SlideShare a Scribd company logo
PENCEGAHAN KEKERASAN TERHADAP ANAK :
Kemitraan Keluarga, Satuan Pendidikan dan Masyarakat
Susanto
Wakil Ketua KPAI
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)
Komisi Negara Independen
Kekerasan terhadap Anak
Kekerasan adalah setiap perbuatan terhadap Anak yang berakibat
timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, psikis,
seksual, dan/atau penelantaran, termasuk ancaman untuk
melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan
secara melawan hukum.
(Sumber: UU 35 Tahun 2014, Tentang Perlindungan Anak)
Variasi Kasus dan Pemicu
Kekerasan Terhadap Anak
• Kekerasan dilakukan oleh pendidik/tenaga kependidikan “atas nama
pendidikan”
• Maraknya bullying yang dilakukan oleh kakak kelas, alumni, teman
sekelas, adik kelas, lain kelas
• Kekerasan atas nama kegiatan ekstrakurikuler; seperti pecinta alam,
dll.
• Kekerasan dalam pengasuhan; pola pengasuhan warisan seringkali
menjadi faktor utama.
• Kekerasan terhadap anak karena disharmoni dan disfungsi keluarga.
• Kekerasan terhadap anak karena faktor budaya setempat.
• Kekerasan akibat tafsir keagamaan, contoh: hadits yang secara
tekstual membolehkan anak dipukul ketika usia 10 tahun belum
menjalankan sholat.
Mengapa Anak Sering Menjadi
pelaku Kekerasan?
 Pengaruh pola asuh
 Pengaruh tontonan bermuatan kekerasan
 Pengaruh game online bermuatan kekerasan
 Pengaruh permisifitas lingkungan
 Pengaruh teman sebaya
 Pengaruh kultur di satuan pendidikan
Hasil Riset:
 Satu dari tiga anak di seluruh dunia mengaku pernah
mengalami bullying, baik di sekolah, di lingkungan
sekitar ataupun secara online (melalui media
komunikasi telepon).
 Sebaliknya, satu dari tiga anak mengaku pernah
melakukan tindakan bullying pada kawannya.
BULLYING Seringkali Terjadi:
 Bullying fisik; menampar, menimpuk, menginjak kaki, menjegal,
meludahi, memalak, melempar dengan barang, menghukum
dengan berlari keliling lapangan, menghukum dengan cara push-up
 Bullying verbal; memaki, menghina, menjuluki, meneriaki,
mempermalukan di depan umum, menuduh, menyoraki, menebar
gossip, memfitnah dan menolak.
 Bullying mental/psikologis; memandang sinis, memandang
penuh ancaman, mendiamkan, mengucilkan, meneror lewat pesan
pendek telepon genggam atau e-mail, memandang yang
merendahkan, memelototi, dan mencibir;
 Bullying di dunia maya : mempermalukan orang dengan
menyebar gossip di jejaring social internet (missal : Facebook)
Penyebab Bullying
 Faktor pribadi anak itu sendiri
 Faktor keluarga
 Faktor lingkungan
 Faktor sekolah
 Faktor pengaruh media
Korban Bullying
 Anak yang lemah;
 Pemalu;
 Pendiam;
 Memiliki special (cacat, tertutup, cantik atau punya ciri-
ciri tubuh yang tertentu) yang dapat menjadi bahan
ejekan.
Mengapa Lahir
UU No 23 tahun 2002 /No 35 Tahun
2014 tentang Perlindungan Anak?
 Anak sebagai makhluk rentan, seringkali
menjadi obyek kekerasan, eksploitasi bahkan
kekejaman.
 Isu anak belum menjadi concern para
pemangku perlindungan anak (negara,
pemerintah, masyarakat, keluarga, orangtua).
 Perlindungan anak masih dilakukan secara
tradisional.
Implikasi UU Perlindungan Anak
Terhadap Profesi Guru
 Guru harus bisa membedakan antara wilayah
pelanggaran dengan perlindungan.
 Guru tak diizinkan melakukan kekerasan atas
nama apapun termasuk pendidikan.
 Guru menjadi pelaku perlindungan, dilarang
mengabaikan, membiarkan apalagi
melakukan pelanggaran
Ancaman Pidana
Pasal 82
 Setiap orang yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 76E dipidana dengan pidana penjara paling
singkat 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun
dan denda paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar
rupiah).
 Dalam hal tindak pidana sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
dilakukan oleh Orang Tua, Wali, pengasuh Anak, pendidik, atau
tenaga kependidikan, maka pidananya ditambah 1/3
(sepertiga) dari ancaman pidana sebagaimanadimaksud pada
ayat (1)
MENCEGAH KEKERASAN
Berbasis Kemitraan
Apa Yang dilakukan oleh Keluarga,
Satuan Pendidikan dan Masyarakat?
 Membangun persepsi yang sama antar pendidik dan tenaga kependidikan,
orangtua dan masyarakat tentang perlindungan anak
 Membangun persepsi yang sama tentang “batas kekerasan” dan “batas
pendidikan/pengasuhan” antar pendidik dan tenaga kependidikan, orangtua dan
masyarakat.
 Membangun persepsi yang sama pentingnya positive discipline, bukan
negative discipline dalam pendidikan dan pengasuhan.
 Membangun kesadaran bersama pentingnya mencegah bullying, baik di rumah,
sekolah dan masyarakat.
 Membangun kesadaran bersama pentingnya kampanye pencegahan kekerasan
melalui berbagai media masyarakat dan forum berbasis warga dan masyarakat
 Membangun kesadaran bersama pentingnya membangun mekanisme
penanganan kasus kekerasan dan bullying baik di sekolah, keluarga dan
masyarakat.
Quotes
“We may not be able to prepare the future for our
children, but we can at least prepare our children for
the future.”
Franklin D. Roosevelt
“Kita mungkin tidak dapat menyiapkan masa
depan untuk anak kita, tetapi setidaknya kita bisa
menyiapkan anak kita untuk masa depan”
Bersama
Wujudkan Indonesia Ramah Anak

More Related Content

Similar to 3. Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak_Dr. Susanto_KPAI.ppt

bullying30november2021-220802140842-238a34ff (1).pdf
bullying30november2021-220802140842-238a34ff (1).pdfbullying30november2021-220802140842-238a34ff (1).pdf
bullying30november2021-220802140842-238a34ff (1).pdf
ningrumbahal
 
Makalah kekerasan terhadap anak
Makalah kekerasan terhadap anakMakalah kekerasan terhadap anak
Makalah kekerasan terhadap anak
arnoldjansen10
 
Perundungan Sosialisasi.pptx
Perundungan Sosialisasi.pptxPerundungan Sosialisasi.pptx
Perundungan Sosialisasi.pptx
harrykaryadi53
 
Salinan dari Copy of PERUNDUNGAN DI SATUAN PENDIDIKAN (2).pdf
Salinan dari Copy of PERUNDUNGAN DI SATUAN PENDIDIKAN (2).pdfSalinan dari Copy of PERUNDUNGAN DI SATUAN PENDIDIKAN (2).pdf
Salinan dari Copy of PERUNDUNGAN DI SATUAN PENDIDIKAN (2).pdf
RonaYulianMarudur
 
makalah bullying
makalah bullyingmakalah bullying
makalah bullying
CiptaKaryaPrintLosar
 
Modul_Projek_Bhinneka_Tunggal_Ika_MENJADI_ASYIK_TANPA_MENGUSIK_Fase.pptx
Modul_Projek_Bhinneka_Tunggal_Ika_MENJADI_ASYIK_TANPA_MENGUSIK_Fase.pptxModul_Projek_Bhinneka_Tunggal_Ika_MENJADI_ASYIK_TANPA_MENGUSIK_Fase.pptx
Modul_Projek_Bhinneka_Tunggal_Ika_MENJADI_ASYIK_TANPA_MENGUSIK_Fase.pptx
MTsbaiturrohim1
 
Peran dan Batasan Pekerja Sosial dalam Perlindungan Anak - PPA.pdf
Peran dan Batasan Pekerja Sosial dalam Perlindungan Anak - PPA.pdfPeran dan Batasan Pekerja Sosial dalam Perlindungan Anak - PPA.pdf
Peran dan Batasan Pekerja Sosial dalam Perlindungan Anak - PPA.pdf
IsmailAlmariza1
 
Paper kelompok 6
Paper kelompok 6Paper kelompok 6
Paper kelompok 6
IreynaZella
 
P2TP2A - Diseminasi Konsep Kekerasan Seksual dan Perundungan KEMDIKBUD.pptx
P2TP2A - Diseminasi Konsep Kekerasan Seksual dan Perundungan KEMDIKBUD.pptxP2TP2A - Diseminasi Konsep Kekerasan Seksual dan Perundungan KEMDIKBUD.pptx
P2TP2A - Diseminasi Konsep Kekerasan Seksual dan Perundungan KEMDIKBUD.pptx
dewa pradnyana
 
Aksi Nyata Isu Perundungan Di Satuan Pendidikan.pdf
Aksi Nyata Isu Perundungan Di Satuan Pendidikan.pdfAksi Nyata Isu Perundungan Di Satuan Pendidikan.pdf
Aksi Nyata Isu Perundungan Di Satuan Pendidikan.pdf
Ningsih830351
 
Materi_Kenali_Bullying_Semenjak_di_Sekol.ppt
Materi_Kenali_Bullying_Semenjak_di_Sekol.pptMateri_Kenali_Bullying_Semenjak_di_Sekol.ppt
Materi_Kenali_Bullying_Semenjak_di_Sekol.ppt
SDITQHABANJARBARU
 
Materi_Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak.pdf
Materi_Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak.pdfMateri_Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak.pdf
Materi_Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak.pdf
SyarahAmalia
 
Panduan pencegahan dan penangan perundungan
Panduan pencegahan dan penangan perundunganPanduan pencegahan dan penangan perundungan
Panduan pencegahan dan penangan perundungan
Daly Indra
 
Fenomena bullying
Fenomena bullyingFenomena bullying
Fenomena bullying
Moh. Imam Maulid
 
PAPARAN PERUNDUNGAN PADAN TINGKAT SEKOLAH DASAR
PAPARAN PERUNDUNGAN PADAN TINGKAT SEKOLAH DASARPAPARAN PERUNDUNGAN PADAN TINGKAT SEKOLAH DASAR
PAPARAN PERUNDUNGAN PADAN TINGKAT SEKOLAH DASAR
IndahRahmaChannel
 
BULLY
BULLY BULLY
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptxAksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
meirahayu651
 
TIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptx
TIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptxTIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptx
TIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptx
Bambang Priyanto
 

Similar to 3. Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak_Dr. Susanto_KPAI.ppt (20)

bullying30november2021-220802140842-238a34ff (1).pdf
bullying30november2021-220802140842-238a34ff (1).pdfbullying30november2021-220802140842-238a34ff (1).pdf
bullying30november2021-220802140842-238a34ff (1).pdf
 
Makalah kekerasan terhadap anak
Makalah kekerasan terhadap anakMakalah kekerasan terhadap anak
Makalah kekerasan terhadap anak
 
Perundungan Sosialisasi.pptx
Perundungan Sosialisasi.pptxPerundungan Sosialisasi.pptx
Perundungan Sosialisasi.pptx
 
Salinan dari Copy of PERUNDUNGAN DI SATUAN PENDIDIKAN (2).pdf
Salinan dari Copy of PERUNDUNGAN DI SATUAN PENDIDIKAN (2).pdfSalinan dari Copy of PERUNDUNGAN DI SATUAN PENDIDIKAN (2).pdf
Salinan dari Copy of PERUNDUNGAN DI SATUAN PENDIDIKAN (2).pdf
 
makalah bullying
makalah bullyingmakalah bullying
makalah bullying
 
Modul_Projek_Bhinneka_Tunggal_Ika_MENJADI_ASYIK_TANPA_MENGUSIK_Fase.pptx
Modul_Projek_Bhinneka_Tunggal_Ika_MENJADI_ASYIK_TANPA_MENGUSIK_Fase.pptxModul_Projek_Bhinneka_Tunggal_Ika_MENJADI_ASYIK_TANPA_MENGUSIK_Fase.pptx
Modul_Projek_Bhinneka_Tunggal_Ika_MENJADI_ASYIK_TANPA_MENGUSIK_Fase.pptx
 
Peran dan Batasan Pekerja Sosial dalam Perlindungan Anak - PPA.pdf
Peran dan Batasan Pekerja Sosial dalam Perlindungan Anak - PPA.pdfPeran dan Batasan Pekerja Sosial dalam Perlindungan Anak - PPA.pdf
Peran dan Batasan Pekerja Sosial dalam Perlindungan Anak - PPA.pdf
 
Paper kelompok 6
Paper kelompok 6Paper kelompok 6
Paper kelompok 6
 
P2TP2A - Diseminasi Konsep Kekerasan Seksual dan Perundungan KEMDIKBUD.pptx
P2TP2A - Diseminasi Konsep Kekerasan Seksual dan Perundungan KEMDIKBUD.pptxP2TP2A - Diseminasi Konsep Kekerasan Seksual dan Perundungan KEMDIKBUD.pptx
P2TP2A - Diseminasi Konsep Kekerasan Seksual dan Perundungan KEMDIKBUD.pptx
 
Aksi Nyata Isu Perundungan Di Satuan Pendidikan.pdf
Aksi Nyata Isu Perundungan Di Satuan Pendidikan.pdfAksi Nyata Isu Perundungan Di Satuan Pendidikan.pdf
Aksi Nyata Isu Perundungan Di Satuan Pendidikan.pdf
 
Materi_Kenali_Bullying_Semenjak_di_Sekol.ppt
Materi_Kenali_Bullying_Semenjak_di_Sekol.pptMateri_Kenali_Bullying_Semenjak_di_Sekol.ppt
Materi_Kenali_Bullying_Semenjak_di_Sekol.ppt
 
Materi_Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak.pdf
Materi_Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak.pdfMateri_Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak.pdf
Materi_Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak.pdf
 
Panduan pencegahan dan penangan perundungan
Panduan pencegahan dan penangan perundunganPanduan pencegahan dan penangan perundungan
Panduan pencegahan dan penangan perundungan
 
Fenomena bullying
Fenomena bullyingFenomena bullying
Fenomena bullying
 
Page 1
Page 1Page 1
Page 1
 
PAPARAN PERUNDUNGAN PADAN TINGKAT SEKOLAH DASAR
PAPARAN PERUNDUNGAN PADAN TINGKAT SEKOLAH DASARPAPARAN PERUNDUNGAN PADAN TINGKAT SEKOLAH DASAR
PAPARAN PERUNDUNGAN PADAN TINGKAT SEKOLAH DASAR
 
BULLY
BULLY BULLY
BULLY
 
PPT BULLYING (1).pptx
PPT BULLYING (1).pptxPPT BULLYING (1).pptx
PPT BULLYING (1).pptx
 
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptxAksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
 
TIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptx
TIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptxTIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptx
TIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptx
 

Recently uploaded

MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 

Recently uploaded (20)

MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 

3. Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak_Dr. Susanto_KPAI.ppt

  • 1. PENCEGAHAN KEKERASAN TERHADAP ANAK : Kemitraan Keluarga, Satuan Pendidikan dan Masyarakat Susanto Wakil Ketua KPAI Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Komisi Negara Independen
  • 2. Kekerasan terhadap Anak Kekerasan adalah setiap perbuatan terhadap Anak yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, psikis, seksual, dan/atau penelantaran, termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum. (Sumber: UU 35 Tahun 2014, Tentang Perlindungan Anak)
  • 3. Variasi Kasus dan Pemicu Kekerasan Terhadap Anak • Kekerasan dilakukan oleh pendidik/tenaga kependidikan “atas nama pendidikan” • Maraknya bullying yang dilakukan oleh kakak kelas, alumni, teman sekelas, adik kelas, lain kelas • Kekerasan atas nama kegiatan ekstrakurikuler; seperti pecinta alam, dll. • Kekerasan dalam pengasuhan; pola pengasuhan warisan seringkali menjadi faktor utama. • Kekerasan terhadap anak karena disharmoni dan disfungsi keluarga. • Kekerasan terhadap anak karena faktor budaya setempat. • Kekerasan akibat tafsir keagamaan, contoh: hadits yang secara tekstual membolehkan anak dipukul ketika usia 10 tahun belum menjalankan sholat.
  • 4. Mengapa Anak Sering Menjadi pelaku Kekerasan?  Pengaruh pola asuh  Pengaruh tontonan bermuatan kekerasan  Pengaruh game online bermuatan kekerasan  Pengaruh permisifitas lingkungan  Pengaruh teman sebaya  Pengaruh kultur di satuan pendidikan
  • 5. Hasil Riset:  Satu dari tiga anak di seluruh dunia mengaku pernah mengalami bullying, baik di sekolah, di lingkungan sekitar ataupun secara online (melalui media komunikasi telepon).  Sebaliknya, satu dari tiga anak mengaku pernah melakukan tindakan bullying pada kawannya.
  • 6. BULLYING Seringkali Terjadi:  Bullying fisik; menampar, menimpuk, menginjak kaki, menjegal, meludahi, memalak, melempar dengan barang, menghukum dengan berlari keliling lapangan, menghukum dengan cara push-up  Bullying verbal; memaki, menghina, menjuluki, meneriaki, mempermalukan di depan umum, menuduh, menyoraki, menebar gossip, memfitnah dan menolak.  Bullying mental/psikologis; memandang sinis, memandang penuh ancaman, mendiamkan, mengucilkan, meneror lewat pesan pendek telepon genggam atau e-mail, memandang yang merendahkan, memelototi, dan mencibir;  Bullying di dunia maya : mempermalukan orang dengan menyebar gossip di jejaring social internet (missal : Facebook)
  • 7. Penyebab Bullying  Faktor pribadi anak itu sendiri  Faktor keluarga  Faktor lingkungan  Faktor sekolah  Faktor pengaruh media
  • 8. Korban Bullying  Anak yang lemah;  Pemalu;  Pendiam;  Memiliki special (cacat, tertutup, cantik atau punya ciri- ciri tubuh yang tertentu) yang dapat menjadi bahan ejekan.
  • 9. Mengapa Lahir UU No 23 tahun 2002 /No 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak?  Anak sebagai makhluk rentan, seringkali menjadi obyek kekerasan, eksploitasi bahkan kekejaman.  Isu anak belum menjadi concern para pemangku perlindungan anak (negara, pemerintah, masyarakat, keluarga, orangtua).  Perlindungan anak masih dilakukan secara tradisional.
  • 10. Implikasi UU Perlindungan Anak Terhadap Profesi Guru  Guru harus bisa membedakan antara wilayah pelanggaran dengan perlindungan.  Guru tak diizinkan melakukan kekerasan atas nama apapun termasuk pendidikan.  Guru menjadi pelaku perlindungan, dilarang mengabaikan, membiarkan apalagi melakukan pelanggaran
  • 11. Ancaman Pidana Pasal 82  Setiap orang yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 76E dipidana dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun dan denda paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).  Dalam hal tindak pidana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh Orang Tua, Wali, pengasuh Anak, pendidik, atau tenaga kependidikan, maka pidananya ditambah 1/3 (sepertiga) dari ancaman pidana sebagaimanadimaksud pada ayat (1)
  • 13. Apa Yang dilakukan oleh Keluarga, Satuan Pendidikan dan Masyarakat?  Membangun persepsi yang sama antar pendidik dan tenaga kependidikan, orangtua dan masyarakat tentang perlindungan anak  Membangun persepsi yang sama tentang “batas kekerasan” dan “batas pendidikan/pengasuhan” antar pendidik dan tenaga kependidikan, orangtua dan masyarakat.  Membangun persepsi yang sama pentingnya positive discipline, bukan negative discipline dalam pendidikan dan pengasuhan.  Membangun kesadaran bersama pentingnya mencegah bullying, baik di rumah, sekolah dan masyarakat.  Membangun kesadaran bersama pentingnya kampanye pencegahan kekerasan melalui berbagai media masyarakat dan forum berbasis warga dan masyarakat  Membangun kesadaran bersama pentingnya membangun mekanisme penanganan kasus kekerasan dan bullying baik di sekolah, keluarga dan masyarakat.
  • 14. Quotes “We may not be able to prepare the future for our children, but we can at least prepare our children for the future.” Franklin D. Roosevelt “Kita mungkin tidak dapat menyiapkan masa depan untuk anak kita, tetapi setidaknya kita bisa menyiapkan anak kita untuk masa depan”