endoktrin

1. Neng Annis Fathia
PENGANTAR SISTEM
ENDOKRIN

2. Sistem Endokrin bersama sistem saraf akan
memungkinkan komunikasi antara bagian – bagian yang terletak
jauh dalam tubuh dengan cara mensekresikan, membawa pesan
kimia dan berespon terhadap pesan kimia tersebut.

3. HORMON
 Hormon merupakan suatu
subtansi kimia
 Hormon dihasilkan oleh
kelenjar endokrin
 Hormon berfungsi
sebagai pengatur
metabolisme,
pertumbuhan,
perkembangan,
reproduksi, dan tingkah
laku.

4. HIPOTALAMUS
• Hipotalamus berperan
penting dalam koordinasi
sistem saraf dan hormon.
• Hipotalamus
mensekresikan dua buah
hormon, yaitu : realising
hormon (hormon
pembebas) dan inhibiting
hormon (hormon
penghambat).

5. HIPOFISIS
Kelenjar hipofisis terletak didasar otak, berukuran seperti
kacang ercis. Kelenjar hipofisis berperan sangat penting
dalam sistem koordinasi tubuh. Kelenjar hipofisis terdiri dari
tiga lobus, yaitu : lobus anterior, intermediate, dan
posterior.

6. HIPOFISIS Lobus Anterior
Hipersekresi pada saat anak – anak menyebabkan
gigantisme. Hiposekresi menyebabkan kekerdilan.
Hipersekresi saat dewasa menyebabkan
akromegali.
GROWTH HORMON
Memicu pertumbuhan
dengan meningkatkan
laju pembentukan protein
didalam sel.
1

7. HIPOFISIS Lobus Anterior
LACTOTROPHIC HORMON
(LTH)
Merangsang produksi air susu
2
THYROID STIMULATING HORMON
(TSH)
Mengontrol sekresi hormon oleh kelenjar tiroid
3
ADRENOCORTICOTROPIC HORMON (ACTH)
Mengontrol seksresi hormon oleh korteks adrenal
4

8. HIPOFISIS Lobus Anterior
FOLLICLE STIMULATING HORMON (FSH)
Pada Wanita, merangsang perkembangan folikel pada
ovarium dan sekresi estrogen. Pada Pria, memicu testis
untuk menghasilkan sperma
5
LUTEINIZING HORMON (LH)
Pada Wanita, menstimulasi ovulasi dan sekresi
progesteronePada Pria, menstimulasi sel interstisial
untuk menghasilkan testosterone
6

9. HIPOFISIS Lobus Intermediat & Posterior
MELANOCYTE HORMON (MSH)
Mempengaruhi pigmentasi kulit
7
ANTIDIURETIC HORMON (ADH) ATAU
VASOPRESSIN
Menurunkan volume urin dengan cara menyerap air dari
ginjal dan meningkatkan tekanan darah.
8
OKSITOSIN
Memacu kontraksi uterus selama proses melahirkan dan
kelenjar susu agar mengeluarkan air susu.
9

10. TIROID
• Kelenjar tiroid terletak dileher
bagian depan dan terdiri atas
dua lobus.
• Kelenjar tiroid menyekresikan
hormon tiroksin dan
kalsitonin.
• Dalam memproduksi tiroksin
kelenjar tiroid memerlukan
iodium.
• Kekurangan iodium dalam
jangka waktu yang lama
mengakibatkan pembesaran

11. TIROID
TIROKSIN
Mengatur metabolisme tubuh sehingga
meningkatkan metabolisme tubuh.
Hiposekresi : kreatisme , miksedema.
Hipersekresi : penyakit basedow .
KALSITONIN
Menurunkan kadar kalsium darah dengan
cara ↑ penimbunan kalsium di tulang
keras, ↓ pengambilan kalsium usus atau ↓
pengambilan kalsium ginjal.

12. PARATIROID
Kelenjar paratiroid terletak didekat kelenjar tiroid
dan menghasilkan hormon paratiroid. Hormon
paratiroid berperan untuk meningkatkan
penyerapan kalsium dari tulang.

13. ADRENAL
Kelenjar adrenal merupakan struktur kecil yang
terletak diatas ginjal, sehingga disebut juga
kelenjar anak ginjal (suprarenalis).

14. ADRENAL
KORTISON
Mineralortikoid, berfungsi dalam
membantu metabolisme garam natrium
dan kalium serta menjaga
keseimbangan hormon kelamin.
Glukokortikoid, berfungsi membantu
metabolisme karbohidrat.
ADRENALIN (EFINEFRIN)
Mempengaruhi peningkatan denyut
jantung, kecepatan pernafasan, dan
meningkatkan tekanan darah.

15. PANKREAS
Kelenjar langerhans merupakan sekelompok sel
yang terletak didalam kelenjar pancreas. Hormon
yang dihasilakn oleh kelenjar langerhans di
pancreas, yaitu : insulin dan glucagon.

16. GONADS
TESTOSTERON,
berfungsi merangsang
pematangan sperma
(spermatogenesis) dan
pembentukan tanda tanda
kelamin sekunder pada pria.
Misalnya : janggut, jakun,
membesarnya suara.
ESTEROGEN, menimbulkan dan mempertahankan
tanda – tanda kelamin sekunder ada wanita. Misalnya :
perkembangan pinggul, payudara, serta kulit menjadi halus.
PROGESTERON, berfungsi untuk mempersiapkan
dinding uterus agar dapat menerima ovum yang sudah
Testis
Ovary

17. TIMUS
Kelenjar timus terletak disepanjang trakea di
rongga dada bagian atas. Kelenjar timus
menghasilkan timosin yang berfungsi untuk
merangsang limfosit.

18. PINEAL
Kelenjar pineal merupakan suatu bagian kecil yang ada
didalam otak yang bertanggung jawab atas efisiensi
fungsi dari beberapa sistem metabolisme didalam tubuh.
Kelenjar menghasilkan hormon melatonin. Melatonin
berfungsi untuk mengatur ritme harian tubuh.