SlideShare a Scribd company logo
1 of 46
By: Durinda Puspasari
EVALUASI PEMBELAJARAN
Faktor yg perlu dipahami guru dlm
proses pembelajaran:
1. Metode evaluasi
2. Cara belajar
3. Tujuan pembelajaran
• Pengukuran (measurement) adalah
membandingkan sesuatu dengan sesuatu
sejenis sebagai satuan atau kriteria.
 Pengukuran hsl bljr: usaha utk mengetahui
seberapa jauh perubahan tingkah laku siswa
stlh mengikuti proses pembelajaran. Shg
pengukuran lbh menekankan kpd proses
penentuan kuantitas sesuatu melalui
pembandingan dgn satuan ukuran tertentu.
• Contoh:
• Mengukur kemampuan siswa memahami
konsep bilangan (Matematika).
• Mengukur kemampuan siswa membedakan
tumbuhan Monocotyl dan Dicotyl (Biologi).
• Mengukur tinggi badan siswa.
• Mengukur suhu badan pasien.
Unsur2 pokok dalam pengukuran:
1. Adanya obyek yg diukur.
2. Adanya tujuan pengukuran.
3. Adanya alat ukur.
4. Proses pengukuran.
5. Hasil pengukuran yg bersifat kuantitatif.
Karakteristik Pengukuran
1. Pengukuran merupakan perbandingan antara
atribut yg diukur dgn alat ukurnya. Artinya
apa yg diukur adalah atribut atau dimensi
dari sesuatu, bukan sesuatu itu sendiri. Ex:
bila mengukur sebuah meja maka yg diukur
bukanlah meja sbg sebuah benda, melainkan
dimensi dari meja seperti panjang, lebar,
atau harganya.
2. Hasil pengukuran bersifat
kuantitatif/berupa angka. Suatu proses
pengukuran akan dinyatakan selesai apabila
hasilnya telah diwujudkan dlm bentuk angka,
disertai oleh satuan ukuran yg sesuai. Ex:
hasil dari pengukuran panjang seperti 30
cm, 5 m, 20 km.
3. Hasil pengukuran bersifat deskriptif, yaitu
hanya sebatas memberikan angka yg tdk
diinterpretasikan lebih jauh. Ex: kendaraan
yg melaju dgn kecepatan 50 km/jam tanpa
diberi keterangan bahwa kecepatan
tersebut tinggi, sedang atau sangat tinggi.
• Penilaian (assesment) adalah
mengumpulkan, mendeskripsikan,
menafsirkan, dan menginterpretasi
bukti2 hasil pengukuran.
Penilaian hasil belajar adalah
penafsiran hasil pengukuran dan
penentuan pencapaian hasil belajar.
• Hasil penilaian pada umumnya adalah
kategori-kategori: sangat baik-baik-cukup-
tidak baik, sangat sering-sering-kadang2-
tidak pernah.
• Tujuannya untuk melihat tujuan
pembelajaran yang dirumuskan tercapai.
• Diperlukan transformasi.
Unsur2 pokok dalam penilaian:
1. Adanya standar yg dijadikan pembanding.
2. Adanya proses perbandingan antara hasil
pengukuran dengan standar.
3. Adanya hasil penilaian yg bersifat
kualitatif.
• Evaluasi (evaluation): mengambil keputusan
berdasarkan hasil2 penilaian.
• Mengadakan evaluasi berarti meliputi kedua
langkah di atas, yakni mengukur dan
menilai.
• Hasilnya dapat berupa bilangan atau
kategori.
• Tujuan untuk perubahan dan perbaikan.
• Menggunakan alat evaluasi.
• Prosesnya melalui transformasi.
• Evaluasi hasil belajar adalah proses
perencanaan, pengumpulan,
penggambaran, & menyajikan informasi
tentang pencapaian tujuan suatu
program sehingga dapat ditarik
kesimpulan & digunakan untuk
mengambil keputusan.
Proses Evaluasi
TRANSFORMASI OUTPUT
INPUT
INTERNAL
EKSTERNAL
UMPAN BALIK
Mengapa Evaluasi itu diperlukan???
1. Menentukan kebutuhan pembelajaran.
2. Melacak kemajuan belajar siswa.
3. Membantu & mendorong siswa utk lebih
giat belajar.
4. Membantu & mendorong guru utk
melaksanakan pembelajaran lebih baik.
5. Akuntabilitas lembaga.
6. Meningkatkan kualitas pendidikan.
Kapan Kegiatan Evaluasi Dilakukan???
1.Sebelum pengajaran, pre test
2.Pada saat pengajaran berlangsung
3.Setelah Pengajaran
Fungsi Evaluasi Pembelajaran
1. Selektif
2. Diagnostik
3. Penempatan
4. Formatif
5. Sumatif
Seleksi/Selektif
Evaluasi yg digunakan untuk
memilih siswa yg paling tepat
sesuai dgn kriteria program
kegiatan tertentu.
Diagnostik
Evaluasi yg ditujukan untuk
menelaah kelemahan2 siswa
beserta faktor2 penyebabnya.
Penempatan
Evaluasi yg digunakan untuk
menempatkan siswa dlm program
pendidikan tertentu yg sesuai dgn
karakteristik siswa.
Formatif
Evaluasi yg dilaksanakan untuk
memperbaiki dan meningkatkan
proses pembelajaran.
Sumatif
Evaluasi yg digunakan untuk
menentukan hasil dan kemajuan
belajar siswa.
Aspek yg Dinilai
1. Proses belajar
Seluruh pengalaman belajar yg dilakukan
siswa.
2. Hasil belajar
Ketercapaian setiap kemampuan dasar,baik
kognitif, afektif maupun psikomotor, yg
diperoleh siswa selama mengikuti kegiatan
pembelajaran tertentu.
Triangulasi Evaluasi, Tujuan, & KBM
Tujuan
KBM Evaluasi
• Tujuan pendidikan berkedudukan sebagai
dasar dalam melaksanakan KBM dan
penentuan alat dan prosedur evaluasi.
• Pengalaman belajar siswa merupakan
serangkaian kegiatan yang harus dilakukan
siswa untuk mencapai tujuan.
• Seberapa jauh pengalaman belajar berhasil
mencapai tujuan dapat dilihat melalui
evaluasi.
• Informasi yang diperoleh melalui evaluasi
dapat digunakan untuk merubah dan
memperbaiki tujuan pendidikan dan
pengalaman belajar.
• Sehingga setelah dilakukan evaluasi harus
ada feed back/umpan balik terhadap tujuan
dan pengalaman belajar (KBM).
Tujuan Evaluasi
1.Untuk keperluan bidang kelembagaan (pre
test, formatif, dan post tes).
2.Keperluan dalam hasil belajar (ijasah).
3.Keperluan dalam diagnosa dan perbaikan.
4.Untuk informasi dalam penempatan minat
dan bakat.
5.Informasi untuk bimbingan dan konseling.
6.Keperluan untuk seleksi.
7.Perbaikan kurikulum.
8.Penilaian lembaga (terkait dengan
akreditasi)
 Hasil belajar: kemampuan yang diperoleh siswa
setelah melalui kegiatan belajar.
 Hasil belajar yg dicapai oleh siswa sangat erat
kaitannya dengan rumusan tujuan instruksional yang
dikelompokkan dalam 3 domain, yaitu kognitif,
afektif, dan psikomotor.
OBYEK EVALUASI PEMBELAJARAN
Aspek Kognitif
Aspek Afektif
Aspek
Psikomotorik
EVALUASI
Mengkritik
Menilai
Menafsirkan
TINGKATAN KEMAMPUAN
RANAH KOGNITIF BLOOM
SINTESIS
Merangkai
Merancang
Mengatur
ANALISIS
Memilah
Membedakan
Membagi
PENERAPAN
Menghitung
Membuktikan
Melengkapi
PEMAHAMAN
Menerangkan
Menjelaskan
Merangkum
PENGETAHUAN
Mengingat
Menghafal
Menyebut
CREATE
Menciptakan
RANAH KOGNITIF BLOOM
(Revisi oleh ANDERSON dkk, 2001)
EVALUATE
Mengevaluasi
ANALYZE
Menganalisis
APPLY
Mengaplikasikan
UNDERSTAND
Memahami
REMEMBER
Mengingat
DIMENSI PROSES KOGNITIF
– Mengingat: Memori jangka panjang
– Memahami: Membangun makna informasi
– Menerapkan: Menggunakan suatu prosedur
pada suatu situasi baru
– Menganalisis: Menguraikan materi ke
bagian2 kemudian menentukan hubungan antar
bagian2
– Mengevaluasi: Judgment berdasarkan kriteria
– Mengkreasi: Membangun suatu pola baru
Revisi Taksonomi Bloom
(Anderson, L.W. & Krathwohl, D.R.: 2001)
Taksonomi Bloom lama Taksonomi revisi
C1
(Pengetahuan)
C1
(Mengingat)
C2
(Pemahaman)
C2
(Memahami)
C3
(Aplikasi)
C3
(Mengaplikasikan)
C4
(Analisis)
C4
(Menganalisis)
C5
(Sintesis)
C5
(Mengevaluasi)
C6
(Evaluasi)
C6
(Mencipta)
DIMENSI PENGETAHUAN
1. Pengetahuan faktual (factual knowledge):
a. Pengetahuan terminologi (knowledge of
terminology)
b. Pengetahuan detail dan unsur-unsur
(kejadian, subyek, waktu, detail
tertentu)
DIMENSI PENGETAHUAN
2. Pengetahuan konseptual (conceptual
knowledge)
a. Pengetahuan klasifikasi dan kategori
(knowledge of classification and categories)
b. Pengetahuan prinsip dan generalisasi
(knowledge of principles and generalization)
c. Pengetahuan teori, model, dan struktur
(knowledge of theories, models, and
structures)
DIMENSI PENGETAHUAN
3. Pengetahuan prosedural (procedural knowledge)
a. Pengetahuan tentang keterampilan bidang tertentu
dan algoritma (knowledge of subject specific skills
and algorithms)
b. Pengetahuan tentang teknik dan metode pada
bidang tertentu (knowledge of subject specific
techniques and methods)
c. Pengetahuan kriteria penggunaan prosedur secara
tepat (knowledge of criteria for determining when
to use appropriate procedures)
DIMENSI PENGETAHUAN
4. Pengetahuan metakognitif (metacognitive knowledge)
a. Pengetahuan strategi (strategic knowledge)
b. Pengetahuan tugas kognitif, termasuk pengetahuan
konteks dan kondisi (knowledge about cognitive
task, including contextual and conditional
knowledge)
c. Pengetahuan tentang diri sendiri (self-knowledge)
Daftar contoh kata kerja operasional yang dapat dipakai
untuk ranah Kognitif
Mengetahui Memahami Mengaplikasikan Menganalisi Mengevaluasi Membuat /Create
Mengutip
Menyebutkan
Menjelaskan
Menggambar
Membilang
Mengidentifikasi
Mendaftar
Menunjukkan
Memberi label
Memberi indeks
Memasangkan
Menamai
Manandai
Membaca
Menyadari
Menghafal
Meniru
Mencatat
Mengulang
Mereproduksi
Meninjau
Memilih
Menyatakan
Mempelajari
Mentabulasi
Memberi kode
Menelusuri
Menulis
Memperkirakan
Menjelaskan
Mengkategorikan
Mencirikan
Merinci
Mengasosiasikan
Membandingkan
Menghitung
Mengkontraskan
Mengubah
Mempertahankan
Menguraikan
Menjalin
Membedakan
Mendiskusikan
Menggali
Mencontohkan
Menerangkan
Mengemukakan
Mempolakan
Memperluas
Menyimpulkan
Meramalkan
Merangkum
Menjabarkan
Menugaskan
Mengurutkan
Menentukan
Menerapkan
Menyesuaikan
Mengkalkulasi
Memodifikasi
Mengklasifiksi
Menghitung
Membangun
Mengurutkan
Membiasakan
Mencegah
Menggambarkan
Menggunakan
Menilai
Melatih
Menggali
Mengemukakan
Mengadaptasi
Menyelidiki
Mengoperasikan
Mempersoalkan
Mengkonsepkan
Melaksanakan
Meramalkan
Memproduksi
Memproses
Mengaitkan
Menyusun
Mensimulasikan
Memecahkan
Melakukan
Mentabulasi
Menganalisis
Mengaudit
Memecahkan
Menegaskan
Mendeteksi
Mendiagnosis
Menyeleksi
Memerinci
Menominasikan
Mendiagramkan
Mengkorelasikan
Merasionalkan
Menguji
Mencerahkan
Menjelajah
Membagankan
Menyimpulkan
Menemukan
Menelaah
Memaksimalkan
Memerintahkan
Mengedit
Mengaitkan
Memilih
Mengukur
Melatih
Mentransfer
Membandingkan
Menyimpulkan
Menilai
Mengarahkan
Mengkritik
Menimbang
Memutuskan
Memisahkan
Memprediksi
Memperjelas
Menugaskan
Menafsirkan
Mempertahankan
Memerinci
Mengukur
Merangkum
Membuktikan
Memvalidasi
Mengetes
Mendukung
Memilih
Memproyeksikan
Mengabstraksi
Mengatur
Menganimasi
Mengumpulkan
Mengkategorikan
Mengkode
Mengkombinasikan
Menyusun
Mengarang
Membangun
Menanggulangi
Menghubungkan
Menciptakan
Mengkreasikan
Mengoreksi
Merancang
Merencanakan
Mendikte
Meningkatkan
Memperjelas
Memfasilitasi
Membentuk
Merumuskan
Menggeneralisasi
Menggabungkan
Memadukan
Membatas
Mereparasi
Menampilkan
Menyiapkan
Memproduksi
Merangkum
Merekonstruksi
Membuat
CHARACTERIZATION
Menjadikan
pola hidup
ORGANIZATION
Mengatur diri
VALUING
Menghargai
RESPONDING
Menanggapi
RECEIVING
Menerima
TINGKATAN KEMAMPUAN
RANAH AFEKTIF (Sikap dan Nilai)
(KRATHWOHL)
Dimensi Proses Afektif
• Penerimaan
• Pemberian respons
• Penilaian
• Pengorganisasian
• Karakterisasi
Daftar contoh kata kerja operasional yang dapat dipakai
untuk ranah Afektif
Menerima
(accepting)
Menanggapi
(Responding)
Menilai
(Valuing)
Mengelola
(organizing)
Menghayati
(characterizin
g)
Memilih
Mempertanyakan
Mengikuti
Memberi
Menganut
Mematuhi
Meminati
Menjawab
Membantu
Mengajukan
Mengkompromika
n
Menyenangi
Menyambut
Mendukung
Menyetujui
Menampilkan
Melaporkan
Memilih
Mengatakan
Memilah
Menolak
Mengasumsika
n
Meyakini
Melengkapi
Meyakinkan
Memperjelas
Memprakarsai
Mengimani
Mengundang
Menggabungka
n
Memperjelas
Mengusulkan
Menekankan
Menyumbang
Menganut
Mengubah
Menata
Mengklasifikasikan
Mengkombinasika
n
Mempertahankan
Membangun
Membentuk
Memadukan
Mengelola
Menegosiasi
Merembuk
Mengubah
Berakhlak
mulia
Mempengaruhi
Mendengarkan
Mengkualifikasi
kan
Melayani
Menunjukkan
Membuktikan
Memecahkan
TINGKATAN KEMAMPUAN
Ranah Psikomotor (HARROW)
NATURALIZATION
Spontan
dan
otomatis
ARTICULATION
Akurat
dan
cepat
PRECISION
Lancar
dan
tepat
MANIPULATION
Memanipulasi
Tanpa contoh
Visual
dapat meniru
IMITATION
Meniru
dengan
contoh
Dimensi Proses Psikomotor
• Persepsi: Sadar akan suatu objek & kegiatan
• Stimulasi sensori: Mengaktifkan indera
• Isyarat dan seleksi: Respon dlm bentuk gerakan
• Translasi: Menampilkan gerak motorik
• Kesiapan: Kesiapan melakukan gerak
• Respons terbimbing: Imitasi, mencoba-coba
• Mekanis: Respons menjadi kebiasaan
• Respons komplek: Gerakan yang komplek
Daftar contoh kata kerja operasional yang
dapat dipakai untuk ranah Psikomotor
Peniruan Manipulasi Ketetapan Artikulasi
Mengaktifkan
Menyesuaikan
Menggabungkan
Melamar
Mengatur
Mengumpulkan
Menimbang
Memperkecil
Membangun
Mengubah
Membersihkan
Memposisikan
Mengkonstruksi
Mengoreksi
Mendemonstrasika
n
Merancang
Memilah
Melatih
Memperbaiki
Mengidentifikasi
Mengisi
Menempatkan
Membuat
Memanipulasi
Mereparasi
Mencampur
Mengalihkan
Menggantikan
Memutar
Mengirim
Memindahkan
Mendorong
Menarik
Memproduksi
Mencampur
Mengemas
Mengoperasikan
Membungkus
Mengalihkan
Mempertajam
Membentuk
Memadankan
Memulai
Menyetir
Menjeniskan
Menempel
Mensketsa
Melongggarkan
Menimbang
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to EVALUASI PEMBELAJARAN

P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptxP19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptxIbnuNizamSoamole1
 
Soal dan Kunci Jawaban Evaluasi Pembelajaran
Soal dan Kunci Jawaban Evaluasi PembelajaranSoal dan Kunci Jawaban Evaluasi Pembelajaran
Soal dan Kunci Jawaban Evaluasi PembelajaranAndy Saputra
 
Sistem Penilaian Ktsp Sma
Sistem Penilaian Ktsp SmaSistem Penilaian Ktsp Sma
Sistem Penilaian Ktsp Smapujimr
 
Slide KTSP
Slide KTSPSlide KTSP
Slide KTSPpujimr
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
3. PPT Materi Ajar Evaluasi Pembelajaran (Genap 2018-2019).pdf
3. PPT Materi Ajar Evaluasi Pembelajaran (Genap 2018-2019).pdf3. PPT Materi Ajar Evaluasi Pembelajaran (Genap 2018-2019).pdf
3. PPT Materi Ajar Evaluasi Pembelajaran (Genap 2018-2019).pdfdayuprasanda
 
Pengertian evaluasi pendidikan
Pengertian evaluasi pendidikanPengertian evaluasi pendidikan
Pengertian evaluasi pendidikanHanapi Hasan
 
Strategi pengembangan pbk
Strategi pengembangan pbkStrategi pengembangan pbk
Strategi pengembangan pbkEgi Ramadah
 
PPT YULIANA NDRURU.pptx
PPT YULIANA NDRURU.pptxPPT YULIANA NDRURU.pptx
PPT YULIANA NDRURU.pptxGABerkatLaSe
 
Pkt. 08.-penilaian-hasil-belajar
Pkt. 08.-penilaian-hasil-belajarPkt. 08.-penilaian-hasil-belajar
Pkt. 08.-penilaian-hasil-belajardidikefendi
 
3.vina serevina wawan gunawan
3.vina serevina wawan gunawan3.vina serevina wawan gunawan
3.vina serevina wawan gunawanvinaserevina
 
DESAIN EVALUASI PEMBELAJARAN.docx
DESAIN EVALUASI PEMBELAJARAN.docxDESAIN EVALUASI PEMBELAJARAN.docx
DESAIN EVALUASI PEMBELAJARAN.docxmas iwan
 
Konsep Dasar Evaluasi Pembelajaran
Konsep Dasar Evaluasi PembelajaranKonsep Dasar Evaluasi Pembelajaran
Konsep Dasar Evaluasi PembelajaranHariyatunnisa Ahmad
 

Similar to EVALUASI PEMBELAJARAN (20)

P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptxP19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
P19 MERANCANG EVALUASI PEMBELAJARAN YANG KOMPERHENSIF.pptx
 
Soal dan Kunci Jawaban Evaluasi Pembelajaran
Soal dan Kunci Jawaban Evaluasi PembelajaranSoal dan Kunci Jawaban Evaluasi Pembelajaran
Soal dan Kunci Jawaban Evaluasi Pembelajaran
 
Evaluasi Pembelajaran
Evaluasi PembelajaranEvaluasi Pembelajaran
Evaluasi Pembelajaran
 
Sistem Penilaian Ktsp Sma
Sistem Penilaian Ktsp SmaSistem Penilaian Ktsp Sma
Sistem Penilaian Ktsp Sma
 
4. sistem penilaian ktsp sma
4. sistem penilaian ktsp sma4. sistem penilaian ktsp sma
4. sistem penilaian ktsp sma
 
Slide KTSP
Slide KTSPSlide KTSP
Slide KTSP
 
Modul achmad mubasyir
Modul achmad mubasyirModul achmad mubasyir
Modul achmad mubasyir
 
Modul mujinurmaksum
Modul mujinurmaksumModul mujinurmaksum
Modul mujinurmaksum
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
Prosedur penilaian
Prosedur penilaianProsedur penilaian
Prosedur penilaian
 
3. PPT Materi Ajar Evaluasi Pembelajaran (Genap 2018-2019).pdf
3. PPT Materi Ajar Evaluasi Pembelajaran (Genap 2018-2019).pdf3. PPT Materi Ajar Evaluasi Pembelajaran (Genap 2018-2019).pdf
3. PPT Materi Ajar Evaluasi Pembelajaran (Genap 2018-2019).pdf
 
Pengertian evaluasi pendidikan
Pengertian evaluasi pendidikanPengertian evaluasi pendidikan
Pengertian evaluasi pendidikan
 
Strategi pengembangan pbk
Strategi pengembangan pbkStrategi pengembangan pbk
Strategi pengembangan pbk
 
PPT YULIANA NDRURU.pptx
PPT YULIANA NDRURU.pptxPPT YULIANA NDRURU.pptx
PPT YULIANA NDRURU.pptx
 
Pkt. 08.-penilaian-hasil-belajar
Pkt. 08.-penilaian-hasil-belajarPkt. 08.-penilaian-hasil-belajar
Pkt. 08.-penilaian-hasil-belajar
 
Evaluasi Pendidikan
Evaluasi PendidikanEvaluasi Pendidikan
Evaluasi Pendidikan
 
3.vina serevina wawan gunawan
3.vina serevina wawan gunawan3.vina serevina wawan gunawan
3.vina serevina wawan gunawan
 
DESAIN EVALUASI PEMBELAJARAN.docx
DESAIN EVALUASI PEMBELAJARAN.docxDESAIN EVALUASI PEMBELAJARAN.docx
DESAIN EVALUASI PEMBELAJARAN.docx
 
Evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaranEvaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaran
 
Konsep Dasar Evaluasi Pembelajaran
Konsep Dasar Evaluasi PembelajaranKonsep Dasar Evaluasi Pembelajaran
Konsep Dasar Evaluasi Pembelajaran
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 

EVALUASI PEMBELAJARAN

  • 2. Faktor yg perlu dipahami guru dlm proses pembelajaran: 1. Metode evaluasi 2. Cara belajar 3. Tujuan pembelajaran
  • 3. • Pengukuran (measurement) adalah membandingkan sesuatu dengan sesuatu sejenis sebagai satuan atau kriteria.  Pengukuran hsl bljr: usaha utk mengetahui seberapa jauh perubahan tingkah laku siswa stlh mengikuti proses pembelajaran. Shg pengukuran lbh menekankan kpd proses penentuan kuantitas sesuatu melalui pembandingan dgn satuan ukuran tertentu.
  • 4. • Contoh: • Mengukur kemampuan siswa memahami konsep bilangan (Matematika). • Mengukur kemampuan siswa membedakan tumbuhan Monocotyl dan Dicotyl (Biologi). • Mengukur tinggi badan siswa. • Mengukur suhu badan pasien.
  • 5. Unsur2 pokok dalam pengukuran: 1. Adanya obyek yg diukur. 2. Adanya tujuan pengukuran. 3. Adanya alat ukur. 4. Proses pengukuran. 5. Hasil pengukuran yg bersifat kuantitatif.
  • 6. Karakteristik Pengukuran 1. Pengukuran merupakan perbandingan antara atribut yg diukur dgn alat ukurnya. Artinya apa yg diukur adalah atribut atau dimensi dari sesuatu, bukan sesuatu itu sendiri. Ex: bila mengukur sebuah meja maka yg diukur bukanlah meja sbg sebuah benda, melainkan dimensi dari meja seperti panjang, lebar, atau harganya.
  • 7. 2. Hasil pengukuran bersifat kuantitatif/berupa angka. Suatu proses pengukuran akan dinyatakan selesai apabila hasilnya telah diwujudkan dlm bentuk angka, disertai oleh satuan ukuran yg sesuai. Ex: hasil dari pengukuran panjang seperti 30 cm, 5 m, 20 km.
  • 8. 3. Hasil pengukuran bersifat deskriptif, yaitu hanya sebatas memberikan angka yg tdk diinterpretasikan lebih jauh. Ex: kendaraan yg melaju dgn kecepatan 50 km/jam tanpa diberi keterangan bahwa kecepatan tersebut tinggi, sedang atau sangat tinggi.
  • 9. • Penilaian (assesment) adalah mengumpulkan, mendeskripsikan, menafsirkan, dan menginterpretasi bukti2 hasil pengukuran. Penilaian hasil belajar adalah penafsiran hasil pengukuran dan penentuan pencapaian hasil belajar.
  • 10. • Hasil penilaian pada umumnya adalah kategori-kategori: sangat baik-baik-cukup- tidak baik, sangat sering-sering-kadang2- tidak pernah. • Tujuannya untuk melihat tujuan pembelajaran yang dirumuskan tercapai. • Diperlukan transformasi.
  • 11. Unsur2 pokok dalam penilaian: 1. Adanya standar yg dijadikan pembanding. 2. Adanya proses perbandingan antara hasil pengukuran dengan standar. 3. Adanya hasil penilaian yg bersifat kualitatif.
  • 12. • Evaluasi (evaluation): mengambil keputusan berdasarkan hasil2 penilaian. • Mengadakan evaluasi berarti meliputi kedua langkah di atas, yakni mengukur dan menilai. • Hasilnya dapat berupa bilangan atau kategori. • Tujuan untuk perubahan dan perbaikan. • Menggunakan alat evaluasi. • Prosesnya melalui transformasi.
  • 13. • Evaluasi hasil belajar adalah proses perencanaan, pengumpulan, penggambaran, & menyajikan informasi tentang pencapaian tujuan suatu program sehingga dapat ditarik kesimpulan & digunakan untuk mengambil keputusan.
  • 15. Mengapa Evaluasi itu diperlukan??? 1. Menentukan kebutuhan pembelajaran. 2. Melacak kemajuan belajar siswa. 3. Membantu & mendorong siswa utk lebih giat belajar. 4. Membantu & mendorong guru utk melaksanakan pembelajaran lebih baik. 5. Akuntabilitas lembaga. 6. Meningkatkan kualitas pendidikan.
  • 16. Kapan Kegiatan Evaluasi Dilakukan??? 1.Sebelum pengajaran, pre test 2.Pada saat pengajaran berlangsung 3.Setelah Pengajaran
  • 17. Fungsi Evaluasi Pembelajaran 1. Selektif 2. Diagnostik 3. Penempatan 4. Formatif 5. Sumatif
  • 18. Seleksi/Selektif Evaluasi yg digunakan untuk memilih siswa yg paling tepat sesuai dgn kriteria program kegiatan tertentu.
  • 19. Diagnostik Evaluasi yg ditujukan untuk menelaah kelemahan2 siswa beserta faktor2 penyebabnya.
  • 20. Penempatan Evaluasi yg digunakan untuk menempatkan siswa dlm program pendidikan tertentu yg sesuai dgn karakteristik siswa.
  • 21. Formatif Evaluasi yg dilaksanakan untuk memperbaiki dan meningkatkan proses pembelajaran.
  • 22. Sumatif Evaluasi yg digunakan untuk menentukan hasil dan kemajuan belajar siswa.
  • 23. Aspek yg Dinilai 1. Proses belajar Seluruh pengalaman belajar yg dilakukan siswa. 2. Hasil belajar Ketercapaian setiap kemampuan dasar,baik kognitif, afektif maupun psikomotor, yg diperoleh siswa selama mengikuti kegiatan pembelajaran tertentu.
  • 24. Triangulasi Evaluasi, Tujuan, & KBM Tujuan KBM Evaluasi
  • 25. • Tujuan pendidikan berkedudukan sebagai dasar dalam melaksanakan KBM dan penentuan alat dan prosedur evaluasi. • Pengalaman belajar siswa merupakan serangkaian kegiatan yang harus dilakukan siswa untuk mencapai tujuan. • Seberapa jauh pengalaman belajar berhasil mencapai tujuan dapat dilihat melalui evaluasi.
  • 26. • Informasi yang diperoleh melalui evaluasi dapat digunakan untuk merubah dan memperbaiki tujuan pendidikan dan pengalaman belajar. • Sehingga setelah dilakukan evaluasi harus ada feed back/umpan balik terhadap tujuan dan pengalaman belajar (KBM).
  • 27. Tujuan Evaluasi 1.Untuk keperluan bidang kelembagaan (pre test, formatif, dan post tes). 2.Keperluan dalam hasil belajar (ijasah). 3.Keperluan dalam diagnosa dan perbaikan. 4.Untuk informasi dalam penempatan minat dan bakat.
  • 28. 5.Informasi untuk bimbingan dan konseling. 6.Keperluan untuk seleksi. 7.Perbaikan kurikulum. 8.Penilaian lembaga (terkait dengan akreditasi)
  • 29.  Hasil belajar: kemampuan yang diperoleh siswa setelah melalui kegiatan belajar.  Hasil belajar yg dicapai oleh siswa sangat erat kaitannya dengan rumusan tujuan instruksional yang dikelompokkan dalam 3 domain, yaitu kognitif, afektif, dan psikomotor.
  • 30. OBYEK EVALUASI PEMBELAJARAN Aspek Kognitif Aspek Afektif Aspek Psikomotorik
  • 31. EVALUASI Mengkritik Menilai Menafsirkan TINGKATAN KEMAMPUAN RANAH KOGNITIF BLOOM SINTESIS Merangkai Merancang Mengatur ANALISIS Memilah Membedakan Membagi PENERAPAN Menghitung Membuktikan Melengkapi PEMAHAMAN Menerangkan Menjelaskan Merangkum PENGETAHUAN Mengingat Menghafal Menyebut
  • 32. CREATE Menciptakan RANAH KOGNITIF BLOOM (Revisi oleh ANDERSON dkk, 2001) EVALUATE Mengevaluasi ANALYZE Menganalisis APPLY Mengaplikasikan UNDERSTAND Memahami REMEMBER Mengingat
  • 33. DIMENSI PROSES KOGNITIF – Mengingat: Memori jangka panjang – Memahami: Membangun makna informasi – Menerapkan: Menggunakan suatu prosedur pada suatu situasi baru – Menganalisis: Menguraikan materi ke bagian2 kemudian menentukan hubungan antar bagian2 – Mengevaluasi: Judgment berdasarkan kriteria – Mengkreasi: Membangun suatu pola baru
  • 34. Revisi Taksonomi Bloom (Anderson, L.W. & Krathwohl, D.R.: 2001) Taksonomi Bloom lama Taksonomi revisi C1 (Pengetahuan) C1 (Mengingat) C2 (Pemahaman) C2 (Memahami) C3 (Aplikasi) C3 (Mengaplikasikan) C4 (Analisis) C4 (Menganalisis) C5 (Sintesis) C5 (Mengevaluasi) C6 (Evaluasi) C6 (Mencipta)
  • 35. DIMENSI PENGETAHUAN 1. Pengetahuan faktual (factual knowledge): a. Pengetahuan terminologi (knowledge of terminology) b. Pengetahuan detail dan unsur-unsur (kejadian, subyek, waktu, detail tertentu)
  • 36. DIMENSI PENGETAHUAN 2. Pengetahuan konseptual (conceptual knowledge) a. Pengetahuan klasifikasi dan kategori (knowledge of classification and categories) b. Pengetahuan prinsip dan generalisasi (knowledge of principles and generalization) c. Pengetahuan teori, model, dan struktur (knowledge of theories, models, and structures)
  • 37. DIMENSI PENGETAHUAN 3. Pengetahuan prosedural (procedural knowledge) a. Pengetahuan tentang keterampilan bidang tertentu dan algoritma (knowledge of subject specific skills and algorithms) b. Pengetahuan tentang teknik dan metode pada bidang tertentu (knowledge of subject specific techniques and methods) c. Pengetahuan kriteria penggunaan prosedur secara tepat (knowledge of criteria for determining when to use appropriate procedures)
  • 38. DIMENSI PENGETAHUAN 4. Pengetahuan metakognitif (metacognitive knowledge) a. Pengetahuan strategi (strategic knowledge) b. Pengetahuan tugas kognitif, termasuk pengetahuan konteks dan kondisi (knowledge about cognitive task, including contextual and conditional knowledge) c. Pengetahuan tentang diri sendiri (self-knowledge)
  • 39. Daftar contoh kata kerja operasional yang dapat dipakai untuk ranah Kognitif Mengetahui Memahami Mengaplikasikan Menganalisi Mengevaluasi Membuat /Create Mengutip Menyebutkan Menjelaskan Menggambar Membilang Mengidentifikasi Mendaftar Menunjukkan Memberi label Memberi indeks Memasangkan Menamai Manandai Membaca Menyadari Menghafal Meniru Mencatat Mengulang Mereproduksi Meninjau Memilih Menyatakan Mempelajari Mentabulasi Memberi kode Menelusuri Menulis Memperkirakan Menjelaskan Mengkategorikan Mencirikan Merinci Mengasosiasikan Membandingkan Menghitung Mengkontraskan Mengubah Mempertahankan Menguraikan Menjalin Membedakan Mendiskusikan Menggali Mencontohkan Menerangkan Mengemukakan Mempolakan Memperluas Menyimpulkan Meramalkan Merangkum Menjabarkan Menugaskan Mengurutkan Menentukan Menerapkan Menyesuaikan Mengkalkulasi Memodifikasi Mengklasifiksi Menghitung Membangun Mengurutkan Membiasakan Mencegah Menggambarkan Menggunakan Menilai Melatih Menggali Mengemukakan Mengadaptasi Menyelidiki Mengoperasikan Mempersoalkan Mengkonsepkan Melaksanakan Meramalkan Memproduksi Memproses Mengaitkan Menyusun Mensimulasikan Memecahkan Melakukan Mentabulasi Menganalisis Mengaudit Memecahkan Menegaskan Mendeteksi Mendiagnosis Menyeleksi Memerinci Menominasikan Mendiagramkan Mengkorelasikan Merasionalkan Menguji Mencerahkan Menjelajah Membagankan Menyimpulkan Menemukan Menelaah Memaksimalkan Memerintahkan Mengedit Mengaitkan Memilih Mengukur Melatih Mentransfer Membandingkan Menyimpulkan Menilai Mengarahkan Mengkritik Menimbang Memutuskan Memisahkan Memprediksi Memperjelas Menugaskan Menafsirkan Mempertahankan Memerinci Mengukur Merangkum Membuktikan Memvalidasi Mengetes Mendukung Memilih Memproyeksikan Mengabstraksi Mengatur Menganimasi Mengumpulkan Mengkategorikan Mengkode Mengkombinasikan Menyusun Mengarang Membangun Menanggulangi Menghubungkan Menciptakan Mengkreasikan Mengoreksi Merancang Merencanakan Mendikte Meningkatkan Memperjelas Memfasilitasi Membentuk Merumuskan Menggeneralisasi Menggabungkan Memadukan Membatas Mereparasi Menampilkan Menyiapkan Memproduksi Merangkum Merekonstruksi Membuat
  • 41. Dimensi Proses Afektif • Penerimaan • Pemberian respons • Penilaian • Pengorganisasian • Karakterisasi
  • 42. Daftar contoh kata kerja operasional yang dapat dipakai untuk ranah Afektif Menerima (accepting) Menanggapi (Responding) Menilai (Valuing) Mengelola (organizing) Menghayati (characterizin g) Memilih Mempertanyakan Mengikuti Memberi Menganut Mematuhi Meminati Menjawab Membantu Mengajukan Mengkompromika n Menyenangi Menyambut Mendukung Menyetujui Menampilkan Melaporkan Memilih Mengatakan Memilah Menolak Mengasumsika n Meyakini Melengkapi Meyakinkan Memperjelas Memprakarsai Mengimani Mengundang Menggabungka n Memperjelas Mengusulkan Menekankan Menyumbang Menganut Mengubah Menata Mengklasifikasikan Mengkombinasika n Mempertahankan Membangun Membentuk Memadukan Mengelola Menegosiasi Merembuk Mengubah Berakhlak mulia Mempengaruhi Mendengarkan Mengkualifikasi kan Melayani Menunjukkan Membuktikan Memecahkan
  • 43. TINGKATAN KEMAMPUAN Ranah Psikomotor (HARROW) NATURALIZATION Spontan dan otomatis ARTICULATION Akurat dan cepat PRECISION Lancar dan tepat MANIPULATION Memanipulasi Tanpa contoh Visual dapat meniru IMITATION Meniru dengan contoh
  • 44. Dimensi Proses Psikomotor • Persepsi: Sadar akan suatu objek & kegiatan • Stimulasi sensori: Mengaktifkan indera • Isyarat dan seleksi: Respon dlm bentuk gerakan • Translasi: Menampilkan gerak motorik • Kesiapan: Kesiapan melakukan gerak • Respons terbimbing: Imitasi, mencoba-coba • Mekanis: Respons menjadi kebiasaan • Respons komplek: Gerakan yang komplek
  • 45. Daftar contoh kata kerja operasional yang dapat dipakai untuk ranah Psikomotor Peniruan Manipulasi Ketetapan Artikulasi Mengaktifkan Menyesuaikan Menggabungkan Melamar Mengatur Mengumpulkan Menimbang Memperkecil Membangun Mengubah Membersihkan Memposisikan Mengkonstruksi Mengoreksi Mendemonstrasika n Merancang Memilah Melatih Memperbaiki Mengidentifikasi Mengisi Menempatkan Membuat Memanipulasi Mereparasi Mencampur Mengalihkan Menggantikan Memutar Mengirim Memindahkan Mendorong Menarik Memproduksi Mencampur Mengemas Mengoperasikan Membungkus Mengalihkan Mempertajam Membentuk Memadankan Memulai Menyetir Menjeniskan Menempel Mensketsa Melongggarkan Menimbang