2. Secara etimologi, jujur merupakan lawan kata
dusta. Dalam bahasa Arab diungkapkan dengan
"Ash-Shidqu" sedangkan "Ash-Shiddiq" adalah
orang yang selalu bersikap jujur baik dalam
perkataan mau pun perbuatan (4)
Allah swt. berfirman,
"..maka mereka itu akan bersama-sama
dengan orang yang diberikan nikmat oleh
Allah, (yaitu) para nabi, para pecinta
kebenaran, orang-orang yang mati syahid,
dan orang-orang saleh. Mereka itulah teman
yang sebaik-baiknya." (an-Nisa' [4]:69)
3. Jujur adalah kata hati yang sesuai dengan yang diungkapkan. Jika salah
satu syarat itu ada yang hilang, belum secara keseluruhannya disebut
jujur
- Jujur adalah hukum yang sesuai dengan kenyataan, dengan kenyataan,
dengan kata lain, lawan dari bohong/dusta
- Jujur adalah kesesesuaian antara zahir dan batin, ketika keadaan
seseorang tidak didustakan dengan tindakan-tindakannya, begitu pula
sebaliknya.
- Para ulama menjadikan ikhlas sebagai perkara yang tidak boleh luput
dan kejujuran itu sifatnya lebih umum, yakni bahwa semua orang yang
jujur sudah tentu ikhlas. tetapi tidak semua orang yang ikhlas itu jujur.
- Imam Junaid pernah ditanya tentang makna ikhlas dan jujur, "Apakah
keduanya sama atau berbeda?' Dia menjawab, "Keduanya berbeda. Jujur
merupakan asas segala sesuatu, sedangkan ikhlas itu tidak dapat
terwujud kecuali setelah masuk dalam amal. Amal terebut pun tidak
akan diterima kecuali jika disertai jujur dan ikhlas.
- Kejujuran adalah kemurnian dan keyakinan hati seseorang yang mantap
4. Jujur adalah sifat yang tertanam
dalam diri manusia.
Jujur adalah sifat terpuji , dengan
berlaku jujur, manusia akan dapat
banyak manfaat dan ketenangan hati
Jujur boleh dipecahkan kepada tiga
bahagian iaitu, jujur kepada Allah,
jujur kepada diri sendiri, dan jujur
kepada orang lain
5. Jujur kepada Allah adalah dengan
cara bertaubat
Jujur dengan Allah harus dilakukan
dengan khusyuk sehingga terasa ke
hati/sanubari
Pengakuan kepada Allah dengan
penuh rasa insaf dengan sedar akan
kesalahan yang dilakukan
6. Perbuatan yang menunjukkan sifat
tidak jujur dengan diri sendiri
adalah hidup penuh dengan kepura-
puraan.
Jujur pada diri sendiri memupuk
sifat percaya diri dan selalu optimis
serta cebderung untuk menerima
kesalahan orang lain
7. Manusia sebagai makhlk sosial sentiasa
berinteraksi dan bersosialisasi dengan orang
lain.
Sikap jujur dengan orang lain akan
mempengaruhi hubungan dengan orang lain
Orang yang suka berbohong akan mengalami
masalah di kemudian hari
Berlaku Jujur pada orang lain akan
membuatkan masyarkat selesa untuk
berdamping dengan kita
8. Kehidupan seharian menjadi tenang
Menjadi lebih optimis dan percaya
diri
Hubungan dengan orang lain akan
berjalan dengan baik
Disukai oleh orang ramai
Diberkati dan dirahmati Allah