SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
SEMANGAT PATRIOTISME DAN
NASIONALISME
OLEH :
Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
MATERI
a. Makna semangat kebangsaan
b. Semangat nasionalisme
c. Semangat Patriotisme
d. Penerapan semangat kebangsaan
ARTI PATRIOTISME :
YAITU SIKAP RELA BERKORBAN DEMI BANGSA
DAN NEGARA
ARTI NASIONALISME :
YAITU SIKAP KESETIAAN TERTINGGI SESEORANG
HARUS DIBERIKAN KEPADA NEGARA DAN
BANGSANYA.
SIKAP YANG SESUAI DENGAN
NASIONALISME DAN PATRIOTISME
1. MENJAGA PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA.
2. SETIA MEMAKAI PRODUKSI DALAM NEGERI.
3. RELA BERKORBAN DEMI BANGSA DAN NEGARA.
4. BANGGA SEBAGAI BANGSA DAN BERNEGARA
INDONESIA.
5. MENDAHULUKAN KEPENTINGAN NEGARA
DAN BANGSA DIATAS KEPENTINGAN PRIBADI
6. MENJAGA NAMA BAIK BANGSA DAN NEGARA.
7. BERPRESTASI DALAM BERBAGAI BIDANG
UNTUK MENGHARUMKAN NAMA BANGSA DAN
NEGARA.
8. SETIA KEPADA BANGSA DAN NEGARA
TERUTAMA DALAM MENGHADAPI MASUKNYA
DAMPAK NEGATIF GLOBALISASI KE
INDONESIA .
SIKAP YANG TIDAK SESUAI DENGAN
NASIONALISME DAN PATRIOTISME :
• EGOISME :
Sikap mementingkan diri sendiri.
• EKSRIMISME :
Sikap keras mempertahankan pendirian dgn menghalalkan segala
cara untuk mencapai tujuan pribadi.
• TERORISME :
Adalah tindakan sistematis yang bertujuan menciptakan
kepanikan, keresahan dan suasana tidak aman dalam
masyarakat.
• PRIMORDIALISME
sikap mementingkan daerah, suku, agama ,ras ,antar golongan
sendiri .
• SEPARATISME :
Sikap yang ingin memisahkan diri dari NKRI
• PROPINSIONALISME :
Sikap yang hanya mementingkan propinsinya
sendiri dan tidak mempedulikan kepentingan
propinsi lain.
Sikap Semangat Kebangsaan ( Nasionalisme dan
Patriotisme ) Dalam Kehidupan Bermasyarakat,
Berbangsa, Dan Bernegara.
Setiap warga negara dari suatu negara, sudah barang
Tentu memiliki keterikatan emosional dengan negara
yang bersangkutan sebagai perwujudan rasa bangga,
memiliki bangsa dan negara. Perasaan ini akan mampu
melahirkan sikap sikap rela berkorban untuk
memperoleh dan mempertahankan kemerdekaan serta
kedaulatan negara. Hal ini merupakan bentuk keterikatan
kepada tanah air, adat istiadat leluhur, serta penguasa
setempat yang menghiasi rakyat / warga sejak lama disebut
dengan “semangat kebangsaan”.
Semangat kebangsaan bagi setiap wara negara, harus
dapat dijadikan motivasi spiritual dan horizontal dalam
mencapai kemajuan dan kejayaan bangsa, menjaga
keutuhan serta persaudaraan antar sesama.
Dengan mengerti dan memahami pentingnya semangat
kebangsaan bagi setiap warga negara, kita
diharapkan mampu melahirkan jiwa nasionalisme
(cinta tanah air) dan patriotisme (rela berkorban)
dengan tetap menjunjung tinggi sikap-sikap sebagai
berikut :
a. Mengedepankan keserasian, keselarasan, dan
keharmonisan hidup yang dilandasi oleh nilai-nilai ke-
Tuhanan Yang Maha Esa.
b. Mengutamakan kepentingan dan keselamatan
bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi atau
golongan.
c. Menunjukkan kerelaan berkorban untuk kepentingan
bangsa dan negara.
d. Mengedepankan sikap berkeadilan sosial dalam
hidup berbangsa dan bernegara.
e. Menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan,
persaudaraan, kebersamaan, dan keharmonisan
dengan sesama.
f. Menghargai hak asasi manusia (HAM), tidak
diskriminatif dan bersikap demokrasi.
g. Menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan dan keadaban
manusia.
Untuk lebih memahami semangat kebangsaan, berikut
ini akan diuraikan tentang :
1. Nasionalisme
Kata “nasionalisme” secara etimologi berasal dari kata
“nasional” dan “isme”, yaitu paham kebangsaan yang
mengandung makna kesadaran dan semangat cinta
tanah air, memiliki rasa kebanggaan sebagai bangsa,
atau memelihara kehormatan bangsa.
Nasionalisme dalam makna persatuan dan kesatuan
merupakan bentuk sebuah kesadaraan keanggotaan di
suatu bangsa yang secara potensial atau aktual
bersama-sama mencapai, mempertahankan, dan
mengabadikan identitas, kemakmuran, dan kekuatan
bangsa.
Di dalam jiwa nasionalisme, tertanam sebuah
keinginan untuk membangun negara sesuai dengan
cita-cita, harapan, dan kemampuan bangsa sendiri.
a. Nasionalisme dalam arti sempit, diartikan sebagai
perasaan kebangsaan atau cinta terhadap
bangsanya yang tinggi atau berlebih-lebihan,
sehingga memandang bangsa lain lebih rendah.
b. Nasionalisme dalam arti luas, adalah perasaan cinta
atau bangga terhadap tanah air dan bangsanya
dengan tetap menghormati bangsa lain karena
merasa sebagai bagian dari bangsa lain di dunia.
Nasionalisme dalam arti luas mengandung prinsip-prinsip :
1). Prinsip kebersamaan
Penerapan prinsip kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari
menuntut setiap warga negara agar memiliki sikap
“pengendalian diri” untuk mengarahkan aktifitasnya menuju
kehidupan yang selaras, serasi, dan seimbang. Nilai
kebersamaan menuntut setiap warga untuk menempatkan
kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi
atau golongan.
2). Prinsip persatuan dan kesatuan
Prinsip persatuan dan kesatuan terejawantahkan dalam
bentuk kesetiaan/loyalitas yang tinggi hanya untuk
kepentingan negara. Mengedepankan sikap : kesetiakawanan,
sosial, peduli terhadap sesama, solidaritas, dan keadilan
sosial.
3). Prinsip demokratis
Prinsip demokratis memandang bahwa setiap warga
negara mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban
yang sama. Karena hakekat semangat kebangsaan
adalah adanya tekad untuk hidup bersama yang
mengutamakan kepentingan bangsa dan negara yang
tumbuh dan berkembang dari bawah untuk bersedia
hidup sebagai bangsa yang bebas, merdeka, bersatu,
berkedaulatan, adil dan makmur.
4). Patriotisme
Makna “patriotisme” yang berasal dari kata “patriot”
dan “isme”, yang merupakan sifat kepahlawanan,
Sikap yang gagah berani, pantang menyerah dan rela
berkorban demi bangsa dan negara.
Sikap patriotisme, merupakan sikap yang bersumber
dari perasaan cinta pada tanah air sehingga
menimbulkan kerelaan berkorban untuk bangsa dan
negaranya.
3. Penerapan Semangat Kebangsaan
Semangat kebangsaan dalam arti luas, dapat
diterapkan di lingkungan keluarga, sekolah dan
masyrakat sekitar dengan cara :
a. Keteladanan
Keteladanan atau “ teladan “ merupakan sikap dan
prilaku yang patut dicontoh atau ditiru karena
perkataan dan perbuatan, misalnya : bekerja keras
dan disiplin dalam mengejar prestasi, membayar
pajak tepat waktu, mematuhi tata tertib berlalu
lintas, mau melakukan kerja bakti/gotong royong
membersihkan lingkungan, tidak melakukan
korupsi, dll.
b. Pewarisan
Pewarisan atau “warisan” merupakan cara atau
proses menurunkan, memberikan atau meyerahakan
sesuatu kepada pihak lain. Pewarisan semangat
kebangsaan adalah cara-cara menurunkan nilai-nilai ,
sikap, dan prilaku terpuji kepada generasi berikutnya
(muda). Contoh : tulus ikhlas dalam membantu orang
yang terkena musibah, berlaku jujur dan
bertanggungjawab dalam mengemban amanah,
terbiasa belajar dan bekerja tepat waktu,dll.
c. Ketokohan
Ketokohan atau “tokoh”, merupakan sosok
seseorang yang terkenal dan disegani karena
pengaruhnya sangat besar di dalam masyarakat.
EVALUASI
1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang
semangat nasionalisme!
2. Bedakan nasionalisme dalam arti luas dan
arti sempit!
3. Berikan contoh sikap yang menunjukan
semangat patriotisme
dansemangatkebangsaan!
S E K I A N
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Semangat Kebangsaan

05. Kesadaran berbangsa dan Bernegara.pdf
05.  Kesadaran berbangsa dan Bernegara.pdf05.  Kesadaran berbangsa dan Bernegara.pdf
05. Kesadaran berbangsa dan Bernegara.pdfDewiUmbar
 
Hakikat Bangsa dan Negara SMP kelas VII
Hakikat Bangsa dan Negara SMP kelas VIIHakikat Bangsa dan Negara SMP kelas VII
Hakikat Bangsa dan Negara SMP kelas VIIAndhika Pratama
 
Modul 1-wawasan-kebangsaan
Modul 1-wawasan-kebangsaanModul 1-wawasan-kebangsaan
Modul 1-wawasan-kebangsaanFitri Yusmaniah
 
Upaya dalam mempertahankan keutuhan uud dan nkri
Upaya dalam mempertahankan keutuhan uud dan nkriUpaya dalam mempertahankan keutuhan uud dan nkri
Upaya dalam mempertahankan keutuhan uud dan nkriRizal Fahmi
 
KESADARAN BERBANGSA DAN BERNEGARA.pptx
KESADARAN BERBANGSA DAN BERNEGARA.pptxKESADARAN BERBANGSA DAN BERNEGARA.pptx
KESADARAN BERBANGSA DAN BERNEGARA.pptxRuldiansyahTMagaton
 
MODUL 4 PKN Kegiatan Belajar 3 KEL.3 PGSD B - Copy.pptx
MODUL 4 PKN Kegiatan Belajar 3 KEL.3 PGSD B - Copy.pptxMODUL 4 PKN Kegiatan Belajar 3 KEL.3 PGSD B - Copy.pptx
MODUL 4 PKN Kegiatan Belajar 3 KEL.3 PGSD B - Copy.pptxAini726915
 
MATERI-MOS-kesadaran-berbangsa-dan-bernegara.pptx
MATERI-MOS-kesadaran-berbangsa-dan-bernegara.pptxMATERI-MOS-kesadaran-berbangsa-dan-bernegara.pptx
MATERI-MOS-kesadaran-berbangsa-dan-bernegara.pptxElaNurlelaSafitri
 
Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan (1).pptx
Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan (1).pptxFaktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan (1).pptx
Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan (1).pptxSyifanaTyas
 
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilanBangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilaneli priyatna laidan
 
Nasionalisme.pptx
Nasionalisme.pptxNasionalisme.pptx
Nasionalisme.pptxferdhiyadi1
 
Materi tentang kewiraan
Materi tentang kewiraanMateri tentang kewiraan
Materi tentang kewiraanPaul Aurel
 
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptxMPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptxBudiHermono1
 
Menunjukkan semangat kebanggaan nasionalise dan patriotisme dalam kebangsaan ...
Menunjukkan semangat kebanggaan nasionalise dan patriotisme dalam kebangsaan ...Menunjukkan semangat kebanggaan nasionalise dan patriotisme dalam kebangsaan ...
Menunjukkan semangat kebanggaan nasionalise dan patriotisme dalam kebangsaan ...SMAN 2 Dumai
 
sosialisasi materi tes wawasan kebangsaan.pptx
sosialisasi materi tes wawasan kebangsaan.pptxsosialisasi materi tes wawasan kebangsaan.pptx
sosialisasi materi tes wawasan kebangsaan.pptxAlfianNur32
 
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptxMPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptxMalikRaka
 

Similar to Semangat Kebangsaan (20)

05. Kesadaran berbangsa dan Bernegara.pdf
05.  Kesadaran berbangsa dan Bernegara.pdf05.  Kesadaran berbangsa dan Bernegara.pdf
05. Kesadaran berbangsa dan Bernegara.pdf
 
Hakikat Bangsa dan Negara SMP kelas VII
Hakikat Bangsa dan Negara SMP kelas VIIHakikat Bangsa dan Negara SMP kelas VII
Hakikat Bangsa dan Negara SMP kelas VII
 
Modul 1-wawasan-kebangsaan
Modul 1-wawasan-kebangsaanModul 1-wawasan-kebangsaan
Modul 1-wawasan-kebangsaan
 
Upaya dalam mempertahankan keutuhan uud dan nkri
Upaya dalam mempertahankan keutuhan uud dan nkriUpaya dalam mempertahankan keutuhan uud dan nkri
Upaya dalam mempertahankan keutuhan uud dan nkri
 
KESADARAN BERBANGSA DAN BERNEGARA.pptx
KESADARAN BERBANGSA DAN BERNEGARA.pptxKESADARAN BERBANGSA DAN BERNEGARA.pptx
KESADARAN BERBANGSA DAN BERNEGARA.pptx
 
MODUL 4 PKN Kegiatan Belajar 3 KEL.3 PGSD B - Copy.pptx
MODUL 4 PKN Kegiatan Belajar 3 KEL.3 PGSD B - Copy.pptxMODUL 4 PKN Kegiatan Belajar 3 KEL.3 PGSD B - Copy.pptx
MODUL 4 PKN Kegiatan Belajar 3 KEL.3 PGSD B - Copy.pptx
 
MATERI-MOS-kesadaran-berbangsa-dan-bernegara.pptx
MATERI-MOS-kesadaran-berbangsa-dan-bernegara.pptxMATERI-MOS-kesadaran-berbangsa-dan-bernegara.pptx
MATERI-MOS-kesadaran-berbangsa-dan-bernegara.pptx
 
Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan (1).pptx
Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan (1).pptxFaktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan (1).pptx
Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan (1).pptx
 
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilanBangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
 
Materi Makalah PPKn
Materi Makalah PPKnMateri Makalah PPKn
Materi Makalah PPKn
 
wf
wfwf
wf
 
Nasionalisme.pptx
Nasionalisme.pptxNasionalisme.pptx
Nasionalisme.pptx
 
Materi tentang kewiraan
Materi tentang kewiraanMateri tentang kewiraan
Materi tentang kewiraan
 
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptxMPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
 
Hakikat Bangsa dan Negara
Hakikat Bangsa dan NegaraHakikat Bangsa dan Negara
Hakikat Bangsa dan Negara
 
Menunjukkan semangat kebanggaan nasionalise dan patriotisme dalam kebangsaan ...
Menunjukkan semangat kebanggaan nasionalise dan patriotisme dalam kebangsaan ...Menunjukkan semangat kebanggaan nasionalise dan patriotisme dalam kebangsaan ...
Menunjukkan semangat kebanggaan nasionalise dan patriotisme dalam kebangsaan ...
 
Makna sila sila pancasila
Makna sila sila pancasilaMakna sila sila pancasila
Makna sila sila pancasila
 
sosialisasi materi tes wawasan kebangsaan.pptx
sosialisasi materi tes wawasan kebangsaan.pptxsosialisasi materi tes wawasan kebangsaan.pptx
sosialisasi materi tes wawasan kebangsaan.pptx
 
Pertemuan ke 7
Pertemuan ke   7Pertemuan ke   7
Pertemuan ke 7
 
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptxMPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
MPLS Kesadaran Berbangsa & Bernegara.pptx
 

Recently uploaded

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 

Semangat Kebangsaan

  • 1. SEMANGAT PATRIOTISME DAN NASIONALISME OLEH : Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
  • 2. MATERI a. Makna semangat kebangsaan b. Semangat nasionalisme c. Semangat Patriotisme d. Penerapan semangat kebangsaan
  • 3. ARTI PATRIOTISME : YAITU SIKAP RELA BERKORBAN DEMI BANGSA DAN NEGARA ARTI NASIONALISME : YAITU SIKAP KESETIAAN TERTINGGI SESEORANG HARUS DIBERIKAN KEPADA NEGARA DAN BANGSANYA.
  • 4. SIKAP YANG SESUAI DENGAN NASIONALISME DAN PATRIOTISME 1. MENJAGA PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA. 2. SETIA MEMAKAI PRODUKSI DALAM NEGERI. 3. RELA BERKORBAN DEMI BANGSA DAN NEGARA. 4. BANGGA SEBAGAI BANGSA DAN BERNEGARA INDONESIA.
  • 5. 5. MENDAHULUKAN KEPENTINGAN NEGARA DAN BANGSA DIATAS KEPENTINGAN PRIBADI 6. MENJAGA NAMA BAIK BANGSA DAN NEGARA. 7. BERPRESTASI DALAM BERBAGAI BIDANG UNTUK MENGHARUMKAN NAMA BANGSA DAN NEGARA. 8. SETIA KEPADA BANGSA DAN NEGARA TERUTAMA DALAM MENGHADAPI MASUKNYA DAMPAK NEGATIF GLOBALISASI KE INDONESIA .
  • 6. SIKAP YANG TIDAK SESUAI DENGAN NASIONALISME DAN PATRIOTISME : • EGOISME : Sikap mementingkan diri sendiri. • EKSRIMISME : Sikap keras mempertahankan pendirian dgn menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan pribadi. • TERORISME : Adalah tindakan sistematis yang bertujuan menciptakan kepanikan, keresahan dan suasana tidak aman dalam masyarakat. • PRIMORDIALISME sikap mementingkan daerah, suku, agama ,ras ,antar golongan sendiri .
  • 7. • SEPARATISME : Sikap yang ingin memisahkan diri dari NKRI • PROPINSIONALISME : Sikap yang hanya mementingkan propinsinya sendiri dan tidak mempedulikan kepentingan propinsi lain.
  • 8. Sikap Semangat Kebangsaan ( Nasionalisme dan Patriotisme ) Dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, Dan Bernegara. Setiap warga negara dari suatu negara, sudah barang Tentu memiliki keterikatan emosional dengan negara yang bersangkutan sebagai perwujudan rasa bangga, memiliki bangsa dan negara. Perasaan ini akan mampu melahirkan sikap sikap rela berkorban untuk memperoleh dan mempertahankan kemerdekaan serta kedaulatan negara. Hal ini merupakan bentuk keterikatan kepada tanah air, adat istiadat leluhur, serta penguasa setempat yang menghiasi rakyat / warga sejak lama disebut dengan “semangat kebangsaan”.
  • 9. Semangat kebangsaan bagi setiap wara negara, harus dapat dijadikan motivasi spiritual dan horizontal dalam mencapai kemajuan dan kejayaan bangsa, menjaga keutuhan serta persaudaraan antar sesama. Dengan mengerti dan memahami pentingnya semangat kebangsaan bagi setiap warga negara, kita diharapkan mampu melahirkan jiwa nasionalisme (cinta tanah air) dan patriotisme (rela berkorban) dengan tetap menjunjung tinggi sikap-sikap sebagai berikut : a. Mengedepankan keserasian, keselarasan, dan keharmonisan hidup yang dilandasi oleh nilai-nilai ke- Tuhanan Yang Maha Esa.
  • 10. b. Mengutamakan kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi atau golongan. c. Menunjukkan kerelaan berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara. d. Mengedepankan sikap berkeadilan sosial dalam hidup berbangsa dan bernegara. e. Menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan, persaudaraan, kebersamaan, dan keharmonisan dengan sesama. f. Menghargai hak asasi manusia (HAM), tidak diskriminatif dan bersikap demokrasi.
  • 11. g. Menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan dan keadaban manusia. Untuk lebih memahami semangat kebangsaan, berikut ini akan diuraikan tentang : 1. Nasionalisme Kata “nasionalisme” secara etimologi berasal dari kata “nasional” dan “isme”, yaitu paham kebangsaan yang mengandung makna kesadaran dan semangat cinta tanah air, memiliki rasa kebanggaan sebagai bangsa, atau memelihara kehormatan bangsa. Nasionalisme dalam makna persatuan dan kesatuan merupakan bentuk sebuah kesadaraan keanggotaan di suatu bangsa yang secara potensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan, dan mengabadikan identitas, kemakmuran, dan kekuatan bangsa.
  • 12. Di dalam jiwa nasionalisme, tertanam sebuah keinginan untuk membangun negara sesuai dengan cita-cita, harapan, dan kemampuan bangsa sendiri. a. Nasionalisme dalam arti sempit, diartikan sebagai perasaan kebangsaan atau cinta terhadap bangsanya yang tinggi atau berlebih-lebihan, sehingga memandang bangsa lain lebih rendah. b. Nasionalisme dalam arti luas, adalah perasaan cinta atau bangga terhadap tanah air dan bangsanya dengan tetap menghormati bangsa lain karena merasa sebagai bagian dari bangsa lain di dunia.
  • 13. Nasionalisme dalam arti luas mengandung prinsip-prinsip : 1). Prinsip kebersamaan Penerapan prinsip kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari menuntut setiap warga negara agar memiliki sikap “pengendalian diri” untuk mengarahkan aktifitasnya menuju kehidupan yang selaras, serasi, dan seimbang. Nilai kebersamaan menuntut setiap warga untuk menempatkan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi atau golongan. 2). Prinsip persatuan dan kesatuan Prinsip persatuan dan kesatuan terejawantahkan dalam bentuk kesetiaan/loyalitas yang tinggi hanya untuk kepentingan negara. Mengedepankan sikap : kesetiakawanan, sosial, peduli terhadap sesama, solidaritas, dan keadilan sosial.
  • 14. 3). Prinsip demokratis Prinsip demokratis memandang bahwa setiap warga negara mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama. Karena hakekat semangat kebangsaan adalah adanya tekad untuk hidup bersama yang mengutamakan kepentingan bangsa dan negara yang tumbuh dan berkembang dari bawah untuk bersedia hidup sebagai bangsa yang bebas, merdeka, bersatu, berkedaulatan, adil dan makmur. 4). Patriotisme Makna “patriotisme” yang berasal dari kata “patriot” dan “isme”, yang merupakan sifat kepahlawanan,
  • 15. Sikap yang gagah berani, pantang menyerah dan rela berkorban demi bangsa dan negara. Sikap patriotisme, merupakan sikap yang bersumber dari perasaan cinta pada tanah air sehingga menimbulkan kerelaan berkorban untuk bangsa dan negaranya. 3. Penerapan Semangat Kebangsaan Semangat kebangsaan dalam arti luas, dapat diterapkan di lingkungan keluarga, sekolah dan masyrakat sekitar dengan cara :
  • 16. a. Keteladanan Keteladanan atau “ teladan “ merupakan sikap dan prilaku yang patut dicontoh atau ditiru karena perkataan dan perbuatan, misalnya : bekerja keras dan disiplin dalam mengejar prestasi, membayar pajak tepat waktu, mematuhi tata tertib berlalu lintas, mau melakukan kerja bakti/gotong royong membersihkan lingkungan, tidak melakukan korupsi, dll. b. Pewarisan Pewarisan atau “warisan” merupakan cara atau
  • 17. proses menurunkan, memberikan atau meyerahakan sesuatu kepada pihak lain. Pewarisan semangat kebangsaan adalah cara-cara menurunkan nilai-nilai , sikap, dan prilaku terpuji kepada generasi berikutnya (muda). Contoh : tulus ikhlas dalam membantu orang yang terkena musibah, berlaku jujur dan bertanggungjawab dalam mengemban amanah, terbiasa belajar dan bekerja tepat waktu,dll. c. Ketokohan Ketokohan atau “tokoh”, merupakan sosok seseorang yang terkenal dan disegani karena pengaruhnya sangat besar di dalam masyarakat.
  • 18. EVALUASI 1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang semangat nasionalisme! 2. Bedakan nasionalisme dalam arti luas dan arti sempit! 3. Berikan contoh sikap yang menunjukan semangat patriotisme dansemangatkebangsaan!
  • 19. S E K I A N TERIMA KASIH