Dokumen ini memberikan instruksi lengkap untuk menginstalasi Windows 2000 pada VirtualBox. Langkah-langkahnya meliputi pengaturan VirtualBox, memasukkan ISO Windows 2000, memulai proses instalasi, mengatur partisi hard disk, dan mengaktifkan partisi tambahan.

1. Cara Menginstal
Windows 2000
Oleh:
Donny kurniawan
© 2013

2. A. Mengatur VirtualBox
1. Buka VirtualBox-nya di Start  Sun Virtual Box  VirtualBox.
2. Klik “Baru”
3. Klik “Next”
4. Ketikkan nama project-
nya.
Pilih type OS-nya:
Operating System:
 Microsoft
Windows
 Version:
Windows 2000

3. 5. Pilih memorinya 168 MB.
6. Centang/tandai “Boot Hard disk (Primary Master)”
7. Pilih “Create New Disk”
8. Klik “Next”
9. Pilih “Fixed-size Storage”

4. 10. Pilih 4 GB
11. Klik “Finish”
12. Tunggu hingga proses selesai
13. Setelah berhasil, klik “Finish”
14. Setelah itu, akan muncul profil baru di sebelah kiri. Klik “Mulai” untuk memulainya.

5. 15. Klik “Next”
16. Pilih “Divice CD/DVD-ROOM”. Lalu pilih direktori CD yang telah dimasukkan dalam CD
Room di “Source Media”
17. Klik “Finish”
B. Memulai Instalasi Windows 2000 Profesional
1. Pilih nomor 1, dengan cara ketik “A” lalu tekan “Enter”
2. Tunggu hingga selesai.

6. 3. Tekan “Enter” untuk melanjutkan.
4. Tekan “C” untuk melanjutkan.
5. Dengan menekan “F8” berarti anda menyetujui lisensi dari Windows.

7. 6. Setelah itu, tekan “C” untuk membuat partisi.
7. Isikan berapa MB untuk memorinya. (Sebagai contoh, saya isikan 2000)
8. Setelah itu, akan muncul seperti ini. Pilih lokasi di C: dan tekan “Enter” untuk memulai
menginstalnya.

8. 9. Pilih pilihan opsi nomor 1.
10. Tunggu hingga proses instalasi selesai. (Progress bar akan muncul 2 kali)
11. Setelah itu, komputer
akan meminta untuk
merestart.

9. 12. Setelah komputer menyala kembali, akan ada tulisan seperti yang ada di bawah. Jangan
memencet tombol apa-apa hingga dialog tersebut hilang.
13. Tunggu hingga splash screennya menghilang.
14. Setelah itu, klik “Next”.

10. 15. Tunggu hingga selesai.
16. Setelah itu, akan ada pengaturan system dan keyboard (bila perlu). Dan jika tidak, klik
“Next” untuk melanjutkan. (Setting bisa di ubah ketika pengistalan selesai di control
panel.
17. Isi identitas dengan benar.
18. Isi product keynya, yaitu: VXKC4 2B3YF W9MFK QB3DB 9Y7MB

11. 19. Isi “Computer Name” dengan nama kalian (Hanya boleh diisi dengan huruf, angka, dan
tanda pemisah “-“), dan kosongi passwordnya. (Isi bila perlu).
20. Atur waktunya dengan benar.
21. Tunggu sampai progress barnya selesai.
22. Pilih “Typical Setting” (Pilih “Custom Setting” jika ingin merubah settingan default dari
system)
23. Pilih opsi yang atas.

12. 24. Tunggu hingga selesai.
25. Klik “Finish”
26. Tunggulah sampai keluar kotak dialog seperti ini. Dan klik “Next”
27. Pilih opsi yang bawah, dan pilih usernamenya. Lalu klik “Next”.
28. Klik “Finish”
29. Tunggu sampai muncul kotak dialog “Getting Started with Windows 2000”
30. Dan Windows 2000 siap untuk dipakai.

13. C. Mengaktifkan partisi harddisk yang belum aktif.
Ingat pada langkah nomor 6 dan 7 opsi B? Kita melakukan partisi dengan memori 2000 MB pada
Local Disk C:. Sebenarnya itu hanya memakan separuh dari memori yang ada. Nah, disini kita akan
mengaktifkan memori sisa yang tidak diaktifkan tadi, menjadi partisi yang baru.
1. Klik Start  Setting  Control Panel. Dan pilih “Administrative Tools”
2. Pilih “Computer Management”
3. Pilih Computer
management
(Local) Storage 
Disk Management,
yang ada di sebelah
kiri.

14. 4. Klik kanan seperti contoh dibawah ini.
5. Klik “Next”
6. Pilih “Extended Partition”
7. Isikan memori yang diinginkan. (Defaultnya, adalah memori sisa yang tersedia)
8. Klik “Finish”
9. Kalau sudah berwarna
hijau, klik kanan lagi.

15. 10. Klik “Next”
11. Pilih opsi yang terakhir, dan klik “Next”
12. I sikan memori yang diinginkan. (Defaultnya, adalah memori sisa yang tersedia)
13. Pilih huruf yang akan dijadikan direktori yang baru.

16. 14. Pilih opsi seperti dibawah ini (Default)
15. Klik “Finish”
16. Setelah itu, tabnya akan berwarna biru jika berhasil.
17. Dan coba pergi ke “My computer” dan klik properties pada local disk yang baru untuk
mengecek. Dan jika berhasil maka akan tampak seperti ini.