4. 1. PRINSIP DISTRIBUSI (PERSEBARAN)
Adalah prinsip yg menekankan persebaran
gejala geosfer di permukaan bumi baik
gejala fisik maupun socialnya.
Meliputi :
• Persebaran penduduk.
• Persebaran flora dan fauna
• Persebaran SDA di Indonesia
• Persebaran curah hujan.
• Persebaran iklim
5. 1. PRINSIP DISTRIBUSI (PERSEBARAN)
Contoh dalam soal :
- Persebaran penduduk Indonesia tidak merata,
sebagian besar mengumpul di pulau Jawa, di susul
Sumatra, Sulawesi, Kalimantan dan Papua.
- Risky tidak terlambat masuk sekolah. Riski memanfaatkan
googlemap untuk mengetahui wilayah mana saja yang
mengalami kemacetan di Jakarta.
- Tambang minyak bumi dan gas di wilayah Indonesia tidak
merata, dimana wilayah Indonesia bagian barat lebih banyak
daripada wilayah timur.
- Sebagai kota metropolitan kelima di Indonesia Semarang tidak
luput dari kemacetan. Kawasan yang biasa mengalami kemacetan
antara lain sekitar pasar, sekolah, mall, pelabuhan, exit tol, dan
kawasan industry.
6. Adalah hubungan yang saling terkait antara gejala geosfer
satu dengan gejala geosfer lain.
Fisik dengan fisik, fisik dengan sosial, sosial dengan sosial.
- Di kota besar banyak di bangun mall yang
berdekatan dengan penduduk padat
2. PRINSIP INTERELASI (KETERKAITAN)
Contoh dalam soal :
- Tanah di sekitar gunung api sangat subur
karena banyak mengandung mineral dan
abu vulkanik yang keluar saat gunung
erupsi.
- Fenomena banjir parah di daerah dataran
rendah terjadi akibat penebangan hutan di
wilayah hulu.
7. Adalah prinsip yang memberikan penjelasan
lebih jauh (lebih mendalam) tentang gejala/
fenomena yang terjadi di permukaan bumi.
Gejala/fenomena tersebut dapat dijelaskan
dengan verbal (kalimat), gambar, data, table,
grafik, diagram dan peta.
3. PRINSIP DESKRIPSI (PENJELASAN)
Contoh dalam soal :
- Berdasakan hasil sensus penduduk 2020,
jumlah penduduk Indonesia adalah 270,2 juta
jiwa, penduduk usia produktif mencapai 70,72
% dan usia lansia hanya 9,78 %. Dan
komposisi penduduk bisa dilihat pada gambar
di samping.
8. 3. PRINSIP DESKRIPSI (PENJELASAN)
- Tsunami adalah gelombang laut yang
bergulung-gulung menerjang daratan. Seperti
tampak pada gambar, peristiwa tersebut terjadi
karena adanya gempa tektonik di dasar laut.
- Petani yang tinggal di daerah pegunungan
pada umumnya menanam tanaman
perkebunan seperti kopi dan teh. Selain lahan
yang subur, kondisi udara dapat mendukung
tanaman tersebut.
- Perhatikan diagram batang di samping.
Indonesia adalah negara produsen kelapa
sawit terbesar dunia. Hal ini didukung lahan
luas dan subur, di samping dukungan
pemerintah.
9. 4. PRINSIP KOROLOGI (KERUANGAN)
Adalah prinsip yg bersifat komprehensif, sebab
mengkaji gejala/fakta/permasalahan di muka bumi
dengan memadukan prinsip persebaran, interelasi
& diskripsi, serta integrasinya dalam ruang tertentu.
Contoh dalam soal :
- Gejala pemanasan global tidak hanya berkaitan dengan
mencairnya gunung es, kenaikan permukaan laut, atau
perubahan cuaca secara ekstrem. Pemanasan global
juga berdampak pada penyebaran wabah penyakit baru
seperti virus Zika yang berbahaya bagi wanita hamil.
- Pola hujan di Indonesia tidak merata. Disebabkan oleh
angin membawa uap air berasal dari Indonesia barat,
dan semakin ketimur semakin berkurang. Faktor
pegunungan juga berpengaruh pada pola curah hujan
Indonesia.
11. 10 KONSEP GEOGRAFI :
1. Lokasi
2. Jarak
3. Keterjangkauan
4. Pola
5. Morfologi
6. Aglomerasi
7. Nilai Kegunaan
8. Interaksi Interdependensi
9. Keterkaitan Ruang
10. Differensiasi Areal
12. - Indonesia terletak pada 6° LU - 11° LS dan 95° BT - 141° BT.
- Pontianak terletak pada garis katulistiwa (lintang 0°)
Lokasi ada 2 :
1. LOKASI
Adalah letak suatu obyek/ tempat di permukaan bumi.
1. lokasi absolut/mutlak : letak berdasarkan garis
lintang dan garis bujur Bumi. Tetap tidak berubah.
2. lokasi relatif : yaitu letak suatu tempat berdasarkan
wilayah sekitarnya, atau posisinya di permukaan Bumi.
Lokasi ini dalam perkembangannya bisa berubah.
- Cilegon terletak di Propinsi Banten. (sebelum tahun 2000
terletak di Propinsi Jawa Barat)
- Gunung Lawu terletak di perbatasan Jateng dan Jatim
- Singapura terletak di sebelah selatan Malaysia.
13. 2. JARAK
1.Jarak absolut = jarak/sela antara dua tempat
(obyek) yang diukur dengan satuan panjang
(m, km, dsb).
Jarak ada 2 :
Adalah batas/ukuran dari satu tempat ke tempat lain.
2. Jarak relatif = jarak/sela antara dua tempat
(obyek) yang diukur dengan satuan waktu/
lamanya perjalanan, biaya perjalanan, dsb)
- Jarak Semarang Jogja adalah 121 km.
- Jarak Semarang Jakarta adalah 440 km.
- Waktu tempuh Semarang Jogja naik bus adalah 4,5 jam, sedangkan naik sepeda
motor adalah 3 jam.
- Jarak Semarang Jakarta ditempuh selama 6 jam bila menggunakan kereta Argo
Muria.
14. 3. KETERJANGKAUAN (Aksessability)
Adalah tingkat kemudahan suatu obyek/daerah
untuk dijangkau dengan sarana transportasi /
komunikasi yg ada.
Atau hubungan kondisi medan berkaitan
dengan sarana transportasi yang digunakan.
- Banjir lahar dingin dari Gunung Semeru
menyebabkan jalan-jalan sulit untuk di lewati
kendaraan.
Contoh :
Suku Baduy
- Suku “Baduy Dalam“ terletak di wilayah Pegunungan
yg hanya terdapat jalan setapak untuk mencapainya
- Bentang alam berupa pegunungan dan lembah di
sekitar Desa Apowo menjadikannya sulit dicapai,
kecuali dengan pesawat.
15. Adalah susunan, bentuk dan persebaran
obyek/fenomena alam/social di permukaan
bumi.
Indikatornya: memusat, memanjang,
menyebar, teratur/tdk teratur, berkelok-kelok.
4. POLA
Contoh :
- Pemukiman penduduk desa X memanjang jalan.
- Akhmad sangat mudah mencari alamat temannya
di perumahan X, karena jalan dan rumahnya
teratur.
- Jalan di lereng gunung/pegunungan di buat
berkelok-kelok agar kenaikannya atau
penurunannya tdk tajam.
16. 5. MORFOLOGI
Adalah perwujudan bentuk daratan permukaan
bumi sebagai hasil pengangkatan atau
penurunan wilayah
- Bentuk lahan suatu wilayah akan terkait
dengan erosi, pengendapan dan aktifitas
tenaga endogen.
Contoh :
- Penduduk yang padat umumnya tinggal di
dataran, sementara wilayah pegunungan lebih
jarang.
- Kenampakan alam wilayah Cina barat di
dominasi oleh gurun Gobi.
17. Adalah pemusatan aktifitas pada wilayah tertentu
yang memiliki keunggulan baik spasial maupun
aspasial.
6. AGLOMERASI
- Penempatan lokasi Mall / pasar raya selalu
berkaitan dengan fenomena penduduk
padat.
- Adanya fenomena kampong Melayu,
kampong Ambon, kampong batak di daerah
metropolitan menandakan masih kuatnya
ikatan asal-usul kedaerahan.
- Sebagian besar penduduk Indonesia
terkonsentrasi pada lahan-lahan subur.
Contoh :
18. 7. NILAI KEGUNAAN
- Pegunungan mempunyai suhu lebih rendah
daripada di daerah dataran rendah.Oleh
karena itu sayuran, teh dan pinus dapat
tumbuh dengan baik di daerah pegunungan.
adalah nilai suatu obyek/tempat mempunyai
kegunaan yang berbeda-beda dilihat dari
fungsinya.
Contoh :
- Pantai Kuta adalah salah satu tujuan utama
wisata Bali, sementara Pantai Moro Demak
sesuai untuk nelayan.
- Lereng selatan Gunung Ungaran memiliki
suhu dingin dan panorama indah, sehingga
banyak dimanfaatkan untuk wisata,
sementara lereng utara untuk tanaman
sayuran.
19. 8. INTERAKSI INTERDEPENDENSI
Adalah hubungan timbal balik yg saling
mempengaruhi / bergantung antara wilayah
/obyek/ aktivitas yang satu dengan yang
lainnya.
Contoh :
- Desa adalah penghasil bahan makanan dan
tenaga kerja bagi kota, sementara kota
melayani teknologi, barang jadi bagi desa.
- Lingkungan RT membutuhkan warga untuk hidup
dan melaksanakan kegiatan, sedangkan warga
membutuhkan wadah/tempatnya
- Hubungan perdagangan Jepang Indonesia
sangat intensif, karena jepang membutuhkan
bahan mentah dari Indonesia, sebaliknya Ind.
membutuhkan barang jadi & teknologi Jepang
20. Dua obyek/tempat bersifat sebab-akibat, bukan
saling pengaruh.
9. KETERKAITAN RUANG
- Rumah orang Eskimo di daerah dingin Kutub
Utara terbuat dari balok-balok es, berbeda
dengan rumah penduduk Asmat di Papua
yang terbuat dari atap rumbia
Adalah interaksi antara obyek/ tempat satu
dengan obyek/tempat lain yang menunjukkan
hubungan penyebaran atau sebab akibat.
Contoh :
- Kebakaran hutan di lereng gunung
menyebabkan banjir di wilayah sekitarnya.
- Banyaknya pendatang baru di kota besar,
telah menyebabkan angka pengangguran
dan kriminalitas meningkat.
21. 10. DIFFERENSIASI AREA
Adalah perbedaan karakteristik antar obyek
/wilayah yang dapat berupa bentang alam,
kependudukan, pembangunan, & perekonomian.
Contoh :
- Suasana pedesaan umumnya relative sepi, asri,
sederhana & aktifitas agraris, sedangkan perkotaan
ramai, bising dan aktifitas industry dan bisnis.
- Masyarakat pantai umumnya bekerja sebagai
nelayan, bertemperamen kasar, dan bicara
keras, sedangkan masyarakat pegunungan
sebagai petani sayuran, berwatak halus dan
kalem.
- Wilayah gurun memiliki suhu tinggi, kering, panas,
dan sedikit flora fauna, sementara di wilayah tropis
sebaliknya hutan lebat, fauna beragam dan lembab.