Dokumen ini membahas penanganan kerutan wajah secara noninvasif menggunakan modalitas topikal dan tindakan kosmetik. Beberapa pilihan modalitas noninvasif yang dibahas meliputi produk kosmeceutikal seperti asam alfa-hidroksi, asam polihidroksi, pelembap, retinoid topikal, antioksidan, dan peptida. Dokumen ini juga menjelaskan mekanisme kerja dan manfaat dari berbagai pilihan tersebut d
Membahas obat-obat yang berkaitan dengan kelainan/ penyakit kulit
Vehikulum
Acne vulgaris
Tabir surya
Antijamur topikal
Antibakteri topikal
Antiparasit topikal
Keratolitik
Emolien
Trikogenik dan antitrikogenik
Steroid topikal
Membahas obat-obat yang berkaitan dengan kelainan/ penyakit kulit
Vehikulum
Acne vulgaris
Tabir surya
Antijamur topikal
Antibakteri topikal
Antiparasit topikal
Keratolitik
Emolien
Trikogenik dan antitrikogenik
Steroid topikal
Menurunnya respons kulit terhadap glukokortikoid karena pemberian obat yang berulang-ulang dimana efek vasokonstriksinya menghilang.
Setelah diistirahatkan beberapa hari, efek vasokonstriksi akan timbul kembali.
Atomy Synergy Ampoule | Atomy Indonesia | 081311135419admhigoat
Atomy meluncurkan "Program Atomy Synergy Ampoule," produk yang berfungsi tinggi untuk mengatasi masalah kulit.
Synergy Ampoule Program adalah solusi perawatan kulit intensif selama empat minggu dengan efek hidrasi & mengencangkan, mencerahkan, mengangkat, dan anti penuaan. Program ini terdiri dari empat ampul prestise: 'Hidrasi Tingkat Lanjut', 'Vita Luminous', 'Infus Emas 24K', dan 'Miracle Rejuvenating.' Setiap ampul terdiri dari ampul aktif dan ampul inti, dan dirancang untuk dicampur sebelum digunakan.
(0) Ampul Advanced Hydration
Menghidrasi dan mengencangkan kulit. Kapsulnya yang tembus pandang melembapkan kelembapan saat digosokkan ke kulit. (1) Ampul Vita Luminous
Adalah ampul pencerah non-iritasi yang sangat efektif yang mengandung 13 vitamin dan Absolute CellActive Brightening Code.
(3) Ampul Infus Emas 24k
Dengan delapan peptida dan partikel emas 24k merawat lipatan dan kerutan.
(4) The Miracle Rejuvenating ampoule adalah formula anti aging yang mengandung bahan "Rejuvenating Derma Active".
Program ini menekankan, "Program Synergy Ampoule adalah produk perawatan kulit dengan fungsi tinggi yang dikembangkan untuk memberikan perawatan yang optimal dan canggih, menargetkan berbagai masalah kulit. Pengguna akan merasakan kulit mereka bercahaya setiap hari dengan ampul."
www.bisnisatomy.com
SUSAN BARLIN SKINCARE Forever Healthy Indonesia 081936420579Darmawan Gde
GLOWING SERIES
Lini produk yang diformulasikan oleh kandungan alami yang telah terbukti secara klinis untuk mencerahkan kulit wajah.
Info Detail Hubungi :081936420579
Pendaftaran Member/Reseller/Dropship klik : https://is.gd/fhiglobal/
Krim Exfoliant : Efek timbulnya jerawat dan bruntusanGregory Budiman
Krim yang mengandung eksfoliant terkadang dapat menimbulkan efek samping berupa jerawat, kulit kasar, bruntusan. Namun efek ini merupakan efek sementara (purging out) karena terjadinya percepatan turn over sel kulit.
Menurunnya respons kulit terhadap glukokortikoid karena pemberian obat yang berulang-ulang dimana efek vasokonstriksinya menghilang.
Setelah diistirahatkan beberapa hari, efek vasokonstriksi akan timbul kembali.
Atomy Synergy Ampoule | Atomy Indonesia | 081311135419admhigoat
Atomy meluncurkan "Program Atomy Synergy Ampoule," produk yang berfungsi tinggi untuk mengatasi masalah kulit.
Synergy Ampoule Program adalah solusi perawatan kulit intensif selama empat minggu dengan efek hidrasi & mengencangkan, mencerahkan, mengangkat, dan anti penuaan. Program ini terdiri dari empat ampul prestise: 'Hidrasi Tingkat Lanjut', 'Vita Luminous', 'Infus Emas 24K', dan 'Miracle Rejuvenating.' Setiap ampul terdiri dari ampul aktif dan ampul inti, dan dirancang untuk dicampur sebelum digunakan.
(0) Ampul Advanced Hydration
Menghidrasi dan mengencangkan kulit. Kapsulnya yang tembus pandang melembapkan kelembapan saat digosokkan ke kulit. (1) Ampul Vita Luminous
Adalah ampul pencerah non-iritasi yang sangat efektif yang mengandung 13 vitamin dan Absolute CellActive Brightening Code.
(3) Ampul Infus Emas 24k
Dengan delapan peptida dan partikel emas 24k merawat lipatan dan kerutan.
(4) The Miracle Rejuvenating ampoule adalah formula anti aging yang mengandung bahan "Rejuvenating Derma Active".
Program ini menekankan, "Program Synergy Ampoule adalah produk perawatan kulit dengan fungsi tinggi yang dikembangkan untuk memberikan perawatan yang optimal dan canggih, menargetkan berbagai masalah kulit. Pengguna akan merasakan kulit mereka bercahaya setiap hari dengan ampul."
www.bisnisatomy.com
SUSAN BARLIN SKINCARE Forever Healthy Indonesia 081936420579Darmawan Gde
GLOWING SERIES
Lini produk yang diformulasikan oleh kandungan alami yang telah terbukti secara klinis untuk mencerahkan kulit wajah.
Info Detail Hubungi :081936420579
Pendaftaran Member/Reseller/Dropship klik : https://is.gd/fhiglobal/
Krim Exfoliant : Efek timbulnya jerawat dan bruntusanGregory Budiman
Krim yang mengandung eksfoliant terkadang dapat menimbulkan efek samping berupa jerawat, kulit kasar, bruntusan. Namun efek ini merupakan efek sementara (purging out) karena terjadinya percepatan turn over sel kulit.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
4. KERUTAN
• Lekukan atau lipatan pada kulit
• >> pada wajah
• Terjadi secara alamiah seiring dengan pertambahan usia &
dapat pula terjadi karena pajanan sinar matahari kronis
(photoaging)
• Dipengaruhi faktor intrinsik & ekstrinsik
Faktor intrinsik:
genetik, metabolisme
seluler, hormon, proses
metabolik
Faktor ekstrinsik:
pajanan sinar matahari
kronis, polusi, radiasi ion,
zat kimia, toksin
10. Perhitungan Besar Proteksi Tabir Surya
SPF
Sun protection
factor
UVA-PF
UVA protection
factor
• Proteksi terhadap efek biologis
sinar UVB (290 – 320 nm) dan
UVA2 (320 – 340 nm)
• Rasio dosis minimal radiasi UV
untuk menghasilkan reaksi
eritem pada kulit yang
terproteksi tabir surya
• Proteksi terhadap efek biologis sinar
UVA (320 – 400 nm)
• Rasio dosis UVA minimal yang
diperlukan untuk menginduksi
persistent pigment darkening (PPD)
selama 2-24 jam pada kulit yang
terproteksi tabir surya dibandingkan
pada kulit yang tidak terproteksi
11. Efek proteksi tergantung:
• Jumlah tabir surya yang
dioleskan
• Merata/tidaknya pada kulit
• Kapan pengolesan ulang
• Seberapa sering pengolesan
ulang
Pedoman penggunaan tabir
surya:
1. Oleskan dlm jumlah yang
cukup & merata. Minimal 15-
30 menit sebelum pajanan
2. Oleskan ulang 15-30 menit
setelah pajanan dimulai
3. Aplikasi ulang tiap 2 jam
4. Perlu pengolesan ulang
lanjutan bila: berenang,
berkeringat banyak, menyeka
kulit
Penggunaan Tabir Surya
13. Alpha-Hydroxy Acids (AHAs)
• Berasal dari asam buah
• Jenis AHA: citric acid, glycolic acid, lactic acid,
malic acid, pyruvic acid, tartaric acid
• Kegunaan:
• Mengurangi kohesi dari korneosit yang telah mati
• Membuat kulit lebih halus
• Mengurangi keriput
• Meningkatkan hialuronic acid dan kolagen
14. AHAs
Mekanisme kerja = Belum diketahui pasti
AHA
Konsentrasi ion kalsium pada episermis⬇
Adhesi sel terganggu
Deskuamasi
Wang dkk (1999)
Promosi
pertumbuhan sel &
penurunan
diferensiasi sel
Gambaran kulit lebih muda
15. AHAs
• Penggunaan: Dapat kombinasi dengan retinoid
topikal
• Efek samping tergantung dari konsentrasi AHAs & pH
sediaan.
Semakin rendah konsentrasi AHA semakin rendah
efek samping:
Rasa tersengat, terbakar, nyeri, eritema
16. Polyhydroxy Acids (PHAs)
• Generasi setelah AHAs
• Kegunaan:
• Anti-aging
• Menghaluskan kulit tanpa menyebabkan iritasi
• Struktur molekul lebih besar dibanding AHAs
penetrasi lebih kecil efek samping lebih sedikit
17. Pelembap
• Pelembap dasar:
• Petrolatum
• Dimetichone
• Humektan
Petrolatum
• Paling sering digunakan
• Cara kerja: mengurangi penguapan air dari kulit
hingga 99%
• Pada penanganan keriput: petrolatum mengisi
celah antara keratinosit
• Kekurangan: berminyak
18. Dimethicone
• Dikenal sebagai astringen
• Berfungsi oklusif
Humektan
• Contoh: gliserin
• Cara kerja: menarik air dari dermis ke stratum
korneum kerutan halus berkurang
19. Retinoid Topikal
Molekul yang secara langsung atau melalui konversi
metabolik dapat mengikat dan mengaktivasi retinoid
acid receptors (RAR)
Aktivasi transkripsi gen respon biologis tertentu
Meningkatkan proliferasi fibroblas
Meningkatkan kolagen
Menghambat degradasi kolagen pada dermis
20. Retinoid Topikal
• Penggunaan retinoid topikal mengembalikan
keadaan klinis & perubahan histologis penuaan kulit
alamiah & photoaging
Griffith dkk.
Penggunaan krim tretinoin 0,1% selama 10-12 bulan
menghasilkan peningkatan formasi 80% kolagen I,
sedangkan pada pasien yang hanya mendapatkan
krim yang mengandung vehikulum terjadi penurunan
formasi kolagen (p=0,006)
21. • Fotolabil penggunaan retinoid topikal malam
hari
• Edukasi pasien: pada minggu pertama
kemerahan mengelupas
• Efek samping lainnya: dermatitis kontak iritan
23. Antioksidan
Antioksidan topikal:
• Vitamin E (α-tocopherol)
• Polifenol (zat kimia tumbuhan: teh hijau, biji
anggur, dan bayam)
• Flavonoid
• Vitamin C: ko-faktor esensial yang merupakan
enzim penting untuk stabilisasi molekul kolagen
• Vitamin C (asam askorbat):
meningkatkan sintesis kolagen
• Coenzyme Q10
(ubiquinone):menghambat
apoptosis sel yang diinduksi stres
oksidatif
Terbukti
memperbaiki
kerutan
24. • vitamin E: alfa-tokoferol dan gamma-tokoferol.
Antioksidan natural, fungsi fotoprotektif dan
antiinflamasi terhadap kulit.
• Isoflavon: genestein merupakan isoflavon primer
terdapat pada kedelai.