SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
IPS KELAS TINGGI
Kelompok III
1. Rosintan Banjarnahor
2. Marliani Damanik
3. Ekseria Saragih
4. Mirawaty Purba
5. Romaida Turnip
6. Elsa Manora ginting
7. Bob Invantri Tarigan
KENAMPAKAN ALAM DAN
SOSIAL BUDAYA
A. Pengertian Kenampakan Alam
Kenampakan alam (bentang alam) adalah segala
sesuatu yang ada di alam dan terbentuk oleh peristiwa
alam. Kenampakan alam yang dapat kita lihat adalah
yang ada dipermukaan bumi. Permukaan bumi terdiri
atas daratan dan perairan. Bentuk permukaan bumi
ada dua yaitu wilayah daratan dan perairan.
1. Wilayah Daratan
Adalah bagian dari permukaan
bumi yang tidak difgenangi air dan
berbentuk padat.
Kenampakan alam yang termasuk
wilayah daratan adalah sebagai
berikut.
a. Dataran rendah
Dataran rendah adalah
wilayah datar yang
memiliki ketinggian 0-200
meter di atas permukaan
laut. Dataran rendah
dimanfaatkan untuk
pemukiman, industri dan
pertanian.
b. Dataran Tinggi
Adalah wilayah dataran
luas yang terletak pada
ketinggian di atas 200
meter.
Contohnya dataran
tinggi Dieng, dan lain-
lain. Dataran tinggi
cocok untuk pariwisata
dan perkebunan.
c. Pantai
Adalah wilayah
perbatasan antara
dataran dan laut. Pantai
dimanfaatkan sebagai
tempat pariwisata.
Contoh: Pantai
Carita,Pantai Kasih, dll.
Pantai juga
dimanfaatkan untuk
tempat pelelangan ikan
dan pembuatan garam. Pantai Kuta adalah sebuah tempat
pariwisata yang terletak di bali
d. Gunung
Adalah bagian bumi yang menonjol
dengan ketinggian puncaknya di atas
600 meter. Gunung dibedakan menjadi
2 jenis, yaitu
Gunung dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu
a. Gunung berapi
gunung yang masih aktif
dan sewaktu-waktu dapat
meletus.
Gunung berapi
menghasilkan barang-
barang tambang seperti
batu, pasir, belerang, dan
sumber air panas. Contoh:
Gunung Merapi.
b. Gunung tidak berapi
gunung yang sudah tidak
aktif lagi. Gunung yang
tidak berapi bisa
dimanfaatkan untuk
kegiatan perkebunan,
kehutanan, suaka
margasatwa atau tempat
rekreasi. Contoh: Gunung
Muria.
e. Pegunungan
rangkaian gunung yang sambung
menyambung satu sama lain.
Adalah bagian dari dataran yang
bergunung-gunung. Tingginya
lebih dari 700meter di atas
permukaan laut, berhawa sejuk
dan sering dimanfaatkan untuk
tempat rekreasi, peristirahatan,
dan pertanian holtikultura.
f. Tanjung
merupakan daratan
yang menjorok ke laut.
Tanjung yang luas
disebut semenanjung.
Tanjung banyak
dimanfaatkan untuk
membangun
pelabuhan.
Tanjung Aru
G. Delta
adalah daratan yang
berada di tengah
sungai. Biasanya di
muara sungai. Contoh:
Delta Sungai
Bengawan Solo.
2. Wilayah Perairan
a. Sungai
Sungai adalah tanah basah yang
selalu digenangi air dan
ditumbuhi tanaman. Sungai-
sungai diIndonesia sangat
banyak. Sungai banyak
dimanfaatkan untuk irigasi dan
transportasi. Contoh: Sungai
Kapuas di Kalimantan, Sungai
Kampar di Riau.
b. Danau
merupakan suatu
cekungan di darat yang
amat luas dan berisi air
yang dikelilingi oleh
daratan.Danau ada 2,
yaitu: danau alami karena
proses alam dan danau
buatan manusia. Danau
banyak dimanfaatkan
untuk pariwisata dan PLTA.
Contoh: Waduk Jati Luhur
di Jawa Barat.
c. Selat
ialah laut sempit yang
berada diantara dua
pulau, misalnya selat
Sunda antara pulau
Jawa dan Sumatera.
Selat Sunda
d. Teluk
ialah laut yang
menjorok ke darat,
misalnya Teluk
Cenderawasih, Teluk
Banten.
e. Rawa
merupakan dataran
rendah yang digenangi
air, rawa baik untuk
perikanan dan hutan
bakau. Misalnya di
sepanjang pantai
timur Sumatera
B. Hubungan Kenampakan Alam
dengan Keragaman Sosial Budaya
• kenampakan alam berpengaruh
terhadap pekerjaan masyarakat
yang tinggal di situ. Di daerah
pegunungan kebanyakan
masyarakatnya bekerja sebagai
petani.
• Mereka memanfaatkan tanah
pegunungan yang subur
menjadi lahan perkebunan.
Masyarakat yang tinggal
perkotaan karena tidak ada
sawah banyak yang bekerja
menjadi pegawai
pabrik, berdagang ataupun
bekerja di kantor-kantor.
Pekerjaan merupakan salah satu
bentuk sosial budaya.
kenampakan alam juga berpengaruh
terhadap bentuk sosial budaya yang lain. Di antaranya adalah
sebagai berikut:
1. Adat istiadat
merupakan tradisi atau kebiasaan yang dilakukan masyarakat secara turun
temurun. Adat istiadat sangat dipengaruhi
keadaan alam di mana manusia tinggal. Masyarakat di pedesaan masih
memegang erat adat istiadat seperti hidup bergotong-royong, selamatan
dan membuat sesaji. Para petani di pedesaan ada yang membuat sesaji
ketika akan menanam bibit padi dan ketika panen. Para nelayan juga
mempersembahkan sesaji untuk “dewa laut” ketika akan mencari ikan.
Masyarakat di pedesaan juga memiliki tradisi gotong-royong
yang masih kuat. Hubungan antar warga di pedesaan sangat
akrab. Mereka bahu membahu melakukan setiap pekerjaan
tetangga yang membutuhkan bantuan. Seperti mendirikan
rumah, memanen padi, membersihkan lingkungan dan
sebagainya.
Berbeda dengan masyarakat kota. Hubungan antar warga sangat
renggang, bahkan kadang dengan tetangga tidak saling
mengenal. Masyarakat di kota ketika akan membangun rumah
harus menyewa orang lain.
2. Peralatan dan Perlengkapan Hidup
Manusia
a. Pakaian
Kondisi alam juga berpengaruh pada ketebalan baju yang dikenakan
manusia. Masyarakat yang tinggal di daerah pegunungan, lebih
sering mengenakan baju tebal. Sedangkan masyarakat yang tinggal
di daerah kota atau pantai yang panas lebih sering menggunakan
baju yang tipis dan mudah menyerap keringat.
b. Rumah
Rumah-rumah di daerah yang jauh
dari kota terbuat dari bahan-
bahan yang ada di sekitar.
Seperti kayu, bambu dan
dedaunan untuk atapnya. Di
daerah pantai masyarakatnya
membuat rumah panggung agar
tidak terkena air laut. Di tempat
yang banyak binatang buas juga
dibangun rumah panggung.
Selain dipengaruhi oleh kondisi alam,
pembanguan rumah juga
dipengaruhi oleh kepercayaan
masyarakat. Di Kalimantan
Tengah, orang Dayak membangun
desa di pinggir aliran sungai.
Mereka percaya bahwa air sungai
dari hulu membawa rahmat dari
Tuhan. Mereka juga percaya
bahwa sungai juga dapat
menghanyutkan roh-roh jahat ke
muara
c. Alat transportasi
• Di daerah yang berbukit-bukit,
masyarakatnya masih banyak menggunakan
kuda sebagai alat transportasi. Seperti di
daerah Gunung Bromo, Jawa Timur.
• Di Kalimantan yang masih penuh dengan
hutan lebat, namun banyak sungai,
transportasi utama mereka adalah
transportasi air. Mereka menggunakan
berbagai jenis perahu dan rakit untuk segala
kebutuhan pengangkutan.
Kondisi alam juga
berpengaruh pada alat
trasportasi yang
digunakan
manusia.
d. Senjata dan alat-alat rumah tangga
Banyak senjata yang digunakan masyarakat dibuat
dari bahan yangada di sekitar mereka. Seperti panah
dan tombak. Setelah mengenal logam, masyarakat
menempa besi menjadi berbagai macam senjata.
Seperti pisau, belati dan pedang. Demikian pula
dalam membuat alat-alat rumah tangga. Banyak yang
memanfaatkan bahan yang ada di alam. Seperti
tanah liat untuk membuat tempayan dan pot bunga.
Kayu dan bambu untuk membuat meja, kursi,almari
dan perabot rumah tangga lainnya. Daun-daun pun
juga dianyam menjadi tikar dan atap rumah.
e. Makanan
Di Indonesia sebagian besar penduduknya
makan nasi sebagai makanan pokok. Di
beberapa tempat seperti di Papua makanan
pokok mereka adalah sagu. Sedangkan di
Madura, makanan pokok mereka adalah
jagung. Makanan, baik makanan pokok
maupun yang lainnya tak lepas dari potensi
alam yang ada di setiap daerah. Di daerah-
daerah pantai misalnya, ikan laut merupakan
menu utama masyarakat yang ada di sana.
f. Pengetahuan
Manusia dengan akal yang diberikan oleh Tuhan,
belajar banyak hal dari alam. Para nelayan
memiliki pengetahuan berlayar, menangkap ikan
dan membuat garam. Selain itu mereka juga
memiiliki pengetahuan tentang rasi bintang dan
menggunakannya sebagai petunjuk arah. Rasi
bintang juga digunakan para petani untuk
mengetahui musim dan menentukan tanaman
yang cocok. Petani selain memiliki pengetahuan
rasi bintang juga memiliki pengetahuan bercocok
tanam dan pengairan
g. Kesenian
Tidak ada manusia yang tidak menyukai keindahan.
Kesenian merupakan segala sesuatu yang indah.
Manusia mengungkapkan rasa indah dalam dirinya
dalam beraneka bentuk kesenian. Seperti tarian,
lagu, lukisan ataupun tulisan. Segala bentuk kesenian
tersebut tak lepas dari pengaruh kondisi alam yang
ada di sekitar manusia. Sebab kesenian merupakan
hasil pengolahan akal pikiran, perasaan yang
digabungkan dengan apa yang dilihat manusia di
alam. Tak jarang kesenian merupakan bentuk rasa
takjub manusia pada keindahan alam ciptaan Tuhan.
h. Bahasa
Untuk berhubungan dan berkomunikasi dengan
orang lain manusia membutuhkan bahasa. Di
Indonesia terdapat ratusan bahasa daerah dengan
logat yang berbeda-beda pula. Dahulu sebenarnya
nenek moyang bangsa Indonesia adalah sama.
Tentunya bahasa yang digunakan juga sama.
Kemudian mereka menyebar dan menetap di banyak
tempat di Nusantara. Nah, karena terhalang oleh
alam seperti gunung, laut dan sungai mereka tidak
pernah berhubungan lagi. Maka dalam jangka waktu
yang cukup lama terbentuklah suku-suku bangsa
dengan bahasa daerah yang berbeda satu sama lain.
i. Sistem kemasyarakatan
Sistem kemasyarakatan meliputi kelompok atau
organisasi, hubungan kekerabatan, peraturan-
peraturan dan hukum. Masyarakat untuk maksud
tertentu biasanya membentuk kelompok-kelompok
atau organisasi tertentu. Organisasi tersebut
dibentuk sesuai dengan kebutuhan masyarakat atau
anggotanya. Misalnya di daerah pedesaan terdapat
Koperasi Unit Desa yang mengurus kepentingan dan
kebutuhan para petani. Di kampung nelayan terdapat
Koperasi Nelayan yang mengurus kepentingan dan
kebutuhan para nelayan.
Di dalam masyarakat selain terdapat kelompok atau
organisasi juga terdapat peraturan-peraturan atau
hukum baik tertulis ataupun tidak. Peraturan ini juga
tidak lepas dari pengaruh keadaan alam. Sebagai
contoh masyarakat Kampung Naga di Jawa Barat
melarang siapapun untuk masuk hutan. Apalagi
mengambil tumbuhan atau hewan dari hutan itu.
Untuk kebutuhan sehari-hari, masyarakat Kampung
Naga membuat hutan buatan, yang mereka sebut
Leuweng Pajegan. Itulah sebabnya Kampung Naga,
selalu asri dan sejuk.

More Related Content

What's hot (12)

Pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganPencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan
 
Makalah pemanfaatan sumber daya alam
Makalah pemanfaatan sumber daya alamMakalah pemanfaatan sumber daya alam
Makalah pemanfaatan sumber daya alam
 
1. presentasi bd perikanan laut dan pantai sebagai alternatif pemenuhan
1. presentasi bd perikanan laut dan pantai sebagai alternatif pemenuhan1. presentasi bd perikanan laut dan pantai sebagai alternatif pemenuhan
1. presentasi bd perikanan laut dan pantai sebagai alternatif pemenuhan
 
Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...
Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...
Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...
 
Tugas Makalah SDA (Air)
Tugas Makalah SDA (Air)Tugas Makalah SDA (Air)
Tugas Makalah SDA (Air)
 
SOAL LATIHAN UAS GASAL
SOAL LATIHAN UAS GASAL SOAL LATIHAN UAS GASAL
SOAL LATIHAN UAS GASAL
 
Sumber daya alam dan pemanfaatannya
Sumber daya alam dan pemanfaatannyaSumber daya alam dan pemanfaatannya
Sumber daya alam dan pemanfaatannya
 
Masalah lingkungan hidup di indonesia
Masalah lingkungan hidup di indonesiaMasalah lingkungan hidup di indonesia
Masalah lingkungan hidup di indonesia
 
Ppt ta deal
Ppt ta dealPpt ta deal
Ppt ta deal
 
Tugas geografi
Tugas geografiTugas geografi
Tugas geografi
 
Geografi XI Sosial (SDA)
Geografi XI Sosial (SDA)Geografi XI Sosial (SDA)
Geografi XI Sosial (SDA)
 
Sumber daya air1
Sumber daya air1Sumber daya air1
Sumber daya air1
 

Similar to Ips kelas tinggi (PGSD)

Materi pembelajaran ips kelas 3 sekolah dasar
Materi pembelajaran ips kelas 3 sekolah dasarMateri pembelajaran ips kelas 3 sekolah dasar
Materi pembelajaran ips kelas 3 sekolah dasarIhsan Sulistyawan
 
Lingkungan alam dan lingkungan buatan
Lingkungan alam dan lingkungan buatanLingkungan alam dan lingkungan buatan
Lingkungan alam dan lingkungan buatanMahfuri Mahfuri
 
Ilmu pengetahuan sosial Kelas 3 Bab 1
Ilmu pengetahuan sosial Kelas 3 Bab 1Ilmu pengetahuan sosial Kelas 3 Bab 1
Ilmu pengetahuan sosial Kelas 3 Bab 1Lia Farda
 
Ilmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialIlmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosiallinamayasari03
 
Ilmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialIlmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialinayyah
 
Ilmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialIlmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialela_kholila
 
Ilmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialIlmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialMuzahimah
 
Tentang sumber daya laut
Tentang sumber daya lautTentang sumber daya laut
Tentang sumber daya lautmineshaft12
 
Ringkasan materi tema 8 subtema 1 kls V
Ringkasan materi tema 8 subtema 1 kls VRingkasan materi tema 8 subtema 1 kls V
Ringkasan materi tema 8 subtema 1 kls VAfnani Budi Rahmawan
 
Kebudayaan logam di indonesia
Kebudayaan logam di indonesiaKebudayaan logam di indonesia
Kebudayaan logam di indonesiaJoko Sriyatno
 
Kebudayaan logam di indonesia
Kebudayaan logam di indonesiaKebudayaan logam di indonesia
Kebudayaan logam di indonesiaJoko Sriyatno
 
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptxKarakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptxHafidMuhammadRafdi
 
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptxKarakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptxHafidMuhammadRafdi
 
Bentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesia
Bentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesiaBentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesia
Bentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesiaGaling Galang
 

Similar to Ips kelas tinggi (PGSD) (20)

Lingkungan alam dan buatan
Lingkungan alam dan buatanLingkungan alam dan buatan
Lingkungan alam dan buatan
 
Ppt ips indonesia
Ppt ips indonesiaPpt ips indonesia
Ppt ips indonesia
 
Materi pembelajaran ips kelas 3 sekolah dasar
Materi pembelajaran ips kelas 3 sekolah dasarMateri pembelajaran ips kelas 3 sekolah dasar
Materi pembelajaran ips kelas 3 sekolah dasar
 
Lingkungan alam dan lingkungan buatan
Lingkungan alam dan lingkungan buatanLingkungan alam dan lingkungan buatan
Lingkungan alam dan lingkungan buatan
 
Pb4
Pb4Pb4
Pb4
 
Ilmu pengetahuan sosial Kelas 3 Bab 1
Ilmu pengetahuan sosial Kelas 3 Bab 1Ilmu pengetahuan sosial Kelas 3 Bab 1
Ilmu pengetahuan sosial Kelas 3 Bab 1
 
Ilmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialIlmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosial
 
Ilmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialIlmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosial
 
Ilmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialIlmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosial
 
Ilmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosialIlmu pengetahuan sosial
Ilmu pengetahuan sosial
 
Kondisi geografis
Kondisi geografisKondisi geografis
Kondisi geografis
 
Sumber daya alam
Sumber daya alamSumber daya alam
Sumber daya alam
 
Lamun
Lamun Lamun
Lamun
 
Tentang sumber daya laut
Tentang sumber daya lautTentang sumber daya laut
Tentang sumber daya laut
 
Ringkasan materi tema 8 subtema 1 kls V
Ringkasan materi tema 8 subtema 1 kls VRingkasan materi tema 8 subtema 1 kls V
Ringkasan materi tema 8 subtema 1 kls V
 
Kebudayaan logam di indonesia
Kebudayaan logam di indonesiaKebudayaan logam di indonesia
Kebudayaan logam di indonesia
 
Kebudayaan logam di indonesia
Kebudayaan logam di indonesiaKebudayaan logam di indonesia
Kebudayaan logam di indonesia
 
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptxKarakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
 
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptxKarakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan.pptx
 
Bentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesia
Bentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesiaBentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesia
Bentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesia
 

Recently uploaded

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 

Ips kelas tinggi (PGSD)

  • 1. IPS KELAS TINGGI Kelompok III 1. Rosintan Banjarnahor 2. Marliani Damanik 3. Ekseria Saragih 4. Mirawaty Purba 5. Romaida Turnip 6. Elsa Manora ginting 7. Bob Invantri Tarigan
  • 2. KENAMPAKAN ALAM DAN SOSIAL BUDAYA A. Pengertian Kenampakan Alam Kenampakan alam (bentang alam) adalah segala sesuatu yang ada di alam dan terbentuk oleh peristiwa alam. Kenampakan alam yang dapat kita lihat adalah yang ada dipermukaan bumi. Permukaan bumi terdiri atas daratan dan perairan. Bentuk permukaan bumi ada dua yaitu wilayah daratan dan perairan.
  • 3. 1. Wilayah Daratan Adalah bagian dari permukaan bumi yang tidak difgenangi air dan berbentuk padat. Kenampakan alam yang termasuk wilayah daratan adalah sebagai berikut.
  • 4. a. Dataran rendah Dataran rendah adalah wilayah datar yang memiliki ketinggian 0-200 meter di atas permukaan laut. Dataran rendah dimanfaatkan untuk pemukiman, industri dan pertanian.
  • 5. b. Dataran Tinggi Adalah wilayah dataran luas yang terletak pada ketinggian di atas 200 meter. Contohnya dataran tinggi Dieng, dan lain- lain. Dataran tinggi cocok untuk pariwisata dan perkebunan.
  • 6. c. Pantai Adalah wilayah perbatasan antara dataran dan laut. Pantai dimanfaatkan sebagai tempat pariwisata. Contoh: Pantai Carita,Pantai Kasih, dll. Pantai juga dimanfaatkan untuk tempat pelelangan ikan dan pembuatan garam. Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di bali
  • 7. d. Gunung Adalah bagian bumi yang menonjol dengan ketinggian puncaknya di atas 600 meter. Gunung dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu
  • 8. Gunung dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu a. Gunung berapi gunung yang masih aktif dan sewaktu-waktu dapat meletus. Gunung berapi menghasilkan barang- barang tambang seperti batu, pasir, belerang, dan sumber air panas. Contoh: Gunung Merapi.
  • 9. b. Gunung tidak berapi gunung yang sudah tidak aktif lagi. Gunung yang tidak berapi bisa dimanfaatkan untuk kegiatan perkebunan, kehutanan, suaka margasatwa atau tempat rekreasi. Contoh: Gunung Muria.
  • 10. e. Pegunungan rangkaian gunung yang sambung menyambung satu sama lain. Adalah bagian dari dataran yang bergunung-gunung. Tingginya lebih dari 700meter di atas permukaan laut, berhawa sejuk dan sering dimanfaatkan untuk tempat rekreasi, peristirahatan, dan pertanian holtikultura.
  • 11. f. Tanjung merupakan daratan yang menjorok ke laut. Tanjung yang luas disebut semenanjung. Tanjung banyak dimanfaatkan untuk membangun pelabuhan. Tanjung Aru
  • 12. G. Delta adalah daratan yang berada di tengah sungai. Biasanya di muara sungai. Contoh: Delta Sungai Bengawan Solo.
  • 13. 2. Wilayah Perairan a. Sungai Sungai adalah tanah basah yang selalu digenangi air dan ditumbuhi tanaman. Sungai- sungai diIndonesia sangat banyak. Sungai banyak dimanfaatkan untuk irigasi dan transportasi. Contoh: Sungai Kapuas di Kalimantan, Sungai Kampar di Riau.
  • 14. b. Danau merupakan suatu cekungan di darat yang amat luas dan berisi air yang dikelilingi oleh daratan.Danau ada 2, yaitu: danau alami karena proses alam dan danau buatan manusia. Danau banyak dimanfaatkan untuk pariwisata dan PLTA. Contoh: Waduk Jati Luhur di Jawa Barat.
  • 15. c. Selat ialah laut sempit yang berada diantara dua pulau, misalnya selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatera. Selat Sunda
  • 16. d. Teluk ialah laut yang menjorok ke darat, misalnya Teluk Cenderawasih, Teluk Banten.
  • 17. e. Rawa merupakan dataran rendah yang digenangi air, rawa baik untuk perikanan dan hutan bakau. Misalnya di sepanjang pantai timur Sumatera
  • 18. B. Hubungan Kenampakan Alam dengan Keragaman Sosial Budaya • kenampakan alam berpengaruh terhadap pekerjaan masyarakat yang tinggal di situ. Di daerah pegunungan kebanyakan masyarakatnya bekerja sebagai petani. • Mereka memanfaatkan tanah pegunungan yang subur menjadi lahan perkebunan. Masyarakat yang tinggal perkotaan karena tidak ada sawah banyak yang bekerja menjadi pegawai pabrik, berdagang ataupun bekerja di kantor-kantor. Pekerjaan merupakan salah satu bentuk sosial budaya.
  • 19. kenampakan alam juga berpengaruh terhadap bentuk sosial budaya yang lain. Di antaranya adalah sebagai berikut: 1. Adat istiadat merupakan tradisi atau kebiasaan yang dilakukan masyarakat secara turun temurun. Adat istiadat sangat dipengaruhi keadaan alam di mana manusia tinggal. Masyarakat di pedesaan masih memegang erat adat istiadat seperti hidup bergotong-royong, selamatan dan membuat sesaji. Para petani di pedesaan ada yang membuat sesaji ketika akan menanam bibit padi dan ketika panen. Para nelayan juga mempersembahkan sesaji untuk “dewa laut” ketika akan mencari ikan.
  • 20. Masyarakat di pedesaan juga memiliki tradisi gotong-royong yang masih kuat. Hubungan antar warga di pedesaan sangat akrab. Mereka bahu membahu melakukan setiap pekerjaan tetangga yang membutuhkan bantuan. Seperti mendirikan rumah, memanen padi, membersihkan lingkungan dan sebagainya. Berbeda dengan masyarakat kota. Hubungan antar warga sangat renggang, bahkan kadang dengan tetangga tidak saling mengenal. Masyarakat di kota ketika akan membangun rumah harus menyewa orang lain.
  • 21. 2. Peralatan dan Perlengkapan Hidup Manusia a. Pakaian Kondisi alam juga berpengaruh pada ketebalan baju yang dikenakan manusia. Masyarakat yang tinggal di daerah pegunungan, lebih sering mengenakan baju tebal. Sedangkan masyarakat yang tinggal di daerah kota atau pantai yang panas lebih sering menggunakan baju yang tipis dan mudah menyerap keringat.
  • 22. b. Rumah Rumah-rumah di daerah yang jauh dari kota terbuat dari bahan- bahan yang ada di sekitar. Seperti kayu, bambu dan dedaunan untuk atapnya. Di daerah pantai masyarakatnya membuat rumah panggung agar tidak terkena air laut. Di tempat yang banyak binatang buas juga dibangun rumah panggung. Selain dipengaruhi oleh kondisi alam, pembanguan rumah juga dipengaruhi oleh kepercayaan masyarakat. Di Kalimantan Tengah, orang Dayak membangun desa di pinggir aliran sungai. Mereka percaya bahwa air sungai dari hulu membawa rahmat dari Tuhan. Mereka juga percaya bahwa sungai juga dapat menghanyutkan roh-roh jahat ke muara
  • 23. c. Alat transportasi • Di daerah yang berbukit-bukit, masyarakatnya masih banyak menggunakan kuda sebagai alat transportasi. Seperti di daerah Gunung Bromo, Jawa Timur. • Di Kalimantan yang masih penuh dengan hutan lebat, namun banyak sungai, transportasi utama mereka adalah transportasi air. Mereka menggunakan berbagai jenis perahu dan rakit untuk segala kebutuhan pengangkutan. Kondisi alam juga berpengaruh pada alat trasportasi yang digunakan manusia.
  • 24. d. Senjata dan alat-alat rumah tangga Banyak senjata yang digunakan masyarakat dibuat dari bahan yangada di sekitar mereka. Seperti panah dan tombak. Setelah mengenal logam, masyarakat menempa besi menjadi berbagai macam senjata. Seperti pisau, belati dan pedang. Demikian pula dalam membuat alat-alat rumah tangga. Banyak yang memanfaatkan bahan yang ada di alam. Seperti tanah liat untuk membuat tempayan dan pot bunga. Kayu dan bambu untuk membuat meja, kursi,almari dan perabot rumah tangga lainnya. Daun-daun pun juga dianyam menjadi tikar dan atap rumah.
  • 25. e. Makanan Di Indonesia sebagian besar penduduknya makan nasi sebagai makanan pokok. Di beberapa tempat seperti di Papua makanan pokok mereka adalah sagu. Sedangkan di Madura, makanan pokok mereka adalah jagung. Makanan, baik makanan pokok maupun yang lainnya tak lepas dari potensi alam yang ada di setiap daerah. Di daerah- daerah pantai misalnya, ikan laut merupakan menu utama masyarakat yang ada di sana.
  • 26. f. Pengetahuan Manusia dengan akal yang diberikan oleh Tuhan, belajar banyak hal dari alam. Para nelayan memiliki pengetahuan berlayar, menangkap ikan dan membuat garam. Selain itu mereka juga memiiliki pengetahuan tentang rasi bintang dan menggunakannya sebagai petunjuk arah. Rasi bintang juga digunakan para petani untuk mengetahui musim dan menentukan tanaman yang cocok. Petani selain memiliki pengetahuan rasi bintang juga memiliki pengetahuan bercocok tanam dan pengairan
  • 27. g. Kesenian Tidak ada manusia yang tidak menyukai keindahan. Kesenian merupakan segala sesuatu yang indah. Manusia mengungkapkan rasa indah dalam dirinya dalam beraneka bentuk kesenian. Seperti tarian, lagu, lukisan ataupun tulisan. Segala bentuk kesenian tersebut tak lepas dari pengaruh kondisi alam yang ada di sekitar manusia. Sebab kesenian merupakan hasil pengolahan akal pikiran, perasaan yang digabungkan dengan apa yang dilihat manusia di alam. Tak jarang kesenian merupakan bentuk rasa takjub manusia pada keindahan alam ciptaan Tuhan.
  • 28. h. Bahasa Untuk berhubungan dan berkomunikasi dengan orang lain manusia membutuhkan bahasa. Di Indonesia terdapat ratusan bahasa daerah dengan logat yang berbeda-beda pula. Dahulu sebenarnya nenek moyang bangsa Indonesia adalah sama. Tentunya bahasa yang digunakan juga sama. Kemudian mereka menyebar dan menetap di banyak tempat di Nusantara. Nah, karena terhalang oleh alam seperti gunung, laut dan sungai mereka tidak pernah berhubungan lagi. Maka dalam jangka waktu yang cukup lama terbentuklah suku-suku bangsa dengan bahasa daerah yang berbeda satu sama lain.
  • 29. i. Sistem kemasyarakatan Sistem kemasyarakatan meliputi kelompok atau organisasi, hubungan kekerabatan, peraturan- peraturan dan hukum. Masyarakat untuk maksud tertentu biasanya membentuk kelompok-kelompok atau organisasi tertentu. Organisasi tersebut dibentuk sesuai dengan kebutuhan masyarakat atau anggotanya. Misalnya di daerah pedesaan terdapat Koperasi Unit Desa yang mengurus kepentingan dan kebutuhan para petani. Di kampung nelayan terdapat Koperasi Nelayan yang mengurus kepentingan dan kebutuhan para nelayan.
  • 30. Di dalam masyarakat selain terdapat kelompok atau organisasi juga terdapat peraturan-peraturan atau hukum baik tertulis ataupun tidak. Peraturan ini juga tidak lepas dari pengaruh keadaan alam. Sebagai contoh masyarakat Kampung Naga di Jawa Barat melarang siapapun untuk masuk hutan. Apalagi mengambil tumbuhan atau hewan dari hutan itu. Untuk kebutuhan sehari-hari, masyarakat Kampung Naga membuat hutan buatan, yang mereka sebut Leuweng Pajegan. Itulah sebabnya Kampung Naga, selalu asri dan sejuk.