1. PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PEMBUATAN PULP CABUKA (CANGKANG BUAH KARET) SEBAGAI
BAHAN ALTERNATIF INDUSTRI KERTAS DI INDONESIA
BIDANG KEGIATAN
PKM-P
Diusulkan Oleh:
Fithra Malvarinda 061630400320 Angkatan 2016
Mutmainnah Ningtyas 061640421626 Angkatan 2016
Meri Purnamasari 061640421622 Angkatan 2016
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
PALEMBANG
2017
3. iii
DAFTAR ISI
SAMPUL ................................................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL................................................................................................... v
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................................vi
BAB I. PENDAHULUAN..................................................................................... vi
1.1. Latar Belakang Masalah........................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................................................... 2
1.3. Tujuan....................................................................................................... 2
1.4. Manfaat..................................................................................................... 2
1.5. Luaran....................................................................................................... 2
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA............................................................................ 3
2.1. Cangkang Buah Karet .............................................................................. 3
2.2 Bahan Baku Kertas (Pulp)........................................................................ 3
2.3 Selulosa .................................................................................................... 4
2.4 Lignin ....................................................................................................... 4
2.5 Proses Soda............................................................................................... 4
2.6 Proses Asetosolv....................................................................................... 4
BAB III. METODE PELAKSANAAN .................................................................. 5
3.1 Pendekatan Penelitian............................................................................... 5
3.2 Persiapan Alat dan Bahan......................................................................... 5
3.3 Prosedur Penelitian................................................................................... 6
3.3.1 Pembuatan Bubur Kertas (Pulp)........................................................ 6
3.3.2 Analisa %yield Pulp.......................................................................... 6
3.3.3 Analisa Kadar Alfa Selulosa (SNI 0444:2009)................................. 6
3.3.4 Analisa Bilangan Beta dan Gamma Selulosa (SNI 0444:2009)........ 7
3.3.5 Analisa Bilangan Kappa (SNI 0494:2008) ....................................... 7
4. iv
3.4 Variabel Penelitian ................................................................................... 8
3.4.1 Variabel Tetap................................................................................... 8
3.4.2 Variabel Tidak Tetap......................................................................... 8
3.5 Diagram Alir Pelaksanaan Penelitian....................................................... 8
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN...................................................... 9
4.1. Anggaran Biaya........................................................................................ 9
4.2. Jadwal Kegiatan ....................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 10
LAMPIRAN-LAMPIRAN.................................................................................. 101
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota............................................................ 101
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan........................................................ 109
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas ................. 22
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti ....................................................... 24
5. v
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Data Impor dan Ekspor Pulp Indonesia .................................................... 1
Tabel 2. Komposisi Kimia yang terkandung dalam Cangkang Buah Karet ........... 3
Tabel 3. Kualitas Pulp Kertas ................................................................................. 3
Tabel 4. Kualitas Pulp yang Dihasilkan Industri Pulp Kimia................................. 3
Tabel 5. Alat yang Digunakan ................................................................................ 5
Tabel 6. Bahan yang Digunakan untuk Pemasakan................................................ 5
Tabel 7. Bahan yang Digunakan untuk Analisa...................................................... 5
Tabel 8. Ringkasan Anggaran Biaya....................................................................... 9
Tabel 9. Jadwal Kegiatan ........................................................................................ 9
6. vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing............................11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan...........................................................19
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas..................22
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti........................................................24
7. 1
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Kertas merupakan salah satu komponen yang dibutuhkan dalam kehidupan
manusia. Penggunaan kertas meliputi segala aspek kehidupan, diantaranya: kertas
digunakan untuk membuat buku sebagai media pendidikan, kertas digunakan
sebagai pembungkus makanan, dan sebagainya. Dan kebutuhan akan kertas
meningkat setiap tahunnya. Dengan demikian, produksi pulp sebagai bahan baku
pembuatan kertas mengalami meningkatan dari 6,5 juta ton pertahun menjadi
sekitar 11 ton pertahun (Gunawan dkk, 2012).
Tabel 1. Data Impor dan Ekspor Pulp Indonesia
Tahun
Eksport Import
Net Weight (Kg) Value (US$) Net Weight (Kg) Value (US$)
2009 6.530.910.230 4.272.376.637 3.964.315.118 1.850.559.201
2010 7.135.283.792 5.708.144.030 4.271.722.677 2.729.471.340
2011 7.235.256.575 5.769.376.896 4.367.955.498 3.259.084.992
Sumber: BPS (2014) dalam Purnawan (2014)
Dari tabel 1 dapat dilihat bahwa kebutuhan pulp meningkat setiap
tahunnya. Umumnya, bahan baku pembuatan pulp adalah kayu. Akibatnya
penebangan hutan semakin meluas sehingga persediaan kayu di hutan-hutan
semakin menipis karena tidak seimbangnya antara penanaman dan penebangan
kayu. Oleh karena itu, diperlukan bahan alternatif selain kayu, salah satunya
adalah cangkang buah karet (Rubber Fruit Shell).
Cangkang buah karet merupakan hasil samping perkebunan karet yang
selama ini tidak termanfaatkan. Karet merupakan salah satu jenis tanaman HTI
(Hasil Tanaman Industri) yang cukup banyak ditanam dan dikembangkan dalam
dunia Industri (Vinsiah dkk, 2015). Hasil yang dimanfaatkan oleh perkebunan
karet selama ini hanya lateks, sedangkan bagain lain seperti cangkang buah karet
belum termanfaatkan (Bangun dkk, 2016). Menurut penelitian dari Safitri (2003)
dalam Vinsiah (2015), cangkang buah karet memiliki kadar selulosa yang cukup
tinggi yaitu 48,64%. Kadar selulosa ini yang digunakan dalam pembuatan kertas.
Semakin tinggi kadar selulosa, maka kualitas kertas akan semakin baik.
Berdasarkan kondisi di atas, penulis terdorong untuk menciptakan solusi,
yaitu membuat pulp sebagai bahan baku kertas dari cangkang buah karet. Proses
pembuatan pulp ini terdiri dari proses penghancuran cangkang buah karet,
pengayakan, pemasakan dengan larutan anorganik (NaOH) dan pemasakan
dengan larutan organik (CH3COOH). Pulp yang didapatkan akan dianalisa berupa
%yield, kadar selulosa, dan bilangan kappa.
8. 2
1.2. Rumusan Masalah
Pokok permasalahan pada penelitian ini adalah:
1. Apakah cangkang buah karet efektif digunakan sebagai bahan dasar
pembuatan pulp?
2. Apakah jenis larutan pemasak, konsentrasi larutan pemasak, dan waktu
pemasakan berpengaruh signifikan pada produk yang dihasilkan?
1.3. Tujuan
Adapun tujuan dari program kreativitas mahasiswa penelitian yaitu:
1. Mengembangkan penelitian sebelumnya mengenai pembuatan pulp dari
berbagai bahan organik dan mengenai pemanfaatan cangkang buah karet.
2. Mengetahui kualitas produk serta kondisi optimum dalam pembuatan pulp
berbahan dasar cangkang buah karet.
1.4. Manfaat
Adapun tujuan dari program kreativitas mahasiswa penelitian yaitu:
1. Mendapatkan pengetahuan mengenai pembuatan pulp berbahan dasar
cangkang buah karet.
2. Menyelesaikan permasalahan kertas di Indonesia dan hasil samping
perkebunan karet berupa cangkang buah karet.
1.5. Luaran
Luaran yang diharapkan setelah menulis program kreativitas mahasiswa
ini yaitu dihasilkannya produk berupa pulp berbahan dasar cangkang buah karet
beserta kondisi optimumnya dan hasil penelitian ini dapat menjadi informasi bagi
para peneliti lain yang akan mengembangkan penelitian mengenai pulp berbahan
dasar cangkang buah karet lebih lanjut.
9. 3
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Cangkang Buah Karet
Cangkang buah karet (Rubber Fruit Shell) merupakan pembungkus luar
buah karet dan merupakan hasil samping perkebunan karet yang seringkali tidak
termanfaatkan. Cangkang merupakan bagian yang mengandung selulosa cukup
banyak (Asip, 2017).
Tabel 2. Komposisi Kimia yang terkandung dalam Cangkang Buah Karet
Komposisi Jumlah (%)
Selulosa 48,64
Lignin 33,54
Kadar Abu 1,25
Pentosan 16,81
Kadar Silika 0,52
Sumber: Vinsiah (2015)
2.2 Bahan Baku Kertas (Pulp)
Pulp merupakan bahan dasar pembuatan kayu berupa bubur kayu. Pulp
adalah hasil pemisahan selulosa dari bahan baku berserat berupa bahan kayu, non
kayu, maupun kertas bekas. Faktor yang mempengaruhi proses pembuatan pulp
diantaranya: konsentrasi larutan pemasak, suhu, waktu pemasakan, ukuran bahan
baku, dan kecepatan pengadukan (Wibisono dkk, 2011). Proses pembuatan pulp
dapat dilakukan secara kimiawi, mekanik, maupun semikimia (Surest, dkk, 2010).
Parameter yang penting dari pulp adalah selulosa dan lignin. Kadar
selulosa yang tinggi sangat diperlukan untuk menambah kekuatan pada kertas
yang dihasilkan, sedangkan kadar lignin tidak diinginkan karena dapat
menimbulkan warna coklat pada kertas yang dihasilkan (Bahri, 2015).
Tabel 3. Kualitas Pulp Kertas
Parameter Low Yield Medium Yield High Yield
Bilangan Kappa 14 – 20 35 – 50 60 – 110
Kandungan Lignin (%) 1,25 – 1,75 3,12 – 4,45 5,34 – 9,8
Perolehan Pulp (%) 35 – 45 47 – 51 49 – 53
Sumber: Nugroho dkk (2009) dalam Bahri (2015)
Tabel 4. Kualitas Pulp yang Dihasilkan Industri Pulp Kimia
Kualitas Pulp Industri Pulp Kimia
Perolehan Pulp (%) 35 – 53
Kandungan Selulosa (%) >80% digunakan untuk pulp kertas
>90% digunakan untuk pulp rayon
Sumber: Marzuki (2005) dalam Bahri (2015)
10. 4
2.3 Selulosa
Selulosa merupakan polisakarida yang terdiri dari satuan glukosa. Dimana
glukosa-glukosa ini terikat dengan ikatan β1,4-glycosidic dengan rumus
(C6H10O5)n dengan n adalah derajat polimerisasinya (Putera, 2012), dimana n
berkisar 2000-3000. Selulosa terdapat dalam dinding sel tumbuhan dan berperan
dalam menentukan karakteristik serat yang memungkinkan dalam pembuatan
kertas. Molekul selulosa berbentuk linier dan mempunyai kecenderungan kuat
membentuk ikatan hidrogen. Ikatan hidrogen ini menyebabkan selulosa terdapat
dalam ukuran besar dan memiliki kekuatan tarik yang tinggi (Surest, 2010).
2.4 Lignin
Lignin merupakan polimer alami yang memiliki fungsi utama sebagai
perekat pada lapisan tumbuhan. Lignin merupakan senyawa polimer tiga dimensi
yang terdiri dari unit fenil propana yang diikat dengan C-O-C dan C-C yang
menyebabkan bagian tumbuhan menjadi keras dan kaku sehingga mampu
menahan tekanan mekanis yang besar (Lubis, 2007). Lignin dapat diisolasi
melalui proses delignifikasi, yaitu proses pelarutan lignin (pulping).
Lignin yang tergabung dalam pulp akan menurunkan kualitas kertas dan
menyebabkan kertas menguning. Pulp akan mempunyai sifat fisik yang baik jika
mengandung sedikit lignin (Surest, 2010).
2.5 Proses Soda
Proses soda merupakan proses pemasakan bahan baku pulp menggunakan
larutan basa kuat NaOH dengan tekanan tinggi. NaOH disebut juga soda kaustik.
Keuntungan dari proses soda adalah mudah mendapatkan kembali bahan kimia
hasil pemasakan (NaOH) dari bahan baku (Surrest dkk, 2010).
2.6 Proses Asetosolv
Proses asetosolv merupakan proses pemasakan bahan baku pulp
menggunakan bahan organik berupa asam asetat. Asam asetat merupakan cairan
tak berwarna yang seringkali disebut asam cuka. Pada umumnya, larutan pemasak
berupa bahan organik disebut proses organosolv.
Proses organosolv menghasilkan beberapa keuntungan, diantaranya:
rendemen pulp yang dihasilkan tinggi, bahan pemasak dapat di daur ulang hanya
dengan destilasi, lebih aman terhadap lingkungan, dan menghasilkan produk
samping berupa lignin dan hemiselulosa dengan kemurnian tinggi (Wibisono dkk,
2011).
11. 5
BAB III. METODE PELAKSANAAN
3.1 Pendekatan Penelitian
Penelitian ini diawali dengan studi literature berupa referensi dari penelitian
sebelumnya yang berkaitan dengan pembuatan pulp. Adapun jurnal-jurnal
penelitian sebelumnya yang merujuk pada penelitian ini adalah:
1. Wibisono dkk (2011) dalam jurnalnya yang berjudul “Pembuatan Pulp
dari Alang-Alang” (Jurnal Widya Teknik, Vol.10, No.1, hlm:11-20).
2. Bahri (2015) dalam jurnalnya yang berjudul “Pembuatan Pulp dari
Batang Pisang” (Jurnal Teknologi Kimia Unimal, Vol.4, No.2, hlm:36-
50).
3. Surest dkk (2010) dalam jurnalnya yang berjudul “Pembuatan Pulp dari
Batang Rosella dengan Proses Soda”: (Jurnal Teknik Kimia, Vol.17,
No.3, hlm:1-7).
3.2 Persiapan Alat dan Bahan
Tabel 5. Alat yang Digunakan
Alat Jumlah Alat Jumlah
Reflux 2 Unit Oven I buah
Labu Leher Tiga 2 Buah Pipet Ukur 25 Ml 2 Buah
Grinding 1 Buah Pipet Volume 25 mL 2 Buah
Screening 1 Buah Pipet Tetes 2 Buah
Corong Buchner 1 Buah Bola Karet 2 Buah
Neraca Analitik 1 Buah Kaca Arloji 2 Buah
Spatula 2 Buah Batang Pengaduk 2 Buah
Gelas Kimia 250 mL 5 Buah Gelas Kimia 100 ml 10 Buah
Gelas Kimia 2 L 2 Buah Erlenmeyer 10 Buah
Tabel 6. Bahan yang Digunakan untuk Pemasakan
Bahan Jumlah
Cangkang Buah Karet 400 gram
Asam Asetat (10%, 20%, dan 30%) 600 mL
Natrium Hidroksida (10%, 20%, dan 30%) 600 mL
Aquadest 2 L
Tabel 7. Bahan yang Digunakan untuk Analisa
Bahan Jumlah
NaOH 17,5% 150 mL
Aquadest 36 L
Kalium Dikromat 0,5 N 400 mL
12. 6
Asam Sulfat Pekat 2,6 L
Asam Sulfat 3 N 1,8 L
Asam Sulfat 4 N 1,8 L
Indikator Ferroin 100 mL
Ferro Ammonium Sulfat 0,1 N 1,8 L
Amilum 1,8 L
Kalium Permanganat 0,1 N 1,8 mL
Kalium Iodida 1 N 400 mL
Natrium Thiosulfat 0,2 N 1,8 L
3.3 Prosedur Penelitian
3.3.1 Pembuatan Bubur Kertas (Pulp)
Cangkang buah karet dihancurkan menggunakan grinding menjadi
butiran-butiran halus. Selanjutnya, diayak dengan ukuran 100 mesh lalu
dikeringkan di dalam oven pada suhu 105o
C selama 2 menit. Memasukkan
cangkang buah karet sebanyak 20 gram ke dalam labu leher tiga untuk dilakukan
pemasakan. Pemasakan dilakukan dengan variasi larutan pemasak yaitu bahan
anorganik berupa NaOH sebanyak 200 ml dan bahan organik berupa CH3COOH
sebanyak 200 ml dengan variasi konsentrasi 10%, 20%, dan 30%, serta variasi
waktu 30 menit, 60 menit, dan 90 menit. Pemasakan dilakukan menggunakan labu
leher tiga berpengaduk dengan kecepatan pengadukan 150 rpm dan suhu
pemasakan 130o
C. Setelah proses pemasakan, padatan dan filtrat dipisahkan
menggunakan corong burner. Padatan yang dihasilkan dicuci dengan aquadest
sampai pH netral kemudian dikeringkan dalam oven bersuhu 105o
C selama 15
menit.
3.3.2 Analisa %yield Pulp
Padatan yang telah kering ditimbang kemudian %yield di analisa
menggunakan rumus:
%yield = Berat Pulp Kering x 100% .... (1)
Berat Bahan Baku
3.3.3 Analisa Kadar Alfa Selulosa (SNI 0444:2009)
1,5 gram pulp dimasukkan ke dalam gelas kimia 250 ml dan
menambahkan 75 ml larutan NaOH 17,5% , campuran tersebut diaduk.
Menambahkan 25 ml larutan NaOH 17,5% kemudian diaduk kembali lalu
didiamkan selama 30 menit. Setelah 30 menit, menambahkan 100 ml aquadest
kemudian suspensi pulp diaduk. Didiamkan kembali selama 30 menit kemudian
suspensi diaduk kembali. Filtrat dan padatan dipisahkan. Filtrat sebanyak 10-20
ml pertama dibuang kemudian 100 ml filtrat di ambil. Mencampurkan 25 ml
filtrat dan 10 ml kalium dikromat 0,5 N ke dalam labu 250 ml kemudian
ditambahkan 50 ml asam sulfat pekat. Membiarkan larutan tetap panas selama 15
13. 7
menit (125o
C - 135o
C) dan menambahkan 50 ml aquadest kemudian didinginkan
pada suhu ruang. Menambahkan 2-4 tetes indikator ferroin dan titrasi
menggunakan larutan ferro ammonium sulfat (FAS) 0,1 N sampai larutan
berwarna ungu. Untuk titrasi blanko dilakukan dengan mengganti larutan dengan
12,5 ml NaOH 17,5%, 12,5 ml aquadest, dan 25 ml asam sulfat 3 N.
Kadar alfa selulosa dihitung menggunakan rumus:
%X = 100 - 6,85(V1-V2) x N.FAS x 20 .... (2)
A x W
Keterangan: %X = Kadar Alfa Selulosa
V1 = Volume Titrasi Blanko (ml)
V2 = Volume Titrasi Filtrat (ml)
A = Volume Filtrat Pulp yang Dianalisa (ml)
W = Berat kering pulp yang diuji (gram)
3.3.4 Analisa Bilangan Beta dan Gamma Selulosa (SNI 0444:2009)
Memipet 50 ml filtrat ke dalam gelas kimia 100 ml lalu menambahkan
50 ml asam sulfat 3 N kemudian diaduk. Memanaskan campuran dengan suhu 70-
90o
C. Setelah itu, campuran didiamkan selama 12 jam sampai mengendap,
kemudian endapan dan filtrat disaring. Memipet 50 ml larutan jernih dan 10 ml
larutan kalium dikromat 0,5 N ke dalam erlenmeyer 250 ml lalu menambahkan
90 ml asam sulfat pekat. Membiarkan larutan tetap panas selama 15 menit (125-
135o
C) dan menambahkan 50 ml aquadest kemudian didinginkan pada suhu
ruang. Menambahkan 2-4 tetes indikator ferroin dan titrasi menggunakan larutan
ferro ammonium sulfat (FAS) 0,1 N sampai larutan berwarna ungu. Untuk titrasi
blanko dilakukan dengan mengganti larutan dengan 12,5 ml NaOH 17,5%, 12,5
ml aquadest, dan 25 ml asam sulfat 3 N.
Kadar gamma selulosa dihitung menggunakan rumus:
%X = 6,85(V3-V4) x N.FAS x 20 .... (3)
25 x W
Kadar gamma selulosa dihitung menggunakan rumus:
%Z = 100 – (%X+%Y) .... (4)
Keterangan: %Y = Kadar Gamma Selulosa
%Z = Kadar Beta Selulosa
V1 = Volume Titrasi Blanko (ml)
V2 = Volume Titrasi Filtrat (ml)
W = Berat kering pulp yang diuji (gram)
3.3.5 Analisa Bilangan Kappa (SNI 0494:2008)
Memasukkan 3 gram pulp kering ke dalam gelas kimia 1000 ml kemudian
menambahkan 500 ml aquadest kemudian diaduk/diblender hingga serat pulp
larut dalam air. Memindahkan campuran ke dalam gelas kimia 2000 ml kemudian
ditambahkan 295 ml aquadets. Mengaduk campuran hingga homogen kemudian
14. 8
memipet 100 ml kalium permanganat 0,1 N dan 100 ml asam sulfat 4 N ke dalam
gelas kimia 250 ml. Menambahkan campuran kalium permanganat dan asam
sulfat ke dalam 795 ml larutan contoh. Membiarkan selama 10 menit. Setelah 10
menit, menambahkan 20 ml kalium iodida 1,0 N dan melakukan titrasi dengan
natrium thiosulfat 0,2 N. Setelah timbul warna kuning, ditambahkan beberapa
tetes amilum hingga warna menjadi biru. Dititrasi kembali hingga warna biru
hilang. Melakukan titrasi blanko dengan mengganti larutan contoh tanpa pulp.
Bilangan kappa (kadar lignin) dihitung menggunakan rumus:
K = p x f .... (5)
w
p = (b-a) N .... (6)
0,1
Keterangan: K = Bilangan kappa
f = Faktor Koreksi Pemakaian Kalium Permanganat
w = Berat Contoh (gram)
p = Larutan Kalium permangat yang Terpakai (ml)
b = Volume Titran Blanko (ml)
a = Volume Titran Contoh (ml)
N= Normalitas Natrium Thiosulfat (N)
3.4 Variabel Penelitian
3.4.1 Variabel Tetap
1. Ukuran Cangkang Buah Karet : 100 mesh
2. Berat Contoh : 10 gram
3. Volume Larutan Pemasak : 200 ml
4. Kecepatan Pengadukan : 150 rpm
5. Suhu Pemasakan : 130o
C
3.4.2 Variabel Tidak Tetap
1. Larutan Pemasak : NaOH dan CH3COOH
2. Konsentrasi Larutan Pemasak : 10%, 20%, dan 30%
3. Waktu Pemasakan : 30 menit, 60 menit, dan 90 menit
3.5 Diagram Alir Pelaksanaan Penelitian
Persiapan Alat dan Bahan
Pembuatan Pulp
Analisa Hasil
Kadar Selulosa%yield Bilangan Kappa
15. 9
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1. Anggaran Biaya
Tabel 8. Ringkasan Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan Penunjang 2.700.000
2 Bahan Habis Pakai 5.706.000
3 Perjalanan 230.000
4 Lain-lain 1.400.000
Jumlah 10.036.000
4.2. Jadwal Kegiatan
Tabel 9. Jadwal Kegiatan
No Kegiatan Bulan
ke-1
Bulan
ke-2
Bulan
ke-3
Bulan
ke-4
1. Studi Pustaka
2. Pencarian Alat dan Bahan
3. Pembuatan Pulp
4. Analisa (%yield, kadar
selulosa, bilangan kappa)
5. Pembuatan Laporan
16. 10
DAFTAR PUSTAKA
Asip, Faisol, Elvia Sandra, dan Suzy Nurhasanah. 2017. Pengaruh Temperature
Karbonisasi dan Komposisi Arang terhadap Kualitas Biobriket dari
Campuran Cangkang Biji Karet dan Kulit Kacang Tanah. Jurnal Teknki
Kimia. Vol 23(1): Hlm. 28-38.
Bahri, Syamsul. 2015. Pembuatan Pulp dari Batang Pisang. Jurnal Teknologi
Kimia Unimal. Vol 4(2): Hlm. 36-50
Putera, Rizky Dirga Harya. 2012. Ekstraksi Serat Selulosa dari Tanaman Eceng
Gondok (Eichornia Crassiper) dengan Variasi Pelarut. Skripsi: Teknik
Kimia. Universitas Indonesia.
Surrest, Azhary H dan Dodi Satriawan. 2010. Pembuatan Pulp dari Batang
Rosella dengan Proses Soda. Jurnal Teknik Kimia. Vol 17(3): Hlm. 1-7.
Vinsiah, Rananda, Andu Suherman, dan Desi. 2015. Pembuatan Arang Aktif dari
Cangkang Buah Karet (Hevea Brasiliensis). Jurnal Pendidikan Kimia
Unsri. Hal: 189-199.
Wibisono, Ivan, Hugo Leonardo, Antaresti, dan Aylianawati. 2011. Pembuatan
Pulp dari Alang-Alang. Jurnal Widya Teknik. Vol 10(1): Hlm. 11-20
17. 11
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping
1. Ketua Peneliti
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Fithra Malvarinda
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Teknik Kimia
4 NIM 061630400320
5 Tempat dan Tanggal Lahir Lahat, 21 Januari 1999
6 E-mail Fithra.malvarinda@yahoo.co.id
7 Nomor Telepon/HP 081253156741
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N 87
Palembang
SMP N 48
Palembang
SMA N 19
Palembang
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-lulus 2004-2010 2010-2013 2013-2016
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1 - - -
D. Penghargaan dalam 5 tahun Terakhir
NO Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1 Juara III Lomba Karya Tulis Ilmiah
dengan tema “Al-Qur’an”
Politeknik Negeri
Sriwijaya
2017
2 Juara II Lomba Cerdas Cermat
Teknik Kimia
Politeknik Negeri
Sriwijaya
2017
3 Finalis Karya Tulis Ilmiah Gebyar
Civitas Fisika (Gravitasi)
Universitas Negeri
Makassar
2017
4 Juara III Lomba Pertolongan
Pertama Putri se-kota Palembang
SMA N 21 Palembang 2014
5 Juara I Lomba Pertolongan
Pertama Putri se-Kota Palembang
SMA N 16 Palembang 2015
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
19. 13
2. Anggota Peneliti
Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Mutmainnah Ningtyas Kusuma
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Teknologi Kimia Industri
4 NIM 061640421626
5 Tempat dan Tanggal Lahir Palembang, 24 Desember 1997
6 E-mail mutmainnah.nk97@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081378398284
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi
SD Negeri 09
Kinali
Mts Negeri
Langgam Kinali
SMA Negeri 1
Kinali
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-
Lulus
2004-2010 2010-2013 2013-2016
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1 - - -
D. Penghargaan dalam 5 tahun Terakhir
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1 Juara I Olimpiade Kimia Tingkat
Kabupaten
Dinas pendidikan
Kab. Pasaman
Barat
2015
2
Harapan 2 Kanna Countest
Fakultas Ilmu
Budaya (FIB)
UNAND
2016
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
21. 15
Anggota 2
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Meri Purnamasari
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Teknologi Kimia Industri
4 NIM 061640421622
5 Tempat dan Tanggal Lahir Karang Endah, 05 maret 1998
6 E-mail Meripurnama05@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085269380156
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP MA
Nama Institusi
SD Negeri 2
Karang Endah
SMP Negeri 1
Gelumbang
SMA Negeri 1
Indralaya Utara
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-
Lulus
2014-2016 2010-2013 2013-2016
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1 - - -
D. Penghargaan dalam 5 tahun Terakhir
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1
Juara I Lomba Baris-berbaris
Putri
Perkemahan
Gema
Muhammadiah
(PGM) X
2014
2
Medali Perak Bidang Fisika
Kompetisi Peneliti
Belia Ogan Ilir
2014
3
Juara I Lomba Baris-berbaris
Putri
Perkemahan
Gema
Muhammadiah
(PGM) XI
2015
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
23. 17
3. Dosen Pembimbing
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ir. Erwana Dewi, M.Eng.
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Teknik Kimia/Teknik Kimia
4 NIDN 0014116008
5 Tempat dan Tanggal Lahir 14 November 1969
6 E-mail erwanadewi@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085268147133
B. Riwayat Pendidikan
Sarjana S2/Magister
Nama Institusi Fakultas Teknik Unsri Tokyo Univ of Agric
&
Technology
Jurusan Teknik Kimia Food Tech & Science
Tahun Masuk-Lulus 1979-1985 1997-1999
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1 Chemical Festival Fair Energi Sebagai
Sumber Energi
Terbarukan yang
Ramah
Lingkungan
5 Mei 2015 di
Politeknik Negeri
Sriwijaya
D. Penghargaan dalam 5 tahun Terakhir
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
- - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
25. 19
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
No Kategori
Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
(Rp)
1. Sewa
laboratorium
beserta alat-alat
laboratorium
Berbagai alat-alat
lab yang dipakai
untuk penelitian
1 Bulan 450.000 450.000
2. Gelas kimia 100
ml
Untuk keperluan
eksperimen
10 buah
52.000/
buah
520.000
3. Gelas kimia 250
ml
Untuk keperluan
eksperimen
5 buah
86.000/
buah
430.000
4. Gelas kimia 2 L Untuk keperluan
eksperimen
2 buah
200.000/b
uah
400.000
8. Erlenmeyer Untuk keperluan
eksperimen
10 buah
90.000/
buah
900.000
Sub Total: 2.700.000
2. Bahan Habis pakai
No Kategori
Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
(Rp)
1. Cangkang biji
karet
Bahan baku 1 kg gram 5.000 5.000
2. Asam sulfat Digunakan untuk
analisa
5 Liter
1.100.000
/ 2,5 L
2.200.000
3. Natrium
hidroksida
Digunakan untuk
pemasakan dan
analisa
500 gram
35.000/
500 gram
35.000
4. Kalium dikromat
Untuk keperluan
Analisa
5600 gram
1.450.000
/ 500
gram
1.450.000
5. Asam asetat
glasial
Digunakan untuk
pemasakan
1 Liter
62.000/
liter
62.000
26. 20
3. Perjalanan
No Kategori
Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
(Rp)
1. Perjalanan
mengambil
cangkang biji
karet
Biaya kendaraan
pengambilan
cangkang biji
karet di kebun
salah satu
anggota
1 kali 60.000 60.000
2. Perjalanan ke
toko bahan
kimia
Belanja bahan
habis pakai
2 kali 40.000 80.000
3. Konsultasi
dengan dosen
pembimbing
Biaya kendaraan 3 kali 30.000 90.000
Sub Total 230.000
6. Ferro ammonium
sulfat
Untuk keperluan
Analisa
100 gram
7.600/
gram
760.000
7. Amilum Untuk keperluan
Analisa
100 gram
2.000/
gram
200.000
8. Kalium
permanganat
Untuk keperluan
Analisa
10 gram
12.400/
gram
124.000
9. Kalium iodida Untuk keperluan
Analisa
50 gram
8.400/
gram
420.000
10. Natrium thiosulfat Untuk keperluan
Analisa
100 gram
4.500/
gram
450.000
Sub Total (Rp) 5.706.000
28. 22
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
No Nama Program
Studi
Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
(jam/
minggu)
Uraian Tugas
1 Fithra
Malvarinda
DIII
Teknik
Kimia
Teknik
Kimia
7 jam/minggu Ketua Pelaksana
Bertanggung
jawab atas
segala
keputusan
Bertanggung
jawab atas
penelitian dan
pelaporan
Memastikan
program
terlaksana
sesuai
jadwalnya
2 Mutmainnah
Ningtyas k.
DIV
Teknologi
Kimia
Industri
Teknik
Kimia
5 jam/minggu Kesekretariatan
Bertanggung
jawab atas
penulisan dan
memeriksa
format
penulisan
Mencatat hasil
penelitian dan
kegiatan
Mengurus
administrasi
dan surat
menyurat
3 Meri
Purnamasari
DIV
Teknologi
Kimia
Industri
Teknik
Kimia
5 jam/minggu Kebendaharaan
Bertanggung
jawab atas
keuangan dan
dana masuk
serta dana