Dokumen tersebut memberikan sambutan hangat kepada mahasiswa baru Muslim di Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan ITB, memperkenalkan organisasi AL-AMIN yang menaungi mereka, serta mengajak bergabung dalam berbagai kegiatan religius, akademik, dan sosial untuk mempererat persaudaraan antar Muslim di fakultas.
1. AL-AMIN
KELUARGA MUSLIM INFRASTRUKTUR
SELAMAT DATANG CALON
PEMBANGUN BANGSA
Gimana rasanya diterima di ITB?
Perasaan senang, bangga, haru dan
penuh suka cita bergejolak di dalam
hati kita, namun ada juga perasaan
tegang, cemas, dan grogi bagaimana
menjalani masa-masapertamadi ITB.
Adik-adik calon membangun bangsa,
janganrisau.Nah,setelahmasukITB,
khususnya FTSL, kita akan
menemukankeluargabarunihdi sini.
Salah satu keluarga yang menaungi
seluruh muslim di FTSL adalah AL-
AMIN.
Kenalan duluyuk..
Tadi sudahsedikitdijelaskan,Al-Amin
adalah sebuah keluarga dimana
mahasiswamuslimFTSLmenemukan
kehangatan bersaudara dan
kenyamanan menuntut ilmu. AL-
AMIN sendiri merupakan
perpanjangan tangan GAMAIS di
tiap-tiap fakultas, yang disebut LDF
(Lembaga Dakwah Fakultas). Kalau
GAMAIS sudah kenal, kan? Seluruh
mahasiswa muslim di ITB adalah
anggota GAMAIS, begitu juga di AL-
AMIN, seluruh mahasiswa muslim di
FTSL adalahanggota AL-AMIN.
Kira-kiraapasajayangbisakitadapat
di Al-Amin?
1. KONSTRUKSI
Khususbagi kamudi TPBFTSL,kita
bakal ada kegiatan yang mananya
KONSTRUKSI, yaitu kajian islam oleh
ustadz-ustadz atau dosen di FTSL.
Kegiatankonstruksiiniakandiadakan
sekali dalam seminggu. Jadi buat
kamu yang penasaran, tunggu
informasinya.
2. MENTORING
Selainkajianbersama,di AL-AMIN
juga ada mentoring yaitu pengelom-
pokan beberapa orang dengan
mentornya adalah kakak senior di
FTSL. Di sini kita bisa berbagi
informasi dan sharing-sharing ten-
tang islam ataupun kampus. Mau
bergabung?Tunggupendataannya..
3. HAVEFUN
Untuk meningkatkan rasa
kekeluargaan diantara muslim FTSL,
ada beberapa kegiatan yang
dilakukan seperti rihlah (jalan-jalan),
berbuka bersama, ataupun
pengaryaan (pengabdian masya-
rakat). Semuanya akan menye-
nangkan. Sudah tidak sabar untuk
bergabung?
Semua kegiatan di AL-AMIN
bertujuan agar lebih intens menjaga
membinaadiri menjadi muslimsejati
dan menjalin ukhuwah (persauda-
raan islam) antaramuslimFTSL
O iya,, hampir saja lupa. Pada
periode ini, AL-AMIN diketuai oleh
Kang M. Burhanudin dari Teknik
Lingkungan 2012. Selain AL-AMIN,
setiap jurusan juga ada ikatan
keluarga muslim nya lho.. Untuk
muslim sipil ada KMMS (Keluarga
MahasiswaMuslim Sipil),di kelautan
ada IMMUT (Ikatan Mahasiswa
Muslim Kelautan), KAMIL (Keluraga
Muslim Teknik Lingkungan) di tenik
teknik lingkungan,serta MJ (Muslim
Jatinangor) untukmahasiswamuslim
TPSDA dan RIL. Bagaimana? Menarik
bukan?
Aku bangga jadi MUSLIM FTSL
Siapa bilang muslim FSTL tidak jago?
Kalian kenal Kak Mahardhika Zein,
bukan?Nah,kakakyangakrab disapa
Kak Dhika ini adalah mahasiswa
muslim teknik sipil 2012. Selain itu
ada juga mahasiswa muslim FTSL
yang memenangkan kompetisi diluar
ITB, ada yang menjadi pimpinanunit,
ada yang juga aktif di unit Salman,
sertajuga adayang aktif di organisasi
luarITB. Jikadisebutkan semua, pasti
tidakakan cukup hanyadalam kertas
ini saja. Jadi, kamu siap untuk
menjadi muslim berprestasi
selanjutnya?Kami tungguberitanya..
Masih penasaran sama FTSL dan
Kebudayaan serta Keunikannya??
Di FTSL itu banyak cerita dan banyak
warnanya. Salah satu keunikannya
dulu adalah fakultas dengan massa
terbanyak di TPB. Tapi sepertinya
tahun ini tidak. Nah, makin
penasaran, bukan?? Untuk dapat
informasinya, segera bergabung
dengankegiatanAL-AMIN.
Setelah sedikit berbicara tentang AL-
AMIN dan Muslim FTSL. Dari kami
ada sedikit kenang-kenangan nih
berupatausyiahsingkat.Semogabisa
bermanfaat bagi yang membacanya.
^_^
SYUKUR
Syukur,kata ini sudahtidakasinglagi
bagi kita dan mungkin sudah banyak
kita dengar tausyiah-tausyiah
tentang syukur. Tapi sepertinya hal
ini perlu kita ingat kembali, apalagi
setelah kita diterima di kampus
tercinta ini. Yup, jangan lupa untuk
selalu bersyukur pada Allah ya
teman-teman atas segala nikmat
yang sudahkitadapatkanhinggahari
ini. Allah sudah memberikan kita
2. kabar gembira bukan di dalam Q.S
Ibrahimayat 7 yang artinya:
Dan ingatlah juga tatkala Tuhanmu
memaklumkan, “Sesungguhnya jika
kamu bersyukur, niscaya Aku akan
menambah (nikmat) kepadamu,
tetapi jika kamu mengingkari
(nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku
sangatberat”.
Tuh kan temen-temen, betapa
sayangnyaAllahsama kita,kalau kita
bersyukur sedikit saja Allah akan
menambah nikmat pada kita, mau
kan nikmatnya ditambah terus oleh
Allah?
Berganti panggilan dari ‘siswa’
menjadi ‘mahasiswa pun sudah
seharusnya kita syukuri. Dan
pergantian nama panggilan itu pun
bukanlah hal yang biasa saja.
Semakin bertambahnya usia kita,
semakinlamanyadurasi kitadi dunia
ini tentu semakin besar pula
tanggung jawab yang harus kita
tuntaskan. Dan kini teman-teman
sudahberadadi dalamduniakampus
yang tentunya memiliki atmosfer
berbedadenganatmosferSMA dulu.
WaktuSMA masihpakai seragamdan
sekarang sudah menggunakan
pakaian yang berwarna-warni untuk
belajar di kampus. Bukan hanya
pakaian yang akan berganti, tapi
semuanya berganti, terutama
lingkungan. Mungkin ada teman-
teman yang dulunya saat bersekolah
berada dalam lingkungan yang bisa
dikatakan cukup homogen, bergaul
dengan teman-teman yang berasal
dari daerah yang sama, memiliki
pemikiran yang sama dan lain
sebagainya. Sedangkan saat ini, di
kampus ini teman-teman akan
melihatbetapaberagamnyamanusia
yang sudah Allah ciptakan. Masyaa
Allah.
Coba kita perhatikan jika kita berada
dalam situasi yang ramai, sungguh
betapa besar kuasaNya menciptakan
makhluk yang benar-benar berbeda
satu sama lain, sekalipun kembar,
susunan DNA nya bisa saja berbeda
kan? Tapi kenapa Allah menciptakan
manusiadenganbegituberagamya?
Sebagaimana yang telah Allah
sampaikan di Q.S Al-Hujurat ayat 13
yang artinya: “Wahai manusia!
Sungguh, Kami telah menciptakan
kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan, kemudian Kami
jadikankamuberbangsa-bangsadan
bersuku-suku agar kamu saling
mengenal. Sungguh, yang paling
mulia di antara kamu di sisi Allah
ialah orang yang paling bertakwa.
Sungguh, Allah Maha Mengetahui,
Mahateliti.”
Allah menciptakan manusia dengan
beragam memang bertujuan agar
kitadapatsalingmengenal satusama
lain, mengenal banyak orang dengan
latar belakang kebudayaan yang
mungkin berbeda-beda juga; benar-
benar heterogen. Begitupun dengan
kampusini,sangatlahheterogen.Kita
sebagai muslim perlu menjaga
aqidah kita agar tak salah langkah
dan tak salah pergaulan. Menjadi
muslim sejati tentunya harus tetap
berpegang teguh pada agama Allah
agar tetap menjadi seseorang yang
berprestasi di hadapanNya.Tentunya
menjaga aqidah dalam lingkungan
yang heterogen bukanlah hal yang
mudah, pernah mencoba berenang
melawan arus? Sulit bukan? Ya
mungkinbisajadi rasanyaseperti itu.
Tapi jangan takut, kawan! Karena
pertolongan Allah pasti datang,
terutama bagi mereka yang
bersemangat untuk memperdalam
islam dan istiqomah di jalanNya.
PertolonganAllahitusangatlahdekat
bukan?
Sampai Jumpa Keluarga Baru ^_^
Kawan… ini lah sedikit persembahan
kami untuk mu. Semoga kita selalu
istiqomah untuk memperbaiki diri
menjadi muslimsejati.
Ini ada sedikit pesan dari Kak M.
Burhanudin.