1. TUGAS BIOREP
SISTEM REPRODUKSI PADA IKAN
Secara umum diketahui bahwa ikan untuk malangsungkan hidupnya, memperbanyak diri
dengan bertelur. Meskipun demikian pada ikan terdapat beberapa variasi dari cara ikan tersebut
bertelur. Reproduksi pada ikan diawali dengan bercampurnya spermatozoid dari ikan jantan
dengan sel telur (ovum) dari ikan betina sehingga menghasilkan sel telur yang dibuahi. Yang
selanjutnya telur ini akan mengalami pembelahan sel yang berulang-ulang, berkembang dan
akhirnya membentuk individu baru.
Pada sebagian besar ikan betina dan jantan merupakan individu terpisah, akan tetapi pada
beberapa family, seperti Sparidae dan Serradidae, jantan dan betinanya bisa terdapat pada satu
individu, sehingga mereka dapat melakukan pembuahan sendiri. Fenomena ini dikenal dengan
hermaphroditik. Pada hermaphroditik telur dan sperma sama-sama dihasilkan baik pada waktu
bersamaan maupun berbeda. Yang selanjutnya mereka akan kawin dengan hermaprodit lainnya.
Pembuahan sendiri secara eksternal bisa terjadi pada hewan hermaprodit yang akan
mengeluarkan sel telur dan sperma secara simultan, pada jenis hermaprodit yang lain,
pembuahan internal sendiri juga dapat berlangsung. Seperti pada kasus Molie Amazon dijumpai
keunikan lain dalam cara reproduksinya, Yaitu Molie Amazon betina akan kawin dengan jenis
molinesia lainnya, akan tetapi sperma tidak bercampur dengan sel telur, yang uniknya lagi, sel
telur yang tidak dibuahi ini akan tetap mampu berkembang dan membelah diri serta
menghasilkan individu baru, fenomena ini dikenal dengan gynogenesis atau pseudogamy.
Terjadinya individu baru ikan melalui proses tanpa pembuahan, atau yang dikenal dengan
parthenogenesis, juga dilaporkan berlangsung pada spesies Poecilia Formosa . Proses reproduksi
pada sebagian besar ikan hias, pada umumnya berlangsung melalui pembuahan telur yang
terjadi diluar tubuh ikan. Dalam hal ini ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama
lain semudian ikan betina akan mengeluarkan sel telur. Yang selanjutnya ikan jantan akan
mengeluarkan spermanya. Lalu sperma dan sel telur ini akan bercampur dalam air. Cara
reproduksi yang demikian dikenal dengan oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang diluar
tubuh induk ikan. Selain oviparous dikenal pula pembuahan atau cara reproduksi ikan yang lain.
Yaitu ovoviviparous dan viviparus. Ovoviviparus merupakan suatu cara reproduksi dimana
embrio ikan berkembang ditubuh induk betina akan tetap tidak mendapatkan suplai makanan dari
induk tersebut. Dalam hal ini tidak ada transfer makanan dari induk ke embrio, dengan kata lain
induk hanya memberi perlindungan saja, akan tetapi tidak member suplai makanan. Cara
2. TUGAS BIOREP
reproduksi yang demikian dijumpai misalnya pada beberapa jenis chasarin. Seperti Corynopoma
riisei. Pada saat kawinn si jantan akan mendekatkan diri pada sibetina selama beberapa saat
kemudian akan melepaskan paket-paket sperma kedalam saluran telur (oviduct) si betina. Ikan
betina kemudian akan menghasilkan telur-telur yang dibuahi selama beberapa bulan tanpa perlu
kawin lagi.
Gambar 1. Perkembangan telur ikan
Viviparus adalah cara reproduksi yang mirip dengan proses reproduksi yang terjadi pada
mamalia. Dalam proses ini struktur menyerupai plasenta (ari-ari) akan terbentuk dan telur yang
dibuahi selanjutnya akan mendapatkan makanan dari induk ikan melalui plasenta tersebut. Pada
family Enbitocidae misalnya embrio ikan akan mendapatkan makanan dari induknya hingga
tumbuh dan mencapai ukuran 1,75 inchi. Baru kemudian akan dilahurkan. Ikan jantan yang
dilahirkan biasanya akan sudah dalam keadaan matang seksual. Pada Heterandria Formosa dapat
dijumpai sejumlah embrio dengan usia berbeda dalam rongga ovarianya. Proses didahului
dengan lepasnya telur matang dari ovary kedalam rongga ovary seacara bertahap, kemudian
dibuahi oleh paket sperma yang sudah terdapat disana. Bayi-bayi ikan kemudian akan dilahirkan
2-3 ekor setiap hari selama 1-2 minggu.
3. TUGAS BIOREP
Gambar 2. Oviduct
Dalam kasus ovoviviparus, ikan betina dapat menyimpan paket sperma hingga selama 8-
10 bulan, selain itu pada beberapa kasus seekor ikan betina bisa juga menyimpan sperma dari
beberapa jantan sekaligus.
Daftar Pustaka
Billy, B. 2009. Reproduksi pada ikan. Diakses pada 14 Mei 2011
Mitchell D Kaplan dan Bruce J Baum, 2005. The Function Of Sperma. Med. Vol 8. Numb 3.
Springer Journal. New York.