3. TUJUAN PEMBUATAN ALAT PERAGA
1. Membantu peserta didik dalam menentukan rasio
hasil persilangan baik monohibrid maupun
dihibrid.
2. Membuat kegiatan pembelajaran lebih menarik
4. ALAT – ALAT YANG DIPERLUKAN
Gergaji besi
Tang
Obeng
Kikir
Mata bor
Bor tangan
5. BAHAN YANG DIGUNAKAN
Acrylic tebal1,5mm ukuran
280mm x 191mm ................ 2
buah
Acrylic tebal 5mm ukuran
29mm x 191mm .....................
2 buah
Acrylic tebal 5mm ukuran
29mm x 280mm .....................
2 buah
Mur dan baut 3mm ..............
20 buah
7. CD bekas yang ditempeli label gamet sesuai dengan
keinginan
8. CARA PEMBUATAN
1. Buat rancangan alat
yang akan dipakai pada
kertas ( contoh
gambar untuk tutup
atas alat)
1. Potong Acrylic sesuai
pola, untuk
mempermudah
pengerjaan
pemotongan Acrylic,
disarankan untuk
dipotongkan ditempat
jasa pemotongan.
9. 3. Acrylic di bor dengan
mata bor diameter 3mm
untuk lubang sekrup
4. Acrylic dicat pada
bagian dalam
menggunakan cat
semprot
5. Pasang switch button
pada acrylic bagian tutup
atau cover
Pola bagian samping
10. Rakit bagian elektronis
dengan menyambung
menggunakan kabel
kedua motor DC secara
paralel, kutub negatip (-)
motor dihubungkan ke
negatip (-) baterai, kutub
positip (+) motor
dihubungkan ke positip
(+) baterai tetapi melalui
saklar push button
terlebih dahulu. Lebih
jelas perhatikan gambar
berikut:
Skema rangkaian listrik
11. Rakit Acrilic samping
dan bawah sehingga
membentuk kotak
Pasang Box baterai DC
9 Volt ke Acrylic bagian
depan
Masukkan DVD/ CD
Rom kedalam kotak
Pasang acrylic bagian
atas/ cover
Kencangkan sekrup
Alat siap digunakan
Hasil
12. CARA MENGGUNAKAN
1. Pilih CD sesuai dengan materi ( monohybrid,
dihibrid atau golongan darah)
2. Letakkan pada tempat CD, kemudian tekan
tombol on (warna merah)
3. Tentukan pasangan gamet yang berdekatan
ketika CD berhenti.
4. Tulislah pasangan gamet yang berdekatan
tersebut pada tabel yang tersedia.
5. Lakukan berulang-ulang ( semakin banyak
pengulangan semakin baik hasilnya,
prosentase semakin mendekati hukum
mendel)
14. HASIL DARI IMPLEMENTASI DI KELAS
Pada Golongan darah :
Golongan darah A heterozigot dengan B heterozigot,
maka secara teori akan diperoleh hasil sbb :
Gol darah A : B : AB : O = 25% : 25% : 25% : 25%
Dengan pengulangan pemakaian alat , dari 20 kali
putaran diperoleh sbb :
Gol A = 5
Gol B = 4
Gol AB = 6
Gol O =5
16. Kesimpulan data : dari 50 kali putaran diperoleh :
Perbandingan fenotip :
Besar manis = 28
Besar masam = 9
Kecil manis = 10
Kecil masam = 3
mendekati perbandingan : 9 : 3 : 3 : 1
17. KOMENTAR DARI SISWA :
Menarik karena menjadi belajar sambil bermain dan
tidak membosankan
Menjadi lebih mudah mencari perbandingan
genotip dan fenotip
Sayangnya alat terbatas sehingga hanya
demostrasi
18. RENCANA PENGEMBANGAN
Sumber listrik dibuat dobel, yaitu baterai dan listrik
langsung
Jarum penunjuk dibuat permanen
Jumlah alat ditambah