Faktor internal dan eksternal yang mendorong terjadinya pelanggaran HAM.

1. PENYEBAB PELANGGARAN HAMPENYEBAB PELANGGARAN HAM
Disusun OlehDisusun Oleh
KELOMPOK 2KELOMPOK 2
Anggota:
1.Axcell (02)
2.Chris Alberto (03)
3.Muthiara Adlin (24)
4.Sandra fabiola (29)

2. Faktor Internal
1.Kebiasaan
2.Dendam
3.Rasa iri Hati
4.Ketidaksehatan Mental
5.Rasa Ingin Tahu
Faktor Eksternal
1.Pergaulan
2.Keadaan yang Memaksa
3.Perbedaan yang Mencolok
4.Lingkungan yang Keras
5.Tradisi/Adat-Istiadat
Sebab-Sebab Pelanggaran HAM
SOURCE

3. Faktor Internal
1.1. KebiasaanKebiasaan
Pelanggaran HAM dapat terjadi karena kebiasaan tidak baik/negatif
seseorang.
Contoh:
- Orang yang mempunyai kebiasaan berlaku kasar seperti suka
memukul orang lain. Baginya hal itu biasa, namun perlakuannya itu
melanggar HAM.
-Atau orang yang sudah terbiasa memotong antrian. Tanpa dia sadari
dia sudah mengambil hak orang lain yang mengantri walaupun ia
menganggap itu hal yang biasa.
BACK

4. Faktor Internal
2. Dendam2. Dendam
pelanggaran HAM juga dapat terjadi karena rasa dendam yang dimiliki
seseorang. Orang tersebut pernah menjadi korban dalam pelanggaran HAM,
dan dia melampiaskan masa lalunya dengan balas melanggar kembali.
Contoh:
-Seorang anak yang merasa tertekan di rumahnya karena tekanan
orangtuanya melampiaskan ketertekanan itu dengan membully anak lain di
sekolahnya.
-Atau seseorang yang pernah dibully dengan temannya merasa dendam dan
akhirnya balas membully teman yang pernah membullynya itu di kemudian
hari.
BACK

5. Faktor Internal
3. Rasa Iri Hati3. Rasa Iri Hati
Rasa iri hati juga bisa menjadi salah satu sebab pelanggaran HAM yang
paling umum.
Contoh:
-Pada saat kampanye menjelang pilpres beberapa waktu lalu, banyak orang
yang melakukan black campaign dengan saling menjelek-jelekan saingan
capres yang mereka dukung. Hal ini juga merupakan pelanggaran HAM.
-Seseorang yang merasa iri terhadap temannya sendiri karena kelebihan-
kelebihan yang dimiliki oleh temannya akhirnya melakukan pembullyan
karena ketidaksukaannya tersebut kepada temannya. BACK

6. Faktor Internal
4. Ketidaksehatan Mental4. Ketidaksehatan Mental
Gangguan jiwa di sini berarti psikopat, kepribadian ganda, dan
ketidaksehatan mental lainnya juga bisa menyebabkan seseorang
menjadi pelaku pelanggaran HAM.
Contoh:
- Antara tahun 1886 sampai 1889 dihebohkan dengan kasus
pembunuh berantai ‘Jack The Ripper’ di daerah London. Dia
membunuh kebanyakan wanita tuna susila. Karena cara membunuhnya
yang sangat sadis dan jumlah korban yang banyak ini banyak orang
menganggap bahwa pelakunya memiliki gangguan jiwa berupa
penyakit psikopat BACK

7. Faktor Internal
5. Rasa Ingin Tahu5. Rasa Ingin Tahu
Rasa ingin tahu yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan orang
melanggar HAM
Contoh:
-Kasus pelecehan seksual yang dilakukan sesama anak sekolah yang
masih di bawah umur seperti yang diberitakan beberapa media. Anak-
anak tersebut memiliki rasa ingin tahu berlebih yang menyebabkan
pelanggaran HAM.
-Beberapa kasus pedofilia yang akhir-akhir ini heboh di Indonesia juga
disebabkan oleh salah satunya rasa ingin tahu seseorang untuk
melakukan perbuatan keji tersebut. BACK

8. Faktor Eksternal
1.1. PergaulanPergaulan
Pergaulan dapat mempengaruhi pikiran seseorang untuk melanggar
HAM.
Contoh:
- Seseorang anak yang bergaul dengan teman-teman yang suka
menyiksa anak lain, memalak, dan tawuran juga akan ikut-ikutan
terpengaruh untuk melakukan hal-hal yang melanggar HaM
tersebut.
BACK

9. Faktor Eksternal
2. Keadaan yang Memaksa2. Keadaan yang Memaksa
Keadaan yang tidak memungkinkan seperti faktor ekonomi juga dapat
membuat orang terpaksa melakukan pelanggaran HAM.
Contoh:
-Seorang anak terpaksa mencuri uang untuk membeli obat ibunya yang
sakit karena keadaan ekonomi mereka yang benar-benar krisis. Dengan
mencuri, dia merampas hak orang lain yang memiliki uang tersebut.
Namun dia melakukan perampasan hak itu dengan sangat terpaksa
untuk menolong Ibunya.
BACK

10. 3. Perbedaan yang Mencolok3. Perbedaan yang Mencolok
Karena perbedaan pada diri setiap orang yang terkadang terlalu
mencolok, membuat orang terkadang bersikap diskriminasi dan rasis
terhadap ras/kelompok lain.
Contoh:
-sekitar awal abad 20 sampai tahun 1990 Afrika Selatan menerapkan
politik Apartheid di mana pemisahan terhadap orang berkulit putih dan
hitam. Hal ini merupakan kerasisan karena orang berkulit hitam waktu
itu tidak diperbolehkan memiliki tanah sedikit pun di luar batas
Homeland mereka (daerah kekuasaan ras kulit hitam) yang sangat
kotor dan tak terawat. Berbanding terbalik dengan daerah ras kulit
putih.
Faktor Eksternal
BACK

11. Faktor Eksternal
4. Lingkungan yang Keras4. Lingkungan yang Keras
Kerasnya kehidupan di lingkungan sekitar dapat membuat seseorang
terpengaruh untuk melakukan pelanggaran HAM.
Contoh:
- Pada zaman kolonial dulu, banyak pejuang-pejuang Indonesia yang
ikut berperang melakukan pemberontakan hingga membunuh dan
dibunuh antar dua golongan (penjajah dan jajahan) ini. Hal ini
dilakukan rakyat untuk semata-mata melindungi diri mereka dan usaha
untuk menggapai kemerdekaan walaupun harus mengusir penjajah
dengan cara melakukan pertumpahan darah. BACK

12. 5. Tradisi/Adat-Istiadat5. Tradisi/Adat-Istiadat
Karena tradisi turun-temurun yang telah dilakukan sejak zaman leluhur,
terkadang tradisi tersebut juga melanggar hak asasi seseorang.
Contoh:
-Di daerah Sumbawa, terdapat suatu adat Belis jika seorang lelaki yang
menikahi perempuan memberi semakin banyak binatang kerbau/kuda
kepada keluarga mempelai perempuan, maka laki-laki tersebut semakin
dapat bebas memukul istrinya.
- Hukum adat Amole Papua mewajibkan pengantin perempuan ketika
malam pertama harus berhubungan badan sengan saudara pengantin pria
terlebih dahulu.
Faktor Eksternal
BACK
NEXT

13. THANKS FORTHANKS FOR
YOURYOUR
ATTENTIONATTENTION
SOURCE: http://properti.kompas.com/index.php/read/2009/08/18/1519598/sebagian.hukum.adat.dinilai.melanggar.ham
http://id.wikipedia.org/wiki/Jack_the_Ripper
http://id.wikipedia.org/wiki/Apartheid