SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
Download to read offline
MATA KULIAH:

ORGANISASI KOMPUTER
SISTEM MEMORI
MEMORI CHACE, MEMORI VIRTUAL,
PENYIMPANAN SEKUNDER

PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2013
CREATED BY:

FRANS RUMENGAN D.
1129040049
PTIK 02 2011
MEMORI CHACE
Kecepatan

memori

utama

sangat

rendah

dibandingkan dengan kecepatan prosesor modern. Untuk
performa yang baik, prosesor tidak dapat membuang
waktunya dengan menunggu untuk mengakses instruksi dan
data pada memori utama.
Karenanya, sangat penting untuk memikirkan suatu
skema yang mengurangi waktu dalam mengakses informasi.

Karena kecepatan unit memori utama dibatasi oleh batasan
elektronik dan packaging, maka solusinya harus dicari dalam
pengaturan arsitektur yang berbeda.

Solusi yang efisien adalah menggunakan memori
cache cepat yang sebenarnya membuat memori utama
tampak lebih cepat bagi prosesor daripada sebenarnya.
Penggunaan memori cache.
 FUNGSI MAPPING
Untuk

membahas

metode

yang

mungkin

untuk

menetapkan dimana blok memori ditempatkan di dalam
cache, kita menggunakan contoh kecil yang spesifik.
Perhatikanlah suatu cache dengan 128 blok yang

masing-masing terdiri dari dari 16 word, sehingga total 2048
(2K) word, dan asumsikan bahwa memori utama adalah
addressable dengan alamat 16-bit. Memori utama memiliki
64K word, yang akan kita tampilkan sebagai blok 34K yang
masing-masing trdiri dari 16 word. Untuk penyederhanaan,
kita mengasumsikan bahwa alamat yang berurutan mengacu
pada word yang berurutan.
 Direct Mapping
Cache direct-mapped
 Associative Mapping
Cache Associative-mapped
 Set-associative mapping
Cache set-associative-mapped
dengan dua blok per set
 ALGORITMA PENGGANTIAN
Dalam
ditetapkan

cache

direct

sebelumnya;

mapped,

posisi

karenanya tidak

tiap

blok

ada strategi

penggantian. Dalam cache associative dan set associative
terdapat beberapa fleksibilitas. Pada saat blok baru dibawa
ke dalam cache dan semua posisi yang mungkin untuk
dipergunakannya telah penuh, maka controller cache harus
memutuskan blok lama mana yang di over-write.
Ini merupaka persoalan penting karena keputusan
tersebut dapat menjadi factor penentu yang kuat dalam

performa

system.

Secara

umum,

tujuannya

adalah

memepertahankan blok di dalam cache yang tampakknya
akan direferensi dalam waktu singkat.
 CONTOH TEKNIK MAPPING
Contoh detil mengilustrasikan efek teknik mapping cache
yang berbeda. Asumsikan bahwa prosesor memiliki cache
instruksi dan data terpisah. Agar contoh tersebut tetap
sederhana, asumsikan cache data hanya memiliki ruang
untuk delapan blok data. Asumsikan juga bahwa tiap blok
hanya terdiri dari 16 bit word data dan memori word
addressable dengan 16 bit alamat.
Cache Direct - Mapped
Cache Associative-Mapped
 CONTOH CACHE DALAM
PROSESOR KOMERSIAL
 Cache 68040
68040 Motorola memiliki dua cache yang disertakan pada chip
prosesor - satu digunakan untuk instruksi dan yang lain untuk data.
 Cache ARM710AT
Famili ARM terdiri dari prosesor yang memiliki arsitektur RISC-type
efisien, yang dikarakterisasi dengan biaya rendah dan konsumsi daya
rendah. ARM710T adalah salah satu dari prosesor dalam famili ini.
Prosesor ini memiliki cache tunggal untuk instruksi dan data.

 Cache Pentium III
Pentium III adalah prosesor performa tinggi. Karena performa tinggi
tergantung pada akses cepat ke instruksi dan data, maka Pentium III
menggunakan dua tingkat cache.
 Cache Pentium 4
Prosesor Pentium 4 dapat mempunyai hingga tiga tingkat cache.
Cache L 1 terdiri dari cache data dan instruksi terpisah. Cache data
memiliki kapasitas 8K byte, diatur dalam cara 4-way set-associative.
PERTIMBANGAN PERFORMA
Dua faktor kunci dalam kesuksesan komersial komputer
adalah performa dan biaya; tujuannya adalah performa
terbaik

yang

dimungkinkan

pada

harga

terendah.

Tantangan dalam menetapkan alternatif desain adalah
untuk meningkatkan performa tanpa meningkatkan biaya.
Pengukuran

umum

kesuksesan

adalah

rasio

harga/performa. Dalam bagian ini, kita membahas fitur
khusus desain memori yang menghasilkan performa tinggi.
Performa tergantung pada seberapa cepat instruksi mesin
dapat dibawa ke dalam prosesor untuk eksekusi dan

seberapa cepat instruksi tersebut dapat dieksekusi.
 Interleaving
 Hit Rate DAN Miss Penalty
 Cache dalam Chip Prosesor

 Pengembangan Lainnya
Write Buffer
Prefetching
 Cache Lookup-Free
MEMORI VIRTUAL
Teknik yang secara otomatis memindahkan program dan
blok data ke dalam memori utama fisik pada saat diperlukan
untuk eksekusi disebut teknik memori-virtual. Program dan
prosesor, mereferensi instruksi dan ruang data yang bebas
dari ruang memori utama fisik yang tersedia.
Translasi Alamat

Transisi alamat memori-virtual
PERSYARATAN MANAJEMEN
MEMORI
Routine manajemen adalah bagian darI sistem operasi

komputer. Sangat baik untuk menggabungkan routine sistem
operasi ke dalam ruang alamat virtual, disebut ruang sistem,
yang terpisah dari ruang virtual dimana terdapat program

aplikasi user. Ruang berikutnya disebut ruang user

Persyaratan

penyimpanan

besar

kebanyakan

sistem

komputer secara ekonomis direalisasikan dalam bentuk
disk magnetik, disk optik, dan tape magnetik, yang

biasanya
sekunder.

disebut

sebagai

perangkat

penyimpanan
PENYIMPANAN SEKUNDER
Media penyimpanan dalam sistem disk-magnetik terdiri
dari

satu

atau

lebih

disk

yang

dipasangkan

pada

kumparan bersama. Film magnetik tipis disimpan pada
tiap

disk,

biasanya

pada

kedua

sisi.

Disk

tersebut

diletakkan dalam drive berputar sehingga permukaan
termagnetisasi
baca/tulis

Harddisk

bergerak

sangat

dekat

dengan

head
Floppy disk adalah unit disk yang lebih kecil, sederhana, dan
murah yang terdiri dari disket (diskette) plastik, yang
fleksibel

dan

removable

yang

dilapisi

dengan

bahan

magnetik. Disket diwadahi dalam selubung plastik, yang
memiliki bukaan di mana head baca/tulis kontak dengan
disket.

Floppy Disk
Compact disk (CD) lazim, yang digunakan dalam sistem
audio, merupakan aplikasi praktis pertama dari teknologi
ini. Segera sesudahnya, teknologi optik diadaptasi ke

lingkungan komputer untuk menyediakan penyimpanan
read-only kapasitas-tinggi yang disebut CD-ROM.

Disk Optik


Tape magnetik biasanya digunakan untuk tujuan backup
harddisk

dan

media

penyimpanan

arsip.

Perekaman

magnetic-tape menggunakan prinsip yang sama dengan

yang digunakan dalam perekaman magnetic-disk.

Tape Magnetik
Hamacher, Carl dkk. Organisasi Komputer edisi 5. Penerbit
Andi. Yogyakarta. 2004

REFERENSI
THANK’S

More Related Content

What's hot

What's hot (9)

Persentase teknologi informasi
Persentase teknologi informasiPersentase teknologi informasi
Persentase teknologi informasi
 
Kenali cpu
Kenali cpuKenali cpu
Kenali cpu
 
Anggun Fatria - Manajemen Proses
Anggun Fatria - Manajemen ProsesAnggun Fatria - Manajemen Proses
Anggun Fatria - Manajemen Proses
 
Pert.8 sistem memori
Pert.8 sistem memoriPert.8 sistem memori
Pert.8 sistem memori
 
Pertemuan 7 sistem memory
Pertemuan 7 sistem memoryPertemuan 7 sistem memory
Pertemuan 7 sistem memory
 
ARSITEKTUR SISTEM MEMORI
ARSITEKTUR SISTEM MEMORIARSITEKTUR SISTEM MEMORI
ARSITEKTUR SISTEM MEMORI
 
Sistem memori
Sistem memoriSistem memori
Sistem memori
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 

Similar to MEMORI OPTIMAL

Zulyanti Megasari - Manajemen Memory
Zulyanti Megasari -  Manajemen MemoryZulyanti Megasari -  Manajemen Memory
Zulyanti Megasari - Manajemen Memorybelajarkomputer
 
manajemen memori
manajemen memorimanajemen memori
manajemen memoridewi2093
 
Bernis Sagita - Manajemen Memory
Bernis Sagita - Manajemen MemoryBernis Sagita - Manajemen Memory
Bernis Sagita - Manajemen Memorybelajarkomputer
 
Teknik Manajemen Memory.pptx
Teknik Manajemen Memory.pptxTeknik Manajemen Memory.pptx
Teknik Manajemen Memory.pptxadeAndriyanto
 
Slide6 Arsitektur Hardware
Slide6 Arsitektur HardwareSlide6 Arsitektur Hardware
Slide6 Arsitektur HardwareHz Tena
 
Pertemuan 8 teknologi dual channel
Pertemuan 8 teknologi dual channelPertemuan 8 teknologi dual channel
Pertemuan 8 teknologi dual channeljumiathyasiz
 
Ferli Apriadi - Manajemen Memory
Ferli Apriadi - Manajemen MemoryFerli Apriadi - Manajemen Memory
Ferli Apriadi - Manajemen Memorybelajarkomputer
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputeraulia sriwahyuni
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerzulin zul
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputeraulia sriwahyuni
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerismail umar
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputeraulia sriwahyuni
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerYudhistiraYudhi1
 
Pengenalan hardware[1]
Pengenalan hardware[1]Pengenalan hardware[1]
Pengenalan hardware[1]febriantifebi1
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardwarenurulnailah
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardwareKanKaneki
 

Similar to MEMORI OPTIMAL (20)

3. memori jul
3. memori jul3. memori jul
3. memori jul
 
Zulyanti Megasari - Manajemen Memory
Zulyanti Megasari -  Manajemen MemoryZulyanti Megasari -  Manajemen Memory
Zulyanti Megasari - Manajemen Memory
 
manajemen memori
manajemen memorimanajemen memori
manajemen memori
 
Bernis Sagita - Manajemen Memory
Bernis Sagita - Manajemen MemoryBernis Sagita - Manajemen Memory
Bernis Sagita - Manajemen Memory
 
Makalah cache
Makalah cacheMakalah cache
Makalah cache
 
Teknik Manajemen Memory.pptx
Teknik Manajemen Memory.pptxTeknik Manajemen Memory.pptx
Teknik Manajemen Memory.pptx
 
Slide6 Arsitektur Hardware
Slide6 Arsitektur HardwareSlide6 Arsitektur Hardware
Slide6 Arsitektur Hardware
 
Pertemuan 8 teknologi dual channel
Pertemuan 8 teknologi dual channelPertemuan 8 teknologi dual channel
Pertemuan 8 teknologi dual channel
 
Pengertian dan cara kerja processor
Pengertian dan cara kerja processorPengertian dan cara kerja processor
Pengertian dan cara kerja processor
 
Ferli Apriadi - Manajemen Memory
Ferli Apriadi - Manajemen MemoryFerli Apriadi - Manajemen Memory
Ferli Apriadi - Manajemen Memory
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputer
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputer
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputer
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputer
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputer
 
Bab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputerBab 2 bagian dalam komputer
Bab 2 bagian dalam komputer
 
Pengenalan hardware[1]
Pengenalan hardware[1]Pengenalan hardware[1]
Pengenalan hardware[1]
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 
Pengenalan Hardware
Pengenalan HardwarePengenalan Hardware
Pengenalan Hardware
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 

More from France Rhezhek

Pertemuan 12 dasar dasar pemograman
Pertemuan 12 dasar dasar pemogramanPertemuan 12 dasar dasar pemograman
Pertemuan 12 dasar dasar pemogramanFrance Rhezhek
 
Pertemuan 10 sistem bilangan
Pertemuan 10 sistem bilanganPertemuan 10 sistem bilangan
Pertemuan 10 sistem bilanganFrance Rhezhek
 
Pertemuan 9 alat output
Pertemuan 9 alat outputPertemuan 9 alat output
Pertemuan 9 alat outputFrance Rhezhek
 
Pertemuan 7 alat proses
Pertemuan 7 alat prosesPertemuan 7 alat proses
Pertemuan 7 alat prosesFrance Rhezhek
 
Pertemuan 6 alat input
Pertemuan 6 alat inputPertemuan 6 alat input
Pertemuan 6 alat inputFrance Rhezhek
 
Pertemuan 5 penggolongan komputer
Pertemuan 5 penggolongan komputerPertemuan 5 penggolongan komputer
Pertemuan 5 penggolongan komputerFrance Rhezhek
 
Pertemuan 3 perkembangan perangkat lunak
Pertemuan 3 perkembangan perangkat lunakPertemuan 3 perkembangan perangkat lunak
Pertemuan 3 perkembangan perangkat lunakFrance Rhezhek
 
Pertemuan 4 penerapan komputer
Pertemuan 4 penerapan komputerPertemuan 4 penerapan komputer
Pertemuan 4 penerapan komputerFrance Rhezhek
 
Pertemuan 2 perkembangan perangkat keras
Pertemuan 2 perkembangan perangkat kerasPertemuan 2 perkembangan perangkat keras
Pertemuan 2 perkembangan perangkat kerasFrance Rhezhek
 
Pertemuan 1 gambaran umum komputer
Pertemuan 1 gambaran umum komputerPertemuan 1 gambaran umum komputer
Pertemuan 1 gambaran umum komputerFrance Rhezhek
 
Pertemuan 12-pipelining1
Pertemuan 12-pipelining1Pertemuan 12-pipelining1
Pertemuan 12-pipelining1France Rhezhek
 
Pertemuan 14-sistem-embedded
Pertemuan 14-sistem-embeddedPertemuan 14-sistem-embedded
Pertemuan 14-sistem-embeddedFrance Rhezhek
 
Pertemuan 11-aritmatika
Pertemuan 11-aritmatikaPertemuan 11-aritmatika
Pertemuan 11-aritmatikaFrance Rhezhek
 
Pertemuan 7-sistem-bus1
Pertemuan 7-sistem-bus1Pertemuan 7-sistem-bus1
Pertemuan 7-sistem-bus1France Rhezhek
 
Pertemuan 13-prosessor-super-skalar1
Pertemuan 13-prosessor-super-skalar1Pertemuan 13-prosessor-super-skalar1
Pertemuan 13-prosessor-super-skalar1France Rhezhek
 
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1France Rhezhek
 
Pertemuan 5-motorola-680001
Pertemuan 5-motorola-680001Pertemuan 5-motorola-680001
Pertemuan 5-motorola-680001France Rhezhek
 
Pertemuan 3-instruksi-mesin-dan-program-bagian-23
Pertemuan 3-instruksi-mesin-dan-program-bagian-23Pertemuan 3-instruksi-mesin-dan-program-bagian-23
Pertemuan 3-instruksi-mesin-dan-program-bagian-23France Rhezhek
 
Pertemuan 2-instruksi-mesin-dan-program3
Pertemuan 2-instruksi-mesin-dan-program3Pertemuan 2-instruksi-mesin-dan-program3
Pertemuan 2-instruksi-mesin-dan-program3France Rhezhek
 

More from France Rhezhek (20)

Pertemuan 12 dasar dasar pemograman
Pertemuan 12 dasar dasar pemogramanPertemuan 12 dasar dasar pemograman
Pertemuan 12 dasar dasar pemograman
 
Pertemuan 10 sistem bilangan
Pertemuan 10 sistem bilanganPertemuan 10 sistem bilangan
Pertemuan 10 sistem bilangan
 
Pertemuan 9 alat output
Pertemuan 9 alat outputPertemuan 9 alat output
Pertemuan 9 alat output
 
Pertemuan 7 alat proses
Pertemuan 7 alat prosesPertemuan 7 alat proses
Pertemuan 7 alat proses
 
Pertemuan 6 alat input
Pertemuan 6 alat inputPertemuan 6 alat input
Pertemuan 6 alat input
 
Pertemuan 5 penggolongan komputer
Pertemuan 5 penggolongan komputerPertemuan 5 penggolongan komputer
Pertemuan 5 penggolongan komputer
 
Pertemuan 3 perkembangan perangkat lunak
Pertemuan 3 perkembangan perangkat lunakPertemuan 3 perkembangan perangkat lunak
Pertemuan 3 perkembangan perangkat lunak
 
Pertemuan 4 penerapan komputer
Pertemuan 4 penerapan komputerPertemuan 4 penerapan komputer
Pertemuan 4 penerapan komputer
 
Pertemuan 2 perkembangan perangkat keras
Pertemuan 2 perkembangan perangkat kerasPertemuan 2 perkembangan perangkat keras
Pertemuan 2 perkembangan perangkat keras
 
Pertemuan 1 gambaran umum komputer
Pertemuan 1 gambaran umum komputerPertemuan 1 gambaran umum komputer
Pertemuan 1 gambaran umum komputer
 
Pertemuan 12-pipelining1
Pertemuan 12-pipelining1Pertemuan 12-pipelining1
Pertemuan 12-pipelining1
 
Pertemuan 14-sistem-embedded
Pertemuan 14-sistem-embeddedPertemuan 14-sistem-embedded
Pertemuan 14-sistem-embedded
 
Pertemuan 11-aritmatika
Pertemuan 11-aritmatikaPertemuan 11-aritmatika
Pertemuan 11-aritmatika
 
Pertemuan 8-mid-tes1
Pertemuan 8-mid-tes1Pertemuan 8-mid-tes1
Pertemuan 8-mid-tes1
 
Pertemuan 7-sistem-bus1
Pertemuan 7-sistem-bus1Pertemuan 7-sistem-bus1
Pertemuan 7-sistem-bus1
 
Pertemuan 13-prosessor-super-skalar1
Pertemuan 13-prosessor-super-skalar1Pertemuan 13-prosessor-super-skalar1
Pertemuan 13-prosessor-super-skalar1
 
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
 
Pertemuan 5-motorola-680001
Pertemuan 5-motorola-680001Pertemuan 5-motorola-680001
Pertemuan 5-motorola-680001
 
Pertemuan 3-instruksi-mesin-dan-program-bagian-23
Pertemuan 3-instruksi-mesin-dan-program-bagian-23Pertemuan 3-instruksi-mesin-dan-program-bagian-23
Pertemuan 3-instruksi-mesin-dan-program-bagian-23
 
Pertemuan 2-instruksi-mesin-dan-program3
Pertemuan 2-instruksi-mesin-dan-program3Pertemuan 2-instruksi-mesin-dan-program3
Pertemuan 2-instruksi-mesin-dan-program3
 

MEMORI OPTIMAL

  • 1. MATA KULIAH: ORGANISASI KOMPUTER SISTEM MEMORI MEMORI CHACE, MEMORI VIRTUAL, PENYIMPANAN SEKUNDER PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2013
  • 2. CREATED BY: FRANS RUMENGAN D. 1129040049 PTIK 02 2011
  • 4. Kecepatan memori utama sangat rendah dibandingkan dengan kecepatan prosesor modern. Untuk performa yang baik, prosesor tidak dapat membuang waktunya dengan menunggu untuk mengakses instruksi dan data pada memori utama. Karenanya, sangat penting untuk memikirkan suatu skema yang mengurangi waktu dalam mengakses informasi. Karena kecepatan unit memori utama dibatasi oleh batasan elektronik dan packaging, maka solusinya harus dicari dalam pengaturan arsitektur yang berbeda. Solusi yang efisien adalah menggunakan memori cache cepat yang sebenarnya membuat memori utama tampak lebih cepat bagi prosesor daripada sebenarnya.
  • 7. Untuk membahas metode yang mungkin untuk menetapkan dimana blok memori ditempatkan di dalam cache, kita menggunakan contoh kecil yang spesifik. Perhatikanlah suatu cache dengan 128 blok yang masing-masing terdiri dari dari 16 word, sehingga total 2048 (2K) word, dan asumsikan bahwa memori utama adalah addressable dengan alamat 16-bit. Memori utama memiliki 64K word, yang akan kita tampilkan sebagai blok 34K yang masing-masing trdiri dari 16 word. Untuk penyederhanaan, kita mengasumsikan bahwa alamat yang berurutan mengacu pada word yang berurutan.
  • 15. Dalam ditetapkan cache direct sebelumnya; mapped, posisi karenanya tidak tiap blok ada strategi penggantian. Dalam cache associative dan set associative terdapat beberapa fleksibilitas. Pada saat blok baru dibawa ke dalam cache dan semua posisi yang mungkin untuk dipergunakannya telah penuh, maka controller cache harus memutuskan blok lama mana yang di over-write. Ini merupaka persoalan penting karena keputusan tersebut dapat menjadi factor penentu yang kuat dalam performa system. Secara umum, tujuannya adalah memepertahankan blok di dalam cache yang tampakknya akan direferensi dalam waktu singkat.
  • 16.  CONTOH TEKNIK MAPPING
  • 17. Contoh detil mengilustrasikan efek teknik mapping cache yang berbeda. Asumsikan bahwa prosesor memiliki cache instruksi dan data terpisah. Agar contoh tersebut tetap sederhana, asumsikan cache data hanya memiliki ruang untuk delapan blok data. Asumsikan juga bahwa tiap blok hanya terdiri dari 16 bit word data dan memori word addressable dengan 16 bit alamat. Cache Direct - Mapped Cache Associative-Mapped
  • 18.  CONTOH CACHE DALAM PROSESOR KOMERSIAL
  • 19.  Cache 68040 68040 Motorola memiliki dua cache yang disertakan pada chip prosesor - satu digunakan untuk instruksi dan yang lain untuk data.  Cache ARM710AT Famili ARM terdiri dari prosesor yang memiliki arsitektur RISC-type efisien, yang dikarakterisasi dengan biaya rendah dan konsumsi daya rendah. ARM710T adalah salah satu dari prosesor dalam famili ini. Prosesor ini memiliki cache tunggal untuk instruksi dan data.  Cache Pentium III Pentium III adalah prosesor performa tinggi. Karena performa tinggi tergantung pada akses cepat ke instruksi dan data, maka Pentium III menggunakan dua tingkat cache.  Cache Pentium 4 Prosesor Pentium 4 dapat mempunyai hingga tiga tingkat cache. Cache L 1 terdiri dari cache data dan instruksi terpisah. Cache data memiliki kapasitas 8K byte, diatur dalam cara 4-way set-associative.
  • 21. Dua faktor kunci dalam kesuksesan komersial komputer adalah performa dan biaya; tujuannya adalah performa terbaik yang dimungkinkan pada harga terendah. Tantangan dalam menetapkan alternatif desain adalah untuk meningkatkan performa tanpa meningkatkan biaya. Pengukuran umum kesuksesan adalah rasio harga/performa. Dalam bagian ini, kita membahas fitur khusus desain memori yang menghasilkan performa tinggi.
  • 22. Performa tergantung pada seberapa cepat instruksi mesin dapat dibawa ke dalam prosesor untuk eksekusi dan seberapa cepat instruksi tersebut dapat dieksekusi.  Interleaving  Hit Rate DAN Miss Penalty  Cache dalam Chip Prosesor  Pengembangan Lainnya Write Buffer Prefetching  Cache Lookup-Free
  • 24. Teknik yang secara otomatis memindahkan program dan blok data ke dalam memori utama fisik pada saat diperlukan untuk eksekusi disebut teknik memori-virtual. Program dan prosesor, mereferensi instruksi dan ruang data yang bebas dari ruang memori utama fisik yang tersedia. Translasi Alamat Transisi alamat memori-virtual
  • 26. Routine manajemen adalah bagian darI sistem operasi komputer. Sangat baik untuk menggabungkan routine sistem operasi ke dalam ruang alamat virtual, disebut ruang sistem, yang terpisah dari ruang virtual dimana terdapat program aplikasi user. Ruang berikutnya disebut ruang user Persyaratan penyimpanan besar kebanyakan sistem komputer secara ekonomis direalisasikan dalam bentuk disk magnetik, disk optik, dan tape magnetik, yang biasanya sekunder. disebut sebagai perangkat penyimpanan
  • 28. Media penyimpanan dalam sistem disk-magnetik terdiri dari satu atau lebih disk yang dipasangkan pada kumparan bersama. Film magnetik tipis disimpan pada tiap disk, biasanya pada kedua sisi. Disk tersebut diletakkan dalam drive berputar sehingga permukaan termagnetisasi baca/tulis Harddisk bergerak sangat dekat dengan head
  • 29. Floppy disk adalah unit disk yang lebih kecil, sederhana, dan murah yang terdiri dari disket (diskette) plastik, yang fleksibel dan removable yang dilapisi dengan bahan magnetik. Disket diwadahi dalam selubung plastik, yang memiliki bukaan di mana head baca/tulis kontak dengan disket. Floppy Disk
  • 30. Compact disk (CD) lazim, yang digunakan dalam sistem audio, merupakan aplikasi praktis pertama dari teknologi ini. Segera sesudahnya, teknologi optik diadaptasi ke lingkungan komputer untuk menyediakan penyimpanan read-only kapasitas-tinggi yang disebut CD-ROM. Disk Optik
  • 31.  Tape magnetik biasanya digunakan untuk tujuan backup harddisk dan media penyimpanan arsip. Perekaman magnetic-tape menggunakan prinsip yang sama dengan yang digunakan dalam perekaman magnetic-disk. Tape Magnetik
  • 32. Hamacher, Carl dkk. Organisasi Komputer edisi 5. Penerbit Andi. Yogyakarta. 2004 REFERENSI