3. “Anggaran BOP”
1. Mengapa dalam format anggaran BOP dibagi ke
dalam biaya Overhead variabel dan biaya overhead
tetap. Bagaimana cara kita membedakan antara
keduanya.
Karena di dalam penyusunan anggaran BOP kita
harus memisahkan antara biaya variabel dan biaya
tetap.
4. “Anggaran BOP”
Biaya overhead variabel adalah biaya yang jumlah
totalnya berubah sebanding dengan volume kegiatan
yaitu kegiatan produksi.
contoh : biaya bahan baku, dan biaya tenaga kerja
tidak langsung.
Biaya overhead tetap yaitu biaya yang jumlah
totalnya tetap tetap dalam kisaran volume tertentu
atau telah ditentukan.
contoh : gaji direktur produksi dan penyusutan
gedung.
5. “Anggaran BOP”
2. Apa yang dimaksud dengan pengalokasian
biaya ke setiap departemen?
Pengalokasian biaya ke setiap departemen
yaitu membagi dan menentukan biaya –biaya
yang akan dimanfaatkan oleh departemen
tertentu untuk menjalanan proses produksi.
6. “Anggaran BOP”
3. Bagaimana cara membedakan antara biaya
variabel, semivariabel dan tetap?
Biaya variabel dan biaya tetap telah
dijelaskan pada slide sebelumnya.
Biaya semivariabel adalah biaya yang
berubah tidak sebanding dengan perubahan
volume kegiatan. Biasanya mengandung
unsur biaya variabel dan tetap.
7. “Anggaran BOP”
4. Mengapa dan menentukan biaya asuransi ke
departemen penjahitan dan pengemasan
harus perhitungan
8. “Anggaran BOP”
total biaya asuransi pegawai Dep.Produksi 5.000.000
dibagi berdasarkan BTKL
BTKL Dep. Penjahitan
BTKL Dep. Pengemasan
1.380.000
552.000
1.932.000
Jadi, biaya asuransi pegawai (TK) Dep. Penjahitan
Jadi, biaya asuransi pegawai (TK) Dep. Pengemasan
9. “Anggaran BOP”
5. Mengapa dalam format anggaran BOP hanya
terdapat kolom biaya variabel dan biaya tetap,
sedangkan biaya semivariabel tidak terdapat
kolomnya, ] apakah semi variabel merupakan
gabungan dari variabel dan tetap.
Jenis biaya FOH tidak terbatas pada FOH variabel
dan fixed saja namun dapat juga ditambahkan
kolom FOH semi fixed atau semi fariabel sesuai
dengan klasifikasi biaya yang dibutuhkan.
10. “Anggaran BOP”
6. Jika biaya variabel untuk biaya listrik untuk kedua
departemen dikeathui, bagaimana cara mencari
biaya variabel untuk biaya listrik.
Cara menentukan biaya variabel masing – masing
departemen adalah dengan cara membaginya
sesuai proporsi yang telah ditetapkan oleh
manajemen.
11. “Anggaran BOP”
7. Apa yang membedakan cara mencari suatu
biaya untuk biaya FOH variabel dengan biaya
FOH fixed.
Biaya FOH variabel dan tetap sudah
dibedakan berdasarkan pengaruh suatu biaya
terhadap volume suatu kegiatan.
12. “Anggaran BOP”
8. Apakah anggaran produksi berpengaruh terhadap
BOP, karena contoh di buku selalu disediakan!
Anggaran produksi sangat berpengaruh dengan
anggaran BOP, dikarenakan anggaran produksi
berisikan jumlah barang jadi yang akan diproduksi.
Dengan kita ketahui jumlah barang yang akan
diproduksi, maka dapat menentukan berapa biaya –
biaya yang harus dikeluarkan pada anggaran BOP
untuk sejumlah barang yang akan diproduksi.
13. “Anggaran BOP”
9. Apakah tabel BOP selalu berisi dengan biayabiaya pada contoh di buku?
Tidak, tetapi ada biaya – biaya lain yang terlibat
dalam proses penyusunan anggaran BOP.
Contoh di buku itu hanya dijadikan sebuah
sampel. Jika dikaitkan dengan yang terjadi pada
perusahaan ril, maka banyak sekali biaya- biaya
yang terlibat dalam penyusunan anggaran
tersebut.
