RPP ini merangkum 3 kalimat:
1. RPP ini merencanakan pembelajaran Bahasa Indonesia dan IPA tentang membuat layang-layang dan sumber energi alternatif.
2. Pembelajaran dilakukan dengan model Problem Based Learning dan pendekatan saintifik serta metode diskusi dan penugasan.
3. RPP ini menetapkan indikator pencapaian kompetensi, alokasi waktu, sumber belajar, dan penilaian siswa.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bentuk teori kepribadian dan terapi psikoanalitik ini muncul dalam konteks medis dengan asumsi dasar bahwa klinisi menangani patologi. Pendekatan psikoanalisis juga dikenal dengan istilah psikodinamik yang dikembangkan oleh Sigmund Freud. Pendekatan-pendekatan psianalisis atau psikodinamik menganggap bahwa tingkah laku abnormal disebabkan oleh faktor-faktor intrapsikis (konflik tak sadar, represi, mekanisme defensive), yang mengganggu penyesuaian diri.
Pikoanalisis merupakan sebuah metode yang sangat berpengaruh mengobati gangguan mental, dibentuk oleh teori psikoanalitik, yang menekankan proses mental bawah sadar dan kadang-kadang digambarkan sebagai "psikologi mendalam."
Gerakan psikoanalitik berasal dari pengamatan klinis dan formulasi dari psikiater Austria yang bernama Sigmund Freud, yang menciptakan istilah itu selama 1890-an, Freud dikaitkan dengan yang lain Wina, Josef Breuer, dalam studi pasien neurotik bawah hipnosist. Freud dan Breuer mengamati bahwa, ketika sumber ide pasien dan impuls dibawa ke dalam kesadaran selama kondisi hipnosis, pasien menunjukkan perbaikan.
Norman D. Sundberg dkk (2007:190) Bagaimana Freud memikirkan tentang masalah psikologis? Hal ini dapat dilihat dari ilustrasi pemikiran awal Freud-Katharina disebuah buku terbitan 1895, Studies on Hysteria (Breuer dan Freud, hal. 125-134).Psikoanalisa dapat dikatakan sebagai aliran psikologi yang paling dikenal meskipun mungkin tidak dipahami seluruhnya. Namun psikoanalisa juga merupakan aliran psikologi yang unik, tidak sama seperti aliran lainnya. Aliran ini juga yang paling banyak pengaruhnya pada bidang lain di luar psikologi, melalui pemikiran Freud.
Konsep dari teori Freud yang paling terkenal adalah tentang adanya alam bawah sadar yang mengendalikan sebagian besar perilaku. Selain itu, dia juga memberikan pernyataan pada awalnya bahwa prilaku manusia didasari pada hasrat seksualitas pada awalnya (eros) yang pada awalnya dirasakan oleh manusia semenjak kecil dari ibunya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dengan model Psycoanalytical?
2. Bangaimanakah pendekatan psikoanalisa dalam bidang klinis?
3. Sebutkan dan jelaskan struktur kepribadian ?
4. Bangaimanakah dinamika kepribadian ?
5. Bangaimanakah perkembangan kepribadian?
6. Bangaimanakah proses terapi dalam psikoanalitik?
7. Sebutkan dan jelaskan teknik-teknik dalam psikoanalitik?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pegertian dari model Psycoanalytical.
2. Untuk mengetahui bangaimana pendekatan psikoanalisa dalam bidang klinis.
3. Untuk mengetahui struktur kepribadian .
4. Untuk mengetahui bangaimana dinamika kepribadian .
5. Untuk mengetahui bangaimana perkembangan kepribadian.
6. Untuk mengetahui bangaimana proses terapi dalam psikoanalitik.
7. Untuk mengetahui teknik-teknik dalam psikoanalitik.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Model Psycoanalytical merupakan model yang pertama yang ditemukan oleh Sigmun Freud yang meyakini bahwa penyimpangan
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bentuk teori kepribadian dan terapi psikoanalitik ini muncul dalam konteks medis dengan asumsi dasar bahwa klinisi menangani patologi. Pendekatan psikoanalisis juga dikenal dengan istilah psikodinamik yang dikembangkan oleh Sigmund Freud. Pendekatan-pendekatan psianalisis atau psikodinamik menganggap bahwa tingkah laku abnormal disebabkan oleh faktor-faktor intrapsikis (konflik tak sadar, represi, mekanisme defensive), yang mengganggu penyesuaian diri.
Pikoanalisis merupakan sebuah metode yang sangat berpengaruh mengobati gangguan mental, dibentuk oleh teori psikoanalitik, yang menekankan proses mental bawah sadar dan kadang-kadang digambarkan sebagai "psikologi mendalam."
Gerakan psikoanalitik berasal dari pengamatan klinis dan formulasi dari psikiater Austria yang bernama Sigmund Freud, yang menciptakan istilah itu selama 1890-an, Freud dikaitkan dengan yang lain Wina, Josef Breuer, dalam studi pasien neurotik bawah hipnosist. Freud dan Breuer mengamati bahwa, ketika sumber ide pasien dan impuls dibawa ke dalam kesadaran selama kondisi hipnosis, pasien menunjukkan perbaikan.
Norman D. Sundberg dkk (2007:190) Bagaimana Freud memikirkan tentang masalah psikologis? Hal ini dapat dilihat dari ilustrasi pemikiran awal Freud-Katharina disebuah buku terbitan 1895, Studies on Hysteria (Breuer dan Freud, hal. 125-134).Psikoanalisa dapat dikatakan sebagai aliran psikologi yang paling dikenal meskipun mungkin tidak dipahami seluruhnya. Namun psikoanalisa juga merupakan aliran psikologi yang unik, tidak sama seperti aliran lainnya. Aliran ini juga yang paling banyak pengaruhnya pada bidang lain di luar psikologi, melalui pemikiran Freud.
Konsep dari teori Freud yang paling terkenal adalah tentang adanya alam bawah sadar yang mengendalikan sebagian besar perilaku. Selain itu, dia juga memberikan pernyataan pada awalnya bahwa prilaku manusia didasari pada hasrat seksualitas pada awalnya (eros) yang pada awalnya dirasakan oleh manusia semenjak kecil dari ibunya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dengan model Psycoanalytical?
2. Bangaimanakah pendekatan psikoanalisa dalam bidang klinis?
3. Sebutkan dan jelaskan struktur kepribadian ?
4. Bangaimanakah dinamika kepribadian ?
5. Bangaimanakah perkembangan kepribadian?
6. Bangaimanakah proses terapi dalam psikoanalitik?
7. Sebutkan dan jelaskan teknik-teknik dalam psikoanalitik?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pegertian dari model Psycoanalytical.
2. Untuk mengetahui bangaimana pendekatan psikoanalisa dalam bidang klinis.
3. Untuk mengetahui struktur kepribadian .
4. Untuk mengetahui bangaimana dinamika kepribadian .
5. Untuk mengetahui bangaimana perkembangan kepribadian.
6. Untuk mengetahui bangaimana proses terapi dalam psikoanalitik.
7. Untuk mengetahui teknik-teknik dalam psikoanalitik.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Model Psycoanalytical merupakan model yang pertama yang ditemukan oleh Sigmun Freud yang meyakini bahwa penyimpangan
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
1. RPP 1 laspitarini New hapus IPS.docx
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)
KURIKULUM 2013
Kelas IV Semester 1
Tema 2 Selalu Berhemat Energi
Subtema 2 Manfaat Energi
Pembelajaran Ke - 1
Disusun oleh:
Abdullah Wahab, S.Pd.
A61122064
PENDIDIKAN PROFESI GURU PENDIDIKAN GURU
SEKOLAH DASARUNIVERSITAS TADULAKO
TAHUN 2022
3. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan pendidikan : SD Inpres 1 Langaleso
Kelas / semester : I V / I
Tema : 2. Selalu Berhemat Energi
Subtema : 3. Energi Alternatif
Pembelajaran : 1,3,5
Alokasi waktu : 6 JP ( 6 x 35 menit)
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR
Pertemuan Ke 1
Bahasa Indonesia
3.4 Membandingkan teks petunjuk
penggunaan dua alat yang sama
dan berbeda.
4.4 Menyajikan petunjuk penggunaan
alat dalam bentuk teks tulis dan
visual menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif..
3.4.1 Mengidentifikasi langkah – langkah
pembuatan layang - layang
4.4.1 Mempraktikkan langkah-langkah
urutan teks petunjuk cara membuat
layang - layang dengan menggunakan
kosa kata yang baku dan kalimat yang
efektif
4. IPA
3.5 Mengidentifikasi berbagai sumber
energi,perubahan bentuk energi,
dan sumber energi alternatif
(angin, air, matahari, panas
bumi, bahan bakar organik, dan
nuklir) dalam kehidupan sehari-
hari.
4.5 Menyajikan laporan hasil
pengamatan dan penelusuran
informasi tentang berbagai
perubahan bentuk energi.
3.5.1 Menganalisis macam-macam
sumber energi alternative dan
manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari.
4.5.1 Menyajikanlaporan hasil
pengamatan tentang perubahan
bentuk energi alternative dalam
kehidupan sehari-hari.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan kegiatan mengamati gambar dan membaca teks tertulis melalui slide
power point siswa mampu mengidentifikasi langkah – langkah pembuatan
layang – layang.
2. Dengan kegiatan mengamati gambar dan mebaca teks tertulis lewat slide power
point, siswa mampu mempraktikkanlangkah-langkah urutanteks petunjuk
cara membuat layang - layang dengan menggunakankosa kata yang baku dan
kalimat yang efektif
3. Dengan kegiatan diskusi , siswa mampu menganalisis macam-macam sumber
energi alternative dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. dengan tepat.
4. Dengan kegiatan pengamatan, siswa mampu menyajikan laporan dalam bentuk
peta pikiran hasil pengamatan tentang perubahan bentuk energi alternatif
dalam kehidupan sehari-hari dengan sistematis
5. D. NILAI KARAKTER
1. Religius
2. Nasionalisme
3. Gotong Royong
4. Mandiri
E. MATERI PEMBELAJARAN
MATERI REGULER MATERI REMEDIAL MATERI PENGAYAAN
Bahasa indonesia
Bagaimana membuat
layang – layang ?
Bahasa indonesia
Bagaimana membuat
layang – layang ?
Bahasa indonesia
Bagaimana membuat
layang – layang ?
IPA
Sumber Energi Alternatif
IPA
Sumber Energi Alternatif
IPA
Sumber Energi
F. MODEL, PENDEKATAN, DAN METODE PEMBELAJARAN
Model : Problem Based Learning
Pendekatan : Saintifik,TPACK
Metode : Tanya jawab, Diskusi, Penugasan
6. G. MEDIA
1. Media Pembelajaran
a. Power point berisi cerita literasi, cerita Buaya dan kancil ynag cerdik –
gambar dan video pembelajaran
b. Video lagu Hari merdeka,Sumber :
https://www.youtube.com/watch?v=BgmatAXeCb0
c. Video lagu naik – naik ke puncak gunung,
Sumber : https://www.youtube.com/watch?v=ODfw5PVVvCY
d. Video pembelajaran, tentang kata tanya, Sumber
https://www.youtube.com/watch?v=4gloLabChbo&t
=306s
e. Teks bacaan “Sumber Energi Alternatif ”
f. Gambar LangkahPembuatanLayang - layang
g. Video “Sumber Energi Alternatif”,Sumber :
https://www.youtube.com/watch?v=IH4NMLBRUi0
h. Video lagu sipatokan, sumber : https://www.youtube.com/watch?v=VbN4-j5Tm8Q
2. Alat Pembelajaran
a. Infokus
b. Laptop
c. Alat tulis
H. SUMBER BELAJAR
Asnawi. 2021. Upaya Mereka Jaga Kelestarian Bunga Edelweis. Diakses
darihttps://www.mongabay.co.id/2021/08/02/upaya-mereka-jaga-
kelestarian-bunga- edelweis/, pada tanggal 3 Agustus 2021
Arifudin, Imam. 2017. Luki dari Ujung Negeri. Jakarta Timur : Badan
Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
Dosen bahasa. 2017. 7 Jenis-Jenis Kata Tanya beserta Fungsi dan Contohnya
dalam Bahasa Indonesia. Diaksesdari https://dosenbahasa.com/jenis-jenis-
kata-tanya, pada tanggal 4 Agustus 2021
Giovan. 2017. Hubungan antara Ekonomi dengan Bidang Sosial dan Budaya.
Diakses dari, http://giovandolite.blogspot.com/2013/03/hubungan-antara-
ekonomi-dengan.html, padatanggal 30 Mei 2018.
Ilmu pendidikan. 2013. Fungsi Produksi dalam Pendidikan. Diakses
dari
http://belajarilmukomputerdaninternet.blogspot.com/2013/07/fungsi-
produksi-dalam- pendidikan.html,pada tanggal 4 Agustus 2021
7. Pekerti,Widia, dkk.2017. Buku Guru Tema 2 “Udara Bersih Bagi Kesehatan”. Buku
Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan Indonesia.
Pekerti,Widia, dkk.2017. Buku Siswa Tema 2 “UdaraBersih Bagi Kesehatan”. Buku
Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan Indonesia.
Yunita, Agata. 2021. Kisah Pohon Apel. Diakses dari
https://www.fimela.com/lifestyle/read/3711866/kisah-si-pohon-apel,
diakses padatanggal 4 Agustus 2021
I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Alokasi
Waktu
Kegiatan
Pendahulu
an
1. Kelas dibuka dengan guru memberi salam menanyakan
kabar peserta didik, serta mengingatkan peserta didik
untuk selalu menjaga kesehatan
2. Salah satu peserta didik diminta untuk memimpin
doa.(Religius)
3. Melakukan presensi
4. Peserta didik menyanyikan lagu “Hari Merdeka” Sumber
:https://www.youtube.com/watch?v=BgmatAXeCb0
(Nasionalis)
5. Peserta didik membaca secara bergiliran “Kisah
Buaya dan kancil yang cerdik” (kegiatan literasi)
Fase 1 :
Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa
6. Memberikan motivasi denganmenyanyikan lagu
“Bermainlayang – layang ” Sumber :
https://www.youtube.com/watch?v=ODfw5PVVvCY
7. Apersepsi, dengan melakukantanya jawabantara guru
dengan peserta didik, seperti “ Mengapa layang – layang
bisa terbang, apa yang mendorongnya ?” sumber :
https://www.youtube.com/watch?v=Nq97Al_v-b4
(Collaboration saintifik)
8. Menyampaikan tema yang akan dipelajarai yaitu
tema 2 subtema 3 pembelajaran Ke - 1
9. Menyampaikan tujuan pembelajaran dan rincian
kegiatanpembelajaran.
10 menit
8. Inti Fase 2 :
Mengorganisasi siswa ke dalam kelompok –
kelompokbelajar
1. Peserta didik duduk secara berkelompok. Satu
kelompokterdiri dari 4 siswa.
Fase 3 :
Menyajikan Informasi
2. Peserta didik mengamati gambar urutan cara
pembuatan layang – layang dan bahan untuk
pembuatan layang - layang pada slide power
point(Mengamati) (TPACK)
3. Peserta didik mengamati teksurutan pembuatan
layang – layang Mengamati (TPACK)
4. Guru membagikan bahan – bahan
(Mengumpulkan informasi) (TPACK)
5. Peserta didik mengamati contoh – contoh,
pembuatan katatanya berdasarkan tekssuatu
bacaan yang di tampilkan pada slide power point.
(Mengamati) ( TPACK)
6. Peserta didik melakukantanya jawabdengan guru
tentangcara membuat kalimat tanya berdasarkan
teks suatu bacaan. (Menanya)
Fase 4
Membimbing kelompok bekerja dan Belajar
7. Peserta didik diberi permasalahanberupa LKPD 1
yaitu membuat pertanyaan dan jawaban serta
mengkategorikaninformasi yang didapat dari teks
dalam aspek kata tanya apa, di mana, kapan,
siapa, dan mengapa, (Mengasosiasi)
8. Secara berkelompok peserta didik berdiskusi
membuat pertanyaan dan jawaban serta
mengkategorikan informasiyang didapat dari teks
dalam aspek kata tanya apa, di mana, kapan,
siapa, dan mengapa
9. Peserta didik mengerjakanLKPD 1 (menuliskan
hasil klasifikasi dalam aspek apa, di mana,
kapan, siapa, danmengapa) (Mengasosiasi)
10. Peserta didik melakukan tanya jawabtentang LKPD
1 jikaada yang belum jelas (Menanya)
11. Satu kelompok dan kelompok yang lain
memberikanmasukan
(Mengkomunikaasikan)
12. Peserta didik dibebaskan bereksplorasi untuk
menemukanjawabannya (Mengumpulkan
informasi)
13. Peserta didik menyampaikanhasil diskusinya di
depankelas (Mengkomunikaasikan)
50 Menit
9. 14. Peserta didik mengamati gambar “Kegiatan
Ekonomi Masyarakat Indonesia”yang terdapat
dalam slide powerpoint (Mengamati) (TPACK)
15. Peserta didik mengamati video “Kegiatan
EkonomiMasyarakat Indonesia” Sumber : :
https://www.youtube.com/watch?v=aYMfbS-
ogNY(Mengamati) (TPACK)
16. Peserta didik mengidentifikasi peran ekonomi
dalam upaya menyejahterakan kehidupan
masyarakat di bidangsosial dan budaya.
(Mengasosiasi)
17. Secara berkelompok peserta didik mengerjakan
LKPD 2“Menuliskanhasil analisis tentang peran
ekonomi dalam upaya menyejahterakan
kehidupan masyarakat di bidang sosial dan
budaya” (Mengasosiasi)
18. Peserta didik dibebaskan bereksplorasi untuk
menemukan jawabannya (Mengumpulkan
informasi)
19. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya
di depankelas (Mengkomunikaasikan)
20. Peserta didik saling memberikan masukkan.
Fase 5 :
Pemberian kuis/ evaluasi
21. Peserta didik menjawabkuis secara lisan
dengan caraundian nomor absen
22. Kuis dibacakan oleh guru tentang materi
yang telahdipelajari
Fase 6
Memberikan penghargaan
23. Guru memberikan apresiasi dan masukkan kepada
Pesertadidik (Mengkomunikaasikan)
24. Peserta didik mengungkapkan perasaan dan
pengalamanya
selama menyelesaikan kegiatan dan
pembelajaran.(Mengkomunikaasikan)
Penutup
1. Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran.
2. Guru melakukanrefleksi hasil pembelajaran
3. Siswa mengerjakan evaluasi berupa tes.
4. Guru memberikan pesan untuk belajar materi
selanjutnya.
5. Menyanyikan lagu daerah “Sipatokaan” , sumber :
https://www.youtube.com/watch?v=VbN4-j5Tm8Q
6. Pembelajaran ditutupdengan meminta siswa
memimpin doa.
15 Menit
10. J. PENILAIAN
1. Bahasa Indonesia
Penilaian Tekni
k
Jeni
s
Bentu
k
Sikap Non Tes Observasi Rubrik
Pengetahuan Tes Tes Tertulis Uraian
Keterampilan Non Tes Unjuk Kerja Rubrik
Nilai Karakter Non Tes Observasi Rubrik
2. IPS
Penilaian Tekni
k
Jeni
s
Bentu
k
Sikap Non Tes Observasi Rubrik
Pengetahuan Tes Tes Tertulis Uraian
Keterampilan Non Tes Unjuk Kerja Rubrik
Nilai Karakter Non Tes Observasi Rubrik
K. REMEDIAL
Pembelajaran remidial dilakukan secara klasikal jika lebih dari 50% siswa tidak
mencapainilai KKMuntuk muatan Bahasa Indonesia dan IPS
L. PENGAYAAN
Program pengayaan dilakukan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM
dengan kegiatanmandiri untuk lebih mendalami pengembangan materi.
Banjarnegara, 4 Agustus 2021
Kepala Sekolah Guru Kelas V
Hasanudin, S.Pd.I Laspitarini Rahmawati, S.Pd.
NIP.19610920 198304 1 005 NIP.19930114 201902 2 004
http://amaliamilawati.blogspot.com/2017/06/rpp-kelas-4-tema-2-subtema-3.html