1. Dokumen tersebut merupakan soal ujian akhir semester genap SMA Batik 1 Surakarta tahun pelajaran 2010/2011 mata pelajaran Bahasa Indonesia.
2. Soal terdiri dari 10 nomor yang mencakup berbagai aspek bahasa seperti gurindam, puisi, peribahasa, drama, silogisme, analogi, surat lamaran kerja, pidato, kritik, dan esai.
3. Peserta diinstruksikan untuk mengerjakan soal-soal terse
1. F.751 / WKS.1.14YAYASAN PENDIDIKAN BATIK SURAKARTA<br />SMA BATIK 1 SURAKARTA<br />RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL <br />Terakreditasi “A”<br />Jl. Slamet Riyadi 445 Surakarta 57146 Telp.(0271) 710785, 723665 Fax.(0271) 723742<br />Website : www.smubatik1-slo.sch.id. Email : smaba1_solo@yahoo.com<br />ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP<br />SMA BATIK 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2010/ 2011<br />Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia<br />Hari, tanggal : Kamis, 24 Februari 2011<br />Waktu : 07.00 – 08.30 WIB<br />Kelas, Program : XII , IPA dan IPS <br />PETUNJUK <br />Tulislah nomor tes, nama, dan nomor urut absen Anda pada tempat yang telah disediakan<br />Bacalah lebih dahulu soal-soal yang tersedia dengan saksama, kemudian kerjakan dengan penuh kesungguhan semua soal <br />Gunakan bolpoin yang tidak tembus <br />Periksalah pekerjaan Anda sebelum diserahkan pada pengawas<br />Jawablah soal-soal di bawah ini dengan uraian yang jelas dan lengkap!<br />1.Jelaskan isi gurindam di bawah ini!<br />a.Apabila banyak berkata-kata<br />di situlah jalan masuknya dusta<br />b.Barang siapa mengenal akhirat <br />tahulah ia dunia mudarat <br />c.Barang siapa meninggalkan sembayang <br />seperti rumah tiada bertiang <br />d.Barang siapa meninggalkan zakat <br />tiadalah hartanya beroleh berkat <br />2.a.Buatlah sebuah puisi yang didalamnya terdapat majas personifikasi dan majas litotes!<br />b.Berilah garis bawah majas yang Anda maksudkan kemudian berilah penjelasan!<br />3.a.Apa maksud peribahasa “Jangan bergantung pada akar lapuk”? Berilah penjelasan!<br />b.Buatlah paragraf dengan peribahasa “Jangan bergantung pada akar lapuk”!<br />4.a.Buatlah penggalan drama yang dapat menunjukkan adanya konflik!<br />b.Sebutkan tokoh dalam drama dan jelaskan karakter tokoh tersebut!<br />c.Tuliskan tiga amanat drama tersebut!<br />5.a.Buatlah contoh silogisme positif<br />b.Berdasarkan silogisme tersebut, tentukan entimennya!<br />6.Berilah penjelasan paragraf analogi dan berilah contoh minimal 50 kata! Berilah garis bawah kalimat yang menunjukkan adanya kesimpulan!<br />7.Iklan lowongan pekerjaan<br />DICARIAss Mgr (Pria/S1) dan SPG (SMEA/Wanita). Data Entry (SMEA/Pria) Kirim ke PT Batik Keris, Jalan Slamet Riyadi 497 Surakarta paling lambat satu minggu setelah iklan ini terbit (Solopos, 22 Februari 2011)<br />Berdasarkan iklan tersebut buatlah:<br />a.Paragraf pembuka surat lamaran pekerjaan<br />b.Paragraf penutup surat lamaran pekerjaan<br />8.a.Buatlah contoh satu ide pokok!<br />b.Tentukan kalimat utama berdasarkan ide pokok tersebut!<br />c.Kembangkan kalimat utama yang Anda buat menjadi sebuah paragraf deduktif!<br />9.Calon ketua OSIS SMA Batik 1 Surakarta akan menyampaikan orasi secara bergantian. Mereka ingin audiens mau memilihnya. Berdasarkan ilustrasi tersebut buatlah contoh paragraf penutup untuk mengakhiri orasinya (minimal 50 kata). <br />10.Buatlah contoh kritik dan esai masing-masing satu paragraf!<br />Selamat Mengerjakan Semoga Sukses<br />KUNCI JAWABAN KELAS XII SEMESTER 2 BAHASA INDONESIA<br />SMA BATIK TAHUN AJARAN 2010/2011<br />1.a. Orang yang banyak bicara biasanya terselip kata-kata yang tidak nyata/ dibuat-buat sehingga muncul kebohongan-kebohongan yang dapat membuat dirinya berdusta.<br />b.Orang yang mengenal akan kehidupan esok di akhirat, mereka akan selalu menjaga hidupnya dengan baik agar tidak rugi. Hidupnya digunakan untuk hal-hal baik yang dapat mendatangkan ketenteraman batinnya. <br />c.Orang yang tidak mau bersembahyang/ melakukan sembahyang hanya sekehendak hatinya, sebenarnya mereka itu termasuk orang-orang yang hidupnya tidak memiliki pegangan/ tidak mempunyai pegangan hidup sehingga hidup di dunia hanya akan semaunya saja. <br />d.Orang yang tidak berzakat/ memberikan sebagian hartanya untuk orang-orang yang membutuhkan, harta yang dimiliki itu sebenarnya tidak mendatangkan kebaikan (hartanya kurang barokah) <br />2.Majas<br />a.Personifikasi: Bulan tersenyum padaku<br />b.Litotes: Maukah naik ke gerobakku?<br />3.Peribahasa “Jangan bergantung pada akar lapuk” artinya jangan mengharapkan bantuan pada orang yang tidak mampu/ bisa membantu<br />4.Drama (terserah korektor)<br />5.Silogisme positif<br />PU: Semua makhluk hidup membutuhkan air<br />PK: Hewan termasuk makhluk hidup<br />K : Hewan membutuhkan air<br />6.Analogi (terserah korektor)<br />7.Paragraf pembuka dan penutup surat lamaran<br />a.Berdasarkan iklan harian Solopos tanggal 14 Februari 2011 saya membaca bahwa PT Batik Keris membutuhkan asisten manager.<br />b.Atas perhatian Bapak, saya mengucapkan terima kasih.<br />8.Ide pokok, kalimat utama (terserah korektor)<br />9.Penutup pidato<br />Untuk mengakhiri pidato dalam rangka memperingati hari Kesehatan dan Gizi, dapat saya simpulkan sebagai berikut: 1. seluruh warga sekolah harus berpartisipasi untuk mewujudkan tema yang dicanangkan oleh dinas kesehatan, yaitu “ Manfaat Mutu Makanan yang Bergizi,”; 2. Seluruh warga perlu memperhatikan makanan yang bergizi dan tidak bergizi.<br />Untuk itulah marilah kita tetap memperhatikan gizi makanan yang kita makan sesuai dengan kebutuhan tubuh kita masing-masing.<br />10.Contoh kritik<br />Dalam karya Iwan Simatupang, Ziarah, misalnya setiap peristiwa yang menimpa tokoh kita terjalin dalam rangkaian yang tidak menunjukkan hubungan kualitas, karena peristiwa itu hanya terjadi dalam pikiran atau batin tokoh itu. Khayalan dan imajinasi tumpang tindih dengan kejadian yang dialami oleh tokoh ini. Teknik penceritaan tersebut juga digunakan oleh tokoh Putu Wijaya. Hampir semua novelnya bercirikan teknik penceritaan demikian. Dalam publik, misalnya, Putu Wijaya bercerita tentang banyak tokoh dan para tokohnya mengembangkan peristiwa sendiri-sendiri. Penggalan ini menunjukkan hadirnya banyak tokoh tetapi tidak jelas siapa yang menjadi tokoh utamanya. Alangkah baiknya kalau tokohnya tidak terlalu banyak tetapi sudah dapat diketahui tokoh utamanya.<br />