2. Sukarno pernah berteriak kepada Dunia:
• Inggris kita linggis Amerika kita seterika ….
• Go To Hell With Your AIDS…
• Ganyang Malaysia ….
• “Kaum Pekih” yang tidak tahu sejarah …
• “Kaum sarungan yang kolot dan kuno…”
• Penganut islam masyarakat onta….
Sukarno menyebut musuh politik nya :
3. Semua itu spiritnya adalah ….
NASIONALISME !!!!!
•Panutan dan teladan idolanya adalah Mustapha Kemal
Pasha dengan Revolusi TURKI MUDA yang berhasil
mendirikan REPUBLIK SEKULER TURKI dan
melenyapkan daulah khilafah islam
4. APA KATA TOKOH ?
• Ki Hajar Dewantara (Bapak Pendidikan: 1928): ...Pengajaran harus
bersifat kebangsaan, kalau tidak berdasarkan keNASIONALan anak-
anak tidak mungkin memiliki rasa cinta bangsa....
• Prof Sri Edi Swasono (Ketua Umum Majlis Luhur Taman Siswa : 2013)
: Tanpa nasionalisme kecerdasan otak tidak akan menjadi pendorong
untuk mengangkat harkat kita ... dari keterjerumusan jadi jongos
globalisasi (Keprihatinan di Hari Pendidikan : Kompas 2 Mei 2013;
Nasionalisme dan Pendidikan Nasional Kita :KR 128 April 2013)
5. SEJARAH DAN PERKEMBANGAN
• Nasionalisme adalah satu paham yang menciptakan dan
mempertahankan kedaulatan sebuah negara (dalam bahasa
Inggris "nation") dengan mewujudkan satu konsep identitas
bersama untuk sekelompok manusia. (Wikipedia)
• Nasionalisme adalah suatu situasi kejiwaan dimana kesetiaan s
eseorang secara total diabdikan kepada negara atas nama
sebuah bangsa.
• Erick Hobsbawn berpandangan bahwa sejak tahun 1780
konsep nasionalisme telah tumbuh dan berkembang di benua
Amerika dan Eropa
6. Sejarah kelahiran di Barat
• Meletusnya Revolusi Puritan (abad 17) di Inggris, dipercaya
sebagai manifestasi nasionalisme.
• Eropa dalam abad 19, ternyata menjadi ladang yang subur
bagi tumbuhnya mazhab baru dalam nasionalisme, yaitu
nasionalisme liberal.
• Doktrin ini didengungkan oleh tokoh intelektual barat seperti
Jean-Jacques Rousseau (1712 – 1778) dan Immanuel Kant
(1724 – 1804)
7. Nasionalisme di Timur
• Nasionalisme yang diyakini sebagai ide yang murni lahir dari
Barat, akhirnya menjalar ke dunia Timur yang sebagian besar
adalah wilayah jajahan negara-negara Barat.
• Sebagai gejala historis, nasionalisme ini merupakan respon
terhadap suasana politik, ekonomi, budaya dan terutama
terhadap penjajahan.
• Itulah mengapa, nasionalisme yang bersifat antikolonialisme
menjadi ide yang sangat laku di negara jajahan terlebih pasca
kemerdekaan
8. Nasionalisme DI dunia Islam
• Di Jazirah Arab, akhir abad 19 (Nasionalsme Arab)…
• Gerakan Turki Muda di Turki (1889) dipelopori oleh Pelajar yang
menimba ilmu di Paris
• Di Syria :Jam’iyyah As-Suriyah (1912)…
• Di Beirut, Baghdad, Basrah dan Mousil muncul : Jamiyat Al-Ishlahiyah
• Pemberotakan arab terhadap Khalifah Turki Utsmaniyah …(1916)
• Perjanjian Sykes-Picot (16 Mei 1916) membagi-bagi wilayah Khilafah
Utsmaniyah ( François Georges-Picot & Sir Mark Sykes.)
9. Nasionalisme di Indonesia
• Di Indonesia sendiri, munculnya Boedi Utomo (20 Mei 1920)
dianggap/ditetapkan sebagai awal berkembangnya
perjuangan dengan rasa nasionalisme.
• Ir. 1927 berdirinya PNI Dr. Tjipto Mangunkusumo,
Mr. Sartono, Mr Sunaryo. Mr Iskaq Tjokrohadisuryo
• Dilanjutkan oleh Ir.Sukarno (1930)
• Pasca kemerdekaan, nasionalisme mewarnai falsafah negara yang
begitu aktif dikampanyekan oleh Soekarno sebagai bentuk penolakan
terhadap imperialism. PNI menang pemilu 1955
• Ditanamkan melalui dasar Negara, bendera Negara, lagu kebangsaan
(national antheem)
10. PANDANGAN ISLAM TERHADAP
NASIONALSME
• AL-An’am 116 : “Jika kamu ikuti kebanyakan manusia di bumi, niscaya
mereka akan menyesatkan kamu dari jalan Allah…”
•Hadits Abu Dawud :
• Bukan termasuk golongan kami orang yang menyeru pada
ashabiyah (kebanggaan golongan), dan bukan termasuk
golongan kami orang yang berperang karena ashabiyah, dan
bukan termasuk golonganku orang yang mati karena
ashabiyah
11. KARENA NASIONALISME ADALAH …
1. Ikatan yang rendah, tak mampu mengikat manusia
dalam jangka panjang
2. Ikatan hanya bersifat emosional dan muncul sesaat
menghadapi ancaman dari luar
3. Ikatan bersifat temporal, akan meningkat ketika ada
ancaman dari luar, jika ancaman hilang (“DIKIRA
HILANG”) ikatan akan melemah
12. Nasionalisme dan Masalah Cinta
Tanah Air
• “Khubbul Wathan minal iman” = cinta tanah air adalah
sebagian dari iman (Hadits palsu , menurut imam ash
shan’ani dalam kitab Maudlu’at ash-shan’ani)
• Cinta Tanah Air adalah Fitrah manusia, seperti cinta harta,
anak, wanita dan lain-lain
• Ayat 13 surat AL Hujurat : diciptakan manusia berbangsa-
bangsa dan bersuku-suku bukan DALIL NASIONALISME atau
NATION STATE…
13. ISLAM MENENTANG NASIONALISME
•Sesungguhnya orang-orang muslim itu bersaudara (AL
Hujurat 10)
•Ummat Islam adalah ummat yang satu dengan tidak
mengenal suku,ras, warna kulit maupun batas
territorial,…
•Nabi dan para khilafah Rhasyidin dan khilafah
sesudahnya telah menyatukan bansa-bangsa dan
suku-suku menjadi satu ummat dalam satu
Negara…dalam satu ikatan :UKHUWAH ISLAMIYAH…
14. DAMPAK BURUK NASIONALISME
1. Memecah belah ummat, ummat ini terpecah menjadi
lebih dari 50 Negara yang lemah, tidak bias saling menolong ….
2. Menyuburkan berbagai konflik, Negara-nagara kecil dari
ummat islam saling bersengketa (Iran-Irak, Irak-Kuwait, Indonesia-
Malaysia)
3. Memunculkan Des-Integrasi (Pakistan-India-Bangladesh,
Indonesia-Timor-timur, Sudan-sudan selatan) :Papua merdeka, aceh
merdeka, ….???
15. All Imran 103
• Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu
bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah)
bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat
Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah
menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu,
agar kamu mendapat petunjuk.
16. Hadits Rasulllullah SAW :
“Abu Said al-Khudri meriwayatkan, bahwasanya Nabi saw
bersabda: Sungguh benar-benar kalian nanti akan mengikuti
cara perilaku orangorang sebelum kamu. Sejengkal
demi sejengkal, sehasta demi sehasta, sehingga seandainya
mereka itu melintasi liang biawak niscaya kalian akan
melintasinya juga. Kami (para sahabat) bertanya: Apakah
mereka yang dimaksud itu Yahudi dan Nashara, ya Rasulallah?
Jawab beliau: Lalu siapa lagi?!” (H.R. Bukhari 11: 272).
17. SAATNYA UMMAT ISLAM >>
•MEMBUANG NASIONALISME
KEMBALI KEPADA UKHUWAH ISLAMIYAH
•Kembali kedapa ikatan hakiki : AQIDAH ISLAM
•Kembali kepda persatuan hakiki dalam satu
Negara : Khilafah Islamiyah…