SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
Minggu, 28 Oktober 2012                                 http://facebook.com/gkiyasmin


    Peduli Yasmin
Rabu, 24 Oktober 2012                                      Penulis: Sri Lestari BBC Indonesia


Relokasi Kelomopok Minoritas Tidak Tepat:
     Presiden SBY Diingatkan Penanganan Toleransi
                adalah kewenangan Pusat
P   emerintah pusat diminta untuk bersikap
    tegas dan mengambil alih masalah
kebebasan beribadah yang terjadi di daerah,
                                              di Indonesia misal GKI Yasmin, Syiah dan
                                              Ahmadiyah di Lombok, tetapi malah justru
                                              tidak menyelesaikan masalah dan malah
serta menyatakan penyelesaian kasus           menambah masalah. Ahmadiyah di Lombok
agama dengan relokasi tidak menyelesaikan     setelah relokasi malah terlantar,” kata Subhi.
masalah. Seperti yang terjadi terhadap        	       Jemaah Ahmadiyah di Lombok
jemaat Ahmadiyah di Lombok, GKI Yasmin di     direkolasi dari tempat asal mereka di Dusun
Bogor dan Jemaah Syiah di Sampang Madura.     Ketapang, Lombok Barat ke asrama Transito,
	       Permintaan                                                    sejak sekitar tujuh
itu disampaikan oleh                                                  tahun lalu. Selama ini
sejumlah organisasi                                                   hak-hak sipil mereka
yang selama ini                                                       diabaikan, seperti
mengadvokasi                                                          masalah KTP dll.
masalah kebera-                                                  Sementara itu, GKI
gaman dan juga                                                   Yasmin juga akan
perwakilan GKI                                                   direlokasi oleh
Yasmin Bogor, ketika                                             pemerintah kota
menemui anggota                                                  Bogor, padahal
Dewan Pertimbangan                                               secara hukum telah
Presiden Wantimpres                                              diperkuat oleh
Albert Hasibuan.                                                 putusan Mahkamah
	        Mohamad Subhi dari The Wahid         Agung untuk menempati rumah ibadah
Institute mengatakan penyelesaian kasus       mereka.
pelanggaran hak kebebasan beribadah           Pemerintah pusat ambli alih
kelompok minoritas yang ditawarkan
pemerintah bukan solusi yang tepat.
	      “Tawaran solusi oleh pemerintah
                                              D   alam pertemuan dengan Wantimpres
                                                  Rabu (24/10), sejumlah organisasi
                                              juga menyatakan pemerintah sebaiknya
dalam kasus kebebasan beragama yang ada       mengambill alih kasus-kasus pelanggaran hak
kebebasan beragama kelompok minoritas.            koordinasi lintas departemen agar tidak
	      Penyerahan ke Pemda, seperti kasus         ada perbedaan dalam penyelesaian kasus
GKI Yasmin merupakan pelanggaran Undang-          pelanggaran hak beribadah.
Undang Otonomi daerah, menurut Subhi.             	       Sementara itu, anggota Wantimpres,
	       “Menyerahkan ke Pemda Bogor               Albert Hasibuan menyatakan sepakat dengan
itu menyalahi UU, dan kita berharap kasus         pendapat tersebut dapat menyelesaikan
ini dikembalikan ke presiden dan berharap         masalah kebebasan beribadah kelompok
adanya pernyataan tegas dari presiden itu         minoritas.
sangat penting. Apapun pernyataan sikap           	       “Itu merupakan usul saya, mengenai
yang tegas, yang menegaskan tentang hak-          apakah pandangan ini direspon ini saya
hak warga negara dalam beribadah, itu sudah       serahkan kepada presiden. Tetapi pandangan
ditegaskan dalam konstitusi maupun putusan        saya, mendengar beberapa pemikiran dari
dari MA,” jelas Subhi.                            teman-teman tadi saya setuju dan saya
LBH Jakarta menyatakan pemerintah                 harapkan keadaan menjadi lebih baik dan ada
pusat harus memiliki kebijakan tegas dan          partisipasi dari pemerintah,” jelas Albert.
cepat untuk menghentikan                                           	       Sebelumnya,
kebijakan pemerintah daerah,                                       Albert menyatakan telah
yang bermuatan kepentingan                                         menyampaikan sejumlah
politik terhadap dirinya atau                                      masukan kepada presiden
kelompoknya saja, dalam kasus                                      terkait dengan masalah
pelanggaran hak beribadah                                          hak minoritas untuk
minoritas.                                                         beribadah. Tetapi menolak
	       Direktur LBH Jakarta                                       menjelaskan secara rinci
Febi Yonesta menilai selama                                        pertimbangan apa saja yang
ini pemerintah tidak memiliki formula atau                         telah disampaikan kepada
skema sebagai solusi permanen untuk isu-isu       presiden, dan apakah pertimbangan tersebut
yang berkaitan dengan kebebasan beragama,         dijalankan oleh presiden.
dan juga membiarkan meluasnya syiar               	        Presiden Susilo Bambang
kebencian di masyarakat.                          Yudhoyono beberapa kali menyampaikan
	       “Kami meminta kepada Wantimpres           bahwa kebebasan beragama di jamin oleh
untuk sampaikan kepada presiden agar              negara. Tetapi beberapa tahun terakhir
Pemerintah pusat harus memiliki formula           ini, pelanggaran hak- hak minoritas dalam
untuk mengantisipasi meluasnya syiar              menjalankan ibadah masih terjadi.
kebencian,” jelas Febi.                           	        Menurut penelitian Lingkaran
Masukan ke presiden                               Survei Indonesia LSI, hampir 50% dari 1.200
                                                  responden tidak merasa nyaman tinggal

S  ejumlah organisasi menawarkan skema
   penyelesaian dengan menegaskan
kembali kewenangan pemerintah pusat
                                                  berdampingan dengan penganut Ahmadiyah
                                                  dan Syiah. Dalam survei ini responden juga
                                                  menyebutkan presiden, politisi dan polisi
terkait dengan hukum, keamanan dan agama.         kurang memberikan perlindungan terhadap
Selain itu, Pemerintah pusat harus memiliki       perbedaan keyakinan, beragama dan HAM. ::
                                              2
Pdt. Yosef P. Widyaatmaja (GKI Sangkrah Surakarta)
“Setia dan Sehati dalam Pelayanan”
   :: Rangkuman Kotbah Ibadah GKI Yasmin dan HKBP Filadelfiana 14 Oktober 2012::


    K     ami besyukur ditengah terik panas
          ini, tidak mengurangi semangat
kita utk berkumpul ditempat ini. Semua
                                                   berbuat baik? Tetapi sekalipun kamu harus
                                                   menderita juga karena kebenaran, kamu akan
                                                   berbahagia. Sebab itu janganlah kamu takuti
cucuran airmata dan penderitaan yg kita            apa yang mereka takuti dan janganlah gentar.
alami, karena penguasa negeri tidak mampu          Tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu
untuk memberikan tempat naungan untuk              sebagai Tuhan! Dan siap sedialah pada
beribadah, tidak meruntuhkan hati saudara          segala waktu untuk memberi pertanggungan
untuk mengarungi perjuangan ini. Oleh sebab        jawab kepada tiap-tiap orang yang meminta
itu, dalam pembacaan Alkitab kali ini saya         pertanggungan jawab dari kamu tentang
mengambil pergumulan jemaat di Asia kecil,         pengharapan yang ada padamu, tetapi
Kapedokia dan Galatia, ketika mereka juga          haruslah dengan lemah lembut dan hormat,
mengalami penderitaan pada jamannya.               dan dengan hati nurani yang murni, supaya
    1 Pet 3: 8-16 “Kasih dan Damai”.               mereka, yang memfitnah kamu karena
                                                   hidupmu yang saleh dalam Kristus, menjadi
      Dan akhirnya, hendaklah kamu semua
                                                   malu karena fitnahan mereka itu.
seia sekata, seperasaan, mengasihi saudara-
saudara, penyayang dan rendah hati, dan
janganlah membalas kejahatan dengan                P  etrus menasehatkan pada jemaat di Asia
                                                      kecil, kalau kamu menderita, janganlah
                                                   melakukan kejahatan, menyakiti hati manusia,
kejahatan, atau caci maki dengan caci
maki, tetapi sebaliknya, hendaklah kamu            melakukan kekerasan. Tetapi menderitalah
memberkati, karena untuk itulah kamu               karena kamu melakukan kebaikan.
dipanggil, yaitu untuk memperoleh berkat.               Melakukan kebaikan itulah yang
     Sebab: “Siapa yang mau mencintai              dilakukan oleh jemaat Tuhan di Asia kecil.
hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia           Melakukan kebaikan menyebabkan jemaat
harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat         Tuhan disana menjadi berbeda dengan
dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang           orang-orang yang dikuasai keserakahan,
menipu.                                            kemunafikan dan kejahilan. Dan ini juga bisa
                                                   terjadi di dalam hidup kita.
     Ia harus menjauhi yang jahat dan
melakukan yang baik, ia harus mencari                   Dalam Surat Petrus yang kita baca ini,
perdamaian dan berusaha mendapatkannya.            disimpulkan bahwa mereka memiliki dua kata
Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang-             kata kunci, yaitu kasih dan damai. Kunci untuk
orang benar, dan telinga-Nya kepada                mengatasi penderitaan, adalah ketika jemaat
permohonan mereka yang minta tolong,               di Galatia, Asia Kecil itu setia dan sehati. Kami
tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang           bersyukur, setia dan sehati telah juga menjadi
yang berbuat jahat. Dan siapakah yang akan         bagian GKI Taman Yasmin dan HKBP Filadelfia,
berbuat jahat terhadap kamu, jika kamu rajin       dan inilah yang harus dipegang teguh. Lagi
                                                   Petrus juga menyebutkan mereka harus saling
                                               3
seperasaan, merasakan penderitaan orang                  Karena cinta kasih kepada negara, kita
lain.                                               mengharapkan kehadiran negara, kehadiran
     Bagi saya, perasaan GKI Yasmin dan HKBP        presiden kita untuk menyelesaikan ini atas
Filadelfia ini, bukan hanya tertuju kepada          dasar UUD 45 yang menjadi harapan Edo dan
jemaat sendiri, tetapi juga tertuju kepada          balon-balon yang kita luncurkan tadi.
kepada orang lain-lain ketika yang mengalami             Jangan sampai terjadi ketidakadilan,
nasib sama, sekalipun mereka berbeda                pemerintah maupun bapak Presiden, yang
agamanya.                                           seolah-olah kita telah ditinggalkan tanpa

S   audara-saudara terkasih. Lagu dari              negara yang melindungi kita.
    John Lenon, “Imagine”. Karena lagu                  Saudara yang terkasih, surat Petrus
inilah dia dibunuh oleh seorang yg fanatik.         masih menganjurkan pada kita untuk
Oleh lagunya ini dia dibunuh. Ada hal-hal           mencari perdamaian dan mengusahakan.
pertanyaan yg harus bisa kita                                         Jadi saudara harus
sampaikan kepada negeri ini                                           mencari penyelesaian
dengan lagu John Lenon ini.                                           perdamaian, yakni
      Ia menyebutkan jauh                                             perdamaian yang disertai
lebih baik tak ada negeri,                                            keadilan. Perdamaian
oleh karena seharusnya                                                tanpa keadilan adalah
mengayomi rakyatnya yang                                              bentuk dari penindasan
menangis. Bila ada rakyat                                             terselubung. Yang
kecil yang menangis, tetapi                                           dianjurkan Petrus, orang
tak ada kehadiran negara.                                             beriman harus mencari
Apa perlunya ada negara.                                              dan memperjuangkan
                                                                    perdamaian.
      Ketika agama tidak lagi menghadirkan
cinta kasih dan perdamaian, untuk apa                    Perdamaian itu harus dicari dan
adanya agama. Ketika ada ajaran tentang             diperjuangkan. Itulah tugas-tugas yang masih
neraka, justru menyebabkan orang melakukan          harus dicari oleh jemaat GKIYasmin dan HKBP
kekerasan atas nama agama dan kekuasaan,            Filadelfia.
untuk apa adanya neraka.                                 Akhirnya, saudara tetap setia dalam
     Ketika surga dinyatakan bahwa disitu           pelayanannya, bertahan teguh, laksana
ada keadilan dan cintakasih, tetapi kenyataan       kekuatan sebuah rumput. Perjuangan orang
surga dan cintakasih disangkali. Untuk apa          beriman bagaikan sebuah rumpun rumput.
ada cinta kasih dan untuk apa adanya surga          Digambarkan rumput sebagai umat Tuhan
itu. Disinilah impian-impian John Lenon, ia         dan hidup tidak untuk dirinya sendiri, supaya
bukan anti orang beriman, tetapi dia ingin          makhluk lain hidup. GKI Yasmin dan HKBP
mengembalikan agama dan pengikut agama              Filadelfia hidup bukan untuk dirinya sendiri,
untuk kembali kepada poros agama itu sendiri,       tetapi juga untuk orang lain, untuk tetangga,
yaitu cinta kasih.                                  untuk lingkungan dan negeri yang kita cintai
                                                    ini.
     Saudara yang berkumpul disini, masih
bersemi cinta kasih satu dengan yang lain.                Ketika badai tofan dia tidak bergoyang,
Saudara masih bersemi cinta kasih kepada            diinjak tidak beranjak, dibabat menjadi berkat,
Indonesia, setuju?                                  Itulah GKI Yasmin dan HKBP Filadelfia. ::
                                                4
:: Kami hanya ingin beribadah dengan damai ::
“Surat Edo untuk Presiden SBY”

Selamat siang Bapak Presiden SBY,                	       Sayangnya jawabannya pilihan
                                                 ganda, kalau jawabannya titik-titik,
	        Nama saya Edward Matthew                mungkin saya mengisinya dengan: ”Ibadah
Sitorus, bapak bisa panggil saya Edo, saya       yang tidak dilakukan di dalam gedung
kelas 6 SD di BPK Penabur Bogor.                 gereja disebut badah Istana atau Ibadah
                                                                  trotoar”
	        Saya jemaat GKI
Yasmin yang siang ini lagi                                        	      Kata ibu saya,
ibadah di depan Istana                                            mustinya saya mengisinya
Bapak. Sudah kesekian kali                                        itu, kan saya jujur, hehe.
saya, jemaat GKI Yasmin                                           Saya tahu pak Presiden
juga jemaat gereja HKBP                                           orang baik dan bijaksana,
Filadelfia ibadah di depan                                        pasti mau mendengar
Istana Bapak.                                                     suara rakyatnya. Ya kan
                                                                  pak ?
	        Kadang kehujanan,
tapi lebih sering sih                                             	     Di doa saya,
kepanasan. Gak ada AC,                                            juga doa ibu saya dan
gak pake kursi. Capek,                                            doa jemaat lain disini
keringatan, kehausan Bener-                                       sebenarnya biasa saja kok
bener gak nyaman deh.                                             Pak, kami ingin beribadah
Coba sekali sekali Bapak ada                                      dengan damai. Sederhana
disini, bergabung bersama                                         kan ?
kami.                                                             	    Oya pak, bentar lagi
	       Pasti bapak bisa rasakan betapa          kami mau Natalan tanggal 25 Desember.
panasnya disini. Tapi kata Ibu, ini              GKI Yasmin sama HKBP Filadelfia bisa
perjuangan. Berjuang mendapatkan hak             Natalan di dalam gedung gereja kan pak ?
beribadah sesuai hak asasinya. Saya gak          Pak SBY yang baik,
ngerti salah kami apa, sampai Bapak              	       Semoga bapak mau membaca
biarkan kami seperti ini lama sekali.            surat saya ini. Sudah dulu ya Pak. Tuhan
	       Oya Pak, minggu lalu saya                memberkati bapak.
ulangan Agama. Ada satu soal begini
pertanyaannya, ”Sebutkan nama Ibadah                            Salam saya,
yang tidak dilakukan di dalam gedung                      Edward Matthew Sitorus
gereja?”

                                             5
“Tidak Ada Alasan Untuk Takut
   Terhadap Pemerintah” (Roma 13: 1-7)
Catatan dari Liem Kiem Yang Memorial Lecture - 9 September 2012 LAI dan STT Jakarta
                 Rekaman suara dapat diunduh di http://tinyurl.com/liemkiemyang


T    idak ada alasan untuk takut terhadap
     Pemerintah adalah sebuah tanggapan
kritis terhadap penggunaan “rasa takut”
                                                     menghadapi suatu sistem di luar dirinya yang
                                                     mewujud dalam kehadiran individu, dalam
                                                     hal ini adalah pejabat-pejabat Pemerintah.
sebagai sebuah kategori biblis dalam kontruks        Komunitas Kristen yang menerima nasehat
gereja, tentang iman dan pemerintah yang             ini memahami, bahwa Rasul Paulus
berlaku sebagai pengatur dan penjaga ruang           sedang berbicara tentang pejabat-pejabat
publik yang bernama Indonesia.                       pemerintah, dan bukan pemerintah sebagai
      Dalam tafsirnya atas surat ini Liem Kiem       sebuah entitas politik.
Yang langsung memperlihatkan kontradiksi,                 Implikasinya adalah rasa takut yang
antara cara gereja selama ini menafsirkan            dibicarakan dan yang hendak diatasi bukanlah
pasal ini sebagai sumber utama dari ajaran           rasa takut dalam dimensi strukturalnya,
Paulus (PB), tentang pemerintahan atau               melainkan dalam dimensi personal dan
negara, dengan karakter surat-surat Paulus           kolektif, demikian tegas Pak Liem. “Mengapa
yang tidak pernah menyinggung soal                   kamu harus takut terhadap pejabat
hubungan jemaat atau pemerintah.                     pemerintah Romawi, tidak ada alasan
      Disini kelihatannya cara gereja mem–           hidup dalam ketakutan terhadap mereka.”
baca alkitab masih mencerminkan doktrin              Mereka itu toh diadakan demi menjaga agar
reformasi tentang doktrin Alkitab yang               warga negaranya menjalankan hal baik yang
menjadi basis upaya Kristen selama 5 abad            dikehendaki Tuhan, selama kamu melakukan
menterjemahkan Alkitab. Artinya Alkitab              hal yang baik, mereka harus memberikan
dibaca seperti sebuah manual yang sudah              pujian kepadamu. Paulus menengarai
jelas pada dirinya sendiri, seperti kamus yang       rasa takut muncul karena kemungkinan
memberi definisi dan menjelaskan setiap              terpecahnya komunitas Kristen, akibat
konsep atau pertanyaan kita.                         perbedaan identitas etnis mereka, jadi bukan
      Pendekatan dogmatis terhadap pasal             intervensi institusi Pemerintah.
ini justru meluruhkan dimensi pastoralnya.                Berdasarkan surat ini dapat dikatakan,
“Maukah kamu hidup tanpa takut terhadap              bahwa “rasa takut” digunakan sebagai
pemerintah, berbuatlah hal yang baik dan             kategori pastoral dan bukan kategori
kamu akan beroleh pujian daripadanya.”               politis, karena itu ia disikapi secara
Menurut pak Liem, ayat inilah menjadi                pastoral. Ketakutan terhadap perbedaan
inti dan membentuk pasal Roma 13:1-7                 itulah yang ditanggapi oleh Paulus dengan
sebagai sebuah nasehat Pastoral. Pasal ini           memperlihatkan implikasi publiknya, jadi
justru memperlihatkan dimensi personal               bukan sebaliknya, seperti yang umumnya
dan kolektif, dari kehidupan bergereja,              ditafsirkan - bahwa surat itu sedang berbicara
ketimbang dimensi strukturalnya dalam                tentang takut terhadap pemerintah sebagai

                                                 6
sikap politis kristiani, yang harus selalu           akibat ketakutan publik – ketakutan publik -
tunduk kepada segala pemerintahan duniawi            masyarakat terhadap perbedaan. Bukankah
yang ditetapkan oleh Allah. Bukan itu,               ketakutan terhadap perbedaan sudah menjadi
“rasa takut” dalam surat ini adalah ekspresi         karakter cara berelasi kita di ruang publik,
dari pergulatan komunitas kristen di Roma            termasuk cara Pemerintah kita menyikapi
untuk mengelelola perbedaan dalam                    ruang publik yang bernama Indonesia. Lalu
tubuh kekristenan tersebut. Menurut pak              bagaimana cara kita turut membentuk
Liem, pandangan tentang takut terhadap               terciptanya ruang publik yang menghargai
Pemerintah dalam surat ini lebih dekat               perbedaan.
kepada pemahaman Yahudi, yaitu tentang                    Karena itu religiuous freedom adalah
pemerintahan dunia yang diadakan oleh Allah          hipotesis bagi perbedaan, yaitu bebas rasa
untuk kebaikan hidup dunia ini.                      takut dan bebas menjadi merdeka, namun

P    emerintah sebagai hamba Allah, kira-kira        bagi yang lain, freedom berarti antitesis
     bisa dikatakan, harus memberlakukan             dari takut, karena itu kebebasan harus
apa yang dilakukan oleh Allah. Di dalam              dikungkung, perbedaan harus dilindas. Jika
pengertian Yahudi tersebut, jika raja tidak          ruang publik Indonesia, sudah pada titik
melaksanakan tugas panggilannya sebagai              ekstrim seperti ini, lalu bagaimana dan
hamba Tuhan, maka ia harus diganti dengan            dimana kita harus memberlakukan yang
raja lain. Jika demikian pengertian tentang          dilakukan Allah. Bisakah bahasa pastoral
sikap terhadap Pemerintah dan pemerintahan           gereja sekaligus menjadi suara profetis di
yang dipahami seperti pada surat Roma,               ruang publik kita saat ini.
maka tidak mungkin dengan secara langsung,                Persilangan antara teks, ruang publik dan
kita mengaplikasikan surat Roma, pada                iman terjadi di Bogor, yang dibentuk oleh
situasi Pemerintahan Indonesia yang saat             narasi dan praktik GKI Yasmin bersama dan
ini yang tidak memperlihatkan penjagaan,             komunitas solider untuk memberlakukan
pemeliharaan dan pengelolaan ruang publik            yang dilakukan Allah. Persilangan itu juga
yang memberi ruang pada semua warga                  terjadi ketika atas nama perbedaan tafsir
bangsa ini, dengan seluruh perbedaannya.             keagamaan, secara internal, kelompok
     Tafsir pak Liem atas surat Roma ini, justru     agama melakukan kekerasan satu sama lain.
sedang memperlihatkan pada dimensi sosial            Kekerasan komunal antar kelompok agama
dan politis dari sebuah nasehat pastoral,            dan etnis juga telah mempelihatkan wajah
dalam hal ini pastoral sosial, atas kesulitan        tragis dari ruang publik yang tidak dijaga dan
yang dihadapi oleh jemaat kristen untuk              dilindungi oleh pemerintah sebagai sebuah
mengelola perbedaan yang sudah memberi               kekuatan politik.
pada kekristenan mereka yang heterogen.                   Lalu bagaimana gereja bersama
Implikasi adalah rasa takut, internal kolektif ini   kelompok-kelompok agama bisa berfungsi
tidak bisa secara langsung ditafsirkan sebagai       secara profetis dalam ruang publik yang
rasa takut yang sifatnya eksternal struktural.       sangat kompleks itu. Atau apakah memang
     Pertanyaan tentu saja bagaimana rasa            ajaran gereja, tafsir gereja dan komunitas
takut ini dikelola dan diatasi, sehingga             kristen masih berakar pada ruang publik?
menghasilkan sebuah wacana teologis yang             Apakah bahasa iman kita kompatibel dengan
menyikapi rasa takut yang meluas yang                bahasa publik?
diciptakan dalam kontestasi di ruang publik                DR. Septemy Lakawa (STT Jakarta)
                                                 7
AKSI DAMAI:
                                                                                                       JAM DOA
                                                                                                     BAGI BANGSA


beribadah sesuai dengan UUD 1945, dan merpati simbol perdamaian. Menandai pengharapan agar Natal
                                                                                                     SERUAN AKSI DAMAI: Kami dari #GKIYasmin


  Pdt. Josef P. Widyaatmaja dan jemaat bersiap melepaskan balon yang berisikan pesan hak kebebasan

    2012 ini Jemaat GKI Yasmin dan HKBP Filadelfia dapat melaksanakan Natal di gedungnya yang sah.
                                                                                                       mengajak semua yang peduli, siapapun,
                                                                                                     dari suku, agama, keyakinan, latar belakang
                                                                                                      apapun untuk bertemu di udara melalui:

                                                                                                      “JAM DOA UNTUK BANGSA” pada setiap
                                                                                                          hari Sabtu Pukul 10 malam WIB
                                                                                                       (bagi yang berada di zona waktu lain,
                                                                                                               silakan menyesuaikan)
                                                                                                     Tempat berdoa sesuai dengan keberadaan
                                                                                                                   masing-masing.
                                                                                                        Lama waktu berdoa bisa disesuaikan
                                                                                                        dengan tatacara doa masing-masing.

                                                                                                     * Mari kita naikkan doa bagi semua umat
                                                                                                     di bumi Indonesia yang saat ini masih
                                                                                                     terpasung dalam menjalankan ibadah
                                                                                                     menurut agama dan kepercayaannya.

                                                                                                     * Mari kita doakan perdamaian di antara
                                                                                                     warga negara yang berbeda agama dan
                                                                                                     kepercayaannya sehingga dapat saling bahu-
                                                                                                     membahu membangun negara ini untuk
                                                                                                     kesejahteraan bersama.

                                                                                                     * Mari kita doakan pemerintah dan pihak
                                                                                                     yang berwenang agar dapat menjalankan
                                                                                                     tugasnya dengan sebaik-baiknya dan secara
                                                                                                     bijaksana dan adil.

                                                                                                     Sampai jumpa di udara melalui doa-doa
                                                                                                     yang kita naikkan bersama-sama pada setiap
                                                                                                     Sabtu Pukul 10 malam tepat. Kiranya Tuhan
                                                                                                     Yang Maha Kuasa memberkati bangsa dan
                                                                                                     negara kita. Amin.

More Related Content

Viewers also liked

Konperensi pers komunitas korban pelanggaran kbb
Konperensi pers komunitas korban pelanggaran kbbKonperensi pers komunitas korban pelanggaran kbb
Konperensi pers komunitas korban pelanggaran kbbTimMediaYasmin
 
SVG in the Opera browser
SVG in the Opera browserSVG in the Opera browser
SVG in the Opera browserAndreas Bovens
 
Art and transformative learning
Art and transformative learningArt and transformative learning
Art and transformative learningMarianthi Kotadaki
 
Kartupos dukungan bagi GKI Yasmin dan HKPB Filadelfia..
Kartupos dukungan bagi GKI Yasmin dan HKPB Filadelfia..Kartupos dukungan bagi GKI Yasmin dan HKPB Filadelfia..
Kartupos dukungan bagi GKI Yasmin dan HKPB Filadelfia..TimMediaYasmin
 
Mobile web development techniques (and Opera's developer tools)
Mobile web development techniques (and Opera's developer tools)Mobile web development techniques (and Opera's developer tools)
Mobile web development techniques (and Opera's developer tools)Andreas Bovens
 
B.sc(microbiology and biotechnology and biochemistry) ii inorganic chemistry ...
B.sc(microbiology and biotechnology and biochemistry) ii inorganic chemistry ...B.sc(microbiology and biotechnology and biochemistry) ii inorganic chemistry ...
B.sc(microbiology and biotechnology and biochemistry) ii inorganic chemistry ...Rai University
 
Navy Pillay UN High Commisioner of Human Right
Navy Pillay UN High Commisioner of Human RightNavy Pillay UN High Commisioner of Human Right
Navy Pillay UN High Commisioner of Human RightTimMediaYasmin
 
B.sc i bio tech u 5 data communication and network
B.sc i bio tech u 5 data communication and networkB.sc i bio tech u 5 data communication and network
B.sc i bio tech u 5 data communication and networkRai University
 
Buletin peduli yasmin edisi januari 2015 gki yasmin
Buletin peduli yasmin edisi januari 2015   gki yasminBuletin peduli yasmin edisi januari 2015   gki yasmin
Buletin peduli yasmin edisi januari 2015 gki yasminTimMediaYasmin
 
BBA II Unit 4 good manners
BBA II Unit 4 good mannersBBA II Unit 4 good manners
BBA II Unit 4 good mannersRai University
 

Viewers also liked (18)

Konperensi pers komunitas korban pelanggaran kbb
Konperensi pers komunitas korban pelanggaran kbbKonperensi pers komunitas korban pelanggaran kbb
Konperensi pers komunitas korban pelanggaran kbb
 
Unit 2 Probability
Unit 2 ProbabilityUnit 2 Probability
Unit 2 Probability
 
Chapter6
Chapter6Chapter6
Chapter6
 
SVG in the Opera browser
SVG in the Opera browserSVG in the Opera browser
SVG in the Opera browser
 
Communities of Practice
Communities of PracticeCommunities of Practice
Communities of Practice
 
Art and transformative learning
Art and transformative learningArt and transformative learning
Art and transformative learning
 
Imagenes grado 9
Imagenes grado 9Imagenes grado 9
Imagenes grado 9
 
Kartupos dukungan bagi GKI Yasmin dan HKPB Filadelfia..
Kartupos dukungan bagi GKI Yasmin dan HKPB Filadelfia..Kartupos dukungan bagi GKI Yasmin dan HKPB Filadelfia..
Kartupos dukungan bagi GKI Yasmin dan HKPB Filadelfia..
 
Part 2
Part 2Part 2
Part 2
 
Softwareytiposdesoftware
SoftwareytiposdesoftwareSoftwareytiposdesoftware
Softwareytiposdesoftware
 
Mm unit 1point3
Mm unit 1point3Mm unit 1point3
Mm unit 1point3
 
Mobile web development techniques (and Opera's developer tools)
Mobile web development techniques (and Opera's developer tools)Mobile web development techniques (and Opera's developer tools)
Mobile web development techniques (and Opera's developer tools)
 
B.sc(microbiology and biotechnology and biochemistry) ii inorganic chemistry ...
B.sc(microbiology and biotechnology and biochemistry) ii inorganic chemistry ...B.sc(microbiology and biotechnology and biochemistry) ii inorganic chemistry ...
B.sc(microbiology and biotechnology and biochemistry) ii inorganic chemistry ...
 
Navy Pillay UN High Commisioner of Human Right
Navy Pillay UN High Commisioner of Human RightNavy Pillay UN High Commisioner of Human Right
Navy Pillay UN High Commisioner of Human Right
 
Variables Python
Variables PythonVariables Python
Variables Python
 
B.sc i bio tech u 5 data communication and network
B.sc i bio tech u 5 data communication and networkB.sc i bio tech u 5 data communication and network
B.sc i bio tech u 5 data communication and network
 
Buletin peduli yasmin edisi januari 2015 gki yasmin
Buletin peduli yasmin edisi januari 2015   gki yasminBuletin peduli yasmin edisi januari 2015   gki yasmin
Buletin peduli yasmin edisi januari 2015 gki yasmin
 
BBA II Unit 4 good manners
BBA II Unit 4 good mannersBBA II Unit 4 good manners
BBA II Unit 4 good manners
 

Similar to Peduli Yasmin 28 Oktober 2012

Tabloid reformata edisi 162 april 2013
Tabloid reformata edisi 162 april 2013Tabloid reformata edisi 162 april 2013
Tabloid reformata edisi 162 april 2013Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 132 oktober 2010
Tabloid reformata edisi 132 oktober 2010Tabloid reformata edisi 132 oktober 2010
Tabloid reformata edisi 132 oktober 2010Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 125 maret 2010
Tabloid reformata edisi 125 maret 2010Tabloid reformata edisi 125 maret 2010
Tabloid reformata edisi 125 maret 2010Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 164 juni 2013
Tabloid reformata edisi 164 juni 2013Tabloid reformata edisi 164 juni 2013
Tabloid reformata edisi 164 juni 2013Reformata.com
 
Pernyataan pers setara institute & sobat kbb 18 maret 2013
Pernyataan pers setara institute & sobat kbb 18 maret 2013Pernyataan pers setara institute & sobat kbb 18 maret 2013
Pernyataan pers setara institute & sobat kbb 18 maret 2013Sobat KBB
 
Tabloid reformata edisi 160 februari 2013
Tabloid reformata edisi 160 februari 2013Tabloid reformata edisi 160 februari 2013
Tabloid reformata edisi 160 februari 2013Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 142 agustus 2011
Tabloid reformata edisi 142 agustus 2011Tabloid reformata edisi 142 agustus 2011
Tabloid reformata edisi 142 agustus 2011Reformata.com
 
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docxMODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docxMIRZAFARABDIBA
 
Victor Silaen: Surat Terbuka Untuk Presiden dan Kapolri
Victor Silaen: Surat Terbuka Untuk Presiden dan Kapolri Victor Silaen: Surat Terbuka Untuk Presiden dan Kapolri
Victor Silaen: Surat Terbuka Untuk Presiden dan Kapolri TimMediaYasmin
 
Tabloid reformata edisi 130 agustus 2010
Tabloid reformata edisi 130 agustus 2010Tabloid reformata edisi 130 agustus 2010
Tabloid reformata edisi 130 agustus 2010Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 149 maret 2012
Tabloid reformata edisi 149 maret 2012Tabloid reformata edisi 149 maret 2012
Tabloid reformata edisi 149 maret 2012Reformata.com
 
Manusia Dan Trasendensi Diri
Manusia Dan Trasendensi DiriManusia Dan Trasendensi Diri
Manusia Dan Trasendensi DiriNatalia Gultom
 
Tabloid reformata edisi 145 november 2011
Tabloid reformata edisi 145 november 2011Tabloid reformata edisi 145 november 2011
Tabloid reformata edisi 145 november 2011Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 168 oktober 2013
Tabloid reformata edisi 168 oktober 2013Tabloid reformata edisi 168 oktober 2013
Tabloid reformata edisi 168 oktober 2013Reformata.com
 
beberapa isu isu keagamaan yang pernah terjadi di indonesia
beberapa isu isu keagamaan yang pernah terjadi di indonesiabeberapa isu isu keagamaan yang pernah terjadi di indonesia
beberapa isu isu keagamaan yang pernah terjadi di indonesiaKejaksaanNegeriGresi
 
Pernyataan pers gki yasmin 28 oktober 2012
Pernyataan pers gki yasmin 28 oktober 2012Pernyataan pers gki yasmin 28 oktober 2012
Pernyataan pers gki yasmin 28 oktober 2012TimMediaYasmin
 

Similar to Peduli Yasmin 28 Oktober 2012 (20)

Tabloid reformata edisi 162 april 2013
Tabloid reformata edisi 162 april 2013Tabloid reformata edisi 162 april 2013
Tabloid reformata edisi 162 april 2013
 
Tabloid reformata edisi 132 oktober 2010
Tabloid reformata edisi 132 oktober 2010Tabloid reformata edisi 132 oktober 2010
Tabloid reformata edisi 132 oktober 2010
 
Tabloid reformata edisi 125 maret 2010
Tabloid reformata edisi 125 maret 2010Tabloid reformata edisi 125 maret 2010
Tabloid reformata edisi 125 maret 2010
 
Tabloid reformata edisi 164 juni 2013
Tabloid reformata edisi 164 juni 2013Tabloid reformata edisi 164 juni 2013
Tabloid reformata edisi 164 juni 2013
 
Pernyataan pers setara institute & sobat kbb 18 maret 2013
Pernyataan pers setara institute & sobat kbb 18 maret 2013Pernyataan pers setara institute & sobat kbb 18 maret 2013
Pernyataan pers setara institute & sobat kbb 18 maret 2013
 
Tabloid reformata edisi 160 februari 2013
Tabloid reformata edisi 160 februari 2013Tabloid reformata edisi 160 februari 2013
Tabloid reformata edisi 160 februari 2013
 
Tabloid reformata edisi 142 agustus 2011
Tabloid reformata edisi 142 agustus 2011Tabloid reformata edisi 142 agustus 2011
Tabloid reformata edisi 142 agustus 2011
 
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docxMODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
 
Victor Silaen: Surat Terbuka Untuk Presiden dan Kapolri
Victor Silaen: Surat Terbuka Untuk Presiden dan Kapolri Victor Silaen: Surat Terbuka Untuk Presiden dan Kapolri
Victor Silaen: Surat Terbuka Untuk Presiden dan Kapolri
 
Tabloid reformata edisi 130 agustus 2010
Tabloid reformata edisi 130 agustus 2010Tabloid reformata edisi 130 agustus 2010
Tabloid reformata edisi 130 agustus 2010
 
Tabloid reformata edisi 149 maret 2012
Tabloid reformata edisi 149 maret 2012Tabloid reformata edisi 149 maret 2012
Tabloid reformata edisi 149 maret 2012
 
Kapsel hukis-tinjauan-medik-psikiatri
Kapsel hukis-tinjauan-medik-psikiatriKapsel hukis-tinjauan-medik-psikiatri
Kapsel hukis-tinjauan-medik-psikiatri
 
Manusia Dan Trasendensi Diri
Manusia Dan Trasendensi DiriManusia Dan Trasendensi Diri
Manusia Dan Trasendensi Diri
 
Tabloid reformata edisi 145 november 2011
Tabloid reformata edisi 145 november 2011Tabloid reformata edisi 145 november 2011
Tabloid reformata edisi 145 november 2011
 
Tabloid reformata edisi 168 oktober 2013
Tabloid reformata edisi 168 oktober 2013Tabloid reformata edisi 168 oktober 2013
Tabloid reformata edisi 168 oktober 2013
 
Tugas Pancasila part 5
Tugas Pancasila part 5Tugas Pancasila part 5
Tugas Pancasila part 5
 
LGBT
LGBTLGBT
LGBT
 
beberapa isu isu keagamaan yang pernah terjadi di indonesia
beberapa isu isu keagamaan yang pernah terjadi di indonesiabeberapa isu isu keagamaan yang pernah terjadi di indonesia
beberapa isu isu keagamaan yang pernah terjadi di indonesia
 
Pernyataan pers gki yasmin 28 oktober 2012
Pernyataan pers gki yasmin 28 oktober 2012Pernyataan pers gki yasmin 28 oktober 2012
Pernyataan pers gki yasmin 28 oktober 2012
 
Pp
PpPp
Pp
 

More from TimMediaYasmin

Kapolri Beri Jaminan Keamanan Ibadah Natal GKI Yasmin Bogor
Kapolri Beri Jaminan Keamanan Ibadah Natal GKI Yasmin BogorKapolri Beri Jaminan Keamanan Ibadah Natal GKI Yasmin Bogor
Kapolri Beri Jaminan Keamanan Ibadah Natal GKI Yasmin BogorTimMediaYasmin
 
Setelah Setahun SBY Berjanji :: Majalah Inspirasi
Setelah Setahun SBY Berjanji :: Majalah InspirasiSetelah Setahun SBY Berjanji :: Majalah Inspirasi
Setelah Setahun SBY Berjanji :: Majalah InspirasiTimMediaYasmin
 
LiputanMedia: Aksi Rohaniwan 8april2013 SuaraPembaruan
LiputanMedia: Aksi Rohaniwan 8april2013 SuaraPembaruanLiputanMedia: Aksi Rohaniwan 8april2013 SuaraPembaruan
LiputanMedia: Aksi Rohaniwan 8april2013 SuaraPembaruanTimMediaYasmin
 
Ibadah Seberang Istana Presiden Bukti Nyata Intoleransi Negara!
Ibadah Seberang Istana Presiden Bukti Nyata Intoleransi Negara!Ibadah Seberang Istana Presiden Bukti Nyata Intoleransi Negara!
Ibadah Seberang Istana Presiden Bukti Nyata Intoleransi Negara!TimMediaYasmin
 
Editorial Koran Tempo 2 Maret 2013
Editorial Koran Tempo 2 Maret 2013Editorial Koran Tempo 2 Maret 2013
Editorial Koran Tempo 2 Maret 2013TimMediaYasmin
 
Pernyataan pers 25 des2012
Pernyataan pers 25 des2012Pernyataan pers 25 des2012
Pernyataan pers 25 des2012TimMediaYasmin
 
Tembusan Surat KOMNAS HAM 21 Desember 2012 kepada Walikota Bogor
Tembusan Surat KOMNAS HAM 21 Desember 2012 kepada Walikota BogorTembusan Surat KOMNAS HAM 21 Desember 2012 kepada Walikota Bogor
Tembusan Surat KOMNAS HAM 21 Desember 2012 kepada Walikota BogorTimMediaYasmin
 
Pernyataan pers gki yasmin & hkbp filadelfia 23 september 2012
Pernyataan pers gki yasmin & hkbp filadelfia 23 september 2012Pernyataan pers gki yasmin & hkbp filadelfia 23 september 2012
Pernyataan pers gki yasmin & hkbp filadelfia 23 september 2012TimMediaYasmin
 
Release 5 agustus 2012
Release 5 agustus 2012Release 5 agustus 2012
Release 5 agustus 2012TimMediaYasmin
 
Peduli Yasmin - Update 22 Juli 2012
Peduli Yasmin - Update 22 Juli 2012Peduli Yasmin - Update 22 Juli 2012
Peduli Yasmin - Update 22 Juli 2012TimMediaYasmin
 

More from TimMediaYasmin (11)

Monolog Natal 2014
Monolog Natal 2014Monolog Natal 2014
Monolog Natal 2014
 
Kapolri Beri Jaminan Keamanan Ibadah Natal GKI Yasmin Bogor
Kapolri Beri Jaminan Keamanan Ibadah Natal GKI Yasmin BogorKapolri Beri Jaminan Keamanan Ibadah Natal GKI Yasmin Bogor
Kapolri Beri Jaminan Keamanan Ibadah Natal GKI Yasmin Bogor
 
Setelah Setahun SBY Berjanji :: Majalah Inspirasi
Setelah Setahun SBY Berjanji :: Majalah InspirasiSetelah Setahun SBY Berjanji :: Majalah Inspirasi
Setelah Setahun SBY Berjanji :: Majalah Inspirasi
 
LiputanMedia: Aksi Rohaniwan 8april2013 SuaraPembaruan
LiputanMedia: Aksi Rohaniwan 8april2013 SuaraPembaruanLiputanMedia: Aksi Rohaniwan 8april2013 SuaraPembaruan
LiputanMedia: Aksi Rohaniwan 8april2013 SuaraPembaruan
 
Ibadah Seberang Istana Presiden Bukti Nyata Intoleransi Negara!
Ibadah Seberang Istana Presiden Bukti Nyata Intoleransi Negara!Ibadah Seberang Istana Presiden Bukti Nyata Intoleransi Negara!
Ibadah Seberang Istana Presiden Bukti Nyata Intoleransi Negara!
 
Editorial Koran Tempo 2 Maret 2013
Editorial Koran Tempo 2 Maret 2013Editorial Koran Tempo 2 Maret 2013
Editorial Koran Tempo 2 Maret 2013
 
Pernyataan pers 25 des2012
Pernyataan pers 25 des2012Pernyataan pers 25 des2012
Pernyataan pers 25 des2012
 
Tembusan Surat KOMNAS HAM 21 Desember 2012 kepada Walikota Bogor
Tembusan Surat KOMNAS HAM 21 Desember 2012 kepada Walikota BogorTembusan Surat KOMNAS HAM 21 Desember 2012 kepada Walikota Bogor
Tembusan Surat KOMNAS HAM 21 Desember 2012 kepada Walikota Bogor
 
Pernyataan pers gki yasmin & hkbp filadelfia 23 september 2012
Pernyataan pers gki yasmin & hkbp filadelfia 23 september 2012Pernyataan pers gki yasmin & hkbp filadelfia 23 september 2012
Pernyataan pers gki yasmin & hkbp filadelfia 23 september 2012
 
Release 5 agustus 2012
Release 5 agustus 2012Release 5 agustus 2012
Release 5 agustus 2012
 
Peduli Yasmin - Update 22 Juli 2012
Peduli Yasmin - Update 22 Juli 2012Peduli Yasmin - Update 22 Juli 2012
Peduli Yasmin - Update 22 Juli 2012
 

Peduli Yasmin 28 Oktober 2012

  • 1. Minggu, 28 Oktober 2012 http://facebook.com/gkiyasmin Peduli Yasmin Rabu, 24 Oktober 2012 Penulis: Sri Lestari BBC Indonesia Relokasi Kelomopok Minoritas Tidak Tepat: Presiden SBY Diingatkan Penanganan Toleransi adalah kewenangan Pusat P emerintah pusat diminta untuk bersikap tegas dan mengambil alih masalah kebebasan beribadah yang terjadi di daerah, di Indonesia misal GKI Yasmin, Syiah dan Ahmadiyah di Lombok, tetapi malah justru tidak menyelesaikan masalah dan malah serta menyatakan penyelesaian kasus menambah masalah. Ahmadiyah di Lombok agama dengan relokasi tidak menyelesaikan setelah relokasi malah terlantar,” kata Subhi. masalah. Seperti yang terjadi terhadap Jemaah Ahmadiyah di Lombok jemaat Ahmadiyah di Lombok, GKI Yasmin di direkolasi dari tempat asal mereka di Dusun Bogor dan Jemaah Syiah di Sampang Madura. Ketapang, Lombok Barat ke asrama Transito, Permintaan sejak sekitar tujuh itu disampaikan oleh tahun lalu. Selama ini sejumlah organisasi hak-hak sipil mereka yang selama ini diabaikan, seperti mengadvokasi masalah KTP dll. masalah kebera- Sementara itu, GKI gaman dan juga Yasmin juga akan perwakilan GKI direlokasi oleh Yasmin Bogor, ketika pemerintah kota menemui anggota Bogor, padahal Dewan Pertimbangan secara hukum telah Presiden Wantimpres diperkuat oleh Albert Hasibuan. putusan Mahkamah Mohamad Subhi dari The Wahid Agung untuk menempati rumah ibadah Institute mengatakan penyelesaian kasus mereka. pelanggaran hak kebebasan beribadah Pemerintah pusat ambli alih kelompok minoritas yang ditawarkan pemerintah bukan solusi yang tepat. “Tawaran solusi oleh pemerintah D alam pertemuan dengan Wantimpres Rabu (24/10), sejumlah organisasi juga menyatakan pemerintah sebaiknya dalam kasus kebebasan beragama yang ada mengambill alih kasus-kasus pelanggaran hak
  • 2. kebebasan beragama kelompok minoritas. koordinasi lintas departemen agar tidak Penyerahan ke Pemda, seperti kasus ada perbedaan dalam penyelesaian kasus GKI Yasmin merupakan pelanggaran Undang- pelanggaran hak beribadah. Undang Otonomi daerah, menurut Subhi. Sementara itu, anggota Wantimpres, “Menyerahkan ke Pemda Bogor Albert Hasibuan menyatakan sepakat dengan itu menyalahi UU, dan kita berharap kasus pendapat tersebut dapat menyelesaikan ini dikembalikan ke presiden dan berharap masalah kebebasan beribadah kelompok adanya pernyataan tegas dari presiden itu minoritas. sangat penting. Apapun pernyataan sikap “Itu merupakan usul saya, mengenai yang tegas, yang menegaskan tentang hak- apakah pandangan ini direspon ini saya hak warga negara dalam beribadah, itu sudah serahkan kepada presiden. Tetapi pandangan ditegaskan dalam konstitusi maupun putusan saya, mendengar beberapa pemikiran dari dari MA,” jelas Subhi. teman-teman tadi saya setuju dan saya LBH Jakarta menyatakan pemerintah harapkan keadaan menjadi lebih baik dan ada pusat harus memiliki kebijakan tegas dan partisipasi dari pemerintah,” jelas Albert. cepat untuk menghentikan Sebelumnya, kebijakan pemerintah daerah, Albert menyatakan telah yang bermuatan kepentingan menyampaikan sejumlah politik terhadap dirinya atau masukan kepada presiden kelompoknya saja, dalam kasus terkait dengan masalah pelanggaran hak beribadah hak minoritas untuk minoritas. beribadah. Tetapi menolak Direktur LBH Jakarta menjelaskan secara rinci Febi Yonesta menilai selama pertimbangan apa saja yang ini pemerintah tidak memiliki formula atau telah disampaikan kepada skema sebagai solusi permanen untuk isu-isu presiden, dan apakah pertimbangan tersebut yang berkaitan dengan kebebasan beragama, dijalankan oleh presiden. dan juga membiarkan meluasnya syiar Presiden Susilo Bambang kebencian di masyarakat. Yudhoyono beberapa kali menyampaikan “Kami meminta kepada Wantimpres bahwa kebebasan beragama di jamin oleh untuk sampaikan kepada presiden agar negara. Tetapi beberapa tahun terakhir Pemerintah pusat harus memiliki formula ini, pelanggaran hak- hak minoritas dalam untuk mengantisipasi meluasnya syiar menjalankan ibadah masih terjadi. kebencian,” jelas Febi. Menurut penelitian Lingkaran Masukan ke presiden Survei Indonesia LSI, hampir 50% dari 1.200 responden tidak merasa nyaman tinggal S ejumlah organisasi menawarkan skema penyelesaian dengan menegaskan kembali kewenangan pemerintah pusat berdampingan dengan penganut Ahmadiyah dan Syiah. Dalam survei ini responden juga menyebutkan presiden, politisi dan polisi terkait dengan hukum, keamanan dan agama. kurang memberikan perlindungan terhadap Selain itu, Pemerintah pusat harus memiliki perbedaan keyakinan, beragama dan HAM. :: 2
  • 3. Pdt. Yosef P. Widyaatmaja (GKI Sangkrah Surakarta) “Setia dan Sehati dalam Pelayanan” :: Rangkuman Kotbah Ibadah GKI Yasmin dan HKBP Filadelfiana 14 Oktober 2012:: K ami besyukur ditengah terik panas ini, tidak mengurangi semangat kita utk berkumpul ditempat ini. Semua berbuat baik? Tetapi sekalipun kamu harus menderita juga karena kebenaran, kamu akan berbahagia. Sebab itu janganlah kamu takuti cucuran airmata dan penderitaan yg kita apa yang mereka takuti dan janganlah gentar. alami, karena penguasa negeri tidak mampu Tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu untuk memberikan tempat naungan untuk sebagai Tuhan! Dan siap sedialah pada beribadah, tidak meruntuhkan hati saudara segala waktu untuk memberi pertanggungan untuk mengarungi perjuangan ini. Oleh sebab jawab kepada tiap-tiap orang yang meminta itu, dalam pembacaan Alkitab kali ini saya pertanggungan jawab dari kamu tentang mengambil pergumulan jemaat di Asia kecil, pengharapan yang ada padamu, tetapi Kapedokia dan Galatia, ketika mereka juga haruslah dengan lemah lembut dan hormat, mengalami penderitaan pada jamannya. dan dengan hati nurani yang murni, supaya 1 Pet 3: 8-16 “Kasih dan Damai”. mereka, yang memfitnah kamu karena hidupmu yang saleh dalam Kristus, menjadi Dan akhirnya, hendaklah kamu semua malu karena fitnahan mereka itu. seia sekata, seperasaan, mengasihi saudara- saudara, penyayang dan rendah hati, dan janganlah membalas kejahatan dengan P etrus menasehatkan pada jemaat di Asia kecil, kalau kamu menderita, janganlah melakukan kejahatan, menyakiti hati manusia, kejahatan, atau caci maki dengan caci maki, tetapi sebaliknya, hendaklah kamu melakukan kekerasan. Tetapi menderitalah memberkati, karena untuk itulah kamu karena kamu melakukan kebaikan. dipanggil, yaitu untuk memperoleh berkat. Melakukan kebaikan itulah yang Sebab: “Siapa yang mau mencintai dilakukan oleh jemaat Tuhan di Asia kecil. hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia Melakukan kebaikan menyebabkan jemaat harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat Tuhan disana menjadi berbeda dengan dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang orang-orang yang dikuasai keserakahan, menipu. kemunafikan dan kejahilan. Dan ini juga bisa terjadi di dalam hidup kita. Ia harus menjauhi yang jahat dan melakukan yang baik, ia harus mencari Dalam Surat Petrus yang kita baca ini, perdamaian dan berusaha mendapatkannya. disimpulkan bahwa mereka memiliki dua kata Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang- kata kunci, yaitu kasih dan damai. Kunci untuk orang benar, dan telinga-Nya kepada mengatasi penderitaan, adalah ketika jemaat permohonan mereka yang minta tolong, di Galatia, Asia Kecil itu setia dan sehati. Kami tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang bersyukur, setia dan sehati telah juga menjadi yang berbuat jahat. Dan siapakah yang akan bagian GKI Taman Yasmin dan HKBP Filadelfia, berbuat jahat terhadap kamu, jika kamu rajin dan inilah yang harus dipegang teguh. Lagi Petrus juga menyebutkan mereka harus saling 3
  • 4. seperasaan, merasakan penderitaan orang Karena cinta kasih kepada negara, kita lain. mengharapkan kehadiran negara, kehadiran Bagi saya, perasaan GKI Yasmin dan HKBP presiden kita untuk menyelesaikan ini atas Filadelfia ini, bukan hanya tertuju kepada dasar UUD 45 yang menjadi harapan Edo dan jemaat sendiri, tetapi juga tertuju kepada balon-balon yang kita luncurkan tadi. kepada orang lain-lain ketika yang mengalami Jangan sampai terjadi ketidakadilan, nasib sama, sekalipun mereka berbeda pemerintah maupun bapak Presiden, yang agamanya. seolah-olah kita telah ditinggalkan tanpa S audara-saudara terkasih. Lagu dari negara yang melindungi kita. John Lenon, “Imagine”. Karena lagu Saudara yang terkasih, surat Petrus inilah dia dibunuh oleh seorang yg fanatik. masih menganjurkan pada kita untuk Oleh lagunya ini dia dibunuh. Ada hal-hal mencari perdamaian dan mengusahakan. pertanyaan yg harus bisa kita Jadi saudara harus sampaikan kepada negeri ini mencari penyelesaian dengan lagu John Lenon ini. perdamaian, yakni Ia menyebutkan jauh perdamaian yang disertai lebih baik tak ada negeri, keadilan. Perdamaian oleh karena seharusnya tanpa keadilan adalah mengayomi rakyatnya yang bentuk dari penindasan menangis. Bila ada rakyat terselubung. Yang kecil yang menangis, tetapi dianjurkan Petrus, orang tak ada kehadiran negara. beriman harus mencari Apa perlunya ada negara. dan memperjuangkan perdamaian. Ketika agama tidak lagi menghadirkan cinta kasih dan perdamaian, untuk apa Perdamaian itu harus dicari dan adanya agama. Ketika ada ajaran tentang diperjuangkan. Itulah tugas-tugas yang masih neraka, justru menyebabkan orang melakukan harus dicari oleh jemaat GKIYasmin dan HKBP kekerasan atas nama agama dan kekuasaan, Filadelfia. untuk apa adanya neraka. Akhirnya, saudara tetap setia dalam Ketika surga dinyatakan bahwa disitu pelayanannya, bertahan teguh, laksana ada keadilan dan cintakasih, tetapi kenyataan kekuatan sebuah rumput. Perjuangan orang surga dan cintakasih disangkali. Untuk apa beriman bagaikan sebuah rumpun rumput. ada cinta kasih dan untuk apa adanya surga Digambarkan rumput sebagai umat Tuhan itu. Disinilah impian-impian John Lenon, ia dan hidup tidak untuk dirinya sendiri, supaya bukan anti orang beriman, tetapi dia ingin makhluk lain hidup. GKI Yasmin dan HKBP mengembalikan agama dan pengikut agama Filadelfia hidup bukan untuk dirinya sendiri, untuk kembali kepada poros agama itu sendiri, tetapi juga untuk orang lain, untuk tetangga, yaitu cinta kasih. untuk lingkungan dan negeri yang kita cintai ini. Saudara yang berkumpul disini, masih bersemi cinta kasih satu dengan yang lain. Ketika badai tofan dia tidak bergoyang, Saudara masih bersemi cinta kasih kepada diinjak tidak beranjak, dibabat menjadi berkat, Indonesia, setuju? Itulah GKI Yasmin dan HKBP Filadelfia. :: 4
  • 5. :: Kami hanya ingin beribadah dengan damai :: “Surat Edo untuk Presiden SBY” Selamat siang Bapak Presiden SBY, Sayangnya jawabannya pilihan ganda, kalau jawabannya titik-titik, Nama saya Edward Matthew mungkin saya mengisinya dengan: ”Ibadah Sitorus, bapak bisa panggil saya Edo, saya yang tidak dilakukan di dalam gedung kelas 6 SD di BPK Penabur Bogor. gereja disebut badah Istana atau Ibadah trotoar” Saya jemaat GKI Yasmin yang siang ini lagi Kata ibu saya, ibadah di depan Istana mustinya saya mengisinya Bapak. Sudah kesekian kali itu, kan saya jujur, hehe. saya, jemaat GKI Yasmin Saya tahu pak Presiden juga jemaat gereja HKBP orang baik dan bijaksana, Filadelfia ibadah di depan pasti mau mendengar Istana Bapak. suara rakyatnya. Ya kan pak ? Kadang kehujanan, tapi lebih sering sih Di doa saya, kepanasan. Gak ada AC, juga doa ibu saya dan gak pake kursi. Capek, doa jemaat lain disini keringatan, kehausan Bener- sebenarnya biasa saja kok bener gak nyaman deh. Pak, kami ingin beribadah Coba sekali sekali Bapak ada dengan damai. Sederhana disini, bergabung bersama kan ? kami. Oya pak, bentar lagi Pasti bapak bisa rasakan betapa kami mau Natalan tanggal 25 Desember. panasnya disini. Tapi kata Ibu, ini GKI Yasmin sama HKBP Filadelfia bisa perjuangan. Berjuang mendapatkan hak Natalan di dalam gedung gereja kan pak ? beribadah sesuai hak asasinya. Saya gak Pak SBY yang baik, ngerti salah kami apa, sampai Bapak Semoga bapak mau membaca biarkan kami seperti ini lama sekali. surat saya ini. Sudah dulu ya Pak. Tuhan Oya Pak, minggu lalu saya memberkati bapak. ulangan Agama. Ada satu soal begini pertanyaannya, ”Sebutkan nama Ibadah Salam saya, yang tidak dilakukan di dalam gedung Edward Matthew Sitorus gereja?” 5
  • 6. “Tidak Ada Alasan Untuk Takut Terhadap Pemerintah” (Roma 13: 1-7) Catatan dari Liem Kiem Yang Memorial Lecture - 9 September 2012 LAI dan STT Jakarta Rekaman suara dapat diunduh di http://tinyurl.com/liemkiemyang T idak ada alasan untuk takut terhadap Pemerintah adalah sebuah tanggapan kritis terhadap penggunaan “rasa takut” menghadapi suatu sistem di luar dirinya yang mewujud dalam kehadiran individu, dalam hal ini adalah pejabat-pejabat Pemerintah. sebagai sebuah kategori biblis dalam kontruks Komunitas Kristen yang menerima nasehat gereja, tentang iman dan pemerintah yang ini memahami, bahwa Rasul Paulus berlaku sebagai pengatur dan penjaga ruang sedang berbicara tentang pejabat-pejabat publik yang bernama Indonesia. pemerintah, dan bukan pemerintah sebagai Dalam tafsirnya atas surat ini Liem Kiem sebuah entitas politik. Yang langsung memperlihatkan kontradiksi, Implikasinya adalah rasa takut yang antara cara gereja selama ini menafsirkan dibicarakan dan yang hendak diatasi bukanlah pasal ini sebagai sumber utama dari ajaran rasa takut dalam dimensi strukturalnya, Paulus (PB), tentang pemerintahan atau melainkan dalam dimensi personal dan negara, dengan karakter surat-surat Paulus kolektif, demikian tegas Pak Liem. “Mengapa yang tidak pernah menyinggung soal kamu harus takut terhadap pejabat hubungan jemaat atau pemerintah. pemerintah Romawi, tidak ada alasan Disini kelihatannya cara gereja mem– hidup dalam ketakutan terhadap mereka.” baca alkitab masih mencerminkan doktrin Mereka itu toh diadakan demi menjaga agar reformasi tentang doktrin Alkitab yang warga negaranya menjalankan hal baik yang menjadi basis upaya Kristen selama 5 abad dikehendaki Tuhan, selama kamu melakukan menterjemahkan Alkitab. Artinya Alkitab hal yang baik, mereka harus memberikan dibaca seperti sebuah manual yang sudah pujian kepadamu. Paulus menengarai jelas pada dirinya sendiri, seperti kamus yang rasa takut muncul karena kemungkinan memberi definisi dan menjelaskan setiap terpecahnya komunitas Kristen, akibat konsep atau pertanyaan kita. perbedaan identitas etnis mereka, jadi bukan Pendekatan dogmatis terhadap pasal intervensi institusi Pemerintah. ini justru meluruhkan dimensi pastoralnya. Berdasarkan surat ini dapat dikatakan, “Maukah kamu hidup tanpa takut terhadap bahwa “rasa takut” digunakan sebagai pemerintah, berbuatlah hal yang baik dan kategori pastoral dan bukan kategori kamu akan beroleh pujian daripadanya.” politis, karena itu ia disikapi secara Menurut pak Liem, ayat inilah menjadi pastoral. Ketakutan terhadap perbedaan inti dan membentuk pasal Roma 13:1-7 itulah yang ditanggapi oleh Paulus dengan sebagai sebuah nasehat Pastoral. Pasal ini memperlihatkan implikasi publiknya, jadi justru memperlihatkan dimensi personal bukan sebaliknya, seperti yang umumnya dan kolektif, dari kehidupan bergereja, ditafsirkan - bahwa surat itu sedang berbicara ketimbang dimensi strukturalnya dalam tentang takut terhadap pemerintah sebagai 6
  • 7. sikap politis kristiani, yang harus selalu akibat ketakutan publik – ketakutan publik - tunduk kepada segala pemerintahan duniawi masyarakat terhadap perbedaan. Bukankah yang ditetapkan oleh Allah. Bukan itu, ketakutan terhadap perbedaan sudah menjadi “rasa takut” dalam surat ini adalah ekspresi karakter cara berelasi kita di ruang publik, dari pergulatan komunitas kristen di Roma termasuk cara Pemerintah kita menyikapi untuk mengelelola perbedaan dalam ruang publik yang bernama Indonesia. Lalu tubuh kekristenan tersebut. Menurut pak bagaimana cara kita turut membentuk Liem, pandangan tentang takut terhadap terciptanya ruang publik yang menghargai Pemerintah dalam surat ini lebih dekat perbedaan. kepada pemahaman Yahudi, yaitu tentang Karena itu religiuous freedom adalah pemerintahan dunia yang diadakan oleh Allah hipotesis bagi perbedaan, yaitu bebas rasa untuk kebaikan hidup dunia ini. takut dan bebas menjadi merdeka, namun P emerintah sebagai hamba Allah, kira-kira bagi yang lain, freedom berarti antitesis bisa dikatakan, harus memberlakukan dari takut, karena itu kebebasan harus apa yang dilakukan oleh Allah. Di dalam dikungkung, perbedaan harus dilindas. Jika pengertian Yahudi tersebut, jika raja tidak ruang publik Indonesia, sudah pada titik melaksanakan tugas panggilannya sebagai ekstrim seperti ini, lalu bagaimana dan hamba Tuhan, maka ia harus diganti dengan dimana kita harus memberlakukan yang raja lain. Jika demikian pengertian tentang dilakukan Allah. Bisakah bahasa pastoral sikap terhadap Pemerintah dan pemerintahan gereja sekaligus menjadi suara profetis di yang dipahami seperti pada surat Roma, ruang publik kita saat ini. maka tidak mungkin dengan secara langsung, Persilangan antara teks, ruang publik dan kita mengaplikasikan surat Roma, pada iman terjadi di Bogor, yang dibentuk oleh situasi Pemerintahan Indonesia yang saat narasi dan praktik GKI Yasmin bersama dan ini yang tidak memperlihatkan penjagaan, komunitas solider untuk memberlakukan pemeliharaan dan pengelolaan ruang publik yang dilakukan Allah. Persilangan itu juga yang memberi ruang pada semua warga terjadi ketika atas nama perbedaan tafsir bangsa ini, dengan seluruh perbedaannya. keagamaan, secara internal, kelompok Tafsir pak Liem atas surat Roma ini, justru agama melakukan kekerasan satu sama lain. sedang memperlihatkan pada dimensi sosial Kekerasan komunal antar kelompok agama dan politis dari sebuah nasehat pastoral, dan etnis juga telah mempelihatkan wajah dalam hal ini pastoral sosial, atas kesulitan tragis dari ruang publik yang tidak dijaga dan yang dihadapi oleh jemaat kristen untuk dilindungi oleh pemerintah sebagai sebuah mengelola perbedaan yang sudah memberi kekuatan politik. pada kekristenan mereka yang heterogen. Lalu bagaimana gereja bersama Implikasi adalah rasa takut, internal kolektif ini kelompok-kelompok agama bisa berfungsi tidak bisa secara langsung ditafsirkan sebagai secara profetis dalam ruang publik yang rasa takut yang sifatnya eksternal struktural. sangat kompleks itu. Atau apakah memang Pertanyaan tentu saja bagaimana rasa ajaran gereja, tafsir gereja dan komunitas takut ini dikelola dan diatasi, sehingga kristen masih berakar pada ruang publik? menghasilkan sebuah wacana teologis yang Apakah bahasa iman kita kompatibel dengan menyikapi rasa takut yang meluas yang bahasa publik? diciptakan dalam kontestasi di ruang publik DR. Septemy Lakawa (STT Jakarta) 7
  • 8. AKSI DAMAI: JAM DOA BAGI BANGSA beribadah sesuai dengan UUD 1945, dan merpati simbol perdamaian. Menandai pengharapan agar Natal SERUAN AKSI DAMAI: Kami dari #GKIYasmin Pdt. Josef P. Widyaatmaja dan jemaat bersiap melepaskan balon yang berisikan pesan hak kebebasan 2012 ini Jemaat GKI Yasmin dan HKBP Filadelfia dapat melaksanakan Natal di gedungnya yang sah. mengajak semua yang peduli, siapapun, dari suku, agama, keyakinan, latar belakang apapun untuk bertemu di udara melalui: “JAM DOA UNTUK BANGSA” pada setiap hari Sabtu Pukul 10 malam WIB (bagi yang berada di zona waktu lain, silakan menyesuaikan) Tempat berdoa sesuai dengan keberadaan masing-masing. Lama waktu berdoa bisa disesuaikan dengan tatacara doa masing-masing. * Mari kita naikkan doa bagi semua umat di bumi Indonesia yang saat ini masih terpasung dalam menjalankan ibadah menurut agama dan kepercayaannya. * Mari kita doakan perdamaian di antara warga negara yang berbeda agama dan kepercayaannya sehingga dapat saling bahu- membahu membangun negara ini untuk kesejahteraan bersama. * Mari kita doakan pemerintah dan pihak yang berwenang agar dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya dan secara bijaksana dan adil. Sampai jumpa di udara melalui doa-doa yang kita naikkan bersama-sama pada setiap Sabtu Pukul 10 malam tepat. Kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa memberkati bangsa dan negara kita. Amin.