SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Oleh : firdaus achmad r
• Pelanggaran HAM atau Hak Asasi Manusia 
adalah satu bentuk pelanggaran yang sangat 
tidak etis apabila kita melakukannya,karena ini 
terkait dengan pelanggaran akan hak hidup 
seseorang,untuk hidup layak, selayak-layaknya. 
• pelanggaran HAM adalah pelanggaran terhadap 
hak-hak asasi manusia. 
• Hak-hak asasi manusia disini dimaksudkan 
adalah hak-hak yang dimiliki seorang individu 
sejak lahir, yang tidak dapat di hapus dan bukan 
hak yg diberikan oleh siapapun.
• Menurut Pasal 1 Angka 6 No. 39 Tahun 
1999 yang dimaksud dengan pelanggaran 
hak asasi manusia setiap perbuatan 
seseorang atau kelompok orang termasuk 
aparat negara, baik disengaja maupun 
tidak disengaja atau kelalaian yang secara 
hukum mengurangi, menghalangi, 
membatasi dan atau mencabut hak asasi 
manusia seseorang atau kelompok orang 
yang dijamin oleh undang-undang dan 
tidak mendapatkan atau dikhawatirkan 
tidak akan memperoleh penyesalan hukum 
yang adil dan benar berdasarkan 
mekanisme hukum yang berlaku.
• Definisi pelanggaran berat HAM terdapat pada Pasal 104 
UU No.39 Tahun 1999 tentang HAM, yang menyatakan 
pelanggaran berat HAM adalah : 
• Pembunuhan massal (genocide), pembunuhan 
sewenang-wenang atau di luar putusan pengadilan 
(arbitrary/extra judicial killing), penyiksaan, penghilangan 
hilang orang secara paksa, perbudakan atau diskriminasi 
yang dilakukan secara sistematis (systematic 
discrimination) 
• Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2000 tidak 
memberikan definisi tentang pelanggaran berat HAM, 
tetapi hanya menyebut kategori pelanggaran berat HAM, 
yang terdiri dari kejahatan kemanusiaan dan kejahatan 
genosida.
• Kejahatan kemanusiaan adalah : 
• Salah satu perbuatan yang dilakukan 
sebagai bagian dari serangan yang 
meluas atau sistematik yang 
diketahuinya bahwa serangan 
tersebut ditujukan secara langsung 
terhadap penduduk sipil,
• 1. Pembunuhan 
• 2. Pemusnahan 
• 3. Perbudakan 
• 4. Pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa 
• 5. Perampasan kemerdekaan atau perampasan kebebasan fisik lain secara 
sewenang-wenang yang melanggar ketentuan hukum internasional 
• 6. Penyiksaan 
• 7. Perkosaan, perbudakan seksual, pelacuran secara paksa, pemaksaan 
kehamilan, pemandulan atau sterilisasi secara paksa tau bentuk-bentuk 
kekerasan seksual lain yang setara 
• 8. Penganiayaan terhadap suatu kelompok tertentu atau perkumpulan yang 
didasari persamaan paham politik, ras, kebangsaan, etnis, budaya, agama, 
jenis kelamin atau alasan lai yang telah diakui secara universal sebagai hal 
yang dilarang menurut hukum internasional 
• 9. Penghilangan orang secara paksa atau 
• 10. Kejahatan apartheid
• Setiap perbuatan yang dilakukan dengan 
maksud untuk menghancurkan atau 
memusnahkan seluruh atau sebagian 
kelompok bangsa, ras, kelompok etnis dan 
kelompok agama
• 1. Membunuh anggota kelompok 
• 2. Mengakibatkan penderitaan fisik atau mental yang 
berat terhadap anggota-anggota kelompok 
• 3. Menciptakan kondisi kehidupan kelompok yang akan 
mengakibatkan kemusnahan secara fisik baik seluruh 
atau sebagiannya 
• 4. Memaksakan tindakan-tindakan yang bertujuan untuk 
mencegah kelahiran didalam kelompok 
• 5. Memindahkan secara paksa anak-anak dari kelompok 
tertentu ke kelompok lain
• Hukum acara yang digunakan dalam 
Pengadilan HAM adalah Kitab Undang- 
Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) 
sepanjang tidak diatur secara khusus oleh 
UU No.26 Tahun 2000 (lex specialis 
derogat lex generalis).
• menurut UU No.26 Tahun 2000 adalah sebagai 
berikut : 
• 1. Penyelidikan 
• 2. Penyidikan 
• 3. Penuntutan 
• 4. Pemeriksaan di Pengadilan 
• 5. Perkara paling lama 180 hari diperiksa dan 
diputus sejak perkara dilimpahkan ke Pengadilan 
HAM. Banding pada Pengadilan Tinggi dilakukan 
paling lama 90 hari terhitung sejak perkara 
dilimpahkan ke Pengadilan Tinggi. Kasasi paling 
lama 90 hari sejak perkara dilimpahkan ke 
Mahkamah Agung.
• Setiap pelanggaran hak asasi manusia, baik itu berat ataupun 
tidak, senantiasa menerbitkan kewajiban bagi negara untuk 
mengupayakan penyelesaiannya. Penyelesaian tersebut 
bukan hanya penting bagi pemulihan hak-hak korban, tetapi 
juga bagi tidak terulangnya pelanggaran serupa di masa 
depan. Pendirian Pengadilan HAM Indonesia merupakan 
salahsatu wujud dari tanggung jawab negara dalam 
penegakan dan perlindungan hak asasi manusia. Memang 
tidak dapat dipungkiri bahwa masih terdapat banyak sekali 
kekurangan dalam Pengadilan HAM, baik dari instrumen 
hukum, infrastruktur serta sumber daya manusianya yang 
bermuara pada ketidakpastian hukum. Hal ini tentu saja harus 
segera dibenahi selain untuk pengefektifan sistem hukum 
nasional Indonesia, juga untuk meminimalkan adanya celah 
mekanisme Internasional untuk mengintervensi penyelesaian 
pelanggaran HAM di Indonesia. Sehingga tidak menutup 
kemungkinan dibentuknya Pengadilan HAM Internasional Ad 
hoc, jika Pengadilan HAM Indonesia tidak terlaksana sesuai 
dengan standar internasional. Oleh karena itu, perlu adanya 
political will dari pemerintah serta adanya dukungan yang kuat 
dari masyarakat.
• 2. Benito Mussolini di Italia 
• Rezim pemimpin otoriter di negara Italia tahun 1924 tergolong 
pelanggaran berat. Aktor utamanya adalah Benito Mussolini, yang 
memimpin faham fasisme di Italia. Mussolini memerintah di Italia dalam 
periode 1924 hingga 1943. Selama 19 tahun dalam masa 
pemerintahannya, ia dikenal sebagai seorang pemimpin yang otoriter, 
dan tidak segan membunuh orang-orang yang tidak sepaham 
dengannya. Kekejaman Mussolini ini berlaku kepada siapa pun tanpa 
pandang bulu. Benito Mussolini juga termasuk salah satu pencetus 
Perang Dunia II. Ia turut berkoalisi dengan Adolf Hitler dari Jerman 
untuk melawan sekutu pada World War 2. 
• 3. Adolf Hitler di Jerman 
• Nama Adolf Hitler mungkin sudah tidak asing lagi. Ia dianggap sebagai 
salah satu pemimpin terkejam yang pernah ada. Adolf Hitler yang 
merupakan pimpinan Nazi di Jerman pada medio 1930-an. Ia 
melakukan banyak kejahatan kemanusiaan, seperti menangkap tokoh-tokoh 
politik yang menentangnya dan melakukan pembasmian pada 
orang-orang Yahudi. Hitler sendiri memang dikenal sebagai anti-Yahudi. 
Ia juga menjadi salah satu penyebab utama terjadinya Perang Dunia II.
• 4. Sengketa Israel dan Palestina 
• Masalah sengketa antara Israel dan Palestina menjadi salah satu 
sengketa internasional yang berkepanjangan. Hal ini bermula ketika 
Israel memperluas wilayahnya dengan menguasai sebagian besar 
wilayah Palestina. Hasilnya, kini wilayah Palestina hanya tersisa sedikit 
saja. Dengan bantuan Amerika Serikat, Israel juga beberapa kali 
melancarkan serangan, baik serangan darat maupun udara ke wilayah-wilayah 
Palestina. Sudah ratusan ribu korban warga Palestina, 
termasuk anak-anak, wanita atau bahkan relawan dari negara lain yang 
menjadi korban. Dunia pun sempat mengutuk tindakan Israel tersebut. 
• 5. Perang Sipil di Bosnia 
• Perang sipil sempat terjadi antara Bosnia dengan Serbia. Kejadian ini 
terjadi di periode 1992 hingga 1995 setelah pecahnya negara 
Yugoslavia. Dalam perang di Bosnia tersebut, terjadi pembunuhan 
massal terhadap 800 warga muslim Bosnia yang bermukim di kota 
Srebenica. Kota Srebenica sendiri memang didominasi oleh mayoritas 
warga muslim Bosnia. Hal ini sempat menimbulkan kekacauan di dunia 
internasional dan banyak negara yang mengutuk tindakan tersebut.
• 6. Kasus Afrika Selatan 
• Kasus HAM juga terjadi di Afrika Selatan, kali ini 
terkait perbedaan ras dan warna kulit. Terjadi sekitar 
tahun 1960, ketika rezim apartheid yang didominasi 
orang-orang kulit putih berhasil menguasai 
pemerintahan di Afrika Selatan. Mereka kemudian 
melakukan kebijakan-kebijakan yang merugikan 
warga kulit hitam, hingga menimbulkan banyak 
korban jiwa. Peristiwa yang sama sempat terjadi lagi 
di tahun 1976 yang menewaskan beberapa warga 
sipil dan murid-murid sekolah.
• a. Kasus Tanjung Priok (1984) 
• Kasus tanjung Priok terjadi tahun 1984 antara aparat dengan 
warga sekitar yang berawal dari masalah SARA dan unsur 
politis. Dalam peristiwa ini diduga terjadi pelanggaran HAM 
dimana terdapat rarusan korban meninggal dunia akibat 
kekerasan dan penembakan. 
• b. Kasus terbunuhnya Marsinah, seorang pekerja wanita PT 
Catur Putera Surya Porong, Jatim (1994) 
• Marsinah adalah salah satu korban pekerja dan aktivitas yang 
hak-hak pekerja di PT Catur Putera Surya, Porong Jawa 
Timur. Dia meninggal secara mengenaskan dan diduga 
menjadi korban pelanggaran HAM berupa penculikan, 
penganiayaan dan pembunuhan.
• c. Kasus terbunuhnya wartawan Udin dari harian umum 
bernas (1996) 
• Wartawan Udin (Fuad Muhammad Syafruddin) adalah 
seorang wartawan dari harian Bernas yang diduga diculik, 
dianiaya oleh orang tak dikenal dan akhirnya ditemukan sudah 
tewas. 
• d. Peristiwa Aceh (1990) 
• Peristiwa yang terjadi di Aceh sejak tahun 1990 telah banyak 
memakan korban, baik dari pihak aparat maupun penduduk 
sipil yang tidak berdosa. Peristiwa Aceh diduga dipicu oleh 
unsur politik dimana terdapat pihak-pihak tertentu yang 
menginginkan Aceh merdeka. 
• e. Peristiwa penculikan para aktivis politik (1998) 
• Telah terjadi peristiwa penghilangan orang secara paksa 
(penculikan) terhadap para aktivis yang menurut catatan 
Kontras ada 23 orang (1 orang meninggal, 9 orang 
dilepaskan, dan 13 orang lainnya masih hilang).

More Related Content

What's hot

Bab 1 ham xi kur 13
Bab 1 ham  xi kur 13Bab 1 ham  xi kur 13
Bab 1 ham xi kur 13
nwk_ws
 
Pengertian dan jenis jenis ham
Pengertian dan jenis jenis hamPengertian dan jenis jenis ham
Pengertian dan jenis jenis ham
aabgmf
 

What's hot (18)

Pelanggaran Hak dan Kewajiban sebagai Warga Negara
Pelanggaran Hak dan Kewajiban sebagai Warga NegaraPelanggaran Hak dan Kewajiban sebagai Warga Negara
Pelanggaran Hak dan Kewajiban sebagai Warga Negara
 
HAK ASASI MANUSIA
HAK ASASI MANUSIAHAK ASASI MANUSIA
HAK ASASI MANUSIA
 
Kasus-Kasus Pelanggaran HAM Dalam Perspektif Pancasila
Kasus-Kasus Pelanggaran HAM Dalam Perspektif PancasilaKasus-Kasus Pelanggaran HAM Dalam Perspektif Pancasila
Kasus-Kasus Pelanggaran HAM Dalam Perspektif Pancasila
 
PPT KASUS-KASUS PELANGGARAN HAM
PPT KASUS-KASUS PELANGGARAN HAMPPT KASUS-KASUS PELANGGARAN HAM
PPT KASUS-KASUS PELANGGARAN HAM
 
Bab 1 ham xi kur 13
Bab 1 ham  xi kur 13Bab 1 ham  xi kur 13
Bab 1 ham xi kur 13
 
PELANGGARAN HAM DI INDONESIA
PELANGGARAN HAM DI INDONESIAPELANGGARAN HAM DI INDONESIA
PELANGGARAN HAM DI INDONESIA
 
Pengertian dan jenis jenis ham
Pengertian dan jenis jenis hamPengertian dan jenis jenis ham
Pengertian dan jenis jenis ham
 
Rpp ppkn sma xi bab 1 pertemuan 3
Rpp ppkn sma xi bab 1 pertemuan 3Rpp ppkn sma xi bab 1 pertemuan 3
Rpp ppkn sma xi bab 1 pertemuan 3
 
Hak Asasi Manusia
Hak Asasi ManusiaHak Asasi Manusia
Hak Asasi Manusia
 
PELANGGARAN HAM
PELANGGARAN HAMPELANGGARAN HAM
PELANGGARAN HAM
 
HAM
HAMHAM
HAM
 
Rpp ppkn sma xi bab 1 pertemuan 1
Rpp ppkn sma xi bab 1 pertemuan 1Rpp ppkn sma xi bab 1 pertemuan 1
Rpp ppkn sma xi bab 1 pertemuan 1
 
HAM DAN CONTOH PELANGGARANNYA DI INDONESIA
HAM DAN CONTOH PELANGGARANNYA DI INDONESIAHAM DAN CONTOH PELANGGARANNYA DI INDONESIA
HAM DAN CONTOH PELANGGARANNYA DI INDONESIA
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
PENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAM
PENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAMPENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAM
PENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAM
 
Ham pkn-x
Ham pkn-xHam pkn-x
Ham pkn-x
 
Jenis pelanggaran hak asasi manusia
Jenis pelanggaran hak asasi manusiaJenis pelanggaran hak asasi manusia
Jenis pelanggaran hak asasi manusia
 
Sam 1
Sam 1Sam 1
Sam 1
 

Similar to Pelanggaran ham

Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasilaBab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
WATI SRIWAHYUNINGSIH
 
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasilaBab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
WATI SRIWAHYUNINGSIH
 
PPT Pancasila Kel. 7.pdf
PPT Pancasila Kel. 7.pdfPPT Pancasila Kel. 7.pdf
PPT Pancasila Kel. 7.pdf
leovaeismee
 

Similar to Pelanggaran ham (20)

Sengketa Internasional di akibatkan faktor HAM
Sengketa Internasional di akibatkan faktor HAMSengketa Internasional di akibatkan faktor HAM
Sengketa Internasional di akibatkan faktor HAM
 
Jenis pelanggaran hak asasi manusia
Jenis pelanggaran hak asasi manusiaJenis pelanggaran hak asasi manusia
Jenis pelanggaran hak asasi manusia
 
Bab 1 menapaki jalan terjal penegakan ham di indonesia
Bab 1 menapaki jalan terjal penegakan ham di indonesiaBab 1 menapaki jalan terjal penegakan ham di indonesia
Bab 1 menapaki jalan terjal penegakan ham di indonesia
 
Hak asasi manusia pkn kls vii
Hak asasi manusia pkn kls viiHak asasi manusia pkn kls vii
Hak asasi manusia pkn kls vii
 
PPT SUCI AMANDA.pptx
PPT SUCI AMANDA.pptxPPT SUCI AMANDA.pptx
PPT SUCI AMANDA.pptx
 
Tugas kewarganegaraan BAB 1 by ricky suadma
Tugas kewarganegaraan BAB 1 by ricky suadma Tugas kewarganegaraan BAB 1 by ricky suadma
Tugas kewarganegaraan BAB 1 by ricky suadma
 
Ppt pkn
Ppt pknPpt pkn
Ppt pkn
 
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasilaBab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
 
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasilaBab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
 
Tugas pp kn hak asasi manusia
Tugas pp kn hak asasi manusiaTugas pp kn hak asasi manusia
Tugas pp kn hak asasi manusia
 
HAM 1.pptx
HAM 1.pptxHAM 1.pptx
HAM 1.pptx
 
Hak Asasi Manusia Kelas 11 SMA
Hak Asasi Manusia Kelas 11 SMAHak Asasi Manusia Kelas 11 SMA
Hak Asasi Manusia Kelas 11 SMA
 
Ppt Pelanggaran HAM
Ppt Pelanggaran HAMPpt Pelanggaran HAM
Ppt Pelanggaran HAM
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Materi 3
Materi  3Materi  3
Materi 3
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Hak asasi manusia dalam prespektif pancasila
Hak asasi manusia dalam prespektif pancasilaHak asasi manusia dalam prespektif pancasila
Hak asasi manusia dalam prespektif pancasila
 
PPT Pancasila Kel. 7.pdf
PPT Pancasila Kel. 7.pdfPPT Pancasila Kel. 7.pdf
PPT Pancasila Kel. 7.pdf
 
MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAI
MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAIMEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAI
MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAI
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 

Recently uploaded (20)

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 

Pelanggaran ham

  • 1. Oleh : firdaus achmad r
  • 2. • Pelanggaran HAM atau Hak Asasi Manusia adalah satu bentuk pelanggaran yang sangat tidak etis apabila kita melakukannya,karena ini terkait dengan pelanggaran akan hak hidup seseorang,untuk hidup layak, selayak-layaknya. • pelanggaran HAM adalah pelanggaran terhadap hak-hak asasi manusia. • Hak-hak asasi manusia disini dimaksudkan adalah hak-hak yang dimiliki seorang individu sejak lahir, yang tidak dapat di hapus dan bukan hak yg diberikan oleh siapapun.
  • 3. • Menurut Pasal 1 Angka 6 No. 39 Tahun 1999 yang dimaksud dengan pelanggaran hak asasi manusia setiap perbuatan seseorang atau kelompok orang termasuk aparat negara, baik disengaja maupun tidak disengaja atau kelalaian yang secara hukum mengurangi, menghalangi, membatasi dan atau mencabut hak asasi manusia seseorang atau kelompok orang yang dijamin oleh undang-undang dan tidak mendapatkan atau dikhawatirkan tidak akan memperoleh penyesalan hukum yang adil dan benar berdasarkan mekanisme hukum yang berlaku.
  • 4. • Definisi pelanggaran berat HAM terdapat pada Pasal 104 UU No.39 Tahun 1999 tentang HAM, yang menyatakan pelanggaran berat HAM adalah : • Pembunuhan massal (genocide), pembunuhan sewenang-wenang atau di luar putusan pengadilan (arbitrary/extra judicial killing), penyiksaan, penghilangan hilang orang secara paksa, perbudakan atau diskriminasi yang dilakukan secara sistematis (systematic discrimination) • Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2000 tidak memberikan definisi tentang pelanggaran berat HAM, tetapi hanya menyebut kategori pelanggaran berat HAM, yang terdiri dari kejahatan kemanusiaan dan kejahatan genosida.
  • 5. • Kejahatan kemanusiaan adalah : • Salah satu perbuatan yang dilakukan sebagai bagian dari serangan yang meluas atau sistematik yang diketahuinya bahwa serangan tersebut ditujukan secara langsung terhadap penduduk sipil,
  • 6. • 1. Pembunuhan • 2. Pemusnahan • 3. Perbudakan • 4. Pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa • 5. Perampasan kemerdekaan atau perampasan kebebasan fisik lain secara sewenang-wenang yang melanggar ketentuan hukum internasional • 6. Penyiksaan • 7. Perkosaan, perbudakan seksual, pelacuran secara paksa, pemaksaan kehamilan, pemandulan atau sterilisasi secara paksa tau bentuk-bentuk kekerasan seksual lain yang setara • 8. Penganiayaan terhadap suatu kelompok tertentu atau perkumpulan yang didasari persamaan paham politik, ras, kebangsaan, etnis, budaya, agama, jenis kelamin atau alasan lai yang telah diakui secara universal sebagai hal yang dilarang menurut hukum internasional • 9. Penghilangan orang secara paksa atau • 10. Kejahatan apartheid
  • 7. • Setiap perbuatan yang dilakukan dengan maksud untuk menghancurkan atau memusnahkan seluruh atau sebagian kelompok bangsa, ras, kelompok etnis dan kelompok agama
  • 8. • 1. Membunuh anggota kelompok • 2. Mengakibatkan penderitaan fisik atau mental yang berat terhadap anggota-anggota kelompok • 3. Menciptakan kondisi kehidupan kelompok yang akan mengakibatkan kemusnahan secara fisik baik seluruh atau sebagiannya • 4. Memaksakan tindakan-tindakan yang bertujuan untuk mencegah kelahiran didalam kelompok • 5. Memindahkan secara paksa anak-anak dari kelompok tertentu ke kelompok lain
  • 9. • Hukum acara yang digunakan dalam Pengadilan HAM adalah Kitab Undang- Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) sepanjang tidak diatur secara khusus oleh UU No.26 Tahun 2000 (lex specialis derogat lex generalis).
  • 10. • menurut UU No.26 Tahun 2000 adalah sebagai berikut : • 1. Penyelidikan • 2. Penyidikan • 3. Penuntutan • 4. Pemeriksaan di Pengadilan • 5. Perkara paling lama 180 hari diperiksa dan diputus sejak perkara dilimpahkan ke Pengadilan HAM. Banding pada Pengadilan Tinggi dilakukan paling lama 90 hari terhitung sejak perkara dilimpahkan ke Pengadilan Tinggi. Kasasi paling lama 90 hari sejak perkara dilimpahkan ke Mahkamah Agung.
  • 11. • Setiap pelanggaran hak asasi manusia, baik itu berat ataupun tidak, senantiasa menerbitkan kewajiban bagi negara untuk mengupayakan penyelesaiannya. Penyelesaian tersebut bukan hanya penting bagi pemulihan hak-hak korban, tetapi juga bagi tidak terulangnya pelanggaran serupa di masa depan. Pendirian Pengadilan HAM Indonesia merupakan salahsatu wujud dari tanggung jawab negara dalam penegakan dan perlindungan hak asasi manusia. Memang tidak dapat dipungkiri bahwa masih terdapat banyak sekali kekurangan dalam Pengadilan HAM, baik dari instrumen hukum, infrastruktur serta sumber daya manusianya yang bermuara pada ketidakpastian hukum. Hal ini tentu saja harus segera dibenahi selain untuk pengefektifan sistem hukum nasional Indonesia, juga untuk meminimalkan adanya celah mekanisme Internasional untuk mengintervensi penyelesaian pelanggaran HAM di Indonesia. Sehingga tidak menutup kemungkinan dibentuknya Pengadilan HAM Internasional Ad hoc, jika Pengadilan HAM Indonesia tidak terlaksana sesuai dengan standar internasional. Oleh karena itu, perlu adanya political will dari pemerintah serta adanya dukungan yang kuat dari masyarakat.
  • 12.
  • 13. • 2. Benito Mussolini di Italia • Rezim pemimpin otoriter di negara Italia tahun 1924 tergolong pelanggaran berat. Aktor utamanya adalah Benito Mussolini, yang memimpin faham fasisme di Italia. Mussolini memerintah di Italia dalam periode 1924 hingga 1943. Selama 19 tahun dalam masa pemerintahannya, ia dikenal sebagai seorang pemimpin yang otoriter, dan tidak segan membunuh orang-orang yang tidak sepaham dengannya. Kekejaman Mussolini ini berlaku kepada siapa pun tanpa pandang bulu. Benito Mussolini juga termasuk salah satu pencetus Perang Dunia II. Ia turut berkoalisi dengan Adolf Hitler dari Jerman untuk melawan sekutu pada World War 2. • 3. Adolf Hitler di Jerman • Nama Adolf Hitler mungkin sudah tidak asing lagi. Ia dianggap sebagai salah satu pemimpin terkejam yang pernah ada. Adolf Hitler yang merupakan pimpinan Nazi di Jerman pada medio 1930-an. Ia melakukan banyak kejahatan kemanusiaan, seperti menangkap tokoh-tokoh politik yang menentangnya dan melakukan pembasmian pada orang-orang Yahudi. Hitler sendiri memang dikenal sebagai anti-Yahudi. Ia juga menjadi salah satu penyebab utama terjadinya Perang Dunia II.
  • 14. • 4. Sengketa Israel dan Palestina • Masalah sengketa antara Israel dan Palestina menjadi salah satu sengketa internasional yang berkepanjangan. Hal ini bermula ketika Israel memperluas wilayahnya dengan menguasai sebagian besar wilayah Palestina. Hasilnya, kini wilayah Palestina hanya tersisa sedikit saja. Dengan bantuan Amerika Serikat, Israel juga beberapa kali melancarkan serangan, baik serangan darat maupun udara ke wilayah-wilayah Palestina. Sudah ratusan ribu korban warga Palestina, termasuk anak-anak, wanita atau bahkan relawan dari negara lain yang menjadi korban. Dunia pun sempat mengutuk tindakan Israel tersebut. • 5. Perang Sipil di Bosnia • Perang sipil sempat terjadi antara Bosnia dengan Serbia. Kejadian ini terjadi di periode 1992 hingga 1995 setelah pecahnya negara Yugoslavia. Dalam perang di Bosnia tersebut, terjadi pembunuhan massal terhadap 800 warga muslim Bosnia yang bermukim di kota Srebenica. Kota Srebenica sendiri memang didominasi oleh mayoritas warga muslim Bosnia. Hal ini sempat menimbulkan kekacauan di dunia internasional dan banyak negara yang mengutuk tindakan tersebut.
  • 15. • 6. Kasus Afrika Selatan • Kasus HAM juga terjadi di Afrika Selatan, kali ini terkait perbedaan ras dan warna kulit. Terjadi sekitar tahun 1960, ketika rezim apartheid yang didominasi orang-orang kulit putih berhasil menguasai pemerintahan di Afrika Selatan. Mereka kemudian melakukan kebijakan-kebijakan yang merugikan warga kulit hitam, hingga menimbulkan banyak korban jiwa. Peristiwa yang sama sempat terjadi lagi di tahun 1976 yang menewaskan beberapa warga sipil dan murid-murid sekolah.
  • 16. • a. Kasus Tanjung Priok (1984) • Kasus tanjung Priok terjadi tahun 1984 antara aparat dengan warga sekitar yang berawal dari masalah SARA dan unsur politis. Dalam peristiwa ini diduga terjadi pelanggaran HAM dimana terdapat rarusan korban meninggal dunia akibat kekerasan dan penembakan. • b. Kasus terbunuhnya Marsinah, seorang pekerja wanita PT Catur Putera Surya Porong, Jatim (1994) • Marsinah adalah salah satu korban pekerja dan aktivitas yang hak-hak pekerja di PT Catur Putera Surya, Porong Jawa Timur. Dia meninggal secara mengenaskan dan diduga menjadi korban pelanggaran HAM berupa penculikan, penganiayaan dan pembunuhan.
  • 17. • c. Kasus terbunuhnya wartawan Udin dari harian umum bernas (1996) • Wartawan Udin (Fuad Muhammad Syafruddin) adalah seorang wartawan dari harian Bernas yang diduga diculik, dianiaya oleh orang tak dikenal dan akhirnya ditemukan sudah tewas. • d. Peristiwa Aceh (1990) • Peristiwa yang terjadi di Aceh sejak tahun 1990 telah banyak memakan korban, baik dari pihak aparat maupun penduduk sipil yang tidak berdosa. Peristiwa Aceh diduga dipicu oleh unsur politik dimana terdapat pihak-pihak tertentu yang menginginkan Aceh merdeka. • e. Peristiwa penculikan para aktivis politik (1998) • Telah terjadi peristiwa penghilangan orang secara paksa (penculikan) terhadap para aktivis yang menurut catatan Kontras ada 23 orang (1 orang meninggal, 9 orang dilepaskan, dan 13 orang lainnya masih hilang).