SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Download to read offline
YUNIE ARMIYATI
Anfis Sistem Perkemihan
Sistem perkemihan:
• Ginjal
• Ureter
• Kandung Kemih
• Uretra
• Terletak pada dinding posterior abdomen
daerah lumbal kanan dan kiri kolumna
vertebralis  ginjal kanan lebih rendah dari
ginjal kiri
• Posisi  vertebrae torakal 12 s/d lumbal 13
• Ukuran ginjal dewasa  panjang (12-13 cm),
lebar ± 6 cm, tebal (1,5-2,5 cm), berat (120-150
gram)
• Ginjal dilengkapi kapsul tipis jaringan fibrus 
menyebabkan ginjal lemas dan kenyal
• Struktur ginjal  makroskopis dan mikroskopis
Struktur Makroskopis Ginjal
 Korteks (bagian luar)
 Medula (bagian dalam) 
mengandung 6-10 pyramid 
puncak pyramid menonjol ke
kaliks minor
 Saluran eksresi ginjal  kaliks
minor  kaliks mayor  pelvis
renalis  ureter
Struktur Mikroskopis Ginjal
 Terdiri dari unit fungsional disebut NEFRON
(± 1 juta nefron tiap ginjal)
 Nefron  Korpus Malpigi dan Tubulus Ginjal
a. Korpus Malpigi  Glomerolus dan Kapsul
Bowman
b. Tubulus ginjal tda:
 Tubulus proximal (15 mm)  fungsi reabsorbsi air
Na, K, HCO3-, CL dan PO4
 Loop henle (p=12-14 mm)  memiliki bagian tebal
dan tipis untuk pemekatan urine  fungsi difusi Na
ke tubulus, reabsorbsi air dan natrium
 Tubulus distal (5 mm)  bermuara di duktus
koligens  fungsi reabsorbsi Na, sekresi K+, NH3
Peredaran Darah Ginjal
Arteri renalis  hilus 
bercabang ke arah dorsal dan
ventral  arteri interlobularis 
arteri arcuata  arteriole
interlobularis  arteriole aferen
 kapiler glomerolus  arteriole
eferen  sistem portal kapiler 
vena interlobularis  vena renalis
 vena kafa inferior
Peredaran Darah Ginjal
 Ginjal mendapatkan persarafan dari
pleksus renalis (vasomotor).
 Saraf ini berfungsi untuk mengatur
jumlah darah yang masuk ke dalam
ginjal  saraf ini berjalan bersamaan
dengan pembuluh darah yang masuk
ke ginjal
URETER
• Berupa 2 pipa saluran panjang 25-30
cm diameter 3 mm mengalirkan
urine ke VU
• Mempunyai 3 lapisan:
1. Lapisan luar (jaringan ikat)  agar
ureter selalu dalam posisinya
2. Lapisan tengah (otot)  mempermudah
cairan turun ke bawah, mempercepat
aliran rine
3. Lapisan dalam (mukosa) 
memudahkan turunnya cairan, endapan
dan kristal
VESIKA URINARIA
• Organ berbentuk buah pir, letak dalam
panggulbesar belakang simpisis pubis
 mempunyai 3 muara
• Kapasitas VU normal dewasa 100-150
ml  masih mampu adaptasi dengan
200-400 ml urine dalam VU
• Dilapisi mukosa dan muskulus
Detrusor
• Bagian awal mempunyai lipatan
berfungsi sebagai pintu  mencegah
urine tidak keluar terus
• Dipersyarafi pleksus vesikalis  s.
parasimpatis (kontriksi) & s. simpatis
(relaksasi)
• Perbedaan panjang  ♂ 17-22,5 cm, ♀ 2,5-3,5 cm 
predisposisi munculnya kelainan dalam perkemihan
• Terdiri dari mukosa dan otot
• Perbedaan fungsi  ♂ penyaluran urine dan semen
• Pada pria, uretra dapat dibagi atas pars pre-prostatika, pars
prostatika, pars membranosa dan pars spongiosa
• Fungsi umum uretra  transport urine dari VU ke meatus interna
Uretra Pria dan Wanita
Fungsi Sistem Perkemihan
1.Mengeluarkan sisa produksi tubuh.
2.Mengatur keseimbangan cairan, elektrolit,
asam basa serta tekanan osmotik dalam
tubuh
Kidney functions
• Healthy kidneys filter about a
half cup of blood every minute,
removing wastes and extra
water to make urine
• When we pee the kidneys will
remove water, wastes,
electrolytes and toxins from our
body
• Kidneys maintain plasma
electrolyte balance (Na, K+, Cl-,
PO4)
1. Body water regulation:
 Mengatur keseimbangan cairan tubuh  mengatur output urine, mengatur
tekanan darah
 Mempertahankan osmolalitas plasma ± 285 mosmL dengan mengubah ekskresi
air.
2. Acid base balance : Mengatur keseimbangan asam basa.
3. Electrolit balance: Mempertahankan keseimbangan elektrolit plasma (ion Na, K+,
Cl-, PO4)
4. Regulatory extretory: Mengekskresikan produk ampas/sisa metabolisme (produk
akhir nitrogen dari metabolisme protein  urea, asam, urat, creatinin),
mengekskresikan zat toxic, obat .
1. Intrarenal Hormones (produced by the kidney)
memproduksi Renin, 1.25 dihydroxy-
cholecalciferol (vitamin D3) & erythropoietin
2. Extrarenal hormones with kidney as major
target organ  aldostreron & steroids,
vasopressin (antidiuretic hormone)
3. Renal metabolisme and excretion:
menghancurkan dan mengeluarkan hormon
peptida, steroid, prostalglandin dan
catecholamines (adrenalin, epineprin)
4. Degradasi insulin
Sekresi ADH
Kehilangan Cairan Tubuh
(dehidrasi, hemoragi, emesis)
↑ osmolalitas serum
Rangsangan
Hipotalamus
↑ Permeabilitas
tubulus
terhadap air
↑ Reabsorbsi air
↑ Osmolalitas serum
Osmolalitas plasma
Angiotensin
↓ Natrium Serum
Rangsang Korteks
Adrenal
Sekresi Aldosteron
Rangsang sel tubular
↑ Reobsorbsi Na
↑ TD
Volume cairan tubuh
↓ TD
↓ LFG
Rangsangan aparatus
Jukstaglomerolus
Sekresi Renin
Angiotensin diubah
menjadi angiotensin I
Dipulmoner diubah
menjadi angiotensin II
Kontriksi arteri perifer
↑ LFG
Kolekalsiferol
(Vitamin D)
25 -
Hidroksikolekalsiferol
1, 25
Dehidroksikolekalsiferol
Terbentuknya ikatan kalsium
& protein dalam epitel usus
Absorbsi kalsium dalam
usus
Konsentrasi ion kalsium
Hati
Ginjal
Epitel Pencernaan
Paratiroid
Hormon
Kidneys & Vitamin D Regulation
• The kidneys have an important role in
making vitamin D useful to the body.
• The kidneys convert vitamin D from
supplements or the sun to the active
form of vitamin D  needed by the
body  the formation of calcium and
protein bonds in the intestinal
epithelium
• Vitamin D in its active form helps the
absorption of calcium and phosphorus
by the small intestine
• Mekanisme pengaturan pH tubuh:
 Mekanisme pernapasan  mengontrol CO2
 Mekanisme oleh ginjal  mengontrol H+ dan HCO3
-
• Keseimbangan kimia tubuh:
H2O + CO2 H2CO3 H+ + HCO3
-
• Bila buffer dan mekanisme homeostasis pH tubuh gagal 
pengaturan asam basa diambil alih ginjal
• ALKALOSIS : H+ <<, HCO3
- >>
Kompensasi oleh Ginjal :
• Reabsorbsi ion H+ oleh tubulus
• Sekresi ion H+ ekstracell
• ASCIDOSIS : H+ >>, HCO3
- <<
Kompensasi oleh Ginjal :
• Ekskresi ion H+ oleh tubulus
• Filtrasi HCO3
- + Na oleh Glomerolus
• Reabsorsi Na ↑
• Reabsorsi HCO3
- ↑
• Filtrasi
• Reabsorbsi
• Sekresi  Ekskresi
Pembentukan Urine (1)
• Filtrasi
Menyaring air dan elektrolit
 Proses filtrasi plasma
diglomerolus
 Aliran darah ginjal / Renal Blood
Flow (RBF) = 1200 ml/menit
 GFR (Glomerular Filtrasi Rate) =
125 ml/menit
Faktor yang mempengaruhi proses filtrasi:
1. Perubahan aliran darah ginjal
2. Perubahan tekanan filtrasi
 Tekanan hidrostatik (TH) kapiler glomerolus
 aferen & eferen konstriksi, perubahan TD
 Perubahan TH kapsula bowman  misal
karena obstruksi ureter dan edema ginjal
 Perubahan tekanan osmotik kapiler
glomerplus  karena perubahan konsentrasi
protein
 Perubahan luas permukaan glomerolus
Proses Pembentukan Urine (2)
• Reabsorsi
 Terjadi ditubulus ginjal
 Pemekatan dan pengambilan
zat-zat
 124 cc darah direabsorsi
setiap menit
• Ekskresi
Mengekresi cairan filtrasi
 Zat-zat yang ikut keluar
bersama urine (ureum,
sodium, pospat, hidrogen,
klorida)
 Zat-zat yang seharusnya tak
ikut keluar (protein, glukosa)
Proses Berkemih
• Adalah suatu proses pengosongan kandung kemih  keinginan
berkemih timbul apabila:
o Urine mengisi kandung kemih
o Tekanan pada dinding kandung kemih melebihi ambang
• Tindakan berkemih melibatkan reflek syaraf otonom (syaraf pelvis
dari sakral 2-3-4) dan somatis  reflek dikendalikan oleh pusat
syaraf dan kemauan.
• Proses berkemih  urine mengalir melalui ureter oleh gerak
peristaltik  terkumpul dalam VU  Jika Vesika penuh  desakan
pada dinding VU  distensi otot  timbul rasa sakit dan tidak
nyaman baroreseptor rangsang saraf parasimpati  aktifkan
muskulus detrusor  berkontraksi dinding VU mendorong urine
keluar ke uretra  relaksasi sfinkter dan orifisium uretra interna 
urine keluar
Penugasan Mandiri:
Mempelajari referensi dan video pembelajaran tentang anatomi dan
fisiologi sistem perkemihan
Any Questions?
 Hinkle JL, Cheever KH. (2018) Brunner and Suddarth’s textbook of medical
surgical nursing, Philadelpia: Lippincot
 Kozier, B., Erb, G.,Berwan, A.J., & Burke,K. (2022). Fundamentals of
Nursing:Concepts, Process, and Practice. New Jersey: Prentice Hall Health.
 Potter, P.A. & Perry, A.G. (2020). Fundamental Keperawatan. 10th Edition.
Elsevier (Singapore) Pte.Ltd.
Thank You
Email: yunie@unimus.ac.id
IG : yunie.army
WA: 081325700465
Youtube : Yunie Armiyati

More Related Content

Similar to 1. REVIEW ANFIS PERKEMIHAN_2023.pdf (20)

Sistema urinaria
Sistema urinariaSistema urinaria
Sistema urinaria
 
Sistem perkemihan (jenuarista, rischa)
Sistem perkemihan (jenuarista, rischa)Sistem perkemihan (jenuarista, rischa)
Sistem perkemihan (jenuarista, rischa)
 
Sistem ekskresi
Sistem ekskresiSistem ekskresi
Sistem ekskresi
 
Anatomi dan Fisiologi Ginjal dan Saluran Perkemihan
Anatomi dan Fisiologi Ginjal dan Saluran PerkemihanAnatomi dan Fisiologi Ginjal dan Saluran Perkemihan
Anatomi dan Fisiologi Ginjal dan Saluran Perkemihan
 
Anatomi Fisiologi Sistem Perkemihan (Traktus Urinarius)
Anatomi Fisiologi  Sistem Perkemihan (Traktus Urinarius)Anatomi Fisiologi  Sistem Perkemihan (Traktus Urinarius)
Anatomi Fisiologi Sistem Perkemihan (Traktus Urinarius)
 
Modul 2 kb 5
Modul 2 kb 5Modul 2 kb 5
Modul 2 kb 5
 
Rangkuman tugas
Rangkuman tugasRangkuman tugas
Rangkuman tugas
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_SISTEM_EKSKRES.ppt
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_SISTEM_EKSKRES.pptPRESENTASI_PPT_Powerpoint_SISTEM_EKSKRES.ppt
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_SISTEM_EKSKRES.ppt
 
Ginjal
GinjalGinjal
Ginjal
 
Materi 6 Perkemihan 1.ppt
Materi 6 Perkemihan 1.pptMateri 6 Perkemihan 1.ppt
Materi 6 Perkemihan 1.ppt
 
Sistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada ManusiaSistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada Manusia
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Makalah ginjal
Makalah ginjalMakalah ginjal
Makalah ginjal
 
Ginjal.pptx
Ginjal.pptxGinjal.pptx
Ginjal.pptx
 
TUGAS ( Ginjal )
TUGAS ( Ginjal )TUGAS ( Ginjal )
TUGAS ( Ginjal )
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia
 
FISIOLOGI_GINJALpptx.pptx
FISIOLOGI_GINJALpptx.pptxFISIOLOGI_GINJALpptx.pptx
FISIOLOGI_GINJALpptx.pptx
 
ANATOMI DAN FISIOLOGI GINJAL
ANATOMI DAN FISIOLOGI GINJALANATOMI DAN FISIOLOGI GINJAL
ANATOMI DAN FISIOLOGI GINJAL
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM PERKEMIHAN
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM PERKEMIHANANATOMI FISIOLOGI SISTEM PERKEMIHAN
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM PERKEMIHAN
 
Anfis perkemihan
Anfis perkemihanAnfis perkemihan
Anfis perkemihan
 

Recently uploaded

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptannanurkhasanah2
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 

1. REVIEW ANFIS PERKEMIHAN_2023.pdf

  • 2. Anfis Sistem Perkemihan Sistem perkemihan: • Ginjal • Ureter • Kandung Kemih • Uretra
  • 3. • Terletak pada dinding posterior abdomen daerah lumbal kanan dan kiri kolumna vertebralis  ginjal kanan lebih rendah dari ginjal kiri • Posisi  vertebrae torakal 12 s/d lumbal 13 • Ukuran ginjal dewasa  panjang (12-13 cm), lebar ± 6 cm, tebal (1,5-2,5 cm), berat (120-150 gram) • Ginjal dilengkapi kapsul tipis jaringan fibrus  menyebabkan ginjal lemas dan kenyal • Struktur ginjal  makroskopis dan mikroskopis
  • 4. Struktur Makroskopis Ginjal  Korteks (bagian luar)  Medula (bagian dalam)  mengandung 6-10 pyramid  puncak pyramid menonjol ke kaliks minor  Saluran eksresi ginjal  kaliks minor  kaliks mayor  pelvis renalis  ureter
  • 5. Struktur Mikroskopis Ginjal  Terdiri dari unit fungsional disebut NEFRON (± 1 juta nefron tiap ginjal)  Nefron  Korpus Malpigi dan Tubulus Ginjal a. Korpus Malpigi  Glomerolus dan Kapsul Bowman b. Tubulus ginjal tda:  Tubulus proximal (15 mm)  fungsi reabsorbsi air Na, K, HCO3-, CL dan PO4  Loop henle (p=12-14 mm)  memiliki bagian tebal dan tipis untuk pemekatan urine  fungsi difusi Na ke tubulus, reabsorbsi air dan natrium  Tubulus distal (5 mm)  bermuara di duktus koligens  fungsi reabsorbsi Na, sekresi K+, NH3
  • 6.
  • 7. Peredaran Darah Ginjal Arteri renalis  hilus  bercabang ke arah dorsal dan ventral  arteri interlobularis  arteri arcuata  arteriole interlobularis  arteriole aferen  kapiler glomerolus  arteriole eferen  sistem portal kapiler  vena interlobularis  vena renalis  vena kafa inferior
  • 9.  Ginjal mendapatkan persarafan dari pleksus renalis (vasomotor).  Saraf ini berfungsi untuk mengatur jumlah darah yang masuk ke dalam ginjal  saraf ini berjalan bersamaan dengan pembuluh darah yang masuk ke ginjal
  • 10. URETER • Berupa 2 pipa saluran panjang 25-30 cm diameter 3 mm mengalirkan urine ke VU • Mempunyai 3 lapisan: 1. Lapisan luar (jaringan ikat)  agar ureter selalu dalam posisinya 2. Lapisan tengah (otot)  mempermudah cairan turun ke bawah, mempercepat aliran rine 3. Lapisan dalam (mukosa)  memudahkan turunnya cairan, endapan dan kristal
  • 11. VESIKA URINARIA • Organ berbentuk buah pir, letak dalam panggulbesar belakang simpisis pubis  mempunyai 3 muara • Kapasitas VU normal dewasa 100-150 ml  masih mampu adaptasi dengan 200-400 ml urine dalam VU • Dilapisi mukosa dan muskulus Detrusor • Bagian awal mempunyai lipatan berfungsi sebagai pintu  mencegah urine tidak keluar terus • Dipersyarafi pleksus vesikalis  s. parasimpatis (kontriksi) & s. simpatis (relaksasi)
  • 12.
  • 13. • Perbedaan panjang  ♂ 17-22,5 cm, ♀ 2,5-3,5 cm  predisposisi munculnya kelainan dalam perkemihan • Terdiri dari mukosa dan otot • Perbedaan fungsi  ♂ penyaluran urine dan semen • Pada pria, uretra dapat dibagi atas pars pre-prostatika, pars prostatika, pars membranosa dan pars spongiosa • Fungsi umum uretra  transport urine dari VU ke meatus interna
  • 14. Uretra Pria dan Wanita
  • 15. Fungsi Sistem Perkemihan 1.Mengeluarkan sisa produksi tubuh. 2.Mengatur keseimbangan cairan, elektrolit, asam basa serta tekanan osmotik dalam tubuh
  • 16. Kidney functions • Healthy kidneys filter about a half cup of blood every minute, removing wastes and extra water to make urine • When we pee the kidneys will remove water, wastes, electrolytes and toxins from our body • Kidneys maintain plasma electrolyte balance (Na, K+, Cl-, PO4)
  • 17. 1. Body water regulation:  Mengatur keseimbangan cairan tubuh  mengatur output urine, mengatur tekanan darah  Mempertahankan osmolalitas plasma ± 285 mosmL dengan mengubah ekskresi air. 2. Acid base balance : Mengatur keseimbangan asam basa. 3. Electrolit balance: Mempertahankan keseimbangan elektrolit plasma (ion Na, K+, Cl-, PO4) 4. Regulatory extretory: Mengekskresikan produk ampas/sisa metabolisme (produk akhir nitrogen dari metabolisme protein  urea, asam, urat, creatinin), mengekskresikan zat toxic, obat .
  • 18. 1. Intrarenal Hormones (produced by the kidney) memproduksi Renin, 1.25 dihydroxy- cholecalciferol (vitamin D3) & erythropoietin 2. Extrarenal hormones with kidney as major target organ  aldostreron & steroids, vasopressin (antidiuretic hormone) 3. Renal metabolisme and excretion: menghancurkan dan mengeluarkan hormon peptida, steroid, prostalglandin dan catecholamines (adrenalin, epineprin) 4. Degradasi insulin
  • 19. Sekresi ADH Kehilangan Cairan Tubuh (dehidrasi, hemoragi, emesis) ↑ osmolalitas serum Rangsangan Hipotalamus ↑ Permeabilitas tubulus terhadap air ↑ Reabsorbsi air ↑ Osmolalitas serum Osmolalitas plasma Angiotensin ↓ Natrium Serum Rangsang Korteks Adrenal Sekresi Aldosteron Rangsang sel tubular ↑ Reobsorbsi Na ↑ TD Volume cairan tubuh ↓ TD ↓ LFG Rangsangan aparatus Jukstaglomerolus Sekresi Renin Angiotensin diubah menjadi angiotensin I Dipulmoner diubah menjadi angiotensin II Kontriksi arteri perifer ↑ LFG
  • 20.
  • 21. Kolekalsiferol (Vitamin D) 25 - Hidroksikolekalsiferol 1, 25 Dehidroksikolekalsiferol Terbentuknya ikatan kalsium & protein dalam epitel usus Absorbsi kalsium dalam usus Konsentrasi ion kalsium Hati Ginjal Epitel Pencernaan Paratiroid Hormon
  • 22. Kidneys & Vitamin D Regulation • The kidneys have an important role in making vitamin D useful to the body. • The kidneys convert vitamin D from supplements or the sun to the active form of vitamin D  needed by the body  the formation of calcium and protein bonds in the intestinal epithelium • Vitamin D in its active form helps the absorption of calcium and phosphorus by the small intestine
  • 23. • Mekanisme pengaturan pH tubuh:  Mekanisme pernapasan  mengontrol CO2  Mekanisme oleh ginjal  mengontrol H+ dan HCO3 - • Keseimbangan kimia tubuh: H2O + CO2 H2CO3 H+ + HCO3 - • Bila buffer dan mekanisme homeostasis pH tubuh gagal  pengaturan asam basa diambil alih ginjal
  • 24. • ALKALOSIS : H+ <<, HCO3 - >> Kompensasi oleh Ginjal : • Reabsorbsi ion H+ oleh tubulus • Sekresi ion H+ ekstracell • ASCIDOSIS : H+ >>, HCO3 - << Kompensasi oleh Ginjal : • Ekskresi ion H+ oleh tubulus • Filtrasi HCO3 - + Na oleh Glomerolus • Reabsorsi Na ↑ • Reabsorsi HCO3 - ↑
  • 25. • Filtrasi • Reabsorbsi • Sekresi  Ekskresi
  • 26. Pembentukan Urine (1) • Filtrasi Menyaring air dan elektrolit  Proses filtrasi plasma diglomerolus  Aliran darah ginjal / Renal Blood Flow (RBF) = 1200 ml/menit  GFR (Glomerular Filtrasi Rate) = 125 ml/menit Faktor yang mempengaruhi proses filtrasi: 1. Perubahan aliran darah ginjal 2. Perubahan tekanan filtrasi  Tekanan hidrostatik (TH) kapiler glomerolus  aferen & eferen konstriksi, perubahan TD  Perubahan TH kapsula bowman  misal karena obstruksi ureter dan edema ginjal  Perubahan tekanan osmotik kapiler glomerplus  karena perubahan konsentrasi protein  Perubahan luas permukaan glomerolus
  • 27. Proses Pembentukan Urine (2) • Reabsorsi  Terjadi ditubulus ginjal  Pemekatan dan pengambilan zat-zat  124 cc darah direabsorsi setiap menit • Ekskresi Mengekresi cairan filtrasi  Zat-zat yang ikut keluar bersama urine (ureum, sodium, pospat, hidrogen, klorida)  Zat-zat yang seharusnya tak ikut keluar (protein, glukosa)
  • 28. Proses Berkemih • Adalah suatu proses pengosongan kandung kemih  keinginan berkemih timbul apabila: o Urine mengisi kandung kemih o Tekanan pada dinding kandung kemih melebihi ambang • Tindakan berkemih melibatkan reflek syaraf otonom (syaraf pelvis dari sakral 2-3-4) dan somatis  reflek dikendalikan oleh pusat syaraf dan kemauan. • Proses berkemih  urine mengalir melalui ureter oleh gerak peristaltik  terkumpul dalam VU  Jika Vesika penuh  desakan pada dinding VU  distensi otot  timbul rasa sakit dan tidak nyaman baroreseptor rangsang saraf parasimpati  aktifkan muskulus detrusor  berkontraksi dinding VU mendorong urine keluar ke uretra  relaksasi sfinkter dan orifisium uretra interna  urine keluar
  • 29. Penugasan Mandiri: Mempelajari referensi dan video pembelajaran tentang anatomi dan fisiologi sistem perkemihan Any Questions?
  • 30.  Hinkle JL, Cheever KH. (2018) Brunner and Suddarth’s textbook of medical surgical nursing, Philadelpia: Lippincot  Kozier, B., Erb, G.,Berwan, A.J., & Burke,K. (2022). Fundamentals of Nursing:Concepts, Process, and Practice. New Jersey: Prentice Hall Health.  Potter, P.A. & Perry, A.G. (2020). Fundamental Keperawatan. 10th Edition. Elsevier (Singapore) Pte.Ltd.
  • 31. Thank You Email: yunie@unimus.ac.id IG : yunie.army WA: 081325700465 Youtube : Yunie Armiyati