SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Nur Aini Sri W
                         G0005146
               Romadona
                         G0006148
               Ustavian Hasanah
                         G0006166


                   Pembimbing :
dr. Adriesti Herdaetha, Sp. KJ
PENDAHULUAN

   Acquired immune deficiency syndrome
    (AIDS) dapat diartikan sebagai kumpulan
    gejala yang disebabkan oleh menurunnya
    kekebalan tubuh akibat infeksi oleh virus
    HIV yang termasuk family retroviridae.
   Stigma saat ini adalah ciri negatif yang
    lekat pada pribadi seseorang oleh
    pengaruh lingkungannya serta diskriminasi
    yang dialami kelompok ODHA juga menjadi
    beban tambahan bagi pengidap HIV dan
    keluarganya
Pendahuluan (cont.)
 HIV dengan gangguan psikiatri mempunyai
  hubungan timbal balik. Seseorang yang
  terinfeksi HIV akan dapat menyebabkan
  gangguan psikiatri akibat virus HIV masuk dan
  menyerang sistem saraf pusat yang ada di
  dalam otak.
 Perjalanan AIDS yang berakhir dengan
  kematian, penyebarannya yang cepat, adanya
  stigma dan diskriminasi terhadap ODHA menjadi
  hal yang dapat menimbulkan stress dan
  gangguan psikiatri pada ODHA tersebut
Gangguan psikiatri seperti
depresi, kecemasan, psikosis, dan
lain- lain merupakan gangguan
psikiatri yang paling banyak
ditemukan pada pasien dengan HIV
dan AIDS.
DEFINISI
DEPRESI adalah keadaan
emosional yang ditandai dengan
perasaan murung, sedih,
khawatir, kesepian, pesimis,
inferior, tidak berguna, bersalah,
menarik diri, gairah seksual
menurun, kehilangan nafsu
makan, atau kehilangan minat
untuk melakukan kegiatan yang
biasa dilakukan.
DEFINISI
ODHA adalah istilah yang popular
dan merupakan singkatan dari
Orang dengan HIV dan AIDS. HIV
(Human Immunodeficiency Virus)
adalah virus golongan RNA yang
spesifik menyerang sistem
kekebalan tubuh / immunitas
manusia, sistem saraf dan
menyebabkan AIDS
EPIDEMIOLOGI

Saat ini, setiap 15 detik satu orang
terinfeksi HIV. Untuk kawasan Asia
Selatan dan AsiaTenggara, jumlah ODHA
tahun 2007 secara total untuk kasus
dewasa dan anak antara 3,3 juta ± 4juta.
Gambaran epidemiologi penularan HIV
AIDS di Indonesia adalah cukup tingginya
kelompok usia produktif yang menjadi
korban HIV, 48% proporsi penderita HIV
AIDS di Indonesia adalah
kelompok penduduk usia produktif (20 ±
39 tahun )
 Depresi klinik di kalangan wanita
  dengan HIV dan AIDS lebih tinggi
  dibanding dengan pria HIV dan AIDS
  1.268 responden HIV positif 25.3%
  wanita mengalami depresi dengan
  pendidikan yang rendah
 Depresi terjadi pada responden yang
  tidak bekerja (51.4 %).
PATOFISIOLOGI
      Depresi menjadi prediktor
      rendahnya kepatuhan ART,
      meningkatnya perilaku
      seksual berisiko, kegagalan
      pengobatan ART, kecepatan
      sindrom HIV, dan angka
      kematian yang tinggi
PATOFISIOLOGI
      HIV menginfeksi sel sistem
      kekebalan dan sistem saraf. Infeksi
      sel di dalam sistem saraf pusat
      (terutama astrosit) secara langsung
      menyebabkan perkembangan
      sindroma neuropsikiatrik, yang
      sering dipersulit lebih jauh pada
      pasien dengan AIDS oleh efek
      neuropsikiatrik dari infeksi sistem
      saraf pusat
GEJALA KLINIS

 Trias
      depresi dan gejala
  tambahannya
 Depresi  pada ODHA juga dikaitkan
  dengan perasaan bahwa kesehatannya
  buruk, rasa sakit kronis, dan kehilangan
  daya ingat serta konsentrasi
 Stigmatisasi dan diskriminasi
FAKTOR-FAKTOR YANG
BERPENGARUH TERHADAP
DEPRESI PADA ODHA
   Hubungan Depresi pada ODHA
    Berdasarkan Usia
   Hubungan Depresi pada ODHA
    Berdasarkan Jenis Kelamin
   Hubungan Depresi pada ODHA
    Berdasarkan Pendidikan Terakhir
   Hubungan Depresi pada ODHA
    Berdasarkan Jenis Pekerjaan

   Hubungan Depresi pada ODHA
    Berdasarkan Jumlah CD4 Terakhir
    -penyebab depresi bila CD4 ODHA < 500
    sel/mm3 yang disertai dengan infeksi
    simptomatik, dan depresi bukan akibat dari
    HIV bila jumlah CD4 > 500 sel/mm3 yang
    disertai dengan infeksi asimptomatik.
   Hubungan Depresi pada ODHA Berdasarkan
    Lama Terdiagnosa HIV
    - 72% ODHA mengalami gangguan depresi
    atau kecemasan pada awal tahun diagnosis
    - ODHA yang didiagnosis lebih awal
    mengalami mengalami gejala depresi yang
    rendah

   Hubungan Depresi pada ODHA Berdasarkan
    Jenis ARV yang Diterima
PENATALAKSANAAN
   Dosis awal anti depressan harus kira-kira
    seperempat dari dosis normal yang
    digunakan pada orang dewasa, dan dosis
    harus dinaikkan sedikit-sedikit setiap 2
    sampai 3 hari hingga tercapai suatu efek
    terapetik, obat trisiklik dan serotonin
    spesifik reuptake inhibitor keduanya telah
    digunakan secara efektif pada pasien
    terinfeksi HIV
 Pengobatan  dengan obat antiretrovirus,
 seperti Azidothymidine, mencegah atau
 membalikkan gejala neuropsikiatrik yang
 berhubungan dengan ensefalopati HIV.
 Walaupun antagonis dopamin, seperti
 haloperidol (Haldol), mungkin diperlukan
 untuk pengendalian agitasi, obat tersebut
 harus digunakan dalam dosis yang
 serendah mungkin
   DHEA (Dehydroepiandrosterone) dapat
    mengurangi depresi pada ODHA. Dengan
    meningkatkan tingkat IL-2, sebuah
    pembawa pesan kimia yang meningkatkan
    pembuatan sel CD4. DHEA juga
    meningkatkan kemampuan sel CD8 untuk
    membunuh sel yang terinfeksi. DHEA
    mungkin membantu memulihkan sistem
    kekebalan tubuh.
Bentuk dukungan
                     psikososial
 Konseling
 Pendampingan
 Dukungan  ekonomi keluarga
 Tujuan dukungan sosial
PROGNOSIS
 Serangan episode depresif mempunyai
 prognosis yang bervariasi, secara umum
 lebih baik jika di follow up dalam waktu
 lama. Resiko relaps berkurang jika
 pemberian anti depresan dilanjutkan sampai
 6 bulan setelah serangan depresif. Dokter
 yang mengobati pasien dengan infeksi HIV
 perlu menyadari permasalahan psikiatri dan
 psikososial yang rumit
TERIMA
 KASIH

More Related Content

What's hot

Gangguan mental organik
Gangguan mental organikGangguan mental organik
Gangguan mental organikfikri asyura
 
Bab 6 pengurangan kemurungan melalui aktiviti senaman
Bab 6   pengurangan kemurungan melalui aktiviti senamanBab 6   pengurangan kemurungan melalui aktiviti senaman
Bab 6 pengurangan kemurungan melalui aktiviti senamanherylevin
 
Survei Dampak Sosial Ekonomi Pada Individu dan Rumah Tangga Dengan HIV di Tu...
Survei Dampak Sosial Ekonomi Pada Individu dan Rumah Tangga Dengan HIV di Tu...Survei Dampak Sosial Ekonomi Pada Individu dan Rumah Tangga Dengan HIV di Tu...
Survei Dampak Sosial Ekonomi Pada Individu dan Rumah Tangga Dengan HIV di Tu...Komunitas AIDS Indonesia
 
Lembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
Lembar Fakta Seputar Kesehatan JiwaLembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
Lembar Fakta Seputar Kesehatan JiwaBagus Utomo
 
Adakah kemurungan satu penyakit
Adakah kemurungan satu penyakitAdakah kemurungan satu penyakit
Adakah kemurungan satu penyakitNor Yusof
 
Sejumlah fakta dan data tentang gangguan depresi
Sejumlah fakta dan data tentang gangguan depresiSejumlah fakta dan data tentang gangguan depresi
Sejumlah fakta dan data tentang gangguan depresiBagus Utomo
 
Kesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakatKesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakatBagus Utomo
 
Membongkar 13 mitos tentang skizofrenia
Membongkar 13 mitos tentang skizofreniaMembongkar 13 mitos tentang skizofrenia
Membongkar 13 mitos tentang skizofreniaBagus Utomo
 
Anamnesis dan pemeriksaan fisik kanker pada anak
Anamnesis dan pemeriksaan fisik kanker pada anakAnamnesis dan pemeriksaan fisik kanker pada anak
Anamnesis dan pemeriksaan fisik kanker pada anakAjo Yayan
 
Tantri Novelin Utami 181301117_Introduction to Schizophrenia
Tantri Novelin Utami 181301117_Introduction to SchizophreniaTantri Novelin Utami 181301117_Introduction to Schizophrenia
Tantri Novelin Utami 181301117_Introduction to SchizophreniaTantriNovelin1
 

What's hot (19)

Kemurungan
KemurunganKemurungan
Kemurungan
 
Pleno modul gangguan tidur
Pleno modul gangguan tidurPleno modul gangguan tidur
Pleno modul gangguan tidur
 
Jenis skizofrenia
Jenis skizofreniaJenis skizofrenia
Jenis skizofrenia
 
Gangguan mental organik
Gangguan mental organikGangguan mental organik
Gangguan mental organik
 
skizofrenia
skizofreniaskizofrenia
skizofrenia
 
Bab 6 pengurangan kemurungan melalui aktiviti senaman
Bab 6   pengurangan kemurungan melalui aktiviti senamanBab 6   pengurangan kemurungan melalui aktiviti senaman
Bab 6 pengurangan kemurungan melalui aktiviti senaman
 
Survei Dampak Sosial Ekonomi Pada Individu dan Rumah Tangga Dengan HIV di Tu...
Survei Dampak Sosial Ekonomi Pada Individu dan Rumah Tangga Dengan HIV di Tu...Survei Dampak Sosial Ekonomi Pada Individu dan Rumah Tangga Dengan HIV di Tu...
Survei Dampak Sosial Ekonomi Pada Individu dan Rumah Tangga Dengan HIV di Tu...
 
Cytokines and depression translate (2)
Cytokines and depression translate (2)Cytokines and depression translate (2)
Cytokines and depression translate (2)
 
Lembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
Lembar Fakta Seputar Kesehatan JiwaLembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
Lembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
 
Adakah kemurungan satu penyakit
Adakah kemurungan satu penyakitAdakah kemurungan satu penyakit
Adakah kemurungan satu penyakit
 
Sejumlah fakta dan data tentang gangguan depresi
Sejumlah fakta dan data tentang gangguan depresiSejumlah fakta dan data tentang gangguan depresi
Sejumlah fakta dan data tentang gangguan depresi
 
Kemurungan
KemurunganKemurungan
Kemurungan
 
Kesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakatKesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakat
 
Membongkar 13 mitos tentang skizofrenia
Membongkar 13 mitos tentang skizofreniaMembongkar 13 mitos tentang skizofrenia
Membongkar 13 mitos tentang skizofrenia
 
Anamnesis dan pemeriksaan fisik kanker pada anak
Anamnesis dan pemeriksaan fisik kanker pada anakAnamnesis dan pemeriksaan fisik kanker pada anak
Anamnesis dan pemeriksaan fisik kanker pada anak
 
M n d
M n dM n d
M n d
 
Tantri Novelin Utami 181301117_Introduction to Schizophrenia
Tantri Novelin Utami 181301117_Introduction to SchizophreniaTantri Novelin Utami 181301117_Introduction to Schizophrenia
Tantri Novelin Utami 181301117_Introduction to Schizophrenia
 
Gangguan mood
Gangguan moodGangguan mood
Gangguan mood
 
Skizofrenia Paranoid
Skizofrenia ParanoidSkizofrenia Paranoid
Skizofrenia Paranoid
 

Viewers also liked

Viewers also liked (7)

January February
January FebruaryJanuary February
January February
 
Power point presentation tech 140
Power point presentation tech 140Power point presentation tech 140
Power point presentation tech 140
 
1 cinema
1 cinema1 cinema
1 cinema
 
Coul
CoulCoul
Coul
 
H I T
H  I  TH  I  T
H I T
 
Natal
NatalNatal
Natal
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 

Similar to Referat odha (20)

PAPARAN TENTANG HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN KEKAMBUHAN HERU SUGI...
PAPARAN TENTANG HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN KEKAMBUHAN HERU SUGI...PAPARAN TENTANG HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN KEKAMBUHAN HERU SUGI...
PAPARAN TENTANG HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN KEKAMBUHAN HERU SUGI...
 
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
 
Depresi
DepresiDepresi
Depresi
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskesMakalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
Awal mds ( tugas penjaskes
Awal mds ( tugas penjaskesAwal mds ( tugas penjaskes
Awal mds ( tugas penjaskes
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskesMakalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskesMakalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskesMakalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
HIV/AIDS dalm Kewarganegaraan
HIV/AIDS dalm KewarganegaraanHIV/AIDS dalm Kewarganegaraan
HIV/AIDS dalm Kewarganegaraan
 
Hipokondriasis
HipokondriasisHipokondriasis
Hipokondriasis
 
Makalah hiv STIP WUNA
Makalah hiv STIP WUNA Makalah hiv STIP WUNA
Makalah hiv STIP WUNA
 
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
 
Ppt TB Day-Dina.pptx
Ppt TB Day-Dina.pptxPpt TB Day-Dina.pptx
Ppt TB Day-Dina.pptx
 
PPT - WEBINAR MENTAL ILLNESS.pdf
PPT - WEBINAR MENTAL ILLNESS.pdfPPT - WEBINAR MENTAL ILLNESS.pdf
PPT - WEBINAR MENTAL ILLNESS.pdf
 
Gangguan campuran anxietas dan depresi
Gangguan campuran anxietas dan depresiGangguan campuran anxietas dan depresi
Gangguan campuran anxietas dan depresi
 
Tugas jiwaku mimi
Tugas jiwaku mimiTugas jiwaku mimi
Tugas jiwaku mimi
 
BEBAS DARI NARKOBA DAN HIV.pptx
BEBAS DARI NARKOBA DAN HIV.pptxBEBAS DARI NARKOBA DAN HIV.pptx
BEBAS DARI NARKOBA DAN HIV.pptx
 
Penyakit AIDS
Penyakit AIDS Penyakit AIDS
Penyakit AIDS
 
Tugas jiwaku mimi AKPER PEMKAB MUNA
Tugas jiwaku mimi AKPER PEMKAB MUNA Tugas jiwaku mimi AKPER PEMKAB MUNA
Tugas jiwaku mimi AKPER PEMKAB MUNA
 
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
 

Referat odha

  • 1. Nur Aini Sri W G0005146 Romadona G0006148 Ustavian Hasanah G0006166 Pembimbing : dr. Adriesti Herdaetha, Sp. KJ
  • 2. PENDAHULUAN  Acquired immune deficiency syndrome (AIDS) dapat diartikan sebagai kumpulan gejala yang disebabkan oleh menurunnya kekebalan tubuh akibat infeksi oleh virus HIV yang termasuk family retroviridae.  Stigma saat ini adalah ciri negatif yang lekat pada pribadi seseorang oleh pengaruh lingkungannya serta diskriminasi yang dialami kelompok ODHA juga menjadi beban tambahan bagi pengidap HIV dan keluarganya
  • 3. Pendahuluan (cont.)  HIV dengan gangguan psikiatri mempunyai hubungan timbal balik. Seseorang yang terinfeksi HIV akan dapat menyebabkan gangguan psikiatri akibat virus HIV masuk dan menyerang sistem saraf pusat yang ada di dalam otak.  Perjalanan AIDS yang berakhir dengan kematian, penyebarannya yang cepat, adanya stigma dan diskriminasi terhadap ODHA menjadi hal yang dapat menimbulkan stress dan gangguan psikiatri pada ODHA tersebut
  • 4. Gangguan psikiatri seperti depresi, kecemasan, psikosis, dan lain- lain merupakan gangguan psikiatri yang paling banyak ditemukan pada pasien dengan HIV dan AIDS.
  • 5. DEFINISI DEPRESI adalah keadaan emosional yang ditandai dengan perasaan murung, sedih, khawatir, kesepian, pesimis, inferior, tidak berguna, bersalah, menarik diri, gairah seksual menurun, kehilangan nafsu makan, atau kehilangan minat untuk melakukan kegiatan yang biasa dilakukan.
  • 6. DEFINISI ODHA adalah istilah yang popular dan merupakan singkatan dari Orang dengan HIV dan AIDS. HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus golongan RNA yang spesifik menyerang sistem kekebalan tubuh / immunitas manusia, sistem saraf dan menyebabkan AIDS
  • 7. EPIDEMIOLOGI Saat ini, setiap 15 detik satu orang terinfeksi HIV. Untuk kawasan Asia Selatan dan AsiaTenggara, jumlah ODHA tahun 2007 secara total untuk kasus dewasa dan anak antara 3,3 juta ± 4juta. Gambaran epidemiologi penularan HIV AIDS di Indonesia adalah cukup tingginya kelompok usia produktif yang menjadi korban HIV, 48% proporsi penderita HIV AIDS di Indonesia adalah kelompok penduduk usia produktif (20 ± 39 tahun )
  • 8.  Depresi klinik di kalangan wanita dengan HIV dan AIDS lebih tinggi dibanding dengan pria HIV dan AIDS 1.268 responden HIV positif 25.3% wanita mengalami depresi dengan pendidikan yang rendah  Depresi terjadi pada responden yang tidak bekerja (51.4 %).
  • 9. PATOFISIOLOGI Depresi menjadi prediktor rendahnya kepatuhan ART, meningkatnya perilaku seksual berisiko, kegagalan pengobatan ART, kecepatan sindrom HIV, dan angka kematian yang tinggi
  • 10. PATOFISIOLOGI HIV menginfeksi sel sistem kekebalan dan sistem saraf. Infeksi sel di dalam sistem saraf pusat (terutama astrosit) secara langsung menyebabkan perkembangan sindroma neuropsikiatrik, yang sering dipersulit lebih jauh pada pasien dengan AIDS oleh efek neuropsikiatrik dari infeksi sistem saraf pusat
  • 11. GEJALA KLINIS  Trias depresi dan gejala tambahannya  Depresi pada ODHA juga dikaitkan dengan perasaan bahwa kesehatannya buruk, rasa sakit kronis, dan kehilangan daya ingat serta konsentrasi  Stigmatisasi dan diskriminasi
  • 12. FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP DEPRESI PADA ODHA  Hubungan Depresi pada ODHA Berdasarkan Usia
  • 13. Hubungan Depresi pada ODHA Berdasarkan Jenis Kelamin
  • 14. Hubungan Depresi pada ODHA Berdasarkan Pendidikan Terakhir
  • 15. Hubungan Depresi pada ODHA Berdasarkan Jenis Pekerjaan  Hubungan Depresi pada ODHA Berdasarkan Jumlah CD4 Terakhir -penyebab depresi bila CD4 ODHA < 500 sel/mm3 yang disertai dengan infeksi simptomatik, dan depresi bukan akibat dari HIV bila jumlah CD4 > 500 sel/mm3 yang disertai dengan infeksi asimptomatik.
  • 16. Hubungan Depresi pada ODHA Berdasarkan Lama Terdiagnosa HIV - 72% ODHA mengalami gangguan depresi atau kecemasan pada awal tahun diagnosis - ODHA yang didiagnosis lebih awal mengalami mengalami gejala depresi yang rendah  Hubungan Depresi pada ODHA Berdasarkan Jenis ARV yang Diterima
  • 18. Dosis awal anti depressan harus kira-kira seperempat dari dosis normal yang digunakan pada orang dewasa, dan dosis harus dinaikkan sedikit-sedikit setiap 2 sampai 3 hari hingga tercapai suatu efek terapetik, obat trisiklik dan serotonin spesifik reuptake inhibitor keduanya telah digunakan secara efektif pada pasien terinfeksi HIV
  • 19.  Pengobatan dengan obat antiretrovirus, seperti Azidothymidine, mencegah atau membalikkan gejala neuropsikiatrik yang berhubungan dengan ensefalopati HIV. Walaupun antagonis dopamin, seperti haloperidol (Haldol), mungkin diperlukan untuk pengendalian agitasi, obat tersebut harus digunakan dalam dosis yang serendah mungkin
  • 20. DHEA (Dehydroepiandrosterone) dapat mengurangi depresi pada ODHA. Dengan meningkatkan tingkat IL-2, sebuah pembawa pesan kimia yang meningkatkan pembuatan sel CD4. DHEA juga meningkatkan kemampuan sel CD8 untuk membunuh sel yang terinfeksi. DHEA mungkin membantu memulihkan sistem kekebalan tubuh.
  • 21. Bentuk dukungan psikososial  Konseling  Pendampingan  Dukungan ekonomi keluarga  Tujuan dukungan sosial
  • 22. PROGNOSIS Serangan episode depresif mempunyai prognosis yang bervariasi, secara umum lebih baik jika di follow up dalam waktu lama. Resiko relaps berkurang jika pemberian anti depresan dilanjutkan sampai 6 bulan setelah serangan depresif. Dokter yang mengobati pasien dengan infeksi HIV perlu menyadari permasalahan psikiatri dan psikososial yang rumit
  • 23.