SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Download to read offline
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul EJAAN
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Pengunaan Huruf Kapital
2. Penggunaan Huruf Miring
3. Penggunaan Huruf Cetak Tebal
4. Penggunaan Tanda Baca.
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi
yang dipelajari
1. Pengunaan Huruf Kapital anatara lain :
1) Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama pada
awal kalimat.
2) Huruf kapital dipakai untuk menyebutkan nama
Tuhan, termasuk kata ganti untuk Tuhan, nama
agama, dan kitab suci.
3) Huruf kapital digunakan sebagai setiap unsur nama
orang.
4) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
seperti pada de, van, dan der (dalam nama Belanda),
von (dalam nama Jerman), atau da (dalam nama
Portugal).
5) Huruf kapital digunakan pada huruf pertama nama
gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang
diikuti nama orang.
6) Huruf kapital tidak digunakan pada huruf pertama
nama gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan
yang tidak diikuti nama orang.
7) Huruf kapital tidak dipakai untuk menuliskan huruf
pertama kata bin atau binti.
8) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur
nama jabatan yang diikuti nama orang, nama instansi,
atau nama tempat yang digunakan sebagai pengganti
nama orang tertentu.
9) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama
jabatan atau nama instansi yang merujuk kepada
bentuk lengkapnya.
10) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
nama jabatan dan pangkat yang tidak merujuk kepada
nama orang, nama instansi, atau nama tempat
tertentu.
11) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama singkatan
nama orang yang digunakan sebagai nama jenis atau
satuan ukuran.
12) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
nama orang yang digunakan sebagai nama jenis atau
satuan ukuran.
13) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama
bangsa, suku bangsa, dan bahasa.
14) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
nama bangsa, suku, dan bahasa yang digunakan
sebagai bentuk dasar kata turunan.
15) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama
tahun, bulan, hari, dan hari raya
16) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur
unsur nama peristiwa sejarah.
17) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
peristiwa sejarah yang tidak digunakan sebagai nama.
18) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur
unsur nama diri geografi.
19) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur-
unsur nama geografi yang diikuti nama diri geografi.
20) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama diri
atau nama diri geografi jika kata yang mendahuluinya
menggambarkan kekhasan budaya.
21) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
nama diri geografi yang digunakan sebagai penjelas
nama jenis.
22) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
unsur geografi yang tidak diikuti oleh nama diri
geografi.
23) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua
unsur nama resmi negara, lembaga resmi, lembaga
ketatanegaraan, badan, dan nama dokumen resmi,
kecuali kata tugas, seperti dan, oleh, atau, dan untuk.
24) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama kata
yang bukan nama resmi negara, lembaga resmi,
lembaga ketatanegaraan, badan, dan nama dokumen
resmi.
25) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap
unsur bentuk ulang sempurna yang terdapat pada
nama lembaga resmi, lembaga ketatanegaraan, badan,
dokumen resmi, dan judul karangan.
26) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua
kata (termasuk semua unsur kata ulang sempurna) di
dalam judul buku, majalah, surat kabar, dan makalah,
kecuali kata tugas seperti di, ke, dari, dan, yang, dan
untuk yang tidak terletak pada posisi awal.
27) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur
singkatan nama gelar, pangkat, dan sapaan yang
digunakan dengan nama diri
28) Huruf kapital digunakan seegai huruf pertama petikan
langsung.
29) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata
penunjuk hubungan kekerabatan, seperti bapak, ibu,
saudara, kakak, adik, dan paman, yang digunakan
dalam penyapaan atau pengacuan
30) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama kata
penunjuk hubungan kekerabatan yang tidak
digunakan dalam pengacuan atau penyapaan.
31) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata
Anda yang digunakan dalam penyapaan.
32) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama pada
kata, seperti keterangan, catatan, dan misalnya yang
didahului oleh pernyataan lengkap dan diikuti oleh
paparan yang berkaitan dengan pernyataan lengkap
itu.
2. Penggunaan Huruf Miring antara lain :
1) Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk
mengkhususkan atau menegaskan huruf, bagian kata,
kata, atau kelompok kata.
2) Huruf miring digunakan untuk menuliskan nama
buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip dalam
tulisan.
3) Judul makalah, skripsi, tesis, atau disertasi yang
belum diterbitkan dan dirujuk dalam tulisan tidak
ditulis dengan huruf miring, tetapi diapit dengan tanda
petik.
4) Huruf miring digunakan untuk menuliskan kata atau
ungkapan yang bukan bahasa Indonesia, seperti
bahasa daerah dan bahasa asing.
5) ) Ungkapan asing yang telah diserap ke dalam bahasa
Indonesia tidak ditulis miring.
3. Penggunaan Huruf Cetak Tebal antara lain :
1) Huruf cetak tebal digunakan untuk menuliskan judul
buku, bab, bagian bab, daftar isi, daftar tabel, daftar
lambang, daftar pustaka, indeks, dan lampiran.
2) Huruf cetak tebal digunakan untuk menuliskan lema
dan sublema serta untuk menuliskan lambang
bilangan yang menyatakan polisemi dalam kamus.
4. Penggunaan Tanda Baca antara lain:
1) Penggunaan Tanda Titik (.)
2) Penggunaan Tanda Koma (,)
3) Penggunaan Titik Koma (;)
4) Penggunaan Titik Dua (:)
5) Penggunan Tanda Hubung (-)
6) Penggunaan Tanda Tanya (?)
7) Penggunaan Tanda Seru (!)
8) Penggunaan Tanda Petik Tunggal (‘…’)
9) Penggunaan Tanda Petik Dua (“…”)
10) Penggunaan Tanda Kurung ( (… ) )
11) Penggunaan Tanda Garis Miring (/)
2 Daftar materi yang
sulit dipahami di
modul ini
1. Penggunaan Tanda Petik Tunggal (‘…’)
2. Penggunaan Tanda Kurung ( (… ) )
3. Perubaan pelafalan ejaan Terdapat huruf oe menjadi e.
Contoh pada kata Soekarno, boekoe, ramboet,dll
3 Daftar materi yang
sering mengalami
miskonsepsi
1. Pelafaan kata “e”. misalnya pada kata engkau; tuhan uang
maha esa, dll
2. Diftong..

More Related Content

Similar to LK 1 Lembar Kerja Belajar Mandiri.pdf

3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptxIlhamMaulana70946
 
Eyd (Format slide powerpoint)
Eyd (Format slide powerpoint)Eyd (Format slide powerpoint)
Eyd (Format slide powerpoint)Alex Adipati
 
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptxEJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptxMaimunah93
 
Penggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesiaPenggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesiaOki Endrata Wijaya
 
Tatapmuka2 huruf&tandabaca
Tatapmuka2 huruf&tandabacaTatapmuka2 huruf&tandabaca
Tatapmuka2 huruf&tandabacaI Wayan Mudita
 
Ejaan yang di sempurnakan
Ejaan yang di sempurnakanEjaan yang di sempurnakan
Ejaan yang di sempurnakanQurrati A'yun
 
6. EJAAN YANG DISEMPURNAKAN.pptx
6. EJAAN YANG DISEMPURNAKAN.pptx6. EJAAN YANG DISEMPURNAKAN.pptx
6. EJAAN YANG DISEMPURNAKAN.pptxNinding1
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaAngelia Tikha
 
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptxTeknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptxDistaTri
 
ejaan (1).ppt
ejaan (1).pptejaan (1).ppt
ejaan (1).pptHayati71
 
bahasa indonesia
bahasa indonesiabahasa indonesia
bahasa indonesiaatalyataqwa
 
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptxMateri kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptxLinggaSitiAnggraeny
 
PENULISAN KARYA ILMIAH - Tata Cara Penulisan KTI
PENULISAN KARYA ILMIAH - Tata Cara Penulisan KTIPENULISAN KARYA ILMIAH - Tata Cara Penulisan KTI
PENULISAN KARYA ILMIAH - Tata Cara Penulisan KTIDiana Amelia Bagti
 
4.Pemakaian Huruf.pdf
4.Pemakaian Huruf.pdf4.Pemakaian Huruf.pdf
4.Pemakaian Huruf.pdfEndahWahyu12
 

Similar to LK 1 Lembar Kerja Belajar Mandiri.pdf (20)

3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
3. Ejaan yang disempurnakan (EYD).pptx
 
Eyd (Format slide powerpoint)
Eyd (Format slide powerpoint)Eyd (Format slide powerpoint)
Eyd (Format slide powerpoint)
 
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptxEJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
EJAAN PERTEMUAN 3 DAN 4.pptx
 
Penggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesiaPenggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesia
 
Tatapmuka2 huruf&tandabaca
Tatapmuka2 huruf&tandabacaTatapmuka2 huruf&tandabaca
Tatapmuka2 huruf&tandabaca
 
Ejaan yang di sempurnakan
Ejaan yang di sempurnakanEjaan yang di sempurnakan
Ejaan yang di sempurnakan
 
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
 
6. EJAAN YANG DISEMPURNAKAN.pptx
6. EJAAN YANG DISEMPURNAKAN.pptx6. EJAAN YANG DISEMPURNAKAN.pptx
6. EJAAN YANG DISEMPURNAKAN.pptx
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Pedoman Umum EYD Part 3
Pedoman Umum EYD Part 3Pedoman Umum EYD Part 3
Pedoman Umum EYD Part 3
 
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptxTeknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
 
ejaan (1).ppt
ejaan (1).pptejaan (1).ppt
ejaan (1).ppt
 
1
11
1
 
bahasa indonesia
bahasa indonesiabahasa indonesia
bahasa indonesia
 
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptxMateri kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
Materi kuliah B.Indonesia ke-2.pptx
 
ejaan.ppt
ejaan.pptejaan.ppt
ejaan.ppt
 
EYD
EYDEYD
EYD
 
PENULISAN KARYA ILMIAH - Tata Cara Penulisan KTI
PENULISAN KARYA ILMIAH - Tata Cara Penulisan KTIPENULISAN KARYA ILMIAH - Tata Cara Penulisan KTI
PENULISAN KARYA ILMIAH - Tata Cara Penulisan KTI
 
4.Pemakaian Huruf.pdf
4.Pemakaian Huruf.pdf4.Pemakaian Huruf.pdf
4.Pemakaian Huruf.pdf
 
Ejaan
EjaanEjaan
Ejaan
 

Recently uploaded

Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxsitifaiza3
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxheru687292
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxBAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxchleotiltykeluanan
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 

Recently uploaded (9)

Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxBAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 

LK 1 Lembar Kerja Belajar Mandiri.pdf

  • 1. LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri Judul Modul EJAAN Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Pengunaan Huruf Kapital 2. Penggunaan Huruf Miring 3. Penggunaan Huruf Cetak Tebal 4. Penggunaan Tanda Baca. No Butir Refleksi Respon/Jawaban 1 Garis besar materi yang dipelajari 1. Pengunaan Huruf Kapital anatara lain : 1) Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama pada awal kalimat. 2) Huruf kapital dipakai untuk menyebutkan nama Tuhan, termasuk kata ganti untuk Tuhan, nama agama, dan kitab suci. 3) Huruf kapital digunakan sebagai setiap unsur nama orang. 4) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama seperti pada de, van, dan der (dalam nama Belanda), von (dalam nama Jerman), atau da (dalam nama Portugal). 5) Huruf kapital digunakan pada huruf pertama nama gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang diikuti nama orang. 6) Huruf kapital tidak digunakan pada huruf pertama nama gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang tidak diikuti nama orang. 7) Huruf kapital tidak dipakai untuk menuliskan huruf pertama kata bin atau binti. 8) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama jabatan yang diikuti nama orang, nama instansi, atau nama tempat yang digunakan sebagai pengganti nama orang tertentu. 9) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama jabatan atau nama instansi yang merujuk kepada bentuk lengkapnya. 10) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama jabatan dan pangkat yang tidak merujuk kepada nama orang, nama instansi, atau nama tempat tertentu. 11) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama singkatan nama orang yang digunakan sebagai nama jenis atau satuan ukuran. 12) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama orang yang digunakan sebagai nama jenis atau satuan ukuran. 13) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa. 14) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku, dan bahasa yang digunakan sebagai bentuk dasar kata turunan. 15) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, dan hari raya 16) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur unsur nama peristiwa sejarah. 17) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama peristiwa sejarah yang tidak digunakan sebagai nama. 18) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur unsur nama diri geografi. 19) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur- unsur nama geografi yang diikuti nama diri geografi. 20) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama diri atau nama diri geografi jika kata yang mendahuluinya menggambarkan kekhasan budaya. 21) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama diri geografi yang digunakan sebagai penjelas
  • 2. nama jenis. 22) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama unsur geografi yang tidak diikuti oleh nama diri geografi. 23) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua unsur nama resmi negara, lembaga resmi, lembaga ketatanegaraan, badan, dan nama dokumen resmi, kecuali kata tugas, seperti dan, oleh, atau, dan untuk. 24) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama kata yang bukan nama resmi negara, lembaga resmi, lembaga ketatanegaraan, badan, dan nama dokumen resmi. 25) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap unsur bentuk ulang sempurna yang terdapat pada nama lembaga resmi, lembaga ketatanegaraan, badan, dokumen resmi, dan judul karangan. 26) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua kata (termasuk semua unsur kata ulang sempurna) di dalam judul buku, majalah, surat kabar, dan makalah, kecuali kata tugas seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk yang tidak terletak pada posisi awal. 27) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar, pangkat, dan sapaan yang digunakan dengan nama diri 28) Huruf kapital digunakan seegai huruf pertama petikan langsung. 29) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan, seperti bapak, ibu, saudara, kakak, adik, dan paman, yang digunakan dalam penyapaan atau pengacuan 30) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan yang tidak digunakan dalam pengacuan atau penyapaan. 31) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata Anda yang digunakan dalam penyapaan. 32) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama pada kata, seperti keterangan, catatan, dan misalnya yang didahului oleh pernyataan lengkap dan diikuti oleh paparan yang berkaitan dengan pernyataan lengkap itu. 2. Penggunaan Huruf Miring antara lain : 1) Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk mengkhususkan atau menegaskan huruf, bagian kata, kata, atau kelompok kata. 2) Huruf miring digunakan untuk menuliskan nama buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip dalam tulisan. 3) Judul makalah, skripsi, tesis, atau disertasi yang belum diterbitkan dan dirujuk dalam tulisan tidak ditulis dengan huruf miring, tetapi diapit dengan tanda petik. 4) Huruf miring digunakan untuk menuliskan kata atau ungkapan yang bukan bahasa Indonesia, seperti bahasa daerah dan bahasa asing. 5) ) Ungkapan asing yang telah diserap ke dalam bahasa Indonesia tidak ditulis miring. 3. Penggunaan Huruf Cetak Tebal antara lain : 1) Huruf cetak tebal digunakan untuk menuliskan judul buku, bab, bagian bab, daftar isi, daftar tabel, daftar lambang, daftar pustaka, indeks, dan lampiran. 2) Huruf cetak tebal digunakan untuk menuliskan lema dan sublema serta untuk menuliskan lambang bilangan yang menyatakan polisemi dalam kamus. 4. Penggunaan Tanda Baca antara lain:
  • 3. 1) Penggunaan Tanda Titik (.) 2) Penggunaan Tanda Koma (,) 3) Penggunaan Titik Koma (;) 4) Penggunaan Titik Dua (:) 5) Penggunan Tanda Hubung (-) 6) Penggunaan Tanda Tanya (?) 7) Penggunaan Tanda Seru (!) 8) Penggunaan Tanda Petik Tunggal (‘…’) 9) Penggunaan Tanda Petik Dua (“…”) 10) Penggunaan Tanda Kurung ( (… ) ) 11) Penggunaan Tanda Garis Miring (/) 2 Daftar materi yang sulit dipahami di modul ini 1. Penggunaan Tanda Petik Tunggal (‘…’) 2. Penggunaan Tanda Kurung ( (… ) ) 3. Perubaan pelafalan ejaan Terdapat huruf oe menjadi e. Contoh pada kata Soekarno, boekoe, ramboet,dll 3 Daftar materi yang sering mengalami miskonsepsi 1. Pelafaan kata “e”. misalnya pada kata engkau; tuhan uang maha esa, dll 2. Diftong..