1. Dokumen ini membahas proses pembuatan econimizer untuk boiler kapasitas 2,5 TPH di PT. Nani Wahyuni Industries. Terdiri dari proses perencanaan, produksi, pengujian, dan masalah yang mungkin timbul. 2. Econimizer berfungsi meningkatkan suhu air umpan sebelum masuk boiler untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar. Proses pembuatannya meliputi pembuatan casing, tube bank, dan insulasi. 3. Saran termasuk perba

1. UNTUK BOILER KAPASITAS 2,5 TPH
DI PT. NANI WAHYUNI INDUSTRIES
PROSES PEMBUATAN ECONOMIZER UNTUK
BOILER KAPASITA 2,5 TPH
Disusun Oleh :
Nama : Andi Yulianto
NPM : 4187001100003
Jurusan : Teknik Mesin-S1
Pembimbing : Bp. Rosid, S.Pd., M.T.

2. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Proses produksi selalu berkaitan dengan dunia industri manufactur, karena
itu mahasiswa diharapkan dapat menyerap ilmu lebih dalam tetang proses
pembuatan produk. Kerja praktek yang dilakukan di PT. NW Industri,
mahasiswa di perbolehkan belajar untuk mengetahui proses pembuatan
Economizer.

3. Batasan Masalah
Bagaimana proses pembuatan economizer untuk boiler yang
berkapasitas 2,5 TPH.
Tujuan dan Manfaat Kerja Praktek
 Untuk mengamati dan mempelajari proses pembuatan
economizer.
 Untuk mengenal dunia kerja yang sesungguhnya dan belajar
bekerja sama.

4. PROFIL PERUSAHAAN
Company name : PT. NW INDUSTRIES GROUP
Head office & WS 1 : Komplek Sentra Niaga, Kav.No. 12-15,
Bulevar Hijau, Pejuang, Medan Satria
Bekasi 17131 – Indonesia
Branch Office & WS 2 : Jl. Rawa Sumur II, Blok III, Kav. CC 6 – 7
Kawasan Industri Pulogadung,
Jakarta 13930 – Indonesia
Total Workshop / Floor Area : 13.000 m2
Total Office Area : 1.500 m2
Berdiri : Sejak tahun 2002

5. Visi, Misi dan Tujuan Perusahaan
Visi : Keberhasilan dalam misi kami akan menghasilkan pembentukan
standar tingkat pertama techonology , pengalaman, dan kinerja.
Misi : Misi kami adalah untuk mempertahankan yang terbaik
terbukti layanan dan kemampuan melalui pelatihan,
pengalaman, dan reinvestasi.
Tujuan : Tujuan dari perusahaan adalah membuat produk yang
menarik dan menawarkan kualitas yang tebaik kepada
pelanggan.

6. 1. Econimzer
Economizer adalah alat penukar kalor yang berfungsi meningkatkan temperatur
air pengisi ketel sebelum masuk ke dalam Boiler/drum ketel. Kerja dari
economizer sangat diperlukan pada boiler, sebagai alat pendukung pada
untuk meningkatkan efisiensi kerja dari boiler.

7. 2. Boiler ( Ketel Uap )
Boiler adalah alat konversi energi yang berfungsi mengubah air menjadi
uap panas melalui proses pemanasan, yang kemudian dimanfaatkan
sebagai tenaga pada industri, perkapalan atau pembangkit listrik.

8. 3. Proses Pembuatan Economizer
a. Perencanaan
b. Proses Produksi / Fabrikasi
4. Proses Pengujian
a. Pengujian merusak ( Destructive Test )
b. Pengujian tidak merusak ( Non Destructive Test )

9. PROSES PRODUKSI
1. Proses Pembuatan Casing
a. Pendatangan Material
b. Proses Marking
c. Proses Cutting

10. d. Proses Fit – Up UNP
e. Proses Welding UNP
f. Fit-Up Angle Bar

11. g. Proses Welding Angle Bar
h. Assembly Plate
i. Proses Pengecatan

12. 2. Proses Pembuatan Tube Bank
a. Pendatangan Material
b. Proses Marking
c. Proses Cutting

13. d. Assembly Spiral Fin
e. Proses Bending-U
i. Proses Fit-up Bending-U
Pada TubeBank

14. g. Proses Welding Bending-U
h. Proses pengujian
Pada TubeBank

15. 3. Proses Pembuatan Insulation
a. Pemasangan Frame
b. Pemasangan Rockwool
c. Assembly Galvanium

16. d. Pengepakan
h. Pengiriman

17. 4. Pengaruh Economizer
a. Kerja Boiler menggunakan Economizer
Tujuan penggunaan economizer adalah untuk meng-efisiensikan panas
dan bahan bakar, dengan cara menaikkan suhu air umpan sebelum masuk
ke dalam drum ketel
b. Kerja Boiler tidak menggunakan Economizer
Bila boiler tidak menggunakan economizer / alat penukar kalor maka bahan
bakar yang digunakan tidak efektif, karena air umpan yang masuk kedalam
drum ketel perlu dipanaskan kembali

18. 5. Proses Kerja

19. 6. Masalah yang terjadi pada Economizer
a. Masalah Secara Pengamatan
Adanya lapisan Kotoran atau Kerak yang akan mengurangi koefisien perpindahan
panasnya.
b. Masalah Secara Produksi
Pada saat pembuatan economizer masalah yang kadang terjadi pada proses produksi
adalah :
 Material yang datangnya terlambat
 Keadaan alat produksi yang kurang optimal
 Proses pengelasan yang terkadang timbul cacat pada objek yang dilas
 Peralatan yang digunakan terbatas

20. KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan
o Penjelasan Proses pembuatan Economizer.
o Manfaat yang diperoleh dengan menggunakan Economizer.
o Mengetahui prinsip kerja dari economizer.
o Masalah yang terjadi pada pembuatan economizer
.

21. 2. Saran
o Proses pendatangan bahan material harus ditingkatkan.
o Mesin yang waktu oprasionalnya terbilang lama atau rusak harap diganti
ataupun dilakukan perawatan secara berkala.
o Penambahan tools / peralatan yang digunakan pekerja.
o Menggunakan peralatan keselamatan kerja pada saat bekerja.
o Pada Penggunaan Econimzer harus diperhatikan waktu perawatanya.