SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Nama : Aditya Setyawan
NIM : 41614010053
Judul Artikel : SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN ( ISO 14001 )
ANALISA SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN (ISO 14000) DAN KEMUNGKINAN
IMPLEMENTASINYA OLEH PARA KONTRAKTOR KELAS A DI SURABAYA
Herry P. Chandra
Dosen Fakultas Teknik Sipil & Perencanaan, Jurusan Teknik Sipil - Universitas Kristen Petra
Djoni, Christian
Alumni FakultasTeknikSipil&Perencanaan,JurusanTeknikSipil - UniversitasKristenPetra
Konsep konstruksi berkelanjutan memerlukan sistem manajemen lingkungan yang baik. Standar
internasional ISO 14000 merupakan salah satu wahana untuk menjamin kinerja sistem manajemen
lingkungan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran umum tentang sejauh
mana para kontraktor kelas A di Surabaya mengetahui tentang informasi, elemen, dan keuntungan
ISO 14000 serta bagaimana melakukan analisa sistem manajemen lingkungan tersebut dengan
Friedman dan Wilcoxon Signed Ranks Test.
Hasil analisa data menunjukkan 64,71% responden mengetahui informasi tentang ISO 14000, dan
isu keselamatan dan kesehatan kerja karyawan menjadi prioritas utama (mean rank 8,09). Isu
tersebut ditindaklanjuti dengan pengembangan strategi proaktif (61,76%), dimana strategi tersebut
diikuti dengan pengembangan taktik antara lain memeriksa kesehatan karyawan sesuaidengan
standard kesehatan yang telah ditentukan oleh pihak yang berwenang (mean rank 5,00).
Kata kunci: ISO 14000, sistem manajemen lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja
karyawan,implementasi, kontraktor.
Landasan Teori
ISO 14000 merupakan standar internasional tentang sistem manajemen lingkungan secara umum,
sedangkan untuk bidang konstruksi masih didukung oleh adanya konsep konstruksi berkelanjutan
(sustainable construction).Dalam
penelitian ini dijelaskan juga tentang elemen ISO 14000 dan keuntungan yang ada diperoleh bila
menerapkannya. Elemen ISO 14000 yang terkait dengan proyek konstruksi dan produksi pengolahan
karet adalah polusi udara, pembuangan ke sumber air, pasokan air dan pengolahan limbah domestik,
limbah dan bahan-bahan berbahaya, gangguan, bunyi/kebisingan dan getaran,radiasi, perencanaan fisik,
pengembangan perkotaan, gangguan bahan/material, penggunaan energi, keselamatan dan kesehatan kerja
karyawan.
Dan disamping itu, ISO 14001 juga memiliki keuntungan. keuntungan ISO 14000 terdiri dari dua bagian,
yaitu keuntungan potensial langsung dan keuntungan potensial tidak langsung [1]. Keuntungan potensial
langsung meliputi reduksi dalam penggunaan sumber daya material, reduksi dalam penggunaan energi,
reduksi dalam bahan sisa, reduksi dalam keluhan dan tindak lanjut, menghindari denda dan penalty.
Berikut ini adalah tabel langkah-kangkah yang ada di dalam sistem manajemen lingkungan :
ISO 14000
 Informas ISO 14000
 Elemen ISO 14000
 Keuntungan ISO 14000
SistemManajemenLingkungan
Identifikasiisulingkungandankecendrun
gannyadalamdugaanpublik
 Polusiudara
 Polusi air
 Polusitanah
 Limbahdanbahan
berbahaya
 Bunyibisingdange
taran
 Radiasi
 Perencanaanfisik
 Penggunaanbaha
nmateril
 Penggunaan
energy
 Keselamatandan
kesehatan
Kerjakaryawan
Pengembanganposisi
 Politik
 Ekonomi
 Social
 Budaya
 Teknologi
 Hukum
 Kemungkinanterja
dinya
Isulingkungan
 Pesaing
 Sumberdayamanus
ia
 Tuntutanpasar
evaluasi
 Hambatandalamimple
mentasi
 Modifikasirencana
implementasi
 Penelitiantambahan
Evaluasidampakisu
 DampakPolusiudara
 DampakPolusi air
 DampakPolusitanah
 DampakLimbahdanbaha
nberbahaya
 DampakBunyibisingdan
getaran
 DampakRadiasi
 DampakPerencanaanfisi
k
 DampakPenggunaanbah
anmateril
 DampakPenggunaan
energy
 DampakKeselamatanda
nkesehatan
Kerjakaryawan
 Polusiudara
 Polusi air
 Polusitanah
 Limbahdanbah
anberbahaya
 Bunyibisingdan
getaran
 Radiasi
 Perencanaanfis
ik
 Penggunaanba
hanmateril
 Penggunaan
energy
 Keselamatand
ankesehatan
Kerjakaryawan
implementasi
Penelitiandananalisa
 Tanggapan staff
 Daerah
Fungsional
 Sumberinforma
si
Pengembanganstrategi
 Inaktif
 Reaktif
 Akomodatif
Analisa Data dan Hasil
 Informasi ISO 14001
Tidak Mengetahui
Mengetahui
Dari data tersebut menunjukkan bahwa banyaknya kontraktor yg mengetahui informasi tentang ISO 14001 tersebut.
Dengan banyaknya kontraktor yang mengetahui informasi tentang ISO 14001 itu, sistemkerja yang dilakukan akan
lebih teratur dan mempunyai standarkualitas yang memumpuni dan akan bisa meminimalisir kejadian yang akan
berdampak negative bagi lingkungan sekitar.
Kalau untuk industri produksi karet,, mereka melakukan analisis data melalui penyebaran kuesioner. Keuntungan
ISO 14000 terdiri dari dua bagian, yaitu keuntungan potensiallangsung dan keuntungan potensialtidak langsung
[1]. Keuntungan potensiallangsung meliputi reduksi dalam penggunaan sumberdaya material, reduksi dalam
penggunaan energi, reduksi dalam bahan sisa,reduksi dalam keluhan dan tindak lanjut, menghindari denda dan
penalti, dan menghindari pertanggungjawaban seseorang.
Diskusidan Kesimpulan
Dari hasil survei terhadap 34 kontraktor kelas A di Surabaya, didapatkan hasil bahwa 64,71% responden
mengetahui informasi tentang ISO 14000. Mereka mengetahui informasi tentang ISO 14000 pertama kali
dari literatur asing, relasi bisnis, mass media, dan lain-lain. Isu keselamatan dan kesehatan kerja karyawan
menjadi prioritas utama bagi para kontraktor (mean rank 8,09). Isu tersebut ditindaklanjuti dengan
mengembangkan strategi yang bersifat
proaktif (61,76%), dimana strategi tersebut ditindaklanjuti dengan pengembangan taktik yang sesuai
untuk keselamatan dan kesehatan kerja karyawan antara lain memeriksa kesehatan karyawan sesuai
dengan standar keselamatan dan kesehatan kerja karyawan yang telah ditentukan oleh pihak yang
berwenang (mean rank 5,00).
Umumnya penanganan limbah padat yang dilakukan perusahaan-perusahaan karet remah hanya untuk
penimbunan lahan (land fill) sehingga mampu memberikan manfaat financial bagi perusahaan,salah satu
perusahaan telah melakukan transaksi komersial dari limbah karet yanga dihasilkan walaupun tidak rutin.
Limbah padat yang dominan adalah pasir, tatal, dan limbah karet produksi dengan proporsi bervariasi
dengan kisaran 3-11% dari bobot bahan baku olah karet rakyat ( Bokar ).
Bagi kontraktor,diharapkanhasil penelitianini dapatdijadikanbahanpertimbanganuntukmenerapkan
SistemManajemenLingkungan(ISO14000) dalam perusahaannya.
Dan untuk industry karet, perusahaan perlu mengembangkan perangkat evaluasi dengan criteria yang
relevan dengan proses produksi karet remah agar mampu menilai perkembangan lingkungannya.
Daftar Pustaka
1. Rothery, Brian, ISO 14000 and ISO 9000. Vermont:Gower Publishing Limited, 1995.
2. Buchholz, Rogene A., Business Environment and Public Policy. New Jersey:Prentice Hall, Inc, 1982.
3. CIRIA, Environmental assessment. London: CIRIA,1994.
4. Bhattacharyya,G.K. and Johnson R.A., Statistical, Principles and Method,third edition, John Wiley
and Sons, Inc.,1996.
5. SPSS Software Products 2000, SPSS v.10: SPSS c.10 for Windows [Computer Software]. SPSS Inc.,
Headquarters,Chicago, Illinois.
6. bisnis Indonesia, 14 April 2004
7. Bhattacharyya,G.K. and Johnson R.A., Statistical, Principles and Method,third edition, John Wiley
and Sons, Inc.,1996.
8. SPSS Software Products 2000, SPSS v.10: SPSS c.10 for Windows [Computer Software]. SPSS Inc.,
Headquarters,Chicago, Illinois.
9. Djonni dan Christian, Analisis SistemManajemen Lingkungan (ISO14000) dan Kemungkinan
Implementasinya oleh Para Kontraktor Kelas A di Surabaya, Skripsi No. 1104.S., Jurusan Teknik Sipil,
Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan,Universitas Kristen Petra, Surabaya,2001.

More Related Content

Similar to Tugas artikel kpli

Sm, lestary permata sari 55117010016,hapzi ali, external environment analysis...
Sm, lestary permata sari 55117010016,hapzi ali, external environment analysis...Sm, lestary permata sari 55117010016,hapzi ali, external environment analysis...
Sm, lestary permata sari 55117010016,hapzi ali, external environment analysis...lestarypermatasari
 
Langkah-langkah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
Langkah-langkah-evaluasi-kinerja-lingkungan.pptLangkah-langkah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
Langkah-langkah-evaluasi-kinerja-lingkungan.pptSaid878643
 
Makallah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
Makallah-evaluasi-kinerja-lingkungan.pptMakallah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
Makallah-evaluasi-kinerja-lingkungan.pptSaid878643
 
3, sm, agus daman, hapzi ali, external macro environment analysis, universita...
3, sm, agus daman, hapzi ali, external macro environment analysis, universita...3, sm, agus daman, hapzi ali, external macro environment analysis, universita...
3, sm, agus daman, hapzi ali, external macro environment analysis, universita...Agus Daman
 
Artikel ilmiah pre uas 2
Artikel ilmiah pre uas 2Artikel ilmiah pre uas 2
Artikel ilmiah pre uas 2FajarHidayat42
 
Tugas ppt dr.sus higiene industri
Tugas ppt dr.sus higiene industriTugas ppt dr.sus higiene industri
Tugas ppt dr.sus higiene industri013AnggitaNurFadila
 
Hygiene perusahaan
Hygiene  perusahaanHygiene  perusahaan
Hygiene perusahaanandragrup01
 
AUDIT-LINGKUNGAN1.ppt
AUDIT-LINGKUNGAN1.pptAUDIT-LINGKUNGAN1.ppt
AUDIT-LINGKUNGAN1.pptary-red78
 
Higiene perusahaan-4
Higiene perusahaan-4Higiene perusahaan-4
Higiene perusahaan-4Sie Hoo
 
7b pengantar audit_lingkungan
7b pengantar audit_lingkungan7b pengantar audit_lingkungan
7b pengantar audit_lingkunganAgus Candra
 
ASPEK-LINGKUNGAN-DAN-AMDAL.ppt
ASPEK-LINGKUNGAN-DAN-AMDAL.pptASPEK-LINGKUNGAN-DAN-AMDAL.ppt
ASPEK-LINGKUNGAN-DAN-AMDAL.ppthilma3
 
MANAJEMEN LINGKUNGAN-TUGAS
MANAJEMEN LINGKUNGAN-TUGASMANAJEMEN LINGKUNGAN-TUGAS
MANAJEMEN LINGKUNGAN-TUGASKrisna Setyadi
 
Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)Rizka Lubis
 
Hiperkes revisi.pptx
Hiperkes revisi.pptxHiperkes revisi.pptx
Hiperkes revisi.pptxAinur
 
External macro environment analysis
External macro environment analysisExternal macro environment analysis
External macro environment analysisDavidNehemia1
 
Impementasi sml iso 14001 di perusahaan indocement
Impementasi sml iso 14001 di perusahaan indocementImpementasi sml iso 14001 di perusahaan indocement
Impementasi sml iso 14001 di perusahaan indocementbennyfernandez
 
3, sm, siti rohmawati, strategic management eksternal macro environment analy...
3, sm, siti rohmawati, strategic management eksternal macro environment analy...3, sm, siti rohmawati, strategic management eksternal macro environment analy...
3, sm, siti rohmawati, strategic management eksternal macro environment analy...Siti Rohmawati
 
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdfnagaganas1
 

Similar to Tugas artikel kpli (20)

Sm, lestary permata sari 55117010016,hapzi ali, external environment analysis...
Sm, lestary permata sari 55117010016,hapzi ali, external environment analysis...Sm, lestary permata sari 55117010016,hapzi ali, external environment analysis...
Sm, lestary permata sari 55117010016,hapzi ali, external environment analysis...
 
Langkah-langkah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
Langkah-langkah-evaluasi-kinerja-lingkungan.pptLangkah-langkah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
Langkah-langkah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
 
Makallah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
Makallah-evaluasi-kinerja-lingkungan.pptMakallah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
Makallah-evaluasi-kinerja-lingkungan.ppt
 
3, sm, agus daman, hapzi ali, external macro environment analysis, universita...
3, sm, agus daman, hapzi ali, external macro environment analysis, universita...3, sm, agus daman, hapzi ali, external macro environment analysis, universita...
3, sm, agus daman, hapzi ali, external macro environment analysis, universita...
 
Artikel ilmiah pre uas 2
Artikel ilmiah pre uas 2Artikel ilmiah pre uas 2
Artikel ilmiah pre uas 2
 
Tugas ppt dr.sus higiene industri
Tugas ppt dr.sus higiene industriTugas ppt dr.sus higiene industri
Tugas ppt dr.sus higiene industri
 
Hygiene perusahaan
Hygiene  perusahaanHygiene  perusahaan
Hygiene perusahaan
 
AUDIT-LINGKUNGAN1.ppt
AUDIT-LINGKUNGAN1.pptAUDIT-LINGKUNGAN1.ppt
AUDIT-LINGKUNGAN1.ppt
 
56 220-1-pb
56 220-1-pb56 220-1-pb
56 220-1-pb
 
Higiene perusahaan-4
Higiene perusahaan-4Higiene perusahaan-4
Higiene perusahaan-4
 
7b pengantar audit_lingkungan
7b pengantar audit_lingkungan7b pengantar audit_lingkungan
7b pengantar audit_lingkungan
 
ASPEK-LINGKUNGAN-DAN-AMDAL.ppt
ASPEK-LINGKUNGAN-DAN-AMDAL.pptASPEK-LINGKUNGAN-DAN-AMDAL.ppt
ASPEK-LINGKUNGAN-DAN-AMDAL.ppt
 
MANAJEMEN LINGKUNGAN-TUGAS
MANAJEMEN LINGKUNGAN-TUGASMANAJEMEN LINGKUNGAN-TUGAS
MANAJEMEN LINGKUNGAN-TUGAS
 
Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
 
Hiperkes revisi.pptx
Hiperkes revisi.pptxHiperkes revisi.pptx
Hiperkes revisi.pptx
 
External macro environment analysis
External macro environment analysisExternal macro environment analysis
External macro environment analysis
 
Impementasi sml iso 14001 di perusahaan indocement
Impementasi sml iso 14001 di perusahaan indocementImpementasi sml iso 14001 di perusahaan indocement
Impementasi sml iso 14001 di perusahaan indocement
 
3, sm, siti rohmawati, strategic management eksternal macro environment analy...
3, sm, siti rohmawati, strategic management eksternal macro environment analy...3, sm, siti rohmawati, strategic management eksternal macro environment analy...
3, sm, siti rohmawati, strategic management eksternal macro environment analy...
 
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
 
4. Manajemen-Administrasi-K3.ppt
4. Manajemen-Administrasi-K3.ppt4. Manajemen-Administrasi-K3.ppt
4. Manajemen-Administrasi-K3.ppt
 

More from Aditya Setyawan

Kpli 1 materi dan perubahan materi
Kpli 1   materi dan perubahan materiKpli 1   materi dan perubahan materi
Kpli 1 materi dan perubahan materiAditya Setyawan
 
Presentasi ke 7 tatanan materi gas
Presentasi ke 7 tatanan materi gasPresentasi ke 7 tatanan materi gas
Presentasi ke 7 tatanan materi gasAditya Setyawan
 
Presentasi ke 5 struktur elektron atom polielektron
Presentasi ke 5 struktur elektron atom polielektronPresentasi ke 5 struktur elektron atom polielektron
Presentasi ke 5 struktur elektron atom polielektronAditya Setyawan
 
Presentasi ke 4 tetapan kesetimbangan dan energi bebas
Presentasi ke 4 tetapan kesetimbangan dan energi bebasPresentasi ke 4 tetapan kesetimbangan dan energi bebas
Presentasi ke 4 tetapan kesetimbangan dan energi bebasAditya Setyawan
 
Presentasi ke 3 bentuk energi dan bahasa termodinamika
Presentasi ke 3 bentuk energi dan bahasa termodinamikaPresentasi ke 3 bentuk energi dan bahasa termodinamika
Presentasi ke 3 bentuk energi dan bahasa termodinamikaAditya Setyawan
 
Presentasi ke 2 aplikasi-stoikiometri
Presentasi ke 2 aplikasi-stoikiometriPresentasi ke 2 aplikasi-stoikiometri
Presentasi ke 2 aplikasi-stoikiometriAditya Setyawan
 

More from Aditya Setyawan (9)

Review jurnal
Review jurnalReview jurnal
Review jurnal
 
Review jurnal
Review jurnalReview jurnal
Review jurnal
 
Jurnal kimia
Jurnal kimiaJurnal kimia
Jurnal kimia
 
Kpli 1 materi dan perubahan materi
Kpli 1   materi dan perubahan materiKpli 1   materi dan perubahan materi
Kpli 1 materi dan perubahan materi
 
Presentasi ke 7 tatanan materi gas
Presentasi ke 7 tatanan materi gasPresentasi ke 7 tatanan materi gas
Presentasi ke 7 tatanan materi gas
 
Presentasi ke 5 struktur elektron atom polielektron
Presentasi ke 5 struktur elektron atom polielektronPresentasi ke 5 struktur elektron atom polielektron
Presentasi ke 5 struktur elektron atom polielektron
 
Presentasi ke 4 tetapan kesetimbangan dan energi bebas
Presentasi ke 4 tetapan kesetimbangan dan energi bebasPresentasi ke 4 tetapan kesetimbangan dan energi bebas
Presentasi ke 4 tetapan kesetimbangan dan energi bebas
 
Presentasi ke 3 bentuk energi dan bahasa termodinamika
Presentasi ke 3 bentuk energi dan bahasa termodinamikaPresentasi ke 3 bentuk energi dan bahasa termodinamika
Presentasi ke 3 bentuk energi dan bahasa termodinamika
 
Presentasi ke 2 aplikasi-stoikiometri
Presentasi ke 2 aplikasi-stoikiometriPresentasi ke 2 aplikasi-stoikiometri
Presentasi ke 2 aplikasi-stoikiometri
 

Tugas artikel kpli

  • 1. Nama : Aditya Setyawan NIM : 41614010053 Judul Artikel : SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN ( ISO 14001 ) ANALISA SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN (ISO 14000) DAN KEMUNGKINAN IMPLEMENTASINYA OLEH PARA KONTRAKTOR KELAS A DI SURABAYA Herry P. Chandra Dosen Fakultas Teknik Sipil & Perencanaan, Jurusan Teknik Sipil - Universitas Kristen Petra Djoni, Christian Alumni FakultasTeknikSipil&Perencanaan,JurusanTeknikSipil - UniversitasKristenPetra Konsep konstruksi berkelanjutan memerlukan sistem manajemen lingkungan yang baik. Standar internasional ISO 14000 merupakan salah satu wahana untuk menjamin kinerja sistem manajemen lingkungan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran umum tentang sejauh mana para kontraktor kelas A di Surabaya mengetahui tentang informasi, elemen, dan keuntungan ISO 14000 serta bagaimana melakukan analisa sistem manajemen lingkungan tersebut dengan Friedman dan Wilcoxon Signed Ranks Test. Hasil analisa data menunjukkan 64,71% responden mengetahui informasi tentang ISO 14000, dan isu keselamatan dan kesehatan kerja karyawan menjadi prioritas utama (mean rank 8,09). Isu tersebut ditindaklanjuti dengan pengembangan strategi proaktif (61,76%), dimana strategi tersebut diikuti dengan pengembangan taktik antara lain memeriksa kesehatan karyawan sesuaidengan standard kesehatan yang telah ditentukan oleh pihak yang berwenang (mean rank 5,00). Kata kunci: ISO 14000, sistem manajemen lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja karyawan,implementasi, kontraktor. Landasan Teori ISO 14000 merupakan standar internasional tentang sistem manajemen lingkungan secara umum, sedangkan untuk bidang konstruksi masih didukung oleh adanya konsep konstruksi berkelanjutan (sustainable construction).Dalam penelitian ini dijelaskan juga tentang elemen ISO 14000 dan keuntungan yang ada diperoleh bila menerapkannya. Elemen ISO 14000 yang terkait dengan proyek konstruksi dan produksi pengolahan karet adalah polusi udara, pembuangan ke sumber air, pasokan air dan pengolahan limbah domestik, limbah dan bahan-bahan berbahaya, gangguan, bunyi/kebisingan dan getaran,radiasi, perencanaan fisik, pengembangan perkotaan, gangguan bahan/material, penggunaan energi, keselamatan dan kesehatan kerja karyawan. Dan disamping itu, ISO 14001 juga memiliki keuntungan. keuntungan ISO 14000 terdiri dari dua bagian, yaitu keuntungan potensial langsung dan keuntungan potensial tidak langsung [1]. Keuntungan potensial langsung meliputi reduksi dalam penggunaan sumber daya material, reduksi dalam penggunaan energi, reduksi dalam bahan sisa, reduksi dalam keluhan dan tindak lanjut, menghindari denda dan penalty. Berikut ini adalah tabel langkah-kangkah yang ada di dalam sistem manajemen lingkungan :
  • 2. ISO 14000  Informas ISO 14000  Elemen ISO 14000  Keuntungan ISO 14000 SistemManajemenLingkungan Identifikasiisulingkungandankecendrun gannyadalamdugaanpublik  Polusiudara  Polusi air  Polusitanah  Limbahdanbahan berbahaya  Bunyibisingdange taran  Radiasi  Perencanaanfisik  Penggunaanbaha nmateril  Penggunaan energy  Keselamatandan kesehatan Kerjakaryawan Pengembanganposisi  Politik  Ekonomi  Social  Budaya  Teknologi  Hukum  Kemungkinanterja dinya Isulingkungan  Pesaing  Sumberdayamanus ia  Tuntutanpasar evaluasi  Hambatandalamimple mentasi  Modifikasirencana implementasi  Penelitiantambahan Evaluasidampakisu  DampakPolusiudara  DampakPolusi air  DampakPolusitanah  DampakLimbahdanbaha nberbahaya  DampakBunyibisingdan getaran  DampakRadiasi  DampakPerencanaanfisi k  DampakPenggunaanbah anmateril  DampakPenggunaan energy  DampakKeselamatanda nkesehatan Kerjakaryawan  Polusiudara  Polusi air  Polusitanah  Limbahdanbah anberbahaya  Bunyibisingdan getaran  Radiasi  Perencanaanfis ik  Penggunaanba hanmateril  Penggunaan energy  Keselamatand ankesehatan Kerjakaryawan implementasi Penelitiandananalisa  Tanggapan staff  Daerah Fungsional  Sumberinforma si Pengembanganstrategi  Inaktif  Reaktif  Akomodatif
  • 3. Analisa Data dan Hasil  Informasi ISO 14001 Tidak Mengetahui Mengetahui Dari data tersebut menunjukkan bahwa banyaknya kontraktor yg mengetahui informasi tentang ISO 14001 tersebut. Dengan banyaknya kontraktor yang mengetahui informasi tentang ISO 14001 itu, sistemkerja yang dilakukan akan lebih teratur dan mempunyai standarkualitas yang memumpuni dan akan bisa meminimalisir kejadian yang akan berdampak negative bagi lingkungan sekitar. Kalau untuk industri produksi karet,, mereka melakukan analisis data melalui penyebaran kuesioner. Keuntungan ISO 14000 terdiri dari dua bagian, yaitu keuntungan potensiallangsung dan keuntungan potensialtidak langsung [1]. Keuntungan potensiallangsung meliputi reduksi dalam penggunaan sumberdaya material, reduksi dalam penggunaan energi, reduksi dalam bahan sisa,reduksi dalam keluhan dan tindak lanjut, menghindari denda dan penalti, dan menghindari pertanggungjawaban seseorang. Diskusidan Kesimpulan Dari hasil survei terhadap 34 kontraktor kelas A di Surabaya, didapatkan hasil bahwa 64,71% responden mengetahui informasi tentang ISO 14000. Mereka mengetahui informasi tentang ISO 14000 pertama kali dari literatur asing, relasi bisnis, mass media, dan lain-lain. Isu keselamatan dan kesehatan kerja karyawan menjadi prioritas utama bagi para kontraktor (mean rank 8,09). Isu tersebut ditindaklanjuti dengan mengembangkan strategi yang bersifat proaktif (61,76%), dimana strategi tersebut ditindaklanjuti dengan pengembangan taktik yang sesuai untuk keselamatan dan kesehatan kerja karyawan antara lain memeriksa kesehatan karyawan sesuai dengan standar keselamatan dan kesehatan kerja karyawan yang telah ditentukan oleh pihak yang berwenang (mean rank 5,00). Umumnya penanganan limbah padat yang dilakukan perusahaan-perusahaan karet remah hanya untuk penimbunan lahan (land fill) sehingga mampu memberikan manfaat financial bagi perusahaan,salah satu perusahaan telah melakukan transaksi komersial dari limbah karet yanga dihasilkan walaupun tidak rutin. Limbah padat yang dominan adalah pasir, tatal, dan limbah karet produksi dengan proporsi bervariasi dengan kisaran 3-11% dari bobot bahan baku olah karet rakyat ( Bokar ). Bagi kontraktor,diharapkanhasil penelitianini dapatdijadikanbahanpertimbanganuntukmenerapkan SistemManajemenLingkungan(ISO14000) dalam perusahaannya. Dan untuk industry karet, perusahaan perlu mengembangkan perangkat evaluasi dengan criteria yang relevan dengan proses produksi karet remah agar mampu menilai perkembangan lingkungannya.
  • 4. Daftar Pustaka 1. Rothery, Brian, ISO 14000 and ISO 9000. Vermont:Gower Publishing Limited, 1995. 2. Buchholz, Rogene A., Business Environment and Public Policy. New Jersey:Prentice Hall, Inc, 1982. 3. CIRIA, Environmental assessment. London: CIRIA,1994. 4. Bhattacharyya,G.K. and Johnson R.A., Statistical, Principles and Method,third edition, John Wiley and Sons, Inc.,1996. 5. SPSS Software Products 2000, SPSS v.10: SPSS c.10 for Windows [Computer Software]. SPSS Inc., Headquarters,Chicago, Illinois. 6. bisnis Indonesia, 14 April 2004 7. Bhattacharyya,G.K. and Johnson R.A., Statistical, Principles and Method,third edition, John Wiley and Sons, Inc.,1996. 8. SPSS Software Products 2000, SPSS v.10: SPSS c.10 for Windows [Computer Software]. SPSS Inc., Headquarters,Chicago, Illinois. 9. Djonni dan Christian, Analisis SistemManajemen Lingkungan (ISO14000) dan Kemungkinan Implementasinya oleh Para Kontraktor Kelas A di Surabaya, Skripsi No. 1104.S., Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan,Universitas Kristen Petra, Surabaya,2001.