Dokumen tersebut membahas tentang variabel lokal dan parameter dalam prosedur Pascal. Variabel lokal hanya dapat diakses di dalam prosedur dimana ia dideklarasikan, sedangkan parameter memungkinkan nilai variabel utama untuk dikirimkan ke prosedur tanpa mengubah nilai aslinya. Prosedur dapat mengubah nilai parameter namun tidak akan mempengaruhi variabel utama.

1. MeizanoArdhi Muhammad, S.T.

2.  Di dalam prosedur, kita bisa mendeklarasikan
variabel.
 Variabel ini adalah milik dari prosedur yang
kita buat.
 Variabel ini disebut dengan variabel lokal.
 Variabel lokal ini hanya bisa diakses di dalam
prosedur yang kita deklarasikan.

3.  programVARIABEL_LOKAL;
 var
 angka1, angka2 : integer;
 procedure tambah;
 var hasil : integer;
 begin
 hasil := angka1+angka2;
 writeln(‘Hasil : ‘, hasil);
 end;
 begin
 write(‘Masukkan angka pertama : ‘);
 read(angka1);
 write(‘Masukkan angka kedua : ‘);
 read(angka2);
 tambah;
 readln;
 end.

4.  Masukkan angka pertama : 12
 Masukkan angka kedua : 13
 Hasil : 25

5.  Kita juga bisa mendeklarasikan sebuah prosedur
yang menerima parameter yang fungsinya
untuk proses dalam prosedur tersebut.
 Cara mendeklarasikan variabel dalam prosedur
adalah:
1. Variabel yang akan dilewatkan dalam prosedur
harus diapit dalam tanda kurung
2. Deklarasi dari variabel yang dilewatkan ke prosedur
berada di antara nama prosedur dan titik koma.

6.  Sedangkan pemanggilan prosedur yang
memiliki parameter adalah sebagai berikut:
1. Bila prosedur tersebut dipakai, nama prosedur
diikuti tanda kurung
2. Variabel yang dilewatkan harus berada dalam
tanda kurung
3. Urutan variabel harus sesuai dengan urutan pada
saat deklarasi prosedur

7.  Procedure hitung(angka1, angka2 : integer);
 Var hasil : integer;
 Begin
 Hasil:= angka1 + angka2;
 Writeln(‘Hasil : ‘, hasil);
 End;
 Var num1, num2 : integer;
 Begin
 Write(‘Masukkan angka pertama : ‘);
 Read(num1);
 Write(“Masukkan angka kedua : ‘);
 Read(num2);
 Hitung(num1, num2);
 Readln;
 End.

8.  Perhatikan pada bagian hitung(num1, num2),
bagian ini adalah pemanggilan prosedur
dengan melewatkan parameter sebanyak 2
parameter, yaitu num1 dan num2.
 Tampilan program:
 Masukkan angka pertama : 3
 Masukkan angka kedua : 6
 Hasil : 9

9.  Pada sebelumnya, ketika variabel num1 dan
variabel num2 dilewatkan ke prosedur, maka
prosedur tersebut bekerja dengan copy dari
variabel yang asli. Nilai dari variabel yang asli
yang dilewatkan ke prosedur tidak mengalami
perubahan.
 Nilai copy yang dibuat oleh prosedur melalui
pemanggilan prosedur tersebut dapat diubah
oleh prosedur, tetapi tidak mengubah nilai
aslinya. Jika prosedur bekerja dengan copy dari
variabel, variabel tersebut dikenal dengan istilah
parameter nilai.

10.  Procedure Nochange (letter
:char; number : integer);
 Begin
 Writeln(‘Dalam prosedur, variabel
belum berubah’);
 Writeln(letter);
 Writeln(number);
 Letter:=’B’;
 Number:= 12;
 Writeln(‘Dalam prosedur, variabel
sudah berubah’);
 Writeln(letter);
 Writeln(number);
 End;
 Var mainletter: char;
 mainnumber : integer;
 begin
 mainletter:=’B’;
 mainnumber:= 12;
 Writeln(‘Dalam main, sebelum
memanggil prosedur’);
 Writeln(mainletter);
 Writeln(mainnumber);
 Nochange (mainletter,
mainnumber);
 Writeln(‘Dalam main, sesudah
memanggil prosedur’);
 Writeln(mainletter);
 Writeln(mainnumber);
 Readln;
 End.

11.  Dalam main, sebelum memanggil prosedur
 B
 12
 Dalam prosedur, variabel belum berubah
 B
 12
 Dalam prosedur, variabel sudah berubah
 A
 32
 Dalam main, setelah memanggil prosedur
 B
 12

12. MeizanoArdhi Muhammad, S.T.