1. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
INFORMASI FAKTOR JABATAN FUNGSIONAL
Nama Jabatan : Asisten Ahli (Kepala Laboratorium)
Organisasi : Politeknik Negeri .......
Nama Instansi : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
I. PERAN JABATAN
Menyusun perencanaan, pembagian tugas, koordinasi dan evaluasi pelaksanaan
pengelolaan laboratorium untuk menunjang pelaksanaan Tridharma Perguruan
Tinggi, agar tujuan pendidikan dan Tridarma Perguruan Tinggi tercapai sesuai
dengan tujuan pendidikan nasional.
II. URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
A. URAIAN TUGAS
1. Menyusun program kerja tahunan laboratorium
2. Menyusun up-dating data inventarisasi peralatan laboratorium
3. Menyusun jadwal penggunaan laboratorium per semester untuk kegiatan Tridharma
4. Menyusun kebutuhan bahan praktik per semester berdasarkan usulan dosen/staf
pengajar masing-masing mata kuliah
5. Menyusun Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan bahan praktik
6. Menyusun Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan laboratorium untuk
kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat
7. Menyusun Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan alat
8. Menyusun Standard Operasional Procedure (SOP) penilaian kinerja alat
9. Menyusun pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka
up-dating data inventarisasi peralatan laboratorium
10. Menyusun pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka
penyusunan Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan bahan praktik
11. Menyusun pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka
penyusunan Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan alat
12. Menyusun pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka
penyusunan Standard Operasional Procedure (SOP) penilaian kinerja alat
13. Menyusun pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka
pelaksanaan kegiatan praktik
14. Menyusun pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka
membantu pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat
15. Evaluasi kinerja Pranata Laboratorium Pendidikan
16. Evaluasi efieiensi penggunaan laboratorium untuk kegiatan praktik
17. Evaluasi efisiensi penggunaan bahan kegiatan praktik
18. Evaluasi efieiensi penggunaan laboratorium untuk kegiatan penelitian dan pengabdian
pada masyarakat

2. B. TANGGUNG JAWAB
1. Menjamin tersedianya tempat dan kebutuhan praktek mahasiswa dalam laboratorim,
bengkel, atau studio yang menjadi tanggung jawabnya;
2. Menjamin terlaksananya kegiatan praktek laboratorium dalam cabang ilmu tertentu
sebagai penunjang tugas pokok di jurusan sesuai dengan bidang yang bersangkutan.
III.HASIL KERJA JABATAN
1. Program kerja tahunan laboratorium
2. Up-dating data inventarisasi peralatan laboratorium
3. Jadwal penggunaan laboratorium per semester untuk kegiatan Tridharma
4. Kebutuhan bahan praktik per semester berdasarkan usulan dosen/staf pengajar masing-
masing mata kuliah
5. Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan bahan praktik
6. Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan laboratorium untuk kegiatan penelitian
dan pengabdian pada masyarakat
7. Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan alat
8. Standard Operasional Procedure (SOP) penilaian kinerja alat
9. Pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka up-dating data
inventarisasi peralatan laboratorium
10. Pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka penyusunan
Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan bahan praktik
11. Pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka penyusunan
Standard Operasional Procedure (SOP) penggunaan alat
12. Pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka penyusunan
Standard Operasional Procedure (SOP) penilaian kinerja alat
13. Pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka pelaksanaan
kegiatan praktik
14. Pembagian tugas Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dalam rangka membantu
pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat
15. Evaluasi kinerja Pranata Laboratorium Pendidikan
16. Evaluasi efieiensi penggunaan laboratorium untuk kegiatan praktik
17. Evaluasi efisiensi penggunaan bahan kegiatan praktik
18. Evaluasi efieiensi penggunaan laboratorium untuk kegiatan penelitian dan pengabdian pada
masyarakat
IV. TINGKAT FAKTOR
FAKTOR 1: PENGETAHUAN YANG DIBUTUHKAN JABATAN (1– 7) Nilai 1250
1. Pengetahuan yang dibutuhkan dalam jabatan ini adalah berkaitan dengan
manjerial pengelolaan Laboratorium.
2. Pengetahuan yang diperlukan adalah tentang berbagai konsep dasar teori,
prinsip-prinsip dalam mengorganisir sumberdaya, dan praktek pekerjaan
profesional atau pekerjaan administratif, yang dapat diperoleh melalui
pendidikan diatas sarjana atau pengalaman yang luas, dan keterampilan
didalam penerapan pengetahuan tersebut baik dalam bidang pengelolaan
Laboratorium/Studio

3. FAKTOR 2: PENGAWASAN PENYELIA (2 – 2) Nilai 125
1. Kaprodi atau ketua jurusan memberikan tugas berkelanjutan atau tugas
tertentu dengan mengindikasikan secara umum apa yang harus diselesaikan,
batasan, kualitas, dan kuantitas yang diharapkan, batas waktu dan prioritas
tugas pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat.
2. Pejabat / dosen menggunakan inisiatif dalam melaksanakan tugas yang
berulang secara mandiri tanpa instruksi spesifik, tapi melaporkan deviasi,
masalah, dan situasi yang tidak lazim yang tidak dicakup dalam instruksi
kepada penyelia.Hal ini muncul saat melaksanakan kegiatan pembimbingan
tugas akhir dan penelitian serta pengabdian pada masyarakat.
3. Menerima berbagai tugas yang semakin berbvariasi khusunya dalam upaya
pengembangan model pada saat penelitian dan pengabdian pada masyarakat
dan juga pengembangan metode pengajaran pada saat melaksanakan
kegiatan belajar mengajar.
4. Kepala Lab dihadapkan pada situasi dinamis karena tuntutan perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya yang berkaitan dengan
kesesuaian pengembangan kebutuhan laboratorium.
FAKTOR 3: PEDOMAN (3 – 2) Nilai 125
1. Pedoman pejabat adalah peraturan akademik
2. Penyelia memberikan tugas berkelanjutan atau tugas tertentu dengan
mengindikasikan secara umum apa yang harus diselesaikan, batasan,
kualitas, dan kuantitas yang diharapkan, batas waktu dan prioritas tugas.
Penyelia memberikan tambahan instruksi untuk tugas baru, sulit, atau yang
tidak biasa, termasuk metode kerja yang disarankan atau saran pada sumber
materi yang tersedia.
3. Kondisi tersebut akan diterima oleh pejabat ini dalam melaksanakan baik
pada kegiatan proses belajar mengajar, kegiatan penelitian maupun
pengabdian pada masyarakat.
FAKTOR 4: KOMPLEKSITAS (4 – 2) Nilai 75
1. Pedoman terperinci dan khusus, yang meliputi semua aspek penting tugas
yang diberikan kepada pejabat ini telah ada di perturan akademik
2. Pejabat ini harus patuh dan taat pada peraturan akademik pedoman, dalam
pelaksanaan proses belajar mengajar.
3. Pejabat ini harus mentaati ketentuan dalam melaksanakan kegiatan penelitian
khusunya saat penulisan proposal penelitian dan pengabdian masyarakat.

4. FAKTOR 5: RUANG LINGKUP DAN DAMPAK (5 – 1) Nilai 25
1. Pejabat ini melayani mahasiswa dilingkungan kampus pada saat kegiatan
proses belajar mengajar dan pada saat bimbingan tugas akhir.
2. Pejabat ini menerapkan peraturan dan prosedur untuk melakukan berbagai
kegiatan pendukung pada saat kegiatan proses belajar mengajar, kegiatan
penelitian dan kegiatan pengabdian pada masyarakat.
3. Pejabat ini meneliti formulir hasil evaluasi belajar, formulir kegiatan lab,
untuk memastikan semua sudah seperti yang diperlukan, memberikan
informasi faktual kepada mahasiswa yang membutuhkan pelayanan
laboratorium.
4. Pekerjaan ini mempengaruhi waktu, akurasi, dan keandalan proses belajar
mengajar, penelitian dan pengabdian masyarakat lebih lanjut.
FAKTOR 6: HUBUNGAN PERSONAL (6 – 1) Nilai 10
Hubungan pejabat ini dengan anggota masyarakat luas adalah terjadi dalam
situasi yang tertentu misalnya saat pengabdian masyarakat, tujuan hubungan
adalah jelas yaitu menjamin tersebarnya informasi tentang pengetahuan yang
dapat mengatasi masalah tertentu dimasyarakat.
FAKTOR 7: TUJUAN HUBUNGAN (7 – 1) Nilai 20
Tujuan hubungan adalah untuk memperoleh, mengklarifikasi, atau memberikan
fakta atau informasi tanpa menghiraukan sifat fakta tersebut: .
Fakta atau informasi bervariasi dari yang mudah dimengerti sampai dengan yang
sangat teknis. Hubungan dilakukan untuk memberikan dan menerima informasi.
Hubungan mencakup:
• Menjawab pertanyaan dasar,
• Memberikan arahan sesuai kaidah ilmu pengetahuan
• Memastikan semua kegiatan
FAKTOR 8: PERSYARATAN FISIK (8 – 1) Nilai 5
Pekerjaan ini rutin dan tidak membutuhkan persyaratan fisik tertentu.
FAKTOR 9: LINGKUNGAN PEKERJAAN (9 – 1) Nilai 5
Pekerjaan dilakukan dalam lingkungan kelas yang secara umum aman.
IV. PERSYARATAN JABATAN TERTENTU
(Jika Ada)