencer hemometer Darah kapiler/vena dihisap sebanyak 20µl dengan pipet sahli. 4. Bersihkan ujung luar pipet dengan tissue secara hati-hati jangan sampai darah dari dalam pipet berkurang. microcuvette sampai microcuvette terisi penuh dan jangan sampai ada gelembung udara 5. Memasukkan ke dalam tabung Hb yang telah berisi larutan HCl 0,1 N. 6. Darah dan HCl 0,1 N dicampur, dibilas pipet sampai bersih, dan jangan sampai terjadi gelembung udara. 7. Angkatlah pipet itu sedikit, lalu isap asam HC1 yang jernih itu ke dalam pipet 2 atau 3 kali untuk membersihkan darah yang masih tinggal dalam pipet. 8. Isi tabung dikocoksampai homogen supaya terjadi hematin asam yang berwarna coklat tua (dalam waktu 3-5 menit). 9. Aquadest ditambahkan setetes demi setetes diaduk dengan batang pengaduk yang tersedia sampai warna sama dengan standart warna. Setiap kali penambahan aquadest harus dikocok sampai homogen. 10. Kadar Hb dibaca dalam satuan gram/dl. 11. Petugas mencatat hasil pada buku register dan formulir hasil pemeriksaan laboratorium. 12. Petugas menyerahkan formulir hasil kepada pasien. 13. Petugas memberitahu pasien untuk membawa hasil ke pihak yang memberikan rujukan pemeriksaan.
  • 2. Interpretasi hasil : Baca hasilnya dengan melihat skala yang ada pada tabung sahli 7. Diagram Alir 8. Hal yg perlu diperhatikan 9. Unit terkait Unit Laboratorium,Poli KIA,Poli UMUM,Poli Persalianan 10. Dokumen Terkait 1. Buku register laboratorium 2. Formulir hasil pemeriksaan laboratorium 11. Catatan perubahan NO Yang di rubah Isi Perubahan Tanggalmulai di berlakukan Petugas menyiapkan alat dan reagen yang dibutuhkan. Petugas melakukan pengambilan darah kapiler. Bersihkan ujung luar pipet dengan tissue secara hati-hati jangan sampai darah dari dalam pipet berkurang. microcuvette sampai microcuvette terisi penuh dan jangan sampai ada gelembung udara Masukkan kira-kira 5 tetes (angka 2) HC1 0,1 N ke dalam tabung pengencer hemometer Darah kapiler/vena dihisap sebanyak 20µl dengan pipet sahli. . Memasukkan ke dalam tabung Hb yang telah berisi larutan HCl 0,1 N. Aquadest ditambahkan setetes demi setetes diaduk dengan batang pengaduk yang tersedia sampai warna sama dengan standart warna. Setiap kali penambahan aquadest harus dikocok sampai homogen. Darah dan HCl 0,1 N dicampur, dibilas pipet sampai bersih, dan jangan sampai terjadi gelembung udara. Kadar Hb dibaca dalam satuan gram/dl. Isi tabung dikocok sampai homogen supaya terjadi hematin asam yang berwarna coklat tua (dalam waktu 3- 5 menit). Petugas mencatat hasil pada buku register dan formulir hasil pemeriksaan laboratorium. Petugas menyerahkan formulir hasil kepada pasien. Petugas memberitahu pasien untuk membawa hasil ke pihak yang memberikan rujukan pemeriksaan.
  • 3. PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN ( Hb ) DAFAR TILIK No.Dokumen:SOP/..../VIII/CKK/2018 No. Revisi : 00 TanggalTerbit : 02 Januari 2018 Halaman : 3/3 UPTD PUSKESMAS CIKAKAK dr.M.Saleh NIP.196206192006041002 NO URAIAN YA TIDAK 1 1. Petugas menyiapkan alat dan reagen yang dibutuhkan. 2 2. Petugas melakukan pengambilan darah kapiler. 3 3. Masukkan kira-kira 5 tetes (angka 2) HC1 0,1 N ke dalam tabung pengencer hemometer Darah kapiler/vena dihisap sebanyak 20µl dengan pipet sahli. 4 4. Bersihkan ujung luar pipet dengan tissue secara hati- hati jangan sampai darah dari dalam pipet berkurang. microcuvette sampai microcuvette terisi penuh dan jangan sampai ada gelembung udara 5 5. Memasukkan ke dalam tabung Hb yang telah berisi larutan HCl 0,1 N. 6 6. Darah dan HCl 0,1 N dicampur, dibilas pipet sampai bersih, dan jangan sampai terjadi gelembung udara. 7 7. Angkatlah pipet itu sedikit, lalu isap asam HC1 yang jernih itu ke dalam pipet 2 atau 3 kali untuk membersihkan darah yang masih tinggal dalam pipet. 8 8. Isi tabung dikocok sampai homogen supaya terjadi hematin asam yang berwarna coklat tua (dalam waktu 3- 5 menit). 9 9. Aquadest ditambahkan setetes demi setetes diaduk dengan batang pengaduk yang tersedia sampai warna sama dengan standart warna. Setiap kali penambahan aquadest harus dikocok sampai homogen. 10 10. Kadar Hb dibaca dalam satuan gram/dl. 11 11. Petugas mencatat hasil pada buku register dan formulir hasil pemeriksaan laboratorium. 12 12. Petugas menyerahkan formulir hasil kepada pasien. 13 13. Petugas memberitahu pasien untuk membawa hasil ke pihak yang memberikan rujukan pemeriksaan.