Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan tugas pokok dan etika pengawas sekolah. Dokumen menjelaskan tentang tugas-tugas pengawas sekolah seperti menyusun program pengawasan, melakukan pembinaan, pemantauan, penilaian, pembimbingan guru, serta etika yang harus dimiliki pengawas sekolah seperti memiliki integritas dan komitmen tinggi dalam menjalankan tugas.
3. paparan standar penilaian 2013 prof udinSuaidin -Dompu
Dokumen tersebut membahas tentang standar penilaian dalam Kurikulum 2013. Tujuan workshop adalah memastikan peserta memahami konsep penilaian baru yang menggunakan standar kompetensi lulusan sebagai acuan dan meliputi penilaian otentik, portofolio, dan self-assessment. Dibahas pula prinsip penilaian yang objektif, terpadu, transparan, dan edukatif serta lingkup penilaian yang meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampil
Dokumen tersebut membahas tentang tugas pokok dan kode etik pengawas sekolah. Secara khusus membahas tentang pengelolaan tugas pengawas sekolah, evaluasi pelaksanaan program pengawasan, dan etika yang harus dimiliki pengawas sekolah.
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian kinerja guru yang mencakup 14 kompetensi untuk guru pembelajaran dan 17 kompetensi untuk guru BK. Penilaian kinerja guru dilakukan setiap tahun untuk mengevaluasi diri guru dalam meningkatkan kualitasnya serta sebagai dasar pengembangan karirnya.
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan tugas pokok dan etika pengawas sekolah. Dokumen menjelaskan tentang tugas-tugas pengawas sekolah seperti menyusun program pengawasan, melakukan pembinaan, pemantauan, penilaian, pembimbingan guru, serta etika yang harus dimiliki pengawas sekolah seperti memiliki integritas dan komitmen tinggi dalam menjalankan tugas.
3. paparan standar penilaian 2013 prof udinSuaidin -Dompu
Dokumen tersebut membahas tentang standar penilaian dalam Kurikulum 2013. Tujuan workshop adalah memastikan peserta memahami konsep penilaian baru yang menggunakan standar kompetensi lulusan sebagai acuan dan meliputi penilaian otentik, portofolio, dan self-assessment. Dibahas pula prinsip penilaian yang objektif, terpadu, transparan, dan edukatif serta lingkup penilaian yang meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampil
Dokumen tersebut membahas tentang tugas pokok dan kode etik pengawas sekolah. Secara khusus membahas tentang pengelolaan tugas pengawas sekolah, evaluasi pelaksanaan program pengawasan, dan etika yang harus dimiliki pengawas sekolah.
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian kinerja guru yang mencakup 14 kompetensi untuk guru pembelajaran dan 17 kompetensi untuk guru BK. Penilaian kinerja guru dilakukan setiap tahun untuk mengevaluasi diri guru dalam meningkatkan kualitasnya serta sebagai dasar pengembangan karirnya.
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)Yohan Apriandi
Dokumen tersebut merupakan instrumen penilaian kinerja kepala sekolah yang mencakup 6 kompetensi utama yaitu kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya, kewirausahaan, dan supervisi pembelajaran. Kompetensi-kompetensi tersebut dinilai berdasarkan beberapa kriteria kinerja yang diukur skor pencapaian kinerjanya.
Modul ini merancang projek penguatan profil pelajar Pancasila untuk mengatasi masalah kekurangan air bersih di sekolah yang berada di daerah kering dan tandus dengan melibatkan masyarakat setempat. Projek ini bertujuan meningkatkan kompetensi bergotong royong, mandiri, dan peka terhadap lingkungan.
Lesson Study is a collaborative professional development model that helps teachers improve their instruction. It's a Japanese model of teacher-led research that involves three teachers working together to identify and address a learning challenge for their students. Lesson study focuses on how students think and learn. It's different from lesson planning because it focuses on what teachers want students to learn, rather than what teachers plan to teach. The lesson study process involves three cycles of joint planning, teaching and observation, and analysis. It's designed to encourage inquiry-based teaching through a series of continuous learning cycles.
Program pembinaan dan pengembangan kompetensi pengawas madrasah melalui Gerakan Ayo Membangun Madrasah (GERAMM) bertujuan meningkatkan kualitas pengawasan di madrasah. Strateginya meliputi seleksi dan rekrutmen pengawas madrasah, pengembangan sistem penilaian kinerja dan uji kompetensi, pembinaan kualifikasi melalui pendidikan dan pelatihan, serta peningkatan jejaring melalui kerja sama dengan berbagai pih
Dokumen tersebut membahas tentang implementasi kurikulum 2013, termasuk penjelasan mengenai merumuskan visi dan misi, beban belajar pada kurikulum 2013, penyusunan kalender pendidikan sekolah, dan penilaian.
Dokumen tersebut membahas tentang Akreditasi Kompetensi Kepala Sekolah (AKPK) yang dilaksanakan oleh Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS). AKPK digunakan untuk mengukur potensi calon kepala sekolah agar dapat meningkatkan mutu pendidikan. Calon kepala sekolah dievaluasi melalui seleksi akademik dan diberikan pelatihan untuk meningkatkan kompetensinya. Hasil AKPK ke
Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan dan konseling di sekolah, termasuk pengertian, posisi, dan tujuan bimbingan dan konseling di sekolah serta kompetensi yang dimiliki oleh guru pembimbing (konselor) sekolah."
Dokumen tersebut membahas berbagai teori dan konsep terkait pembelajaran, mulai dari teori belajar mengajar, kondisi belajar yang efektif, program pengajaran, prosedur pengembangan sistem instruksional, prinsip-prinsip pendidikan orang dewasa, cara belajar siswa aktif, pengelolaan kelas, rancangan pembelajaran praktik, strategi belajar, dan metode interaksi pembelajaran umum.
Dokumen tersebut membahas berbagai teori dan konsep terkait pembelajaran, meliputi teori belajar, program pengajaran, pengembangan sistem instruksional, pendidikan orang dewasa, strategi pembelajaran, dan metode interaksi pembelajaran."
CERITA REMEH TEMEH DESA ANKOR JAWA TENGAH.pdfZainul Ulum
Sekelumit cerita tentang ekspresi kegelisahan kaum muda desa atas kondisi negara, yang memilih menyalakan lilin-lilin kecil sebisanya daripada mengutuk kegelapan yang memiskinkannya selama beberapa generasi
More Related Content
Similar to 03_pengelolaan kinerja guru semester 1 di PMM
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)Yohan Apriandi
Dokumen tersebut merupakan instrumen penilaian kinerja kepala sekolah yang mencakup 6 kompetensi utama yaitu kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya, kewirausahaan, dan supervisi pembelajaran. Kompetensi-kompetensi tersebut dinilai berdasarkan beberapa kriteria kinerja yang diukur skor pencapaian kinerjanya.
Modul ini merancang projek penguatan profil pelajar Pancasila untuk mengatasi masalah kekurangan air bersih di sekolah yang berada di daerah kering dan tandus dengan melibatkan masyarakat setempat. Projek ini bertujuan meningkatkan kompetensi bergotong royong, mandiri, dan peka terhadap lingkungan.
Lesson Study is a collaborative professional development model that helps teachers improve their instruction. It's a Japanese model of teacher-led research that involves three teachers working together to identify and address a learning challenge for their students. Lesson study focuses on how students think and learn. It's different from lesson planning because it focuses on what teachers want students to learn, rather than what teachers plan to teach. The lesson study process involves three cycles of joint planning, teaching and observation, and analysis. It's designed to encourage inquiry-based teaching through a series of continuous learning cycles.
Program pembinaan dan pengembangan kompetensi pengawas madrasah melalui Gerakan Ayo Membangun Madrasah (GERAMM) bertujuan meningkatkan kualitas pengawasan di madrasah. Strateginya meliputi seleksi dan rekrutmen pengawas madrasah, pengembangan sistem penilaian kinerja dan uji kompetensi, pembinaan kualifikasi melalui pendidikan dan pelatihan, serta peningkatan jejaring melalui kerja sama dengan berbagai pih
Dokumen tersebut membahas tentang implementasi kurikulum 2013, termasuk penjelasan mengenai merumuskan visi dan misi, beban belajar pada kurikulum 2013, penyusunan kalender pendidikan sekolah, dan penilaian.
Dokumen tersebut membahas tentang Akreditasi Kompetensi Kepala Sekolah (AKPK) yang dilaksanakan oleh Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS). AKPK digunakan untuk mengukur potensi calon kepala sekolah agar dapat meningkatkan mutu pendidikan. Calon kepala sekolah dievaluasi melalui seleksi akademik dan diberikan pelatihan untuk meningkatkan kompetensinya. Hasil AKPK ke
Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan dan konseling di sekolah, termasuk pengertian, posisi, dan tujuan bimbingan dan konseling di sekolah serta kompetensi yang dimiliki oleh guru pembimbing (konselor) sekolah."
Dokumen tersebut membahas berbagai teori dan konsep terkait pembelajaran, mulai dari teori belajar mengajar, kondisi belajar yang efektif, program pengajaran, prosedur pengembangan sistem instruksional, prinsip-prinsip pendidikan orang dewasa, cara belajar siswa aktif, pengelolaan kelas, rancangan pembelajaran praktik, strategi belajar, dan metode interaksi pembelajaran umum.
Dokumen tersebut membahas berbagai teori dan konsep terkait pembelajaran, meliputi teori belajar, program pengajaran, pengembangan sistem instruksional, pendidikan orang dewasa, strategi pembelajaran, dan metode interaksi pembelajaran."
CERITA REMEH TEMEH DESA ANKOR JAWA TENGAH.pdfZainul Ulum
Sekelumit cerita tentang ekspresi kegelisahan kaum muda desa atas kondisi negara, yang memilih menyalakan lilin-lilin kecil sebisanya daripada mengutuk kegelapan yang memiskinkannya selama beberapa generasi
2. Tujuan Sesi 3
• Mengidentifikasi tugas pokok pengawas
• Membedakan kewajiban, tugas, dan wewenang pengawas
• Menganalisis implementasi etika pengawas dalam praktik
pengawasan di satuan pendidikan
• Menganalisis tolok ukur keberhasilan implementasi etika
pengawas dalam praktik pengawasan di satuan pendidikan
4. BEBERAPA KASUS NYATA DI SURABAYA
Tahun
2016: 4
rombel
KASUS
NYATA DI
SURABAYA
2017: 2
ROMBEL
APAKAH KONDISI DI ATAS ADA EFEK DOMINO?
4
2018: 1 ROMBEL
5. TUGAS PENGAWASAN AKADEMIK DAN MANAJERIAL
PADA SATUAN PENDIDIKAN yang meliputi
penyusunan program pengawasan, pelaksanaan
pembinaan, pemantauan pelaksanaan 8 (delapan)
Standar Nasional Pendidikan, penilaian, pembimbingan
dan pelatihan professional Guru, evaluasi hasil
pelaksanaan program pengawasan, dan pelaksanaan
tugas kepengawasan di daerah khusus.
(Permeneg PAN & RB No. 21 Th. 2010, Pasal 5)
TUGAS POKOK PENGAWAS SEKOLAH
7. Utama
Madya
Muda
1. menyusun program pengawasan;
2. melaksanakan pembinaan Guru;
3. memantau pelaksanaan standar (isi, proses, kompetensi
lulusan, penilaian)
4. melaksanakan penilaian kinerja Guru;
5. melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan program
pengawasan pada sekolah binaan;
6. menyusun program pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru di KKG/MGMP/MGP dan sejenisnya;
7. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru;
8. mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru.
8 Tugas Pengawas Muda + dan/atau kepala sekolah, delapan
SNP; dan/atau KKKS/MKKS dan sejenisnya;
1. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan KS (program
sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi,
kepemimpinan sekolah, dan SIM)
2. membimbing pengawas sekolah muda dalam
melaksanakan tugas pokok.
URAIAN KEGIATAN
PENGAWAS SEKOLAH
10 Tugas Pengawas Madya + wajib dengan kepala sekolah
1. Mengevaluasi hasil pelaksanaan program tingkat kabupaten/kota/provinsi;
2. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan kepala
sekolah dalam pelaksanaan penelitian tindakan.
8. BEBAN PENGAWAS
• Beban kerja Pengawas Sekolah adalah 37,5 (tiga puluh tujuh
setengah) jam perminggu di dalamnya termasuk pelaksanaan:
– Pembinaan
– Pemantauan
– Penilaian
– Pembimbingan di sekolah binaan
9. PENGAWAS
PLB
DAERAH
KHUSUS
TK
BK
SD
SASARAN PENGAWASAN
10 Satuan Pendidikan
Dan atau 60 (enam puluh) Guru
10 Satuan Pendidikan
Dan atau 60 (enam puluh) Guru
paling sedikit 5 (lima) satuan
pendidikan secara lintas tingkat
satuan dan jenjang pendidikan
paling sedikit 5 satuan pendidikan
danlatau 40 (empat puluh) Guru
paling sedikit 40 (empat puluh)
Guru bimbingan dan konseling
10. Menyusun program pengawasan, melaksanakan program pengawasan,
melaksakan evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan dan
membimbing dan melatih profesional Guru
10
KEWAJIBAN PENGAWAS
meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi
secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni;
menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, nilai agama
dan etika
memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa
11. bertanggungjawab melaksanakan tugas pokok dan kewajiban
sesuai dengan yang dibebankan kepadanya
11
TANGGUNG JAWAB PENGAWAS
12. memilih dan menentukan metode kerja guru dan kepala
sekolah
12
WEWENANG PENGAWAS
Menilai kinerja guru dan kepala sekolah
menentukan dan atau mengusulkan program pembinaan
serta melakukan pembinaan
13. BERHUBUNGAN ATAU BERKAITAN
DENGAN TATA CARA DAN ADAT
KEBIASAAN YANG MELEKAT DALAN
KODRAT MANUSIA ATAU IN HERENT IN
HUMAN NATURE YANG SANGAT TERKAIT
DENAG ARTI BAIK DAN BURUK SUATU
PERILAKU, TINGKAH LAKU ATAU
PERBUATAN MANUSIA
14. Senantiasa berlandaskan Iman dan Taqwa serta mengikuti perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi;
Merasa bangga dalam mengemban tugas sebagai pengawas
Memiliki pengabdian yang tinggi dalam menekuni tugas pokok dan
fungsinya sebagai pengawas
Bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab dalam melaksanakan tugas
profesinya sebagai pengawas
15. Menjunjung tinggi disiplin dan etos kerja dalam melaksanakan
tugas professional pengawas
Memiliki rasa kesetiakawanan social yang tinggi, baik terhadap
stakeholder sekolah binaannya dan terhadap koleganya.
Mampu menampilkan keberadaanya dirinya sebagai supervisor
professional dan tokoh yang diteladani
Sigap dan terampil dalam menanggapi dan membantu
pemecahan masalah-masalah yang dihadapi stakeholder sekolah
binaannya
16. Memiliki kemampuan antisipatif
terhadap hal-hal positif dan yang
negatif dalam kehidupan
bermasyarakat
Mampu menunjukkan
kepemimpinannya dalam
mengendalikan situasi
sosial yang kurang
menguntungkan bagi
pendidikan
Mampu bekerja sama dengan
profesi lain dalam
mengembangkan tugas
profesinya”
Memiliki kesadaran akan
pentingnya berkerja sama dalam
penyelesain masalah terutama
masalah pendidikan
Mampu mengelola konflik dan
mencari solusi untuk
mengatasinya DAN
Berprakarsa dalam kegiatan-
kegiatan ilmiah seperti
symposium, seminar, diskusi
dan sejenisnya
Aktif dalam kegiatan
kemasyarakatan dan organisasi
profesi (Asosiasi Pengawas Sekolah
Indonesia, APSI) baik pusat
maupun daerah
TOLOK UKUR KEBERHASILAN ETIKA BAGI PENGAWAS
17. Pengaruh jabatan
Pengaruh masih lemahnya penegakan hukum di Indonesia,
sehingga menyebabkan pelaku pelanggaran kode etik profesi
tidak merasa khawatir melakukan pelanggaran
PENYEBAB PELANGGARAN KODE ETIK
Tidak berjalannya kontrol dan pengawasan dari masyarakat
Organisasi profesi tidak dilengkapi denga sarana dan
mekanisme bagi masyarakat untuk menyampaikan
keluhan.
18. PENYEBAB PELANGGARAN KODE ETIK
Rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai substansi kode etik
pengawas, karena buruknya pelayanan sosialisasi dari pihak profesi
pengawas itu sendiri
Belum terbentuknya kultur dan kesadaran dari para pengemban
profesi untuk menjaga martabat luhur profesinya
Pengaruh sifat kekeluargaan
19. U P A Y A P E N C E G A H A N
01 Setiap undang-undang
mencantumkan dengan
tegas sanksi yang
diancamkan kepada
pelanggarnya
02 bagi pengawas, tidak ada
jalan lain kecuali taat, jika
terjadi pelanggaran
berarti pengawas yang
bersangkutan bersedia
dikenai sanksi yang cukup
memberatkan atau
merepotkan baginya
04 kode etik pengawas
dicantumkan
ketentuan: “Pelanggar
kode etik dapat dikenai
sanksi sesuai dengan
ketentuan undang-
undang yang berlaku 03 Adanya SOP yang jelas
dalam kegiatan
kepengawasan